BAB III TOPIK UMUM TUGAS AKHIR

BAB III TOPIK UMUM TUGAS AKHIR 3.1 Syarat Akademik Tugas Akhir (TA) Untuk mengambil TA, mahasiswa harus memenuhi persyaratan akademik yang meliputi: 1. Jumlah sks dengan nilai minimum C adalah 120 sks, dengan melampirkan transkrip nilai yang dikeluarkan oleh Jurusan. 2. Sudah atau sedang melaksanakan KP. 3. Sudah atau sedang mengambil mata kuliah Metodologi Penelitian 3.2 Jenis TA Dalam mengambil TA, mahasiswa dapat memilih salah satu jenis TA berikut ini: 1. Perencanaan dan/atau Perancangan Bangunan Teknik Sipil. 2. Penggunaan Computer Aided Design (CAD) dalam Teknik Sipil dengan contoh penerapannya. 3. Penelitian: Studi Analitis Studi Eksperimen Kajian Pustaka 4. Kombinasi antara 1, 2 dan 3. 3.3 Kriteria Topik TA Suatu topik TA harus memenuhi salah satu dari kriteria berikut ini: 1. Manfaat/kontribusi bagi IPTEK: Suatu topik TA yang bermanfaat/berkontribusi bagi bidang ilmunya, dalam hal ini teknik sipil, baik dari segi teori maupun praktek. 2. Inovasi/Keaslian: mengandung suatu unsur yang baru/unik dan merupakan hasil pemikiran asli. Misalnya: topik/kasus bisa sama namun variabel harus berbeda, atau sebaliknya. 3. Menunjukkan pemahaman tentang suatu permasalahan teknis dan menjanjikan penyelesaian untuk permasalahan tersebut. 3.4 Batasan dan Jenis Topik Perencanaan dan/atau Perancangan di Bidang Teknik Sipil Batasan dan jenis topik perencanaan dan/atau perancangan bangunan teknik sipil harus memenuhi ketentuan berikut ini: 1. Struktur Gedung: sekurang-kurangnya terdiri atas 4 (empat) lantai 12

2. Struktur khusus seperti bangunan industri, tower, dan yang sejenisnya: memiliki derajat ketidaktentuan statis yang tinggi dan/atau menggunakan analisis 3 (tiga) dimensi 3. Struktur Jembatan: panjang bentang sekurang-kurangnya 20 meter 4. Bendung: ketinggian sekurang-kurangnya 4 meter 5. Waduk/Dam: ketinggian sekurang-kurangnya 10 meter 6. Bangunan Tenaga Air; Bangunan Pengaman Pantai; Drainase suatu sistem (seperti kota, bandar udara, dll); Jaringan Irigasi; Bangunan Pengendali Sungai 7. Bangunan Penahan Tanah; Pondasi Tiang; Caisson/Sumuran; Stabilitas/Perkuatan Lereng; Perbaikan tanah (tidak termasuk stabilisasi) 8. Sistem Transportasi: Bandar Udara, Pelabuhan, Geometrik Jalan Raya, Perkerasan Jalan Raya, Lalu Lintas, Persimpangan, Parkir, Angkutan Umum, Angkutan Darat {mencakup: Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Rel, Kabel, dll}, Angkutan Laut, dan Angkutan Udara. 9. Tinjauan Ekonomi Bangunan Teknik Sipil; Penjadwalan Proyek; Kontrol Waktu, Mutu, dan Biaya; Metode Pelaksanaan; Perencanaan Pelaksanaan Proyek; Sistem Informasi Manajemen Proyek. 10. Perencanaan dan Perancangan Bangunan Instalasi Pembuangan Limbah (IPL) 11. Topik lain yang tidak memenuhi kriteria 1 sampai dengan 9, tetapi unik sifatnya, dapat dipakai sebagai TA atas persetujuan Reviewer TA. 3.5 Batasan Topik Penggunaan CAD dalam Teknik Sipil Penggunaan CAD dalam Teknik Sipil dibatasi pada program aplikasi yang berhubungan langsung dengan salah satu bidang ilmu teknik sipil. Termasuk dalam kriteria ini adalah program aplikasi untuk analisis dan/atau perancangan bangunan teknik sipil. Validasi keluaran dari CAD yang dipakai perlu dijelaskan. 3.6 Batasan Topik Penelitian Topik penelitian harus menunjukkan manfaat/kontribusi bagi bidang teknik sipil, baik dari segi teori maupun praktek, dan merujuk referensi yang relevan dan terbaru/mutakhir. Topik yang inovatif dan/atau asli sifatnya merupakan topik yang dianjurkan. Studi analitis merupakan pemecahan masalah teknis secara analitis atau dengan suatu model. Studi eksperimen merupakan pemecahan suatu masalah dengan melakukan percobaan laboratorium atau lapangan. Studi analisis dan studi eksperimen minimal merujuk 3 (tiga) referensi yang terkait 13

berupa jurnal ilmiah. Kajian Pustaka adalah kajian terhadap referensi tentang suatu permasalahan teknis yang memiliki kekhususan, keunggulan atau keunikan tertentu (State of the Art). 14

BAB IV PEMBIMBINGAN TUGAS AKHIR 4.1 Pembimbing Pembimbing TA terdiri dari Pembimbing I dan Pembimbing II yang ditentukan oleh jurusan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Setiap pembimbing boleh membimbing maksimal 10 orang mahasiswa program reguler dan non-reguler dalam waktu yang bersamaan. 4.2 Kewajiban Pembimbing Pembimbing TA mempunyai kewajiban antara lain: 1. Memberikan penjelasan dan pengarahan kepada mahasiswa sebelum mulai dan selama pelaksanaan TA. 2. Menyiapkan waktu untuk membimbing mahasiswa sekurang-kurangnya sekali dalam dua minggu dengan mengisi kartu bimbingan kegiatan TA (Lampiran TA7). 3. Memberitahu mahasiswa perkiraan waktu yang diperlukan oleh pembimbing untuk mengoreksi draft TA sebelum dikembalikan dengan memberikan komentar-komentar/catatan. 4. Bersungguh-sungguh dalam memeriksa bab-bab laporan dan memberikan catatan-catatan detil mengenai bentuk, struktur, pembuktian-pembuktian yang dipergunakan, hubungan antara TA dengan referensi dan memberikan saran untuk peningkatan kualitas isi TA, dengan memperhatikan hasil seminar proposal. 5. Menetapkan bahwa suatu draft TA sudah memenuhi syarat untuk suatu laporan final. 6. Menyarankan dan membantu mahasiswa untuk menghubungi dosen lain untuk konsultasi mengenai sesuatu hal yang spesifik ataupun memohon untuk mengomentari suatu pembahasan. 4.3 Kewajiban Mahasiswa Mahasiswa yang mengambil Tugas Akhir (TA) mempunyai kewajiban antara lain: 1. Menyiapkan laporan TA yang merupakan hasil karya mahasiswa sendiri. 2. Menghasilkan sebuah TA yang sesuai dengan standar yang berlaku di Jurusan maupun di Fakultas termasuk menunjukkan kemampuan untuk bekerja mandiri sesuai dengan topik yang dipilih. 3. Memberikan apresiasi terhadap bantuan langsung ataupun materi yang diperoleh dari pihak lainnya di dalam halaman ucapan terima kasih. 15

4. Menyadari bahwa seorang pembimbing mempunyai mahasiswa bimbingan lain atau tugas-tugas akademik lain yang mungkin menunda bimbingan yang diminta. 5. Memberikan perhatian yang sungguh-sungguh terhadap saran dan petunjuk dari pembimbing serta memperhatikan batas waktu penyelesaian TA. 6. Mengetahui peraturan-peraturan yang berlaku di Jurusan dan Fakultas yang berhubungan dengan penyusunan TA. 7. Mengikuti minimal 2 kali sidang TA sebelum maju Ujian TA (Lampiran TA10). 4.4 Hak-hak Pembimbing Seorang pembimbing mempunyai hak: 1. Meminta mahasiswa bimbingannya memberikan perhatian yang serius terhadap saran-saran yang diberikan untuk perbaikan TA nya. 2. Memutuskan kegiatan pembimbingan dan menyarankan mahasiswa untuk mencari pembimbing lain apabila mahasiswa yang bersangkutan tidak berusaha dengan sungguh-sungguh untuk menyelesaikan TA nya, termasuk menuntut mahasiswa tersebut untuk tidak menggunakan topik TAnya kalau itu dari pembimbing. Catatan: bila terjadi perselisihan antara mahasiswa dan pembimbing maka permasalahan ini diselesaikan oleh Jurusan. 3. Mendapatkan penghargaan dari Jurusan terhadap kegiatan pembimbingan sebagai bagian dari beban kerjanya. 4. Berhak untuk memakai hasil-hasil dari penelitian mahasiswa untuk dipergunakan pembimbing apabila berperan aktif dalam penelitian tersebut dan tanpa persetujuan mahasiswa kalau topik dari pembimbing. 5. Berhak untuk memakai hasil-hasil dari penelitian mahasiswa untuk dipergunakan pembimbing apabila berperan aktif dalam penelitian tersebut dengan persetujuan mahasiswa kalau topik dari mahasiswa. 4.5 Hak-hak Mahasiswa Seorang mahasiswa mempunyai hak: 1. Mendapatkan penjelasan mengenai apa yang diharapkan oleh pembimbing dalam pelaksanaan TA. 2. Mendapatkan bimbingan dalam menyiapkan TA dan dalam memecahkan permasalahan yang dihadapi dalam pengerjaan TA dan penyusunan laporannya. 16

3. Mendapatkan penilaian yang obyektif untuk TA nya dan mendapatkan penjelasan terhadap kritik yang diberikan. 4. Berhak untuk mendapatkan pembimbing baru atas persetujuan Jurusan kalau mahasiswa dapat memberikan alasan-alasan yang kuat mengenai pergantian tersebut. 5. Mendapat perlindungan Jurusan dari segala bentuk eksploitasi oleh pembimbing atau oleh pihak lain seperti: - Memakai hasil penelitian mahasiswa tanpa persetujuan atau tidak memberikan kredit sebagai anggota tim peneliti - Menghindar dari kewajibannya sebagai pembimbing 17

BAB V PELAKSANAAN TUGAS AKHIR 5.1 Prosedur Umum Prosedur umum pelaksanaan TA sesuai dengan bagan alir seperti diperlihatkan pada Gambar 5.1. Memenuhi syarat 120 sks Sudah/sedang mengambil KP Mencantumkan TA dlm KRS Mengambil Mata Kuliah MP Mahasiswa Membuat Pra- Proposal TA (Lamp. TA1) Konsultasi awal Pra-Proposal dg. Lab, Reviewer TA atau calon pembimbing Serahkan Pra-Proposal TA ke Jurusan B Review Pra-Proposal oleh Reviewer TA (Lamp. TA2) Pra-Proporsal memenuhi kriteria dan batasan topik? Surat Tugas oleh Jurusan (1 or pembimbing). Lamp. TA3. 1 copy diserahkan kepada Dosen Metode Penelitian Asli diserahkan ke bagian Administrasi Akademik Jurusan Nilai MP Pembuatan Proposal TA Seminar Proposal TA (Gb. 5.2) Proposal diterima tanpa perbaikan? Proposal diterima dengan perbaikan? A Perbaikan Proposal dengan Pembimbing 18

Gambar 5.1 (lanjutan) A Penetapan Pembimbing II dan Pembuatan SK Pelaksanaan TA (Gb. 5.3) Proses Pendaftaran Ujian TA (Gb. 5.4) Pelaksanaan Ujian TA Lulus dengan perbaikan Lulus Perbaikan TA dengan Pembimbing Perbaikan TA dengan Pembimbing (Max. 1 bln) Mengulang TA B Serahkan 3 exp. Lap. TA ke Jurusan ( Lamp. 17) Selesai Perbaikan TA ( ada kesalahan ) ( karena kurang memahami ) Gambar 5.1 Bagan alir prosedur pelaksanaan Tugas Akhir (TA) 19

Persiapan Persetujuan Pembimbing (Lamp. TA4) Pendaftaran Laporan dijilid 1 eksemplar diserahkan ke Bagian Administrasi Akademik Jurusan ( Tim Seminar Proposal TA) Menunggu Jadwal Mengedarkan Laporan Proposal TA (Paling lambat 3 hari sebelum jadwal ujian /seminar proposal TA) Perubahan jadwal Ditolak Penguji Keadaan tak terduga Seminar Proposal TA Lamp. TA5a,b,c Gambar 5.2 Bagan alir prosedur seminar Proposal Tugas Akhir 20

A Persiapan: - Sudah seminar Proproposal TA - Penentuan Pembimbing 1 dan 2 (Lamp. TA6) - Mencantumkan dlm KRS Pelaksanaan kegiatan TA Proses Bimbingan (Lamp. TA7) Permbuatan Lap. TA (Lamp. TA8-11) Gambar 5.3 Bagan Alir Pelaksanaan Tugas Akhir Pendaftaran, dgn syarat: - Sudah mengikuti 2x sidang ujian TA (Lamp. TA10) - Persetujuan pembimbing (Lamp. TA 11) - Lulus semua mata kuliah ( Maks 6 SKS dgn nilai D )* - Permohonan Ujian Sarjana (Lamp. TA12) - Lap. TA (1exp.), Lamp. TA13-14. Menunggu jadwal Mengedarkan Lap TA paling lambat 3 hr sebelum jadwal Ujian TA Perubahan jadwal Ditolak penguji Keadaan tak terduga Ujian TA Lamp TA15-16. Gambar 5.4 Bagan alir proses pendaftaran ujian Tugas Akhir 21

5.2 Penyusunan Proposal Tugas Akhir (TA) Penyusunan Proposal TA sampai dengan ujian akhir hendaknya mengikuti prosedur sesuai bagan alir (Gambar 5.1), dengan penjelasan sebagai berikut: 1. Mahasiswa yang memenuhi persyaratan untuk membuat Proposal TA: memiliki 120 SKS, sudah atau sedang mengambil KP dan mata kuliah Metodologi Penelitian (MP). 2. Pada perkuliahan MP mahasiswa ditugasi membuat proposal dengan topik yang akan dipakai sebagai TA. 3. Sebelum membuat Proposal TA, mahasiswa mengajukan Pra-Proposal TA, sesuai dengan format penulisan yang ditentukan (Lamp. TA1), dan mengajukannya ke Jurusan. Jurusan akan menunjuk Reviewer TA (sesuai topik) untuk memeriksa kelayakannya. 4. Hasil review (Lamp. TA2) diserahkan ke Tim Metodologi Penelitian (MP) untuk diajukan ke jurusan sebagai dasar pembuatan surat tugas. Sesuai rekomendasi Reviewer TA atas Pra- Proposal TA yang diajukan, jurusan menugasi seorang pembimbing Proposal TA (Lamp. TA3). Penunjukan pembimbing didasari asas kepakaran (minat). 5. Pembimbing Proposal TA terdiri atas seorang pembimbing (calon Pembimbing I) yang bertanggung jawab penuh membantu dan memantau kemajuan mahasiswa dalam penulisan Proposal TA-nya, dengan format: BAB I : PENDAHULUAN BAB II : TINJAUAN PUSTAKA BAB III : METODE DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN Format di atas disesuaikan dengan format Laporan TA (Bab VII), dengan penggantian kata Tugas Akhir menjadi Proposal Tugas Akhir (Lampiran TA13a,b,c). Jumlah halaman Proposal TA dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Setelah Proposal TA diseminarkan dan diterima (dengan/tanpa perbaikan), dilanjutkan dengan pelaksanaan TA. Kemudian Pembimbing II akan ditunjuk oleh Jurusan pada saat pengajuan SK Pembimbing TA. Pembimbing II adalah salah satu dari pembahas seminar proposal TA bersangkutan dan bidangnya sesuai dengan bidang/topik TA. 6. Seminar Proposal TA dilaksanakan selambat-lambatnya 3 (tiga) bulan setelah tanggal Surat Tugas Pembimbing Proposal TA dikeluarkan kecuali jadwal seminar tidak tersedia. Bila rentang waktu ini dilampaui maka Proposal TA yang bersangkutan dapat dibatalkan oleh pembimbing proposal. 22

5.3 Prosedur Pelaksanaan Seminar Proposal Tugas Akhir (TA) 1. Seminar Proposal TA dilakukan setelah Laporan Proposal TA selesai dan mendapat persetujuan dari pembimbing (Lamp. TA4). Prosedur pelaksanaan Seminar Proposal TA dapat dilihat pada Gambar 5.2. 2. Mahasiswa menyerahkan laporan sementara yang dijilid dengan cover luar dari plastik transparan kepada pembimbing dan pembahas selambat-lambatnya 3 (tiga) hari sebelum hari seminar. Jadwal seminar direncanakan ada setiap minggu I dan III untuk mahasiswa Reguler dan minggu ke II dan ke IV untuk mahasiswa Non Reguler. 3. Mahasiswa menyiapkan materi presentasi (OHP/LCD proyektor) yang sudah dikonsultasikan kepada pembimbing untuk durasi waktu 15 menit. 4. Pembahas menyiapkan dan memberi kritik serta saran untuk penyempurnaan proposal (bukan menguji). 5.4 Mekanisme Pelaksanaan Tugas Akhir Pelaksanaan TA sampai dengan ujian akhir hendaknya mengikuti prosedur sesuai bagan alir seperti diperlihatkan pada Gambar 5.3, dengan ketentuan sbb: 1. Mahasiswa telah melaksanakan Seminar Proposal TA. 2. Memproses Surat Permohonan SK Pembimbing TA (Lampiran TA6) dalam waktu satu bulan setelah seminar proposal TA dilaksanakan dan menyerahkan SK kepada pembimbing. 3. Pembimbing TA terdiri dari Pembimbing I yang bertanggung jawab penuh membantu dan memantau kemajuan mahasiswa dalam pelaksanaan TA, dibantu oleh Pembimbing II sebagai pendamping Pembimbing I. Proses bimbingan dilaksanakan sekurang-kurangnya sekali dalam dua minggu (Lampiran TA7). 4. TA ditulis sesuai dengan format pedoman penulisan TA (Bab VII) dan dibuat sebanyakbanyaknya dalam 100 halaman (tidak termasuk lampiran). 5. Seluruh kegiatan TA (4 sks) hendaknya dapat diselesaikan dalam waktu setara dengan 192 jam efektif (16 minggu x 4 sks x 3 jam/sks/minggu). 6. Bila mahasiswa tidak dapat menyelesaikan Laporan TA dalam kurun waktu masa berlaku SK Pembimbing TA, maka mahasiswa harus mengajukan permohonan perpanjangan pelaksanaan TA (Lampiran TA8a dan TA8b). 23

Catatan: Mahasiswa boleh mengajukan calon pembimbing sesuai dengan Judul TA dan pihak Jurusan berusaha menugasi calon pembimbing yang diusulkan, kecuali kalau penugasan tersebut bertentangan dengan asas kualitas, pemerataan tugas, dan kepakaran (minat). 5.5 Prosedur Pelaksanaan Ujian Tugas Akhir Prosedur pelaksanaan Ujian TA dapat dilihat pada bagan alir (Gambar 5.4), dengan penjelasan sebagai berikut: 1. Ujian TA bisa dilakukan setelah mahasiswa memenuhi ketentuan akademik sebagai berikut: a. Telah lulus semua mata kuliah. b. Memperoleh Surat Keterangan Bebas Fasilitas Laboratorium (Lampiran TA9). c. Memiliki Surat Keterangan Telah Mengikuti Seminar TA sebanyak dua buah/dua kali (Lampiran TA10). d. Sudah menyelesaikan Laporan TA dan sudah mendapatkan persetujuan pembimbing (Lampiran TA11). e. Ketentuan administrasi lain dikonsultasikan kepada bagian akademik jurusan. 2. Mahasiswa menyerahkan laporan sementara yang dijilid plastik transparan kepada pembimbing dan penguji selambat-lambatnya 3 (tiga) hari sebelum hari ujian. Jadwal ujian direncanakan ada setiap minggu I dan III untuk mahasiswa Reguler dan minggu ke II dan ke IV untuk mahasiswa Non Reguler. 3. Mahasiswa menyiapkan materi presentasi (OHP/LCD proyektor) yang sudah dikonsultasikan dengan pembimbing untuk durasi waktu ± 20 menit. 4. Penguji terdiri atas Pembimbing I, Pembimbing II, dan tiga orang dosen penguji yang salah satunya menguasai bidang TA yang diuji. 5. Kriteria penguji sesuai dengan peraturan yang berlaku. 5.6 Penilaian Tugas Akhir Penilaian tugas akhir dilakukan oleh Pembimbing dan Penguji dengan bobot penilaian sebagai berikut: 1. Presentasi/sikap pada saat ujian akhir: 20% 2. Penguasaan TA: 40% 3. Kualitas laporan TA: 20% 4. Pengetahuan Umum Teknik Sipil: 20% 24

Nilai akhir TA ditentukan berdasarkan proporsi: pembimbing 70% dan penguji 30%. Norma penilaian mengikuti pedoman akademik Fakultas Teknik Unud. Hasil ujian akhir ditentukan dalam sidang penguji dan dinyatakan dalam Berita Acara Sidang Ujian Tugas Akhir, dengan empat kriteria berikut : 1. Lulus tanpa perbaikan 2. Lulus dengan perbaikan dan/atau dengan tugas tambahan 3. lulus dengan perbaikan dan mengulang ujian akhir 4. Lulus dan Mengulang TA dengan topik baru. Keputusan kelulusan dilakukan melalui rapat Penguji yang dilakukan pada menit terakhir ujian sarjana, dan ditulis pada Berita Acara Sidang Ujian TA. Perbaikan TA sepenuhnya ditangani oleh Pembimbing, dengan jangka waktu selambat-lambatnya satu bulan. Apabila tidak selesai dalam waktu yang ditentukan, mahasiswa dapat dikenakan sanksi berupa pembatalan kelulusannya. Rentang nilai hasil Ujian Tugas Akhir adalah sebagai berikut: A = 80-100 B = 65-79 C = 55-64 D = 40-54 E = 0-39 25