PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR KALIMANTAN SELATAN BULAN AGUSTUS 2017

Transkripsi

1 No. 053/09/63/Th. XXI, 15 September PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR KALIMANTAN SELATAN BULAN AGUSTUS EKSPOR KALIMANTAN SELATAN BULAN AGUSTUS NAIK 1,37 PERSEN DAN IMPOR NAIK 10,71 PERSEN Nilai ekspor melalui pelabuhan di Kalimantan Selatan bulan Agustus mencapai US$651,49 juta atau naik 1,37 persen dibanding ekspor bulan Juli yang mencapai US$642,71 juta, dan naik 31,79 persen jika dibandingkan dengan nilai ekspor bulan Agustus 2016 yang mencapai US$494,34 juta. Komoditi utama penyumbang ekspor terbesar Kalimantan Selatan bulan Agustus berdasar kode Harmonized System (HS) 2 dijit adalah kelompok bahan bakar mineral (HS 27) dengan nilai US$538,66 juta, diikuti oleh kelompok lemak & minyak hewani/nabati (HS 15) dengan nilai US$95,45 juta, dan kelompok kayu, barang dari kayu (HS 44) dengan nilai US$7,89 juta. Negara utama tujuan ekspor Kalimantan Selatan bulan Agustus adalah ke Tiongkok dengan nilai US$226,95 juta, India dengan nilai US$119,76 juta, dan Jepang dengan nilai US$82,84 juta. Nilai impor Kalimantan Selatan bulan Agustus sebesar US$80,88 juta atau naik sebesar 10,71 persen dibanding impor bulan Juli yang mencapai US$73,06 juta. Sedangkan jika dibandingkan dengan nilai impor bulan Agustus 2016, nilai tersebut turun sebesar 25,59 persen yang pada saat itu nilainya mencapai US$108,70 juta. Komoditi utama impor Kalimantan Selatan bulan Agustus berdasar kode Harmonized System (HS) 2 dijit terdiri dari kelompok bahan bakar mineral (HS 27) dengan nilai US$69,05 juta juta, kelompok mesin-mesin/peralatan mekanik (HS 84) dengan nilai US$5,88 juta, dan kelompok benda-benda dari besi dan baja (HS 73) dengan nilai US$1,08 juta. Negara utama pemasok produk impor Kalimantan Selatan bulan Agustus adalah Singapura dengan nilai US$55,57 juta, Malaysia dengan nilai US$16,44 juta, dan Korea Selatan dengan nilai US$3,15 juta. Neraca perdagangan ekspor impor Kalimantan Selatan bulan Agustus surplus US$570,61 juta. Berita Resmi Statistik BPS Provinsi Kalimantan Selatan No. 053/09/63/Th. XXI, 15 September 1

2 1. Perkembangan Ekspor Ekspor melalui pelabuhan muat di Kalimantan Selatan pada bulan Agustus mencapai US$651,49 juta atau naik sebesar 1,37 persen dibanding nilai ekspor bulan Juli yang mencapai US$642,71 juta. Apabila dibandingkan dengan nilai ekspor bulan Agustus 2016 yang mencapai US$494,34 juta, maka nilai ekspor bulan Agustus naik sebanyak 31,79 persen. Tabel 1. Perkembangan Nilai Ekspor Kalimantan Selatan Jan - Ags *) Ags *) Uraian Juli Agustus *) Jan - Ags *) Ags Agustus Jan - Ags *) terhadap Juli terhadap Ags terhadap (%) 2016 (%) Jan - Ags 2016 (%) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) Total Ekspor ,37 31,79 49, Ekspor Menurut Kelompok Barang (HS 2 Dijit) Kelompok barang utama penyumbang ekspor terbesar Kalimantan Selatan bulan Agustus berdasarkan kode Harmonized System (HS) 2 dijit ada pada kelompok bahan bakar mineral (HS 27) dengan nilai US$538,66 juta. Nilai tersebut naik sebesar 0,64 persen dibanding ekspor bulan Juli yang mencapai US$535,21 juta. Sementara itu, di urutan kedua adalah kelompok lemak & minyak hewani/nabati (HS 15) menyumbang ekspor dengan nilai US$95,45 juta yang juga mengalami kenaikan sebesar 5,51 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Di urutan ketiga adalah kelompok kayu, barang dari kayu (HS 44) dengan nilai ekspor US$7,89 juta yang mengalami penurunan sebesar 10,33 persen dibanding bulan Juli yang mencapai US$8,80 juta. Berdasarkan kontribusinya terhadap total ekspor bulan Agustus, kelompok bahan bakar mineral (HS 27) memberikan kontribusi terbesar yaitu sebesar 82,68 persen. Kemudian diikuti oleh kelompok barang lemak & minyak hewani/nabati (HS 15) dan kelompok kayu, barang dari kayu (HS 44) dengan kontribusi masing-masing sebesar 14,65 persen dan 1,21 persen. Berikutnya di urutan keempat dan kelima terdapat kelompok berbagai produk kimia (HS 38) dan kelompok ampas/sisa industri makanan (HS 23) dengan kontribusi masing-masing sebesar 0,86 persen dan 0,22 persen. Peranan ekspor kelima kelompok barang ini pada bulan Agustus mencapai 99,62 persen dari total ekspor melalui pelabuhan muat di Kalimantan Selatan. Berita Resmi Statistik BPS Provinsi Kalimantan Selatan No. 053/09/63/Th. XXI, 15 September 2

3 Jika dilihat dari sisi perkembangannya, total ekspor kelima barang utama sebesar US$649,03 juta tersebut mengalami kenaikan sebesar 1,42 persen dibandingkan dengan bulan Juli yang mencapai US$639,95 juta. Tabel 2. Nilai Ekspor Melalui Pelabuhan Kalimantan Selatan Menurut Kelompok Barang Kode HS 2 dijit Kelompok Barang Juli Ags*) Jan - Ags 2016 Jan - Ags*) Ags*) thd Juli (%) Jan - Ags*) thd Jan - Ags 2016 (%) Peran terhadap Total Ekspor (%) Ags*) Jan - Ags*) 27 Bahan Bakar Mineral ,64 52,67 82,68 81,02 15 Lemak & Minyak Hewani/Nabati ,51 54,69 14,65 15,02 44 Kayu, Barang dari Kayu ,33-22,86 1,21 2,31 38 Berbagai Produk Kimia ,68 114,95 0,86 0,89 23 Ampas/Sisa Industri Makanan ,29 19,88 0,22 0,16 Jumlah 5 Kelompok Barang ,42 49,87 99,62 99,40 Lainnya ,03-23,65 0,38 0,60 Total Ekspor ,37 49, Ekspor Menurut Negara Tujuan Utama Menurut negara tujuan utama ekspor, nilai ekspor tertinggi pada bulan Agustus adalah ekspor dengan tujuan ke Tiongkok sebesar US$226,95 juta. Nilai ekspor tersebut mengalami kenaikan sebesar 18,06 persen dibanding ekspor bulan Juli yang mencapai US$192,23 juta. Kemudian di urutan berikutnya adalah ekspor ke India sebesar US$119,76 juta, yang mengalami penurunan sebesar 3,58 persen. Berada di urutan ketiga adalah ekspor ke Jepang dengan nilai sebesar US$82,84 juta yang juga turun sebesar 23,63 persen dibandingkan dengan nilai ekspor ke negara ini pada bulan Juli. Selanjutnya di urutan keempat dan kelima adalah Malaysia dengan nilai ekspor US$55,83 juta dan Filipina dengan nilai ekspor US$28,94 juta. Nilai ekspor kelima negara tujuan utama pada bulan Agustus mencapai US$514,31 juta atau mengalami kenaikan sebesar 3,72 persen dibandingkan nilai total kelima negara tersebut pada bulan Juli. Nilai ekspor Kalimantan Selatan kelima negara tujuan utama tersebut memberikan kontribusi sebesar 78,94 persen terhadap total ekspor bulan Agustus. Berita Resmi Statistik BPS Provinsi Kalimantan Selatan No. 053/09/63/Th. XXI, 15 September 3

4 Tabel 3. Nilai Ekspor Kalimantan Selatan Menurut Negara Tujuan Kode Negara Negara Tujuan Juli Ags *) Jan - Ags 2016 Jan - Ags *) Ags *) thd Juli (%) Jan - Peran terhadap Total Ekspor (%) Ags *) thd Jan - Ags 2016 (%) Ags *) Jan - Ags *) 116 Tiongkok ,06 67,60 34,84 30, India ,58 27,43 18,38 20, Jepang ,63 74,83 12,72 14, Malaysia ,41 132,25 8,57 6, Filipina ,30 56,02 4,44 5,12 Jumlah 5 Negara Tujuan ,72 58,37 78,94 76,76 Lainnya ,59 24,67 21,06 23,24 Total Ekspor ,37 49, Perkembangan Impor Nilai impor Kalimantan Selatan pada bulan Agustus mencapai US$80,88 juta atau naik sebesar 10,71 persen dibanding nilai impor bulan Juli yang mencapai US$73,06 juta. Bila dibandingkan dengan nilai impor bulan Agustus 2016 yang mencapai US$108,70 juta, maka nilai impor bulan Agustus turun sebesar 25,59 persen. Tabel 4. Perkembangan Nilai Impor Kalimantan Selatan Ags *) Jan - Ags *) Ags *) Uraian Juli Agustus *) Agustus Jan - Ags Jan - Ags *) terhadap terhadap terhadap Juli Ags 2016 Jan - Ags (%) (%) 2016 (%) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) Total Impor ,71-25,59 40, Impor Menurut Kelompok Barang (HS 2 Dijit) Menurut kelompok barang, pada bulan Agustus tiga kelompok barang yang mempunyai nilai impor tertinggi adalah kelompok bahan bakar mineral (HS 27), diikuti oleh kelompok mesin-mesin/ pesawat mekanik (HS 84), dan kelompok benda-benda dari besi dan baja (HS 73). Nilai impor untuk Berita Resmi Statistik BPS Provinsi Kalimantan Selatan No. 053/09/63/Th. XXI, 15 September 4

5 ketiga kelompok barang tersebut masing-masing adalah HS 27 sebesar US$69,05 juta, HS 84 sebesar US$5,88 juta, dan HS 73 sebesar US$1,08 juta dengan kontribusi masing-masing sebesar 85,37 persen; 7,27 persen, dan 1,33 persen dari total impor bulan Agustus. Pada bulan Agustus, jika dilihat perkembangan impor dari 5 kelompok barang utama, dapat dilihat bahwa kelompok bahan bakar mineral (HS 27) mengalami kenaikan sebesar 29,65 persen, kelompok mesin-mesin/pesawat mekanik (HS 84) turun sebanyak 61,11 persen, kelompok benda-benda dari besi dan baja (HS 73) naik sebesar 172,23 persen dibandingkan dengan bulan Juli, dan terdapat kelompok barang utama baru, yaitu kelompok kapal laut (HS 89) dan kelompok pupuk (HS 31). Nilai impor 5 kelompok barang utama pada bulan Agustus mencapai US$77,90 juta dengan kontribusi mencapai 96,31 persen dari total impor. Sedangkan dari sisi perkembangan, nilai impor 5 kelompok barang utama tersebut pada bulan Agustus ini mengalami kenaikan sebesar 13,26 persen dibanding dengan impor bulan Juli pada kelompok barang yang sama. Tabel 5. Nilai Impor Kalimantan Selatan Menurut Komoditi Kode HS 2 dijit Kelompok Barang Juli Ags*) Jan - Ags 2016 Jan - Ags*) Ags *) thd Juli (%) Jan - Ags *) thd Jan - Ags 2016 (%) Peran terhadap Total Impor (%) Ags *) Jan - Ags *) 27 Bahan Bakar Mineral ,65 39,21 85,37 85,84 84 Mesin-Mesin/Pesawat Mekanik ,11 244,17 7,27 8,63 73 Benda-benda dari Besi dan Baja ,23 61,17 1,33 0,46 89 Kapal laut n.a -65,94 1,17 0,90 31 Pupuk n.a -26,19 1,16 0,74 Jumlah 5 Kelompok Barang ,26 41,80 96,31 96,57 Lainnya ,27 19,66 3,69 3,43 Total Impor ,71 40, Impor Menurut Negara Asal Nilai impor Kalimantan Selatan pada bulan Agustus tertinggi berasal dari Singapura dengan nilai US$55,57 juta, yang mengalami kenaikan sebesar 12,91 persen dibandingkan impor pada bulan Juli yang mencapai US$49,22 juta. Berada di urutan kedua adalah Malaysia dengan nilai impor mencapai US$16,44 juta yang naik drastis sebanyak 301,07 persen. Sedangkan Korea Selatan berada di urutan ketiga dengan nilai impor US$3,15 juta yang naik sebesar 83,63 persen. Berita Resmi Statistik BPS Provinsi Kalimantan Selatan No. 053/09/63/Th. XXI, 15 September 5

6 Kontribusi impor dari Singapura mencapai 68,71 persen dari total nilai impor Kalimantan Selatan bulan Agustus, sedangkan impor dari Malaysia dan Korea Selatan memberikan kontribusi masingmasing sebesar 20,33 persen dan 3,89 persen. Pada bulan Agustus ini Jerman menduduki tempat keempat dengan nilai impor sebesar US$2,66 juta disusul oleh Tiongkok dengan nilai impor sebesar US$1,02 juta. Nilai impor 5 negara tujuan utama pemasok impor ke Kalimantan Selatan tersebut pada bulan Agustus mencapai US$78,85 juta dengan kontribusi sebesar 97,48 persen. Dilihat dari sisi perkembangan, impor dari 5 negara tujuan utama tersebut naik sebanyak 11,38 persen dibanding nilai impor kelimanya pada bulan Juli. Tabel 6. Nilai Impor Kalimantan Selatan Menurut Negara Tujuan Kode Negara Negara Tujuan Juli Agustus *) Jan - Ags 2016 Jan - Ags *) Ags *) thd Juli (%) Jan - Peran terhadap Total Impor (%) Ags *) thd Jan - Ags 2016 (%) Ags *) Jan - Ags *) 122 Singapura ,91 76,90 68,71 82, Malaysia ,07-33,06 20,33 5, Korea Selatan ,63-53,23 3,89 3, Jerman ,23 350,08 3,29 1, Tiongkok ,03-12,24 1,26 4,51 Jumlah 5 Negara Tujuan ,38 45,08 97,48 96,86 Lainnya ,28-25,41 2,52 3,14 Total Impor ,71 40, Neraca Perdagangan Neraca Perdagangan Kalimantan Selatan tetap menunjukan nilai yang positif. Pada bulan Agustus neraca perdagangan ekspor impor surplus sebesar US$570,61 juta atau lebih besar dibandingkan neraca perdagangan pada bulan Juli yang surplus sebesar US$569,65 juta. Secara kumulatif selama bulan Januari - Agustus terjadi surplus sebesar US$4.182,92 juta, lebih besar daripada surplus bulan Januari - Agustus 2016 sebesar US$2.774,62 juta. Berita Resmi Statistik BPS Provinsi Kalimantan Selatan No. 053/09/63/Th. XXI, 15 September 6

7 Tabel 7. Neraca Perdagangan Kalimantan Selatan Uraian Juli Agustus *) Jan - Ags Jan - Ags *) 2016 (1) (2) (3) (4) (5) Ekspor Impor Neraca Perdagangan (E - I) Berita Resmi Statistik BPS Provinsi Kalimantan Selatan No. 053/09/63/Th. XXI, 15 September 7