KONJUNGSI. Karina Jayanti

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. sekolah dasar. Bahasa merupakan sistem lambang bunyi yang dihasilkan dari alat

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif lebih

I. PENDAHULUAN. Terampil berbahasa Indonesia merupakan salah satu tujuan yang harus dicapai

BAB II LANDASAN TEORI. 1. Kata adalah satuan-satuan terkecil yang diperoleh sesudah sebuah kalimat

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN KATA SAMBUNG PADA KARANGAN SISWA SMP N 2 GATAK SUKOHARJO

SMP kelas 7 - BAHASA INDONESIA BAB 9. KEBAHASAANLATIHAN SOAL BAB 9. Karena kemarin hujan, hari ini banyak siswa tidak berbaju seragam.

KALIMAT EFEKTIF. Karina Jayanti

Kita akan pergi untuk madu. Ayo, Beruang Kecil! Kita akan pergi untuk madu dan aku tahu ke mana.

YAYASAN WIDYA BHAKTI SEKOLAH MENENGAH ATAS SANTA ANGELA TERAKREDITASI A

Dahulu kala di Cina ada seorang anak laki-laki bernama Ping yang sangat menyukai bunga. Apapun yang dia tanam menjadi mekar.

SINTAKSIS. Sintaksis adalah menempatkan bersama-sama kata-kata menjadi kelompok kata atau kalimat. B. KATA SEBAGAI SATUAN SINTAKSIS

BAB I PENDAHULUAN. sebagainya.sarana yang paling vital untuk menenuhi kebutuhan tersebut adalah

BAB I PENDAHULUAN. tertinggi atau terbesar. Wacana direalisasikan dalam bentuk yang utuh berupa

SMP kelas 9 - BAHASA INDONESIA BAB 8. MENYUNTING KATA, KALIMAT, PARAGRAFLatihan Soal 8.3

SMP kelas 7 - BAHASA INDONESIA BAB 3. Teks EksposisiLatihan Soal 3.1. Ayah pergi ke bandung,paman datang dari medan, Ibu menyambutnya dengan ramah.

KEMAMPUAN MENGGUNAKAN KONJUNGSI DALAM WACANA DESKRIPSI SISWA KELAS V SD NEGERI 51 BANDA ACEH. RahmiArianti, Adnan, M.Yamin.

Alat Sintaksis. Kata Tugas (Partikel) Intonasi. Peran. Alat SINTAKSIS. Bahasan dalam Sintaksis. Morfologi. Sintaksis URUTAN KATA 03/01/2015

ANALISIS PENGGUNAAN KONJUNGSI KOORDINATIF DAN SUBORDINATIF PADA RUBRIK HUKUM DAN KRIMINAL DALAM SURAT KABAR SOLOPOS EDISI AGUSTUS-OKTOBER 2013

Penulisan Huruf Kapital

BAB I PENDAHULUAN. (sikap badan), atau tanda-tanda berupa tulisan. suatu tulisan yang menggunakan suatu kaidah-kaidah penulisan yang tepat

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang dimaksudkan untuk

BAB I PENDAHULUAN. menggunakan keterampilan berbahasa yang diantaranya dimulai dari. mendengarkan/menyimak, berbicara, membaca dan menulis, keempat

Yang Mencinta dalam Diam

BAB I PENDAHULUAN. memiliki berbagai rubrik berita maupun iklan, yakni rubrik berita utama (coverstory),

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

PENGGUNAAN KONJUNGSI DALAM KARANGAN NARASI SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 SIBERUT SELATAN E- JURNAL ILMIAH

anak manis D M sebatang rokok kretek M D M sebuah rumah mewah M D M seorang guru M D

BAB I PENDAHULUAN. berdasarkan prosedur ilmiah. Karya ilmiah merupakan suatu tulisan yang

BAB I PENDAHULUAN. (2009:10) bahwa bahasa merupakan ucapan pikiran, perasaan dan kemauan

menggunakan konjungsi pada karangan yang dibuatnya.

SD kelas 6 - BAHASA INDONESIA BAB 7. MEMBACA SASTRALatihan Soal 7.9

RELASI MAKNA KLAUSA DALAM KALIMAT MAJEMUK PADA TERJEMAHAN SURAT AS-SAJDAH

PENANDA KOHESI GRAMATIKAL KONJUNGSI ANTARKALIMAT DAN INTRAKALIMAT PADA TEKS PIDATO KENEGARAAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

KESALAHAN PENULISAN KONJUNGTOR DALAM NOVEL GARIS WAKTU: SEBUAH PERJALANAN MENGHAPUS LUKA KARYA FIERSA BESARI

BAB II LANDASAN TEORI. sebelumnya dengan unsur bahasa setelahnya. Alwi, dkk. (2003: 296)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah berisikan pengetahuan bahasa dan

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa sangat penting untuk berkomunikasi dalam kehidupan sehari-hari.

KONTAMINASI KONJUNGSI DALAM KALIMAT DEKLARATIF BERBAHASA JAWA WACANA KHOTBAH JUMAT

SMP kelas 7 - BAHASA INDONESIA BAB 3. Teks EksposisiLatihan Soal 3.2

RAGAM KALIMAT. Tujuan Pembelajaran

PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA UNTUK SMA KATA PENGHUBUNG

Konjungsi yang Berasal dari Kata Berafiks dalam Bahasa Indonesia. Mujid F. Amin Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro

Kejadian Sehari-hari

Apa itu sintaksis Sitindoan: Sintaksis ialah cabang dari tata bahasa yang mempelajari hubungan kata atau kelompok kata dalam kalimat dan menerangkan h

ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN KONJUNGSI PADA KARANGAN SISWA KELAS XI KEPERAWATAN 2 SMK N 1 BANYUDONO BOYOLALI NASKAH PUBLIKASI

Unsur-unsur Pengait Paragraf 1. KONJUNGSI 2. KATA GANTI

BAB I PENDAHULUAN. sarana yang berfungsi untuk mengungkapkan ide, gagasan, pikiran dan

BAB II LANDASAN TEORI. kata seperti kata benda, kata kerja, kata sifat dimasukan dalam suatu jenis kata yang oleh

BAB II POLA DAN TIPE KALIMAT MAJEMUK BAHASA INDONESIA DALAM KARANGAN SISWA KELAS VII SMP DWIJENDRA DENPASAR

ANALISIS KONJUNGSI ANTARKLAUSA DALAM KALIMAT MAJEMUK PADA TERJEMAHAN ALQURAN SURAH AL HAJJ

BAHASA INDONESIA SET 9 SINTAKSIS MATERI DAN LATIHAN SOAL SBMPTN TOP LEVEL - XII SMA

STMIK CIC CIREBON Nurul Bahiyah, M. Kom.

Keluarga 117. Bab 11. Keluarga

Cermin. Luklukul Maknun

Kegiatan Sehari-hari

Asal Mula Candi Prambanan

ANALISIS KONJUNGSI ANTARKLAUSA DALAM KALIMAT MAJEMUK PADA TERJEMAHAN ALQURAN SURAH AL HAJJ

Oleh Septia Sugiarsih

SMP kelas 8 - BAHASA INDONESIA BAB 12. UNIT KEBAHASAANLatihan Soal 12.1

SMP kelas 8 - BAHASA INDONESIA BAB 1. TEKS CERITA MORAL/FABELLatihan Soal 1.3

KONJUNGSI DAN PREPOSISI

BAB I PENDAHULUAN. yang sempurna, manusia dibekali dengan akal dan pikiran. Dengan akal dan

SMA/MA IPS kelas 10 - BAHASA INDONESIA IPS BAB 11. KETERAMPILAN BERSASTRALatihan Soal 11.2

KALIMAT. Menu SK DAN KD. Pengantar: Bahasa bersifat Hierarki 01/08/2017. Oleh: Kompetensi Dasar: 3. Mahasiwa dapat menjelaskan kalimat

cinta lingkungan pelajaran 3

SMA/MA IPS kelas 11 - BAHASA INDONESIA IPS BAB 1. MEMAHAMI CERPEN DAN NOVELLatihan Soal 1.3

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian

SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN)

Pengertian Kalimat Efektif

Kalimat adalah satuan bahasa terkecil dalam wujud lisan atau tulisan yang mengungkapkan suatu pikiran yang utuh. Pengertian Kalimat Fakta & Opini

Kalkulus Proposisi. Author-IKN. MUG2B3/ Logika Matematika

ANALISIS RAGAM KALIMAT DAN HUBUNGAN MAKNA ANTARKLAUSA DALAM KALIMAT MAJEMUK PADA TERJEMAHAN ALQURAN SURAT AR-RUM

: Bahasa Indonesia dalam Psikologi. Kalimat

PENGGUNAAN KONJUNGSI KOORDINATIF DALAM KUMPULAN CERPEN KOMPAS 2014 TART DI BULAN HUJAN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS VII SMP

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Anita Dahlan, 2015

Rangkuman Kata Mutiara Tentang Waktu

MODUL 4. Kalimat Efektif Kerja belum selesai, belum apa-apa (Chairil Anwar) ABSTRAK

3. Manusia butuh makan Tak satupun makhluk yang tidak membutuhkan makanan untuk hidup Semua makhluk hidup butuh makan untuk hidup

Pekerjaan. Menghargai kelebihan orang lain merupakan wujud sikap memiliki harga diri

MAKALAH FILSAFAT ILMU Silogisme dan Proposisi Kategoris. Disusun oleh : Nama : NPM :

BAB II LANDASAN TEORI

YAYASAN WIDYA BHAKTI SEKOLAH MENENGAH ATAS SANTA ANGELA TERAKREDITASI A

Satuan bahasa yang menyampaikan sebuah gagasan bersifat predikatif dan berakhir dengan tanda titik (.) sebagai pembatas. Sifat Predikatif dalam

Kemampuan Siswa Kelas VIII SMP Negeri 4 Banda Aceh Menggunakan Konjungtor Dalam Kalimat Bahasa Indonesia. Rika Kustina 1 ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. Manusia dibekali kemampuan berbahasa untuk berkomunikasi dengan

BAB I PENDAHULUAN. Itulah gunanya tertib berbahasa yang sehari-hari disebut tata bahasa. Tata

BAB II LANDASAN TEORI

SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN)

Uji Kompetensi Akhir Tahun

bahasa indonesia Kelas X TEKS LAPORAN K-13 Semester 1 Kelas X SMA/MA/SMK/MAK Kurikulum 2013

SMP kelas 8 - BAHASA INDONESIA BAB 1. TEKS CERITA MORAL/FABELLatihan Soal 1.7

J. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR ILMU PENGETAHUAN ALAM SMPLB TUNANETRA

ANALISIS PENGGUNAAN KALIMAT MAJEMUK DALAM KARANGAN NARASI SISWA KELAS XI MADRASAH ALIYAH NUR EL FALAH KUBANG PETIR SERANG

: Perkembangbiakan Hewan dan Tumbuhan Sub tema 1 : Perkembangbiakan dan Daur Hidup Hewan

ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN KONJUNGSI KOORDINATIF DAN SUBORDINATIF DALAM DAKWAH DI RADIO SKRIPSI. DiajukanUntukMemenuhiSebagaiPersyaratan

BAB V TEKS ULASAN FILM/DRAMA

kegiatan sehari hari pelajaran 2

Untuk STIKOM Bandung Tahun Nantia Rena Venus, S.S., M.I.Kom.

Aku Tidak Mengerti Orang Biasa

Latihan untuk Modul 1, 2, dan 3

Transkripsi:

KONJUNGSI Karina Jayanti

Konjungsi Konjungsi adalah suatu kata tugas atau kata penghubung yang berfungsi untuk menghubungkan dua buah klausa, kalimat, paragraf atau lebih. 1.Konjungsi antar klausa 2.Konjungsi antar kalimat 3.Konjungs antar paragraf

1. Konjungsi Antar Klausa Konjungsi antar klausa adalah kata hubung yang mengubungkan dua buah klausa atau lebih. 1.Konjungsi Korelatif 2.Konjungsi Subordinatif 3.Konjungsi Koordinatif

a. Konjungsi Korelatif konjungsi ini menghubungkan dua buah klausa yang memiliki hubungan sintaksis setara.. baik maupun tidak hanya, tetapi ( ) juga bukan hanya, melainkan (se)demikian (rupa) sehingga apa(kah) atau entah entah jangankan, pun

1. Baik Riski maupun Nasar keduanya adalah anak yang baik. 2. Budi bukan hanya pelukis yang handal, tetapi juga sebagai seniman yang cerdas. 3. Jangankan uang segudang, sepeser pun aku tak punya. 4. Aku tidak tahu harus berbuat apa entah pergi saja entah datang menemuinya. 5. Dia menghias bunga itu sedemikian rupa sehingga terlihat sangat indah.

b. Konjungsi Subordinatif Konjungsi ini menghubungkan dua buah klausa yang memiliki hubungan sintaksis yang tidak sama (bertingkat)...sebelum jika., maka. agar. Meskipun/bagaimanapun..,.. dan lain-lain

1. Ani telah pergi ke Jakarta sebelum Budi datang menyusulnya. 2. Meskipun dia miskin, dia sangat dermawan kepada setiap orang. 3. Saya giat belajar agar tidak menjadi anak yang malas. 4. Jika aku memliki banyak uang, aku akan pergi ke luar negeri. 5. Meskipun dia sangat nakal, bagaimanapun juga orang tuanya tetap menyayanginya.

c. Konjungsi Koordinatif Konjungsi ini sama seperti korelatif yaitu menghubungkan dua buah klausa yang sejajar, tetapi konjungsi ini hanya terjadi pada klausa-klausa yang sederhana.. dan tetapi atau

1. Andi membeli buku dan baju di toko itu. 2. Aku ingin pergi tetapi tidak diijinkan oleh ayahku. 3. Kau boleh datang bersamaku atau bersama Indri.

2. Konjungsi Antar KALIMAT Konjungsi antar kalimat adalah kata hubung yang menghubungkan antara satu kalimat dengan kalimat yang lain sehingga kalimat menjadi logis.

Menyatakan konsekuensi/akibat: dengan demikian, akibatnya, konsekuensinya. Menyatakan kesediaan untuk melakukan sesuatu: biarpun demikian/begitu, walaupun demikian/begitu, meskipun demikian/begitu Menyatakan suatu kebalikan dari pernyataan sebelumnya: sebaliknya, berbeda dengan Menyatakan peristiwa, atau keadaan lain di luar hal yang telah dinyatakan sebelumnya: kemudian, sesudah/setelah itu, selanjutnya Menyatakan keadaan yang sebenarnya terjadi: bahwasanya, sebenarnya, sesungguhnya Menguatkan keadaan yang dinyatakan sebelumnya: bahkan, tak hanya itu, malahan Mempertentangkan keadaan sebelumnya: sayangnya, akan tetapi, namun, kecuali Oleh karena konjungsi ini merupakan penghubung antar kalimat, maka konjungsi-konjungsi tersebut diawali dengan huruf kapital.

1. Andi suka sekali menolong orang banyak. Akibatnya dia menjadi popular di kalangan wanita. 2. Pertama-tama kita harus membuat kerangka. Setelah itu kita mulai mendesignnya. 3. Dewi alergi terhadap buah durian. Bahkan dia akan muntah jika mencium baunya. 4. Shinta adalah gadis yang sangat cantik. Sayangnya sikapnya tidak seperti rupa wajahnya. 5. Dia hidup dengan sangat sederhana. Sebenarnya dia adalah anak orang kaya. 6. Kakak Budi orang yang sangat pintar. Sebaliknya Budi adalah anak yang bodoh.

3. Konjungsi Antar PARAGRAF Konjungsi antar paragraf adalah kata-kata penghubung yang menghubungkan antar paragraf. Konjungsi ini berguna untuk menjadikan suatu paragrag unity, coherent, dan sistematis. Macam-macam konjungsi antar paragraf: Terlebih lagi Disamping.. Tak hanya sebagai Oleh karena itu Berdasarkan

Burung adalah hewan yang sangat banyak ditemui. Hampir di semua tempat di dunia ini bisa kita jumpai berbagai macam burung seperti di dalam hutan, perkotaan. Bahkan ada juga di padang pasir. Hal ini karena daya adaptasi burung yang sangat bagus terhadap lingkungannya. Selain itu, burung juga memiliki tingkat reproduksi yang baik. Pada umumnya setiap induk burung mampu menghasilkan 4 atau lebih telur dalam sekali bereproduksi. Terlebih lagi, burung juga sangat berguna bagi manusia seperti menjadi hewan peliharaan, bahan makanan, dan lainlain. tak heran burung sering dikembangbiakan oleh manusia. Oleh karena itu, populasi burung di dunia ini tetap terjaga dan sulit untuk punah. Hal tersebut mungkin terjadi karena daya adapatasinya yang tinggi, reproduksinya yang cepat, dan juga dikembangbakan oleh manusia.