Ciri-Ciri. 1. Molds (fungi filamentus) 2. Yeast (fungi uniselular) 3. Mushrooms (fungi makroskopik)

dokumen-dokumen yang mirip
By: Aini Maskuro, S.Pd

PANDUAN PRAKTIKUM FUNGI MATA KULIAH BOTANY CRYPTOGAMAE

Latihan uji kompetensi bab Jamur: Bagian I

JAMUR. YAYASAN WIDYA BHAKTI SMA SANTA ANGELA Jl. Merdeka 24, Bandung BAB. 6 :

FUNGI (JAMUR) by Ms. Evy Anggraeny SMA Regina Pacis Jakarta

Struktur dan Fungsi Tubuh. Organisme eukariotik Dinding sel mengandung kitin Tidak punya khlorofil Heterotrof

FUNGI (JAMUR) by Ms. Evy Anggraeny SMA Regina Pacis Jakarta. november

RANGKUMAN BIOLOGI JAMUR (FUNGI) Semester 2. kusnul latifah X MIA 8 (ICT) Ifahlatifah7192gmail.com

Jamur. 3. Klasifikasi jamur

MAKALAH JAMUR OLEH : NAMA : RIFALDY TRI SETYA KELAS : X MIPA 1 N I S :

Bab. Kingdom Fungi. A. Ciri-Ciri Jamur B. Klasifikasi Jamur C. Peranan Jamur bagi Kehidupan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

JAMUR (fungi) Oleh : Firman Jaya,S.Pt.,MP 4/3/2016 1

INTRUMEN PEMBELAJARAN

LEMBAR KERJA SISWA DEWI FATMAWATI

Mengamati Struktur Tubuh Jamur Tempe dan Jamur Oncom

Mengenal Jamur (Fungi)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

STRUKTUR SEL DAN FUNGSINYA (PERTEMUAN 11)

SKRIPSI. Disusun Oleh : NOOR SRI ASIH

BAB V PENUTUP. klasikal tuntas (persentase kelulusan siswa secara klasikal s95%)

Fungi/Jamur/Mycota. Perkuliahan Kapita Selekta Biologi SMA 1

Nama : Novita Purnamasari Hendarmin NIM : Hari, Tanggal : Kamis,10 Desember 2015

KATA PENGANTAR. Biology for Senior High School 1

Bioindustri Minggu 5 Oleh : Sri Kumalaningsih

JAMUR / FUNGI (Tugas Makalah)

PRAKTIKUM PENGAMATAN JAMUR TEMPE( Rhizopus orizae ) DENGAN MENGGUNAKAN MIKROSKOP

SOAL LATIHAN 2. B. fragmentasi E. konjugasi C. zoospora

1 P age. a. fermentasi. biologi. Salah satu. a. bakteriologi b. genetika c. anatomi d. mikrobiologi e. morfologi. genetik inang

Fungi pada awal ditemukannya dikelompokkan sebagai tumbuhan. Dalam perkembangannya, fungi dipisahkan dari tumbuhan karena banyak hal yang berbeda.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Tubuhnya terdiri dari benang-benang yang disebut hifa yang dapat membentuk

Kontaminasi Makanan. Penulis: Denok Indraswati. Penerbit: Forum Ilmiah Kesehatan ( FORIKES ) Tahun (FOOD CONTAMINATION) oleh JAMUR

Bagi mahasiswa. SKS / minggu

Gambar 8.9 Macam-macam spora aseksual pada Fungi (sumber: Pelczar,1986)

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA POWER POINT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMA N I DEPOK TAHUN AJARAN 2010/2011 PADA POKOK BAHASAN JAMUR

LAPORAN PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI I. Morfologi Jamur Benang

SIFAT-SIFAT FISIOLOGI KAPANG

KOMPETENSI INTI, KOMPETENSI DASAR, DAN INDIKATOR. KI 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang

Gambar 1.2: reproduksi Seksual

BAB II METODE PEMBELAJARAN FIELD TRIP TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI FUNGI (JAMUR)

KAPANG. (By. Yetti Wira Citerawati SY) Kapang adalah sekelompok mikroba yang tergolong dalam fungi dengan ciri khas memiliki

LAPORAN PRAKTIKUM FUNGI MIKROSKOPIS

PENERAPAN PEMBELAJARAN MODEL SIKLUS BELAJAR PADA MATERI JAMUR DI SMA NEGERI 1 KLIRONG

A. KARAKTERISTIK UMUM FUNGI

Nimas Mayang Sabrina S, STP, MP, MSc Lab. Bioindustri, Jur Teknologi Industri Pertanian Universitas Brawijaya

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Eksperimen

Kuliah Kapang. Nur Hidayat Materi Kuliah Minggu 3 Bioindustri Kapang

BAB II KAJIAN TEORITIS TETANG KREATIFITAS, MEDIA PEMBELAJARAN DAN KONSEP JAMUR

Mikroorganisme dalam Industri Fermentasi

SKRIPSI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Sarjana S-1. diajukan oleh. Wahyu Nurngansyah

HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Jumlah Jamur yang Terdapat pada Dendeng Daging Sapi Giling dengan Perlakuan dan Tanpa Perlakuan

INVENTARISASI JENIS JAMUR MAKRO DI TAPAK HUTAN TANAMAN INDUSTRI POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA. Oleh: RAHMADANI NIM.

BAB II KAJIAN PUSTAKA

MODUL XIII KEANEKARAGAMAN ORGANISME

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

SUATU MODEL PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SLIDE CULTURE UNTUK PENGAMATAN STRUKTUR MIKROSKOPIS KAPANG PADA MATAKULIAH MYCOLOGI

KELOMPOK G EUKARYOTA. Yudi Prasetiyo Dony Pratama Akhira Yanti Ningsih Ritonga Mey Laurentya Manalu Ramsiah Diliana Cahaya Mora Siregar

MORFOLOGI DAN STRUKTUR MIKROORGANISME. Dyah Ayu Widyastuti

Ditulis pada Jumat, 20 November :15 WIB oleh fatima dalam katergori Biology tag

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Taman Nasional Berbak merupakan kawasan konservasi hutan rawa terluas di Asia

Pendahuluan. UNSYIAH Universitas Syiah Kuala 9/28/2016. Pohon Kehidupan. Tiga Domain Kehidupan

c. transformasi d. transduksi e. pembelahan koloni 6. Perhatikan gambar berikut.

JAMUR MAKROSKOPIS DAN MIKROSKOPIS

CENDAWAN PATOGEN TUMBUHAN

TUGAS PANGAN FERMENTASI. Kapang dan Aspergillus Oryzae Dalam Produk Fermentasi Tauco

BAB II KAJIAN TEORITIS. sikap-sikap, apresiasi dan keterampilan-keterampilan. Merujuk. pemikiran Gagne (Suprijono, 2011 : 5-7), hasil belajar berupa:

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang

basidiomycetes mariana

JAMUR (fungi) Oleh : Firman Jaya,S.Pt.,MP 4/3/2016 1

TINJAUAN PUSTAKA. bekas tambang, dan pohon peneduh. Beberapa kelebihan tanaman jabon

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. ubi kayu. Bahan pangan tersebut merupakan pati yang diekstrak dengan air

UJIAN AKHIR SEMESTER 1 SEKOLAH MENENGAH TAHUN AJARAN 2014/2015 Mata Pelajaran : Biotek

PENICILLIUM CHRYSOGENUM

II. TINJAUAN PUSTAKA. Mikroba merupakan organisme yang berukuran kecil (mikro), dapat

GUNAKAN ALAS KAKIMU ATAU..

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Definisi roti menurut Standar Industri Indonesia (SII) No , yaitu roti

KEGIATAN PRAKTIKUM 3 JAMUR ROTI Rhizopus stolonifer

LAPORAN HASIL OBSERVASI PEMBUATAN TEMPE

Mikrobiologi Pangan Hewani. Mikrobiologi Peternakan BAKTERI 27/05/2010. Karakteristik dan jenis mikroorganisme dalam industri

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 7. Peran Bioteknologi dalam Mendukung Kelangsungan Hidup ManusiaLatihan Soal 7.4

II. TINJAUAN PUSTAKA. Secara umum, jamur dapat didefinisikan sebagai organisme eukariotik yang

BAB II KAJIAN TEORITIS

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan pada materi pokok Jamur

Penggolongan Organisme dan Taksonomi Mikrobia. 5Maret 2015

- Pertama kali dikemukakan oleh Karl Ereky, seorang insinyur Hongaria (1917)

Kapang. Kuliah Kapang. Tujuan. Tiap orang mengenal kapang

KEBERADAAN JAMUR MAKRO DI TAPAK ARBORETUM POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA OLEH : LA KONO NIM

TINJAUAN PUSTAKA. tumbuhan atau suatu individu jenis tumbuhan yang membentuk komunitas

BIOLOGI UNTUK KELAS X SEMESTER 1-2

PERBANDINGAN KONTAMINASI JAMUR Aspergillus sp PADA KACANG KEDELAI BERBIJI KUNING KUALITAS BAIK DAN JELEK YANG DIJUAL DI PASAR WIRADESA KAB.

Peranan teknologi pangan

II. TINJAUAN PUSTAKA. Istilah jamur berasal dari bahasa Yunani, yaitu fungus (mushroom) yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Aspergilus sp adalah salah satu jenis mikroorganisme yang termasuk jamur,

MODUL MATA PELAJARAN IPA

BAB VII FUNGI (CENDAWAN)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

II. TINJAUAN PUSTAKA. senyawa atau molekul menjadi senyawa atau molekul yang lebih sederhana

Dasar-dasar mikrobiologi mengenal dunia mikroba. Apakah yang dimaksud dgn mikroba.? MIKROBIOLOGI? By: KUSNADI,MSI.

Transkripsi:

JAMUR Makhrus Aly

Ciri-Ciri Eukariotik Tubuh jamur tersusun dari komponen dasar yang disebut hifa. Hifa membentuk jaringan yang disebut miselium. Miselium menyusun jalinan-jalinan semu menjadi tubuh buah. Heterotrof Uniseluler dan multiseluler Bersifat : a. Parasit obligat b. Parasit fakultatif c. Saprofit d. Simbiosis mutualisme Tidak berklorofil Hidup di tempat lembab Pada jamur uniseluler reproduksi secara aseksual dengan membetuk kuncup sedangkan secara seksual dengan membentuk spora askus Pada jamur multiseluler reproduksi secara aseksual dengan fragmentasi, zoospore, konidia sedangkan secara seksual dengan membentuk spora askus atau spora basidium Organisme non vaskuler Non motil Mempunyai pergiliran keturunan 3 kelompok utama: 1. Molds (fungi filamentus) 2. Yeast (fungi uniselular) 3. Mushrooms (fungi makroskopik)

KLASIFIKASI Berdasarkan cara reproduksi dan struktur tubuhnya, jamur diklasifikasikan menjadi 4 subdivisi, yaitu : Zygomycotina Ascomycotina Basidiomycotina Deuteromycotina

ZYGOMYCOTINA Ciri ciri : hidupnya ada yang saprofit dan ada yang parasit Multiseluler Hifa tidak bersekat membentuk zigospora dinding sel mengandung kittin reproduksi aseksual dengan fragmentasi dan spora reproduksi seksual dengan konjugasi Contoh : 1. Rhizopus sp. jamur tempe 2. Rhizopus stolonifer untuk percobaan di laboratorium, menyebabkan apel menjadi lembek 3. Pilobolus 4. Mucor roti

Rhizopus oligosporus Mucor mucedo

ASCOMYCOTINA Ciri ciri : Hidup: parasit, saprofit, bersimbiosis dengan ganggang membentuk Lichenes (Lumut kerak) Uniseluler dan multiseluler hifa bersekat melintang, bercabang cabang dan berinti banyak dinding sel mengandung kittin reproduksi aseksual dengan membentuk kuncup, fragmentasi dan pembentukan konidia reproduksi seksual dengan membentuk spora askus Contoh spesies: 1. Sacharomyces cerevisae atau ragi :bir, roti, alkohol, mengubah glukosa menjadi alkohol dan CO2 (fermentasi). 2. Neurospora sitophila atau jamur oncom. 3. Peniciliium nojajum dan Penicillium chrysogenum : antibiotika penisilin. 4. Penicillium camemberti dan Penicillium roqueforti : pengharum keju. 5. Aspergillus oryzae : sake dan kecap. 6. Aspergillus wentii : kecap 7. Aspergillus flavus : racun aflatoksin β hidup pada biji-bijian, qflatoksin kanker hati 8. Claviceps purpurea : parasit pada bakal buah Gramineae.

Aspergillus oryzae Aspergillus wentii Aspergillus flavus

Penicillium chrysogenum Penicillium camemberti Sacharomyces cerevisae Penicillium roqueforti Neurospora sitophila

BASIDIOMYCOTINA ciri : jamur makroskopik bentuk tubuh buahnya kebanyakan seperti paying hifa bersekat melintang dengan satu atau dua inti ada yang dapat dimakan reproduksi aseksual dengan fragmentasi dam membentuk konidia reproduksi seksual dengan membentuk spora basidium Contoh spesies: 1. Volvariella volvacea : jamur merang. 2. Auricularia polytricha : jamur kuping. 3. Exobasidium vexans : parasit pada pohon teh. 4. Amanita muscaria dan Amanita phalloides : jamur beracun di daerah subtropis 5. Ustilago maydis : jamur api, parasit pada jagung. 6. Puccinia graminis : jamur karat, parasit pada gandum

Amanita muscaria Volvariella volvacea Puccinia graminis

Ustilago maydis Lactanicus piperatus Auricularia polytricha Lactanicus deliciosus

DEUTEROMYCOTINA Fungi Imperfecti (jamur tidak sempurna) belum diketahui dengan pasti cara pembiakan secara generatif. Contoh spesies : 1. Jamur Oncom : sebelum diketahui pembiakan generatifnya Monilia sitophila, setelah diketahui pembiakan generatifnya (askus) Neurospora sitophila (Ascomycotina). 2. Epidermophyton penyakit kaki atlit. 3. Microsporum sp.dan Trichophyton sp. penyakit kurap. Epidermophyton flocossum