DAFTAR PUSTAKA. Badan Pusat Statistik. Kecamatan Tanjung Mutiara dalam Angka 2005 Kerjasama

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. pembangunan nasional masa depan. Bidang kelautan merupakan usaha yang

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia. Jumlah pulau di

DAFTAR PUSTAKA. BAPPEDA Kota Padang, tentang Penyusunan Masterplan Pasar raya dan Pasar Tradisonal Kota Padang, 2012.

DAFTAR PUSTAKA. Badan Pusat Statistik, Kecamatan Luak Dalam Angka tahun Badan Pusat Statistik Kabupaten Lima Puluh Kota 2015.

DAFTAR PUSTAKA. Badan Pusat Statistik. Sawahlunto dalam Angka Tahun Badan Pusat Statistik Kotamadya Sawahlunto, 1992.

kebutuhan sehari-hari masyarakat kota Painan memanfaatkan Pasar Salido yang berada di Kenagarian Salido yang masih berada di Kecamatan IV Jurai yang

DAFTAR PUSTAKA. Badan Pusat Statistik, Statistik Objek Daya Tarik Wisata, Katalog BPS: , 2012.

DAFTAR PUSTAKA. Abdurahman, Dudung. (1999). Metode Penelitian Sejarah. Jakarta: Logos Wacana Ilmu.

Sejarah Pembudidayaan Perikanan Darat: Studi Kasus Balai Benih Ikan Beringin Rao, Pasaman ( ) 1. Oleh: Devra Lismanto 2

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia adalah sebuah negara yang terdiri dari beribu-ribu pulau dan

BAB I PENDAHULUAN. Bab ini berisikan latar belakang, perumusan masalah, tujuan, batasan masalah, dan sistematika penulisan. 1.

c. memantau, mengevaluasi dan menilai hasil kerja bawahan dalam

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB V KESIMPULAN. Dari pembahasan mengenai Peran Sultan Iskandar Muda Dalam. Mengembangkan Kerajaan Aceh Pada Tahun , maka dapat diambil

BAB I PENDAHULUAN. antara pusat-pusat perdagangan dan pelayaran di dunia belahan timur dan

PENDAHULUAN Latar Belakang

PENDAHULUAN. Sosiologi Masyarakat Pesisir. (Jakarta : Yayasan Pustaka Obor Indonesia), hal. 1 2 Ibid, hal Arif Satria

BAB I PENDAHULUAN. dengan ketinggian 0-10 meter dari permukaan laut, sedangkan secara administrasi

DAFTAR PUSTAKA. Profil Kota Pariaman. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Pariaman Tahun Arsip Pariaman: Kota Pariaman, 2012.

BAB V KESIMPULAN. dituliskan dalam berbagai sumber atau laporan perjalanan bangsa-bangsa asing

PENDAHULUAN. Solo : Aneka Solo, 1995, hal 10. Statistik DaerahKecamatan Padang Barat Tahun

DAFTAR PUSTAKA. Akta Pendirian Koperasi Talang Babungo, Akta Penyesuaian Koperasi Desa Talang Babungo (KDT), 1969.

KAJIAN TENTANG KEPEMILIKAN ASET TERHADAP PEREKONOMIAN RUMAH TANGGA NELAYAN TRADISIONAL DI NAGARI TIKU KABUPATEN AGAM

BAB I PENDAHULUAN. hukum adat terdapat pada Pasal 18 B ayat 2 Undang-Undang Dasar Negara

IMPLEMENTASI PENINGKATAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT BERBASIS MODAL SOSIAL DENGAN PENDEKATAN TEKNOLOGI INFORMASI DI KABUPATEN AGAM

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PEMBANGUNAN EKONOMI MARITIM

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Otonom Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Sumatera Tengah

Kimparswil Propinsi Bengkulu,1998). Penyebab terjadinya abrasi pantai selain disebabkan faktor alamiah, dikarenakan adanya kegiatan penambangan pasir

BAB I PENDAHULUAN. Sektor pariwisata di Kota Padang sangat penting dikarenakan Kota Padang

DAFTAR PUSTAKA. A.A Navis Alam Terkembang Jadi Guru, Adat dan Kebudayaan. Minangkabau. PT. Grafindo Pers. Jakarta.

BUDAYA MARITIM NUSANTARA DAN GERAKAN KEMBALI KE LAUT

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. Kesimpulan yang dapat diperoleh dari penelitian ini yaitu:

BAB I PENDAHULUAN. adalah Pulau Nias. Luasnya secara keseluruhan adalah km 2. Posisinya

BAB I. PENDAHULUAN. yang signifikan, dimana pada tahun 2010 yaitu mencapai 8,58% meningkat. hingga pada tahun 2014 yaitu mencapai sebesar 9,91%.

GUBERNUR SUMATERA BARAT

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Menurut pernyataan Menteri Kelautan dan Perikanan RI (nomor kep.

I. PENDAHULUAN. budaya. Upaya-upaya penemuan dan pengembangan potensi-potensi tersebut,

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan negara kepulauan

I. PENDAHULUAN. bagi pendapatan suatu negara. Pada tahun 2007, menurut World Tourism

BAB I PENDAHULUAN. Inpres Painan. Pasar Inpres Painan terletak di Kecamatan IV Juraiyang merupakan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Kekayaan sumber daya alam yang dimiliki kawasan Indonesia menjadikan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Jawa Tengah, Cilacap

Biodata. 1. Historiografi Indonesia. S-1 S-2 S-3 Fakultas Sastra Universitas Gajah Mada

V. SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya, maka

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dalam peningkatan kesejahteraan penduduk dapat dilakukan apabila

BAB 1 PENDAHULUAN. Indonesia dikenal dengan negara kepulaun, yang sering pula disebut negara maritim yang

BAB I PENDAHULUAN. letaknya berada pada pertemuan lempeng Indo Australia dan Euro Asia di

BAB I PENDAHULUAN. besar sumberdaya pesisir dan pulau-pulau kecil, disisi lain masyarakat yang sebagian

BAB I PENDAHULUAN. Sejarah perkembangan kota dan maritim sangat mewarnai corak kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. Bencana gempa bumi yang berkekuatan 8,9 skala Richter yang diikuti

LAPORAN PENDAMPINGAN RZWP3K PROVINSI RIAU 2018

PROGRESS IMPLEMENTASI 4 FOKUS AREA RENCANA AKSI DI SUMATERA BARAT

DAFTAR PUSTAKA. Abdurrahman, D. (1999) Metodologi Penelitian Sejarah. Jakarta : PT. Logos

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PENDAHULUAN. karena Indonesia merupakan negara kepulauan dengan garis pantai mencapai

BAB II GAMBARAN UMUM WILAYAH PULAU BURUNG. wilayah administratif Kabupaten Indragiri Hilir, Propinsi Riau yang memiliki luas 531,22 km²

Diajukan Kepada Panitia Ujian Sarjana Fakultas Sastra Universitas Andalas Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Sejarah

1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan Negara kepulauan terbesar di dunia yang terdiri

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

KEPUTUSAN DEWAN PERWAKILAN DAERAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 44/DPD RI/III/ TENTANG PANDANGAN DAN PENDAPAT

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. PENGERTIAN Pelabuhan Perikanan. Pengertian pelabuhan perikanan berdasarkan Peraturan Menteri Kelautan dan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.06/MEN/2007 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PELABUHAN PERIKANAN

BAB I PENDAHULUAN. Pasar merupakan tempat terjadinya interaksi antara individu dengan individu lain dalam

GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. daerah transit kegiatan perekonomian antara Pulau Sumatera dan Jawa, B. Keadaan Umum Kecamatan Teluk Betung Barat

BAB II GAMBARAN UMUM PEKERJA ANAK DI KOTA TANJUNGBALAI

BAB I PENDAHULUAN. Masyarakat adalah sekelompok orang yang membentuk sebuah sistem semi

PEMBANGUNAN JALAN PADANG BY PASS DAN DAMPAK SOSIAL EKONOMI BAGI MASYARAKAT SEKITAR ( ) Oleh : NURMANSYAH

PERUBAHAN SOSIAL EKOMOMI MASYARAKAT KELURAHAN PASIR KECAMATAN PARIAMAN TENGAH KOTA PARIAMAN DI OBJEK WISATA PANTAI GANDORIAH TAHUN JURNAL

KAWASAN LUMBUNG IKAN NASIONAL MALUKU AKAN DI KEMBANGAKAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. memiliki ekonomi yang rendah, dan hal ini sangat bertolak belakang dengan peran

KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN

DAFTAR PUSTAKA. Blacking, John How Musical is Man? Seattle: University of Washington Press.

BAB I PENDAHULUAN. dengan panjang garis pantai km, memiliki potensi sumber daya pesisir dan

PEMERINTAH KABUPATEN AGAM KECAMATAN BASO NAGARI SIMARASOK Alamat : Anak Ala Jorong Simarasok Kode pos 26192

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Nias yang BERkeadilan, SEjahtera dan MandiRI yang dilayani oleh Pemerintah yang bersih dan responsif.

BAB II DISKIRPSI PERUSAHAAN

PEMERINTAHAN KABUPATEN LIMA PULUH KOTA KANTOR WALI NAGARI SITUJUAH GADANG KECAMATAN SITUJUAH LIMO NAGARI

CURRICULUM VITAE. Latar Belakang Pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. berfokus pada aspek Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Nelayan. Hasil studi

Kekuatan dari hasil persetujuan internasional tidak akan bertahan, jika. negara pelaksananya tidak mampu menjaga kekuatan dari konvensi internasional

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

KAJIAN PRIORITAS PENYEDIAAN KOMPONEN WISATA BAGI PENGEMBANGAN PARIWISATA DI PULAU NIAS TUGAS AKHIR. Oleh: TUHONI ZEGA L2D

KEBIJAKAN PEMERINTAH KOTA PADANG DALAM PENATAAN KOTA LAMA PADANG TAHUN

MEWUJUDKAN PENGEMBANGAN DESA YANG BERKELANJUTAN MELALAUI PROGRAM PENGEMBANGAN KAWASAN PERDESAAN YANG BERKELANJUTAN (P2KPB)

Transkripsi:

DAFTAR PUSTAKA A. Arsip dan Dokumen Badan Pusat Statistik. Kecamatan Tanjung Mutiara dalam Angka 1995 Kerjasama dengan Bapedda dan Kantor Statistik Kabupaten Agam Tahun 1996. LubukBasung: BPS. 1996. Badan Pusat Statistik. Kecamatan Tanjung Mutiara dalam Angka 1996 Kerjasama dengan Bapedda dan Kantor Statistik Kabupaten Agam Tahun 1997. LubukBasung: BPS. 1997. Badan Pusat Statistik. Kecamatan Tanjung Mutiara dalam Angka 1997 Kerjasama dengan Bapedda dan Kantor Statistik Kabupaten Agam Tahun 1998. LubukBasung: BPS. 1998. Badan Pusat Statistik. Kecamatan Tanjung Mutiara dalam Angka 1998 Kerjasama dengan Bapedda dan Kantor Statistik Kabupaten Agam Tahun 1999. LubukBasung: BPS. 1999. Badan Pusat Statistik. Kecamatan Tanjung Mutiara dalam Angka 1999 Kerjasama dengan Bapedda dan Kantor Statistik Kabupaten Agam Tahun 2000. LubukBasung: BPS. 2000. Badan Pusat Statistik. Kecamatan Tanjung Mutiara dalam Angka 2000 Kerjasama dengan Bapedda dan Kantor Statistik Kabupaten Agam Tahun 2001. LubukBasung: BPS. 2001. Badan Pusat Statistik. Kecamatan Tanjung Mutiara dalam Angka 2001 Kerjasama dengan Bapedda dan Kantor Statistik Kabupaten Agam Tahun 2002. LubukBasung: BPS. 2002. Badan Pusat Statistik. Kecamatan Tanjung Mutiara dalam Angka 2002 Kerjasama dengan Bapedda dan Kantor Statistik Kabupaten Agam Tahun 2003. LubukBasung: BPS. 2003. Badan Pusat Statistik. Kecamatan Tanjung Mutiara dalam Angka 2005 Kerjasama dengan Bapedda dan Kantor Statistik Kabupaten Agam Tahun 2006. LubukBasung: BPS. 2006. 105

Badan Pusat Statistik. Kecamatan Tanjung Mutiara dalam Angka 2006 Kerjasama dengan Bapedda dan Kantor Statistik Kabupaten Agam Tahun 2007. LubukBasung: BPS. 2007. Badan Pusat Statistik. Kecamatan Tanjung Mutiara dalam Angka 2007 Kerjasama dengan Bapedda dan Kantor Statistik Kabupaten Agam Tahun 2008. LubukBasung: BPS. 2008. Badan Pusat Statistik. Kecamatan Tanjung Mutiara dalam Angka 2008 Kerjasama dengan Bapedda dan Kantor Statistik Kabupaten Agam Tahun 2009. LubukBasung: BPS. 2009. Badan Pusat Statistik. Kecamatan Tanjung Mutiara dalam Angka 2010 Kerjasama dengan Bapedda dan Kantor Statistik Kabupaten Agam Tahun 2011. LubukBasung: BPS. 2011. Badan Pusat Statistik. Kecamatan Tanjung Mutiara dalam Angka 2011 Kerjasama dengan Bapedda dan Kantor Statistik Kabupaten Agam Tahun 2012. LubukBasung: BPS. 2012. Badan Pusat Statistik. Kecamatan Tanjung Mutiara dalam Angka 2012 Kerjasama dengan Bapedda dan Kantor Statistik Kabupaten Agam Tahun 2013. LubukBasung: BPS. 2013. Badan Pusat Statistik. Kecamatan Tanjung Mutiara dalam Angka 2013 Kerjasama dengan Bapedda dan Kantor Statistik Kabupaten Agam Tahun 2014. LubukBasung: BPS. 2014. Daftar Penerima Bantuan Paket Sarana dan Prasarana Penangkapan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Agam, Tahun 2013-2015. LubukBasung: Arsip, Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Agam. 2015 Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Nagari Tiku V Jorong, Tahun 2009-2014. Tiku: Naskah tidak diterbitkan, Kantor Wali Nagari Tiku V Jorong,2014. Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Nagari Tiku Selatan, Tahun 2009-2014. Tiku: Naskah tidak diterbitkan, Kantor Wali Nagari Tiku Selatan, 2014. Surat Keputusan Bupati Kabupaten Agam Nomor 182 Tahun 1999 Tentang Penunjukan Pantai Bandar Mutiara Sebagai Objek Wisata. 106

LubukBasung: Arsip Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Agam. 1999. Surat Penyerahan Kepemilikan Tanah Banda Gadang Kecamatan Tanjung Mutiara. LubukBasung: Arsip Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Agam. 1999. Surat Pernyataan Kesepakatan Pembangunan Pengoperasian Objek Wisata Bandar Mutiara Kecamatan Tanjung Mutiara. Tiku,1999. Surat Kesepakatan Penetapan Pantai Pasir Tiku Sebagai Objek Wisata. Tiku, 2015. Surat Perjanjian Kerjasama Antara Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Agam dengan Pemuda Bandar Gadang Nagari Tiku Selatan Kecamatan Tanjung Mutiara, LubukBasung, 2014. B. Skripsi, Thesis, Jurnal dan Laporan Penelitian Amelia, Sri Andika. Kehidupan Ekonomi Keluarga Nelayan Kelurahan Pasia Nan Tigo Kecamatan Koto Tangah 1980-2012. Skripsi. Jurusan Sejarah, Fakultas Sastra, Universitas Andalas. Padang: 2014. Fidia, Panca. Perekonomian Masyarakat Air Manis 1980-1995. Skripsi. Jurusan Sejarah, Fakultas Sastra, Universitas Andalas. Padang: 1998. Kamriaman. Maneri Usaha Industri Rumah Tangga di Tiku 1980-1995.Skripsi. Jurusan Sejarah, Fakultas Sastra, Universitas Andalas. Padang: 1995. Nur, Mhd. Bandar Sibolga di Pantai Barat Sumatera pada Abad ke 19 sampai Awal Abad ke 20. Disertasi. Jakarta: Program Pasca Sarjana Universitas Indonesia. 2000. Nur, Mhd. Analisis Sejarah. (Bandar Tiku Di Bagian Barat Sumatra): Kejayaan Eonomi Yang Telah Hilang. Labor Sejarah, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas. 2014. Siadadi, Alsen. at.al. Kajian Ukuran Utama Perahu Katir (Pompboat) Pada Perikanan Tuna Hand Line di Kota Bitung Provinsi Sulawesi Utara. Jurnal. 2012. 107

Yulianti, Meri. Aktivitas Nelayan di Sekitar Pelabuhan Muara Kota Padang 1970-2004. Skripsi.Jurusan Sejarah Fakultas Sastra Universitas Andalas. Padang: 2005. Yuliana. Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Nelayan Desa Taluak Kabupaten Padang Pariaman Tahun 1980-2002. Skripsi. Jurusan Sejarah Fakultas Sastra Universitas Andalas. Padang: 2012 Yusmawati. Sejarah Perkebunan PT. Mutiara Agam 1985-1999. Skripsi. Jurusan Sejarah, Fakultas Sastra, Universitas Andalas. Padang: 2001. C. Buku-Buku Adisasmita, Rahardjo. Pembangunan Wiayah (Kelautan-Maritim, Kepulauan, Wilayah-wilayah Terisolasi, Tepencil, Tertinggal, Perbatasan, Pesisir, dan Pulau-pulau Kecil, Ekonomi Archipelago & Kawasan Semeja). Yogyakarta: Graha Ilmu. 2015. Amran, Rusli. Sumatera Barat Hingga Pelakat Panjag. Jakarta: Sinar Harapan. 1981 Asnan, Gusti. Dunia Maritim Pantai Barat Sumatera. Jogjakarta: Ombak. 2007. Bakaruddin. Perkembangan dan Permasalahan Kepariwisataan. Padang: UNP Press.2009. Gottschalk, Louis. Mengerti Sejarah. Terjemahan Nugroho Notosusanto. Jakarta: UI Press. 1985. Hadiwijoyo, Suryo Sakti. Perencanaan Pariwisata Pedesaan Berbasis Masyarakat (Sebuah Pendekatan Konsep. Yogyakarta: Graha Ilmu. 2012. Kamaluddin, Laode M. Pembangunan Ekonomi Maritim Di Indonesia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. 2002. PT Kamus Besar Bahasa Indonesia. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta: Balai Pustaka. 1989. Kuntowijoyo. Pengantar Ilmu Sejarah. Yogyakarta: Benteng Budaya, 1995. Mansoer, M.D, dkk. Sedjarah Minangkabau. Jakarta: Bhratara.1970. 108

Nur, Mhd, et.al. Sejarah Kabupaten Agam (Sejak Proklamasi Hingga Reformasi). CV. Ikhlas Berusaha. Dinas Parsebibud Agam Bekerjasama Dengan Masyarakat Sejarawan Indonesia (MSI) Cabang Sumatra Barat 2007. Nur, Mhd. Bandar Sibolga di Pantai Barat Sumatera pada Abad ke 19 sampai Awal Abad ke 20. Padang: BPNB. 2015. Pramomo, Djoko. Budaya Bahari. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. 2005. Pranoto, Suhartono W. Teori Dan Metodologi Sejarah. Yogyakarta: Graha Ilmu. 2010. Salim, Letkol. Kodrat Maritim Nusantara. Yogyakarta: PT Leutika Nouvalitera.2014 Subagyo, Wisnu, dkk. Budaya Kerja Nelayan Indonesia di Jawa Timur. Jakarta: CV Bupara Nugraha. 1996. Sukendar, Haris. Perahu Tradisional Nusantara (Tinjauan Melalui Bentuk dan Fungsi). Jakarta: Badan Pengembangan Kebudayaan dan Pariwisata Deputi Bidang Pelestarian dan Pengembangan Budaya Pusat Penelitian Arkeologi, 2002. S, Mulyadi. Ekonomi Kelautan. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2005. William Giles Campbell, dkk. Form and Style Theses, Reports, Term Papers. Boston: Houghton Mifflin Company, 1986. Yaswirman. Hukum Keluarga Adat dan Islam: (Analisis Sejarah, Karakteristik, dan Prospeknya dalam Masyarakat Matrilineal Minangkabau). Padang: Andalas University Press, 2006. Zuhdi, Susanto. Nasionalisme, Laut, dan Sejarah. Depok: Komunitas Bambu. 2014. 109