BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR PROVINSI KEPULAUAN RIAU JUNI 1. PERKEMBANGAN EKSPOR No.53/09/21/Th. VI, 5 September Nilai ekspor Provinsi Kepulauan Riau mencapai US$1,64 miliar atau mengalami kenaikan sebesar 39,70 persen dibanding ekspor Mei. Bila dibanding dengan ekspor Juni ekspor Juni juga mengalami kenaikan, yaitu naik sebesar 52,88 persen. Nilai Ekspor Provinsi Kepulauan Riau terbesar melalui Pelabuhan Batu Ampar US$368,19 juta, disusul Pelabuhan Pulau Sambu yaitu US$367,83 juta, Pelabuhan Udang Natuna US$279,90 juta, Pelabuhan Sekupang US$250,55 juta, dan Pelabuhan Kabil/Panau US$212,46 juta, dengan kontribusi kelimanya mencapai 90,08 persen. Ekspor migas mencapai US$646,45 juta atau naik 90,36 persen dibanding Mei. Ekspor non-migas mencapai US$995,42 juta atau naik 19,11 persen dibanding Mei. Ekspor non-migas dengan nilai terbesar adalah golongan barang mesin/peralatan listrik sebesar US$348,38 juta, peranannya terhadap ekspor non-migas sebesar 35,00 persen. Nilai ekspor terbesar berikutnya golongan barang mesin-mesin/pesawat mekanik sebesar US$129,88 juta, bendabenda dari besi dan baja sebesar US$117,47 juta. Ekspor ke Singapura pada bulan mencapai nilai terbesar yaitu US$1.075,84 juta, dengan kontribusinya mencapai 65,53 persen. Gambar 1. Perkembangan Ekspor Provinsi Kepulauan Riau 1800 US$ (juta) 1600 1400 1200 1000 800 Jun-10 600 Mei-11 400 200 Jun-11 0 Migas Non-Migas Ekspor Berita Resmi Statistik No. 53 / 09/21/Th.VI, 5 September 1
1.1. Ekspor Migas dan Non-migas Kegiatan Ekspor Provinsi Kepulauan Riau pada bulan naik sebesar 39,70 persen dibanding Mei, yaitu dari US$1,18 miliar naik menjadi US$1,64 miliar. Naiknya nilai ekspor disebabkan oleh naiknya ekspor komoditi migas dan non-migas. Ekspor komoditi migas naik 90,36 persen (US$306,86 juta) dan ekspor komoditi non-migas naik 19,11 persen (US$159,72 juta). Nilai ekspor Provinsi Kepulauan Riau juga mengalami kenaikan bila dibandingkan dengan keadaan bulan yang sama tahun sebelumnya, yaitu naik sebesar 52,88 persen yang diakibatkan oleh naiknya ekspor komoditi migas dan non-migas, masing-masing naik sebesar 153,02 persen (US$390,96 juta) dan 21,62 persen (US$176,95 juta). Tabel 1. Ringkasan Perkembangan Ekspor Provinsi Kepulauan Riau URAIAN Nilai FOB (ribu US$) Juni Mei thd Mei thd Juni Peran thd total Total Ekspor 1.073.958,72 1.175.294,72 1.641.868,49 39,70 52,88 100,00 Migas 255.489,94 339.594,34 646.449,84 90,36 153,02 39,37 Minyak Mentah 116.593,17 96.494,78 67.487,58-30,06-42,12 4,11 Hasil Minyak 0,00 12,91 8,30-35,70-0,00 Gas 138.896,78 243.086,65 578.953,96 138,17 316,82 35,26 Non-migas 818.468,77 835.700,38 995.418,65 19,11 21,62 60,63 1.2. Ekspor Non-migas menurut Golongan Barang HS 2 Dijit Ekspor non-migas Provinsi Kepulauan Riau terbesar bulan disumbang oleh golongan barang mesin/peralatan listrik (HS 85) sebesar US$348,38 juta, peranannya terhadap ekspor non-migas sebesar 35,00 persen. Nilai ekspor golongan barang mesin/peralatan listrik pada bulan mengalami kenaikan sebesar 29,05 persen dibanding dengan bulan sebelumnya yang mencapai US$269,96 juta. Golongan barang lainnya yang mempunyai peran cukup besar terhadap ekspor non-migas Provinsi Kepulauan Riau selama bulan adalah golongan barang mesin-mesin/pesawat mekanik (HS 84) sebesar US$129,88 juta dan peranannya terhadap total ekspor non-migas sebesar 13,05 persen; benda-benda dari besi dan baja (HS 73) sebesar US$117,47 juta (11,80 persen); minyak dan lemak hewan/nabati (HS 15) sebesar US$82,04 juta (8,24 persen); berbagai Berita Resmi Statistik No. 53 / 09/21/Th.VI, 5 September 2
produk kimia (HS 38) sebesar US$59,08 juta (5,94 persen); kapal laut (HS 89) sebesar US$52,08 juta; perangkat optik (HS 90) sebesar US$28,46 juta (2,86 persen); bijih, kerak, dan abu logam (HS 26) sebesar US$24,89 juta (2,50 persen); barang-barang dari rajutan (HS 61) sebesar US$22,76 juta (2,29 persen); serta golongan barang kokoa/coklat (HS 18) sebesar US$16,53 juta (1,66 persen). Tabel 2. Ekspor Non-migas Beberapa Golongan Barang HS 2 Dijit Golongan Barang (HS) Nilai FOB (juta US$) Juni Mei thd Mei thd Juni Peran thd total 1. Mesin/peralatan listrik (85) 226,65 269,96 348,38 29,05 53,71 35,00 2. Mesin-mesin/Pesawat Mekanik (84) 128,63 142,05 129,88-8,57 0,97 13,05 3. Benda-benda dari besi dan Baja (73) 42,58 66,24 117,47 77,34 175,90 11,80 4. Minyak dan lemak hewan/nabati (15) 35,66 67,78 82,04 21,04 130,05 8,24 5. Berbagai produk kimia (38) 29,72 70,97 59,08-16,74 98,83 5,94 6. Kapal laut (89) 201,44 23,43 52,08 122,24-74,15 5,23 7. Perangkat Optik (90) 32,45 26,95 28,46 5,60-12,31 2,86 8. Bijih, Kerak dan Abu logam (26) 29,38 39,00 24,89-36,17-15,28 2,50 9. Barang-barang rajutan (61) 7,72 14,84 22,76 53,36 194,58 2,29 10. Kokoa/coklat (18) 0,00 12,75 16,53 29,65-1,66 Total 10 Golongan Barang 734,23 733,96 881,56 20,11 20,07 88,56 Lainnya 84,24 101,74 113,85 11,91 35,16 11,44 Total Ekspor Non-migas 818,47 835,70 995,42 19,11 21,62 100,00 1.3. Ekspor menurut Negara Tujuan Utama Tujuan ekspor Provinsi Kepulauan Riau selama bulan dengan nilai terbesar masih ke negara Singapura yaitu mencapai US$1,08 miliar atau sebesar 65,53 persen dari total ekspor. Ekspor ke Singapura pada bulan ini mengalami kenaikan dibanding keadaan bulan Mei, yaitu naik sebesar 77,42 persen. Tujuan ekspor Provinsi Kepulauan Riau selama bulan dengan nilai terbesar kedua ke negara Australia, yaitu mencapai US$105,96 juta atau sebesar 6,45 persen dari total ekspor. Ekspor ke Australia pada bulan ini mengalami kenaikan sebesar 49,23 persen dibanding keadaan bulan Mei. Pangsa pasar tujuan utama ekspor Provinsi Kepulauan Riau yang juga cukup berperan adalah negara Malaysia, Amerika Serikat, Papua Nugini, Cina, Belanda, India, Jepang, dan Perancis, dengan nilai ekspor masing-masing sebesar US$65,65 juta, US$62,05 juta, Berita Resmi Statistik No. 53 / 09/21/Th.VI, 5 September 3
US$45,12 juta, US$42,11 juta, US$34,29 juta, US$29,27 juta, U$27,22 juta, dan US$19,05 juta. Sedangkan kontribusi negara tujuan ekspor lainnya hanya sebesar 8,24 persen dari total ekspor Provinsi Kepulauan Riau selama. Tabel 3. Ekspor Provinsi Kepulauan Riau Menurut Negara Tujuan Negara Tujuan Nilai FOB (juta US$) Juni Mei thd Mei thd Juni Peran thd total 1. Singapura 515,67 606,37 1.075,84 77,42 108,63 65,53 2. Australia 39,10 71,00 105,96 49,23 170,99 6,45 3. Malaysia 51,10 53,13 65,65 23,56 28,45 4,00 4. Amerika Serikat 32,55 47,61 62,05 30,34 90,63 3,78 5. Papua Nugini 0,01 18,39 45,12 145,36 367.812,68 2,75 6. Cina 34,37 55,81 42,11-24,54 22,54 2,57 7. Belanda 11,34 27,06 34,29 26,70 202,36 2,09 8. India 6,54 35,43 29,27-17,40 347,56 1,78 9. Jepang 28,98 20,49 27,22 32,80-6,07 1,66 10. Perancis 16,97 22,25 19,05-14,41 12,21 1,16 Total 10 Negara Tujuan 736,64 957,55 1.506,54 57,33 104,52 91,76 Lainnya 337,32 217,74 135,33-37,85-59,88 8,24 Total Ekspor 1.073,96 1.175,29 1.641,87 39,70 52,88 100,00 Berita Resmi Statistik No. 53 / 09/21/Th.VI, 5 September 4
2. PERKEMBANGAN IMPOR Nilai impor Provinsi Kepulauan Riau mencapai US$982,82 juta atau naik 9,10 persen dibanding impor Mei. Pelabuhan bongkar barang impor terbesar adalah pelabuhan Batu Ampar dengan nilai impor sebesar US$445,86 juta, disusul pelabuhan Sekupang dengan nilai US$242,93 juta, pelabuhan Tanjung Uban dengan nilai US$130,52 dengan konstribusi ketiganya mencapai 83,36 persen dari total impor. Nilai impor migas pada bulan mencapai US$152,31 juta atau naik 34,97 persen dibanding Mei. Sedangkan nilai impor non-migas pada bulan mencapai US$830,52 juta atau naik 5,40 persen dibanding Mei. Selama impor non-migas terbesar adalah golongan barang mesin/peralatan listrik dengan nilai US$296,19 juta atau 35,66 persen dari total impor non-migas. Negara pemasok barang impor terbesar ditempati oleh Singapura dengan nilai US$350,35 juta dengan konstribusi 35,65 persen. 1.100 Gambar 2. Perkembangan Impor Provinsi Kepulauan Riau US$ (juta) 900 700 500 300 100 Jun-10 Mei-11 Jun-11-100 Migas Non-Migas Impor Berita Resmi Statistik No. 53 / 09/21/Th.VI, 5 September 5
2.1. Impor Migas dan Non-migas Nilai impor Provinsi Kepulauan Riau selama mencapai US$982,82 juta yang terdiri dari impor migas sebesar US$152,31 (15,50 persen) dan impor non migas sebesar US$830,52 juta (84,50 persen). Nilai impor Kepulauan Riau selama mengalami kenaikan sebesar US$81,99 juta atau naik 9,10 persen dibanding impor Mei. Naiknya impor disebabkan oleh naiknya impor komoditi migas dan non-migas, masing-masing naik 34,97 persen (US$39,46 juta) dan 5,40 persen (US$42,52 juta). Bila dibanding dengan nilai impor pada bulan Juni, nilai impor Provinsi Kepulauan Riau pada bulan juga mengalami kenaikan, yaitu naik sebesar US$185,13 juta atau 23,21 persen. Naiknya impor disebabkan oleh naiknya impor komoditi migas dan non-migas, masing-masing naik 90,12 persen (US$72,20 juta) dan 15,74 persen (US112,94 juta). Tabel 4. Ringkasan Perkembangan Impor Provinsi Kepulauan Riau Nilai CIF (ribu US$) Peran URAIAN thd thd thd total Juni Mei Mei Juni Total Impor 797.689,65 900.836,85 982.822,43 9,10 23,21 100,00 Migas 80.109,98 112.843,46 152.305,43 34,97 90,12 15,50 Minyak Mentah 0,00 0,00 0,00 - - 0,00 Hasil Minyak 80.103,87 112.823,43 152.286,34 34,98 90,11 15,49 Gas 6,11 20,03 19,09-4,70 212,46 0,00 Non-migas 717.579,68 787.993,39 830.517,01 5,40 15,74 84,50 2.2. Impor Non-migas menurut Sepuluh Golongan Barang Utama Golongan barang impor non-migas (HS 2 digit) utama Provinsi Kepulauan Riau terbesar selama adalah mesin/peralatan listrik (HS 85), yaitu sebesar US$296,19 juta atau 35,66 persen dari total impor non-migas. Golongan barang impor non-migas Provinsi Kepulauan Riau lainnya selama bulan yang mempunyai peran cukup besar adalah golongan barang mesin-mesin/pesawat mekanik (HS 84) dengan nilai US$140,90 juta dengan peranannya sebesar 16,97 persen; besi dan baja (HS 72) sebesar US$80,68 juta (9,71 persen); benda-benda dari besi dan baja (HS 73) dengan nilai US$74,71 juta (9,00 persen); plastik dan barang dari plastik (HS 39) sebesar US$45,27 juta (5,45 persen); perangkat optik (HS 90) sebesar US$20,10 juta (2,42 persen); kendaraan dan bagiannya (HS 87) sebesar US$15,43 juta (1,86 persen); kapal laut (HS 89) sebesar US$15,04 juta (1,81 persen); alumunium (HS 76) sebesar US$13,48 juta (1,62 persen); dan tembaga (HS 74) sebesar US$11,17 juta (1,34 persen). Golongan barang Berita Resmi Statistik No. 53 / 09/21/Th.VI, 5 September 6
lainnya hanya memberikan konstribusi sebesar 14,15 persen dari total impor non-migas Provinsi Kepulauan Riau selama. Tabel 5. Impor Non-migas Provinsi Kepulauan Riau Menurut Golongan Barang (HS 2 Digit) bulan Golongan Barang (HS) Juni Nilai CIF (juta US$) Mei Juni thd Mei thd Juni Peran thd total Juni 1. Mesin/peralatan listrik (85) 213,30 285,97 296,19 3,57 38,86 35,66 2. Mesin-mesin/Pesawat Mekanik (84) 157,95 116,58 140,90 20,86-10,80 16,97 3. Besi dan baja (72) 49,41 79,90 80,68 0,97 63,29 9,71 4. Benda-benda dari besi dan Baja (73) 118,06 78,37 74,71-4,67-36,72 9,00 5. Plastik dan barang dari plastik (39) 31,16 39,98 45,27 13,24 45,30 5,45 6. Perangkat Optik (90) 28,07 22,29 20,10-9,82-28,39 2,42 7. Kendaraan dan bagiannya (87) 10,80 13,02 15,43 18,53 42,92 1,86 8. Kapal Laut (89) 5,08 1,77 15,04 750,60 195,91 1,81 9. Alumunium (76) 6,97 14,79 13,48-8,88 93,34 1,62 10. Tembaga (74) 5,27 16,78 11,17-33,42 111,90 1,34 Total 10 Golongan Barang 626,08 669,45 712,97 6,50 13,88 85,85 Lainnya 91,50 118,55 117,54-0,85 28,46 14,15 Total Impor Non-migas 717,58 787,99 830,52 5,40 15,74 100,00 2.3. Impor menurut Negara Asal Barang Utama Impor Provinsi Kepulauan Riau selama bulan yang terbesar berasal dari Singapura dengan nilai sebesar US$350,35 juta atau 35,65 persen dari keseluruhan impor Provinsi Kepulauan Riau. Impor dari negara Singapura pada bulan mengalami penurunan sebesar 14,27 persen dibanding nilai impor bulan sebelumnya. Impor dari Malaysia menempati urutan kedua pada bulan dengan nilai US$114,36 juta (11,64 persen). Impor dari negara Malaysia pada bulan mengalami kenaikan sebesar 118,14 persen dibanding bulan sebelumnya. Cina merupakan negara pemasok barang impor ke Provinsi Kepulauan Riau terbesar ketiga selama dengan nilai impor sebesar US$106,49 juta (10,83 persen). Impor dari negara Cina pada mengalami kenaikan sebesar 2,49 persen dibanding bulan sebelumnya. Jepang merupakan negara pemasok barang impor ke Provinsi Kepulauan Riau terbesar keempat selama dengan nilai impor sebesar US$87,97 juta (8,95 persen). Impor dari negara Jepang pada mengalami kenaikan sebesar 13,84 persen dibanding bulan sebelumnya. Berita Resmi Statistik No. 53 / 09/21/Th.VI, 5 September 7
Negara-negara pemasok barang impor ke Provinsi Kepulauan Riau lainnya selama bulan yang mempunyai peran cukup besar adalah Amerika Serikat dengan nilai impor sebesar US$46,98 juta dengan peranannya sebesar 4,78 persen, Uni Emirat Arab sebesar US$46,83 juta (4,76 persen), Qatar sebesar US$43,08 juta (4,38 persen), Jerman sebesar US$19,30 juta (1,96 persen), India sebesar US$15,34 juta (1,56 persen), dan Perancis sebesar US$14,15 juta (1,44 persen). Negara Asal Tabel 6. Impor Provinsi Kepulauan Riau Menurut Negara Asal Barang bulan Nilai CIF (juta US$) Juni Mei thd Mei thd Juni Peran thd total 1. Singapura 402,37 408,65 350,35-14,27-12,93 35,65 2. Malaysia 43,04 52,43 114,36 118,14 165,73 11,64 3. Cina 74,98 103,90 106,49 2,49 42,03 10,83 4. Jepang 95,09 77,28 87,97 13,84-7,49 8,95 5. Amerika Serikat 26,99 27,15 46,98 73,05 74,07 4,78 6. Uni Emirat Arab 0,29 33,23 46,83 40,91 16.325,87 4,76 7. Qatar 0,00 23,39 43,08 84,15-4,38 8. Jerman 39,84 26,92 19,30-28,32-51,57 1,96 9. India 2,26 7,70 15,34 99,19 578,99 1,56 10. Perancis 6,24 13,51 14,15 4,79 126,92 1,44 Total 10 Negara Asal 691,09 774,17 844,85 9,13 22,25 85,96 Lainnya 106,60 126,67 137,97 8,92 29,43 14,04 Total Impor 797,69 900,84 982,82 9,10 23,21 100,00 Berita Resmi Statistik No. 53 / 09/21/Th.VI, 5 September 8