POTENSI HEPATOPROTEKTOR EKSTRAK ROSELLA (Hibiscus sabdariffa L) TERHADAP HATI TIKUS YANG DIINDUKSI PARASETAMOL QAMARUDDIN ARYADI

POTENSI HEPATOPROTEKTOR EKSTRAK ROSELLA (Hibiscus sabdariffa L) TERHADAP HATI TIKUS YANG DIINDUKSI PARASETAMOL QAMARUDDIN ARYADI PROGRAM STUDI BIOKIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2009

ABSTRAK QAMARUDDIN ARYADI. Potensi Hepatoprotektor Ekstrak Rosella (Hibiscus sabdariffa L) terhadap Hati Tikus yang Diinduksi Parasetamol. Dibimbing oleh EDY DJAUHARI, AE ZAINAL HASAN, dan AGUS SETIYONO. Parasetamol adalah obat analgesik dan antipiretik yang biasa digunakan untuk melegakan sakit kepala dan demam. Pemakaian parasetamol dengan dosis tinggi secara berkepanjangan dapat menyebabkan nekrosis hati dan gangguan ginjal. Salah satu tanaman yang berkhasiat untuk mengobati gangguan fungsi hati adalah bunga rosella (Hibiscus sabdariffa L). Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi hepatoprotektor ekstrak rosella dalam menurunkan aktivitas transaminase dan melihat kemampuannya memperbaiki kerusakan sel-sel hati tikus yang diinduksi parasetamol dosis tinggi. Perubahan fungsi hati diukur dari pengamatan hati secara mikroskopis dan pengukuran kadar enzim AST (aspartat transaminase) dan ALT (alanin transaminase). Analisis enzim AST dan ALT menggunakan metode IFCC. Preparat histopatologi dibuat dengan metode Andrew Kent yang dimodifikasi. Pemberian ekstrak air rosella pada kelompok dosis 1,1 g/ml Kg BB, kelompok dosis 3,3 g/ml Kg BB, dan kelompok dosis 5,5 g/ml Kg BB dapat menurunkan aktivitas ALT sampai hari ke-35 sebesar 61,10%, 64,63%, dan 68,81% serta dapat menurunkan aktivitas AST sampai hari ke-35 sebesar 61,90%, 62,52%, dan 63,27%. Hasil pengamatan terhadap gambaran histopatologi menunjukkan bahwa perlakuan dosis 1,1 g/ml BB memiliki kemampuan yang lebih baik dalam memperbaiki kerusakan sel hati dibandingkan dengan kelompok dosis 3,3 g/ml Kg BB dan kelompok dosis 5,5 g/ml Kg BB.

ABSTRACT QAMARUDDIN ARYADI. Hepatoprotector Potential of Rosella Extract (Hibiscus sabdariffa L) on The Liver of Paracetamol-induced rats. Under the direction of EDY DJAUHARI, AE ZAINAL HASAN, dan AGUS SETIYONO. Paracetamol is one of the most common analgesic and antipyretic for relieving headache and fever. Prolonged use of paracetamol in high dose can produce liver necrosis and damage the kidney. Rosella (Hibiscus sabdariffa L) has the ability to prevent liver necrosis. Therefore, the aim of this research was to determine the hepatoprotector effects of water extract of Rosella in lowering the transaminase acitivity and to examine its ability in regenerating the necrosis of hepatocyte on rats induced by high dose of paracetamol. The change in liver function was determined by microsopical observation with AST (aspartat transaminase) and ALT (alanin transaminase) level. AST and ALT Enzyme analysis was performed using IFCC method. Preparates for histopathology assay were made using modified Andrew Kent method. The induction of rosella water extract with dosage of 1,1 g/ml extract/kg BW, 3,3 g/ml extract/kg BW, and 5,5 g/ml extract/kg BW can lower the ALT activity on 35 th day for 61,90%, 62,52%, and 63,27% and AST activity on 35 th day for 61,90%, 62,52%, and 63,27% respectively. Observation on histopatology showed that treatment with 1,1 g/ml extract/kg BW had better ability to regenerate hepatocyte compared with both 3,3 g/ml extract/kg BW and 5,5 g/ml extract/kg BW.

POTENSI HEPATOPROTEKTOR EKSTRAK ROSELLA (Hibiscus sabdariffa L) TERHADAP HATI TIKUS YANG DIINDUKSI PARASETAMOL QAMARUDDIN ARYADI Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Sains pada Program Studi Biokimia PROGRAM STUDI BIOKIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2009

Judul Skripsi : Potensi Hepatoprotektor Ekstrak Rosella (Hibiscus sabdariffa L) terhadap Hati Tikus yang Diinduksi Parasetamol. Nama : Qamaruddin Aryadi NIM : G44103035 Disetujui Komisi Pembimbing Drs. Edy Djauhari P.K., M.Si. Ketua Ir. A. E. Zainal Hasan, M.Si Anggota drh. Agus Setiyono, MS, Ph.D Anggota Diketahui Dr. drh. Hasim, DEA Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Tanggal Lulus:

PRAKATA Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, Dzat yang menguasai ilmu, karena atas rahmat dan hidayah-nya penulis dapat menyelesaikan penelitian dan karya ilmiah ini. Karya ilmiah yang penulis lakukan berjudul Potensi Hepatoprotektor Ekstrak Rosella (Hibiscus sabdariffa L) terhadap Hati Tikus yang Diinduksi Parasetamol. Karya ilmiah ini disusun berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di Laboratorium Patologi Fakultas Kedokteran Hewan IPB diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana sains pada program studi Biokimia FMIPA, IPB. Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada: Drs. Edy Djauhari, M.Si. selaku pembimbing I, Ir. H.A.E. Zainal Hasan, M.Si. selaku pembimbing II, dan drh. Agus Setiyono, M.Sc, Ph.D. selaku pembimbing III. Ucapan terima kasih juga tak lupa, penulis sampaikan kepada berbagai pihak yang telah sangat membantu penulis di lapangan antara lain Bapak Soleh, Bapak Kas dan Bapak Endang sebagai teknisi laboratorium Patologi FKH. Penulis juga ingin mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada semua keluargaku di Mataram yang selalu memberikan dukungan, teman-teman Biokimia 40, serta teman seperjuangan penelitian, Rina, Tuti, Sekar, dan Miko yang senantiasa memberi motivasi, doa, dan kasih sayangnya. Penulis menyadari banyaknya kekurangan dalam penulisan Skripsi ini membuat sangat dibutuhkannya kritik dan saran dari para pembaca. Atas kesediaannya memberi kritik dan saran penulis ucapkan banyak-banyak terima kasih. Akhir kata semoga karya ini dapat bermanfaat. Bogor, Februari 2009 Qamaruddin Aryadi

DAFTAR ISI Halaman DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... ix PENDAHULUAN... 1 TINJAUAN PUSTAKA Tanaman Bunga Rosella (Hibiscus sabdariffa)... 1 Parasetamol... 2 Radikal Bebas... 3 Gambaran Umum Organ Hati... 4 Enzim Aspartat Tranaminase dan Alanin Transaminase... 4 Kelainan pada Gambaran Histopatologi Hati... 5 Hepatoprotektor... 5 BAHAN DAN METODE Bahan dan Alat... 6 Metode Penelitian... 6 HASIL DAN PEMBAHASAN Kondisi Fisik dan Bobot Badan Hewan Coba... 9 Aktivitas Transaminase... 10 Gambaran Histopatologi Hati... 12 SIMPULAN DAN SARAN Simpulan... 14 Saran... 14 DAFTAR PUSTAKA... 14 LAMPIRAN... 17

DAFTAR TABEL Halaman 1 Kondisi fisik hewan coba... 9 2 Aktivitas ALT hari Ke-35... 11 3 Aktivitas AST hari Ke-35... 12 4 Hasil uji Kruskal-Wallis kelainan histopatologi hati... 14 DAFTAR GAMBAR Halaman 1 Tanaman bunga rosella (Hibiscus sabdariffa L)... 2 2 Jalur metabolik parasetamol dalam Tubuh... 3 3 Struktur organ hati... 4 4 Grafik bobot badan hewan coba selama perlakuan... 9 5 Persentase pertambahan bobot badan hewan coba selama perlakuan... 10 6 Grafik aktivitas ALT... 10 7 Grafik aktivitas AST... 11 8 Jaringan hati normal... 13 9 Jaringan hati pada kelompok kontrol positif... 13 10 Jaringan hati pada kelompok kontrol negatif... 13 11 Jaringan hati pada kelompok dosis 1... 13 12 Jaringan hati pada kelompok dosis 2... 13 13 Jaringan hati pada kelompok dosis 3... 13 DAFTAR LAMPIRAN Halaman 1 Tahapan penelitian... 18 2 Rancangan kelompok percobaan... 19 3 Pengukuran enzim ALT dan AST... 20 4 Perhitungan dosis... 21 5 Pembuatan sediaan histopatologi... 22 6 Pewarnaan Haematoxylin-Eosin... 23 7 Hasil analisis aktivitas AST (U/L)... 24 8 Hasil analisis aktivitas ALT (U/L)... 26 9 Bobot badan hewan coba selama percobaan... 28 10 Fitokimia ekstrak bunga rosella... 31 11 Analisis Kruskal-Wallis histopatologi jaringan hati tikus... 32