Budaya Organisasi PT Henkel Indonesien

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

ETIKA BISNIS & TANGGUNG JAWAB SOSIAL

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Studi Banding Badan Mutu ke PT. Surveyor Indonesia dan WQA

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

Bab 2 Keputusan Perencanaan Strategi

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN. Corporate Social Responsibility (CSR) sering disebut sebagai suatu program

BAB II URAIAN TEORITIS

SISTEM-SISTEM TERKAIT MANAJEMEN MUTU PADA INDUSTRI PANGAN

Sambutan Presiden Komisaris Message from the President Commissioner

Setelah 2 buku terdahulu, kini hadir buku terbaru...

Menjadi Institusi yang Excellent

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

Gambar 1. 2 Struktur Organisasi Direktorat HCM Telkom Indonesia

PRINSIP SISTEM MANAJEMEN KUALITAS

PT. SEJAHTERA BANGUN BANGSA THE EXPERT AND RESPECTED ENERGY PROVIDER

03/06/2015. Hambatan dalam Pengembangan Sistem Manajemen Kualitas. Sistem Manajemen Kualitas Internasional

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

1. Pendahuluan 2. Prinsip Pengawasan dan Pengendalian Mutu

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. yang dipublikasikan melalui majalah The Banker ( The

B. Latar Belakang Penyusunan Pedoman Perilaku Perusahaan (Code of Conduct)

BAB I PENDAHULUAN. (profit) melainkan juga kesejahteraan orang (people) dan menjamin kelangsungan hidup

SKOR Visi dipahami oleh anggota organisasi rumah sakit (sharedvision)

A Model for TQM in the School

09Pasca. Kewirausahaan, Etika Profesi dan Hukum Bisnis

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Human Resources Management (HRM)

PT. PELITA NUSA PERKASA

BAB 1 PENDAHULUAN. tanggung jawab sosial atau biasa dikenal dengan Corporate Social Responsibility

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Pelanggan adalah sasaran utama perusahaan, terlebih lagi dengan adanya

MANAGEMENT INDUSTRI (QUALITY CONTROL) By : Moch. Zen S. Hadi, ST Communication Digital Lab. 1

BAB I PENDAHULUAN. organisasi/korporat (corporate social responsibilities ), workforce diversities,

ABSTRAK ANALISIS PENERAPAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM) DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PRODUK PADA PT

Resume Chapter 2: Charting a Company s Direction: Its Vision, Mission, Objectives, and Strategy

STRATEGI & PENGUKURAN MANAJEMEN PENGETAHUAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Citra perusahaan adalah sesuatu yang penting untuk dijaga dan

Safety Leadership Bag 1 Part 2

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perkembangan era globalisasi yang terjadi saat ini telah berdampak pada

BAB I PENDAHULUAN. perubahan di segala bidang. Hal ini juga berdampak pada kondisi lingkungan bisnis

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi, setiap perusahaan berupaya untuk menciptakan

Visi Menjadi Perusahaan Pelayaran yang Tangguh dan Pilihan Utama Pelanggan

Visi Menjadi Perusahaan Pelayaran yang Tangguh dan Pilihan Utama Pelanggan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Pembelajaran Di SMK Negeri 13 dan SMK Negeri 8 Bandung. Dengan

Corporate Social Responsibility (CSR) Bidang Pertanian

BAB I PENDAHULUAN. hanya memungkinkannya menjadi market leader tetapi juga memeliharanya pada

PENGUNGKAPAN AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN SOSIAL DENGAN PENDEKATAN BIAYA YANG DIKELUARKAN PADA PT. PHAPROS Tbk. OLEH: KEZIA MAYANG SARI

PENGARUH INTERNAL CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY TERHADAP KETERIKATAN KARYAWAN PT PERUSAHAAN GAS NEGARA (PERSERO) TBK TUGAS AKHIR FIKA FAUZIATI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III ASPEK Manajemen SYAFRIZAL HELMI

BAB I PENDAHULUAN. terjadi hubungan yang tidak harmonis antar perusahaan dengan lingkungan

BAB I PENDAHULUAN. Chan (2003) mendefinisikan relationship marketing sebagai pengenalan

Kriteria untuk evaluasi dan pemilihan pemasok (klausul 8.4.1)

Bab 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan perusahaan saat ini di Indonesia semakin lama semakin

BAB I PENDAHULUAN. domestik (nasional) maupun di pasar internasional/global. Untuk memenangkan

Strategic Human Resource Management

Lingkungan Eksternal : Sesuatu yang berada diluar batasan organisasi yang sangat mempengaruhi.

BAB I PENDAHULUAN. sosial dan lingkungan atau Corporate Social Responbility (CSR) sebagai

The Company. Building a New History.

BAB 1 PENDAHULUAN. dipisahkan dengan masyarakat sebagai lingkungan eksternalnya. Kontribusi dan

MAKALAH Etika bisnis Dan Tanggung Jawab Sosial

K3 MIGAS (Workshop) EA SOLUTION MANFAAT TRAINING MATERI TRAINING. TRAINER HES Consultant Chevron Pasific Indonesia

KONSEP PERANCANGAN PTPN VII INTEGRATED management system

- Simple - Inspiring - Performing - Phenomenal -

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI. sesuai standar ISO 9001 di PT X. dan rekomendasi dari penulis kepada

BAB I PENDAHULUAN. menyebabkan perusahaan dihadapkan dalam persoalan yang semakin

BAB I PENDAHULUAN. modal (investor dan kreditor), tetapi juga kepentingan karyawan, konsumen,

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. mengelola kinerja merek adalah Konsumen dapat menyadari akan level

ISO : Click to edit Master text styles. Environmental Management System. Second level. Third level. Lely Riawati, ST., MT

MODUL KULIAH MANAJEMEN INDUSTRI SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9000

KURIKULUM MAGISTER MANAJEMEN

Pendekatan Sekolah Secara Keseluruhan dalam PPB Whole School Approach in ESD. Gunilla Elsässer WWF Sweden

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam dunia industri yang sangat menuntut perbaikan berkelanjutan

BAB I PENDAHULUAN. modalnya kepada perusahaan tersebut (Haruman, 2008). informasi tersebut akan meningkatkan nilai perusahaan.

BAB 4 PENGUMPULAN, PENGOLAHAN, DAN ANALISIS DATA

BAB I PENDAHULUAN Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah PT. Astra International Tbk. UD Trucks Cabang Bandung

Maintaining Performance in a Year of Challenges

17/12/2011. Manajemen Pengetahuan. tidak selalu penting Apa yang penting tidak selalu bisa diukur

7 Prinsip Manajemen Mutu - ISO (versi lengkap)

BAB IV GAMBARAN UMUM INSTANSI

BAB I PENDAHULUAN. pemerataan kesejahteraan dalam bidang sosial, ekonomi, pendidikan, dan bidangbidang

Sistem Manajemen Kinerja

BAB 5 PENUTUP. Mutu ISO 9001:2008 pada PT Metabisulphite Nusantara. maka dapat diambil

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN RANCANGAN HIPOTESIS

BAB I PENDAHULUAN. Dalam era persaingan yang semakin ketat khususnya pada industri

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT. Sapto Rachmadi April 2016

BAB II LANDASAN TEORI

Becoming a Learning Organization. Becoming. a Learning Organization. File D:optima/Klien/SIPF/Becoming a Learning Org/PP-H/120214

BAB 4. Analisis Internal: Kekuatan dan Kelemahan, Analisis SWOT, Keunggulan Kompetitif

BAB I PENDAHULUAN. sumbangan bagi masyarakat sekitarnya, dan lain-lain. Namun dibalik keuntungan itu

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. WENANG PERMAI SENTOSA Oleh : Anfferney Dallen Mewoh Riane Johnly Pio Sontje Sumayku

perusahaan PT. Toba Pulp Lestari? perusahaan PT. Toba Pulp Lestari?

BAB I PENDAHULUAN. peranan sumber daya manusia yang menjadi aset terpenting perusahaan karena

BAB I PENDAHULUAN. dihadapkan pada tanggung jawab yang berpijak atas single bottom line, yaitu

BAB I PENDAHULUAN. semakin maraknya komitmen untuk melaksanakan good governance. Pelaksanaan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Chevron merupakan salah satu perusahaan energi terintegrasi yang

BAB I PENDAHULUAN. Perubahan lingkungan senantiasa terjadi secara terus menerus dalam dunia

Transkripsi:

Budaya Organisasi PT Henkel Indonesien Kelompok II Aspriandany Billy Ramali Endah Rosmala Sari Ferry Setiawan Wibowo Galih Ika Farica Nurul Fauziah

Komponen Nilai - nilai Henkel A Brand like a Friend Founded in 1974 Reaffirmed in 2000 to have its Company status under the new Foreign Capital Investment Law (PMA Company) for manufacturing and distribution of adhesives, sealants and surface treatment chemicals Our corporate slogan; "Henkel - A Brand like a Friend VISION to make people's lives easier, better and more beautiful with our products and technologies. MISSION statement constitutes a promise that we intend to keep by complying with worldwide customer and consumer requirements on a daily basis. 2

Artifak 3

Komponen Asumsi Dasar PT Henkel Indonesien berupaya menjadi pilihan utama untuk para pelanggan, karyawan, masyarakat umum dan pemegang saham melalui semua produk dan jasa kami yang membuat kehidupan manusia menjadi lebih mudah, lebih baik dan lebih indah. Typologies of Corporate Culture Henkel memiliki tipologi kultur yang Consultative or Democratic yang terbukti lewat Our Values-nya dengan dimensi kultur yang Networked ; memiliki dimensi sociability dan solidarity yang tinggi. 4

Our Values We are customer driven We develop superior brands and technologies We aspire to excellence in quality We strive for innovation We embrace change We are successful because of our people We are committed to shareholder value We are dedicated to sustainability and corporate social responsibility We communicate openly and actively We preserve the tradition of an open family company 5

Management Policy Komunitas sosial Manajemen menjalankan bisnis diseluruh dunia dengan etika dan tanggung jawab sosial dan yang benar dan berkesinambungan. Henkel menghormati peraturan hukum dan norma sosial di tiap-tiap negara dimana perusahaan beroperasi. Pelanggan Manajemen memberikan nilai kepada pelanggan dengan memastikan bahwa produk dan jasa perusahaan secara konsisten memenuhi atau melampaui harapan mereka. Permintaan pelanggan yang terus berkembang dapat dipuaskan dengan inovasi perusahaan yang berkelanjutan. Henkel meningkatkan kualitas secara terus menerus dengan berfokus pada perbaikan proses daripada tindakan korektif. 6

Management Policy Karyawan Karyawan adalah aset terpenting dan manajemen memberikan pengakuan atas inovasi dan kinerja mereka. Manajemen berkomitmen untuk mematuhi peraturan kesehatan dan keselamatan kerja dan secara berkelanjutan meningkatkan kinerja perusahaan dengan menambah kemampuan karyawan untuk memahami, menganalisa, memantau dan menghilangkan bahaya-bahaya dilingkungan kerja dan resiko terkait. 7

Management Policy Manajemen berkomitmen kepada nilai pemegang saham. Henkel berupaya untuk menciptakan keseimbangan antara ekonomi, ekologi, dan tanggung jawab sosial. Dengan demikian Henkel juga memastikan kesuksesan perusahaan dan keuntungan pemegang saham. Pemegang saham Lingkungan Pengembangan, pembuatan, dan distribusi produk Henkel akan dilakukan dengan mematuhi peraturan yang berlaku dan bertanggung jawab terhadap lingkungan. Manajemen secara berkelanjutan meningkatkan proses dan sistem manajemen dengan menciptakan dan bekerja menuju sasaran dan target untuk mencapai pencegahan polusi dan menurunkan beban lingkungan. 8

Leadership Efectiveness in Company Culture Loyalitas karyawan dilihat dari konsisten karyawan yang selalu mematuhi peraturan & sistem perusahaan yang berlaku. Dengan adanya budaya yang sudah tertanam & terbentuk di setiap karyawan, walaupun dengan adanya penggantian manajemen, tidak membuat perusahaan goyah. Sertifikat Integrated Quality Management System (ISO 9001, ISO 14001, OHSAS 18001) Group Members Influence to Company Culture Langsung menerapkan hasil meeting/ training ke dalam aktivitas sehari hari. Ladies Day Selalu welcome terhadap new comer 9

Terima Kasih 10