BAB I PENDAHULUAN. komunikasi yang dilancarkan oleh Public Relations mempunyai ciri-ciri

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Bagi perusahaan yang bergerak di bidang perbankan, unsur pelayanan

BAB I PENDAHULUAN. senjata persaingan tetapi sudah menjadi tiket yang harus dibayar untuk

BAB I PENDAHULUAN. bergerak di bidang keuangan. Pengertian bank menurut Undang-Undang Nomor

BAB I PENDAHULUAN. pada perkembangan ekonomi. Persaingan antar bank saat ini semakin marak ditandai

BAB I PENDAHULUAN. memenuhi hidupnya, mulai dari kebutuhan primer, sekunder, maupun tersier. kepentingannya bagi keberlangsungan hidup manusia.

BAB 1 PENDAHULUAN. cepat. Kondisi tersebut dipengaruhi dengan adanya sistem pasar global dimana

BAB I PENDAHULUAN. Era persaingan usaha yang ketat sekarang ini, bidang Hubungan

BAB I PENDAHULUAN. bisnis di setiap perusahaan. Pada masa ini, praktik pemasaran telah berkembang

BAB I PENDAHULUAN. yang memuaskan yang diberikan oleh pihak customer service. Di Bank

BAB I PENDAHULUAN. teknologi komunikasi dan informasi yang sentral. Usaha dalam bidang. serta guna memperoleh kualitas yang baik.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan

BABI PENDAHULUAN. hal ini tidak dilakukan, maka tidak menutup kemungkinan konsumen atau nasabah yang sudah

BAB I PENDAHULUAN. ditandai dengan jumlah bank yang semakin banyak dan produk perbankan yang

BAB I PENDAHULUAN. benefit yang menarik nasabah untuk memberikan kepercayaannya. Dahulu

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Banyaknya jumlah bank menjadikan masyarakat semakin leluasa didalam

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR LAMPIRAN... ix

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi dengan menjalin kegiatan customer relations yang baik dalam upaya

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan harus terpusat pada customer atau nasabahnya. membangkitkan ketertarikan masyarakat/customer maupun nasabah.

Bidang Studi Public Relations. Fakultas Ilmu Komunikasi. Universitas Mercu Buana. Jakarta

BAB I PENDAHULUAN. 1. Melakukan investasi yang halal 1. Investasi yang halal dan haram. 2. Berdasarkan prinsip bagi hasil, 2. Memakai perangkat bunga

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi saat ini, persaingan dalam dunia bisnis

BAB I PENDAHULUAN. maupun organisasi. Diterima maupun tidak diterimanya suatu produksi. tergantung hasil karya PR dari perusahaan tersebut.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Bank adalah sebuah lembaga keuangan. Umumnya didirikan dengan

BAB I PENDAHULUAN. dalam kehidupan sehari-hari umat manusia. Karena manusia merupakan makhluk

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan jasa pelayanan perbankan dari tahun ke tahun selalu

BAB I PENDAHULUAN. dimedan pada tanggal 08 September Sebagai perusahaan daerah yang

KARAKTERISTIK, TUGAS, JENIS PEKERJAAN, PERANAN, RUANG LINGKUP, & fungsi PUBLIC RELATIONS. Kuliah ke-3.

BAB 7 PENUTUP. membangun hubungan kekeluargaan yang harmonis. Nasabah merasa berada

BABI PENDAHULUAN. Pemasaran adalah kegiatan manus1a yang diarahkan untuk memenuhi. kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran.

BAB I PENDAHULUAN. maupun non verbal. Bentuk-bentuk komunikasi tersebut diwujudkan dalam

BAB I PENDAHULUAN. Hampir seluruh perusahaan terutama yang bergerak di bidang perbankan

BAB IV. A. Analisis Terhadap Penerapan Service Excellence Communication oleh. Customer Service Bank Syariah Mandiri KCP Wonocolo

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan bangsa melalui berbagai produknya. Banyaknya bank yang berdiri,

BAB I PENDAHULUAN. Bank merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa.

BAB I PENDAHULUAN. mengalami perubahan yang sangat besar, hal ini dapat dilihat dari berbagai strategi

BAB I PENDAHULUAN. perekonomian melalui pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah. perekonomian negara. Upaya Pemerintah terhadap pengembangan UMKM

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Dunia Asuransi terus berkembang dengan pesat pada saat ini di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. tekanannya, sehingga perusahaan dituntut melakukan inovasi secara terus menerus

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Kehidupan manusia didunia tidak dapat dilepaskan dari aktivitas

BAB I PENDAHULUAN. sosial, ekonomi, budaya, dan lain-lain. Perubahan-perubahan tersebut muncul

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan bisnis saat ini menjadi sangat tajam. Usaha untuk. maksimal, jika mereka kurang puas mereka akan meninggalkan perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. pelayanan terbaik dan unggul bagi para pengguna jasanya.

BAB I PENDAHULUAN. kepada nasabahnya selalu mengutamakan pelayanan yang berkualitas. persaingan dan jumlah pesaing menuntut perusahaan untuk selalu

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan pada pembahasan-pembahasan yang telah diuraikan pada babbab

STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN DAN LOYALITAS NASABAH

Analisis Pengukuran Kinerja Perusahaan Dengan Konsep. PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Cabang Kebon Jeruk. Yhana Kusuma Respati 3EB

BAB I PENDAHULUAN. Situasi persaingan perbankan Indonesia saat ini semakin berat dengan bangkitnya

BAB I PENDAHULUAN. keuangan yang berupa bank dan lembaga keuangan bukan bank. kelembagaan, maupun badan usaha. Kasmir (2005 : 8), mengartikan Bank

BAB I PENDAHULUAN. Pelayanan merupakan bagian dari Public Relations. Hal tersebut tercermin

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. namanya bank. Baik negara maju maupun negara berkembang membutuhkan. melakukan berbagai macam aktivitas keuangan.

BAB I PENDAHULUAN. kecenderungan pelarian nasabah oleh masyarakat telah jauh berkurang jika

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Tutor Time Intercon Jakarta Barat telah menerapkan proses kerja Public

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan perbankan dan situasi bisnis di pasar saat ini berubah dengan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dari industri perbankan di Surabaya dapat. menunjukkan meningkatnya jumlah nasabah yang menggunakan jasa perbankan.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Permasalahan. Perbankan merupakan salah satu lembaga keuangan yang ada di negara kita

BAB I PENDAHULUAN. sekarang ini, memberikan banyak peluang bisnis yang bisa dijadikan

BAB 1 PENDAHULUAN. listrik di seluruh Indonesia (rasio electricity). Jakarta sebagai ibukota negara, pusat

BAB I PENDAHULUAN. informasi membuat banyak perusahaan saling berkompetisi untuk mendapatkan

BAB I PENDAHULUAN. dan objek penelitian terdapat sub bab perumusan masalah, tujuan masalah dan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 GAMBARAN UMUM OBJEK OBSERVASI

BAB I PENDAHULUAN. berpotensi muncul banyak nya usaha jasa baru.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dalam Era kompetisi yang kian ketat ini, setiap perusahaan dituntut untuk

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. pemasaran yang berorientasi pada pelanggan. Dengan demikian strategi

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. memutuskan hubungan bisnis dengan perusahaan karena merasa tidak puas

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. stakeholdernya. Dengan melakukan komunikasi yang efektif kepada stakeholders,

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang menyediakan jasa

BAB I PENDAHULUAN. mendatang. Dinamika yang terjadi di sektor jasa terlihat dari perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. I. Latar Belakang Masalah. Dengan bertambah pesatnya industri perbankan membuat persaingan

BAB 1 PENDAHULUAN. Manajemen keuangan masyarakat. Kecepatan, kemudahan, dan keamanan

BAB I PENDAHULUAN. nasabah yang bertujuan untuk menyakinkan nasabah agar mau menempatkan

PENGARUH PRODUK DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH TABUNGAN BRITAMA PADA PT BANK RAKYAT INDONESIA

Judul Tugas Akhir : Strategi Humas RS. Telogorejo Dalam Mengelola Komunikasi Eksternal : Miftah Noor Fajriani NIM : D0C ABSTRAKSI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. cepat dan disertai dengan adanya tantangan tantangan yang semakin luas dan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. terencana untuk mempengaruhi pandangan melalui karakter yang baik serta tindakan

BAB I PENDAHULUAN. Chan (2003) mendefinisikan relationship marketing sebagai pengenalan

luas dan didukung oleh sumber daya manusia yang profesional.

BAB I PENDAHULUAN. produk dan proses pelayanan perbankan dialami dan dikonsumsi ketika pelayanan

BAB I PENDAHULUAN. sedang pesat. Hal ini dilihat dari jumlah pengguna kartu kredit yang terus meningkat

BAB I PENDAHULUAN. pesat seiring dengan semakin berkembangnya industri perbankan syariah.

BAB I PENDAHULUAN. Bank harus bisa membuat para nasabahnya agar tetap loyal kepada bank tersebut

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dunia perbankan di Indonesia berkembang pesat sejak adanya

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Dewasa ini perkembangan jasa perbankan tumbuh begitu pesat

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Observasi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB IV ANALISIS TENTANG STRATEGI DAN KENDALA YANG DIHADAPI OLEH PT. BANK BNI SYARIAH KANTOR CABANG SURABAYA DHARMAWANGSA

BAB I PENDAHULUAN. mengintregasikan seluruh elemen yang ada dalam Customer Service agar sesuai

BAB I PENDAHULUAN. jasa lalu lintas pembayaran dan sebagai sarana dalam kebijakan moneter.

BAB V PENUTUP. Peneliti melakukan serangkaian kegiatan penelitian di lapangan. dalam usahanya memperoleh data yang diinginkan, kegiatan pengumpulan

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan salah satunya melalui pembentukan komunikasi yang baik pula dalam. tanggung jawab, dan antusiasme para karyawan.

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi membantu anggota anggota organisasi dalam mencapai tujuan

BAB I PENDAHULUAN. salah satu alasanya karena masyrakat telah menyadari pentingnya suatu bank. serta menjamurnya bank-bank swasta di Indonesia.

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kegiatan komunikasi memiliki hubungan yang erat dengan kegiatan Public Relations. Berbeda dengan jenis komunikasi lainnya, komunikasi yang dilancarkan oleh Public Relations mempunyai ciri-ciri tertentu yang disebabkan oleh fungsi Public Relations, sifat organisasi dimana Public Relations itu dilakukan, sifat-sifat manusia yang terlibat, faktor-faktor ekstern yang memengaruhi, dan sebagainya. 1 Sehingga tidak dapat dipungkiri bahwa keberadaan praktisi Public Relations sangat diperlukan oleh sebuah perusahaan atau organisasi. Memang benar bahwa kegiatan Public Relations tidak bisa dilepaskan dari usaha untuk meningkatkan citra perusahaan atau organisasi. Praktisi Public Relations selalu menjadi lini terdepan disaat perusahaan atau organisasi berada dalam masalah, atau tertimpa krisis dan berkaitan dengan semua kegiatan yang berhubungan dengan perusahaan maupun organisasi. Saat ini semua jenis perusahaan membutuhkan seorang Public Relations, mulai dari industri, lembaga pemerintah, rumah sakit, lembaga pendidikan sampai perbankan yang semakin berkembang. 1 Onong Uchjana Effendy, M.A., Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2005), hal. 132 1

2 Fungsi public relations adalah menjalankan fungsi manajemen dalam membangun dan mempertahankan hubungan yang baik dan bermanfaat antara publik internal dan publik eksternal. Salah satu bentuk kegiatan dalam public relations yang mengatur hubungan antara perusahaan dan para konsumen disebut customer relations. Customer relations dilakukan antara lain adalah untuk menciptakan bentuk hubungan atau komunikasi yang baik antara pihak manajemen dengan para konsumennya dalam upaya membina kerjasama dan hubungan yang harmonis di antara keduanya. Menurut pandangan peneliti, fungsi public relations di bank salah satunya dijalankan oleh customer service. Fungsi public relations yang dijalankan customer service BSM adalah Communication Technical. Mulai dari pemenuhan kebutuhan nasabah akan informasi seputar bank, jembatan komunikasi antara bank dan nasabah, mengatasi masalah atau keluhan dari nasabah, hingga menjalin hubungan baik dengan konsumen atau nasabahnya. Berkembangnya bisnis perbankan di Indonesia semakin banyak bermunculan, mulai dari Bank Internasional maupun Bank Nasional, sebab bank merupakan salah satu sarana untuk menyimpan uang sehingga melakukan transaksi yang aman bagi pihak nasabahnya di bank. Namun setiap bank-bank memiliki khalayak sasaran (target audience), baik yang berasal dari lingkungan dalam perusahaan atau dikenal sebagai khalayak Internal, maupun yang berasal dari luar

3 perusahaan atau dikenal sebagai khalayak Eksternal. Kedua khalayak tersebut memiliki peranan penting dalam kemajuan maupun perkembangan sebuah bank. Banyak persaingan bank-bank yang bermunculan, belum tentu dapat memberikan kepuasan dan memiliki fasilitas yang menunjang kesejahteraan karyawannya. Bank pada umumnya lebih memprioritaskan kepuasan bagi khalayak eksternalnya. Faktor keberhasilan sebuah bank tidak terlepas dari dukungan, kepercayaan, dan kerjasama yang baik antara sesama karyawan, baik atasan maupun bawahannya. Dalam hal menciptakan dan membangun kepuasan nasabah harus memperhatikan hal-hal seperti : penyediaan informasi dan berita mengenai produk-produk, program dan pelayanan pada bank tersebut, memperhatikan, mendengarkan serta memahami keluhan, harapan dan keinginan para nasabahnya. Sehingga bank tersebut dapat meningkatkan mutu pelayanan yang dirasa kurang oleh para nasabahnya. hal ini penting untuk dilakukan karena jika nasabah merasa tidak puas akan pelayanan yang diberikan maka dia akan menghentikan bisnisnya dengan bank tersebut dan semua upaya yang dilakukan untuk mencapai mutu dan memberikan pelayanan yang unggul tidak ada artinya sama sekali jika bank tidak berusaha untuk memuaskan para nasabahnya. Oleh karena itu, dengan memberikan kepuasan dan fasilitas yang menunjang terhadap para nasabah, dapat dijadikan salah satu indikator keberhasilan bank itu sendiri.

4 Kepuasan yang diperoleh nasabah tidak tumbuh dengan sendirinya, melainkan perlu diciptakan. Kepuasan pelanggan ini biasanya berkaitan erat dengan kepentingan khalayak dalam memperoleh pelayanan berita dan informasi yang baik, yakni menyangkut kebutuhan sehari-hari, keinginan atau harapan khalayak. Apabila sebuah manajemen perusahaan dapat memperhatikan hubungan internal yang positif dan mampu menciptakan motivasi atau etos kerja yang baik bagi khalayak tersebut. Salah satu kegiatan Customer Service Bank Syariah Mandiri adalah meyakinkan para pelanggan dan calon pelanggan bahwa produk dan jasa perusahaan akan terus ditingkatkan mutu, macam, dan kegunaannya. Menyediakan sumber persediaannya yang konsisten dengan suatu kebijaksanaan harga konstruktif yang rasional melayani para konsumen dengan jujur serta berusaha mengembangkan perusahaannya dan memperluas sasaran. Kegiatan Customer Service Bank Syariah Mandiri yang telah menjadikan pusat kegiatan untuk mengukur hubungan yang positif terhadap nasabah Bank Syariah Mandiri sehingga akan mendapatkan kepuasan dan citra yang positif dari nasabah (pelanggan) Bank Syariah Mandiri tersebut. Hal yang harus dilakukan oleh Customer Service Bank Syariah Mandiri dalam tingkat kepuasan pelanggan yang diberikan adalah harus lebih memperhatikan kebutuhan-kebutuhan nasabah-nasabahnya, dan

5 kepuasan pelanggan juga harus dapat memberikan pelayanan yang semaksimal mungkin kepada nasabah, khususnya bagian Customer Relations dalam hal ini Customer Service yang merupakan tugas utama dalam memberikan kepuasan terhadap para nasabahnya. Pelayanan yang dibutuhkan oleh para nasabahnya yaitu: fasilitas, simpan pinjam, asuransi, tabungan, fasilitas berupa tagihan seperti: tagihan listrik, telepon, internet. Tujuannya untuk menciptakan hubungan positif dengan para nasabah Bank Syariah Mandiri, jadi diperlukan seorang Customer Service yang jujur, komitmen, komunikasi, saling pengertian, dan mempunyai peranan yang sangat penting dalam menjalankan tugasnya dengan baik. Tujuannya untuk menciptakan hubungan yang baik dengan para nasabahnya. Jika diperlukan, seorang Public Relations harus mengerti keinginan stakeholder perusahaan itu sendiri. Pada dasarnya, seorang Public Relations harus menjadi jembatan penyampai informasi dari perusahaan ke khalayak luas. Customer Relations merupakan bagian dari kegiatan Public Relations dan Marketing Public Relations. Pengertian Customer Relations itu sendiri dalam buku Measuring Customer satisfictions yang dikemukakan oleh Freddy Rangkuti adalah bertujuan untuk memperoleh pengertian dari mereka serta ingin mendapatkan dukungan dari publik internalnya itu sendiri. Oleh karena itu, Customer Relations berusaha menciptakan saling pengertian antara pihak perusahaan dengan publik eksternalnya. Selain itu

6 juga ingin menunjukan niat baik dari perusahaan kepada publik eksternalnya bahwa perusahaan juga memperhatikan kepentingan mereka, agar dimata publiknya perusahaan tersebut memliki good image yang baik dan positif. 2 Alasan peneliti memilih Bank Syariah Mandiri sebagai tempat untuk penelitian, karena Bank Syariah Mandiri merupakan bank syariah terbesar di Indonesia dan sudah memiliki cabang yang banyak diberbagai daerah di Indonesia. Serta Bank Syariah Mandiri lebih terkenal di kalangan masyarakat dibandingkan bank-bank syariah lainnya, seperti BRI Syariah, BNI Syariah, dan lain sebagainya. Bank Syariah Mandiri juga dikenal sebagai bank syariah yang adil dan menentramkan. Dari wawancara awal peneliti dengan Bapak Chalid, selaku Back Office Operational Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Kebon Jeruk. Bank Syariah Mandiri memiliki banyak keunggulan, seperti fasilitas yang memadai bagi para nasabah, mulai dari adanya mesin antrian nasabah, tempat duduk untuk menunggu giliran, hingga slip setoran dikelompokkan sesuai transaksi dan ditata secara rapih ditempat yang sudah disediakan. Bank Syariah Mandiri juga menyediakan brosur untuk para nasabah sebagai pemenuhan informasi akan produk apa saja yang ada di bank ini. brosur tersebut dikemas se-simple dan semenarik mungkin agar mudah dipahami oleh para nasabah. 2 Freddy Rangkuti, Measuring Customer, Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama Jakarta, hal 111

7 Selain itu, sumber daya manusia BSM profesional dan sepenuhnya mengerti operasional perbankan syariah, jaringan pemasaran tersebar di 20 provinsi di tanah air, produk dan jasa yang ditawarkan sangat bervariasi, dan dukungan modal yang besar dari PT. Bank Mandiri. Bapak Chalid juga mengatakan bahwa : Bank Syariah Mandiri Cabang Kebon Jeruk merupakan bank cabang yang memiliki banyak nasabah, sekitar kurang lebih seribu nasabah. Dan tingkat komplain dari para nasabahnya rendah. Tetapi pada kenyataannya, ketika peneliti keluar dari ruangan Pak Chalid setelah selesai melakukan wawancara pra-penelitian. Peneliti melihat salah seorang nasabah pergi meninggalkan petugas customer service dengan komunikasi non verbal yang menunjukkan rasa kurang puasnya. Mungkin nasabah tersebut kurang puas dengan apa yang ia dapatkan ketika bertemu dengan petugas customer service. Entah itu karna informasi yang didapat kurang sesuai dengan apa yang ia inginkan atau karna petugas customer service-nya kurang ramah dalam melayani nasabah. Karena peneliti melihat realita yang demikian, maka peneliti ingin mengetahui apakah benar apa yang dikatakan Bapak Chalid ketika diwawancara pra-penelitian tadi benar adanya dan sesuai kenyataan atau tidak. Sehingga peneliti tertarik meneliti tentang tingkat kepuasan nasabah atas pelayanan Customer Service PT. Bank Syariah Mandiri Kebon Jeruk. Apakah dengan berbagai macam keunggulan yang ditawarkan dan

8 operasional bank syariah yang dilakukan oleh Bank Syariah Mandiri, para nasabah merasa puas akan hal tersebut. 1.2 Perumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas dapat diambil satu permasalahan yang dianggap penting yaitu: Sejauh mana tingkat kepuasan nasabah atas pelayanan Customer Service PT. Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Kebon Jeruk? 1.3 Tujuan Penelitian Berdasarkan masalah diatas yang telah dikemukakan, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tingkat kepuasan nasabah atas pelayanan Customer Service PT. Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Kebon Jeruk. 1.4 Manfaat Penelitian 1.4.1 Manfaat Akademis 1. Memberikan kontribusi terhadap pengembangan ilmu komunikasi Public Relations khususnya bidang Customer Relations. 2. Penelitian ini merupakan penelitian dibidang Customer Relations yang diharapkan memberikan gambaran tentang penjelasan mengenai kegiatan Customer Service terhadap nasabah di dalam organisasi atau perusahaan jasa perbankan.

9 1.4.2 Manfaat Praktis Hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi perusahaan dalam menilai lebih lanjut mengenai bagaimana tingkat kepuasan nasabah atas pelayanan Customer Service Bank Syariah Mandiri (BSM). Sehingga dalam pelaksanaan pelayanan Customer Relations dalam pencapaian kepuasan nasabah dapat berjalan lebih baik serta maksimal bagi perusahaan untuk terus mengupayakan peningkatan kuantitas nasabah khususnya dimasa mendatang.