CAKUPAN DATA. AKSES DATA Data Antar Bank Aktiva dapat di akses dalam website BI :

dokumen-dokumen yang mirip
RINGKASAN EKSEKUTIF : : :

PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) NERACA PER 30 SEPTEMBER 2003 & 2002

N E R A C A Per 30 September 2009 Dan 2008 (Dalam Jutaan Rupiah) Pos - Pos

Perhitungan Rasio Keuangan BPR Konvensional. Kas (0%) Sertifikat Bank Indonesia (0%) 0 0 0

KONSOLIDASI POS-POS. Des 2005 Des 2004 Des 2005 Des 2004 AKTIVA 41,215 28,657

PT. BPR BUMIASIH NBP 13 STABAT ANGGARAN DAN REALISASI BIAYA OPERASIONAL TAHUN 2008 KUMULATIP

Laporan Keuangan Publikasi Triwulanan Neraca STANDARD CHARTERED BANK WISMA STANDARD CHARTERED,.JL.SUDIRMAN KAV 33 A, Telp.

KATA PENGANTAR. Jakarta, Oktober 2005 BANK INDONESIA Direktorat Perizinan dan Informasi Perbankan

Laporan Keuangan Triwulanan 30 September 2009

NERACA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PER 31 MARET 2007 (Dalam Jutaan Rupiah)

KATA PENGANTAR. Jakarta, April 2005 BANK INDONESIA Direktorat Perizinan dan Informasi Perbankan

PENILAIAN KEBERHASILAN BANK DENGAN PERHITUNGAN MATEMATIS

KATA PENGANTAR. Jakarta, Agustus 2005 BANK INDONESIA Direktorat Perizinan dan Informasi Perbankan

PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) NERACA PER 31 DESEMBER 2003 & 2002

NERACA KONSOLIDASI. Tanggal 30 September 2002 dan ( Dalam jutaan rupiah )

DAFTAR ISI. I. DAFTAR ISI i. II. PENJELASAN ii. III. DAFTAR SINGKATAN iv. IV. DAFTAR ISTILAH v. V. DAFTAR RASIO vi. VI.

NERACA KONSOLIDASI Tanggal 30 Juni 2002 dan 2001 ( Dalam jutaan rupiah )

NERACA KONSOLIDASIAN

NERACA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PER 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Dalam Jutaan Rupiah)

PERHITUNGAN KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM. PT BANK BALI Tbk ( Induk Perusahaan ) Per 31 Maret 2002 dan 2001.

No. 8/30/DPBPR Jakarta, 12 Desember Kepada SEMUA BANK PERKREDITAN RAKYAT DI INDONESIA

LAPORAN TAHUNAN DAN LAPORAN KEUANGAN PUBLIKASI BANK PERKREDITAN RAKYAT

BAB II KAJIAN PUSTAKA

N E R A C A Per 30 Juni 2010 Dan 2009 (Dalam Jutaan Rupiah) Pos - Pos A S E T 1 K a s 19,237 21,544 2 Penempatan pada Bank Indonesia

NERACA PER 31 MARET 2005 & 2004 (Dalam Jutaan Rupiah) NO POS - POS

N E R A C A Per 31 Maret 2010 Dan 2009 (Dalam Jutaan Rupiah)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Anggraini Pudji Lestari (2010) dengan topik Pengaruh rasio Likuiditas, Kualitas

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

DAFTAR RIWAYAT HIDUP. : Jl. Serayu No.127 A Salatiga. : : Kajian Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif

Dewan Komisaris - Presiden Komisaris : Humayunbosha - Komisaris : Fergus John Murphy - Komisaris : Shanti Lasminingsih Poesposoetjipto

Lampiran 8 Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 3/30/DPNP tanggal 14 Desember 2001

Dewan Komisaris - Presiden Komisaris : Humayunbosha - Komisaris : Fergus John Murphy - Komisaris : Shanti Lasminingsih Poesposoetjipto

BAB 1 PENDAHULUAN. bagian yang tidak dapat dipisahkan dari pembangunan ekonomi. Bank adalah lembaga keuangan yang kegiatan utamanya adalah

DAFTAR ISTILAH. Aktiva produktif baik yang sudah maupun yang mengandung potensi tidak memberikan penghasilan atau menimbulkan kerugian

Akuntansi Modal Bank K E L O M P O K 4 : H A F I L I A P O N G G O H O N G S U S A N T I A S S A S A R W I N D A S A R I R I K I K U M A U N A N G

PENGURUS BANK PEMILIK BANK

Dewan Komisaris - Presiden Komisaris : Humayunbosha - Komisaris : Robert Jan Van Zadelhoff *) - Komisaris : Shanti Lasminingsih Poesposoetjipto

9. Publikasi buku Data Perbankan Indonesia juga dilakukan melalui website Bank Indonesia (

BAB II KAJIAN PUSTAKA. keuangan yang pada akhirnya akan berpengaruh terhadap laporan keuangan.

PT Bank Rabobank International Indonesia

Kredit yang Diberikan Keterangan Tahun Dana yang Diterima Keterangan Tahun Kredit yang Diberikan Keterangan Tahun 2012

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Posisi Desember Pos-Pos

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITAS

NERACA BULANAN BPR BESERTA REKENING ADMINISTRATIF

PT Bank Rabobank International Indonesia PENGURUS BANK

No. 8/ 28 /DPBPR Jakarta, 12 Desember 2006 SURAT EDARAN. Kepada SEMUA BANK PERKREDITAN RAKYAT DI INDONESIA

ANALISIS KINERJA BANK

Laporan Gabungan Neraca (Aset)

Laporan Gabungan Neraca (Aset)

2015, No.73 2 e. bahwa sehubungan dengan huruf a sampai dengan huruf d diatas diperlukan penyesuaian terhadap ketentuan tentang Kewajiban Penyediaan M

BAB II KAJIAN TEORI DAN PERUMUSAN PERTANYAAN PENELITIAN

Posisi Desember Pos-Pos

LAPORAN NERACA PUBLIKASI PT BPR BEPEDE KUTAI SEJAHTERA Tanggal : 30 Juni 2017

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengaruh Risiko Usaha Terhadap Capital Adequacy Ratio (CAR) pada

Dewan Komisaris - Presiden Komisaris : Humayunbosha - Komisaris : Fergus John Murphy - Komisaris : Shanti Lasminingsih Poesposoetjipto

LAPORAN NERACA PUBLIKASI PT BPR BEPEDE KUTAI SEJAHTERA Tanggal : 31 Maret 2017

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. adalah Ibnu Fariz ini berjudul Pengaruh LDR,NPL, APB, IRR,PDN, BOPO,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. perbandingan kinerja keuangan, diantaranya sebagai berikut:

a. Rupiah 75,683 61,337 ii. Valuta asing 565, ,650 b. Valuta asing 5. Surat Berharga yang dimiliki a. Rupiah - -

PT. BANK GANESHA N E R A C A Per 30 Juni 2005 dan 30 Juni 2004 (Dalam Jutaan Rupiah) No. POS-POS Juni Juni No. POS-POS Juni Juni

PT. BANK GANESHA N E R A C A Per 31 Maret 2006 dan 31 Maret 2005 (Dalam Jutaan Rupiah) No. POS-POS Mar Mar No. POS-POS Mar Mar

LAPORAN KEUANGAN BANK

LAPORAN NERACA PUBLIKASI PT BPR ALTO MAKMUR Tanggal : 31 Maret 2016

NERACA POS - POS. Per 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Jutaan Rupiah) BANK KONSOLIDASI NO. 30 Juni Juni Juni Juni 2006 AKTIVA

MANAJEMEN KEUANGAN SYARIAH

PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR: 8/18/PBI/2006 TENTANG KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM BANK PERKREDITAN RAKYAT GUBERNUR BANK INDONESIA,

LAPORAN NERACA PUBLIKASI PT BPR DANA BINTAN SEJAHTERA Tanggal : 31 Maret 2016

LAPORAN NERACA PUBLIKASI PT BPR DANA BINTAN SEJAHTERA Tanggal : 30 Juni 2017

LAPORAN NERACA PUBLIKASI PT BPR DANA BINTAN SEJAHTERA Tanggal : 31 Maret 2017

OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN

PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN BULANAN BANK PERKREDITAN RAKYAT

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. penelitian ini, yaitu penelitian yang dilakukan oleh:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Penelitian mengenai pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR), Non. membutuhkan kajian teori sebagai berikut:

LAPORAN NERACA PUBLIKASI PD. BPR BKK LASEM Tanggal : 30 Juni 2015

LAPORAN NERACA PUBLIKASI PT BPR DANA BINTAN SEJAHTERA Tanggal : 30 September 2016

NERACA TRIWULANAN Tanggal : 30 Juni 2013 dan 31 Desember 2012

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan salah satu alternatif pilihan sumber dana jangka panjang bagi

NERACA. Per 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Jutaan Rupiah) BANK

LAPORAN KEUANGAN PUBLIKASI PT. BANK MEGA Tbk. PER 30 JUNI 2010 dan 30 JUNI 2009 NERACA

LAPORAN POSISI KEUANGAN BULANAN PERIODE 28 PEBRUARI 2015 (Dalam Jutaan Rupiah) No. POS - POS 28 PEBRUARI 2015 ASET 1. Kas 35,513 2.

PT. BANK GANESHA N E R A C A Per 30 Juni 2006 dan 30 Juni 2005 (Dalam Jutaan Rupiah) No. POS-POS Juni Juni No. POS-POS Juni Juni

a. Rupiah 95,736 75,683 ii. Valuta asing 641, ,087 b. Valuta asing a. Rupiah

- 1 - DAFTAR LAMPIRAN

LAPORAN KEUANGAN. d. Pinjaman yang diberikan dan piutang Utang akseptasi Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo )

Laporan Gabungan Rincian Laba Rugi

Lampiran Surat Edaran Bank Indonesia No.8/ 7 /DPBPR tanggal 23 Februari 2006 PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN BULANAN BANK PERKREDITAN RAKYAT

Lampiran 1 Perhitungan Capital Adequacy Ratio (CAR) (Dalam Jutaan Rupiah) Tahun Pos-pos Jumlah Modal Inti.

NERACA POS - POS NO. AKTIVA

a. Rupiah 91,880 54,942 ii. Valuta asing 724, ,243 b. Valuta asing a. Rupiah 33,838 -

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat yang kekurangan dana dengan tujuan meningkatkan taraf hidup rakyat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. sebagai financial intermediary atau perantara keuangan dari dua pihak, yakni

LAPORAN KEUANGAN. NERACA BANK BENGKULU PER 31 DESEMBER 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 (dalam jutaan rupiah) BANK. BANK No. POS - POS

BANK SHINHAN INDONESIA LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) Tanggal 31 Maret 2016 dan 31 Desember 2015 (dalam jutaan rupiah) No. POS - POS 31 Mar

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu data yang telah

5,854 4, a. Surat berharga 187 1, b. Kredit 371, , c. Lainnya 12,630 14,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. perekonomian suatu negara. Perbankan mempunyai kegiatan yang. mempertemukan pihak yang membutuhkan dana (borrower) dan pihak

LAPORAN NERACA PUBLIKASI PT BPR DANA BINTAN SEJAHTERA Tanggal : 31 Desember 2015

Transkripsi:

1 Nama Data : Antar Bank Aktiva BPR Semua jenis simpanan/tagihan BPR Pelapor dalam rupiah kepada bank lain di Indonesia. Simpanan/tagihan kepada bank lain di Indonesia dengan jenis giro, tabungan, deposito berjangka, sertifikat deposito dan kredit yang diberikan. Untuk sertifikat deposito dilaporkan sebesar nilai nominalnya. Data antar bank aktiva disajikan secara nasional. Laporan Bank Perkreditan Rakyat Data disusun berdasarkan gabungan Laporan BPR dari seluruh BPR Pelapor di Indonesia. Data Antar Bank Aktiva dapat di akses dalam website BI : http://www.bi.go.id 1

1 Nama Data : Deposito Simpanan milik pihak ketiga bukan bank pada BPR Pelapor yang penarikannya dapat dilakukan menurut suatu jangka waktu tertentu sesuai dengan perjanjian. Mencakup juga deposito berjangka yang sudah jatuh tempo namun belum diambil. Data deposito disajikan secara nasional dan per provinsi. Laporan Bank Perkreditan Rakyat Data disusun berdasarkan gabungan Laporan BPR dari seluruh BPR Pelapor di Indonesia. Data Deposito dapat di akses dalam website BI : http://www.bi.go.id 2

1 Nama Data : Tabungan INFORMASI DASAR Simpanan milik pihak ketiga bukan bank pada BPR Pelapor yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat-syarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet giro dan/atau alat yang dipersamakan dengan itu. Mencakup juga tabungan berjangka yang sudah jatuh waktu namun belum ditarik. Data tabungan disajikan secara nasional dan per provinsi. Laporan Bank Perkreditan Rakyat Data disusun berdasarkan gabungan Laporan BPR dari seluruh BPR Pelapor di Indonesia Data Tabungan dapat di akses dalam website BI : http://www.bi.go.id 3

1 Nama Data : Antar Bank Pasiva Semua jenis kewajiban BPR Pelapor kepada bank lain di Indonesia. Kewajiban kepada bank lain di Indonesia dengan jenis tabungan, deposito berjangka dan pinjaman yang diterima. Data antar bank pasiva disajikan secara nasional. Laporan Bank Perkreditan Rakyat Data disusun berdasarkan gabungan Laporan BPR dari seluruh BPR Pelapor di Indonesia Data Antar Bank Pasiva dapat di akses dalam website BI : http://www.bi.go.id 4

1 Nama Data : Pinjaman yang Diterima Semua bentuk pinjaman yang diterima oleh BPR Pelapor dari pihak ketiga bukan bank. Pinjaman dari pihak ketiga bukan bank mencakup jenis pinjaman subordinasi dan pinjaman lainnya. Data pinjaman yang diterima disajikan secara nasional. Laporan Bank Perkreditan Rakyat Data disusun berdasarkan gabungan Laporan BPR dari seluruh BPR Pelapor di Indonesia kekeliruan data ditemukan Data Pinjaman yang Diterima dapat di akses dalam website BI : http://www.bi.go.id 5

1 Nama Data : Kewajiban Segera Semua kewajiban BPR Pelapor yang segera dapat ditagih oleh pemiliknya dan harus segera dibayar. Mencakup kewajiban kepada pemerintah yang harus dibayar, kewajiban bunga yang telah jatuh tempo, titipan nasabah dan lainnya, misalnya pembebanan biaya sewa kendaraan yang dibayarkan secara bulanan namun sampai dengan tanggal laporan belum dibayarkan. Termasuk juga kredit yang diberikan yang bersaldo kredit, kelebihan pembayaran pelunasanan kredit yang telah jatuh tempo, selisih lebih hasil penjualan agunan yang dikuasai BPR Pelapor yang merupakan hak debitur dan sanksi kewajiban membayar kepada Bank Indonesia yang belum diselesaikan. Data kewajiban segera disajikan secara nasional. Laporan Bank Perkreditan Rakyat Data disusun berdasarkan gabungan Laporan BPR dari seluruh BPR Pelapor di Indonesia Data Kewajiban Segera dapat di akses dalam website BI : http://www.bi.go.id 6

1 Nama Data : Modal Disetor Modal yang telah disetor secara efektif oleh pemiliknya; bagi bank yang berbentuk hukum koperasi, modal disetor terdiri atas simpanan wajib dan modal penyertaan sebagaimana diatur dalam UU No. 25 tahun 1992 tentang perkoperasian. Modal disetor didapat dari pengurangan modal dasar dikurangi modal yang belum disetor. Modal dasar adalah jumlah modal atau simpanan pokok dan simpanan wajib (bagi BPR yang berbadan hukum koperasi) yang tercantum dalam anggaran dasar Kantor pusat BPR Pelapor. Modal yang belum disetor adalah jumlah modal atau simpanan pokok dan simpanan wajib yang belum disetor. Data modal disetor disajikan secara nasional. Laporan Bank Perkreditan Rakyat Data disusun berdasarkan gabungan Laporan BPR dari seluruh BPR Pelapor di Indonesia Data Modal Disetor dapat di akses dalam website BI : http://www.bi.go.id 7

1 Nama Data : Cadangan INFORMASI DASAR Cadangan-cadangan yang dibentuk menurut ketentuan anggaran dasar dan/atau keputusan pemilik/rapat pemegang saham/rapat anggota BPR Pelapor. Cadangan terdiri dari cadangan umum, cadangan tujuan dan laba yang ditahan. Cadangan umum adalah cadangan yang dibentuk dari penyisihan laba yang ditahan atau laba bersih (setelah dikurangi pajak) yang dimaksudkan untuk memperkuat modal. Cadangan tujuan adalah bagian laba bersih (setelah dikurangi pajak) yang disisihkan untuk tujuan tertentu. Laba yang ditahan adalah sisa saldo laba bersih (setelah dikurangi pajak) yang sesuai hasil Rapat Umum Pemegang Saham atau rapat Anggota diputuskan tidak dibagikan. Data cadangan disajikan secara nasional. Laporan Bank Perkreditan Rakyat Data disusun berdasarkan gabungan Laporan BPR dari seluruh BPR Pelapor di Indonesia Data Cadangan dapat di akses dalam website BI : http://www.bi.go.id 8

1 Nama Data : Laba/Rugi Tahun Berjalan Selisih positif (laba) atau selisih negatif (rugi) dari seluruh pendapatan operasional dan non operasional dikurangi beban operasional dan non operasional. Pendapatan operasional mencakup pendapatan yang merupakan hasil dari kegiatan yang lazim sebagai usaha BPR. Pendapatan non operasional mencakup semua pendapatan yang berasal dari kegiatan yang bukan merupakan kegiatan utama BPR. Beban operasional mencakup semua beban yang dikeluarkan atas kegiatan yang lazim sebagai usaha BPR. Beban non operasional mencakup biaya yang dikeluarkan atas kegiatan yang bukan merupakan kegiatan utama BPR. Data laba/rugi tahun berjalan disajikan secara nasional. Laporan Bank Perkreditan Rakyat Data disusun berdasarkan gabungan Laporan BPR dari seluruh BPR Pelapor di Indonesia Data L/R Tahun Berjalan dapat di akses dalam website BI : http://www.bi.go.id 9

1 Nama Data : Laba/Rugi Tahun Lalu Laba BPR Pelapor pada periode tahun-tahun lalu (setelah dikurangi pajak) yang oleh rapat Umum Pemegang Saham atau Rapat Anggota belum diputuskan penggunaannya, atau rugi pada periode tahun-tahun yang lalu. Data laba/rugi tahun lalu disajikan secara nasional. Laporan Bank Perkreditan Rakyat Data disusun berdasarkan gabungan Laporan BPR dari seluruh BPR Pelapor di Indonesia kekeliruan data ditemukan Data L/R Tahun Lalu dapat di akses dalam website BI : http://www.bi.go.id 10

1 Nama Data : Aktiva INFORMASI DASAR Aktiva adalah sumber daya yang dikuasai BPR sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan diharapkan menjadi sumber perolehan manfaat ekonomi di masa depan. Aktiva yang umum dimiliki BPR mencakup: 1. Kas 2. SBI 3. Antarbank Aktiva 4. Kredit 5. PPAP 6. Aktiva dalam valuta asing 7. Aktiva tetap dan inventaris 8. Antarkantor aktiva 9. Rupa-rupa aktiva Data aktiva disajikan secara nasional dan per provinsi. Laporan Bank Perkreditan Rakyat Data disusun berdasarkan gabungan Laporan BPR dari seluruh BPR Pelapor di Indonesia Data Aktiva dapat di akses dalam website BI : http://www.bi.go.id 11

1 Nama Data : LDR INFORMASI DASAR Loan to Deposit Ratio (LDR) merupakan salah satu rasio untuk mengukur likuiditas BPR, dihitung dengan rumus: LDR = Total Kredit / (Penghimpunan Dana + Modal Inti) Total kredit terdiri dari Kredit yang diberikan termasuk antar bank. Penghimpunan dana terdiri dari: 1. Simpanan pihak ketiga 2. Bank Indonesia 3. Antarbank pasiva lebih dari 3 bulan 4. Pinjaman yang diterima lainnya lebih dari 3 bulan 5. Modal pinjaman Modal inti terdiri dari: 1. Modal disetor 2. Agio (disagio -/-) 3. Modal sumbangan 4. Dana setoran modal 5. Cadangan umum 6. Laba ditahan 7. Laba (rugi -/-)tahun-tahun lalu 8. Laba tahun berjalan setelah dikurangi kekeurangan PPAP (maksimum 50% setelah dikurangi taksiran hutang PPh)/(rugi tahun berjalan -/-) 9. Goodwill -/- Data LDR disajikan secara nasional. Data dinyatakan dalam persentase (%). Laporan Bank Perkreditan Rakyat 12

Data disusun berdasarkan gabungan Laporan BPR dari seluruh BPR Pelapor di Indonesia Data LDR dapat di akses dalam website BI : http://www.bi.go.id 13

1 Nama Data : NPL INFORMASI DASAR Rasio Non Performing Loan (NPL) merupakan salah satu rasio untuk mengukur kualitas kredit BPR, dihitung dengan rumus: NPL = Kredit Non Lancar / Kredit Kredit non lancar terdiri dari baki debet kredit dengan kualitas selain lancar. Data NPL yang ditampilkan merupakan data NPL gross, yakni tanpa memperhitungkan penyisihan yang dibentuk untuk mengantisipasi risiko kerugian. Data NPL disajikan secara nasional dan per provinsi. Laporan Bank Perkreditan Rakyat Data disusun berdasarkan gabungan Laporan BPR dari seluruh BPR Pelapor di Indonesia Data NPL dapat di akses dalam website BI : http://www.bi.go.id 14

1 Nama Data : ROA Rasio Return On Asset (ROA) merupakan salah satu rasio untuk mengukur rentabilitas BPR, dihitung dengan rumus: ROA = (Laba rugi tahun berjalan / Total aktiva) disetahunkan. Data ROA disajikan secara nasional. Laporan Bank Perkreditan Rakyat Data disusun berdasarkan gabungan Laporan BPR dari seluruh BPR Pelapor di Indonesia Data ROA dapat di akses dalam website BI : http://www.bi.go.id 15

1 Nama Data : ROE Rasio Return On Equity (ROE) merupakan salah satu rasio untuk mengukur rentabilitas BPR, dihitung dengan rumus: ROE = {Laba rugi tahun berjalan / (Modal disetor + cadangan umum)} disetahunkan Data ROE disajikan secara nasional. Laporan Bank Perkreditan Rakyat Data disusun berdasarkan gabungan Laporan BPR dari seluruh BPR Pelapor di Indonesia Data ROE dapat di akses dalam website BI : http://www.bi.go.id 16

1 Nama Data : Suku Bunga Suku bunga adalah persentase suku bunga setahun dari kredit, tabungan dan deposito. Data suku bunga dihitung secara tertimbang dan disajikan secara nasional dengan variasi: suku bunga tabungan, suku bunga deposito, suku bunga kredit berdasarkan sektor ekonomi dan suku bunga kredit berdasarkan jenis penggunaan. Laporan Bank Perkreditan Rakyat Data disusun berdasarkan gabungan Laporan BPR dari seluruh BPR Pelapor di Indonesia Data Suku Bunga dapat di akses dalam website BI : http://www.bi.go.id 17