PENGARUH STRATEGI BAURAN PEMASARAN JASA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN PADA SALON D MODE PURWOREJO

PENGARUH RELATIONSHIP QUALITY

PENGARUH SERVICE RECOVERY TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN (Studi pada Pelanggan Hotel Ibis Yogyakarta)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMAKAIAN JASA WARNET DI PURWOREJO

BAB III METODE PENELITIAN. adalah peserta BPJS Kesehatan Dikantor Cabang Gedong Kuning. akan diteliti adalah peserta BPJS Kesehatan.

PENGARUH BAURAN RITEL TERHADAP CITRA TOKO (STUDI PADA KONSUMEN TOSERBA LARIS PURWOREJO)

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN BISNIS RETAIL DI LOTTEMART SURAKARTA

BAB III. Metode Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Kampoeg Wisata Tabek Indah Resort yang beralamat

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN KONSUMEN DALAM MENGGUNAKAN JASA BUS ROSALIA INDAH

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMAKAIAN JASA ASURANSI AJB BUMIPUTERA 1912 KANTOR CABANG PURWOREJO

Bisma, Vol 1, No. 6, Oktober 2016 PENGARUH HARGA, PROMOSI DAN FASILITAS PENDUKUNG TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA HOTEL KINI DI PONTIANAK

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh: HAMBAR PUJO UTOMO B

PENGARUH LOKASI, HARGA, DAN PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MELAKUKAN PEMBELIAN DI SWALAYAN SINAR BARU WONOGIRI NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH FAKTOR PSIKOLOGI KONSUMEN PADA KEPUTUSAN PEMBELIAN POND S

PENGARUH KUALITAS PRODUK TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN YANG DIMEDIASI OLEH KEPUASAN KONSUMEN PENGGUNA KARTU AS

PENGARUH PSIKOLOGI KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN MENGGUNAKAN LAYANAN JASA PERBANKAN (Studi pada nasabah BRI dan Bank Jateng di Purworejo)

PENGARUH DIMENSI GAYA HIDUP TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE BLACKBERRY DI PURWOREJO

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

METODE PENELITIAN. Dalam hal ini yang menjadi objek penelitian adalah konsumen yang pernah

Noer Rafikah Zulyanti *) Universitas Islam Lamongan ABSTRAKSI

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian. Dalam penelitian ini subjeknya adalah nasabah yang menerima fasilitas

ANALISIS PENGARUH MEDIA IKLAN TELEVISI TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN MEMBELI MINUMAN FANTA KEMASAN PADA MASYARAKAT PURWOREJO

STRATEGI PROMOSI, KUALITAS PRODUK, DAN DESAIN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DAN MINAT MEREFERENSIKAN RUMAH PADA PURI CAMAR LIWAS PT.

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN ( Studi Kasus Alfamart Pasir Putih Sawangan Depok ) SITI AMINAH

BAB III METODELOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2007). Populasi dalam penelitian

PENGARUH SITUASI PEMBELIAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA GIANT SUPERMARKET CILACAP

BAB III METODE PENELITIAN Obyek penelitian adalah Perusahaan Roti Aflah Subyek penelitiannya adalah konsumen atau pembeli pada

PENGARUH INOVASI PRODUK DAN HARGA PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE BLACKBERRY DI KALANGAN MAHASISWA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOREJO

PENGARUH RELATIONSHIP MARKETING TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA ASURANSI JIWA BERSAMA (AJB) BUMIPUTERA 1912 CABANG PURWOREJO ABSTRAK

PENGARUH KUALITAS PRODUK TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DENGAN KEPUASAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI

ANALISIS BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN PELANGGAN. (Studi Pada: Bengkel Mandiri Tekhnik Klaten)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Objek dalam penelitian ini yaitu di Bank BRI Tamantirto Kasihan, di

FAKTOR-FAKTOR PSIKOLOGIS YANG MEMENGARUHI KONSUMEN DALAM KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK AIR MINUM DALAM KEMASAN MEREK AQUA DI KOTA BEKASI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU PEMBELIAN PONSEL BERBASIS TEKNOLOGI ANDROID DI KABUPATEN PURWOREJO

PENGARUH KEMASAN BARU SUNSILK TERHADAP PREFERENSI PEMBELIAN KONSUMEN DI KOTA PURWOREJO. Dwi Mego Suwondo Universitas Muhammadiyah Purworejo ABSTRAK

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. (Sugiyono, 2008). Subyek dalam penelitian ini adalah konsumen yang membeli

III. METODE PENELITIAN. Obyek penelitian adalah pelanggan listrik prabayar di PT PLN (Persero)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH WORD OF MOUTH COMMUNICATION TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN KARTU SELULER PRABAYAR IM3 (Studi Pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purworejo)

PENGARUH PRODUCT BUNDLING TERHADAP PEMBELIAN HANDPHONE MEREK NEXIAN DI KALANGAN MAHASISWA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOREJO

III. METODE PENELITIAN

ANALISIS PENGARUH KETEPATAN WAKTU, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP TINGKAT KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN PADA PERUSAHAAN PERCETAKAN CV.

Pengaruh Brand Community Terhadap Loyalitas Merek Pada Komunitas Yamaha Vixion Club Purworejo

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif verifikatif yang

BAB III METODE PENELITIAN. Objek yang akan dijadikan responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa FEB

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran umum Objek/Subjek Penelitian. Bukalapak merupakan salah satu pasar online terkemuka di Indonesia.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Online shop atau Toko online adalah sebuah toko yang menjual barang-barang

PENGARUH VARIABEL RETAIL MIX TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN DI RITA PASARAYA KEBUMEN. Oleh: Didik Darmanto Manajemen

PENGARUH SUASANA TOKO TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PADA SWALAYAN JADI BARU DI KEBUMEN

PENGARUH CUSTOMER VALUE DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN (STUDI PADA MASKAPAI PENERBANGAN GARUDA INDONESIA DI KOTA YOGYAKARTA)

ANALISIS POSITIONING NOTEBOOK ACER BERDASARKAN PERSEPSIAN KONSUMEN ABSTRAK

ANALISIS PENGARUH PROMOSI DAN INOVASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK BATIK BUNGO PADA RUMAH BATIK VINTO MUARA BUNGO

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Yang menjadi tempat penelitian ini yakni di Toko Nusa Kurnia Gorontalo.

BAB III METODE PENELITIAN. Koperasi Mahasiswa UMY. Subyek yang digunakan yaitu konsumen Koperasi

PENGARUH KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH BANK

Nurkhasanah Universitas Muhammadiyah Purworejo

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

BAB III METODE PENELITIAN. untuk membahas permasalahan yang diambil dalam penelitian. Selain itu,

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

ANALISIS PENGARUH LOKASI, PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DI MOM MILK PABELAN

BAB III METODE PENELITIAN. 2. Lokasi dalam penelitian ini adalah Arena Futsal Score Purwokerto

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Survei kepada Konsumen Kendaraan Merek Toyota di Univeritas Brawijaya Malang)

PENGARUH GAYA HIDUP SEHAT, HARGA, DAN KELOMPOK REFERENSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SUSU ANLENE DI KEBUMEN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan oleh penulis pada bulan April sampai dengan september 2015.

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah statistik deskriptif. Menurut Sugiyono

PENGARUH BAURAN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN Studi Kasus: PT. Rasa Prima Selaras Palembang

METODOLOGI PENELITIAN

Bisma, Vol 1, No. 2, Juni 2016 PENGARUH STORE ATMOSPHERE TERHADAP MINAT MEMBELI KONSUMEN PADA MINIMARKET MITRA JAYA DI PONTIANAK

ANALISIS PENGARUH STRATEGI POSITIONING TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN SEPEDA MOTOR MEREK HONDA

BAB III METODE PENELITIAN

EXPERIENTAL MARKETING INFLUENCES TO CUSTOMER SATISFACTION IN PT. MANDIRI BANK BRANCH N KISARAN. Oleh : Syafrial Syah

BAB III METODE PENELITIAN. subjek dalam penelitian ini adalah pelanggan/konsumenyang mengetahui dan

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN SIRUP ABC DI JATEN KARANGANYAR NASKAH PUBLIKASI

BAB III METODE PENELITIAN. sedangkan obyek dari penelitian ini adalah produk Eiger. Data yang digunakann dalam penelitian ini adalah data primer,

III. METODOLOGI PENELITIAN. explanatory (tingkat penjelasan). Menurut Sugiyono (2011), penelitian menurut

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. tersebut akan dilakukan. Adapun penelitian yang dilakukan oleh penulis

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA (Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Gunadarma Jurusan Manajemen Depok)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. reliabel dan valid sehingga kesimpulan dari hasil penelitian tidak menyimpang dan tidak

METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian explanatory research. Jenis penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. lama dengan menggunakan metode ilimiah serta aturan aturan yang berlaku (Natsir,

PENGARUH ELEMEN-ELEMEN BRAND EQUITY TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN NOTEBOOK TOSHIBA. Gesit Sukma Arif Wibowo

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Objek Perkebunan Teh Kaligua merupakan kawasan wisata agro dataran

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Nento, SH. untuk mendirikan Perseroan Terbatas (PT) yang dinamkan PT.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. (Rtv) Pekanbaru terhadap 76 orang pelanggan diperoleh hasil penelitian meliputi :

Transkripsi:

PENGARUH STRATEGI BAURAN PEMASARAN JASA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN Heru Hermawan email : Heruhermawan1990@gmail.com ABSTRAK Heru Hermawan. Pengaruh Strategi Bauran Pemasaran Jasa Terhadap Kepuasan Konsumen. Skripsi. Program Studi Manajemen. Universitas Muhammadiyah Purworejo. 2014. Winner Sport Hall sebagai salah satu perusahaan yang bergerak dibidang jasa juga memerlukan strategi pemasaran, agar jasa penyewaan lapangan futsal dapat diterima konsumen. Bauran pemasaran jasa merupakan inti dari sistem pemasaran perusahaan. Kegiatan dalam bauran pemasaran jasa perlu dikombinasikan dan dikoordinir agar perusahaan dapat melakukan tugas pemasarannya seefektif mungkin. Betapa penting bauran pemasaran jasa dalam merumuskan program pemasaran perusahaan jasa khususnya perusahaan penyewaan lapangan futsal agar mampu bersaing dengan perusahaan penyewaan lapangan futsal lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji (1) pengaruh produk terhadap kepuasan konsumen; (2) pengaruh harga terhadap kepuasan konsumen; (3) pengaruh saluran distribusi terhadap kepuasan konsumen; (4) pengaruh promosi terhadap kepuasan konsumen; (5) pengaruh orang terhadap kepuasan konsumen; (6) pengaruh bukti fisik terhadap kepuasan konsumen; dan (7) pengaruh proses terhadap kepuasan konsumen. Populasi dalam penelitian ini adalah pengguna jasa Winner Sport Hall. Sampel penelitian sejumlah 100 orang. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Hasil pengujian instrumen penelitian terbukti reliabel dan valid. Hasil analisis regresi linier berganda menunjukkan bahwa produk, harga, saluran distribusi, promosi, orang, bukti fisik, dan proses berpengaruh positif dan signifikan pada kepuasan konsumen. Nilai koefisien determinan (adjusted R Square) sebesar 0.895 (89.5%). Hal ini menunjukkan bahwa kepuasan konsumen dipengaruhi oleh perubahan variabel produk, harga, saluran distribusi, promosi, orang, bukti fisik, dan proses. Dalam penelitian ini produk berpengaruh terhadap kepuasan konsumen sebesar 0.12 dengan signifikansi sebesar 0.045, harga berpengaruh terhadap kepuasan konsumen sebesar 0.102 dengan signifikansi sebesar 0.045, saluran distribusi berpengaruh terhadap kepuasan konsumen sebesar 0.174 dengan signifikansi sebesar 0.033, promosi berpengaruh terhadap kepuasan konsumen sebesar 0.143 dengan signifikansi sebesar 0.039, orang berpengaruh terhadap kepuasan konsumen sebesar 0.137 dengan signifikansi sebesar 0.031, bukti fisik berpengaruh terhadap kepuasan konsumen sebesar 0.173 dengan signifikansi sebesar 0.022, proses berpengaruh terhadap kepuasan konsumen sebesar 0.201 dengan signifikansi sebesar 0.032. Kata kunci : produk, harga, saluran distribusi, promosi, orang, bukti fisik, proses dan kepuasan konsumen

A. Latar Belakang Masalah Persaingan antarperusahaan penyewaan lapangan futsal yang ketat untuk memenuhi kebutuhan para konsumen, membuat perusahaan menerepakan strategi bauran pemasaran jasa untuk membuat para konsumennya merasa puas. Bauran pemasaran (marketing mix), merupakan inti dari sistem pemasaran perusahaan. Kegiatan-kegiatan dalam bauran pemasaran dikombinasikan dan dikoordinir agar perusahaan dapat melakukan tugas pemasarannya seefektif mungkin. Jadi, perusahaan tidak hanya sekedar memilih kombinasi terbaik saja, tetapi harus mengkoordinir berbagai macam elemen dari bauran pemasaran tersebut untuk melaksanakan program pemasaran secara efektif. Winner Sport Hall sebagai pelaku bisnis harus bekerja keras dalam menciptakan strategistrategi pemasaran khususnya bauran pemasaran jasa untuk dapat memuaskan konsumen. Pelayanan yang baik akan membuat konsumen merasa puas, sehingga konsumen akan terus bertahan menggunakan jasa yang disediakan oleh pelaku bisnis tersebut. Jika kinerja gagal memenuhi ekspektasi, konsumen akan tidak puas dan jika kinerja sesuai dengan ekspektasi maka konsumen akan merasa puas. Jika kinerja melebihi ekspektasi, maka konsumen akan sangat puas atau senang. Perusahaan akan bertindak bijaksana dengan mengukur kepuasan konsumen secara teratur, karena salah satu kunci mempertahakan konsumen adalah kepuasaan konsumen (Kotler dan Keller, 2009). Penelitian ini penting dilakukan untuk menganakisis pengaruh parsial variabel produk, harga, distribusi, promosi, orang, bukti fisik, dan proses yang dilakukan oleh Winner Sport Hall terhadap kepuasan konsumen. B. Rumusan Masalah Banyak faktor yang menyebabkan suatu produk dapat memuaskan konsumen. Hal ini tidak lepas dari strategi perusahaan dalam menciptakan produk atau jasa yang baik di mata konsumen. Konsumen selalu menginginkan produk atau jasa yang sesuai dengan apa yang mereka inginkan. Penyedia jasa penyewaan lapangan futsal Winner Sport Hall berusaha untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen yang belum terpenuhi dengan membuat strategi pemasaran yang terbaik agar konsumen merasa puas. Penelitian ini penting dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh strategi bauran pemasaran jasa yang dilakukan oleh Winner Sport Hall untuk memuaskan pelanggan. Dari hal tersebut, maka rumusan masalah penelitian adalah : Apakah variabel produk, harga, distribusi, promosi, orang, bukti fisik, dan proses berpengaruh secara parsial terhadap kepuasan konsumen dalam menggunakan jasa Winner

C. KAJIAN TEORI 1. Bauran pemasaran Menurut Kotler (2009) bauran pemasaran adalah seperangkat alat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk mencapai tujuan pemasarannya dalam sasaran yang sudah dibidik. Bauran pemasaran merupakan kombinasi variabel atau kegiatan yang merupakan inti dari sistem pemasaran, variabel yang dapat dikendalikan oleh perusahaan untuk mempengaruhi reaksi para pembeli atau konsumen 2. Produk Menurut Lamb et al. (2001) Produk tidak hanya fisiknya saja yang terpenting, tetapi juga kemasan, garansi, pelayanan, purna jual, merek, nama baik perusahaan dan nilai kepuasan. 3. Harga Menurut Lamb et al. (2001) harga adalah apa yang harus diberikan oleh konsumen (pembeli) untuk mendapatkan suatu produk. Harga sering merupakan elemen yang paling flexible diantara keempat elemen bauran pemasaran. 4. Distribusi Menurut Tjiptono (2008), distribusi adalah suatu proses kegiatan pemasaran yang bertujuan untuk mempermudah kegiatan prnyaluran barang atau jasa dari pihak produsen ke pihak konsumen. 5. Promosi Menurut Kotler (2009 : 510), promosi adalah ramuan khusus dari iklan pribadi, promosi penjualan dan hubungan masyarakat yang dipergunakan perusahaan untuk mencapai tujuan iklan dan pemasarannya. 6. Orang Menurut Alma (2003), orang (People) berarti orang yang melayani ataupun merencanakan pelayanan terhadap para konsumen. 7. Bukti fisik Menurut Alma (2003), bukti Fisik (Physical Evidence) berarti konsumen akan melihat keadaan nyata yang menghasilkan jasa tersebut. 8. Proses Menurut Alma (2003), proses (process) ini terjadi diluar pandangan konsumen. Proses merupakan prosedur, mekanisme dan arus aktivitas aktual saat jasa di delivery dan sistem operasi jasa. 9. Kepuasan konsumen Menurut Kotler (2009) kepuasan konsumen adalah perasaan senang atau kecewa seseorang yang timbul karena membandingkan kinerja yang dipersepsikan produk (atau hasil) terhadap ekspektasi mereka.

D. HIPOTESIS PENELITIAN H1 : Produk berpengaruh terhadap kepuasan konsumen dalam menggunakan jasa Winner H2 : Harga berpengaruh terhadap kepuasan konsumen dalam menggunakan jasa Winner H3 : Distribusi berpengaruh terhadap kepuasan konsumen dalam menggunakan jasa Winner H4 : Promosi berpengaruh terhadap kepuasan konsumen dalam menggunakan jasa Winner H5 : Orang berpengaruh terhadap kepuasan konsumen dalam menggunakan jasa Winner H6 : Bukti fisik berpengaruh terhadap kepuasan konsumen dalam menggunakan jasa Winner H7 : Proses berpengaruh terhadap kepuasan konsumen dalam menggunakan jasa Winner E. METODE PENELITIAN 1. Desain Penelitian Penelitian yang dilakukan adalah penelitian survei. Penelitian survei menurut Kerlinger dalam Sugiyono (2002: 7) adalah penelitian yang dilakukan pada populasi besar atau kecil, tetapi data yang dipelajari adalah data dari sampel yang diambil dari populasi tersebut. 2. Populasi dan Sampel Populasi adalah kelompok elemen yang lengkap, yang biasanya berupa orang, objek, transaksi atau kejadian dimana kita tertarik untuk mempelajari atau menjadi objek penelitian (Kuncoro, 2003) Sampel adalah subset dari populasi, terdiri dari beberapa anggota populasi. Subset ini diambil karena dalam banyak kasus tidak mungkin meneliti seluruh anggota populasi, oleh karena itu harus membentuk sebuah perwakilan populasi yang disebut sampel (Ferdinand, 2006:78). Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari konsumen yang telah menggunakan jasa perusahaan Winner Sport Hall yaitu penyewaan lapangan. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Purposive sampling merupakan teknik pengambilan sampel yang pengambilan objeknya sesuai dengan hal yang telah ditentukan dengan menggunakan berbagai cara (Sugiyono, 2004: 85). 3. Definisi Operasional Variabel Penelitian a. Produk Menurut Lamb et al. (2001) Produk tidak hanya fisiknya saja yang terpenting, tetapi juga kemasan, garansi, pelayanan, purna jual, merek, nama baik perusahaan dan

nilai kepuasan. Indikator dari variabel produk : teknologi peralatan yang modern (papan skor, karpet), kelengkapan layanan, produk yang berkualitas. b. Harga Menurut Lamb et al. (2001) harga adalah apa yang harus diberikan oleh konsumen (pembeli) untuk mendapatkan suatu produk. Indikator variabel dari harga adalah : Penetapan harga, Penetapan harga sebanding dengan harapan, Potongan harga. c. Distribusi Menurut Tjiptono (2008), distribusi adalah suatu proses kegiatan pemasaran yang bertujuan untuk mempermudah kegiatan prnyaluran barang atau jasa dari pihak produsen ke pihak konsumen. Indikator variabel dari saluran distribusi adalah : dekat dengan jalan raya, dekat pusat keramaian/jantung kota, lokasi dilalui kendaraan umum d. Promosi Menurut Kotler (2009 : 510), promosi adalah ramuan khusus dari iklan pribadi, promosi penjualan dan hubungan masyarakat yang dipergunakan perusahaan untuk mencapai tujuan iklan dan pemasarannya. Indikator variabel dari promosi adalah : adanya promosi seperti hadiah produk langsung, adanya promosi melalui media cetak, media elektronik maupun SMS ke tiap individu, seringnya mengadakan kegiatankegiatan tertentu dalam rangka promosi penjualan e. Orang Menurut Alma (2003), orang (People) berarti orang yang melayani ataupun merencanakan pelayanan terhadap para konsumen. Indikator variabel dari orang adalah :karyawan sedia dan siap membantu, karyawan simpatik dalam pelayanan, karyawan ramah. f. Bukti fisik Menurut Alma (2003), bukti Fisik (Physical Evidence) berarti konsumen akan melihat keadaan nyata yang menghasilkan jasa tersebut. Indikator variabel dari bukti fisik adalah : desain dan tata ruang yang menarik, tersedia sarana tempat parkir, kkondisi kebersihan lingkungan. g. Proses Menurut Alma (2003), proses (process) ini terjadi diluar pandangan konsumen.proses merupakan prosedur, mekanisme dan arus aktivitas aktual saat jasa di delivery dan sistem operasi jasa. Indikator variabel dari proses adalah : Kecepatan dalam bertransaksi, secara keseluruhan layanan yang diberikan cukup baik dan cepat, jam buka penyewaan. h. Kepuasan konsumen Menurut Kotler (2009) kepuasan konsumen adalah perasaan senang atau kecewa seseorang yang timbul karena membandingkan kinerja yang dipersepsikan produk (atau hasil) terhadap ekspektasi mereka. Indikator dari kepuasan konsumen adalah

Kesesuaian harapan, memberikan pengalaman yang baik,dan harga sesuai dengan kualitas. 4. Pengumpulan Data Penelitian ini menggunakan metode penelitian survei. Selanjutnya hasil dari survei yang berupa kuesioner tersebut diukur menggunakan skala Likert yang biasanya terdiri dari 5 titik (Kuncoro, 2003:157). 5. Pengujian Instrumen Penelitian a. Uji Validitas Validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut (Ghozali, 2007: 45). Uji validitas ini dilakukan dengan rumus Korelasi Pearson (Korelasi Product Moment). Jika korelasi faktor positif besarnya 0,3, dapat dianggap sebagai konstruk kuat atau instrumen mempunyai validitas yang baik. (Sugiyono, 2006). b. Uji Reliabilitas Uji reliabilitas menunjukkan konsistensi dan stabilitas dari suatu skor atau skala pengukuran (Kuncoro, 2003: 154). Kuesioner disebut reliable jika mampu memberikan hasil yang konsisten bila dipakai secara berulang kali dengan asumsi kondisi pada saat pengukuran tidak berubah. Kriteria yang dipakai adalah dengan melihat besarnya nilai Cronbach Alpha. Suatu alat ukur dapat dikatakan reliable jika memiliki nilai Cronbach Alpha 0,6 (Ghozali, 2007:42). F. PEMBAHASAN 1. Uji Validitas Berdasarkan hasil analisis, nilai Corrected Item-Total Correlation untuk semua pernyataan nilainya lebih dari 0.3. Artinya bahwa pernyataan-pernyataan yang digunakan dalam pengujian validitas untuk variabel produk, harga, distribusi, promosi, orang, bukti fisik, dan proses semuanya valid. 2. Uji Reliabilitas. instrumen masing-masing variabel dalam penelitian memiliki koefisien Cronbach Alpha lebih besar dari 0,6 dan Cronbach Alpha if Item Deleted lebih besar dari 0,6 yang menunjukkan instrumen telah memenuhi uji reliabilitas dan dapat dinyatakan seluruh item pernyataan yang berhubungan dengan variabel penelitian layak digunakan sebagai alat pengumpul data. 3. Analisis Regresi Linear Berganda Penelitian ini menggunakan model analisis regresi linear berganda untuk pembuktian hipotesis penelitian. Yaitu untuk menguji pengaruh variabel produk, harga distribusi,, promosi, orang, bukti fisik, dan proses terhadap kepuasan konsumen.

Variabel Standardized coefficients beta t hitung Sig Produk (X1) 0.124 2.036 0.045 Harga (X2) 0.102 2.033 0.045 Distribusi (X3) 0.174 2.161 0.033 Promosi (X4) 0.143 2.096 0.039 Orang (X5) 0.137 2.193 0.031 Bukti Fisik (X6) 0.173 2.338 0.022 Proses (X7) 0.201 2.175 0.032 R = 0,950 Rsquare = 0,903 Adjusted Rsquare = 0,895 F hitung = 122.172 N = 100 Berdasarkan tabel coefficients pada analisis regresi diperoleh persamaan regresi sebagai berikut: Y = 0.124 X 1 + 0.102 X 2 + 0,174 X 3 + 0,143 X 4 + 0,137 X 5 + 0,173 X 6 + 0,201 X 7 Persamaan regresi tersebut dapat diinterpretasikan sebagai berikut : b 1 = koefisien regresi variabel produk (X 1 ) sebesar 0.124 bertanda positif artinya produk mempunyai pengaruh positif pada kepuasan konsumen. Jika instrumen variabel produk yaitu peralatan modern, lengkapnya peralatan dan peralatan yang berkualitas pada Winner Sport Hall ditingkatkan maka kepuasan konsumen akan mengalami peningkatan. b 2 = koefisien regresi variabel harga (X 2 ) sebesar 0.102 bertanda positif artinya harga mempunyai pengaruh positif pada kepuasan konsumen. Jika instrumen variabel harga yaitu penyesuaian segmen pasar, harga yang sebanding dengan harapan konsumen dan memberikan potongan-potongan harga ditingkatkan, maka kepuasan konsumen akan mengalami peningkatan. b 3 = koefisien regresi variabel distribusi (X 3 ) sebesar 0.174 bertanda positif artinya distribusi mempunyai pengaruh positif pada kepuasan konsumen. Jika instrumen variabel distribusi yaitu lokasi yang dekat dengan jalan raya, dekat dengan keramaian, dan dilalui oleh kendaraan umum ditingkatkan, maka kepuasan konsumen akan mengalami peningkatan. b 4 = koefisien regresi variabel promosi (X 4 ) sebesar 0.143 bertanda positif artinya promosi mempunyai pengaruh positif pada kepuasan konsumen. Jika instrumen variabel promosiyaitu pemberian promosi berhadiah langsung, melakukan promosi di media cetak, dan mengadakan kegiatan-kegiatan tertentu dalam promosi penjualan ditingkatkan, maka kepuasan konsumen akan mengalami peningkatan.

b 5 = koefisien regresi variabel orang (X 5 ) sebesar 0.137 bertanda positif artinya orang mempunyai pengaruh positif pada kepuasan konsumen. Jika instrumen variabel orang yaitu karyawan yang siap membantu, sopan, dan ramah terhadap calon konsumen dan konsumennya ditingkatkan, maka kepuasan konsumen akan mengalami peningkatan. b 6 = koefisien regresi variabel bukti fisik (X 6 ) sebesar 0.173 bertanda positif artinya bukti fisik mempunyai pengaruh positif pada kepuasan konsumen. Jika instrumen variabel bukti fisikyaitu desain dan tata ruang yang menarik perhatian konsumen, tersedianya tempat parkir yang luas dan aman, dan selalu menjaga kebersihan lingkungan ditingkatkan, maka kepuasan konsumen akan mengalami peningkatan. B 7 = koefisien regresi variabel proses (X 7 ) sebesar 0.201 bertanda positif artinya proses mempunyai pengaruh positif pada kepuasan konsumen. Jika instrumen variabel proses yaitu pelayanan yang cepat dan efisien ditingkatkan, maka kepuasan konsumenakan mengalami peningkatan. 4. Pengujian Hipotesis Berdasarkan hasil uji t yang telah dilakukan diperoleh hasil sebagai berikut : Variabel t hitung pvalue (sig) Kesimpulan Produk 2.036 0.045 Signifikan Harga 2.033 0.045 Signifikan distribusi 2.161 0.033 Signifikan promosi 2.096 0.039 Signifikan Orang 2.193 0.031 Signifikan Bukti Fisik 2.338 0.022 Signifikan Proses 2.175 0.032 Signifikan Berdasarkan tabel diatas dapat dijelasakan sebagai berikut: a. Variabel Produk (X 1 ) mempunyai t hitung sebesar 2.036 dengan tingkat signifikansi sebesar 0.045 < 0.05, maka produk memiliki pengaruh signifikan pada kepuasan konsumen Winner Sport Hall. Hal ini menunjukkan bahwa peralatan modern, lengkapnya peralatan dan peralatan yang berkualitas pada Winner Sport Hall sudah cukup baik karena mampu meningkatkan kepuasan konsumen sehingga dapat meningkatkan pencapaian target perusahaan. b. Variabel harga (X 2 ) mempunyai t hitung sebesar 2.033 dengan tingkat signifikansi sebesar 0.045 < 0.05, maka harga memiliki pengaruh signifikan pada kepuasan konsumen Winner Sport Hall. Hal ini menunjukkan bahwa menyesuaikan segmen pasar, harga yang sebanding dengan harapan konsumen dan memberikan potongan-potongan harga yang diterapkan oleh Winner Sport Hall mampu meningkatkan kepuasan konsumen. c. Variabel distribusi (X 3 ) mempunyai t hitung sebesar 2.161 dengan tingkat signifikansi sebesar 0.033 < 0.05, maka distribusi memiliki pengaruh signifikan pada kepuasan konsumen Winner Sport Hall. Hal ini menunjukkan bahwa lokasi yang dekat dengan

jalan raya, dekat dengan keramaian, dan dilalui oleh kendaraan umum yang diterapkan oleh Winner Sport Hall mampu meningkatkan kepuasan konsumen. d. Variabel promosi (X 4 ) mempunyai t hitung sebesar 2.096 dengan tingkat signifikansi sebesar 0.039 < 0.05, maka promosi memiliki pengaruh signifikan pada kepuasan konsumen Winner Sport Hall. Hal ini menunjukkan bahwa memberikan promosi berhadiah langsung, melakukan promosi di media cetak, dan mengadakan kegiatankegiatan tertentu dalam promosi penjualan yang dilakukan oleh Winner Sport Hall mampu meningkatkan kepuasan konsumen. e. Variabel orang (X 5 ) mempunyai t hitung sebesar 2.193 dengan tingkat signifikansi sebesar 0.031 < 0.05, maka orang memiliki pengaruh signifikan pada kepuasan konsumen Winner Sport Hall. Hal ini menunjukkan bahwa karyawan yang siap membantu, sopan, dan ramah terhadap calon konsumen dan konsumennya yang diterapkan oleh Winner Sport Hall mampu meningkatkan kepuasan konsumen. f. Variabel bukti fisik (X 6 ) mempunyai t hitung sebesar 2.338 dengan tingkat signifikansi sebesar 0.022 < 0.05, maka bukti fisik memiliki pengaruh signifikan pada kepuasan konsumen Winner Sport Hall.Winner Sport Hall memiliki desain dan tata ruang yang menarik perhatian konsumen, tersedianya tempat parkir yang luas dan aman, dan selalu menjaga kebersihan lingkungan. Sehingga dapat meningkatkan kepuasan konsumen Winner Sport Hall g. Variabel proses (X 7 ) mempunyai t hitung sebesar 2.175 dengan tingkat signifikasin sebesar 0.032 < 0.05, maka proses memiliki pengaruh signifikan pada kepuasan konsumen Winner Sport Hall. Jam buka penyewaan yang cukup panjang dan efektif untuk berolah raga, serta pelayanan yang cepat dan efisien yang diterapkan oleh Winner Sport Hall dapat meningkatkan kepuasan konsumen Winner Sport Hall. G. PENUTUP 1. Simpulan Berdasarkan hasil dan pembahasan mengenai pengaruh strategi bauran pemasaran jasa pada kepuasan konsumen di Winner Sport Hall, maka dapat diambil kesimpulan berikut : a. Produk (X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasaan konsumen (Y) di Winner Sport Hall. Winner Sport Hall memberikan peralatan yang modern, lengkap, dan berkualitas untuk disewakan kepada konsumen, sehingga konsumen merasa puas atas produk yang diberikan oleh Winner Sport Hall. b. Harga (X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen (Y) di Winner Sport Hall. Harga yang ditawarkan oleh Winner Sport Hall sesuai dengan segmentasi pasar di Purworejo. Winner Sport Hall juga memberikan potongan-potongan harga pada saat ada event yang diselenggarakan oleh perusahaan atau oleh pihak ketiga.

c. Distribusi (X3) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen (Y) di Winner Sport Hall. Lokasi Winner Sport Hall yang dekat dengan jalan raya, dekat dengan keramaian atau jantung kota Purworejo, dan dilalui oleh kendaraan umum membuat konsumen merasa puas karena konsumen dapat dengan mudah untuk mendatangi Winner Sport Hall. d. Promosi (X4) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen (Y) di Winner Sport Hall. Winner Sport Hall memberikan hadiah langsung, program diskon kepada konsumen, dan melakukan kegiatan-kegiatan tertentu dalam rangka promosi penjualan, dan semua itu dipromosikan melalui media cetak yang memudahkan konsumen mendapatkan informasi dengan baik dan merasa puas e. Orang (X5) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen (Y) di Winner Sport Hall. Karyawan Winner Sport Hall siap membantu, sopan, dan ramah terhadap calon konsumen dan konsumen. Hal inilah yang membuat konsumen merasa puas terhadap layanan dari pada karyawan Winner sport Hall. f. Bukti fisik (X6) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen (Y) di Winner Sport Hall. Desain tata ruang yang menarik perhatian, parkir yang luas dan nyaman, dan lingkungan bersih yang membuat konsumen merasa puas terhadap variabel bukti fisik yang dilakukan oleh Winner Sort Hall. g. Proses (X7) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen (Y) di Winner Sport Hall. Pelayanan yang cepat dan mudah, dan jam buka yang sesuai dengan jam untuk berolah raga membuat konsumen merasa puas terhadap proses yang dilakukan oleh Winner Sport Hall. 2. Implikasi Penelitian Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel bauran pemasaran jasa yang terdiri oleh produk, harga, distribusi, promosi, orang, bukti fisik dan proses secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen, oleh karena itu bauran pemasaran jasa perlu diperhatikan oleh perusahan, karena adanya strategi bauran pemasaran jasa yang diterapkan oleh perusahaan, maka jumlah konsumen yang merasa puas mengalami peningkatan. Semakin baik strategi bauran pemasaraan jasa yang diterapkan oleh perusahaan maka akan semakin banyak konsumen yang akan merasa puas. H. Daftar pustaka Alma, Buchari. 2003. Pemasaran Stratejik Jasa Pendidikan. Bandung: Alfabeta. Ghozali, Imam. 2007. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS, Semarang. Kuncoro, Mudrajad. 2003. Metode Riset untuk Bisnis & Ekonomi : Bagaimana meneliti & menulis tesis?, Jakarta : Erlangga.

Kotler Philip and Kevin Lane Keller 2009. Manajemen Pemasaran, Jilid 1, Jakarta. Lamb, Charles W., Hair, Joseph F., and McDaniel, Carl. 2001. Pemasaran, Buku Pertama, Penerjemah : David Octarevia, Jakarta : Salemba Empat. Sugiyono, 2002. Metode Penelitian Administrasi, Bandung : Alfabeta. Sugiyono, 2007. Statistika untuk Penelitian, Bandung : Alfabeta. Tjiptono, F and Chandra, G. 2008. Service, Quality and Satisfaction. Yogyakarta: Andi.