- 351 - N. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN SMALB TUNANETRA KELAS: X Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler. Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial adalah Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi siswa. Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter siswa lebih lanjut. Kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini. KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4 (PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN) 3. Memahami pengetahuan (faktual, 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji konseptual, dan prosedural) dalam ranah konkret berdasarkan rasa ingin tahunya (menggunakan, mengurai, tentang ilmu pengetahuan, merangkai, memodifikasi, dan teknologi, seni, budaya terkait membuat) dan ranah abstrak fenomena dan kejadian nyata (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. 3.1Memahami prosedur gerak spesifik dalam berbagai permainan 4.1Mempraktikkan gerak spesifik dalam berbagai permainan
- 352 - tradisional atau rekreatif tradisional atau rekreatif 3.2 Memahami prosedur gerak spesifik jalan, lari, lompat, dan lempar dalam berbagai permainan 3.3 Memahami prosedur latihan kesehatan 3.4 Memahami prosedur variasi dan tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak berirama 3.5 Memahami konsep dan prinsip pergaulan yang sehat antar remaja 4.2 Mempraktikkan gerak spesifik jalan, lari, lompat, dan lempar dalam berbagai permainan 4.3 Mempraktikkan latihan kesehatan 4.4 Mempraktikkan variasi dan tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak berirama 4.5 Mempresentasikan konsep dan prinsip pergaulan yang sehat antar remaja
- 353 - KELAS: XI Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler. Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial adalah Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi siswa. Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter siswa lebih lanjut. Kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini. KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4 (PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN) 3. Memahami pengetahuan (faktual, 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji konseptual, dan prosedural) dalam ranah konkret berdasarkan rasa ingin tahunya (menggunakan, mengurai, tentang ilmu pengetahuan, merangkai, memodifikasi, dan teknologi, seni, budaya terkait membuat) dan ranah abstrak fenomena dan kejadian nyata (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. 3.1 Memahami prosedur variasi gerak spesifik dalam berbagai permainan tradisional, atau rekreatif 3.2 Memahami prosedur variasi gerak spesifik jalan, lari, lompat, dan 4.1 Mempraktikkan variasi gerak spesifik dalam berbagai permainan tradisional, atau rekreatif 4.2 Mempraktikkan variasi gerak spesifik jalan, lari, lompat, dan
- 354 - lempar dalam berbagai permainan 3.3 Memahami prosedur latihan keterampilan 3.4 Memahami prosedur variasi dan tanpa/dengan musik sebagai pembentuk gerak pemanasan dalam aktivitas gerak berirama 3.6 Memahami perlunya pencegahan terhadap bahaya pergaulan bebas lempar dalam berbagai permainan 4.3 Mempraktikkan latihan keterampilan 4.4 Mempraktikkan variasi dan tanpa/dengan musik sebagai pembentuk gerak pemanasan dalam aktivitas gerak berirama 4.6 Memaparkan perlunya pencegahan terhadap bahaya pergaulan bebas
- 355 - KELAS: XII Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler. Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial adalah Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi siswa. Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter siswa lebih lanjut. Kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini. KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4 (PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN) 3. Memahami pengetahuan (faktual, 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji konseptual, dan prosedural) dalam ranah konkret berdasarkan rasa ingin tahunya (menggunakan, mengurai, tentang ilmu pengetahuan, merangkai, memodifikasi, dan teknologi, seni, budaya terkait membuat) dan ranah abstrak fenomena dan kejadian nyata (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. 3.1 Memahami prosedur variasi dan 4.1 Mempraktikkan variasi dan kombinasi gerak spesifik dalam kombinasi gerak spesifik dalam permainan perorangan dan beregu permainan perorangan dan beregu sederhana, tradisional, atau sederhana, tradisional, atau rekreatif rekreatif 3.2 Memahami prosedur variasi dan 4.2 Mempraktikkan variasi dan
- 356 - kombinasi gerak spesifik jalan, lari, lompat, dan lempar dalam berbagai permainan sederhana dan atau tradisional 3.3 Memahami prosedur latihan kesehatan dan keterampilan, serta pengukuran hasilnya secara sederhana 3.4 Memahami prosedur variasi dan rangkaian aktivitas gerak berirama dalam bentuk rangkaian sederhana 3.5 Menganalisis bahaya, cara penularan, dan cara mencegah HIV/AIDS kombinasi gerak spesifik jalan, lari, lompat, dan lempar dalam berbagai permainan sederhana dan atau tradisional 4.3 Mempraktikkan latihan kesehatan dan keterampilan, serta pengukuran hasilnya secara sederhana 4.4 Mempraktikkan variasi dan rangkaian aktivitas gerak berirama dalam bentuk rangkaian sederhana sesuai kemampuan 4.5 Mempresentasikan hasil analisis tentang bahaya, cara penularan, dan cara mencegah HIV/AIDS