Materi : Baseline Target Tracking
Baseline Baseline merupakan acuan suatu proyek Acuan yang dimaksud adalah acuan Scope, time dan cost Idealnya proyek harus sesuai dengan baseline yang telah ditetapkan, namun terkadang ada penyimpangan atau selisih. Penyimpangan ini sering disebut variant, yaitu selisih nilai yang terjadi antara scope, time & cost perencanaan (yang dijadikan baseline) dengan scope, time & cost di lapangan) Baseline tidak hanya merupakan acuan keseluruhan dalam suatu proyek, namun dapat juga diterapkan pada task-task tertentu dalam suatu proyek
Target Langkah setelah menentukan baseline adalah menentukan target Target yang dibuat tidak boleh melebihi baseline yang telah ditetapkan, baik baseline durasi mauun baseline biaya. Perbaikan jadwal kerja bisa dilakukan dengan cara : - Mengurangi duration - Memperkecil fix cost - Mengubah jumlah penggunaan sumberdaya pada task tertentu Perubahan-perubahan tersebut akan berpengaruh pada angka total cost, namun tidak dapat mengubah baseline cost
Jika perbaikan jadwal dan perubahan-perubahan lainnya telah dilakukan, dan ternyata nilai total cost lebih kecil dari baseline yang telah ditetapkan, maka target biaya akan lebih kecil dari biaya semula. Ini berarti proyek mengalami keuntungan. Setelah target ditentukan, maka langkah selanjutnya adalah melaksanakan proyek. Jika pelaksanaan task demi task dalam proyek tersebut sesuai target, maka proyek tersebut memiliki laba Sebaliknya jika proyek yang dilaksanakan melebihi baseline yang telah ditetapkan, maka proyek tersebut memiliki kerugian
Tracking Tracking bisa diartikan sebagai penelusuran yang dilakukan terhadap suatu proyek Tracking dilaksanakan pada saat proyek mulai berjalan Tracking meliputi - Pembaharuan schedule sesuai dengan keberadaan lapangan - Perbandingan antara schedule yang telah dibuat dan kenyataan yang telah tercapai (di peroleh) di lapangan.
Proses Pelaksanaan Tracking Tracking Minimal dengan cara mengedit bagian start date dan finish date Tracking secara rinci - durasi task dan tanggal mulai suatu task - biaya proyek(biaya masing-masing task & biaya resource) - Persentase pelaksanaan proyek dilapangan dari waktu ke waktu
Praktikum Baseline Buka file yang digunakan untuk optimasi, simpan dengan nama file : praktikum 6-1-2016 Simpan file dengan nama lain yaitu: baseline-1 Tampilkan dalam bentuk Gantt Chart Klik menu Tools Tracking Set Baseline Pastikan bahwa Entire Project terpilih OK Klik menu View Table Cost, nilai baseline berubah sesuai nilai Variance (nilai=0) Simpan File
Baseline Task Buka file : Praktikum 6-1-2016, kemudian simpan dengan nama file baru : Baseline-2 Pastikan tampilan dalam bentuk Gannt Chart Klik atau blok task-task yang akan disimpan sebagai baseline (misal Task 1.1 s/d. 1.6) Klik menu Tools Tracking Set Baseline Pastikan Selected Tasks terpilih (tercentang) OK Simpan File Ket : perubahan dapat dilihat dengan Klik Menu View Table Cost (lihat di kolom baseline dan variance)
Praktikum Tracking Buka File baseline-2, kemudian simpan dengan nama lain yaitu Tracking-1 Pastikan tampilan pada Gannt Chart Kli menu View Tables Entry Pilih task yang akan dilaksanakan (misal : Task 1.1) Klik menu Tools Tracking Update Taks Start dan Finish diisi sesuai dengan jadwal OK Muncul tanda Checklish pada kolom I (indicator), ini menandakan bahwa task 1.1 pada proyek ini sudah di aktualisasikan Simpan File
Tracking dengan Mengisikan Persentase Selesainya Task Buka File Tracking-1, simpan dengan nama file baru yaitu:tracking-2 Pilih beberapa task yang akan di update (misal : Task 1.3) Pilih Menu Tools Tracking Update task Isikan nilai persentase pekerjaan pada bagian Percent Complete, misal : 100% (telah selesai)