LAMPIRAN 1 CARA KERJA PENGUJIAN FISIKOKIMIA

dokumen-dokumen yang mirip
LAMPIRAN A PROSEDUR ANALISIS

METODE PENELITIAN. ini dilaksanakan pada bulan Desember 2011 sampai. bulan Maret 2012 di Laboratorium Pengolahan Pangan, Laboratorium Analisa

LAMPIRAN 1 SPESIFIKASI KALSIUM KARBONAT

LAMPIRAN A PROSEDUR ANALISIS

BAHAN DAN METODA. Penelitian dilakukan pada bulan Juli 2013 di Laboratorium Teknologi

LAMPIRAN A A.1 Pengujian Total Padatan Terlarut (SNI yang dimodifikasi*) Dengan pengenceran A.2 Pengujian Viskositas (Jacobs, 1958)

BAB V METODOLOGI. Tabel 3. Alat yang digunakan dalam praktikum No Nama Alat Jumlah

BAB III METODE PENELITIAN. Rancangan Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah RAL

BAB V METODOLOGI. 5.1 Alat dan Bahan yang Digunakan Alat yang Digunakan

LAPORAN PRAKTIKUM 2 PH METER, PERSIAPAN LARUTAN PENYANGGA

LAPORAN PRAKTIKUM ph METER, PERSIAPAN LARUTAN PENYANGGA

LAPORAN PRAKTIKUM 03 ph METER DAN PERSIAPAN LARUTAN PENYANGGA

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan Rancangan Acak Kelompok yang melibatkan 2 faktor perlakuan

dimana a = bobot sampel awal (g); dan b = bobot abu (g)

BAB IV METODE PENELITIAN

Blanching. Pembuangan sisa kulit ari

BAB III METODE PENELITIAN

Laporan Tugas Akhir Pembuatan Sabun Mandi Padat Transparan dengan Penambahan Ekstrak Lidah Buaya (Aloe Vera) BAB III METODOLOGI

Atas kesediaan Bapak/Ibu saya ucapkan terima kasih.

LAPORAN PRAKTIKUM ph METER, PERSIAPAN LARUTAN PENYANGGA

BAB V METODOLOGI. Gambar 6. Pembuatan Minyak wijen

Laporan Praktikum 3. Praktikum 3 : ph meter, Persiapan larutan penyangga, Pengenceran stok glukosa. Oleh : Rebecca Rumesty L dan Jimmy

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III MATERI DAN METODE. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Kimia dan Gizi Pangan, Fakultas

Laporan Praktikum ph Meter, Persiapan Larutan Penyangga

Lampiran 1. Prosedur analisis karakteristik kompos

Lampiran 1. Spesifikasi Kalsium Laktat Glukonat Name : Calcium Lactate Gluconate 13 Chemical Formula : C 9 H 16 O 10 Ca : Free flowing powder

BAB V METODOLOGI. Pada tahap ini, dilakukan pengupasan kulit biji dibersihkan, penghancuran biji karet kemudian

Penelitian ini akan dilakukan dengan dua tahap, yaitu : Tahap I: Tahap perlakuan awal (pretreatment step)

BAB V METODOLOGI. 5.1 Alat yang digunakan: Tabel 3. Alat yang digunakan pada penelitian

Lampiran 1. Prosedur kerja analisa bahan organik total (TOM) (SNI )

LAMPIRAN 1 PROSEDUR ANALISIS

BAB III METODE PENELITIAN

III. BAHAN DAN METODE

LAPORAN PRAKTIKUM 2:

Lampiran 1. Prosedur Analisis Pati Sagu

MATERI DAN METODE. Lokasi dan Waktu

III. METODOLOGI PENELITIAN

MELAKUKAN VERIFIKASI ALAT UKUR

BAB V METODOLOGI. Dalam percobaan yang akan dilakukan dalam 3 tahap, yaitu:

BAB III MATERI DAN METODE. Rangkaian penelitian kualitas selai alpukat ( Persea americana Mill)

MATERI DAN METODE PENELITIAN

LAPORAN PRAKTIKUM PH METER, PERSIAPAN LARUTAN PENYANGGAN, DAN PENGENCERAN

Laporan Praktikum 3. ph Meter dan Persiapan Larutan Penyangga

METODOLOGI PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pasca Panen Fakultas Pertanian

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan suatu penelitian eksperimental yang dilakukan untuk

Lampiran 1. Prosedur Analisis Rendemen Cookies Ubi Jalar Ungu. 1. Penentuan Nilai Rendemen (Muchtadi dan Sugiyono, 1992) :

LAPORAN PRATIKUM II PRATIKUM PH METER DAN PERSIAPAN LARUTAN PENYANGGA

LAPORAN PRAKTIKUM ph METER DAN PERSIAPAN LARUTAN PENYANGGA

PRAKTIKUM PH METER, PERSIAPAN LARUTAN PENYANGGA

LAPORAN PRAKTIKUM 2 PH METER, PERSIAPAN LARUTAN PENYANGGA, DAN PENGENCERAN

BAB V METODELOGI. 5.1 Pengujian Kinerja Alat. Produk yang dihasilkan dari alat pres hidrolik, dilakukan analisa kualitas hasil meliputi:

III. METODELOGI PENELITIAN. Penelitian dilakukan pada bulan Desember sampai dengan Mei tahun 2014/2015.

BAB V METODOLOGI. Dalam percobaan yang akan dilakukan dalam 2 tahap, yaitu :

: Kirana patrolina sihombing

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan selama 5-6 bulan di Laboratorium Ilmu dan

LAPORAN PRAKTIKUM ph METER DAN PERSIAPAN LARUTAN PENYANGGA

III. MATERI DAN METODE PENELITIAN

Bab III Metodologi Penelitian

BAB V METODOLOGI. Dalam pelaksanaan percobaan yang akan dilakukan dalam 3 tahap, yaitu:

LAMPIRAN 1. SPESIFIKASI BAHAN PENELITIAN

: Kirana patrolina sihombing

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan pada bulan April 2013 sampai Agustus 2014 di

LAMPIRAN A PROSEDUR ANALISIS. A.1. Pengujian Daya Serap Air (Water Absorption Index) (Ganjyal et al., 2006; Shimelis el al., 2006)

BAB III METODE PENELITIAN. Faktor I adalah variasi konsentrasi kitosan yang terdiri dari 4 taraf meliputi:

BAB III METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini digunakan berbagai jenis alat antara lain berbagai

Percobaan 1 PENGGUNAAN ALAT DASAR LABORATORIUM

LAPORAN PRAKTIKUM 2 BM 506. ph METER DAN PERSIAPAN LARUTAN PENYANGGA

Lampiran 1. Prosedur Analisis Karakteristik Pati Sagu. Kadar Abu (%) = (C A) x 100 % B

II. MATERI DAN METODE PENELITIAN

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Analisis Hasil Pertanian, Jurusan

MATERI DAN METODE. Materi

Lampiran 1. Prosedur Analisa Karakteristik Bumbu Pasta Ayam Goreng 1. Kadar Air (AOAC, 1995) Air yang dikeluarkan dari sampel dengan cara distilasi

BAB III METODE PENELITIAN. Rancangan Penelitian ialah menggunakan pola faktorial 4 x 4 dalam

BAB III METODE PENELITIAN

Lampiran 1. Prosedur Karakterisasi Komposisi Kimia 1. Analisa Kadar Air (SNI ) Kadar Air (%) = A B x 100% C

BAB III MATERI DAN METODE. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari hingga April Penelitian

BAHAN DAN METODE. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Ilmu Tanah dan di Laboratorium Limbah

LAPORAN PRAKTIKUM 2 ph METER, PERSIAPAN LARUTAN PENYANGGA HARI/TANGGAL PRAKTIKUM : Kamis, 31 Maret 2016

DEAMINASI TEMPE (TMP)

BAB V RANCANGAN PENELITIAN

II. MATERI DAN METODE PENELITIAN

LAPORAN PRAKTIKUM 2. : Magister Ilmu Biolmedik : ph meter, persiapan larutan penyangga Tanggal pelaksanaan : 10 Maret 2015

PENUNTUN PRAKTIKUM KIMIA DASAR II KI1201

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan selama ± 2 bulan (Mei - Juni) bertempat di

BAB V METODOLOGI. Dalam percobaan yang akan dilakukan dalam 3 tahap, yaitu:

BAB V METODOLOGI. Dalam percobaan yang akan dilakukan dalam 3 tahap, yaitu :

BAB III METODE PENELITIAN

BAHAN DAN METODE. Metode Penelitian

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

bengkuang (Pachyrrhizus erosus) dan buah pisang yang sudah matang (Musa paradisiaca) yang diperoleh dari petani yang ada di Gedong Tataan dan starter

Lampiran 1. Prosedur Analisis

Bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah Minyak goreng bekas

BAB III BAHAN DAN METODE

BAHAN DAN METODE. Tempat dan Waktu

III. METODE PENELITIAN

LAPORAN PRAKTIKUM ph METER, PERSIAPAN LARUTAN PENYANGGA DAN PENGENCERAN GLUKOSA

BAB 3 METODOLOGI. 3.1 Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan desain studi eksperimental.

BAB III METODE PENELITIAN

III. BAHAN DAN METODE

Transkripsi:

LAMPIRAN 1 CARA KERJA PENGUJIAN FISIKOKIMIA 1.1. Cara Kerja Pengujian Total Padatan Terlarut 1. Ujung depan refraktometer diarahkan ke sumber cahaya. Fokus pembacaan skala diatur sehingga diperoleh pembacaan skala dengan jelas. 2. Penyesuaian nol: Pelat penutup dibuka dan diteteskan satu atau dua tetes air suling pada prisma. Pelat penutup ditutup dan ditekan ringan, kemudian sekrup koreksi disesuaikan untuk membuat terang/gelap batas bertepatan dengan garis nol. 3. Pelat penutup dibuka dan permukaan prisma dibersihkan dengan tisu, kemudian sampel sari buah pala diteteskan pada permukaan prisma. Tutup pelat penutup dan dilakukan pembacaan skala sesuai batas terang dan gelap. 4. Setelah pengukuran, permukaan prisma dan pelat penutup dibersihkan. 1.2. Cara Kerja Pengujian Total Asam 1. Sampel sari buah pala diukur sebanyak 5 ml dengan pipet volume. 2. Sampel sari buah pala dituangkan ke dalam labu takar 50 ml. 3. Penambahan akuades hingga garis batas. 4. Homogenisasi 5. Sampel sari buah pala diambil sebanyak 10mL dan dimasukkan ke dalam erlenmeyer. Kemudian ditambahkan 2-3 tetes indikator PP 1%. 6. Sampel sari buah pala tersebut dititrasi dengan NaOH 0,1 N sampai warna merah muda stabil selama 30 detik 29

30 1.3. Cara Kerja Pengukuran ph Pengukuran ph sampel dilakukan dengan menggunakan ph meter adalah sebagai berikut: 1. Diatur test mode selective pada posisi ph. 2. Diatur knop pengatur suhu disesuaikan dengan suhu sampel yang akan diukur. 3. Bagian elektroda ph meter dimasukkan dalam larutan buffer untuk dikalibrasi. 4. Elektroda ph meter dibilas dengan akuades, kemudian dikeringkan dengan tisu. 5. Elektroda dimasukkan ke dalam sampel yang akan diuji. 6. Pencatatan angka yang tertera pada layar ph meter setelah keadaan konstan. 1.4. Cara Kerja Pengujian Persentase Pengendapan 1. Sampel sari buah pala diukur sebanyak 15 ml menggunakan gelas ukur. 2. Sampel sari buah pala tersebut dituangkan ke dalam tabung reaksi alas datar yang telah dibilas dengan air panas. 3. Sampel yang telah dituang dalam tabung reaksi alas datar ditutup rapat dengan aluminium foil. 4. Tabung reaksi dimasukkan dalam refrigerator. 5. Pengendapan (%) dihitung berdasarkan perbandingan tinggi endapan (X) yang terbentuk pada dasar tabung reaksi alas datar dengan tinggi cairan pada tabung (Y) Pengendapan (%) = tinggi endapan (X) x 100% tinggi cairan (Y)

31 1.5. Cara Kerja Pengukuran Viskositas 1. Perangkaian alat viskosimeter dan pemasangan spindle dengan ukuran 61. 2. Penyiapan sampel sari buah pala sebanyak 500 ml ke dalam beaker glass. 3. Pencelupan spindle sampai tanda batas dan sampai alat menyentuh dasar beaker glass. 4. Pengaturan kecepatan viskosimeter dan penekanan tombol ON. 5. Pembacaan viskositas sampel (satuan Cp).

LAMPIRAN 2 UJI ORGANOLEPTIK SARI BUAH PALA Pengujian : Kenampakan 726 249 573 371 942 603 184 620 32

33 Pengujian : Warna 201 435 832 395 819 360 193 503

34 Pengujian : Rasa 935 421 764 692 351 063 852 104

35 Pengujian : Aroma 953 385 381 534 936 695 294 169