BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. pelatihan dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan Kantor Pos Regional

dokumen-dokumen yang mirip
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. regresi linier berganda yang dilaksanakan mengenai pengaruh motivasi dan disiplin

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

DAFTAR ISI Siti Aminah, 2013

ABSTRAK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan kerja karyawan,

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

DAFTAR ISI. BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian... 45

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Berdasarkan uraian-uraian teori, hasil penelitian, dan pengujian analisis regresi

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. regresi linier berganda yang dilaksanakan mengenai pengaruh pelaksanaan gaya

DAFTAR ISI.. KATA PENGANTAR DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR.. DAFTAR LAMPIRAN... BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang... 1

DAFTAR ISI PERNYATAAN

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... vi DAFTAR TABEL... x DAFTAR GAMBAR... xiv BAB I PENDAHULUAN

DAFTAR ISI. ABSTRAK... iii. ABSTRACT... iv. KATA PENGANTAR... v. DAFTAR ISI... viii. DAFTAR TABEL... xiii. DAFTAR GAMBAR... xix. DAFTAR LAMPIRAN...

BAB I I TINJAUAN TEORITIS

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil keseluruhan penelitian yang dilakukan oleh penulis

BAB III METODE PENELITIAN. hasilnya, secara umum data yang di peroleh dari penelitian dapat di gunakan

DAFTAR ISI. ABSTRAK... iii. ABSTRACT... iv. KATA PENGANTAR... v. DAFTAR ISI... viii. DAFTAR TABEL... xii. DAFTAR GAMBAR... xiv. DAFTAR LAMPIRAN...

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. untuk mengetahui pengaruh motivasi dan lingkungan kerja non fisik terhadap

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh sistem informasi

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. kepuasan kerja, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :

DAFTAR ISI. ABSTRAK... iii. ABSTRACT... iv. KATA PENGANTAR... v. DAFTAR ISI... ix. DAFTAR TABEL... xiii. DAFTAR GAMBAR... xv. DAFTAR LAMPIRAN...

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. bebas X (independent variable) sedangkan yang menjadi variabel terikat Y

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, untuk mengetahui

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

DAFTAR ISI. INTISARI i ABSTRACT ii KATA PENGANTAR iii DAFTAR ISI. vi DAFTAR TABEL. ix DAFTAR GAMBAR xiii

BAB III METODE PENELITIAN. ada, penulis menggunkan desain penelitian kausal karena penelitian ini

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya, dapat

LEMBAR PERSETUJUAN...

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Penilaian prestasi kerja di Kantor Distribusi PT PLN (Persero) Distribusi

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. path yang dilaksanakan mengenai pengaruh pelatihan terhadap motivasi kerja

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. yang dilakukan di Hotel Santika Premiere Slipi, Jakarta. Kuesioner yang

DAFTAR TABEL. Bank BTPN memberikan fasilitas yang memadai Distribusi Tanggapan Responden mengenai Karyawan

BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI

BAB V. Kesimpulan dan Saran

HUBUNGAN ANTARA ORGANIZATION-BASED SELF-ESTEEM DAN KEPUASAN KERJA DENGAN KOMITMEN ORGANISASI PADA KARYAWAN DEPARTEMEN SPINNING DI PT

DAFTAR ISI Yunik Trianti, 2013

DAFTAR ISI ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian 1

DAFTAR ISI. LEMBAR PERNYATAAN... iii. ABSTRAK... iv. ABSTRACT... v. KATA PENGANTAR... vi. UCAPAN TERIMA KASIH... vii DAFTAR ISI...

DAFTAR ISI ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN Latar Belakang Masalah...

DAFTAR ISI ABSTRAK... ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR. UCAPAN TERIMAKASIH. iv. DAFTAR ISI... vi DAFTAR TABEL. DAFTAR GAMBAR... xiv

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xiii DAFTAR GAMBAR... xvii DAFTAR LAMPIRAN...

DAFTAR ISI ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN...

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... LEMBAR PERNYATAAN... ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... UCAPAN TERIMA KASIH... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL...

TINJAUAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN DI GRAND ROCKY HOTEL BUKITTINGGI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kompetensi sumber daya manusia dan penerapan standar akuntansi pemerintahan

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i. KATA PENGANTAR... iii. UCAPAN TERIMAKASIH... iv. DAFTAR ISI... vi. DAFTAR TABEL... ix. DAFTAR GAMBAR...

BAB III METODE PENELITIAN. bertujuan memberikan gambaran tentang detail-detail sebuah situasi, lingkungan

BAB III METODE PENELITIAN. A. Identifikasi Variabel Penelitian. : Gaya Kepemimpinan Transformasional. B. Definisi Operasional

BAB I PENDAHULUAN. Suatu badan usaha tidak lepas dari faktor sumber daya manusia yang juga

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. kinerja pegawai, maka penulis memberikan kesimpulan bahwa:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB III BAHAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di kebun Bandar Betsy PT Perkebunan

KUESIONER SKRIPSI. Persepsi Karyawan Terhadap Fakto-Faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Kerja di Managed Services Department PT. Ericsson Indonesia

BAB III METODE PENELITIAN. Kabupaten Jepara. Penelitian dimulai dari bulan Oktober 2013.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Rail Ticketing System (RTS) terhadap kepuasan pengguna pada PT. Kereta Api

BAB III METODE PENELITIAN. pelayanan merupakan ukuran penilaian menyeluruh atas tingkat suatu pelayanan

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... iii. DAFTAR ISI... vii. DAFTAR TABEL... xii. DAFTAR GAMBAR DAN GRAFIK... xvii BAB I PENDAHULUAN... 1

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia sebagai salah satu negara yang sedang berkembang sedang giatgiatnya

BAB III METODE PENELITIAN. dilakukannya penelitian adalah di Kota Semarang.

BAB I PENDAHULUAN. tujuan. Aktivitas suatu perusahaan dalam pencapaian tujuan tersebut diperlukan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. kerja dan motivasi terhadap komitmen organisasi pada kantor Notaris XYZ.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. karyawan pada PT. Harita Jaya Raya (Job Site Head Office Jakarta)

BAB V. Kesimpulan Dan Saran Budaya Organisasi di Rumah Sakit BP Batam. Budaya Organisasi yang kuat di RS BP adalah :

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian menurut Silalahi ( 2010 : 180) yaitu, rencana dan

BAB I PENDAHULUAN. untuk perusahaan terbuka. CEO Edelman Indonesia dan Head of Public Affairs Asia

BAB I PENDAHULUAN. berjalansecara berkesinambungan, maka sangat dibutuhkan karyawan yang dapat

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i ABSTRACT... ii DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xi DAFTAR GAMBAR... xv DAFTAR PUSTAKA... xvi

Bayu Wirawan D.S Program Studi Teknik Batik, Politeknik Pusmanu ABSTRAK

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Berikut adalah data jawaban dari hasil kuesioner yang diperoleh dari

DAFTAR ISI ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR Latar Belakang... 1

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan manajemen sumber daya manusia,

BAB I PENDAHULUAN. pengelolaan faktor-faktor produksi yang terdiri dari sumber daya alam, sumber

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai pengaruh

DAFTAR ISI. LEMBAR PENGESAHAAN Hal ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

BAB 3 METODELOGI PENELITIAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. sebelumnya dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Pada variabel kompensasi jawaban responden memperoleh nilai

BAB III METODE PENELITIAN

ABSTRAKSI. Aset paling penting yang harus dimiliki organisasi dan menjadi pusat

PENGESAHAN ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR...

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. dilaksanakan mengenai pengaruh penetapan harga dan fitur produk terhadap

BAB I PENDAHULUAN. Keberhasilan suatu perusahaan tidak terlepas dari sumber daya yang

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... vii DAFTAR GAMBAR... ix DAFTAR LAMPIRAN... x

PENGARUH PENDIDIKAN DAN PIMPINAN IV TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI DINAS SOSIAL TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI KABUPATEN GARUT

DAFTAR ISI ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... iii. UCAPAN TERIMA KASIH... iv. DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

BAB III METODE PENELITIAN. ini disajikan dengan angka-angka. Arikunto (2006) menyatakan bahwa

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini menganalisis mengenai Pengaruh Disiplin Kerja terhadap

DAFTAR ISI. HALAMAN SAMPUL... i. HALAMAN JUDUL... ii. HALAMAN PENGESAHAN... iii. HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS... iv. PERSETUJUAN AKADEMISI...

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek yang akan diteliti yaitu mengenai Situasi Pembelian Pengaruhnya

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB IV ANALISIS KORELASI PERSEPSI SISWA TENTANG KEDISIPLINAN GURU DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MI ISLAMIYAH

BAB 3 METODE PENELITIAN. Dalam penulisan proposal skripsi ini penulis melakukan penelitian PT. PLN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh strategi harga dan

DAFTAR ISI. ABSTRAK... Error! Bookmark not defined. ABSTRACT... Error! Bookmark not defined. KATA PENGANTAR... Error! Bookmark not defined.

Kata kunci: Motivasi Kerja, Pengembangan Karier, Kinerja Karyawan.

METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan sebuah tinjauan teori motivasi Maslow terhadap kinerja

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERSEPSI BERJILBAB TERHADAP MOTIVASI BERJILBAB PESERTA DIDIK DI MA YIC BANDAR KAB. BATANG

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menganalisis mengenai pengaruh kepuasan kerja terhadap

Transkripsi:

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan menggunakan analisis deskriptif dan verifikatif dengan menggunakan analisis regresi berganda antara pelatihan dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan Kantor Pos Regional Purwakarta maka berdasarkan penelitian tersebut dapat disimpulkan sebagai berikut dapat: 1. Gambaran mengenai pelatihan pada kantor Pos regional Purwakarta dapat dilihat dari dimensi-dimensinya yang terdiri dari (1) instruktur, (2) peserta, (3) materi (bahan), (4) metode, (5) tujuan pelatihan dan (6) lingkungan yang menunjang. Berdasarkan rekapitulasi perhitungan skor dari angket karyawan terhadap variabel pelatihan, dimensi yang mendapatkan skor tertinggi yaitu dimensi lingkungan yang menunjang pelatihan sebesar 1129, dengan demikian presentase dimensi lingkungan yang menunjang pelatihan menurut tanggapan 71 responden adalah (1129: 1420 x 100%) 79,5%. Sedangkan dimensi yang mendapatkan skor terendah yaitu data dimensi tujuan pelatihan sebesar 1628, dengan demikian presentase dimensi tujuan pelatihan menurut tanggapan 71 responden adalah (1628: 2130 x 100%) 76,4%. Berdasarkan hasil penelitian dari kuesioner yang disebar kepada 71 responden diketahui bahwa pemberian pelatihan.pada karyawan mencapai skor 8818 atau 77,6% 180

181 dari skor kriterium atau jumlah maksimal perolehan nilai responden yang terletak pada daerah kriterium tinggi yaitu pada interval 5680 11360 yang mempunyai arti bahwa pengaruh pelatihan terhadap kepuasan kerja kuat. Dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pelatihan Kantor Pos Regional Purwakarta telah berjalan dengan baik, akan tetapi pelatihan tersebut masih perlu ditingkatkan lagi, karena semua dimensi berada di bawah skor ideal. Hal ini menunjukkan bahwa penerapanpelatihan sudah baik akan tetapi belum optimal. Pelatihan merupakan faktor penentu keberhasilan perusahaan karena dapat meningkatkan pengetahuan dan keahlian baru untuk karyawan, apabila karyawan telah dilatih dengan baik maka akan bermanfaat dalam bekerja sehingga akan menghasilkan hasil yang baik dan tujuan perusahaan akan tercapai secara efektif dan efisien. 2. Gambaran mengenai motivasi kerja pada Kantor Pos Regional Purwakarta dapat dilihat dari dimensi-dimensinya yang terdiri dari kebutuhan aktualisasi diri, kebutuhan akan harga diri, kebutuhan rasa memiliki, kebutuhan rasa aman, kebutuhan fisiologis. Berdasarkan rekapitulasi perhitungan skor dari angket karyawan diperoleh skor tertinggi pada dimensi kebutuhan aktualisasi diri adalah sebesar 1504, dengan demikian persentase dimensi kebutuhan aktualisasi diri menurut tanggapan 71 responden adalah (1504 : 1775 x 100%) 84,7%, sedangkan skor terendah pada dimensi kebutuhan rasa aman adalah sebesar 1154, dengan demikian persentase dimensi kebutuhan rasa aman menurut tanggapan 71 responden adalah (1158 : 1420 x 100%) 81,5%

182 Berdasarkan penelitian dari kuesioner yang disebar kepada 71 responden diketahui bahwa motivasi karyawan Kantor Pos Regional Purwakarta mencapai skor 7206 atau 82,7% dari skor kriterium atau jumlah maksimal perolehan nilai responden yang terletak pada daerah kriterium tinggi pada interval 4251 8502 yang mempunyai arti bahwa pengaruh motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan sangat kuat. Sehingga dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian ini motivasi karyawan Kantor Pos Regional Purwakarta telah berjalan dengan baik, namun motivasi tersebut harus terus ditingkatkan lagi, karena semua dimensi berada di bawah skor ideal. Hal ini menunjukan bahwa persepsi menurut karyawan menilai motivasi kerja yang telah diberikan perusahaan telah berjalan dengan baik. Motivasi kerja merupakan hal yang penting yang harus diberikan oleh perusahaan kepada karyawan dalam bekerja. Motivasi kerja ini berfungsi untuk menciptakan semangat kerja ketika melaksanakan tugas, apabila hal ini telah tercipta maka karyawan akan merasa puas dalam bekerja dan menjadi semangat bekerja sehingga menghasilkan hasil yang baik. 3. Gambaran mengenai kepuasan kerja karyawan pada Kantor Pos Regional Purwakarta yang diukur berdasarkan 1) The work it self (Pekerjaan itu sendiri), 2) Pay (Gaji), 3) Promotion (Promosi), 4) Supervisi, dan 5) Co- Workers (Rekan Kerja) termasuk berada pada kategori tinggi. Berdasarkan rekapitulasi perhitungan skor dari angket karyawan, diperoleh skor tertinggi pada dimensi supervisi sebesar 2105, dengan demikian persentase dimensi

183 supervisi menurut tanggapan 71 responden adalah (2105 : 2485 x 100%) 84,7%. Sedangkan skor terendah pada dimensi The Work It Self (Pekerjaan Itu Sendiri) adalah sebesar 1457, dengan demikian persentase dimensi The Work It Self (Pekerjaan Itu Sendiri) menurut tanggapan 71 responden adalah (1457 : 1775 x 100%) 82,1%. Berdasarkan penelitian dari kuesioner yang disebar kepada 71 responden diketahui bahwa kepuasan kerja karyawan Kantor Pos Regional Purwakarta mencapai skor 8013 atau 84,5% dari skor kriterium atau jumlah maksimal perolehan nilai responden yang terletak pada daerah kriterium tinggi pada interval 4792,5-9585 memiliki arti bahwa kepuasan kerja karyawan sangat tinggi.. Sehingga dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian ini kepuasan kerja karyawan Kantor Pos Regional Purwakarta sangat tinggi, namun harus terus ditingkatkan lagi, karena semua dimensi berada di bawah skor ideal. Hal ini menunjukkan bahwa kepuasan kerja karyawan sudah terpenuhi. 4. Gambaran pelatihan mempunyai pengaruh positif terhadap kepuasan kerja karyawan dengan tingkat korelasi yang sangat kuat. Berdasarkan hasil penelitian dari kuesioner yang disebar kepada 71 responden diketahui bahwa pemberian pelatihan.pada karyawan mencapai skor 8818 atau 77,6% dari skor kriterium atau jumlah maksimal perolehan nilai responden yang terletak pada daerah kriterium tinggi yaitu pada interval 5680 11360 yang mempunyai arti bahwa pengaruh pelatihan terhadap kepuasan kerja kuat. Dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pelatihan Kantor Pos Regional

184 Purwakarta telah berjalan dengan baik, akan tetapi pelatihan tersebut masih perlu ditingkatkan lagi, karena semua dimensi berada di bawah skor ideal. Serta hasil penelitian yang bersifat empiris berupa pengaruh pelatihan terhadap kepuasan kerja karyawan. Kepuasan kerja karyawan dipengaruhi secara positif oleh pelatihan. Besarnya pengaruh secara langung pelatihan terhadap kepuasan kerja karyawan sebesar 66,8% yang berarti bahwa pengaruh pelatihan terhadap kepuasan kerja kuat. Hal ini menunjukan bahwa semakin tinggi pelatihan maka semakin tinggi pula kepuasan kerja karyawan tersebut. 5. Gambaran Motivasi kerja mempunyai pengaruh positif terhadap kepuasan kerja karyawan dengan tingkat korelasi sangat kuat. Berdasarkan penelitian dari kuesioner yang disebar kepada 71 responden diketahui bahwa motivasi karyawan Kantor Pos Regional Purwakarta mencapai skor 7206 atau 82,7% dari skor kriterium atau jumlah maksimal perolehan nilai responden yang terletak pada daerah kriterium tinggi pada interval 4251 8502 yang mempunyai arti bahwa pengaruh motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan sangat kuat. Sehingga dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian ini motivasi karyawan Kantor Pos Regional Purwakarta telah berjalan dengan baik, namun motivasi tersebut harus terus ditingkatkan lagi, karena semua dimensi berada di bawah skor ideal. Serta hasil penelitian yang bersifat empiris berupa pengaruh motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan. Kepuasan kerja karyawan dipengaruhi secara positif oleh motivasi kerja. Besarnya pengaruh secara langung motivasi kerja terhadap kepuasan

185 karyawan sebesar 0,494 atau sebesar 24,4% yang berarti bahwa pengaruh motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan rendah. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi motivasi kerja, maka akan semakin tinggi 6. Gambaran Pelatihan dan motivasi kerja memiliki pengaruh yang positif terhadap kepuasan kerja karyawan pada Kantor Pos Regional Purwakarta dengan tingkat korelasi yang kuat. pula kepuasan kerja karyawan tersebut. Berdasarkan hasil penelitian yang bersifat empiris berupa pengaruh pelatihan dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan. Kepuasan kerja karyawan dipengaruhi oleh pelatihan dan motivasi kerja. Besarnya pengaruh secara langung pelatihan dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan sebesar 56%. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi pelatihan dan semakin tinggi motivasi kerja, maka akan semakin tinggi pula kepuasan kerja karyawan tersebut. 5.2 Rekomendasi Berdasarkan hasil penelitian, maka penulis merekomendasikan beberapa hal mengenai pelaksanaan pelatihan dan motivasi kerja yang dapat meningkatkan kepuasan kerja karyawan, yaitu: 1. Pelatihan pada Kantor Pos Regional Purwakarta terdapat kelemahan pada segi tujuan dari pelatihan itu sendiri maka dapat ditingkatkan pada aspek tujuan pelatihan, pemberian pelatihan sebaiknya dengan cara memberikan pelatihan sesuai dengan kebutuhan karyawan. Pemberian pelatihan yang sesuai diharapkan agar karyawan lebih baik dan lebih tepat sehingga akan

186 menghasilkan pengetahuan dan keahlian yang berkualitas dan kompeten serta dapat memajukan perusahaan. Apabila pelatihan yang diberikan tidak sesuai dengan kebutuhan karyawan maka perusahaan akan sia-sia dalam melatih karyawannya sehingga membuang waktu dan materi. 2. Motivasi Kerja pada Kantor Pos Regional Purwakarta terdapat kelemahan dalam pada aspek kebutuhan kebutuhan rasa aman perlu adanya perhatian khusus bagi perusahaan mengenai peningkatan kembali kebutuhan rasa aman karyawan dengan terpenuhinya perlindungan dari bahaya fisik dan emosional, serta jaminan bahwa kebutuhan fisik yang terus terpenuhi karena keamanan dalam melaksanakan bekerja merupakan suatu hal yang penting. Dengan adanya jaminan keamanan yang diperoleh karyawan, akan membuat karyawan tersebut selalu semangat dalam melaksankan pekerjaannya. 3. Kepuasan kerja karyawan pada Kantor POS Regional Purwakarta dapat ditingkatkan pada aspek The work it self (Pekerjaan itu sendiri) hal ini tidak dapat dibiarkan oleh perusahaan karena karyawan merupakan salah satu faktor penentu dalam suatu perusahaan maka jika karyawan kurang merasa puas denngan pekerjaan itu sendiri maka akan berdampak pada kualitas kerja yang rendah dan berakibat pada tujuan perusahaan yang sulit tercapai. Oleh karena itu perusahaan harus fokus dalam memperbaiki atau meningkatkan kepuasan kerja karyawan. 4. Hasil penelitian menyatakan bahwa pelatihan berpengaruh secara positif terhadap kepuasan kerja karyawan, maka dengan demikian penulis

187 merekomendasikan supaya perusahaan tetap menjaga, meningkatkan kembali kepuasan kerja karayawan melalui pelatihan demi menciptakan karyawan yang lebih kompeten dan memiliki kemampuan yang berkembang sehingga akan terpenuhinya tujuan dan sasaran perusahaan. 5. Hasil penelitian menyatakan bahwa motivasi kerja berpengaruh secara positif terhadap kepuasan kerja karyawan, maka dengan demikian penulis merekomendasikan supaya perusahaan meningkatkan kembali motivasi karyawannya sehingga karyawan semangat dalam bekerja dan terpenuhi akan kebutuhan karyawannya agar menciptakan perasaan senang dan terciptanya kepuasan kerja yang dirasakan oleh karyawan serta selalu tetap memperhatikan menjaga, meningkatkan kembali kepuasan kerja karayawan melalui motivasi kerja demi mewujudkan tujuan perusahaan. 6. Hasil penelitian menyatakan bahwa pelatihan dan motivasi kerja berpengaruh secara positif terhadap kepuasan kerja karyawan, maka dengan demikian penulis merekomendasikan supaya perusahaan tetap menjaga, meningkatkan kembali kepuasan kerja karayawan melalui pelatihan dan motivasi kerja demi mewujudkan tujuan perusahaan. 7. Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai dasar dalam melakukan penelitian mengenai pelatihan dan motivasi kerja dengan indikator serta objek yang berbeda.