TUGAS AKHIR - RC090412 ANALISA PRODUKTIVITAS DAN EFISIENSI ALAT BERAT PADA PEKERJAAN PERKERASAN RELOKASI JALAN ARTERI RAYA PORONG (PAKET I) KABUPATEN SIDOARJO-PROPINSI JAWA TIMUR NAMA MAHASISWA : ADALEA IVANA PRAJWALITA NRP : 311.040.611 PROGRAM STUDI : LANJUT JENJANG DIPLOMA IV TEKNIK SIPIL
Pendahuluan Tinjauan Pustaka Metodologi Analisa Perhitungan Kesimpulan dan Saran
PENDAHULUAN TINJAUAN PUSTAKA METODOLOGI ANALISA PERHITUNGAN KESIMPULAN
LATAR BELAKANG Terganggunya kondisi dan fungsi infrastruktur jalan tol Surabaya-Gempol (segmen Porong-Gempol) akibat semburan lumpur LAPINDO Porong - Sidoarjo
RUMUSAN MASALAH Menentukan produktivitas dan efisiensi penggunaan alat berat untuk pekerjaan perkerasan kaku (Rigid Pavement) Menyusun jadwal pelaksanaan untuk item pekerjaan perkerasan kaku (Rigid Pavement) Perhitungan jumlah alat,mobilisasi dan demobilisasi alat hingga analisa harga satuan untuk menentukan anggaran biaya yang harus dikeluarkan untuk setiap item pekerjaan perkerasan kaku (Rigid Pavement)
TUJUAN Mendapatkan produktivitas dan efisiensi penggunaan alat berat untuk pekerjaan perkerasan kaku (Rigid Pavement). Mendapatkan penyusunan ulang jadwal waktu yang tepat untuk setiap item pekerjaan perkerasan kaku (Rigid Pavement) Mendapatkan jumlah alat,mobilisasi dan demobilisasi alat hingga analisa harga satuan untuk menentukan anggaran biaya yang harus dikeluarkan untuk setiap item pekerjaan perkerasan kaku (Rigid Pavement)
BATASAN MASALAH Tidak membahas masalah yang berkaitan dengan pembebasan lahan. Tidak membahas lalu lintas di sekitar lokasi proyek. Tidak membahas masalah perhitungan struktur dan produktivitas alat berat di luar pekerjaan perkerasan jalan. Tidak menghitung tebal dan lebar perkerasan yang diperlukan Tidak membahas perhitungan struktur dan produktivitas alat berat untukpekerjaan lapis tanah dasar ( pondasi bawah ) kecuali pemadatan material agregat yang termasuk dalam pekerjaan lapis pondasi agregat Klas A.
LOKASI PROYEK
PRODUKTIVITAS Yang dimaksud produktivitas adalah besarnya keluaran ( output ) volume pekerjaan tertentu yang dihasilkan alat per satuan waktu. Agar penggunaan alat mendapatkan hasil yang optimal. Pertimbangan teknis tersebut meliputi : Analisa pekerjaan Spesifikasi Alat Kemampuan produksi peralatan Sedangkan untuk pertimbangan ekonomis akan menyangkut tentang aspek pembiayaan
EFISIENSI ALAT Dalam pelaksanaan pekerjaan dengan menggunakan alat berat terdapat faktor yang mempengaruhi produktivitas alat yaitu efisiensi alat. Bagaimana efektivitas alat tersebut bekerja tergantung dari beberapa hal yaitu : Kemampuan operator pemakai alat Pemilihan dan pemeliharaan alat Perencanaan dan pengaturan letak alat Topografi dan volume pekerjaan Kondisi cuaca Metode pelaksanaan alat
ANGGARAN BIAYA Analisa Harga Satuan Dasar (HSD) alat,bahan,upah dan pekerjaan Biaya Mobilisasi dan Demobilisasi Alat Rekapitulasi Anggaran Biaya
BAGAN METODOLOGI
Item Pekerjaan dan Jenis Peralatan yang akan digunakan Pekerjaan Perkerasan Berbutir (bahu jalan) Alat yang digunakan: Wheel Loader Dump Truck Motor Grader Water Tank Truck Vibrating roller Stone Crusher Pekerjaan Lean Concrete Alat yang digunakan: Truck Mixer Water Tank Truck Concrete Batching Plant Pekerjaan Perkerasan Jalan Beton Alat yang digunakan: Concrete Batching Plant Concrete Paver Truck Mixer
VOLUME PEKERJAAN Jenis Pekerjaan Total Volume Pekerjaan Perkerasan Berbutir (bahu jalan) 2136.9 m 3 Pekerjaan Lean Concrete (lajur cepat) 4915.2 m 3 Pekerjaan Lean Concrete (lajur lambat) 2838.75 m 3 Pekerjaan Perkerasan Jalan Beton (lajur cepat) 12288 m 3 Pekerjaan Perkerasan Jalan Beton (lajur lambat) 7096.88 m 3
CONTOH PERHITUNGAN PRODUKTIVITAS ALAT BERAT VIBRATING ROLLER SV 700D Merk / tipe alat Lebar efektif pemadatan(w) Kecepatan alat(v) Jumlah lintasan(n) Tebal lapisan(h) = Sakai / SV 700 D = 2,1 m = 4000 m/jam = 4 km/jam = 8 lintasan = 0,3 m Efisiensi kerja(e) = 0,75 Volume pekerjaan(vt) = 2.136,9 m 3 Rencana Penyelesaian(T) = 2 hari x 8 jam Rencana produksi / hari = 16 jam = Vt T = 2.136,9 2 = 1068,45 m 3 Produktivitas(TP 5 ) = W x V x H x E N = 2,1 x 4000 x 0,3 x 0,75 8 = 236,25 m 3 /jam Koefisien alat = 1 : TP 5 = 1 : 236,25 m 3 /jam = 0,0042 Jumlah alat(n) Jam kerja alat(t) Idle time = 1 unit = Rencana produksi / hari TP 5 x n = 1068,45 : (236,25 x 1) = 4,523 jam = 8 jam 4,523 jam = 3,477 jam
CONTOH PERHITUNGANKOMBINASI ALAT Pekerjaan penghamparan dan pemadatan agregat untuk bahu jalan : Alat yang digunakan : 1. Motor Grader Komatsu GD 200A-1 2. Water Tank Truck Mitsubishi FS 119 3. Vibratory Roller Sakai SV 700 D Kapasitas Produksi Individu Alat : 1. Motor Grader = 245,81 m 3 /jam 2. Water Tank Truck = 171,43 m 3 /jam 3. Vibratory Roller = 236,25 m 3 /jam Jumlah alat yang digunakan : Kombinasi : 1 unit Motor Grader = 1 x 245,81 m 3 /jam = 245,81 m 3 /jam 1 unit WaterTank Truck = 1 x 171,43 m 3 /jam = 171,43 m 3 /jam 1 unit Vibratory Roller = 1 x 236,25 m 3 /jam = 236,25 m 3 /jam Produktivitas grup = 171,43 m 3 /jam = 1200,01 m 3 /hari (1 hari = 8 jam alat bekerja) Diambil produksi terkecil dari grup alat 1. Motor Grader = 245,81 = 245,81 = 1 unit Durasi pekerjaan = 2136,9 m 3 / 1200,01 m 3 /hari = 1,18 1 hari Pekerjaan dijadwalkan selesai dalam waktu = 1 hari 2. Water Tank Truck = 245,81 171,43 = 1,43 1 unit 3. Vibrator Roller = 245,81 236,25 = 1,04 1 unit
REKAPITULASI PERHITUNGAN PRODUKTIVITAS ALAT BERAT PEKERJAAN PERKERASAN
PENJADWALAN No Jenis Pekerjaan Durasi (Hari) Keterangan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 Tahap persiapan dan mobilisasi Pekerjaan bekisting Lean Concrete section 1 Pekerjaan pengecoran Lean Concrete section 1 Pekerjaan bekisting Lean Concrete section 2 Pekerjaan bekisting Rigid Pavement section 1 Pekerjaan bekisting Lean Concrete section 2 Pekerjaan bekisting Lean Concrete section 3 Pekerjaan pengecoran Rigid Pavement section 1 Pekerjaan bekisting Rigid Pavement section 2 Pekerjaan pengecoran Lean Concrete section 3 Pekerjaan bekisting Lean Concrete section 4 Pekerjaan pengecoran Rigid Pavement section 2 Pekerjaan bekisting Rigid Pavement section 3 Pekerjaan pengecoran Lean Concrete section 4 Pekerjaan bekisting Lean Concrete section 5 4 2 1 2 2 2 2 1 2 1 2 1 2 1 2 - bergantung 1 bergantung 2 bergantung 2 bergantung 3 bergantung 3&4 bergantung 4 bergantung 5 bergantung 5&6 bergantung 6&7 bergantung 7 bergantung 8&9 bergantung 9&10 bergantung 10&11 bergantung 11 lajur 16 Pekerjaan pengecoran Rigid Pavement section 3 1 bergantung 12&13 cepat 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 Pekerjaan bekisting Rigid Pavement section 4 2 bergantung 13&14 Pekerjaan pengecoran Lean Concrete section 5 1 bergantung 14&15 Pekerjaan bekisting Lean Concrete section 6 2 bergantung 15 Pekerjaan pengecoran Rigid Pavement section 4 1 bergantung 16&17 Pekerjaan bekisting Rigid Pavement section 5 2 bergantung 17&18 Pekerjaan pengecoran Lean Concrete section 6 1 bergantung 18&19 Pekerjaan bekisting Lean Concrete section 7 2 bergantung 19 Pekerjaan pengecoran Rigid Pavement section 5 1 bergantung 20&21 Pekerjaan bekisting Rigid Pavement section 6 2 bergantung 21&22 Pekerjaan pengecoran Lean Concrete section 7 1 bergantung 22&23 Pekerjaan bekisting Lean Concrete section 8 2 bergantung 23 Pekerjaan pengecoran Rigid Pavement section 6 1 bergantung 24&25 Pekerjaan bekisting Rigid Pavement section 7 2 bergantung 25&26 Pekerjaan pengecoran Lean Concrete section 8 1 bergantung 26&27 31 Pekerjaan pengecoran Rigid Pavement section 7 1 bergantung 28&29 32 Pekerjaan bekisting Rigid Pavement section 8 2 bergantung 29&30 33 Pekerjaan pengecoran Rigid Pavement section 8 1 bergantung 31&32 34 Pekerjaan bekisting Lean Concrete section 1 2 bergantung 33 35 Pekerjaan bekisting Lean Concrete section 2 2 bergantung 34 36 Pekerjaan pengecoran Lean Concrete section 1 1 bergantung 34 37 Pekerjaan bekisting Lean Concrete section 3 2 bergantung 35 38 Pekerjaan bekisting Lean Concrete section 2 2 bergantung 35&36 39 Pekerjaan bekisting Rigid Pavement section 1 2 bergantung 36 40 Pekerjaan bekisting Lean Concrete section 4 2 bergantung 37 41 Pekerjaan pengecoran Lean Concrete section 3 2 bergantung 37&38 42 Pekerjaan bekisting Rigid Pavement section 2 2 bergantung 38&39 43 Pekerjaan pengecoran Rigid Pavement section 1 1 bergantung 39 44 Pekerjaan bekisting Lean Concrete section 5 2 bergantung 40 45 Pekerjaan pengecoran Lean Concrete section 4 1 bergantung 40&41 lajur 46 Pekerjaan bekisting Rigid Pavement section 3 2 bergantung 41&42 lambat 47 Pekerjaan pengecoran Rigid Pavement section 2 1 bergantung 42&43 48 Pekerjaan bekisting Lean Concrete section 6 2 bergantung 44 49 Pekerjaan pengecoran Lean Concrete section 5 1 bergantung 44&45 50 Pekerjaan bekisting Rigid Pavement section 4 2 bergantung 45&46 51 Pekerjaan pengecoran Rigid Pavement section 3 1 bergantung 46&47 52 Pekerjaan pengecoran Lean Concrete section 6 1 bergantung 48 53 Pekerjaan bekisting Rigid Pavement section 5 2 bergantung 48&49 54 Pekerjaan pengecoran Rigid Pavement section 4 1 bergantung 50&51 55 Pekerjaan bekisting Rigid Pavement section 6 2 bergantung 52&53 56 Pekerjaan pengecoran Rigid Pavement section 5 1 bergantung 53&54 57 Pekerjaan pengecoran Rigid Pavement section 6 1 bergantung 56&55 58 Pekerjaan pengangkutan agregat oleh Dump Truc 2 bergantung 33 59 Pekerjaan penghamparan dan perataan agregat 1 bergantung 57&58 60 Pekerjaan pengangkutan agregat oleh Dump Truc 2 bergantung 58 bahu 61 Pekerjaan penghamparan dan perataan agregat 1 bergantung 59&60 jalan 62 Pekerjaan pemadatan agregat 1 bergantung 60 63 Pekerjaan pemadatan agregat 1 bergantung 63 64 Demobilisasi 4 bergantung 3
18 20 20 21 21 23 23 24 27 30 32 33 21 2 23 23 1 24 18 2 20 20 1 21 PENJADWALAN 16 18 18 19 19 21 21 22 23 26 29 31 16 2 18 18 1 19 19 2 21 22 1 23 14 16 16 17 17 19 19 20 19 22 25 28 14 2 16 16 1 17 17 2 19 21 1 22 12 14 14 15 15 17 17 18 15 18 21 24 12 2 14 14 1 15 15 2 17 20 1 21 10 12 12 13 13 15 15 16 11 14 17 20 10 2 12 12 1 13 13 2 15 19 1 20 8 8 7 10 10 10 11 11 13 13 13 16 2 10 10 1 11 11 2 13 18 1 14 19 6 4 8 8 6 9 9 9 11 11 12 12 6 2 8 8 1 9 9 2 11 17 1 18 0 1 4 4 2 6 6 3 7 7 5 9 9 8 10 0 4 4 4 2 6 6 1 7 7 2 9 16 1 17 PRESEDENCE DIAGRAM METHOD (PDM)
24 34 26 26 36 27 27 39 29 29 43 30 24 2 26 26 1 28 32 2 34 34 1 35 26 35 28 28 38 29 29 42 31 31 47 32 26 2 28 28 1 29 29 2 31 35 1 36 28 37 30 30 41 31 31 46 33 33 51 34 28 2 30 30 1 31 31 2 33 36 1 37 30 40 32 32 45 33 33 50 35 35 54 36 30 2 32 32 1 33 33 2 35 37 1 38 32 44 34 34 49 35 35 53 37 37 56 38 40 59 42 42 61 43 43 63 44 44 64 48 32 2 34 34 1 35 35 2 37 38 1 39 40 2 42 42 1 43 43 1 44 44 4 48 34 48 36 36 52 37 37 55 39 39 57 40 24 26 58 26 27 60 27 28 62 34 2 36 36 1 37 37 2 39 39 1 40 39 2 41 41 1 42 42 1 43 Lama Durasi Pekerjaan = 48 Hari Ke t : ES Aktifitas EF ES = Early Start LS = Late Start Lintasan Kritis = 1-2-4-7-10-14-18-22-26-29-32-33-34-35-38-42-46-50-53-55-57-59-61-63-64 LS Durasi LF EF = Early Finish LF = Late Finish LANJUTAN... PRESEDENCE DIAGRAM METHOD (PDM)
JADWAL ALAT ( EQUIPMENT SCHEDULE) WAKTU PELAKSANAAN URAIAN HARI KE- 1 2 3 4 5 6 7 8 9 # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # Pekerjaan Perkerasan Berbutir (bahu jalan) STONE CRUSHER 1 1 1 1 1 1 1 1 WHELL LOADER 1 1 1 1 1 1 1 1 DUMP TRUCK 8 8 8 8 8 8 8 8 MOTOR GRADER 1 1 1 1 1 1 1 1 VIBRAT ORY ROLLER 1 1 1 1 1 1 1 1 WATER TANK TRUCK 1 1 1 1 1 1 1 1 Pekerjaan Lean Concrete (lajur cepat) CONCRETE BATCHING PLANT 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 TRUCK MIXER # # # # # # # # # # # # # # # # # WATER TANK TRUCK 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Pekerjaan Lean Concrete (lajur lambat) CONCRETE BATCHING PLANT 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 TRUCK MIXER # # # # # # # # # # # # # WATER TANK TRUCK 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Pekerjaan Perkerasan Jalan Be (lajur cepat) CONCRETE BATCHING PLANT 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 TRUCK MIXER # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # WATER TANK TRUCK 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 CONCRET E PAVER 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 Pekerjaan Perkerasan Jalan Be (lajur lambat) CONCRETE BATCHING PLANT 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 TRUCK MIXER # # # # # # # # # # # # # # # # WATER TANK TRUCK 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 CONCRET E PAVER 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
MOBILISASI DAN DEMOBILISASI ALAT BERAT PEKERJAAN PERKERASAN
REKAPITULASI ANGGARAN BIAYA No Uraian Jenis Pekerjaan Volume Satuan Harga Satuan Jumlah Harga (Rp) (Rp) 1 Pekerjaan Perkerasan Berbutir ( Bahu Jalan ) 2136.9 m 3 253,437.6 541,570,838.40 2 Pekerjaan Lean Concrete ( lajur cepat ) 4915.2 m 2 82,128.2 403,676,771.94 3 Pekerjaan Lean Concrete ( lajur lambat ) 2838.75 m 2 82,128.2 233,141,568.27 4 Pekerjaan Perkerasan Jalan Beton ( lajur cepat ) 12288 m 3 4,263,951.6 52,395,437,231.11 5 Pekerjaan Perkerasan Jalan Beton ( lajur lambat ) 7096.88 m 3 4,263,951.6 30,260,752,813.86 6 Mobilisasi dan Demobilisasi Alat JUMLAH PPN 10% TOTAL JUMLAH DIBULATKAN 22,533,481.86 83,857,112,705.44 8,385,711,270.54 92,242,823,975.98 92,243,000,000.00 Total biaya yang diperlukan = Rp 92.243.000.000,00 (sembilan puluh dua milyar dua ratus empat puluh tiga juta rupiah).
KESIMPULAN Dari hasil perhitungan analisa produktivitas dan efisiensi alat berat pada pekerjaan perkerasan, maka dapat disimpulkan : Dengan volume pekerjaan : Perkerasan berbutir =2136,9 m 3 Lean Concrete(lajur cepat) = 4915,2 m 3 Lean Concrete(lajur lambat) = 2838,75 m 3 Perkerasan jalan beton (lajur cepat) = 12288 m 3 Perkerasan jalan beton (lajur cepat) = 7096,88 m 3 Efisiensi alat = 0,75 (kondisi baik) Produksi Batu Pecah = 45 m 3 /jam (material on site) Produktivitas Wheel Loader = 98,72 m 3 /jam sebanyak 1 unit dengan idle time = 0,785 jam Produktivitas Dump Truck = 7,29 m 3 /jam sebanyak 14 unit dengan idle time = 1,021 jam Produktivitas Motor Grader =245,81 m 3 /jam sebanyak 1 unit dengan idle time = 3,653 jam Produktivitas Vibratory Roller =236,25 m 3 /jam sebanyak 1 unit dengan idle time = 3,477 jam Produktivitas Water Tank Truck =171,43 m 3 /jam = 42,86 m 3 /jam sebanyak 1 unit dengan idle time = 1,767 jam = 1,964 jam Produktivitas Concrete Batching Plant = 33,75 m 3 /jam sebanyak 1 unit dengan idle time = 0,335 jam Produktivitas Truck Mixer = 3,48 m 3 /jam sebanyak 13 unit dengan idle time = 2,147 jam Produktivitas Concrete Paver = 18,75 m 3 /jam sebanyak 2 unit dengan idle time = 0,877 jam Dari penjadwalan dengan menggunakan Presedence Diagram Method (PDM) terdapat 64 jenis pekerjaan dan dihasilkan lama durasi proyek = 48 hari Total rekapitulasi anggaran biaya pekerjaan perkerasan pada Relokasi Jalan Arteri Raya Porong Paket I sebesar Rp 92.243.000.000,00 ( sembilan puluh dua milyar dua ratus empat puluh tiga juta rupiah ).
SEKIAN DAN TERIMA KASIH Wassalamualaikum.Wr.Wb.