Modul ke: BAHASA INDONESIA. Pilihan Kata (Diksi) Sri Rahayu Handayani, SPd. MM. 11Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Program Studi Akuntansi

dokumen-dokumen yang mirip
M.K SEMANTIK Pertemuan Ke-4 RAGAM MAKNA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

Diksi : Pilihan kata Kita memilih kata yang tepat untuk menyatakan suatu maksud. Pilihan kata merupakan unsur yang sangat penting, baik dalam dunia

Modul ke: BAHASA INDONESIA. Menulis. Sri Rahayu Handayani, S.Pd. MM. Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Program Studi Akuntansi.

KELOMPOK 1 Teknik Mesin UB DIKSI DAN KATA BAKU. Makalah Bahasa Indonesia

Modul ke: BAHASA INDONESIA. Kalimat Efektif. Sri Rahayu Handayani, SPd. MM. 10Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Program Studi Akuntansi

BAHASA INDONESIA. Karakteristik Bahasa Indonesia. Sri Rahayu Handayani, S.Pd. MM. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Program Studi Akuntansi

BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA. Konsep adalah gambaran mental dari obyek, proses atau apa pun yang ada di luar

BAHASA INDONESIA UMB. Penulisan Kata (Diksi) Dra. Hj. Winarmi. M. Pd. Modul ke: Fakultas Psikologi. Program Studi Psikologi.

BAHASA INDONESIA. Berbicara untuk Keperluan Akademik. Sri Rahayu Handayani, S.Pd. MM. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Program Studi Akuntansi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. sekunder yang akan mendukung penelitian, juga diperlukan untuk mengetahui sampai

Ekonomi dan Bisnis Akuntansi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAHASA INDONESIA. Mahir Berbahasa Indonesia dengan Benar. Sri Rahayu Handayani, S.Pd. MM. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis

BAB I PENDAHULUAN. dapat dilakukan bila tersedia sejumlah kata yang artinya hampir sama atau

Bahasa Indonesia UMB. Pilihan Kata (Diksi) Kundari, S.Pd, M.Pd. Komunikasi. Komunikasi. Modul ke: Fakultas Ilmu. Program Studi Sistem

ANALISIS GAYA BAHASA HIPERBOLA DAN PERSONIFIKASI PADA NOVEL NEGERI 5 MENARA KARYA AHMAD FUADI NASKAH PUBLIKASI

DIKSI (PILIHAN KATA) Dosen Pembimbing : Dra. Hj. Annijat Maimunah, M. Pd.

Bagaimana kondisi cuaca di pantai? Cuaca di pantai sangat dingin di siang hari. Cuaca di pantai mendung di malam hari.

Th Tahun : : Bahasa Indonesia dalam Psikologi. Pendahuluan

Masmimar Mangiang, Dasar-dasar Penulisan materi kuliah Departemen Ilmu Komunikasi, FISIP, Universitas Indonesia

TATARAN LINGUISTIK (4) : SEMANTIK. meskipun sifat kehadirannya pada tiap tataran itu tidak sama.

MODUL PERKULIAHAN BAHASA INDONESIA. Ragam Bahasa Indonesia. Akuntansi Sri Rahayu Handayani, S.Pd. MM

BAHASA INDONESIA. Membaca untuk Menulis. Sri Rahayu Handayani, S.Pd. MM. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Program Studi Akuntansi

BAB II KAJIAN TEORI. Idiom berasal dari bahasa Yunani yaitu idios yang berarti khas, mandiri,

KOSAKATA DALAM TATA BAHASA INDONESIA

akurat ringkas A.Kesepadanan dan Kesatuan B.Keparalelan C.Ketegasan dan Keutamaan kepenulisan E. Variasi

ANALISIS JENIS DAN LATAR BELAKANG PENGGUNAAN DIKSI PADA KARANGAN SISWA KELAS VIIIC SMP MUHAMMADIYAH 10 SURAKARTA

DIKSI DALAM NOVEL SAAT LANGIT DAN BUMI BERCUMBU KARYA WIWID PRASETYO OLEH INDRAWATI SULEMAN

BAB II LANDASAN TEORI

KALIMAT EFEKTIF. Makalah Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah: Bahasa Indonesia Dosen Pengampu: Ibu Suprihatiningsih

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. dapat berupa tujuan jangka pendek, menengah, dan panjang. Dalam mata

sesuai dengan jenjang pendidikan (Depdiknas, 2006:1).

KALIMAT EFEKTIF. Modul ke: Fakultas Ekonomi. Drs. Sri Satata, MM. Program Studi Akutansi & Manajemen.

BAB 1 PENDAHULUAN. komunikasinya. Seseorang yang kaya dengan kosa kata akan mudah

7. TATARAN LINGUISTIK (4) SEMANTIK

Kata dan Gagasan a) Adaptasi dari Gorys Keraff. Pilihan Kata

BAB I PENDAHULUAN. menyampaikan pesan, konsep, ide, atau pemikiran. Oleh karena itu, bahasa

Bab 2. Landasan Teori. dapat diartikan begitu saja. Inoue (1989 : 70) menyatakan bahwa:

PEMBELAJARANKOSAKATA Oleh: (Khairil Usman, S.Pd., M.Pd.)

BAB V PENUTUP. Ahmadiyah, yang penulis lakukan menghasilkan simpulan sebagai berikut:

KARAKTERISTIK PENULISAN ARTIKEL ILMIAH Luluk Sri Agus Prasetyoningsih

KATA BESAR: BENTUK, PERILAKU, DAN MAKNA. Disusun Oleh: SHAFIRA RAMADHANI FAKULTAS ILMU BUDAYA, UNIVERSITAS DIPONEGORO, SEMARANG,50257

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Banyak ahli yang berpendapat mengenai makna kata. Soedjito (1990: 51)

KARAKTERISTIK LAPORAN PENELITIAN SISWA SMAK ST. ALBERTUS MALANG

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa adalah alat komunikasi antaranggota masyarakat yang berupa sistem

BAB VII TATARAN LINGUISTIK(4) SEMANTIK

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

SILABUS RANCANGAN PEMBELAJARAN SATU SEMESTER SEMESTER GENAP PERIODE : JANUARI JUNI 2017

BAB I PENDAHULUAN. melibatkan bahasa sebagai sarana untuk berinteraksi antar manusia.

BAB II LANDASAN TEORI. Penelitian sejenis yang peneliti temukan dalam bentuk skripsi di

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN KATA SAMBUNG PADA KARANGAN SISWA SMP N 2 GATAK SUKOHARJO

JENIS KALIMAT DAN VARIASI DIKSI DALAM KARTU UCAPAN ULANG TAHUN

STMIK CIC CIREBON Nurul Bahiyah, M. Kom.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Kata merupakan bentuk atau unit yang paling kecil dalam bahasa yang

BAB I PENDAHULUAN. Berbeda dengan sintaksis yang mempelajari bagaimana satuan bahasa terbentuk,

ANALISIS PENANDA KOHESI DAN KOHERENSI PADA KARANGAN. NARASI SISWA KELAS VIII MTs AL-HIDAYAH GENEGADAL TOROH GROBOGAN TAHUN AJARAN 2012/2013

BAB I PENDAHULUAN. Sastra merupakan salah satu cabang seni, yang menggunakan bahasa sebagai

BAB II LANDASAN TEORI. relevan, yaitu penelitian berjudul Kajian Semantik pada Syair Lagu Kesenian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Para pakar pada umumnya memiliki pandangan yang sama tentang menulis, yakni suatu

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. dalam masyarakat. Salah satu fungsi bahasa adalah sebagai alat untuk

Ilmu Komunikasi Sistem Komunikasi

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Kridalaksana dan Djoko Kentjono (dalam Chaer, 2012: 32),

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dapat disimpulkan terdapat hubungan

BAB II LANDASAN TEORI. masyarakat untuk tujuan komunikasi (Sudaryat, 2009: 2). Dalam kehidupan

Bahasa Indonesia dalam Karya Ilmiah

EFFECTIVE REPORT WRITING

Jurnal SAP Vol. 1 No. 1 Agustus 2016 ISSN: X PENGARUH MINAT MEMBACA DAN PENGUASAAN KOSAKATA TERHADAP KETERAMPILAN BERPIDATO

ANALISIS SEMANTIK PADA PUISI CINTAKU JAUH DI PULAU KARYA CHAIRIL ANWAR

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

SILABUS PENYUNTINGAN IN116. Dadang S. Anshori, S.Pd, M.Si

KATA HABIS : BENTUK, PERILAKU, DAN MAKNA Anisa Rofikoh Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPLANASI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 KEPIL TAHUN AJARAN 2015/2016

Kompetensi Dasar : Indikator

HUBUNGAN PENGUASAAN DIKSI DENGAN KEMAMPUAN MENULIS NASKAH DRAMA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 15 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

BAB II LANDASAN TEORI. Prasetya, NIM , tahun 2010 dengan judul Konsep Penamaan Rumah

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE) LABUHAN BATU

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

DIKSI DAN GAYA BAHASA PADA PUISI KARANGAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 CAWAS NASKAH PUBLIKASI

SD kelas 6 - BAHASA INDONESIA BAB 9. MENYUNTING KATA/ISTILAH, FRASE, KALIMAT, PARAGRAF, EJAAN, DAN TANDA BACALatihan Soal 9.5

keterampilan berbahasa yaitu keterampilan menyimak, keterampilan berbicara, keterampilan membaca, dan keterampilan menulis. Keterampilan menulis

GAYA BAHASA KIASAN DALAM NOVEL NEGERI 5 MENARA KARYA AHMAD FUADI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat ditarik kesimpulan

KORELASI PENGUASAAN KOSAKATA BIDANG LINGKUNGAN DENGAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPOSISI

Skripsi Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Di susun oleh : Nur Rochman Prabowo ( A )

BAB I PENDAHULUAN. Pesan yang disampaikan dapat melalui karya sastra.

BAB II POLA DAN TIPE KALIMAT MAJEMUK BAHASA INDONESIA DALAM KARANGAN SISWA KELAS VII SMP DWIJENDRA DENPASAR

BAB I PENDAHULUAN. konstruksi yang lebih besar berdasarkan kaidah-kaidah sintaksis atau kalimat yang

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

Gagasan yang dituangkan dalam. Selalu ada jarak antara idea dengan kata-kata. TULISAN. Masalah Anda apa?

PENGGUNAAN KOSAKATA PADA KARANGAN SISWA SD KELAS V DI KECAMATAN SEMPARUK KABUPATEN SAMBAS

SATUAN ACARA PERKULIAHAN UNIVERSITAS GUNADARMA

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan alat untuk berkomunikasi antara satu orang dengan

Transkripsi:

Modul ke: 11Fakultas Ekonomi dan Bisnis BAHASA INDONESIA Pilihan Kata (Diksi) Sri Rahayu Handayani, SPd. MM Program Studi Akuntansi

Pilihan Kata (Diksi) Pilihan kata atau Diksi adalah pemilihan kata-kata yang sesuai dengan apa yang hendak kita ungkapkan dalam kalimat, alinea, atau wacana

Pilihan Kata (Diksi) Diksi atau Pilihan kata mencakup pengertian kata mana yang harus dipakai untuk mencapai suatu gagasan, bagaimana membentuk pengelompokan kata yang tepat atau menggunakan ungkapanungkapan, dan gaya mana yang paling baik digunakan dalam suatu situasi.

Pilihan Kata (Diksi) Sebelum menentukan pilihan kata, kita harus memperhatikan dua hal pokok, yakni masalah makna dan relasi makna.

Pilihan Kata (Diksi) 1. Makna Leksikal dan Makna Gramatikal Makna Leksikal adalah makna yang sesuai dengan referennya, sesuai dengan hasil observasi alat indera/makna yang sungguh-sungguh nyata dalam kehidupan kita. Contoh: Kata Kucing

Pemilihan Kata (Diksi) Makna Gramatikal adalah untuk menyatakan makna-makna atau nuansanuansa makna gramatikal, untuk menyatakan makna jamak bahasa Indonesia, menggunakan proses reduplikasi Contoh: kata buku yang bermakna sebuah buku, menjadi buku-buku yang bermakna banyak buku.

Pilihan Kata (Diksi) 2. Makna Referensial dan Nonreferensial Makna referensial dan nonreferensial perbedaannya adalah berdasarkan ada tidaknya referen dari kata-kata itu. Contoh: Kata meja dan kursi (bermakna referen) Kata karena dan tetapi (bermakna nonreferensial)

Pilihan Kata (Diksi) 3. Makna Denotatif dan Konotatif Makna denotatif adalah makna asli, makna asal atau makna sebenarnya yang dimiliki sebuah kata. Contoh: Kata kurus, bermakna denotatif keadaan tubuhnya yang lebih kecil dari ukuran badan normal.

Pilihan Kata (Diksi) Makna konotatif adalah: makna lain yang ditambahkan pada makna denotatif tadi yang berhubungan dengan nilai rasa orang/kelompok orang yang menggunakan kata tersebut. Contoh: Kata ramping bersinonim dengan kata kurus memiliki konotatif positif, nilai yang mengenakkan. Orang akan senang bila dikatakan ramping.

Pilihan Kata (Diksi) 4. Makna Idiomatikal dan Peribahasa Makna idiom adalah makna yang sesuai dengan satuan-satuan bahasanya (baik kata, frase, maupun kalimat) Contoh: Kata ketakutan, kesedihan, keberanian, memiliki makna hal yang disebut makna dasar, Kata rumah kayu bermakna, rumah yang terbuat dari kayu.

Pilihan Kata (Diksi) Makna peribahasa bersifat memperbandingkan atau mengumpamakan, maka lazim juga disebut dengan nama perumpamaan. Contoh: Pemakaian kata Bagai, bak, laksana dan umpama lazim digunakan dalam peribahasa.

Pilihan Kata (Diksi) 5. Makna Kias dan Lugas Makna kias adalah makna kata, frase dan kalimat yang tidak merujuk pada arti sebenarnya. Contoh: Putri malam bermakna bulan, Raja siang bermakna matahari.

Pilihan Kata (Diksi) Makna lugas adalah makna kata, frase dan kalimat yang merujuk pada arti sebenarnya. Contoh: Ratu mempunyai makna Permaisuri

Syarat-Syarat Pemilihan Kata 1. Ketepatan dalam pemilihan kata dalam menyampaikan suatu gagasan 2. Seorang pengarang harus mempunyai kemampuan untuk membedakan secara tepat nuansa-nuansa makna sesuai dengan gagasan yang ingin disampaikan 3. Menguasai berbagai kosakata dan mampu memanfaatkan kata-kata tersebut menjadi kalimat yang jelas, efektif, mudah dimengerti

Syarat-Syarat Pemilihan Kata Contoh Paragraf: Hari ini Aku pergi ke pantai bersama dengan teman-temanku. Udara disana sangat sejuk. Kami bermain bola air sampai tak terasa hari sudah sore. Kami pun pulang tak lama kemudian

Contoh Pemilihan Kata Liburan kali ini Aku dan teman-teman berencana untuk pergi ke pantai. Kami sangat senang ketika hari itu tiba. Begitu sampai disana kami sudah disambut oleh semilir angin yang tak henti-hentinya bertiup. Ombak yang berkejar-kejaran juga seolah tak mau kalah untuk menyambut kedatangan kami. Kami menghabiskan waktu sepanjang hari disana, kami pulang dengan hati senang.

Pembentukan Kata Ada dua cara pembentukan kata, yaitu dari dalam dan dari luar bahasa Indonesia. Dari dalam bahasa Indonesia terbentuk kosakata baru dengan dasar kata yang sudah ada, sedangkan dari luar terbentuk kata baru melalui unsur serapan.

Pembentukan Kata Bentuk-bentuk serapan ada empat macam: 1. Mengambil kata yang sudah sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia Contoh: bank, opname, dan golf 2. Mengambil kata dan menyesuaikan kata tersebut dengan ejaan bahasa Indonesia Contoh: Subject ------ Subjek University ---- Universitas

Pembentukan Kata 3. Menerjemahkan dan memadankan istilahistilah asing ke dalam bahasa Indonesia. Contoh: Starting Point ------- Titik Tolak up to date ------- Mutakhir 4. Mengambil istilah yang tetap seperti aslinya karena sifat keuniversalannya Contoh: de facto, cum laude, status quo

Pembentukan Kata Contoh-Contoh kata serapan: - Configuration ----- Konfigurasi - Pavilion ----- Anjungan - Airport ----- Bandara - Editing ----- Penyuntingan - Full time ----- Purnawaktu - Supervision ----- Penyelia

Daftar Pustaka Keraf, Gorys. 1999. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: Gramedia Satata, Sri, Devi S, Dadi W. 2012. Bahasa Indonesia: Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Terima Kasih Sri Rahayu Handayani, S.Pd. MM