Akuntansi Persekutuan. Kelompok 3 : Satria Dewantara Panggi eko prasetiyo

dokumen-dokumen yang mirip
PERTEMUAN 4 & 5 PERSEKUTUAN FIRMA

BAB AKUNTANSI PERSEKUTUAN. secara bersama dengan tujuan untuk memperoleh laba

PEMBANTUKAN PERSEKUTUAN

PERSEKUTUAN FORMASI DAN OPE RASI

AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I

MATERI KE 2 PEMBENTUKAN PERSEKUTUAN

Persekutuan Pembentukan, Operasi, dan Perubahan Kepemilikan

1. Penggabungan antara 2 orang/badan atau lebih untuk memiliki bersama-sama dan menjalankan suatu perusahaan guna mendapatkan keuntungan disebut :

PEMBAGIAN LABA PERSEKUTUAN

Kemampuan manajemennya lebih besar karena adanya pembagian kerja di antara para anggota. Di samping itu, semua keputusan diambil bersamasama.

MASUKNYA SEKUTU BARU DENGAN MEMBELI KEPENTINGAN SEKUTU LAMA

BAB KONDISI YANG MENIMBULKAN PEMBUBARAN PERSEKUTUAN FIRMA PEMBUBARAN OLEH PERUBAHAN DALAM PEMILIKAN. Sulaiman S.Manggala, SE.Ak.

LAPORAN KEUANGAN. Diisi sesuai periode aktif (awal periode) Print Date To

Pertemuan 6 & 7 PEMBUBARAN PERSEKUTUAN

Armini Ningsih Politeknik Negeri Samarinda 2017

FIRMA (PARTNERSHIP) Modal Tn. John

Pengantar Bisnis. Kelebihan dan Kelemahan Bentuk-Bentuk Pemilikan Bisnis. Dinar Nur Affini, SE., MM. Modul ke: Fakultas Ekonomi & Bisnis

ekonomi Sesi LAPORAN KEUANGAN A. PENGERTIAN DAN TUJUAN LAPORAN KEUANGAN B. LAPORAN LABA/RUGI a. Unsur Laporan Laba/Rugi

Berikut transaksi yang terjadi pada perusahaan jasa : "Penelitian Linda Sukamto" Tahun 2015 Tgl Transaksi Jumlah

MODUL 8 PENUTUPAN BUKU DAN PENYESUAIAN KEMBALI

BENTUK-BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS (ORGANISASI BISNIS)

Badan Usaha Agribisnis. Rikky Herdiyansyah SP., MSc

F I R M A A. Karakteristik Firma.

HUKUM BISNIS (Perusahaan) Oleh : Asnedi, SH, MH

Pengantar Hukum Bisnis Persekutuan Firma dan Persekutuan Komanditer

Persekutuan/Partnership

MODUL 3 DASAR DASAR PROSEDUR PEMBUKUAN

STRATEGI PEMILIHAN USAHA

Siklus Akuntansi. Transaksi Bukti. Pencatatan dalam Buku Harian (Jurnal) Pencatatan ke Buku Besar. Neraca Lajur & Jurnal Penyesuaian.

PENGERTIAN PERUSAHAAN

V. PENUTUPAN BUKU BESAR

Manajemen Perpajakan. Suhirman Madjid, SE.,MS.i.,Ak., CA. HP : Modul ke: Fakultas EKONOMI

HOME 4. PERTIMBANGAN YANG HARUS DILAKUKAN SEBELUM MENDIRIKAN ORGANISASI BISNIS

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

AKUNTANSI UNTUK EKUITAS PERSEORANGAN DAN PARTNERSHIP

BAB I. 1. Ruang Lingkup Akuntansi

LAPORAN KEUANGAN. Diisi sesuai periode aktif (awal periode) Print Date To

AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1 MATERI KE 3 ALOKASI LABA ATAU RUGI KEPADA PARA SEKUTU

BAB 11 EKUITAS. Terdapat 3 bentuk utama badan organisasi bisnis, yaitu : 1. Perusahaan perorangan 2. Persekutuan. 3. Perseroan terbatas

Penyesuaian & Penyelesaian Siklus Akuntansi

KEPEMILIKAN PERUSAHAAN DODI ARIF, SE.,MM.

PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI

PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI

PERSEKUTUAN FIRMA FORMASI DAN OPERASI

PERTEMUAN -2 PARTNERSHIP: Pembubaran. Sutaryo, SE., M.Si., Ak., CA.

BAB 3 PERSEKUTUAN FIRMA - LIKUIDASI DEFINISI LIKUIDASI. Proses Likuidasi Perusahaan Firma Terdiri Dari :

Bisnis, Pajak dan Lingkungan Keuangan. Sumber : James. C, Van Horn Miswanto Arthur J. Keown

PROSES. identifikasi pengukuran. identifikasi. pengukuran pencatatan. pencatatan komunikasi. komunikasi USERS. Keputusan ekonomi.

INVESTASI JANGKA PANJANG. Rini Handayani, SE.,M.Si STIE Atma Bhakti Surakarta

PENYUSUNAN ANGGARAN UTANG DAN MODAL

MAKALAH AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1. Perubahan Pemilikan Persekutuan

Wulansari Budiastuti, S.T., M.Si.

Kapita Selekta Ilmu Sosial

MODUL I PENGGABUNGAN BADAN USAHA

KD 5.7. Menyusun laporan keuangan perusahaan jasa

KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL NOMOR: KEP- 21 /PM/2004 TENTANG PEDOMAN AKUNTANSI REKSA DANA KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL,

BAB 11 MATEMATIKA LAPORAN KEUANGAN

BAB 13 PENCATATAN PENUTUP DAN AKUN IKHTISAR LABA/RUGI

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) II 2016

INDRAYANI., SE., M.SI., AK., CA UNIMAL (2016)

Bab 2 Badan usaha dalam kegiatan bisnis. MAN 107- Hukum Bisnis Semester Gasal 2017 Universitas Pembangunan Jaya

Bentuk-Bentuk Kepemilikan Bisnis

Perusahaan memiliki dua unsur pokok: Bentuk Usaha Jenis Usaha

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER (GANJIL) 2016

PAJAK PENGHASILAN PASAL 23/26

O L E H : BAU BAU FAKULTAS EKONOMI JURUSAN AKUNTANSI UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN. Wa Ode Anita Yurliani Ajasma

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER (GANJIL) 2016

BAB II BAHAN RUJUKAN

Laporan Keuangan Neraca, Rugi Laba dan Perubahan Modal Perusahaan Dagang

Manajemen Keuangan Agribisnis: PENGANTAR DASAR AKUNTASI

Menjelaskan organisasi bisnis Menjelaskan bentuk bentuk organisasi bisnis Menjelaskan karakteristik bentuk bentuk organisasi bisnis Menjelaskan

BAB 10 PENUTUPAN BUKU DAN JURNAL PEMBALIK

Sumber pencatatan kertas kerja adalah dari neraca saldo dan jurnal penyesuaian. Kedua sumber ini sekaligus akan terlihat pada bagian kertas kerja.

Kompetensi Dasar 5.2 Menafsirkan persamaan akuntansi

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

TUGAS LABORATORIUM PENGANTAR AKUNTANSI

bambang kesit, 2010 halaman 1 dari 10 perpajakan, prodi akuntansi-feuii MODUL : TEKNIK REKONSILIASI FISKAL UNTUK MENGHITUNG PPh Badan

JAWABAN AKUNTANSI BISNIS PENGANTAR 1

BAB II KAJIAN PUSTAKA. 1) Pengertian Pajak Penghasilan. 2) Subjek Pajak Penghasilan. Undang Pajak Penghasilan Nomor 36 tahun 2008, yaitu.

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKALIS NOMOR 17 TAHUN 2004 TENTANG PEMBENTUKAN PERUSAHAAN DAERAH RUMAH SAKIT BENGKALIS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

ekonomi Sesi PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. AKUN a. Akun Riil

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN

BAB 3 NERACA SALDO. A. Pengertian dan Kegunaan Neraca Saldo Perusahaan Dagang

ANALISA LAPORAN KEUANGAN ERDIKHA ELIT

BAB II LANDASAN TEORI

Nama Akun: Kas No. Akun: 111

5 BAB PENCATATAN AYAT JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN DAGANG

KOMPONEN LAPORAN KEUANGAN (FINANCIAL STATEMENT)

ANALISA LIKUIDASI PERSEKUTUAN SETELAH PROSES REALISASI MENGGUNAKAN MS. ACCESS PROGRAMMING

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 138 TAHUN 2000 TENTANG

Bentuk-Bentuk Badan Usaha di Indonesia

GAMBARAN UMUM AKUNTANSI

PAJAK PENGHASILAN ATAS USAHA REKSA DANA (SERI PPH UMUM NO. 30)

BAB 3 BENTUK BENTUK BADAN USAHA

Aspek Hukum Perusahaan. Pengaturan, Pengertian, Bentukbentuk perusahaan, Kepemilikan, Perbuatan dan pertanggungjawaban perusahaan

Contoh Laporan Keuangan Perusahaan Jasa

METODE HARGA POKOK PESANAN

Ill. SIKLUS AKUNTANSI

contoh soal akuntansi perusahaan dagang

Bentuk-Bentuk. Badan Usaha. Kuliah ke 9, 12 November 2009 Erry Sukriah, MSE

Transkripsi:

Akuntansi Persekutuan Kelompok 3 : Satria Dewantara 16212869 Panggi eko prasetiyo 15212636

Akuntansi Persekutuan Persekutuan adalah gabungan atau asosiasi 2 orang atau lebih untuk memiliki dan menyelenggarakan suatu usaha secara bersama dengan tujuan untuk memperoleh laba. Perjanjian Persekutuan : Persekutuan Sekutu Modal Laba Gaji Pembubaran Persekutuan

Akuntansi Persekutuan Penggolongan Persekutuan : A. Persekutuan firma (general partnership) Persekutuan yang didirikan dengan nama bersama dimana semua sekutu bertanggung jawab penuh dan ikut aktif mengelola perusahaan. B. Persekutuan komonditer (limited partmership) Bentuk perjanjian kerja sama dimana salah satu atau lebih anggotanya bertanggung jawab terbatas (aktif dan pasif). C. Joint stock company Persekutuan yang struktur modal terbagi atas saham-saham yang dapat dipindah tangankan. saham masing-masing sekutu tidak menunjukan besarnya tanggung jawab sekutu yang bersangkutan hanya menunjukan besar kepemilikan.

Akuntansi Persekutuan Karakteristik Persekutuan A. Mutual Agency B. Limited Life C. Unlimited liability D. Ownership of on inters in a partnership E. Participation on partnership propit F. Right to dispose of a partnership interest G. Mutual Liability

Akuntansi Persekutuan Pembagian laba / rugi persekutuan Laba atau rugi persekutuan harus dibagi kepada para sekutu sesuai dengan kontribusi masing-masing sekutu didalam menghasilkan laba. Metode pembagian laba/rugi tidak hanya satu alternatif tetapi ada beberapa metode yang memakainya tergantung dengan keadaan laba/rugi misalnya : Kalau persekutuan menderita rugi, maka rugi akan dibagi dengan rasio tertentu. Apabila persekutuan memperoleh laba sampai jumlah tertentu maka pembagian dengan rasio tertentu yang lain. Apabila laba persekutuan mencapai jumlah tertentu lebih maka akan diperhitungkan bunga dan atau gaji dan sisanya dibagi dengan rasio tertentu.

Akuntansi Persekutuan Metode pembagian laba/rugi yang dapat dipakai : 1. Laba/rugi dibagi sama 2. Laba/rugi dibagi dengan rasio tertentu 3. Laba/rugi dibagi menurut perbandingan modal 4. Laba/rugi dibagi dengan perhitungan bunga modal dan sisanya dapat dibagi menurut metode 1, 2, dan 3 5. Laba/rugi dibagi dengan memperhitungan gaji dan atau bonus dan sisanya dibagi menurut metode 1, 2, dan 3 6. Laba dibagi dengan memperhitungkan bunga modal serta gaji dan atau bonus dan sisanya dibagi menurut metode 1, 2, dan 3

Contoh Pembagian laba/rugi Persekutuan ABC dengan pada para sekutu A, B, dan C didirikan pada awal tahun 2008 dengan modal mula-mula : A Rp. 51.000.000 B Rp. 54.000.000 C Rp. 45.000.000 Jumlah RP. 150.000.000 Saldo rekening prive masing-masing sekutu pada akhir tersebut : Prive A Rp. 6.500.000 debit Prive B Rp. 7.000.000 debit Prive C Rp. 6.750.000 debit Pada tahun 2010 perusahaan memperoleh laba sebesar : Rp. 45.000.000

Contoh Pembagian laba/rugi TGL KETERANGAN DEBIT (Rp) KREDIT (Rp) SALDO (Rp) MODAL A 1/1 Saldo - - 58.500.000 1/5 Setoran - 5.500.000 64.000.000 1/8 Setoran - 8.000.000 72.000.000 MODAL B 1/1 Saldo - - 63.000.000 1/9 Setoran - 13.500.000 76.500.000 MODAL C 1/1 Saldo - - 58.500.000 1/5 Setoran - 7.500.000 66.000.000 1/9 Setoran - 10.500.000 76.500.000

Contoh Pembagian laba/rugi 1. Laba/rugi dibagi sama. Laba/Rugi dibagi sama : A 1/3 X Rp. 45.000.000 = Rp. 15.000.000 B 1/3 X Rp. 45.000.000 = Rp. 15.000.000 C 1/3 X Rp. 45.000.000 = Rp. 15.000.000 JUMLAH Rp. 45.000.000 2. Laba/rugi dibagi dengan rasio tertentu. Laba/Rugi dibagi dengan rasio tertentu : A 3/10 X Rp. 45.000.000 = Rp. 13.500.000 B 4/10 X Rp. 45.000.000 = Rp. 18.000.000 C 3/10 X Rp. 45.000.000 = Rp. 13.500.000 JUMLAH Rp. 45.000.000

Contoh Pembagian laba/rugi 3. Laba/rugi dibagi menurut perbandingan modal. Modal rata-rata SEKUTU KETERANGAN MODAL (Rp) WAKTU (TAHUN) HASIL (Rp) A 1/1 1/5 58.500.000 1/3 = 19.500.000 1/5 1/8 64.000.000 1/4 = 16.000.000 1/8 31/12 72.000.000 5/12 = 30.000.000 MODAL RATA-RATA A = 65.500.000 B 1/1 1/9 63.000.000 2/3 = 42.000.000 1/9 31/12 76.500.000 1/3 = 25.500.000 MODAL RATA-RATA B = 67.500.000 C 1/1 1/5 58.500.000 1/3 = 19.500.000 1/5 1/9 66.000.000 1/3 = 22.000.000 1/9 31/12 76.500.000 1/3 = 25.500.000 MODAL RATA-RATA c = 67.500.000

Contoh Pembagian laba/rugi 3. Laba/rugi dibagi menurut perbandingan modal. KET ABSOLUT PERSENTASE BAGIAN LABA A Rp. 65.500.000 32.75 % Rp. 14.737.500 B Rp. 67.500.000 33.75 % Rp. 15.187.500 C Rp. 67.000.000 33.5 % Rp. 15.075.000 JUMLAH Rp. 200.000.000 100 % RP. 45.000.000 Persentase diperoleh : Rp. 65.500.000 X 100 % = 32.75 % Rp. 200.000.000 Bagian Laba diperoleh : 32.75 % X Rp. 45.000.000 = Rp. 14.737.500

Contoh Pembagian laba/rugi 4. Laba/rugi dibagi dengan perhitungan bunga modal dan sisanya dapat dibagi menurut metode 1, 2, dan 3. Contoh dari data sebelumnya dipakai : A. Diperhitungkan bunga modal 8 % pertahun dari masing masing modal rata-rata. B. Sisanya dibagi dengan rasio 30 : 40 : 30.

Contoh Pembagian laba/rugi NO. 1. BUNGA KETERANGAN A B C TOTAL A. 8 % X Rp. 65.500.000 Rp. 5.240.000 - - B. 8 % X Rp. 67.500.000 - Rp. 5.400.000 - C. 8 % X Rp. 67.000.000 - - Rp.5.360.000 TOTAL BUNGA 2. SISA DIBAGI RASIO Rp. 18.000.000 A. 30 % X Rp. 29.000.000 Rp. 8.700.000 - - B. 40 % X Rp. 29.000.000 - Rp. - 11.600.000 C. 30 % X Rp. 29.000.000 - - Rp. 8.700.000 TOTAL SISA TOTAL LABA (bunga + sisa) Rp. 13.940.000 Rp. 17.000.000 Rp.14.060.00 0 Rp. 29.000.000 Rp. 45.000.000

Contoh Pembagian laba/rugi 5. Laba/rugi dibagi dengan memperhitungkan gaji dan atau bonus. Pembagian laba : 1. Perhitungan gaji masing-masing : A. Rp. 750.000 / bulan B. Rp. 600.000 / bulan C. Rp. 600.000 / bulan 2. Sisanya dibagi dengan rasio : A. 30 % B. 40 % C. 30 %

Contoh Pembagian laba/rugi NO. KETERANGAN A B C TOTAL 1. GAJI A. 12 X Rp. 750.000 Rp. 9.000.000 - - B. 12 X Rp. 600.000 - Rp. 7.200.000 - C. 12 X Rp. 600.000 - - Rp. 7.200.000 TOTAL GAJI Rp. 23.400.000 2. SISA DIBAGI RASIO A. 30 % X Rp. 21.600.000 Rp. 6.480.000 - - B. 40 % X Rp. 21.600.000 - RP. 8.640.000 - C. 30 % X Rp. 21.600.000 - Rp. 6.480.000 TOTAL SISA Rp. 21.600.000 TOTAL LABA (gaji + sisa) Rp. 15.480.000 Rp. 15.840.000 Rp. 13.680.000 Rp. 45.000.000

Contoh Pembagian laba/rugi 6. Laba/rugi dibagi berdasarkan bunga modal, gaji dan atau bonus. Pembagian laba : 1. Bunga 8 % per tahun dari modal rata-rata. 2. Gaji : A. Rp. 750.000 / bulan B. Rp. 600.000 / bulan C. Rp. 600.000 / bulan 3. Sebagai direktur A mendapat bonus 10 % dari laba sebelumnya dikurangi gaji dan atau bonus. 4. Sisanya dibagi dengan rasio : A. 30 % B. 40 % C. 30 %

Contoh Pembagian laba/rugi NO. KETERANGAN A B C TOTAL 1. BUNGA A. 8 % X Rp. 65.500.000 Rp. 5.240.000 - - B. 8 % X Rp. 67.500.000 - Rp. 5.400.000 - C. 8 % X Rp. 67.000.000 - - Rp.5.360.000 TOTAL BUNGA Rp. 16.000.000 2. GAJI A. 12 X Rp. 750.000 Rp. 9.000.000 - - B. 12 X Rp. 600.000 - Rp. 7.200.000 - C. 12 X Rp. 600.000 - - Rp. 7.200.000 TOTAL GAJI Rp. 23.400.000 3. BONUS A. 10 % X Rp. 45.000.0000 Rp. 4.500.000 - - TOTAL BONUS Rp. 4.500.000 4. SISA DIBAGI RASIO 30 % X Rp. 1.100.000 Rp. 330.000 - - 40 % X Rp. 1.100.000 - Rp. 440.000-30 % X Rp. 1.100.000 - - Rp. 330.000 TOTAL SISA Rp. 1.100.000 TOTAL LABA (bunga + gaji + bonus + sisa ) Rp. 19.070.000 Rp. 13.040.000 Rp. 12.890.000 Rp. 45.000.000

SOAL SOAL PG 1. Dalam persekutuan disebut apakah bila anggotanya bertanggung jawab penuh dalam mengelola perusahaan? A. sekutu aktif B. sekutu pasif C. sekutu sekunder D. sekutu primer Jawaban: A 2. Termasuk golongan manakah persekutuan manakah dimana saham modalnya terbagi atas saham-saham yang dapat dipindah tangankan? A. Persekutuan firma B. Persekutuan komanditer C. Join stock company D. Semuanya salah Jawaban: C

SOAL SOAL PG 3. Dalam unsur-unsur akuntasi perskutuan pemburan dibawah ini manakah yang salah? A. Mengubah kepemilikan yang sudah ada B. Jangka waktu habis C. Masuknya sekutu baru D. Keluarnya anggota persekutuan Jawaban: A 4. Dalam karakteristik persekutuan disebut apakah dimana umur suatu sekutu terbatas karena kontrak? A. Mutual agency B. Limited life C. Unlimited liability D. Ownership of an interest in a pantership Jawaban:B

SOAL SOAL PG 5. Dalam karakteristik persekutuan disebut apakah dimana anggotanya mepunyai hak untuk memindahkan atas kekayaan yang didapat? A. Mutual agency B. Ownership of an interest in a pantership C. Right to dispose of a partnership interest D. Semua salah Jawaban:C 6. Dalam karakteristik persekutuan disebut apakah yang anggotanya ikut serta dalm pembagian harta? A. Participation an partnership profit B. Limited life C. Mutual liability D. Semua salah Jawaban:A

SOAL SOAL PG 7. Termasuk golongan persekutuan manakah dimana bentuk perjanjian kerjasama dimana salah satu atu lebih anggotanya bertangung jawab terbatas? A. Persekutuan firma B. Persekutuan komanditer C. Joint stock company D. Perskutuan cv Jawaban: B 8. Manakah jawaban dibawah ini yang tidak termasuk akuntasi persekutuan yang benar? A. Pembentukan B. Pembagian laba C. Pembubaran D. Laba dibagi sama Jawaban:D

SOAL SOAL P 9. Termasuk golongan perskutuan manakah dimana persekutuan yang di dirikan dengan nama bersama dimana semua sekutu bertanggung jawab penuh dan ikut aktif mengelola perusahaan? A. persekutuan firma B. persekutuan komanditer C. joint stock company D. persekutuan cv jawaban:a 10. factor apakah untuk menghitung besarnya modal rata-rata? A. Saldo modal B. Jangka waktu C. A dan B benar D. A dan B salah Jawaban:A,B,C

SOAL ESSAY 1. apa yang dimaksud dengan persekutuan? Jawaban: gabungan atau asosiasi 2 orang atau lebih untuk memiliki dan menyelengarakan suatu usaha secara berusaha dengan tujuan untuk memperoleh laba 2. sebutkan metode pembagian rugi laba yang dipakai? Laba dibagi sama Laba dibagi dengan rasio tertentu Laba dibagi menurut perbandingan modal Laba dibagi dengan perhitungan bunga modal dan sisanya dapat dibagi menurut metode 1,2,3 Laba dibagi dengan mempertimbangkan gaji dan atau bonus dan sisanya dibagi dengan metode 1,2,3 Laba dibagi dengan memperhitungkan biaya modal serta gaji

SOAL ESSAY 3. Sebutkan karakteristik persekutuan? Mutual agency Limited life Unlimited liabialty Ownership of an interst in pantership Participation an panthership profit Right to dispose of a partnership interest Mutual libilty 4. Sebutkan pembagian akuntasi persekutuan? Pembentukan Pembentukan baru Mengubah kepemilikan yang sudah ada Pembagian laba Pembubaran jangka waktu habis masuknya sekutu baru keluarnya anggota persekutuan

SOAL ESSAY 5. sebutkan dan jelaskan penggolongan persekutuan? A. Persekutuan firma (general partnership) -persekutuan yang didirikan dengan nama sama bersama dimana semua sekutu bertanggung jawab penuh dan ikut aktif mengelola perusahaan B. Persekutuan komanditer (limited partnership) -bentuk perjanjian kerja sama dimana salah satu atau lebih anggotanya bertanggung jawab terbatas C. Join stock company -persekutuan yang struktur modalya terbagi atas sahamsaham yang dapat dipindah tangankan.

6. Laba Rp. 45.000.000 dibagi berdasarkan bunga modal, gaji dan atau bonus. Pembagian laba : 1. Bunga 5 % per tahun dari laba dibagi rata 2. Gaji : A. Rp. 450.000 / bulan B. Rp. 400.000 / bulan C. Rp. 600.000 / bulan 3. Sebagai direktur A mendapat bonus 10 % dari laba sebelumnya dikurangi gaji dan atau bonus. 4. Sisanya dibagi dengan rasio : A. 30 % B. 40 % C. 30 %