SKRIPSI. Oleh: CITRA HASNA PARAMITA FAKULTAS PETERNAKAN UNIVERSITAS PADJADJARAN SUMEDANG 2012

dokumen-dokumen yang mirip
Lampiran 1. Sidik Ragam Persentase Kematian Tanaman

r = =

HASIL DAN PEMBAHASAN Pengaruh Perlakuan terhadap Daya Ikat Air Bakso Ayam

LAMPIRAN. Lampiran 1. Persentase Data Pengamatan Kultur yang Membentuk Kalus. Ulangan I II III. Total A 0 B

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Ayam petelur afkir yang digunakan pada penelitian ini berasal dari peternakan

PENGARUH PENGGUNAAN TEPUNG AREN ( Arenga pinnata) TERHADAP SIFAT FISIKOKIMIA DAN AKSEPTABILITAS KORNET IRIS ITIK PETELUR AFKIR

HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pengaruh Penambahan Pasta Tomat Terhadap Daya Ikat Air Naget Ayam. penambahan pasta tomat, disajikan pada Tabel 7.

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini antara lain:

Lampiran 1. Syarat Mutu Sosis Daging Menurut SNI

Data pengamatan kadar air terasi yang dihasilkan 33, , , , ,0032 H 1 C 2 32, , , , ,4539 H 1 C 3

Ulangan I II III K1W1 1,13 1,2 1 3,33 1,11 K1W2 1,54 1,54 1,47 4,55 1,52 K1W3 1,4 1,54 1,4 4,34 1,45 K1W4 1,27 1,27 1,2 3,74 1,25

Mulai. Dipersiapkan alat dan bahan. Diatur silinder pada jarak 1 mm; 1,5 mm dan 2 mm. Dihidupkan alat pencetak keripik biji-bijian

- Volume bak : -Tinggi = 14 cm. - Volume = 14 cm x 30 cm x 40 cm = 16,8 liter

Lampiran 1. Data Pengamatan Jumlah Muncul Tunas (Tunas) PERLAKUAN ULANGAN

HASIL DAN PEMBAHASAN

I. PENDAHULUAN. protein yang lebih baik bagi tubuh dibandingkan sumber protein nabati karena mengandung

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Bahan yang digunakan yaitu meliputi : sekitar kebun di Sukabumi Jawa Barat.

Kuisioner Uji Organoleptik. rasa, aroma, keempukan dan total penerimaan dengan memberi tanda cek (v) pada

BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Bahan utama yang digunakan dalam penelitian adalah daging paha Ayam

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN

Lampiran 1. Perhitungan Kebutuhan Kapur Berdasarkan Al dd : 1 me Aldd/100 g tanah : 1.57 me CaCO 3 /100 g tanah

Lampiran 1. Bagan Penelitian. Bagan Penelitian I II III. 14 m. 120 cm V5 120 cm. 4,8 m. Universitas Sumatera Utara

I PENDAHULUAN. Dewasa ini kesadaran masyarakat akan pentingnya nilai gizi suatu produk

HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pengaruh Lama Perendaman Daging Ayam Kampung Dalam Larutan Ekstrak Nanas Terhadap ph

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. ayam broiler berumur hari dengan bobot badan 1,0-1,3 kg. berasal dari pedagang sayur pasar Cileunyi.

Lampiran 1. Daftar analisis sidik ragam kadar air tepung daun bangun-bangun

BAHAN DAN METODE PENELITIAN. diperoleh dari sawah dengan spesies Pomacea canaliculata Lamarck. Keong mas

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. bahan tambahan. Bahan utama adalah daging segar puyuh petelur jenis lokal, hasil

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

HASIL DAN PEMBAHASAN. perendam daging ayam broiler terhadap awal kebusukan disajikan pada Tabel 6.

HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pengaruh Perlakuan terhadap Sifat Fisik Meatloaf. Hasil penelitian mengenai pengaruh berbagai konsentrasi tepung tulang

Lampiran 1. Peta penyebaran A. atlas (Peigler, 1989) Lampiran 2. Tempat Perkawinan dan Pemeliharaan

Lampiran 1. Perhitungan Kelangsungan Hidup Benih Ikan Koi Pada Penelitian Pendahuluan.

Lampiran 1. Daftar Sidik Ragam Rendemen

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Ayam petelur yang digunakan adalah ayam petelur yang berumur 27

Lampiran A : Komposisi Media MS

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

FORMULIR UJI KESUKAAN (UJI HEDONIK)

Kontaminasi No Perlakuan U1 U2 U3 U4 U5 U6 Total 1 B B B B B

Lampiran 1. Alat dan Bahan yang Digunakan Selama Penelitian. Timbangan Duduk

M 1 P 0.1 M 1 P 2.3 M 0 P 3.2 M 1 P 1.3 M 1 P 3.1

Rekapitulasi Data Skor Hasil Penilaian Kesukaan (Hedonik) Es krim bit dan brokoli Berdasarkan Indikator Aroma

PENDAHULUAN. Daging ayam merupakan daging yang paling banyak dikonsumsi masyarakat

Tabel 7. Data rata-rata kadar air (%) litter yang sudah ditransformasi (Archin)

HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG

Lampiran 3. Analisis AwalLimbah Padat Kertas Rokok PT. Pusaka Prima Mandiri Parameter Satuan Hasil Uji Metode Uji. 14,84 IK.01.P.

III BAHAN DAN METODE. dan masing-masing unit percobaan adalah lima ekor puyuh betina fase produksi.

Berdasarkan data nilai HU telur itik tegal pada Tabel 5 diperoleh perhitungan

Lampiran 1. Proses Kultur Cair Bacillus sp. yang Akan Digunakan Dalam Pakan. Alat dan Bahan yang Digunakan. Proses Pengambilan Bakteri

Mulai. Merancang bentuk alat. Memilih bahan. Diukur bahan yang akan digunakan. Merangkai alat. Pengelasan. Dihaluskan permukaan yang kasar.

Lampiran 1. Prosedur Pengambilan Sampel dan Data. kemudian dipanaskan dalam oven pada suhu 105 o C selama 12 jam untuk

BAGAN PENELITIAN II I III P2W3 P2W1 P2W0 P2W2 P1W2 P1W0 P1W1 P2W3 P1W3 P2W1

Lampiran 2. Daftar Analisis Ragam dan Uji LSR Pengaruh Jenis Pelarut Terhadap Diameter Zona Hambat Escherichia coli

Keterangan : A = Berat Cawan Alumunium B = Berat cawan alumunium + sampel sebelum dioven C = Berat cawan alumunium + sampel setelah dioven

MATERI DAN METODE. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Februari sampai dengan Maret

LAMPIRAN. Lampiran A. Jumlah Koloni Mikroorganisme. Jumlah Spora Trichoderma spp. x Ulangan. Tankos + Trichoderma spp.

Lampiran 1. Tata Letak Wadah Penelitian

Ulangan I Ulangan II Ulangan III Ulangan IV

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN

Lampiran 1. Tata Letak Wadah Penelitian

Lampiran 1 FORMULIR UJI KESUKAAN (UJI HEDONIK) 3. Netralkan indera pengecap anda dengan air putih setelah selesai mencicipi satu sampel.

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Ternak yang menjadi percobaan yaitu puyuh jepang (Coturnix-coturnix

Lampiran 2.Rataan persentasi perkecambahan (%)

Tata letak percobaan secara acak selama penelitian adalah sebagai berikut : D2 B1 D3 B3 B2 E3 C2 C3 A2 D1 A3 E2

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. minggu dengan bobot badan rata-rata gram dan koefisien variasi 9.05%

PENDAHULUAN. Populasi ayam ras petelur di Indonesia semakin meningkat dari tahun ke

LAMPIRAN DATA. Lampiran 1. Contoh Lengkap Data Pengamatan Jumlah Daun (helai) Umur 1 MST Ulangan Perlakuan

III. MATERI DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2014 di Laboratorium

Lampiran 1. Sertifikat hasil pengujian jenis contoh tanah top soil

Lampiran 1. Tata Letak Wadah Penelitian

HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG

LAMPIRAN. % dari pakan

Lampiran 1. Tekstur Buah Alpukat pada hari ke-3

Lampiran 1. Tingkat Kelangsungan Hidup (SR) Data SR Setiap Perlakuan Selama Pemeliharaan

BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Penelitian menggunakan 24 ekor Domba Garut jantan muda umur 8 bulan

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. tambahan. Bahan utama berupa daging sapi bagian sampil (chuck) dari sapi

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. tanaman singkong. Daun singkong sebanyak 4 kg segar diperoleh dari

III.MATERI DAN METODE Waktu dan Tempat Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan September - Desember 2014

SIFAT FISIK DAGING AYAM PETELUR AFKIR

Lampiran 1. Analisis Statistik Rataan Perubahan Diameter Folikel setelah Preservasi Ovarium Ulangan. Perlakuan P1 P2 P3

BAB VIII UJI PENERIMAAN : UJI MUTU HEDONIK

PENDAHULUAN. Sebagian besar masyarakat Indonesia menyukai daging ayam karena. Sebagai sumber pangan, daging ayam mempunyai beberapa kelebihan lainnya

Lampiran 1. Proses Fermentasi Substrat Padat Tepung Kulit Ubi Kayu

BAB III MATERI DAN METODE. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah daging kelinci, daging

efektif alat (kg/jam)

OBJEK DAN METODE PENELITIAN. diberi lima perlakuan. Domba yang digunakan ini adalah domba lokal yang

Lampiran 1. Fase Perkembangan Embrio Telur Ikan Nilem

Rancangan Acak Lengkap (RAL) Completely Randomized Design Atau Fully Randomized Design

Materi Persyaratan analisis regresi dari rancangan percobaan Penentuan model regresi dengan ortogonal polinomial Dari rancangan acak lengkap Dari ranc

FK = σ 2 g= KK =6.25 σ 2 P= 0.16 KVG= 5.79 Keterangan: * : nyata KVP= 8.53 tn : tidak nyata h= Universitas Sumatera Utara

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. pisang nangka diperoleh dari Pasar Induk Caringin, Pasar Induk Gedebage, dan

Lampiran 1a. Data Hasil Analisa Kadar Air Nugget Ayam Petelur Non-Produktif. a. Data Pengamatan Kadar Air (wb)

Uji Lanjut: BEDA NILAI TERKECIL (BNT) (Least Significant Difference (LSD)) Forcep Rio Indaryanto, S.Pi., M.Si Muta Ali Khalifa, S.IK., M.Si.

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. bahan tambahan. Bahan utama yaitu daging sapi bagian paha belakang (silverside)

III BAHAN/OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Ternak yang digunakan dalam penelitian, yaitu 20 ekor Domba Priangan

Uji Peringkat. *Lembar kerja 1

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. kelompok perlakuan dan setiap kelompok diulang sebanyak 5 kali sehingga setiap

c. Konsentrasi Gula 25% d. Bahan Baku (Air Leri) I u m Lampiran I Data Basil Pengamatan Filtrat a. Konsentrasi Gula 15%

Lampiran 2.Daftar Sidik Ragam Bulk Density Tanah (g/cm 3 )

MATERI DAN METODE. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Februari-Maret 2015 di Kandang

Transkripsi:

SKRIPSI Oleh: CITRA HASNA PARAMITA 200110070010 FAKULTAS PETERNAKAN UNIVERSITAS PADJADJARAN SUMEDANG 2012

HASIL DAN PEMBAHASAN

Pengaruh Stimulasi Listrik dan Konsentrasi CaCl 2 Terhadap Keempukan Konsentrasi Stimulasi Listrik Rata-rata CaCl 2 A1 A2 A3...mm/g/10detik... B1 76,57 88,13 91,73 85,48 B2 78,07 90,67 94,07 87,6o B3 80,43 91,6 96,87 89,63 Rata-rata 78,36 90,13 94,23 Keterangan : A1 : Stimulasi Listrik dengan impulse 25 A2 : Stimulasi Listrik dengan impulse 50 A3 : Stimulasi Listrik dengan impulse 75 B1 : Konsentrasi CaCl 2 0,1 M B2 : Konsentrasi CaCl 2 0,2 M B3 : Konsentrasi CaCl 2 0,3 M

DAFTAR SIDIK RAGAM Sumber Ragam Db JK KT Fhit F0,05 Stimulasi Listrik (A) 2 1221,6 610,77 1730,43 3,55 CaCl 2 (B) 2 77,72 38,86 110,09 3,55 A X B 4 4,02 1,00 2,85 2,92 Galat 18 6,35 0,35 Total 26 1309,65 Fhit > F (0,05 tolak H 0, pengaruh stimulasi listrik dan konsentrasi CaCl 2 terhadap keempukan berbeda nyata Uji Berganda Duncan

HASIL UJI DUNCAN TERHADAP KEEMPUKAN Stimulasi Listrik Signifikansi 0,05 A3 a A2 b A1 c CaCl 2 Signifikansi 0,05 B3 a B2 b B1 c A3 A2 A1 : Berbeda nyata (P<0,05) B3 B2 B1 : Berbeda nyata (P<0,05)

Pengaruh Stimulasi Listrik dan Konsentrasi CaCl 2 Terhadap ph Konsentrasi Stimulasi Listrik Rata-rata CaCl 2 A1 A2 A3 B1 5,6 5,5 5,4 5,5 B2 5,6 5,4 5,3 5,4 B3 5,4 5,3 5,2 5,3 Rata-rata 5,5 5,4 5,3 Keterangan : A1 : Stimulasi Listrik dengan impulse 25 A2 : Stimulasi Listrik dengan impulse 50 A3 : Stimulasi Listrik dengan impulse 75 B1 : Konsentrasi CaCl 2 0,1 M B2 : Konsentrasi CaCl 2 0,2 M B3 : Konsentrasi CaCl 2 0,3 M

DAFTAR SIDIK RAGAM Sumber Ragam db JK KT Fhit F0,05 Stimulasi Listrik (A) 2 0,20 0,10 30,11 3,55 CaCl 2 (B) 2 0,20 0,10 30,11 3,55 A X B 4 0,02 0,005 1,44 2,93 Galat 18 0,06 0,003 Total 26 0,48 Fhit > F (0,05 tolak H 0, pengaruh stimulasi listrik dan konsentrasi CaCl 2 terhadap ph berbeda nyata Uji Berganda Duncan

HASIL UJI DUNCAN TERHADAP ph Stimulasi Listrik Signifikansi 0,05 A1 a A2 b A3 c CaCl 2 Signifikansi 0,05 B1 a B2 b B3 c A1 A2 A3 : Berbeda nyata (P<0,05) B1 B2 B3 : Berbeda nyata (P<0,05)

Pengaruh Stimulasi Listrik dan Konsentrasi CaCl 2 Terhadap Daya Ikat Air Konsentrasi Stimulasi Listrik Rata-rata CaCl 2 A1 A2 A3...%... B1 67,18 66,13 64,55 65,95 B2 65,42 64,57 63,17 64,39 B3 64,14 62,06 60,87 62,36 Rata-rata 65,58 64,25 62,87 Keterangan : A1 : Stimulasi Listrik dengan impulse 25 A2 : Stimulasi Listrik dengan impulse 50 A3 : Stimulasi Listrik dengan impulse 75 B1 : Konsentrasi CaCl 2 0,1 M B2 : Konsentrasi CaCl 2 0,2 M B3 : Konsentrasi CaCl 2 0,3 M

DAFTAR SIDIK RAGAM Sumber Ragam Db JK KT Fhit F0,05 Stimulasi Listrik (A) 2 33,19 16,59 9,29 3,55 CaCl 2 (B) 2 58,46 29,23 16,37 3,55 A X B 4 1,47 0,37 0,21 2,93 Galat 18 32,14 1,78 Total 26 125,26 Fhit > F (0,05 tolak H 0, pengaruh stimulasi listrik dan konsentrasi CaCl 2 terhadap daya ikat air berbeda nyata Uji Berganda Duncan

Daya Ikat Air HASIL UJI DUNCAN TERHADAP DAYA IKAT AIR 66 65.5 65 64.5 64 63.5 63 62.5 62 61.5 Impulse 25 (65,6) Impulse 50 (64,3) Stimulasi Listrik Impulse 75 (62,9) Stimulasi Listrik Signifikansi 0,05 A1 a A2 b A3 c CaCl 2 Signifikansi 0,05 B1 a B2 b B3 c A1 A2 A3 : Berbeda nyata (P<0,05) B1 B2 B3 : Berbeda nyata (P<0,05)

Pengaruh Stimulasi Listrik dan Konsentrasi CaCl 2 Terhadap Susut Masak Konsentrasi Stimulasi Listrik Rata-rata CaCl 2 A1 A2 A3...%... B1 32,66 33,39 35,19 33,75 B2 33,46 35,37 37,77 35,54 B3 35,21 37,54 38,72 37,15 Rata-rata 33,78 35,43 37,23 Keterangan : A1 : Stimulasi Listrik dengan impulse 25 A2 : Stimulasi Listrik dengan impulse 50 A3 : Stimulasi Listrik dengan impulse 75 B1 : Konsentrasi CaCl 2 0,1 M B2 : Konsentrasi CaCl 2 0,2 M B3 : Konsentrasi CaCl 2 0,3 M

DAFTAR SIDIK RAGAM Sumber Ragam Db JK KT Fhit F0,05 Stimulasi Listrik (A) 2 53,55 26,77 10,11 3,55 CaCl 2 (B) 2 52,23 26,11 9,86 3,55 A X B 4 3,68 0,92 0,34 2,92 Galat 18 47,67 2,64 Total 26 157,14 Fhit > F (0,05 tolak H 0, pengaruh stimulasi listrik dan konsentrasi CaCl 2 terhadap susut masak berbeda nyata Uji Berganda Duncan

HASIL UJI DUNCAN TERHADAP SUSUT MASAK Stimulasi Listrik Signifikansi 0,05 A3 a A2 b A1 c CaCl 2 Signifikansi 0,05 B3 a B2 b B1 c A3 A2 A1 : Berbeda nyata (P<0,05) B2 B2 B1 : Berbeda nyata (P<0,05)

KESIMPULAN DAN SARAN

KESIMPULAN Tidak terdapat interaksi penggunaan impulse stimulasi listrik dengan konsentrasi CaCl 2 terhadap sifat fisik (keempukan, ph, daya ikat air dan susut masak) daging ayam petelur afkir. Sifat fisik daging ayam petelur afkir terbaik pada penggunaan stimulasi listrik sebesar 75 impulse dengan nilai keempukan (94,22 mm/g/10detik), ph (5,3), daya ikat air (62,87%),dan susut masak (37,23%) dan konsentrasi CaCl 2 0,3 M dengan nilai keempukan (89,63 mm/g/10detik), ph (5,3), daya ikat air (62,36%),dan susut masak (37,15%). SARAN Penggunaan stimulasi listrik sebesar 75 impulse dan konsentrasi CaCl 2 0,3 M disarankan dalam proses perbaikan kualitas keempukan daging ayam petelur afkir. Dilakukan penelitian lanjutan mengenai pengujian komposisi kimia dan akseptabilitas pada daging ayam petelur afkir yang menggunakan kombinasi stimulasi listrik dengan kombinasi CaCl 2.

TERIMAKASIH