PROGRAM RUANG. 1. Bagian Depan Kelompok Elemen Unsur Kegiatan Bagian Komersial Kios Perdagangan barang-barang kebutuhan sehari-hari

dokumen-dokumen yang mirip
BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB V KONSEP. Gambar 5.1: Kesimpulan Analisa Pencapaian Pejalan Kaki

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB V KONSEP. V. 1. Konsep Dasar. Dalam merancang Gelanggang Olahraga ini berdasarkan dari konsep

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP. perencanaan Rumah Susun Sederhana di Jakarta Barat ini adalah. Konsep Fungsional Rusun terdiri dari : unit hunian dan unit penunjang.

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB V KONSEP. dasar perencanaan Asrama Mahasiswa Binus University ini adalah. mempertahankan identitas Binus University sebagai kampus Teknologi.

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. disesuaikan dengan tema bangunan yaitu sebuah fasilitas hunian yang

BAB 6 HASIL RANCANGAN. Perubahan Konsep Tapak pada Hasil Rancangan. bab sebelumnya didasarkan pada sebuah tema arsitektur organik yang menerapkan

BAB V. KONSEP PERENCANAAN dan PERANCANGAN. Konsep perancangan makro meliputi perancangan skema organisasi ruang

BAB 1 PENDAHULUAN. Dari berbagai masalah yang timbul di masyarakat, sering adanya keluhankeluhan

BAB V KONSEP. V.1.1. Tata Ruang Luar dan Zoning Bangunan

BAB IV: KONSEP Konsep Bentuk Massa Bangunan

BAB V KONSEP. V. 1. Konsep Dasar. Dalam merancang Gelanggang Olahraga di Kemanggisan ini bertitik

BAB III PROGRAM PERANCANGAN

BAB IV ANALISA. Heri Priana / Rusunawa di Otista

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. yang mampu mengakomodasi kebutuhan dari penghuninya secara baik.

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. V. 1 Konsep Dasar Perencanaan dan Perancangan. mengenai isu krisis energi dan pemanasan global.

BAB IV ANALISA PERENCANAAN

BAB IV PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN RUMAH SUSUN SEDERHANA SEWA DI KELURAHAN KALIGAWE

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. dan pembeli dapat merasakan kenyamanan dalam berbelanja.

BAB 5 KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. dengan lingkungannya yang baru.

BAB V KONSEP PERANCANGAN. Konsep perancangan yang digunakan dalam perancangan kembali pasar

Jenis dan besaran ruang dalam bangunan ini sebagai berikut :

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISIS PERANCANGAN. ini dilakukan sebagai pendekatan dalam desain Rumah Susun yang

BAB V KONSEP DASAR PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. dalam perancangan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Tata Boga.

BAB VI PROGRAM DASAR PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN RUMAH SUSUN SEWA DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR EKOLOGIS

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB II PEMROGRAMAN. Perkotaan di Indonesia mengalami perkembangan yang cukup pesat,

BAB IV PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN GOR BASKET DI KAMPUS UNDIP TEMBALANG. sirkulasi/flow, sirkulasi dibuat berdasarkan tingkat kenyamanan sbb :

b. Kebutuhan ruang Rumah Pengrajin Alat Tenun

Jumlah Luasan (m²) Ruang Nama Ruang Kapasitas Standart Kapasitas Sirkulasi. (260m²) 3 Bus. 30 m²/bus. (650 m²)

Dinas Penataan dan Pengawasan Bangunan BANGUNAN NON RUMAH TINGGAL

BAB VI PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN TEMPAT ISTIRAHAT KM 166 DI JALAN TOL CIKOPO-PALIMANAN

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN V. KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. pertimbangan-pertimbangan sebagai berikut:

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. V.1. Dasar Perencanaan dan Perancangan. Kostel. yang ada didalam. Pelaku kegiatan dalam Kostel ini adalah :

BAB 4 ANALISA PERANCANGAN

BAB VI PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISA. Berdasarkan referensi dari studi banding: susun untuk menambah efisiensi kerja. pembukaan kios di pagi hari.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

S K R I P S I & T U G A S A K H I R 6 6

BAB III ANALISA PENDEKATAN ARSITEKTUR PANTI ASUHAN TERPADU DI KOTA SEMARANG

BAB III ANALISIS 3.1 Analisis pemakai Analisis pengelompokan pemakai berdasarkan usia dan status

Kegiatan ini dilakukan penghuni apartemen

Bab IV. Konsep Perancangan

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V KONSEP PERENCANAAN

BAB VI HASIL RANCANGAN. Konsep desain kawasan menggunakan konsep hemat energi. yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya. Konsep ini merupakan

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISA. Kegiatan yang terjadi di dalam asrama dibagi berdasarkan pengelompokan jenis. kegiatan yang dilakukan oleh pengguna asrama, yaitu :

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. menghasilkan keuntungan bagi pemiliknya. aktivitas sehari-hari. mengurangi kerusakan lingkungan.

BAB IV ANALISIS PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PERMUKIMAN TUMBUH DIATAS LAHAN BENCANA LUMPUR LAPINDO

BAB V KESIMPULAN 5.1 ANALISA ASPEK MANUSIA & RUMAH SUSUN

4 BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN. mencari hiburan diluar apartemen karena semua kebutuhan sudah terpenuhi di dalam

BAB VI KONSEP RANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN. Perencanaan dasar pengunaan lahan pada tapak memiliki aturanaturan dan kriteria sebagai berikut :

BAB IV ANALISA. seperti pencapaian lokasi hingga lingkungan yang memadai.

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. dengan sesama mahasiswa. tinggal sementara yang aman dan nyaman. keberlanjutan sumber daya alam.

Pemeriksaan Keandalan dan Kelaikan Bangunan Gedung

BAB 4 ANALISA DAN BAHASAN

Dimensi Ruang Minimum* 1. R. Duduk dan makan. Pengguna Ruang. Penghuni apartemen

BAB III : DATA DAN ANALISA

BAB 4 KONSEP PERANCANGAN

BAB VI PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PENGEMBANGAN ASRAMA MAHASISWA UNIVERSITAS DIPONEGORO

TEMA DAN KONSEP. PUSAT MODE DAN DESAIN Tema : Dinamis KONSEP RUANG KONSEP TAPAK LOKASI OBJEK RANCANG

BAB 4 ANALISIS PERANCANGAN. perancangannya. Analisis yang akan dibahas meliputi analisis tapak, analisis

Tabel 6.1. Program Kelompok Ruang ibadah

BAB VI PROGRAM DASAR PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

DENAH LT. 2 DENAH TOP FLOOR DENAH LT. 1

BAB IV KONSEP 4. 1 IDE AWAL 4. 2 KONSEP TAPAK

BABHI ANALISA PEMBANGUNAN DAN PENATAAN PASAR BAWAH

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. bab 4 yang telah dibuat mengenai perancangan kawasan dengan metode

BAB V PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN RELOKASI PASAR IKAN HIGIENIS REJOMULYO SEMARANG

BAB V KONSEP DAN PROGRAM DASAR PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. Nusantara ini dibagi menjadi beberapa bagian kegiatan, yaitu :

BAB IV ANALISA PERENCANAAN

Asumsi Pedagang dengan Jumlah Unit. = (90x3) + (230x2) = 730 orang. - 50% asal Jakarta = 50/100 x % asal luar Jakarta = 50/100 x 730

Bab 2. Tinjauan Umum

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB VI LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

TAHAP-TAHAP PROSES PERENCANAAN DESAIN INTERIOR I. Eko Sri Haryanto, S.Sn, HDII

BAB VI PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN REDESAIN TERMINAL TERBOYO

RUANG SUMBER PERHITUNGAN UNIT LUAS. Sirkulasi 60% : 60% X 3622 RUANG SUMBER PERHITUNGAN UNIT LUAS 40 X 2 = 80 M M X 20 = 40 M M 2

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. kendaraan dan manusia akan direncanakan seperti pada gambar dibawah ini.

BAB V KONSEP PERANCANGAN

Transkripsi:

PROGRAM RUANG A. Jenis 1. Bagian Depan Kelompok Elemen Unsur Kegiatan Bagian Komersial Kios Perdagangan barang-barang kebutuhan sehari-hari Toilet Pengrajin tempe dan tahu Buang air kecil dan besar Produksi tempe dan tahu 2. Bagian Operasional Rusunawa Kelompok Elemen Unsur Kegiatan Bagian Teknik Tempat memperbaiki alat Perlengkapan Bangunan Bengkel Trafo Mengatur distribusi listrik Genset Tempat suplai listrik ke Gardu Listrik bangunan saat listrik padam Mengatur distribusi listrik 3. Area Kegiatan Penghuni Rusunawa Kelompok Elemen Unsur Kegiatan Privat Hunian Kecil (4 Tidur Tidur (Tower A) orang) Utama Tidur Tidur Anak Makan Makan dan minum Komunikasi Dapur Mencuci lauk dan sayur Memasak Mencuci piring dan peralatan masak KM/WC Mandi Buang air kecil dan besar Jemur Menjemur Hunian Besar (5 Tidur Tidur orang) Utama Tidur Tidur Anak Tamu Menerima tamu Makan Makan dan minum Komunikasi Dapur Mencuci lauk dan sayur Memasak Mencuci piring dan peralatan masak KM/WC Mandi Buang air kecil dan besar Jemur Menjemur Kios Transaksi jual-beli barangbarang kebutuhan sehari-hari Penunjang Melakukan suatu

Serbaguna Komunal Pengelola Kesehatan Tangga Service Pompa Sirkulasi Sampah secara Vertikal acara/kegiatan secara bersama Berkumpul Mengelolo rusunawa Mengobati orang sakit Sirkulasi manusia secara vertikal Menyimpan peralatan kebersihan Mendistribusi air ke Reservoir Atas Sirkulasi sampah secara vertikal Parkir Motor Memparkirkan motor Listrik Panel Distribusi listrik ke setiap unit hunian dan ruang-ruang lainnya Kelompok Elemen Unsur Kegiatan Privat Hunian Besar (5 Tidur Tidur (Tower B-E) orang) Utama Tidur Tidur Anak Tamu Menerima tamu Makan Makan dan minum Komunikasi Dapur Mencuci lauk dan sayur Memasak Mencuci piring dan peralatan masak KM/WC Mandi Buang air kecil dan besar Jemur Menjemur Penunjang Serbaguna Melakukan suatu acara/kegiatan secara bersama Berkumpul Komunal Mengelolo rusunawa Pengelola Mengobati orang sakit Kesehatan Tangga Sirkulasi manusia secara vertikal Service Menyimpan peralatan kebersihan Pompa Mendistribusi air ke Reservoir Atas Sirkulasi Sampah secara Sirkulasi sampah secara vertikal Vertikal Parkir Motor Memparkirkan motor Listrik Panel Distribusi listrik ke setiap unit hunian dan ruang-ruang lainnya

Kelompok Elemen Unsur Kegiatan Umum Mushollah Teras Sirkluasi orang dari dan ke dalam bangunan Sholat Sholat Wudhu Wudhu Toilet Tempat sandal/sepatu Buang air kecil dan besar Menyimpan sandal/sepatu Kelompok Elemen Unsur Kegiatan Umum Tempat Penampungan Sampah Menampung sampah sementara Kelompok Elemen Unsur Kegiatan Halaman Depan Parkir Motor Memarkirkan motor Parkir Mobil Memarkirkan mobil

PROGRAM RUANG B. Kebutuhan 1. Bagian Depan Kelompok Elemen Unsur Standar Sumber Jumlah Luas Bagian Kios 9 Asumsi 72 648 Komersial Toilet 1,55 NAD 5 7,75 Pengrajin 42,12 Asumsi 3 126,36 tempa dan tahu Jumlah 782,11 Sirkulasi 20% 156,422 Total 938,532 2. Bagian Operasional Rusunawa Kelompok Elemen Unsur Standar Sumber Jumlah Luas Bagian 24 Asumsi 1 24 Teknik Perlengkapan Bangunan Bengkel 12 Asumsi 1 12 Trafo 48 Asumsi 1 48 Genset 12 Asumsi 1 12 Gardu Listrik Jumlah 96 Sirkulasi 19,2 20% Total 115,2 3. Area Kegiatan Penghuni Rusunawa Kelompok Elemen Unsur Standar Sumber Jumlah Luas Privat Hunian 7,29 NAD 24 174,96 (Tower A) Kecil (4 orang) Tidur Utama 7,29 NAD 24 174,96 Tidur Anak 3,42 NAD 24 82,08 Makan Dapur 3,6 NAD 24 86,4 KM/WC 2,48 NAD 24 59,52 1,6 NAD 24 38,4 Hunian Besar (5 orang) Jemur Tidur Utama 7,29 NAD 16 116,64 7,29 NAD 32 233,28 Tidur Anak 6,4 Asumsi 16 102,4

Penunjang Listrik Tamu 3,42 NAD 16 54,72 Makan Dapur 3,6 NAD 16 57,6 KM/WC 2,48 NAD 16 39,68 Jemur 1,6 NAD 16 25,6 98,28 Asumsi 1 98,28 Serbaguna 39,96 Asumsi 4 159,84 Komunal 14,58 Asumsi 1 14,58 Pengelola 43,74 Asumsi 1 43,74 Kesehatan Tangga 21,06 NAD 8 21,06 12 Asumsi 1 12 Service 7,215 Asumsi 1 7,215 Pompa 1,3 Asumsi 4 5,2 Sirkulasi Sampah secara Vertikal Parkir 1,5 NAD 56 84 motor 0,64 Asumsi 4 2,56 Panel Jumlah 1694,715 338,943 Sirkulasi 20% Total 2033,658 Kelompok Elemen Unsur Standar Sumber Jumlah Luas Privat Hunian 7,29 NAD 32 233,28 (Tower B- E) Besar (5 orang) Tidur Utama 7,29 NAD 64 466,56 Tidur Anak 6,4 Asumsi 32 204,8 Tamu 3,42 NAD 32 109,44 Makan Dapur 3,6 NAD 32 115,2 KM/WC 2,48 NAD 32 79,36 1,6 NAD 32 51,2 Jemur Penunjang 98,28 Asumsi 1 98,28 Serbaguna Komunal 39,96 Asumsi 4 159,84

Listrik 14,58 Asumsi 1 14,58 Pengelola 43,74 Asumsi 1 43,74 Kesehatan Tangga 21,06 NAD 8 21,06 12 Asumsi 1 12 Service 7,215 Asumsi 1 7,215 Pompa 1,3 Asumsi 4 5,2 Sirkulasi Sampah secara Vertikal Parkir motor 1,5 NAD 56 84 0,64 Asumsi 4 2,56 Panel Jumlah 1708,315 Sirkulasi 341,663 20% Total 2049,978 Kelompok Elemen Unsur Standar Sumber Jumlah Luas Umum Mushollah Teras 7,5 Asumsi 1 7,5 Sholat 1,2 NAD 148 177,6 /orang 15 Asumsi 2 30 Wudhu Toilet 1,55 NAD 6 9,3 Toilet khusus 3,1 NAD 2 6,2 kursi roda Tempat 3,24 Asumsi 2 6,48 sandal/sepatu Jumlah 237,08 Sirkulasi 20% 47,416 Total 284,496 Kelompok Elemen Unsur Standar Sumber Jumlah Luas Umum Tempat 6 SNI 1 6 Penampungan Sampah Jumlah 6 Sirkulasi 1,2 20% Total 7,2

Kelompok Elemen Unsur Standar Sumber Jumlah Luas Halaman Depan Parkir 1,5 NAD 36 ½ (54 Motor /motor ) = 27 Parkir Mobil LUAS TOTAL = 5596,464 Keterangan: NAD : Neufert Architect Data SNI : Standar Nasional Indonesia 12,5 /mobil NAD 18 ½ (225 ) = 112,5 Jumlah 139,5 Sirkulasi 27,9 20% Total 167,4

PROGRAM RUANG C. Persyaratan 1. Bagian Depan Kelompok Elemen Unsur Persyaratan Bagian Komersial Kios Nyaman Toilet Terletak di sudut ruang Terdapat ventilasi alami Pengrajin tempe dan tahu Lantai tidak licin 2. Bagian Operasional Rusunawa Kelompok Elemen Unsur Persyaratan Bagian Teknik Perlengkapan Bangunan Bengkel Trafo Genset Gardu Listrik Jauh dari pusat keramaian 3. Area Kegiatan Penghuni Rusunawa Kelompok Elemen Unsur Persyaratan Privat (Tower A) Hunian Kecil (4 orang) Tidur Utama Nyaman Hunian Besar (5 orang) Tidur Anak Makan Dapur KM/WC Jemur Tidur Utama Tidur Nyaman Terletak di sudut ruang Terdapat ventilasi alami Lantai tidak licin Nyaman

Penunjang Anak Tamu Makan Dapur KM/WC Jemur Serbaguna Komunal Pengelola Kesehatan Tangga Service Pompa Sirkulasi Sampah secara Vertikal Parkir motor Nyaman Terletak di sudut ruang Terdapat ventilasi alami Lantai tidak licin Lantai tangga tidak licin Listrik Panel Kelompok Elemen Unsur Persyaratan Ruan Privat (Tower B- E) Hunian Besar (5 orang) Tidur Utama Nyaman Tidur Anak Tamu Makan Dapur KM/WC Jemur Nyaman Terletak di sudut ruang Terdapat ventilasi alami Lantai tidak licin

Penunjang Serbaguna Komunal Pengelola Kesehatan Tangga Service Pompa Sirkulasi Sampah secara Vertikal Parkir motor Lantai tangga tidak licin Listrik Panel Kelompok Elemen Unsur Persyaratan Umum Mushollah Teras Lantai tidak licin Sholat Wudhu Lantai tidak licin Toilet Terletak di sudut ruang Terdapat ventilasi alami Lantai tidak licin Tempat sandal/sepatu Kelompok Elemen Unsur Persyaratan Umum Tempat Penampungan Sampah Lantai tidak licin Kelompok Elemen Unsur Persyaratan Halaman Depan Parkir Motor Parkir Mobil

SKEMA HUBUNGAN ANTAR BAGIAN Bangunan Teknik Rusunawa Pintu Masuk 2 Mushollah Parkir Gerobak Pengrajin tempe dan tahu Kios Parkir Pengunjung Pintu Masuk 1 Pintu Keluar

SKEMA HUBUNGAN ANTAR BAGIAN Bangunan Teknik R.Genset R.Trafo R.Bengkel R.Gardu Listrik Rusunawa Pintu Masuk 2 Mushollah Parkir Gerobak Pengrajin tempe dan tahu Kios Parkir Pengunjung Pintu Masuk 1 Pintu Keluar

SKEMA HUBUNGAN ANTAR BAGIAN Bangunan Teknik Rusunawa Hunian Besar Penunjang Hunian Kecil Pintu Masuk 2 Mushollah Parkir Gerobak Pengrajin tempe dan tahu Kios Parkir Pengunjung Pintu Masuk 1 Pintu Keluar

SKEMA HUBUNGAN ANTAR BAGIAN Bangunan Teknik Rusunawa Mushollah KM/WC Tempat Sholat Tempat Wudhu Tempat Sandal/Sepatu Parkir Gerobak Pintu Masuk 2 Pengrajin tempe dan tahu Kios Parkir Pengunjung Pintu Masuk 1 Pintu Keluar

ZONING VERTIKAL BangunanTeknik 1 lantai Hunian 4 lantai Mushollah 1 lantai Komersial 1 lantai Pengrajin tempe dan tahu 1 lantai U

TOWER E TOWER D PEJALAN KAKI TOWER C MUSHOLLAH PENGRAJIN TEMPE DAN TAHU TOWER B TOWER A P.GEROBAK U PARKIR PENGUNJUNG KIOS ZONING HORISONTAL TOWER A LT.DASAR

TOWER A LT.1-3 TOWER A LT.4 TOWER B-E LT.DASAR

TOWER B-E LT.1-3 TOWER B-E LT.4