HALAMAN JUDUL PROSEDUR OPERASIONAL BAKU PELAKSANAAN TUGAS AKHIR/SKRIPSI

Transkripsi

1 Halaman 1 dari 13 HALAMAN JUDUL PROSEDUR OPERASIONAL BAKU PELAKSANAAN TUGAS AKHIR/SKRIPSI PROGRAM STUDI KIMIA FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

2 Halaman 2 dari 13 2

3 Halaman 3 dari 13 Tujuan Memberikan penjelasan tentang mekanisme pelaksanaan di Studi Kimia FMIPA UNS Ruang Lingkup Mencakup prosedur baku dalam melakukan persiapan, pelaksanaan, evaluasi dan penyusunan program sarjana di Studi Kimia FMIPA UNS. Referensi a. Peraturan Rektor Universitas Sebelas Maret No. 53/J27/PP/2005 tentang Pedoman /Tugas akhir Sarjana Universitas Sebelas Maret b. Peraturan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret No. 102a/UN27.09/PT/2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Sarjana FMIPA UNS c. Surat Edaran DIKTI No. 152/E/T/2012 tentang Publikasi Karya Ilmiah d. Buku Pedoman Pelaksanaan Penulisan Studi Kimia FMIPA UNS 2008 e. Buku Pedoman Pendidikan Studi Kimia FMIPA UNS Definisi/Penjelasan Umum a. adalah karya ilmiah yang disusun oleh berdasarkan hasil laboratorium, lapangan dan kajian suatu teori dengan bimbingan untuk dipertahankan dihadapan penguji sebagai syarat untuk memperoleh gelar sarjana. b. adalah tim yang ditunjuk oleh Studi untuk mengkoordinasikan penyelenggaraan, evaluasi dan monitoring aktivitas. c. Studi yang dimaksud adalah Studi Kimia FMIPA UNS. d. Pihak Studi adalah dan staf administrasi Studi. e. adalah rencana pelaksanaan materi f. Pembimbing adalah dosen atau bukan dosen yang ditunjuk oleh melalui komisi untuk memberikan bantuan dan/atau bimbingan kepada penyusun sesuai dengan peraturan yang berlaku. g. Penguji adalah dosen atau bukan dosen yang ditunjuk oleh melalui komisi untuk menguji dalam mempertanggungjawabkan nya sesuai dengan peraturan yang berlaku. h. yang dimaksud adalah yang telah 3

4 Halaman 4 dari 13 memenuhi persyaratan untuk menempuh. yang tersebut dalam prosedur pelaksanaan ini antara lain: i. S adalah yang telah mendaftarkan diri untuk menempuh ke komisi. ii. SP adalah S yang telah menempuh seminar proposal dengan nilai layak. iii. SPK adalah SP yang telah iv. menempuh seminar perkembangan. SPKH adalah SPK yang telah menempuh seminar hasil. i. Seminar yang dimaksud adalah forum presentasi materi ilmiah yang diselenggarakan oleh komisi dan/atau tim pembimbing. Seminar yang tersebut dalam prosedur pelaksanaan ini antara lain: i. Seminar proposal adalah forum presentasi materi ilmiah sesuai dengan proposal yang diajukan. ii. Seminar perkembangan adalah forum presentasi materi ilmiah mengenai perkembangan hasil yang telah dilakukan. iii. Seminar hasil adalah forum presentasi materi ilmiah mengenai hasil-hasil yang telah dilakukan. j. Ujian adalah proses pertanggungjawaban atas materi yang telah ditulis oleh kandidat kepada penguji. k. Pengesahan adalah aktivitas pemberian tanda tangan oleh pihak-pihak yang diberi tugas meliputi tim dan tim penguji serta pemberian cap Studi. l. Penelitian adalah aktivitas dalam upaya menghasilkan pengetahuan empirik, teori, konsep, metodologi, model atau informasi baru yang memperkaya ilmu pengetahuan dan teknologi. m. Satuan Kredit Semester (SKS) adalah satuan yang digunakan untuk menyatakan besarnya beban studi n. Kartu Rencana Studi (KRS) adalah kartu yang memuat rencana matakuliah yang diambil pada semester berlangsung. o. Yudisium adalah pengumuman hasil uji kompetensi di setiap akhir semester. p. Log book atau buku kerja adalah buku catatan aktivitas. q. Buku Pantauan TA adalah buku catatan aktifitas konsultasi tugas akhir 4

5 Halaman 5 dari 13 Rekaman Mutu ulir pendaftaran, formulir penggalian minat, formulir pendaftaran seminar proposal, daftar hadir seminar proposal, formulir pendaftaran seminar hasil, daftar hadir seminar hasil, draft proposal, proposal, draft, terjilid, logbook, formulir pemimbingan, berkas pendaftaran ujian, berita acara ujian, formulir penilaian. Sasaran Kinerja a. b. c. d. e. Pihak terkait 5

6 Halaman 6 dari 13 Uraian Persiapan Aktivitas Pelaksana Penanggungjawab Rekaman Mutu 1. membuat formulir penggalian minat topik dan pembimbing. 2. melakukan sosialisasi prosedur pelaksanaan yang diikuti oleh diawal semester. 3. yang sedang menempuh 110 SKS wajib mengisi formulir penggalian minat topik dan pembimbing yang didistribusikan oleh komisi diawal semester dan mengumpulkannya kembali ke komisi maksimal 1 (satu) bulan setelah pendistribusian. 4. memproses formulir peminatan yang telah diisi. 5. menyetujui dan menetapkan topik dan tim pembimbing setiap pengisi formulir dalam kurun waktu 3 (tiga) bulan setelah pendistribusian formulir. Pengajuan 6. Setelah yudisium, bagi yang telah berhasil mencapai sekurangkurangnya 110 SKS, wajib untuk mengajukan usulan dalam bentuk draft proposal ke komisi sesuai dengan topik yang telah ditetapkan oleh komisi sebelumnya.,,,,, 6 online online online online online Draft 7. Pengajuan usulan dilakukan Draft

7 Halaman 7 dari 13 secara tertulis dan sudah disetujui oleh tim kepada komisi serta dicantumkan dalam KRS. 8. memproses data mahasiwa yang telah mendaftar skrispi (selanjutnya disebut S) untuk dikelola lebih lanjut. Draft Pembimbingan 9. S wajib menjalani proses dengan dibimbing oleh tim pembimbing. 10. Proses maksimum dilaksanakan selama 2 semester. 11. Jika waktu bimbingan lebih dari dua semester, baik dosen pembimbing maupun S yang bersangkutan wajib memberikan laporan secera tertulis kepada 12. S wajib melakukan konsultasi kepada dosen pembimbing minimal 1 bulan 2 kali dan tercatat dalam pantauan atau buku kemajuan yang disediakan komisi 13. Jika dalam 3 (tiga) bulan setelah proses tidak ada kemajuan dalam penyelesaian, dimungkinkan baik S maupun dosen pembimbing untuk 7

8 Halaman 8 dari 13 mengajukan penggantian topik/pembimbing baru secara tertulis dengan persetujuan dan. Seminar proposal 14. S wajib melaksanakan seminar proposal. Waktu, tempat dan perangkat pelaksanaan seminar proposal ditetapkan dan difasilitasi oleh komisi dan pihak Studi. Pelaksanaan seminar proposal dimungkinkan dilakukan secara mandiri tanpa difasilitasi oleh. 15. Penilaian kelayakan seminar proposal oleh mahasiwa S dinilai oleh tim pembimbing. 16. Jika seminar proposal mahasiwa S dinilai tidak layak, S tersebut harus kembali mengikuti proses. 17. Sebaliknya, jika seminar proposal S telah dinilai layak (selanjutnya disebut SP), S tersebut wajib menempuh tahapan selanjutnya dan mengajukan naskah proposal yang telah mendapatkan pengesahan dari tim pembimbing diketahui Studi. seminar proposal, seminar proposal, seminar proposal, seminar proposal, Pelaksanaan 18. SP dipersilakan untuk melakukan dengan dari tim pembimbingnya. 8

9 Halaman 9 dari Aktivitas yang dilakukan tercatat dalam Log Book atau buku kerja. Seminar perkembangan 20. SP wajib untuk melaksanakan seminar perkembangan. Waktu, tempat dan perangkat seminar perkembangan ditetapkan dan difasilitasi oleh tim pembimbing. 21. Penilaian kelayakan seminar perkembangan oleh SP dinilai oleh tim pembimbing. 22. Jika seminar perkembangan mahasiwa SP dinilai tidak layak, SP tersebut harus berkonsultasi kembali ke tim pembimbing untuk selanjutnya diperbolehkan menempuh tahapan selanjutnya yaitu melanjutkan. 23. Sebaliknya jika seminar proposal SP telah dinilai layak, SP tersebut wajib langsung untuk menempuh tahapan selanjutnya yaitu melanjutkan. 24. SP yang telah melaksanakan seminar perkembangan, baik dengan nilai layak dan tidak layak, selanjutnya disebut dengan mahasiwa SPK. 9

10 Halaman 10 dari 13 Seminar hasil 25. SPK wajib untuk melaksanakan seminar hasil atau diseminasi hasil. Waktu, tempat dan perangkat pelaksanaan seminar hasil ditetapkan dan difasilitasi oleh komisi dan pihak Studi. Pelaksanaan seminar hasil dimungkinkan dilakukan secara mandiri tanpa difasilitasi oleh. 26. Penilaian kelayakan seminar hasil oleh mahasiwa SPK dinilai oleh tim pembimbing. 27. Jika seminar hasil mahasiwa SPK dinilai tidak layak, SPK tersebut harus berkonsultasi kembali ke tim pembimbing untuk selanjutnya diperbolehkan menempuh tahapan selanjutnya yaitu penyempurnaan data, penulisan dan artikel. 28. Sebaliknya jika seminar proposal SPK telah dinilai layak, SPK tersebut berhak langsung untuk menempuh tahapan selanjutnya yaitu penyempurnaan data, penulisan dan artikel ilmiah yang akan dikirimkan ke jurnal ilmiah. 29. SPK yang telah melaksanakan seminar hasil, baik dengan nilai layak dan tidak layak, selanjutnya disebut dengan mahasiwa SPKH. Penulisan 30. Tata cara penulisan merujuk pada pedoman penulisan dan artikel ilmiah yang diterbitkan oleh Studi kimia FMIPA UNS. 10

11 Halaman 11 dari Penyempurnaan data dan penulisan oleh SPKH diberikan waktu maksimal 3 bulan terhitung dari pelaksanaan seminar hasil. Ujian 32. Selanjutnya, SPKH wajib melakukan pendaftaran ujian dengan menyertakan bukti fisik naskah. 33. Waktu, tempat dan perangkat ujian SPKH ditetapkan dan difasilitasi oleh komisi dan pihak Studi. 34. Ujian dapat berupa ujian tertutup atau ujian terbuka. 35. Penilaian ujian dilakukan oleh tim penguji terdiri atas minimal 3 (tiga) orang, sebagai merangkap anggota, sekretaris merangkap anggota dan seorang anggota, yang ditentukan oleh komisi. 36. Tata cara penilaian oleh tim penguji merujuk pada aturan penilaian ujian yang telah ditetapkan oleh Studi kimia FMIPA UNS. 37. SPKH yang dinyatakan lulus tanpa revisi setelah menempuh, tim, tim, tim, tim, tim, tim, Berita Acara, penilaian, Draft, Berita Acara, penilaian, Draft, Berita Acara, penilaian, Draft, Berita Acara, penilaian, Draft, Berita Acara, penilaian, Draft 11

12 Halaman 12 dari 13 ujian berhak langsung melengkapi administrasi kelengkapan kelulusan. 38. SPKH yang dinyatakan lulus dengan revisi setelah ujian wajib untuk melakukan perbaikan maksimal selama 3 bulan untuk kemudian diperbolehkan untuk melengkapi kelengkapan kelulusan. Jika tersebut tidak bisa memenuhinya dalam 3 bulan maka tersebut harus mengulang proses pelaksanaan dari awal (prosedur no 3). 39. SPKH yang dinyatakan tidak lulus wajib untuk kembali menyempurnakan data dan penulisan. 40. Naskah yang telah diuji mendapatkan pengesahan dari tim penguji dan diketahui oleh Studi., tim, tim, tim, Berita Acara, penilaian, Draft, Berita Acara, penilaian, Draft, Berita Acara, penilaian, Draft, Berita Acara, penilaian, Draft Kelulusan 41. dinyatakan lulus atau telah menyelesaikan apabila telah menyelesaikan seluruh rangkaian tugas dan tanggungjawab yang dibebankan. 42. yang dinyatakan lulus wajib menyerahkan naskah yang telah selesai ke perpustakaan dan Studi.,, terjilid terjilid 12

13 Halaman 13 dari Diagram Alir 13