VERBA BERPREFIKS BER- DALAM BAHASA INDONESIA (Analisis Tata Bahasa Kasus)

Transkripsi

1 VERBA BERPREFIKS BER- DALAM BAHASA INDONESIA (Analisis Tata Bahasa Kasus) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan guna Melengkapi Gelar Sarjana Program Studi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Disusun oleh DENI KURNIAWAN C FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016 i

2 VERBA BERPREFIKS BER- DALAM BAHASA INDONESIA (Analisis Tata Bahasa Kasus) Disusun oleh DENI KURNIAWAN C Telah disetujui oleh Pembimbing Dra. Hesti Widyastuti, M.Hum. NIP Mengetahui Kepala Program Studi Sastra Indonesia Dra. Chattri S. Widyastuti, M.Hum. NIP ii

3 VERBA BERPREFIKS BER- DALAM BAHASA INDONESIA (Analisis Tata Bahasa Kasus) Disusun oleh DENI KURNIAWAN C Telah disetujui oleh Tim Penguji Skripsi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Pada Tanggal Jabatan Nama Tanda Tangan Ketua Drs. Henry Yustanto, M.A. NIP Sekretaris Penguji I Penguji II Miftah Nugroho, S.S., M.Hum NIP Dra. Hesti Widyastuti, M.Hum. NIP Drs. F.X. Sawardi, M.Hum. NIP Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Prof. Drs. Riyadi Santosa, M.Ed., Ph.D. NIP iii

4 PERNYATAAN Nama : Deni Kurniawan NIM : C Menyatakan bahwa skripsi berjudul Verba Berprefiks ber- dalam Bahasa Indonesia (Analisis Tata Bahasa Kasus) adalah karya sendiri, bukan plagiat, dan tidak dibuatkan oleh orang lain. Hal-hal yang bukan karya penulis, dalam skripsi ini diberi tanda citasi (kutipan) dan ditunjukkan dalam daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan ini tidak benar, maka penulis bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan skripsi dan gelar yang diperoleh dari skripsi tersebut. Surakarta, April 2016 Yang membuat pernyataan, Deni Kurniawan iv

5 MOTTO MULAIAH DARI SAAT KAU MEMBACA KALIMAT INI DALAM PROSES MERAIH IMPIAN, MEWUJUDKAN HARAPAN, SERTA MEMENANGKAN SESUATU HILANGKAN KATA NANTI DALAM HIDUPMU, KARENA KATA NANTI TIDAK MEMILIKI BATAS PASTI KAPAN UNTUK MEMULAI SESUATU v

6 PERSEMBAHAN Dengan penuh rasa syukur, skripsi ini penulis persembahkan kepada: Ibu (Watini) dan Bapak (Wagiran) tercinta, terima kasih atas segala kasih sayangnya selama ini Adikku tersayang (Luthfi Kurniawan), terima kasih atas dukungannya Universitas Sebelas Maret vi

7 KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat-nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini sebagai syarat untuk memperoleh gelar sarjana dari Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret. Selawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada Nabi Muhammad saw. yang dinantikan syafaatnya di hari kiamat. Atas segala dukungan baik secara morel maupun materiel, penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak berikut. 1. Prof. Drs. Riyadi Santosa, M.Ed., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta; 2. Dra. Chattri S. Widyastuti, M.Hum., selaku Kepala Program Studi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta; 3. Dr. Dwi Purnanto, M.Hum., selaku pembimbing akademik penulis; 4. Dra. Hesti Widyastuti, M.Hum., selaku pembimbing skripsi penulis; 5. Drs. F.X. Sawardi, M.Hum., selaku penelaah proposal penulis; 6. Ibu dan Bapak dosen Prodi Sastra Indonesia khususnya, serta seluruh dosen Fakultas Ilmu Budaya umumnya, atas materi akademik yang diberikan; 7. Staf tata usaha Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret, yang telah membantu proses administrasi berkaitan dengan penyelesaian penelitian ini; 8. Seluruh staf Perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya, dan staf Perpustakaan Pusat Universitas Sebelas Maret Surakarta; 9. Keluarga penulis, Ibu ( Watini) dan Bapak ( Wagiran) yang selalu melimpahkan kasih sayang luar biasa kepada penulis; Adik tercinta (Luthfi Kurniawan), yang selalu memberikan semangat kepada penulis; vii

8 10. Sahabat lintas Lawu (Ardietya Kurniawan, Fachrul Pebri S., Muhaimin Ali Zein, Putra Bagus Setya, Yoni Galih) yang telah menempatkan diri sebagai keluarga penulis selama menimba ilmu di Universitas Sebelas Maret Surakarta; 11. Sahabat kampus (Devi Kusumawati, Dwi Setyowati, Facundo Chrysnha P., Irma Fitri Putu Marta, Luthfiona Byan, Nur Hanifah Windiya, Ogi Adetia Lesmana, Previ Windi Rachmawati, Silvester Kurniawan, Muhammad Muzibur, Yustin Fatimah) yang telah menjadi rekan yang luar biasa selama belajar di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta, 12. Sahabat kopi (Terry Meido Aryo P., Adio Crisando, Amalino Madjid, Dio Amali S., Rizal Rejo) yang telah menghibur penulis selama menimba ilmu di Universitas Sebelas Maret; 13. Sahabat kos (Alfian Chandra P., Roni Wisono, Ahmad, Nico Yoga P., Agus) yang telah menempatkan diri sebagai keluarga selama di kos Indonesia Delapan. Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan skripsi ini. Kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan dari berbagai pihak. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi mahasiswa Sastra Indonesia khususnya dan pembaca pada umumnya. Surakarta, April 2016 Penulis Deni Kurniawan viii

9 DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN...ii HALAMAN PENGESAHAN... iii HALAMAN PERNYATAAN... iv HALAMAN MOTTO...v HALAMAN PERSEMBAHAN... vi KATA PENGANTAR...vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR TABEL... xiii DAFTAR SINGKATAN... xiv ABSTRAK...xv BAB I PENDAHULUAN...1 A. Latar Belakang Masalah...1 B. Pembatasan Masalah...6 C. Rumusan Masalah...7 D. Tujuan Penelitian...7 E. Manfaat Penelitian...7 a. Manfaat Teoretis...7 b. Manfaat Praktis...8 F. Sistematika Penulisan...8 ix

10 BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR...10 A. Kajian Pustaka...10 B. Landasan Teori Verba Tata Bahasa Kasus Klasifikasi Verba Chafe C. Kerangka Pikir...24 BAB III METODE PENELITIAN...27 A. Jenis Penelitian...27 B. Objek Penelitian, Data, dan Sumber Data...27 C. Teknik Pengumpulan Data...29 D. Teknik Klasifikasi Data E. Teknik Analisis Data F. Teknik Penyajian Analisis Data...31 BAB IV ANALISIS DATA...32 A. Batasan Penerapan Kerangka Kasus Verba Berprefiks ber- dalam Bahasa Indonesia...32 B. Kerangka Kasus Verba Berprefiks ber- dalam Bahasa Indonesia Kerangka Kasus Verba Keadaan Berprefiks ber- dalam Bahasa Indonesia...34 a. Kerangka Kasus Verba Keadaan Berprefiks ber- Berfitur Semantis Keadaan Psikologis dalam Bahasa Indonesia...34 x

11 b. Kerangka Kasus Verba Keadaan Berprefiks ber- Berfitur Semantis Keadaan Nonpsikologis dalam Bahasa Indonesia...37 c. Kerangka Kasus Verba Keadaan Berprefiks ber- Berketerangan Wajib dalam Bahasa Indonesia...41 d. Keunikan Verba Keadaan Berprefiks ber- dalam Bahasa Indonesia Kerangka Kasus Verba Aksi Berprefiks ber- dalam Bahasa Indonesia...48 a. Data Pendukung Analisis Penentuan Kerangka Kasus Verba Aksi Berprefiks ber- dalam Bahasa Indonesia...50 b. Keunikan Verba Aksi Berprefiks ber- dalam Bahasa Indonesia Kerangka Kasus Verba Proses Berprefiks ber- dalam Bahasa Indonesia...54 a. Data Pendukung Analisis Penentuan Kerangka Kasus Verba Proses Berprefiks ber- dalam Bahasa Indonesia...56 b. Keunikan Verba Proses Berprefiks ber- dalam Bahasa Indonesia Kerangka Kasus Verba Aksi-proses Berprefiks ber- dalam Bahasa Indonesia...61 xi

12 C. Teori Tata Bahasa Kasus terhadap Verba Berprefiks ber- dalam Bahasa Indonesia Deskripsi Label Kasus Verba Keadaan Berprefiks ber- terhadap Nomina dalam Bahasa Indonesia...68 a. Deskripsi Label Kasus Verba Keadaan Berprefiks ber- Berfitur Semantis Keadaan Psikologis terhadap Nomina dalam Bahasa Indonesia...68 b. Deskripsi Label Kasus Verba Keadaan Berprefiks ber- Berfitur Semantis Keadaan Non-psikologis terhadap Nomina dalam Bahasa Indonesia...69 c. Deskripsi Label Kasus Verba Keadaan Berprefiks ber- Berketerangan Wajib terhadap Nomina dalam Bahasa Indonesia Deskripsi Label Kasus Verba Aksi Berprefiks ber- terhadap Nomina dalam Bahasa Indonesia Deskripsi Label Kasus Verba Proses Berprefiks ber- terhadap Nomina dalam Bahasa Indonesia Deskripsi Label Kasus Verba Aksi-proses Berprefiks bertehadap Nomina dalam Bahasa Indonesia...71 BAB V PENUTUP...74 A. Simpulan...74 B. Saran...75 DAFTAR PUSTAKA...77 LAMPIRAN...78 xii

13 DAFTAR TABEL Tabel Tabel xiii

14 DAFTAR SINGKATAN A B E G I K KBBI L O S TBK V W : agentif : benefaktif : experiencer : goal : instrumental : komitatif : Kamus Besar Bahasa Indonesia : lokatif : objektif : sumber : Tata Bahasa Kasus : verba : waktu xiv

15 ABSTRAK Deni Kurniawan. C Verba Berprefiks ber- dalam Bahasa Indonesia: Analisis Tata Bahasa Kasus. Skripsi: Program Studi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta. Permasalahan dalam penelitian ini adalah (i) Bagaimana kerangka kasus yang dimiliki oleh verba berprefiks ber- dalam bahasa Indonesia?; (ii) Bagaimana analisis teori Tata Bahasa Kasus terhadap verba berprefiks ber- dalam bahasa Indonesia? Tujuan penelitian adalah (i) Mendeskripsikan kerangka kasus yang dimiliki verba berprefiks ber- dalam bahasa Indonesia; (ii) Menerapkan teori Tata Bahasa Kasus terhadap verba berprefiks ber- dalam bahasa Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah surat kabar nasional Kompas edisi bulan Oktober 2015 dan Kamus Besar Bahasa Indonesia, Pusat Bahasa, Edisi Keempat, Departemen Pendidikan Nasional, tahun Teknik pengumpulan data, yaitu dengan teknik pustaka dan teknik catat. Data diolah menggunakan metode analisis distribusional. Data dianalisis berdasarkan perilaku atau ciri-ciri khas kebahasaan. Teknik penarikan simpulan yang digunakan yaitu teknik induktif, didasarkan pada data-data khusus kemudian ditarik simpulan yang bersifat umum. Simpulan berdasarkan analisis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. Pertama, verba keadaan berprefiks berdalam bahasa Indonesia memiliki kerangka kasus: VERBA + [ E]; VERBA + [ O]; VERBA + [ O + L]. Verba aksi berprefiks ber- dalam bahasa Indonesia memiliki kerangka kasus VERBA + [ A]. Verba proses berprefiks ber- dalam bahasa Indonesia memiliki kerangka kasus VERBA + [ O]. Verba aksi-proses berprefiks ber- dalam bahasa Indonesia memiliki kerangka kasus: VERBA + [ A + O]; VERBA + [ A + Kom]; VERBA + [ A + L]. Kedua, setiap label kasus yang dimiliki nomina dalam suatu kalimat merupakan pemberian dari verba berprefiks ber- serta jenis verba dan modalitas juga memengaruhi label kasus nomina dalam pengekspresian verba berprefiks berdalam bahasa Indonesia. Kata kunci: verba, verba berprefiks ber-, tata bahasa kasus. xv