TINDAK TUTUR DIREKTIF DAN STRATEGI KESANTUNAN BERBAHASA DAI PADA WACANA DAKWAH DIALOGIS DI TELEVISI (Suatu Pendekatan Pragmatik) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan guna Melengkapi Gelar Sarjana Sastra Jurusan Sastra Indonesia Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Disusun oleh ROSSIDA AYU WARDHANI D.R. C0210063 FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2014
TINDAK TUTUR DIREKTIF DAN STRATEGI KESANTUNAN BERBAHASA DAI PADA WACANA DAKWAH DIALOGIS DI TELEVISI (Suatu Pendekatan Pragmatik) Disusun oleh Rossida Ayu Wardhani D.R. C0210063
TINDAK TUTUR DIREKTIF DAN STRATEGI KESANTUNAN BERBAHASA DAI PADA WACANA DAKWAH DIALOGIS DI TELEVISI (Suatu Pendekatan Pragmatik) Disusun oleh Rossida Ayu Wardhani D.R. C0210063 Telah disetujui oleh Tim Penguji Skripsi Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Pada Tanggal 15 Oktober 2014
Nama : Rossida Ayu Wardhani D.R. NIM : C0210063 PERNYATAAN Menyatakan dengan sungguhnya bahwa skripsi berjudul Tindak Tutur Direktif dan Strategi Kesantunan Berbahasa Dai pada Wacana Dakwah Dialogis pendekatan Pragmatik) adalah betul-betul karya sendiri, bukan plagiat, dan tidak dibuat oleh orang lain. Hal-hal yang bukan karya saya, dalam skripsi ini diberi citasi (kutipan) dan ditunjukkan dalam daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan ini tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan skripsi dan gelar yang diperoleh dari skripsi tersebut. Surakarta, 15 Oktober 2014 Yang membuat pernyataan, Rossida
MOTTO telah selesai (dari suatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (Terjemah Q.S. Al-Insyirah:6-7) Ilmu itu lebih baik daripada harta. Ilmu akan menjaga engkau dan engkau menjaga harta. Ilmu itu penghukum (hakim) sedangkan harta terhukum. Kalau harta itu akan berkurang apabila dibelanjakan, tetapi ilmu akan bertambah apabila dibelanjakan. ( Sayyidina Ali bin Abi Thalib)
PERSEMBAHAN Persembahkan kepada: Kedua orang tuaku yang selalu memberi doa dan dukungan. Semoga skripsi dapat menjadikan suatu kebanggaan. Teman- teman Sastra Indonesia 2010 Seluruh pihak yang membantu selesainya skripsi ini. Terima kasih atas doa dan semangat yang selalu kalian berikan. Almamater, dan Pembaca yang budiman.
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah Swt yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-nya, penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Tindak Tutur Direktif dan Strategi Kesantunan Berbahasa Dai pada Wacana Dakwah Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Sastra di Fakultas dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penulis berterima kasih atas segala bantuan, dukungan, dan dorongan yang telah diberikan oleh semua pihak baik secara langsung maupun tidak langsung sehingga tersusunnya skripsi ini. Untuk itu, dengan ketulusan hati penulis menyampaikan terima kasih kepada: 1. Drs. Riyadi Santosa, M.Ed, Ph.D., selaku Dekan Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret. 2. Drs. Ahmad Taufiq, M.Ag. selaku Ketua Jurusan Sastra Indonesia Fakultas Sastra dan Seni Rupa yang telah memberi izin dalam penulisan skripsi ini. 3. Dra. Chattri S.W, M.Hum., selaku pembimbing skripsi yang telah memberikan arahan dan perhatian secara penuh selama berlangsungnya penyusunan skripsi. 4. Dr. Dwi Purnanto, M.Hum., selaku dosen penelaah skripsi penulis yang telah bersedia memberi petunjuk dan pengarahan dalam penulisan skripsi. 5. Miftah Nugroho, S.S., M.Hum., yang telah bersedia meluangkan waktu sebagai tempat bertanya penulis.
6. Bapak dan Ibu dosen Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan kepada penulis. 7. Bapak, Ibu, kakak, dan adik yang selalu memberikan dukungan, dan motivasi kepada penulis. 8. Teman-teman angkatan Sastra Indonesia angkatan 2010, Esti, Ika, Ratna, Lusi, kekeluargaan dan persahabatan selama ini. 9. Teman-teman SSC yang telah banyak memberikan pengalaman berorganisasi dan kenangan indah yang tidak mungkin terlupakan. 10. Lilik Albiyantoro yang selalu mendampingi, memotivasi dan mengajarkan kepada penulis tentang bagaimana berproses untuk menjadi pribadi yang dewasa. 11. Semua teman Sastra Indonesia angkatan 2010 atas segala dukungan, saran, dan kerja samanya. Semoga segala kebaikan yang telah diberikan kepada penulis mendapat balasannya dari Allah Swt. Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang bisa membangun untuk perbaikan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi mahasiswa Sastra Indonesia pada khususnya dan pembaca pada umumnya. Terima kasih. Surakarta, 15 Oktober 2014 Penulis, Rossida Ayu W.D.R.
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii HALAMAN PERNYATAAN... iv MOTTO... v PERSEMBAHAN... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR SINGKATAN... xii DAFTAR TABEL... xiii ABSTRAK... xvi BAB 1 PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang Masalah... 1 B. Pembatasan Masalah... 5 C. Rumusan Masalah... 5 D. Tujuan Penelitian... 6 E. Manfaat Penelitian... 6 F. Sistematika Penulisan... 7 BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR... 10 A. Studi Terdahulu... 10 B. Landasan Teori... 12 1. Pragmatik... 12
2. Situasi tutur... 13 3. Tindak tutur... 15 4. Kesantunan Berbahasa...19 5. Teori Kesantunan Brown dan Levinson... 20 6. Strategi Kesantunan Berbahasa...22 A. Tindak Pengancaman Muka (FTA)... 22 B. Strategi Kesantunan Berbahasa... 22 1) Strategi tanpa basa-basi (on record)... 22 2) Strategi kesantunan Positif... 24 3) Strategi kesantunan Negatif... 26 4) Strategi tindak tutur secata tidak langsung (off record).. 28 5) Strategi kesantunan diam... 30 7. Kerangka Pikir... 31 BAB III METODE PENELITIAN... 33 A. Jenis Penelitian... 33 B. Data dan Sumber Data... 34 C. Metode dan Teknik Pengumpulan Data... 34 D. Klasifikasi Data... 35 E. Teknik Analisis Data... 38 F. Metode Penyajian Hasil Analisis Data... 40 BAB IV ANALISIS DATA... 42 A. Wujud Tindak Tutur Direktif Dai dalam Wacana Dialogis dalam Acara di televisi... 42
1. Mempersilakan... 41 2. Mengajak... 51 3. Mengharap... 62 4. Melarang... 68 5. Menyuruh... 75 6. Menasihati... 83 B. Wujud Realisasi Strategi Kesantunan Berbahasa Dai dalam wacana dialogis... 88 1. Strategi Tanpa Basa-Basi (onrecord)... 88 2. Strategi Kesantunan Positif... 93 a) Strategi Bentuk-Bentuk Identitas Kelompok... 93 b) Strategi Melibatkan Penutur dan Petutur dalam kegiatan... 95 c) Strategi Berkelakar atau Lelucon... 99 3. Strategi Kesantunan Negatif... 100 a) Menggunakan Ungkapan Secara Tidak Langsung... 100 b) Memberi Penghormatan... 102 BAB V PENUTUP... 107 A. Simpulan... 107 B. Saran... 108 DAFTAR PUSTAKA... 109 LAMPIRAN... 111
DAFTAR SINGKATAN KUS SH CH : Kata Ustad Solmed : Sarapan Hati : Cahaya Hati Mprslk : Mempersilakan Mngjk : Mengajak Mmhn : Memohon Mhrp Mlrg : Mengharap : Melarang Mnyrh : Menyuruh Mnsht : Menasihati STBB : Strategi Tanpa Basa-Basi SKP SKN SBR : Strategi Kesantunan Positif : Strategi Kesantunan Negatif : Strategi Berkelakar
DAFTAR TABEL Tabel 1 tindak tutur direktif...105 Tabel 2 strategi kesantunan...106
ABSTRAK Rossida. C0210063.2014. Tindak Tutur Direktif dan Strategi Kesantunan Berbahasa Dai. Skripsi: Jurusan Sastra Indonesia Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta. Permasalahan dalam penelitian ini, yaitu (1) Bagaimana wujud tindak tutur berbahasa dai levisi? (2) Bagaimana wujud realisasi strategi kesantunan Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan wujud tindak tutur direktif dai dalam wacana dialogi kesantunan berbahasa dai Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif tuturan dai yang mengandung tindak tutur direktif dan kesantunan berbahasa beserta konteksnya dalam acara dakwah yang berlangsung di tiga acara, yaitu bulan januari sampai maret tahun 2014. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah teknik bebas libat cakap, teknik rekam, dan teknik catat. Teknik analisis yang digunakan adalah padan pragmatik, kontekstual dan meansend. Penelitian ini menyimpulkan beberapa hal: Pertama, dalam tindak tutur direktif dai yang terdapat dalam waca U tindak tutur direktif yang digunakan oleh dai dalam mengutarakan maksudnya. Tindak tutur tersebut meliputi mempersilakan, mengajak, melarang, menyuruh, mengharap dan menasihati. Tuturan yang paling dominan adalah mempersilakan. Kedua, dalam realisasi strategi kesantunan yang terdapat dalam wacana dakwah televisi sebanyak 3 strategi kesantunan yang digunakan dai, yaitu (a) strategi tanpa basa-basi, (b) strategi kesantunan positif, dan (c) strategi kesantunan negatif. Dari masing-masing strategi kesantunan positif dan strategi kesantunan negatif ditemukan beberapa sub strategi kesantunan yang digunakan oleh dai. Untuk strategi kesantunan positif ditemuka tiga substrategi. Substrategi tersebut yaitu (i) strategi menggunakan bentuk-bentuk identitas kelompok, (ii) strategi melibatkan penutur dan petutur dalam kegiatan, dan (iii) Berkelakar atau Lelucon. Adapununtuk strategi kesantunan negatif ditemukan dua substrategi kesantunan, yaitu (i) strategi menggunakan ungkapan secara tidak langsung, (ii) strategi memberi penghormatan. Berdasarkan dari hasil analisis data menunjukkan bahwa dari ketiga strategi kesantunan yang ditemukan, strategi yang paling banyak digunakan adalah strategi tanpa basa-basi.