DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR HALAMAN PERSEMBAHAN DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL ABSTRAKSI

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV KONSEP PERANCANGAN

STASIUN INTERCHANGE MASS RAPID TRANSIT BLOK M DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR BIOKLIMATIK DI JAKARTA

DAFTAR ISI. Halaman Judul Halaman Pengesahan Kata Pengantar Halaman Persembahan Daftar Isi Daftar Gambar Daftar Bagan Daftar Tabel Abstraksi

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERSEMBAHAN. iii KATA PENGANTAR. DAFTAR ISI. vi DAFTAR TABEL

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA KATA PENGANTAR DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR ABSTRAKSI PENDAHULUAN 1

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i LEMBAR PENGESAHAN... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... iv DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR TABEL...

Dukuh Atas Interchange Station BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR DUKUH ATAS INTERCHANGE STATION

BAB VI KONSEP PERENCANAAN

DAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR DIAGRAM...

DAFTAR ISI. YOGYA SPORT SHOPPING MALLbelanjaan Perl

LAPORAN PERANCANGAN ARSITEKTUR AKHIR

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

LEMBAR PENGESAHAN HALAMAN PERSEMBAHAN KATA PENGANTAR ABSTRAK. i ii iv vii DAFTAR ISI. viii DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL. xii xiv

L E B A K B U L U S BAB 1 PENDAHULUAN

BAB 5 KONSEP PERANCANGAN

4.10 Rancangan Detail Arsitektural Khusus

b. Pemanfaatan potensi Sungai Mahakam

TUGAS AKHIR SUDIRMAN INTERCHANGE JAKARTA PUSAT DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN PERSYARATAN GUNA MEMPEROLEH GELAR SARJANA TEKNIK ARSITEKTUR

DAFTAR ISI. Daftar Isi... i

APARTEMEN HEMAT ENERGI DAN MENCIPTAKAN INTERAKSI SOSIAL DI YOGYAKARTA DAFTAR ISI.

2.2.3 Penggunaan Tata Lahan Topografi Data Lokasi dan Peraturan Bangunan Terkait Data Lokasi

LHOKSEUMAWE COMMUTER & CENTRAL STATION ERWIN MUNTAZAR

APARTEMEN HIJAU DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

DAFTAR ISI Judul Halaman Pengesahan Catatan Dosen Pembimbing Halaman Pernyataan Kata Pengantar Daftar Isi Daftar Gambar Daftar Tabel

BAB IV: KONSEP Konsep Dasar. 1. Transit Hub


commit to user BAB I PENDAHULUAN

DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN... 1

DAFTAR ISI. Halaman Judul... Surat Pernyataan... Lembar Pengesahan Tugas Akhir... Tanda Lulus Mempertahankan Tugas Akhir...

DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN

PUSAT PELAYANAN RESTORASI DAN REPARASI DI YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAGIAN 3 HASIL RANCANGAN DAN PEMBUKTIANNYA

STASIUN MANGGARAI JAKARTA

DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN

DAFTAR ISI. Halaman Judul Lembar Pengesahan Kata Pengantar Abstrak Daftar Isi Daftar Gambar Daftar Lampiran

DAFTAR ISI. R. Arry Swaradhigraha, 2015 MUSEUM SEJARAH PERJUANGAN RAKYAT INDONESIA DI BANDUNG

Gambar 6.1 Alternatif Gambar 6.2 Batara Baruna. 128 Gambar 6.3 Alternatif Gambar 6.4 Alternatif Gambar 6.

DAFTAR ISI. Halaman Judul Lembar Pengesahan Lembar Persembahan. Abstraksi Kata Pengantar. Daftar Gambar Daftar Tabel Daftar Lampiran

BAB 3 HASIL RANCANGAN DAN PEMBUKTIANNYA 3.1 NARASI DAN ILUSTRASI HASIL RANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Dukuh Atas Interchange Station BAB III DATA 3.1 TINJAUAN UMUM DUKUH ATAS

2.8 Kajian dan konsep figuratif rancangan (penemuan bentuk dan ruang). 59 bagian 3 hasil Rancangan dan pembuktiannya Narasi dan Ilustrasi

BAB VI KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

Book Center di Pantai Banua Patra Balikpapan Pengolahan Ruang Luar Sebagai Gathering Space DAFTAR ISI

KAWASAN TERPADU STASIUN PASAR SENEN

DAFTAR ISI. Halaman Judul. DAFTAR GAMBAR DAFTAR DIAGRAM DAFTAR TABEL Bagian 1 Penelusuran Persoalan Perancangan dan Pemecahannya...

BAB V KONSEP 5.1 Konsep Tata Ruang Luar Gambar 5.1 Skema Site Plan

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR SKEMA DAFTAR LAMPIRAN ABSTRAKSI PENDAHULUAN 1

lib.archiplan.ugm.ac.id

STASIUN MRT BLOK M JAKARTA DENGAN KONSEP HEMAT ENERGI BAB I PENDAHULUAN

BAGIAN DESKRIPSI HASIL RANCANGAN

KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN STASIUN DUKUH ATAS JAKARTA SEBAGAI STASIUN INTEGRASI ANTAR MODA TRANSPORTASI MASSAL

LEMBAR PENGESAHAN DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR PUSTAKA

DUKUH ATAS COMMUTER CENTER 2019

BAGIAN 4 DISKRIPSI HASIL RANCANGAN

BAB IV KONSEP. 4.1 Ide Awal

S K R I P S I & T U G A S A K H I R 6 6

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL

dengan view sungai Serayu sebagai daya tariknya. Resort yang menjadi sarana akomodasi wisata arung jeram memiliki fasilitas penunjang lainnya, yaitu

BAB VI KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

BAB VI HASIL RANCANGAN. dengan ruang-ruang produksi kerajinan rakyat khas Malang yang fungsi

BAB 6 KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

LAPORAN PERANCANGAN ARSITEKTUR AKHIR PERANCANGAN STASIUN TERPADU MANGGARAI JAKARTA SELATAN CONTEXTUAL ARCHITECTURE

1.1.3 Kenyamanan Termal Pasifsebagai faktor penentu perancangan

BAGIAN 3 HASIL RANCANGAN DAN PEMBUKTIANNYA. 3.1 Narasi dan Ilustrasi Skematik Hasil Rancangan

PENGEMBANGAN STASIUN KERETA API PEMALANG DI KABUPATEN PEMALANG

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN KATA PENGANTAR HALAMAN PERSEMBAHAN DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL ABSTRAKSI

TUGAS AKHIR PERANCANGAN RUMAH SAKIT PENDIDIKAN JATISAMPURNA, KOTA BEKASI

STASIUN DUKUH ATAS JAKARTA SEBAGAI STASIUN INTEGRASI ANTAR MODA TRANSPORTASI MASSAL DENGAN PENDEKATAN SISTEM WAYFINDING

UNIVERSITAS DIPONEGORO STASIUN MRT TERINTEGRASI DI BLOK M JAKARTA TUGAS AKHIR CHRISTELLA

BAB V KONSEP DAN RANCANGAN RUANG PUBLIK (RUANG TERBUKA)

HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN CATATAN DOSEN PEMBIMBING

BAB 5 KONSEP PERANCANGAN. a. Aksesibilitas d. View g. Vegetasi

Dengan efisiensi penggunaan energi melalui desain pasif dan optimalisasi energi terbarukan melalui pemanfaatan tenaga surya. BAB 4 RANCANGAN SKEMATIK

SEKOLAH MENENGAH TUNANETRA BANDUNG

DAFTAR ISI

BAB III: DATA DAN ANALISA

Bab VI KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. kawasan stasiun Pasar Nguter, diperoleh beberapa kesimpulan sebagai berikut:

Pengantar Daftar Tabel Daftar Gambar Rancangan Kegiatan Pembelajaran

Gambar 6.1 Konsep Hasil Perumusan Pendekatan Konsep Sumber : Analisa Penulis

Identitas, suatu objek harus dapat dibedakan dengan objek-objek lain sehingga dikenal sebagai sesuatu yang berbeda atau mandiri.

5.1.1 Perubahan pada denah Perubahan pada struktur dan penutup atap D Interior dan exterior ruangan

Pasar Seni Parangtritis Dengan Pendekatan Fungsi Ruang dan Hemat Energi untuk Mencapai Kenyamanan Termal Melalui Pendinginan Pasif

S K R I P S I & T U G A S A K H I R 6 6

BAB I PENDAHULUAN A. DEFINISI DAN PEMAHAMAN JUDUL

Smart City Walk dan Taman Sepeda Sebagai Fasilitas Wisata Sepeda di Selokan Mataram DAFTAR ISI

BAB III: DATA DAN ANALISA

LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR STASIUN INTERMODA DI TANGERANG

2.1 Kondisi Terminal Penumpang Kapal Laut Pelabuhan Teluk Bayur 10

BAB V KONSEP PERANCANGAN

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN

DAFTAR ISI. i ii iii iv v. vii. xii xiii xiv vii

lib.archiplan.ugm.ac.id

DAFTAR ISI. UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA TUGAS AKHIR vi

BAB V LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR STASIUN INTERMODA DI TANGERANG

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN CATATAN DOSEN PEMBIMBING HALAMAN PENGANTAR PERNYATAAN ABSTRAK DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL

5. HASIL RANCANGAN. Gambar 47 Perspektif Mata Burung

Transkripsi:

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR HALAMAN PERSEMBAHAN DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL ABSTRAKSI i ii iii iv v ix xiv xv BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 1.1.1 Pentingnya Pengadaan MRT (Mass Rapid Transportation) Sebagai Alternatif Transportasi Massal di Jakarta 1 1.1.2 Potensi Kawasan Blok M sebagai Pusat Perpindahan Transportasi Publik berbasis MRT 1 1.1.3 Pentingnya Konsep Taktilitas sebagai Solusi Wayfinding Stasiun MRT 2 1.2 Permasalahan 3 1.2.1 Permasalahan Umum 3 1.2.2 Permasalahan Khusus 3 1.3 Tujuan Penulisan 4 1.4 Sasaran 4 1.5 Lingkup Pembahasan 4 1.6 Metode Penelitian 4 1.7 Sistematika Penulisan 5 1.8 Keaslian Penulisan 5 BAB II TINJAUAN TEORITIK DAN PUSTAKA 2.1 Stasiun MRT 7 2.1.1 Pengertian dan fungsi 7 1. Pengertian Umum Stasiun 7 2. Pengertian Stasiun MRT 7 3. Karakter Stasiun MRT 7 v

2.2 Fungsi Ruang Dalam Stasiun MRT 8 2.3 Jenis Stasiun MRT 13 2.3.1 Sistem Platform 13 2.4 Definisi Stasiun Intermoda 16 2.4.1 Sasaran Intermoda Stasiun MRT 16 2.4.2 Kriteria Intermoda 16 2.4.3 Integrasi dengan Transportasi Lain 17 2.5 Jenis Transportasi MRT 17 2.5.1 HRT ( Heavy Rail Transit ) 17 2.5.2 LRT ( Light Rail Transit ) 18 2.6 Kriteria Calon Pengguna Stasiun 18 2.7 Sistem Sirkulasi 19 2.7.1 Sirkulasi Eksternal 19 2.7.2 Sirkulasi Internal 20 2.8 Sistem Sirkulasi 20 2.8.1 Sirkulasi Eksternal 20 2.8.2 Finishing 22 2.9 Studi Komparasi Stasiun 24 2.9.1 Brentwood Skytrain Station 24 2.9.2 Expo Skytrain Station 29 2.9.3 Bras Basah MRT Station 35 2.9.4 Hasil Studi Komparasi 40 2.10. Tinjauan Khusus 42 2.10.1 Wayfinding 42 1. Definisi Wayfinding 42 2. Fungsi dan Tujuan Wayfinding 42 3. Pendekatan Wayfinding 42 4. Perfoma Wayfinding dan Faktor yang Mempengaruhinya 44 5. Komponen Wayfinding 45 6. Studi Kasus Wayfinding 55 2.10.2 Taktilitas 61 1. Definisi Taktilitas 61 2. Prinsip Taktilitas 62 3. Studi Kasus Taktilitas 64 BAB III PENDEKATAN KONSEP RANCANGAN 3.1 Tinjauan Lokasi 68 3.1.1 Kondisi FIsik 68 1. Persebaran Kawasan Sistem Pusat Kegiatan 69 vi

2. Land Use dan Pemanfaatan Ruang 70 3.1.2 Kondisi Topografi 71 3.1.3 Kondisi Iklim 71 3.1.4 Batas Wilayah Administratif 71 3.1.5 Sistem Jaringan Transportasi 72 3.2 Deskripsi Lokasi Terpilih 77 3.2.1 Penetapan Lokasi Stasiun MRT Blok M 77 3.2.2 Kondisi Eksisting Lokasi 73 3.2.3 Intensitas Pemanfaatan Ruang 76 3.2.4 Analisis Site Terpilih 76 1. Ruang Terbuka Hijau 77 2. Vegetasi 77 3. Street Furniture 78 4. Akses Pencapaian Site 79 5. Elemen Visual Kota 80 6. Permasalahan Site 81 3.3 Tinjauan MRT Jakarta 82 3.3.1 Fitur MRT Jakarta 83 3.3.2 Klasifikasi Stasiun MRT Jakarta 85 3.3.3 Hubungan dengan Sistem Transportasi Lain 88 3.4 Tinjauan Konsep Taktilitas terhadap Wayfinding 90 3.4.1 Karakteristik Ruang 90 3.4.2 Transformasi Taktilitas 93 3.4.3 Layout Bangunan 95 1. Tinjauan Hirarki Ruang 95 2. Tinjauan Pola Sirkulasi 101 3. Tinjauan Hubungan Jalur Ruang 102 4. TInjauan Ruang Sirkulasi 104 3.4.4 Visual Landmark 105 3.4.5 Terminology & Signage 106 3.4.6 Elemen Arsitektur Utama 106 3.5 Tinjauan Programatis 43 3.5.1 Sirkulasi Secara Umum 43 3.5.2 Kebutuhan Ruang 43 3.5.3 Luasan Ruang 110 3.5.4 Zonasi Ruang 112 vii

BAB IV KONSEP PERANCANGAN 4.1 Konsep Secara Umum 113 4.2 Konsep Sirkulasi Bangunan 113 4.2.1 Sirkulasi Eksternal 113 4.2.2 Sirkulasi Internal 116 4.3 Konsep Zonasi Ruang 121 4.4 Konsep Komponen Wayfinding 123 4.4.1 Identitas Ruang 123 4.4.2 Konsep Signage 136 4.5 Transformasi Massa Bangunan 139 4.5.1 Konsep Visual Site 140 4.5.2 Atrium 140 4.6 Konsep Intermoda 140 4.7 Konsep Detail Arsitektur Utama 144 4.8 Konsep Sistem Struktur Bangunan 147 4.9 Konsep Sistem Evakuasi 148 DAFTAR PUSTAKA xvi viii

DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Elevated Station 13 Gambar 2.2 Subway Station 14 Gambar 2.3 Center Platform 14 Gambar 2.4 Side Platform 15 Gambar 2.5 Dimensi HRT 17 Gambar 2.6 Dimensi LRT 18 Gambar 2.7 Jalur Pencapaian 19 Gambar 2.8 Station Flow Diagram dengan Fare Collection 20 Gambar 2.9 Penerapan sistem struktur jembatan pada Scarborough Rapid Transit 21 Gambar 2.10 Ilustrasi potongan gambar penerapan sistem dinding pemikul 22 Gambar 2.11 Brentwood Skytrain Station 24 Gambar 2.12 Analisis program ruang Brentwood Skytrain Station 25 Gambar 2.13 Analisis Akses eksternal 26 Gambar 2.14 Analisis sirkulasi internal bangunan 27 Gambar 2.15 Roof Panel 28 Gambar 2.16 Titik integrasi transportasi lain 28 Gambar 2.17 Expo MRT Station 29 Gambar 2.18 Gambar potongan stasiun 29 Gambar 2.19 Analisis zonasi denah level 1 30 Gambar 2.20 Analisis zonasi denah level 2 31 Gambar 2.21 Analisis Akses eksternal 32 Gambar 2.22 Analisis sirkulasi internal bangunan 33 Gambar 2.23 Detail bahan Stainless Steel dan penerapannya pada fasad 34 Gambar 2.24 Analisis sirkulasi internal bangunan 34 Gambar 2.25 Bras Basah MRT Station 35 Gambar 2.26 Potongan Bras Basah MRT Station dan analisis level 35 Gambar 2.27 Titik Entrance pada level 1 36 Gambar 2.28 Desain fungsi ruang pada level 2 37 Gambar 2.29 Desain fungsi ruang pada level 4 37 Gambar 2.30 Analisis Akses eksternal 38 Gambar 2.31 Analisis sirkulasi internal bangunan 39 Gambar 2.32 Atap Kaca pada Bras Basah MRT Station 39 Gambar 2.33 Analisis integrasi transportasi Bras Basah MRT Station 40 Gambar 2.34 Keadaan site dilihat dari atas bukit 44 Gambar 2.35 Berbagai jenis organisasi ruang 45 ix

Gambar 2.36 Karakteristik Landmark 46 Gambar 2.37 Posisi bangunan sebagai landmark 47 Gambar 2.38 Orientasi bangunan 47 Gambar 2.39 Pengelompokan berdasarkan aktivitas 48 Gambar 2.40 Bentuk dari linkage 48 Gambar 2.41 Penerapan Vista pada Boulevard UGM untuk menonjolkan bangunan UGM 49 Gambar 2.42 Pompidou Center menonjolkan struktur dalam bangunan 49 Gambar 2.43 Lyon-Satolas Airport Railway Station 50 Gambar 2.44 Monas dan patung Liberty contoh landmark skala besar 50 Gambar 2.45 Patung Sudirman dan Tugu Tani contoh landmark skala kecil 51 Gambar 2.46 Jarak pandang terhadap posisi signage 51 Gambar 2.47 Skenario diagram penempatan signage berdasarkan decision points 54 Gambar 2.48 Roof Deck berbahan stainless steel pada Expo MRT Station 55 Gambar 2.49 Layout Hurdman Station 56 Gambar 2.50 Analisis Urban Hurdman Station 57 Gambar 2.51 Hurdman Station 57 Gambar 2.52 Transformasi desain pattern signage 58 Gambar 2.53 Produk Desain Signage serta skenario level pandang nya 59 Gambar 2.54 Aplikasi signage bangunan 59 Gambar 2.55 Aplikasi roof panel 60 Gambar 2.56 Aplikasi Aplikasi Map 60 Gambar 2.57 Eksterior Gereja 60 Gambar 2.58 Interior Gereja 64 Gambar 2.59 Ilustrasi pantulan cahaya terhadap citra ruangan 65 Gambar 2.60 Ilustrasi pantulan suara terhadap kesan luas ruang 66 Gambar 2.61 Material yang digunakan pada bangunan 67 Gambar 3.1 Letak Distrik Blok M 68 Gambar 3.2 Peta Persebaran Kawasan Sistem Pusat Kegiatan 69 Gambar 3.3 Peta Rencana Struktur Wilayah Jakarta Selatan 70 Gambar 3.4 Batas Wilayah Administratif 72 Gambar 3.5 Pencapaian Stasiun Kereta Kebayoran 73 Gambar 3.6 Letak Site Bangunan Stasiun MRT 74 Gambar 3.7 Image Arsitektural kawasan sekitar 75 Gambar 3.8 Tabel Intensitas Pemanfaatan Ruang Kawasan Blok M 76 Gambar 3.9 Lokasi RTH sekitar Site 77 Gambar 3.10 Vegetasi pada kawasan 78 x

Gambar 3.11 Street furniture pada kawasan 78 Gambar 3.12 Titik Akses kawasan 79 Gambar 3.13 Analisis Nodes dan Landmark sekitar blok M 81 Gambar 3.14 Peta Jaringan Rute MRT Jakarta 82 Gambar 3.15 Ukuran HRL MRT Jakarta. 84 Gambar 3.16 Pembagian Sistem Platform berdasarkan lokasi stasiun 86 Gambar 3.17 Zona kawasan pengembangan MRT 87 Gambar 3.18 Statistika Perkiraan Jumlah Pengguna 87 Gambar 3.19 Peta Jaringan Transportasi Masal DKI Jakarta 88 Gambar 3.20 Nilai perfoma taktil karakter dari setiap ruang stasiun MRT 95 Gambar 3.21 Hirarki berdasarkan skala 96 Gambar 3.22 Hirarki berdasarkan bentuk 96 Gambar 3.23 Nilai Hirarki berdasarkan penempatan 97 Gambar 3.24 Atrium 101 Gambar 3.25 Crossing Sirkulasi 101 Gambar 3.26 Pola linier 102 Gambar 3.27 Pola grid 102 Gambar 3.28 Pola jaringan 102 Gambar 3.29 Jalur yang melewati ruang 103 Gambar 3.30 Jalur yang lewat menembus ruang 103 Gambar 3.31 Jalur yang lewat berhenti didalam ruang 104 Gambar 3.32 Sirkulasi tertutup 104 Gambar 3.33 Sirkulasi terbuka pada satu sisi 104 Gambar 3.34 Sirkulasi terbuka pada kedua sisi 105 Gambar 3.35 Pola Sirkulasi Daily Commuter dan Local Traveller 107 Gambar 3.36 Pola Sirkulasi Non-Traveller 108 Gambar 3.37 Pola Sirkulasi Pengelola 108 Gambar 3.38 Pola Sirkulasi Pedagang / Penyewa 108 Gambar 3.39 Hirarki ruang Publik-Privat 112 Gambar 4.1 Analisis Sirkulasi Eksternal 114 Gambar 4.2 Potensi titik entrance 115 Gambar 4.3 Aksonometri desain titik entrance 115 Gambar 4.4 Skenario sirkulasi pada level 2 116 Gambar 4.5 Alternatif skenario sirkulasi pada level 2 117 Gambar 4.6 Skenario sirkulasi pada level 3 117 Gambar 4.7 Alternatif skenario sirkulasi pada level 3 117 xi

Gambar 4.8 Skenario sirkulasi pada level 4 118 Gambar 4.9 Contoh penerapan side platform pada level 4 119 Gambar 4.10 Skenario alur sirkulasi konkrit dan Decision Point pada bangunan 119 Gambar 4.11 Aksonometri zonasi ruangan 120 Gambar 4.12 Area Publik Privat pada bangunan 121 Gambar 4.13 Jalur sirkulasi diantara beberapa ruang 121 Gambar 4.14 Jalur yang lewat menembus ruang 122 Gambar 4.15 Jalur yang berhenti didalam ruang 122 Gambar 4.16 Elemen pembentuk karakter ruang Entrance 126 Gambar 4.17 Arah sirkulasi yang dituntun melalui repetisi detil arsitektur dan bayangan 126 Gambar 4.18 Arah sirkulasi yang dituntun dengan tactile path 127 Gambar 4.19 Kesan luas concourse 127 Gambar 4.20 Konsep visual fare fare c. collector 128 Gambar 4.21 Hirarki identitas fare c. collector 129 Gambar 4.22 Karakter auditori fare collector 130 Gambar 4.23 Kanopi Platform sebagai pembentuk identitas ruang 131 Gambar 4.24 Konsep path pada platform 131 Gambar 4.25 Identitas ruang staff 132 Gambar 4.26 Identitas waiting room 133 Gambar 4.27 Karakter visual area komersil 134 Gambar 4.28 Identitas ruang toilet 135 Gambar 4.29 List Signage pada Decision Point 135 Gambar 4.30 Contoh penerapan elemen taktil pada signage map rute destinasi 136 Gambar 4.31 Standar desain logo pada setiap pesan signage 137 Gambar 4.32 Kombinasi warna dan Perletakan signage pada interior stasiun 137 Gambar 4.33 Elemen Repetisi dan Dominasi Arsitektur 138 Gambar 4.34 Flow Massa bangunan yang berorientasi pada arah sirkulasi 138 Gambar 4.35 Studi flow massa bangunan terhadap sekitar 139 Gambar 4.36 Konsep atrium pada pusat bangunan 140 Gambar 4.37 Skema program 141 Gambar 4.38 Bottle Neck Effect 141 Gambar 4.39 Zonasi Interchange hub pada kawasan 142 Gambar 4.40 Skema Penerapan Taktilitas pada Interchange Hub 143 Gambar 4.41 Skema intermoda pada entrance stasiun sisi selatan 144 Gambar 4.42 Zonasi intermoda pada entrance stasiun sisi selatan 144 Gambar 4.43 Material yang memungkinkan Seamless Visual 145 Gambar 4.44 Penerapan elemen transparan pada Cartier Foundation 146 xii

Gambar 4.45 Elemen Semi-transparan pada selubung bangunan 146 Gambar 4.46 Tactile block dan penerapan nya pada lantai 146 Gambar 4.47 Pesan Braille pada Ramp 147 Gambar 4.48 Sistem Kolom Balok 147 Gambar 4.49 Rangka Kaku + Core + Braced 148 Gambar 4.50 Titik dan Arah Sirkulasi Evakuasi Kebakaran 149 xiii

DAFTAR TABEL Tabel 1.1 Daftar keaslian penulisan 6 Tabel 2.1 Karakter Stasiun MRT dan Stasiun Kereta Api 8 Tabel 2.2 Hubungan Antar-fungsi Ruang 12 Tabel 2.3 Kekurangan dan Kelebihan Susunan Platform 15 Tabel 2.4 Rekomendasi spesifikasi standar finishing stasiun MRT 22 Tabel 2.5 Analisis Perbandingan Sirkulasi Vertikal Stasiun 41 Tabel 3.1 Armada bis dan angkutan umum Terminal Blok M 71 Tabel 3.2 Fitur MRT Jakarta 83 Tabel 3.3 Integrasi Stasiun MRT Jakarta dengan Transportasi Lain 89 Tabel 3.4 Karakter Ruang 90 Tabel 3.5 Karakter dan Kaitan nya dengan sistem sensorik manusia 33 Tabel 3.6 Karakter ruang 33 Tabel 3.7 Dimensi Ruang 33 xiv