BAB II GAMBARAN UMUM ORGANISASI. kelas dan ruang serbaguna yang memiliki luas 324 m 2.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II GAMBARAN UMUM ORGANISASI

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI. 1.1 Sejarah Singkat SMA HANG TUAH 2 Sidoarjo. SMA HANG TUAH 2 Sidoarjo didirikan oleh Yayasan Hang Tuah

BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Nama dan Sejarah Perusahaan

BAB II HASIL SURVEY. dengan visi Prima dalam layanan, unggul dalam berprestasi dalam membangun

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. para pastor paroki St. Albertus De Trapani Blimbing Malang.

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Gambaran Umum SMA Negeri di Kota Bandarlampung

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. SMA Ar-Risalah beralamat Jl. Aula Muktamar no.2 kota kediri,

PROFIL / KEADAAN SEKOLAH UPTD SMAN 1 KARANGREJO - TULUNGAGUNG. 1. Nama Sekolah : UPTD SMA Negeri 1 Karangrejo

BAB II SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 29 MEDAN

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK STUDI

BAB I PENDAHULUAN. memperkuat kepribadian, dan mempertebal semangat kebersamaan agar dapat

Ditulis oleh Administrator Rabu, 08 Desember :34 - Terakhir Diperbaharui Selasa, 29 Januari :00

BAB II DESKRIPSI SMA NEGERI DI WILAYAH KOTA JAKARTA BARAT

BAB II DESKRIPSI SMA NEGERI DI WILAYAH KOTA JAKARTA BARAT

BAB II DESKRIPSI ORGANISASI

BAB I PENDAHULUAN. Maha Esa, berbudi pekerti luhur, berkepribadian, berdisiplin, bekerja keras,

BAB I PENDAHULUAN. dijangkau dengan sangat mudah. Adanya media-media elektronik sebagai alat

Sekolah Taman Kanak-Kanak Dasar Model (TK dan SD Model) Kabupaten Sleman

BAB II DESKRIPSI SMA NEGERI RAYON 08 JAKARTA BARAT

BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Undang-undang pendidikan menyebutkan bahwa pendidikan nasional

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh:

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Dalam dunia pendidikan khususnya, pelajaran akuntansi sangat

BAB I PENDAHULUAN. globalisasi seperti sekarang ini akan membawa dampak diberbagai bidang

RUMUSAN VISI DAN MISI SMP NEGERI 1 PAYUNG. Pengambilan keputusan dalam perumusan visi-misi dan tujuan satuan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

UJI-COBA PEMODELAN PENDIDIKAN BERBASIS BAHASA DAN SASTRA SUNDA DI SDN BAROS KENCANA CBM KOTA SUKABUMI TAHUN 2008

BAB I PENDAHULUAN. Pembelajaran merupakan suatu proses yang kompleks dan. melibatkan berbagai aspek yang saling berkaitan. Oleh karena itu untuk

PEDOMAN MERUMUSKAN VISI, MISI, DAN TUJUAN SEKOLAH

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian M², SMA Negeri 1 Suwawa adalah sekolah yang dikelilingi oleh

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan karakter merupakan salah satu upaya kebijakan dari pemerintah

BAB I PENDAHULUAN. menyesuaikan diri terhadap aspek-aspek kehidupan dan lingkungan yang

Pendidikan Nasional Indonesia pada dasarnya bertujuan untuk meningkatkan kualitas manusia Indonesia Indonesia baik secara fisik maupun intelektual

BAB I PENDAHULUAN. Sekolah Dasar (SD) Negeri Wirosari memiliki visi menjadikan SD

BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH. saat itu SMA Negeri 14 Surabaya belum mempunyai gedung sendiri dan

BAB I PENDAHULUAN. menghadapi perkembangan ini dan harus berfikiran lebih maju. Ciri-ciri

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Era informasi dan globalisasi yang terjadi saat ini, menimbulkan

BAB 1 PENDAHULUAN. menyeluruh baik fisik maupun mental spiritual membutuhkan SDM yang terdidik.

BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Nasional pasal 18 diatur tentang pendidikan menengah yaitu:

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 1.1 Sejarah SMA Kemala Bhayangkari 1 Surabaya. 1.2 Logo SMA Kemala Bhayangkari 1 Surabaya

BAB I PENDAHULUAN. mengetengahkan tanggung jawab sebagai pendidik. Dimana pendidik adalah

LAMPIRAN. Berikut adalah lampiran pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada sekolah SMA. Santa Patricia berdasarkan metode penelitian wawancara.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

TUGAS SETIAP MASING-MASING BAGIAN SEKOLAH SMA N 1 Ambarawa

BAB I PENDAHULUAN. atau hubungan timbal balik antara guru dan siswa itu merupakan syarat

BAB II HASIL SURVEY. 6 Surabaya yang terus berjalan hingga saat ini. keputusan KMKB Surabaya, SMA Negeri VI C Surabaya dapat menempati

BAB I PENDAHULUAN. dengan inovasi dalam bidang pendidikan.peningkatan kualitas pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. Berbagai usaha telah dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan

BAB. I. Pendahuluan. Pembelajaran merupakan suatu proses yang kompleks dan. menciptakan pembelajaran yang kreatif, dan menyenangkan, diperlukan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Tujuan pendidikan secara umum adalah membentuk menusia dewasa baik

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sumber daya manusia yang berkualitas sangat diperlukan dalam

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Gambaran Umum SMAN 1 Rejotangan. SMPN 1 Rejotangan, dan SMK Rejotangan.

BAB II GAMBARAN UMUM SMA NEGERI 6 SURABAYA

BAB IV ANALISIS DATA DAN HASIL PENELITIAN. Berpikir kreatif siswa pada pendidikan agama islam kelas XI SMA Negeri 16

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BAB 3 ANALISIS PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. Sistem Pendidikan Nasional di Indonesia sebagaimana tertuang dalam. Undang Undang No 2/1989 Sistem Pendidikan Nasional dengan tegas

I. PENDAHULUAN. individu. Pendidikan merupakan investasi bagi pembangunan sumber daya. aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki

BAB II GAMBARAN UMUM PENDIDIKAN TEKNOLOGI KIMIA INDUSTRI (PTKI) MEDAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Dengan niat yang kuat dan disertai cita-cita yang luhur SMK Negeri 10

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

BAB I PENDAHULUAN. semakin pesat dapat membawa perubahan kearah yang lebih maju. Untuk itu perlu

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Keunggulan suatu bangsa tidak lagi tertumpu pada kekayaan alam,

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat diera

BAB I PENDAHULUAN. harus dapat memberi dan memfasilitasi bagi tumbuh dan berkembangnya

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan kualitas sumber daya manusia. Masyarakat Indonesia. dengan laju pembangunannya masih menghadapi masalah pendidikan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Gambaran Umum SD Kemala Bhayangkari 1 Surabaya

PROFIL SEKOLAH MENENGAH ATAS MUHAMMADIYAH WAINGAPU

BAB II GAMBARAN UMUM INSTITUSI. 2.1 Profil & Sejarah Singkat SMA Kristen Kalam Kudus Surabaya. Tuhan turut campur tangan memberkati program ini.

BAB I PENDAHULUAN. hidup yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan individu.

BAB 1 PENDAHULUAN. individu terutama dalam mewujudkan cita-cita pembangunan bangsa dan negara.

BAB I PENDAHULUAN. manusia. Melalui pendidikan, dapat diperoleh hal-hal baru yang dapat

BAB I PENDAHULUAN. gurulah yang mengarahkan bagaimana proses belajar mengajar itu dilaksanakan.

BAB III PROFIL PERUSAHAAN. bangunan ini didirikan pada tahun 1949 dengan alamatnya jl. WR. Supratman

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB 3 GAMBARAN UMUM RESPONDEN

BAB I PENDAHULUAN. potensi-potensi diri agar mampu bersaing dan bermanfaat bagi dirinya, keluarga,

BAB I PENDAHULUAN. sekolah dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian,

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pendidikan sebagai upaya dasar yang dilakukan oleh keluarga, masyarakat

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

PROGRAM/RENCANA KERJA KEPALA SEKOLAH (RKKS) SMKN 3 SELONG JL. RAYA RUMBUK KM. 3, DESA RUMBUK, KAB.LOTIM, NTB

BAB I PENDAHULUAN. pengajaran agar siswa tertarik dalam proses belajar mengajar. Pendidikan dapat

KEGIATAN EKSTRAKURIKULER SEBAGAI SALAH SATU JALUR PEMBINAAN KESISWAAN

BAB I TUJUAN, VISI DAN MISI. Membentuk sumber daya mahasiswa jurusan yang kreatif dan produktif di bidang keteknikan dan bersifat religius.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan sistem yang harus dijalankan secara terpadu dengan

BAB I PENDAHULUAN. mengalami gejolak dalam dirinya untuk dapat menentukan tindakanya.

PETUNJUK PENYELENGGARAAN POLA DAN MEKANISME PEMBINAAN KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS PADJADJARAN

BAB I PENDAHULUAN. didik supaya mampu menyesuaikan diri sebaik mungkin dengan lingkungannya,

BAB I PENDAHULUAN. Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, berbudi pekerti luhur memiliki

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Sejarah SMA Hang Tuah 2 Sidoarjo. 2. Mulai tahun pelajaran SMA Hang Tuah 2 dipimpin oleh Drs.

STIE CENDEKIA KARYA UTAMA

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Dunia pendidikan di indonesia sudah berkembang sejak dahulu dan

Transkripsi:

BAB II GAMBARAN UMUM ORGANISASI 2.1 Sejarah SMA 17 Agustus 1945 SMA 17 Agustus 1945 didirikan pada tahun 1984 oleh Yayasan Perguruan 17 Agustus 1945 dengan Ketua Yayasan I.B. Alit, S.H. yang beralamat di Jl. Semolowaru 45 Surabaya. SMA 17 Agustus 1945 berdiri diatas lahan seluas 20.000 m 2 dengan luas bangunan 4.630 m 2 yang mempunyai 6 lantai dan 30 ruang kelas dan ruang serbaguna yang memiliki luas 324 m 2. SMA 17 Agustus 1945 juga dilengkapi dengan banyak fasilitas yang mendukung perkembangan siswa dan sekolah saat ini. Fasilitas-fasilitas tersebut adalah Laboratorium Komputer, Laboratorium Fisika, Laboratorium Kimia, Laboratorium Biologi, Laboratorium Bahasa, Ruang Audio Visual, Ruang Aula dan Perpustakaan. Pembayaran Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) SMA 17 Agustus 1945 merupakan aktivitas dari bagian Tata Usaha yang berada di bawah naungan YAYASAN 17 Agustus 1945. Bagian Tata Usha yang melayani pembayaran SPP di SMA 17 Agustus 1945 berada dalam satu gedung dengan sekolah SMA 17 Agustus 1945 Surabaya ini, terletak di jalan Semolowaru no. 45, Surabaya. Bagian Tata Usaha ini memberikan pelayanan pembayaran bagi para siswa sekolah tersebut. Bagian Tata Usaha SMA 17 Agustus 1945 memiliki transaksi sekitar 100 transaksi pembayaran perbulan yang berupa komponen pembayaran SPP, tabungan tour, dan iuran komite.

8 2.2 Struktur Tata Usaha SMA 17 Agustus 1945 Struktur organisasi tersebut terdiri dari level manajemen (Kepala Sekolah) hingga peserta didik Berikut ini adalah gambar struktur organisasi 2.1 Struktur Organisasi Tata Usaha SMA 17 Agustus 1945: KEPALA SEKOLAH TATA USAHA WK. KURIKULUM WK. KESISWAAN WK. SARANA PRASARANA WK. URUSAN HUMAS GURU Gambar 2.1 Struktur organisasi SMA 17 Agustus 1945 Surabaya 2.3 Kepengurusan Tata Usaha SMA 17 Agustus 1945 Dalam suatu instansi, sangat diperlukan kesinambungan dalam melakukan suatu pekerjaan. Pembagian pekerjaan mutlak diterapkan dalam setiap

9 bagian yang ada di suatu instansi agar tidak terjadi kerancuan dalam pelaksaaannya. Berikut ini adalah deskripsi tugas tiap-tiap pengurus perpustakaan: a) Kepala Sekolah Kepala sekolah adalah suatu kemampuan dan proses mempengaruhi, membimbing, mengkoordinir dan menggerakkan orang lain yang ada hubungannya dengan pengembangan ilmu pendidikan dan pelaksanaan pendidikan dan pembelajaran, supaya kegiatan-kegiatan yang dijalankan dapat lebih efektif dan efisien di dalam pencapaian tujuan pendidikan dan pembelajaran. b) Wakasek Wakasek adalah Wakil Kepala Sekolah yang bertugas membantu Kepala Sekolah dalam memimpin dan mengkoordinir seluruh kegiatan sekolah. WK. Kurikulum : Mempunyai tugas menentukan kebijakan pengendalian mutu pendidikan. WK. Kesiswaan : Mempunyai tugas menentukan kebijakan pengendalian perilaku maupun menetapkan sebuah sanksi kepada siswa yang melanggar peraturan sekolah. WK. Sarana Prasarana : Mempunyai tugas menentukan kebijakan sehubungan dengan mendukung kegiatan acara di dalam maupun luar sekolah. WK. Urusan Humas : Mempunyai tugas menentukan kebijakan sehubungan dengan urusan luar sekolah yang menyangkut dengan pihak luar.

10 c) Kepala Tata Usaha Kepala Tata Usaha sekolah mempunyai tugas melaksanakan ketatausahaan sekolah dan bertanggung jawab kepada kepala sekolah dalam kegiatan kegiatan sebagai berikut : 1. Penyusunan program kerja tata usaha sekolah. 2. Pengelolaan keuangan sekolah. 3. Pengurusan administrasi ketenagaan dan siswa. 4. Pembinaan dan pengembangan karir pegawai serta tata usaha sekolah. 5. Penyusunan administrasi perlengkapan sekolah. 6. Penyusunan dan penyajian data / statistik sekolah. 7. Mengkoordinasikan dan melaksanakan 9K. 8. Penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan pengurusan ketatausahaan secara berkala. d) Guru Guru Mata Pelajaran, Guru Pembimbing dan Wali Kelas saling berinteraksi dan mengontrol dalam hal perkembangan diri peserta didik atau siswa. 2.4 Visi, Misi, dan Tujuan SMA 17 Agustus 1945 Visi : Untuk meningkatkan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Kecerdasan dan ketrampilan, mempertinggi budi pekerti dan mempertebal semangat kebangsaan dan cinta tanah air sehingga dapat menumbuhkan manusia-manusia pembangunan yang dapat membangun dirinya sendiri serta bersama-sama bertanggung jawab

11 atas pembangunan bangsa berdasarkan sistem pendidikan nasional yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Bertitik tolak dari tujuan pendidikan nasional yaitu meningkatkan kualitas manusia yaitu agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, berkepribadian nasional, mandiri, maju, tangguh, cerdas, kreatif, terampil, disiplin, serta sehat jasmani dan Rohani, maka untuk mewujudkan SMA 17 Agustus 1945 visi yaitu : TERWUJUDNYA SEKOLAH YANG BERMUTU BERPIJAK PADA IPTEK DAN IMTAQ YANG BERWAWASAN GLOBAL Sebagai indikatornya adalah: Unggul dalam perolehan NUN. Unggul dalam persiapan UMPTN. Unggul dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah Remaja. Unggul dalam lomba kreativitas. Unggul dalam lomba kesenian. Unggul dalam lomba Olahraga. Unggul dalam disiplin. Unggul dalam kreatifitas keagamaaan. Unggul dalam kepedulian Sosial. Misi : Untuk memenuhi tuntutan yang dituangkan dalam visi dengan berbagai indikatornya, maka misi sekolah adalah sebagai berikut : Mendorong dan membantu siswa untuk mengenali potensi dirinya.

12 Menumbuhkan penghayatan terhadap pengajaran agama yang dianutnya untuk menadi manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara maksimal demi masa depan siswa. Melaksanakan 9K secara optimal dari terciptanya seklah yang aman, tenteram dan damai. Berkepentingan dengan pendidikan atau stakeholder untuk ikut bertanggung jawab dalam kemajuan pendidikan. Mengembangkan minat, kemampuan dan kebiasaan membaca khususnya serta mendayagunakan tujuan dalam segala sektor kehidupan. Pengembangan kemampuan mencari dan mengolah serta memanfaatkan informasi. Mendidik siswa agar dapat memelihara dan memanfaatkan bahan pustaka secara tepat dan berhasil benar. Meletakkan dasar-dasar kearah belajar mandiri. Memupuk dan mengembangkan minat dan bakat siswa dalam segala aspek. Menumbuhkan penghargaan siswa terhadap pengalaman imajinatif. Mengembangkan kemampuan siswa untuk memecahkan masalah yang dihadapi atas tanggung jawab dan usaha sendiri