LATAR BELAKANG Pembelajaran berbasis mencari informasi merupakan konsep belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. wawancara antara peneliti dengan informan. pembelajaran berbasis mencari informasi. Informasi yang digali lewat

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian tentang data yang dikumpulkan dan dinyatakan dalam bentuk

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian tentang data yang dikumpulkan dan dinyatakan dalam bentuk katakata

BAB I PENDAHULUAN. mencapai hasil belajar yang sebaik-baiknya sesuai dengan kemampuannya.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. wawancara antara peneliti dan informan. Penelitian kualitatif bertolak dari

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Menurut Furchan (1992:21), metode kualitatif adalah prosedur penelitian yang

DAFTAR ISI. Halaman BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang... 1 B. Fokus Penelitian, Rumusan Masalah dan Pertanyaan Penelitian...

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif karena dalam penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini pada kelas X A semester genap tahun ajaran 2014/2015.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. riil objek penelitian berdasarkan data-data autentik yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Obyek dalam penelitian kualitatif adalah obyek yang alamiah atau natural setting.

BAB III METODE PENELITIAN. menganalisis fenomena, peristiwa, aktivitas sosial, sikap, kepercayaan, dan perilaku yang dapat diamati.

BAB III METODE PENELITIAN. secara tekstual tentang masalah yang diteliti yakni. Manajemen Kurikulum PAI Dalam Mewujudkan Visi dan Misi di MTs Negeri 1

BAB III METODE PENELITIAN. Negeri 1 Paguyaman Pantai Kabupaten Boalemo, dengan pertimbangan bahwa

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

DAFTAR ISI PERNYATAAN

BAB III METODE PENELITIAN. atau kegiatan pelaksanaan penelitian yang didasarkan oleh asumsi-asumsi dasar,

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III. METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian

Jenis Kegiatan. Feb Mar Apr Mei Jun. 1. Pengajuan judul, revisi proposal, pengurusan izin penelitian.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan desain penelitian studi kasus dengan

BAB III METODE PENELITIAN. kualitatif, di mana dalam pelaksanaan dilakukan secara alamiah, apa adanya,

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan jenis penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Palangka Raya yaitu tanggal 4 Januari sampai tanggal 4 Maret 2016.

BAB III METODE PENELITIAN. studi kasus adalah dikarenakan fenomena yang terjadi bersifat kasuistik dan

BAB III METODE PENELITIAN. ini desainnya termasuk jenis penelitian kualitatif dengan

BAB III METODE PENELITIAN. bersifat faktual secara sistematis dan akurat. Sebagaimana dinyatakan oleh

BAB 3 METODE PENELITIAN. Metode penelitian berasal dari bahasa Yunani, yang berasal dari kata meta

BAB III METODE PENELITIAN. Lokasi penelitian dilakukan di Taman Kanak-Kanak Kartini. TK ini terletak di Desa

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian menggunakan jenis penelitian kualitatif diskriptif. Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Rancangan penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yakni bagaimanakah metode terapi Applied Behaviour Analysis (ABA) yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Menurut Nazir (1986) dalam Husain (2013: 159) pendekatan kualitatif

Pendapat lain menurut Sugiyono (2010, hlm. 50) bahwa:

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

DAFTAR ISI PERNYATAAN... i. KATA PENGANTAR... ii UCAPAN TERIMAKASIH... iv ABSTRAK... vii. DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xi DAFTAR BAGAN...

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. pengetahuan dengan menggunakan metode ilmiah. 1

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di tiga buah sekolah menengah pertama

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. (Sugiyono, 2015: 9). Menggunakan jenis penelitian lapangan ( feel research )

BAB III METODE PENELITIAN. tersebut karena merupakan sekolah yang menerapkan kurikulum 2013

III. METODE PENELITIAN. sekolah tersebut karena merupakan sekolah yang menerapkan kurikulum

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode deskriptif analitis

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. fenomena tentang apa yang dialami oleh subyek penelitian misalnya perilaku,

BAB III METODE PENELITIAN. atau penelitian dilapangan 2 (dua) bulan terhitung sejak dikeluarkannya. surat izin penelitian oleh IAIN Palangkaraya.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Tabel 1. Waktu Penelitian

BAB III. METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. tentang: (1) Jenis dan Pendekatan Penelitian, (2) Tempat dan Waktu Penelitian, (3)

BAB III METODE PENELITIAN. lazim dikenal classroom action research (Wardhani dkk, 2007: 13). Menurut

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk mengkaji studi deskriptif tentang pola penerapan penilaian berbasis

BAB III METODE PENELITIAN. Bogdan Dan Taylor (Andi Prastowo, 2011: 22) menyatakan metode

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Penelitian menggunakan tipe penelitian deskriptif denganpendekatan kualitatif.

BAB III PROSEDUR PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian deskriptif dengan pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. kondisi obyek yang alamiah, dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci,

BAB III METODE PENELITIAN. Thamrin Kelurahan Ipilo Kecamatan Kota Selatan Kota Gorontalo. SMA Negeri 1 Gorontalo

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. deskriptif. Metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat orang-orang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Rancangan ini berisi rumusan tentang objek atau subjek yang akan diteliti, teknikteknik

angka statistik, melainkan dalam bentuk kualitatif.

BAB III METODE PENELITIAN. Bentuk penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan metode penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. ini menggunakan pendekatan kualitatif, karena penelitian kualitatif adalah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yang tepat untuk melakukan sesuatu ; dan Logos yang artinya ilmu atau

III. METODE PENELITIAN. akhlakul karimah peserta didik di SMP IT Ar Raihan. Untuk mencapai tujuan,

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian. Pendidikan Karakter Novel Lampuki Karya Arafat Nur serta Relevansinya dengan

BAB III METODE PENELITIAN. manusia dalam kawasannya sendiri dan berhubungan dengan orang-orang tersebut

BAB III METODE PENELITIAN. tujuan penelitian. Relevan dengan sifat permasalahannya, penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Sesuai dengan judul penelitian, penelitan ini dapat dikategorikan

Transkripsi:

LATAR BELAKANG Pembelajaran berbasis mencari informasi merupakan konsep belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sebagai anggota keluarga dan masyarakat. Siswa diberi kesempatan dan kebebasan untuk mencari informasi sebagai sumber belajar. Dengan konsep itu, hasil pembelajaran diharapkan lebih bermakna bagi siswa. Proses pembelajaran berlangsung alamiah dalam bentuk kegiatan siswa bekerja dan mengalami, bukan mentransfer pengetahuan dari guru ke siswa, jadi siswa lebih proaktif untuk memperoleh pengetahuan, pengalaman dan keterampilan. Strategi pembelajaran lebih dipentingkan daripada hasil Tugas guru adalah membantu siswa mencapai tujuannya. Maksudnya, guru lebih banyak berurusan dengan strategi daripada memberi informasi, tetapi justru siswa yang aktif mencari informasi. Tugas guru mengelola kelas sebagai sebuah tim yang bekerja bersama untuk menemukan sesuatu yang baru bagi anggota kelas (siswa). Sesuatu yang baru datang dari 1 1

menemukan sendiri bukan dari apa kata guru. Guru juga mengembangkan kemandirian dan kemampuan siswa dalam melakukan apresiasi pada informasi yang diperolehnya. Apresiasi merupakan suatu bentuk untuk memperoleh, menghayati, menilai, dan menghargai terhadap sesuatu hal, terutama yang terkait dengan pembelajaran. Dengan demikian, siswa akan mampu memberikan respon balik terhadap materi pembelajaran secara aktif, tidak harus menunggu informasi dari guru. FOKUS DAN PERTANYAAN PENELITIAN Pembelajaran berbasis informasi belum dikembangkan pada sekolah secara konvensional. Mengingat, tiap-tiap sekolah belum memenuhi syarat untuk itu, terutama terkait dengan fasilitas pembelajaran yang sampai saat ini belum merata. Pertanyaan penelitian adalah. 1. Bagaimana model implementasi yang mengarah pada peningkatan kemampuan berapresiasi di SMA Negeri 1 Jogonalan? 2. Bagaimana kondisi prestasi akademik siswa mata pelajaran bahasa Indonesia dari pelaksanaan pembelajaran berbasis 2 2

mencari informasi di SMA Negeri 1 Jogonalan? TUJUAN Tujuan umum yang hendak dicapai adalah ingin mendeskripsikan pembelajaran berbasis mencari informasi. Sedangkan tujuan khusus ingin mendeskripsikan model implementasi yang mengarah pada peningkatan kemandirian kemampuan berapresiasi, dan mendeskripsikan kondisi pengalaman pola hidup dan prestasi akademik siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia dari pelaksanaan di SMA Negeri 1 Jogonalan MANFAAT Manfaat teoritis, memberikan informasi tentang model pembelajaran berbasis mencari informasi dalam peningkatan kemandirian kemampuan berapresiasi di SMA Negeri 1 Jogonalan, dan sebagai bahan penelitian berikutnya yang sejenis. Sedangkan manfaat praktis, sebagai bahan kajian tentang model dalam peningkatan kemndirian kemampuan berapresiasi, dapat diguanakan sebagai bahan implementasi pembelajaran tentang model 3 3

dalam peningkatan kemndirian kemampuan berapresiasi. JENIS DAN PENDEKATAN PENELITIAN Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yaitu penelitian tentang data yang dikumpulkan dan dinyatakan dalam bentuk kata-kata dan gambar, kata-kata disusun dalam kalimat, misalnya kalimat hasil wawancara antara peneliti dan informan. Penelitian ini menggunakan pendekatan etnografi. Studi etnografi mendeskripsikan dan menginterpretasikan budaya, kelompok sosial atau sistem. Meskipun makna budaya itu sangat luas, tetapi studi etnografi biasanya dipusatkan pada pola-pola kegiatan, bahasa, kepercayaan, ritual dan cara-cara hidup (Sukmadinata, 2006: 62). TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN Tempat pelaksanaan penelitian di SMA Negeri 1 Jogonalan. Secara keseluruhan dilaksanakan selama tujuh bulan, sejak bulan Agustus 2007 sampai dengan Februari 2008. SUBJEK PENELITIAN Subjek penelitian adalah siswa kelas XI. Pengambilan sumber data menggunakan teknik purpose sampling yaitu pengambilan sampel didasarkan pada pilihan penelitian tentang aspek apa dan siapa yang dijadikan 4 4

fokus pada saat situasi tertentu dan saat ini terus-menerus selama penelitian, sampling bersifat purpossive yaitu tergantung pada tujuan fokus suatu saat. OBJEK PENELITIAN Model pembelajaran berbasis mencari informasi dalam peningkatan kemandirian kemampuan berapresiasi METODE PENGUMPULAN DATA Observasi, wawancara, eksperimen pembelajaran, dokumentasi, dan pemberian tugas TEKNIK ANALISIS DATA Reduksi data, display data, kesimpulan dan verifikasi KEABSAHAN DATA Menguji keabsahan data peneliti menggunakan teknik trianggulasi, yaitu pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain di luar data untuk keperluan pengecekan terhadap data tersebut, banyak digunakan adalah dengan pemeriksaan melalui sumber lainnya. Trianggulasi dilakukan melalui wawancara, eksperimen pembelajaran, dokumentasi, dan pemberian tugas, observasi. Tahap-tahap yaitu tahap orientasi, tahap ekplorasi dan tahap member chek. 5 5