REPUBLIK INDONESIA SENSUS PERTANIAN 2013 SURVEI KEHUTANAN TAHUN 2014

dokumen-dokumen yang mirip
REPUBLIK INDONESIA SENSUS PERTANIAN 2003 SURVEI PENDAPATAN PETANI

REPUBLIK INDONESIA SENSUS PERTANIAN 2013 SURVEI RUMAH TANGGA USAHA BUDIDAYA TANAMAN KEHUTANAN TAHUN 2014

REPUBLIK INDONESIA SENSUS PERTANIAN 2013 SURVEI RUMAH TANGGA USAHA BUDIDAYA IKAN TAHUN 2014

SURVEI RUMAH TANGGA USAHA PETERNAKAN

FORM WAWANCARA PROGRAM KELUARGA HARAPAN 2011

KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT

SURVEI KOMUTER MEBIDANG 2015

KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT

KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT

VERIFIKASI HASIL SENSUS PENDUDUK 2010 UNTUK PENDUDUK ASAL TIMOR TIMUR 2013

SURVEI SOSIAL EKONOMI NASIONAL 2007 KETERANGAN POKOK PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN [ JULI 2007 ]

HASIL PENCACAHAN LENGKAP SENSUS PERTANIAN 2013 DAN SURVEI PENDAPATAN RUMAH TANGGA USAHA PERTANIAN 2013

SENSUS PENDUDUK 1980

NAME LABEL VALUE LABELS BLOK I KETERANGAN TEMPAT

II. B. KETERANGAN RUMAH TANGGA USAHA PERTANIAN

HASIL PENCACAHAN LENGKAP SENSUS PERTANIAN 2013

HASIL PENCACAHAN LENGKAP SENSUS PERTANIAN 2013 DAN SURVEI PENDAPATAN RUMAH TANGGA USAHA PERTANIAN 2013

SURVEI SEKTOR INFORMAL 2014

KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT

SENSUS PERTANIAN 2013 SURVEI RUMAH TANGGA USAHA PERKEBUNAN TAHUN 2014

HASIL PENCACAHAN LENGKAP SENSUS PERTANIAN 2013 DAN SURVEI PENDAPATAN RUMAH TANGGA USAHA PERTANIAN 2013

14 KRITERIA MISKIN MENURUT STANDAR BPS ; 1. Luas lantai bangunan tempat tinggal kurang dari 8m2 per orang.

HASIL PENCACAHAN LENGKAP SENSUS PERTANIAN 2013 DAN SURVEI PENDAPATAN RUMAH TANGGA USAHA PERTANIAN 2013

HASIL PENCACAHAN LENGKAP SENSUS PERTANIAN 2013 DAN SURVEI PENDAPATAN RUMAH TANGGA USAHA PERTANIAN 2013

HASIL PENCACAHAN LENGKAP SENSUS PERTANIAN 2013 DAN SURVEI PENDAPATAN RUMAH TANGGA USAHA PERTANIAN 2013

SURVEI LUAS PANEN DAN LUAS LAHAN TANAMAN PANGAN 2015

SURVEI DEMOGRAFI DAN KESEHATAN INDONESIA 2012 DAFTAR RUMAH TANGGA I. PENGENALAN TEMPAT II. KUNJUNGAN PETUGAS TANGGAL BULAN

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

HASIL PENCACAHAN SURVEI PENDAPATAN RUMAH TANGGA USAHA PERTANIAN 2013 (SPP2013) PROVINSI PAPUA BARAT

KATA PENGANTAR. Jakarta, Juni 2013 Kepala Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian, Ir. M. Tassim Billah, MSc.

SENSUS PERTANIAN 2013 SURVEI RUMAH TANGGA USAHA PETERNAKAN TAHUN 2014

HASIL PENCACAHAN LENGKAP SENSUS PERTANIAN 2013 DAN SURVEI PENDAPATAN RUMAH TANGGA USAHA PERTANIAN 2013

Layout Susenas Kor Trw _Individu

Layout Susenas Kor 2012 Trw 1_Rumah Tangga Variable Position Label

Republik Indonesia BADAN PUSAT STATISTIK. SURVEI PENYEMPURNAAN DIAGRAM TIMBANG NILAI TUKAR PETANI 2012 Subsektor Peternakan PERHATIAN

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN NOMOR 26 TAHUN 2005 TENTANG PEDOMAN PEMANFAATAN HUTAN HAK MENTERI KEHUTANAN,

MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA. PERATURAN MENTERI KEHUTANAN NOMOR : P.26/Menhut-II/2005

SENSUS PERTANIAN 2013 SURVEI RUMAH TANGGA USAHA BUDIDAYA IKAN TAHUN 2014 PEDOMAN PEMERIKSA (ST2013-SBI.PMS)

LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN BUDIDAYA IKAN

KATA PENGANTAR. Jakarta, Juli 2013 Kepala Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian, Ir. M. Tassim Billah, MSc.

KATA PENGANTAR. Jakarta, September 2013 Kepala Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian, Ir. M. Tassim Billah, MSc.

IV. POLA KONSUMSI RUMAH TANGGA MISKIN DI PULAU JAWA

SENSUS PERTANIAN 2013 SURVEI RUMAH TANGGA USAHA PENANGKAPAN IKAN TAHUN 2014 PEDOMAN PEMERIKSA (ST2013-SPI.PMS)

Lampiran 1. Lokasi Tempat Penelitian

HASIL PENCACAHAN LENGKAP SENSUS PERTANIAN 2013 DAN SURVEI PENDAPATAN RUMAH TANGGA USAHA PERTANIAN 2013

KLASIFIKASI BAKU LAPANGAN USAHA INDONESIA 1997

KATA PENGANTAR. Ir. M. Tassim Billah, M.Sc.

HASIL SENSUS PERTANIAN 2013 DKI JAKARTA (ANGKA TETAP)

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN PEMALANG


LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN PETERNAKAN TERNAK BESAR/KECIL TAHUN 2009

EC Collaborative Land Use Planning and Sustainable Institutional Arrangements. Provinsi :... Kabupaten :... Kecamatan :... Desa :... Responden :...

SURVEI DEMOGRAFI DAN KESEHATAN INDONESIA 2007 DAFTAR RUMAH TANGGA I. PENGENALAN TEMPAT 10. NAMA RESPONDEN NO. URUT ART

HASIL PENCACAHAN LENGKAP SENSUS PERTANIAN 2013 DAN SURVEI PENDAPATAN RUMAH TANGGA USAHA PERTANIAN 2013

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN BUDIDAYA IKAN

HASIL SENSUS PERTANIAN 2013 (ANGKA TETAP)

DAFTAR ISI. Tabel SD-1 Luas Wilayah Menurut Penggunaan Lahan Utama Tabel SD-2 Luas Kawasan Hutan Menurut Fungsi/Status... 1

TOPIK: PERTANIAN NON PANGAN

SURVEI ANGKATAN KERJA NASIONAL 2015 KETERANGAN RUMAH TANGGA

RINGKASAN EKSEKUTIF HASIL PENDATAAN SUSENAS Jumlah (1) (2) (3) (4) Penduduk yang Mengalami keluhan Sakit. Angka Kesakitan 23,93 21,38 22,67

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN PENANGKAPAN IKAN

KULIAH KE 9: PERTANIAN PANGAN DAN NON-PANGAN KBLI 2009 PENGERTIAN PERTANIAN 9/6/2016 A PERTANIAN, KEHUTANAN DAN PERIKANAN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA MANOKWARI

REPUBLIK INDONESIA SENSUS PERTANIAN 2013 SURVEI RUMAH TANGGA USAHA TANAMAN HORTIKULTURA TAHUN 2014

KATA PENGANTAR. Jakarta, Oktober 2013 Kepala Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian, Ir. M. Tassim Billah, MSc.

PP 62/1998, PENYERAHAN SEBAGIAN URUSAN PEMERINTAHAN DI BIDANG KEHUTANAN KEPADA DAERAH *35837 PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA (PP)

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA MANOKWARI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI DAN HARGA PRODUSEN GABAH

TINGKAT KEMISKINAN BALI, MARET 2017

SURVEI ANGKATAN KERJA NASIONAL 2009 KETERANGAN RUMAH TANGGA

REPUBLIK INDONESIA SURVEI PERUSAHAAN KONSTRUKSI TAHUNAN KIP 1) : BLOK I. KETERANGAN UMUM PERUSAHAAN

Struktur Ongkos Usaha Tani Padi 2008

VKBP15-L REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK SURVEI KONSUMSI BAHAN POKOK TAHUN 2015 PENDAFTARAN BANGUNAN DAN RUMAH TANGGA

I. PENGENALAN TEMPAT BLOK II. KETERANGAN UMUM PERUSAHAAN

POTRET USAHA PERTANIAN PROVINSI KALIMANTAN SELATAN MENURUT SUBSEKTOR

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 29 TAHUN 2016 T E N T A N G INDIKATOR LOKAL KELUARGA MISKIN DI KABUPATEN CIAMIS

HASIL SENSUS PERTANIAN 2013 (ANGKA TETAP)

BERITA RESMI STATISTIK


PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

DRB menurut penggunaan menggambarkan penggunaan barang. dan jasa yang diproduksi oleh berbagai sektor dalam masyarakat.

HASIL PENCACAHAN LENGKAP SENSUS PERTANIAN 2013 DAN SURVEI PENDAPATAN RUMAH TANGGA USAHA PERTANIAN 2013

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA MANOKWARI

HASIL PENCACAHAN LENGKAP SENSUS PERTANIAN 2013 DAN SURVEI PENDAPATAN RUMAH TANGGA USAHA PERTANIAN 2013

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA MANOKWARI

BERITA RESMI STATISTIK

ULANGAN KENAIKAN KELAS IPA KELAS 4. I. Berilah tanda silang (x) pada huruf A,B,C dan D pada jawaban yang benar!

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA MANOKWARI

ANALISIS RUMAH TANGGA, LAHAN, DAN USAHA PERTANIAN DI INDONESIA : SENSUS PERTANIAN 2013

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

NILAI TUKAR PETANI PROVINSI MALUKU JUNI 2017 SEBESAR 101,07 NAIK 0,38 PERSEN

BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN PEMALANG

SURVEI KHUSUS IMPLEMENTASI SNA 2008

POTRET USAHA PERTANIAN KEPULAUAN RIAU (HASIL PENCACAHAN LENGKAP SENSUS PERTANIAN 2013 DAN SURVEI PENDAPATAN RUMAH TANGGA USAHA PERTANIAN 2013)

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA MANOKWARI

Transkripsi:

ST2013-SKH.S REPUBLIK INDONESIA RAHASIA SENSUS PERTANIAN 2013 SURVEI KEHUTANAN TAHUN 2014 I. PENGENALAN TEMPAT 101. Provinsi 102. Kabupaten/Kota *) 103. Kecamatan 104. Desa/Kelurahan *) 105. Klasifikasi Desa/Kelurahan Perkotaan -1 Perdesaan -2 106. Nomor Blok Sensus 107. Nomor Kode Sampel (NKS) J 108. Nomor SLS 109. Nomor Urut Bangunan Fisik 110. Nomor Urut Bangunan Sensus 111. Nomor Urut Rumah Tangga 112. Nomor Urut Sampel 113. Nama Kepala Rumah Tangga 114. Nama Pemberi Informasi 115. Nomor Telepon/HP Pemberi Informasi *) Coret yang tidak perlu. II. KETERANGAN PETUGAS Rincian Pencacah (PCS) Pengawas/Pemeriksa (PMS) 201. Kode Petugas (1) (2) (3) 202. N a m a 203. Tanggal pelaksanaan 204. Tanda Tangan III. KETERANGAN PENCACAHAN 301. Hasil pencacahan: 1. Berhasil diwawancarai 2. Pindah keluar blok sensus 3. Tidak dapat diwawancarai sampai dengan batas waktu pencacahan. 4. Menolak diwawancarai Jika Rincian 301 berkode 2, 3, atau 4 : STOP 1

No. urut Nama anggota rumah tangga IV. KETERANGAN ANGGOTA RUMAH TANGGA Hubungan dengan kepala rumah tangga Jenis kelamin 1.Lk 2. Pr Umur (tahun) Jika kol (5) 5 Partisipasi sekolah Ijazah/ STTB tertinggi yang dimiliki Untuk anggota rumah tangga yang berumur 10 tahun keatas Apakah Kegiatan Kegiatan dapat utama usaha membaca seminggu kehutanan dan yang utama menulis lalu yang huruf latin? biasa dilakukan 1. Ya (kode) (kode) (kode) 2. Tidak (kode) (kode) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. Kode Kolom (3): Kode Kolom (6): Kode Kolom (9): Kode Kolom (10): 1. Kepala rumah tangga 1. Tidak/belum sekolah 1. Bekerja di subsektor kehutanan 1. Pemungutan hasil hutan 2. Istri/Suami 2. Masih sekolah 2. Bekerja di sektor pertanian selain 2. Penangkapan satwa liar 3. A n a k 3. Tidak sekolah lagi kehutanan 3. Penangkaran satwa/tumb. liar 4. M e n a n t u 3. Bekerja di sektor lain 4. Jasa penebangan kayu 5. C u c u 4. Sementara tidak bekerja 5. Usaha pembibitan tan. kehutanan 6. Orang tua/mertua Kode Kolom (7): 5. Sekolah 6. Budidaya tanaman kehutanan 7. Famili lain 1. Belum/tidak tamat SD 6. Mengurus rumah tangga 7. Jasa kehutanan lainnya 8. Pembantu rumah tangga 2. Tamat SD/sederajat 7. Lainnya 0. Tidak melakukan keg. Kehutanan 9. Lainnya 3. Tamat SLTP/sederajat 4. Tamat SLTA/sederajat 5. Tamat D1/D2 6. Tamat Akademi/D3 7. Tamat D4/S1 8. Tamat S2/S3 2

Rincian A. Penguasaan lahan 501. Lahan milik sendiri 502. Lahan yang berasal dari pihak lain V. PENGUASAAN DAN PENGGUNAAN LAHAN PADA SAAT PENCACAHAN (m 2 ) Lahan sawah Lahan pertanian Lahan bukan sawah Lahan bukan pertanian (1) (2) (3) (4) (5) a. Lahan kawasan hutan b. Lahan di luar kawasan hutan 503. Lahan yang berada di pihak lain 504. Lahan yang dikuasai (R.501 + R.502.a + R.502.b R.503) Jumlah B. Penggunaan lahan pertanian yang dikuasai {untuk Kolom (2) dan (3), R.505 + R.506 + R.507 = R.504} 505. Tanaman kehutanan 506. Tanaman padi dan palawija 507. Pertanian lainnya C. Lokasi lahan pertanian yang dikuasai {untuk Kolom (2) dan (3), R.508 + R.509 + R.510 = R.504} 508. Dalam desa 509. Luar desa dalam kabupaten/kota 510. Luar kabupaten/kota D. Penggunaan lahan kawasan hutan 511. Lahan yang dikuasai digunakan untuk : a. Tanaman semusim Rincian 511 s.d 514 terisi apabila Rincian 502.a ada isian Jenis penggunaan lahan b. Tanaman tahunan selain tanaman kehutanan c. Tanaman kehutanan d. Lainnya (kandang, kolam, padang penggembalaan, dll) 1. Ya 2. Tidak Jika kol (2) berkode 1, Luas lahan yang digunakan (m 2 ) (1) (2) (3) 512. Apabila Rincian 511.a Kolom(2) berkode 1, apakah bertani secara menetap? 1. Ya langsung ke blok VI 2. Tidak 3

V. PENGUASAAN DAN PENGGUNAAN LAHAN PADA SAAT PENCACAHAN (m 2 ) (LANJUTAN) 513. Keterangan lahan kawasan hutan yang digunakan untuk tanaman semusim : a. Luas baku lahan:..... m 2 b. Jenis tanaman semusim : 1. Padi/palawija : 1. Ya 2. Tidak 2. Hortikultura semusim : 3. Ya 4. Tidak 3. Perkebunan semusim : 5. Ya 6. Tidak c. Berapa tahun lahan sudah digunakan?.. tahun d. Berapa tahun rencana lahan masih akan digunakan?.. tahun 514. Keterangan lahan yang diusahakan sebelumnya dan sudah ditinggalkan: a. Luas baku lahan :..... m 2 b. Jenis tanaman semusim : 1. Padi/palawija : 1. Ya 2. Tidak 2. Hortikultura semusim : 3. Ya 4. Tidak 3. Perkebunan semusim : 5. Ya 6. Tidak c. Berapa tahun lahan digunakan?.. tahun d. Perlakuan terhadap lahan yang ditinggalkan : 1. Dibiarkan saja 2. Ditanami tanaman tahunan e. Jika Rincian 514.d berkode 2, alasan menanami lahan yang ditinggalkan dengan tanaman tahunan: 1. Kesadaran sendiri 2. Anjuran pihak lain (orang/lembaga/instansi) VI. KETERANGAN PERUMAHAN 601. Tipe bangunan rumah : 1. Tidak panggung 2. Panggung 3. Terapung 602. Status penguasaan tempat tinggal : 1. Milik sendiri 3. Sewa 5. Dinas 2. Kontrak 4. Bebas sewa 6. Lainnya 603. Luas lantai :.. m 2 604. Jenis lantai terluas : 1. Keramik/ubin 3. Kayu 5. Lainnya 2. Semen/plester 4. Tanah 605. Jenis dinding terluas : 1. Tembok 3. Bambu 2. Kayu 4. Lainnya 606. Jenis atap terluas : 1. Beton 4. Seng 6. Ijuk/rumbia 2. Genteng 5. Sirap 7. Lainnya 3. Asbes 607. Bahan bakar utama yang digunakan rumah tangga selama sebulan yang lalu : 1. Listrik 3. Minyak tanah 5. Arang (kayu/tempurung) 2. Gas/LPG 4. Briket batu bara 6. Kayu bakar 608. Apakah selama sebulan yang lalu menggunakan kayu bakar? 1. Ya 2. Tidak langsung ke Rincian 610 4

VI. KETERANGAN PERUMAHAN (LANJUTAN) 609. a. Apabila Rincian 608 berkode 1, sejak tahun berapa rumah tangga ini mulai menggunakan kayu bakar? Tahun... b. Sumber utama kayu bakar yang digunakan : 1. Pembelian 3. Pemungutan di luar hutan 2. Pemungutan di hutan 4. Lainnya c. Rata-rata pemakaian kayu bakar sebulan : m 3 d. Apakah rumah tangga ini merencanakan penggantian bahan bakar kayu dengan bahan bakar lain? 1. Ya 2. Tidak langsung ke Rincian 609f e. Apabila Rincian 609.d berkode 1, jenis bahan bakar pengganti : 1. Listrik 3. Minyak tanah 5. Arang (kayu/tempurung) 2. Gas/LPG 4. Briket batu bara f. Apabila Rincian 609.d berkode 2, alasan utama tidak merencanakan penggantian bahan bakar kayu : 1. Mudah diperoleh 3. Sulit mendapatkan bahan bakar lain 2. Harga kayu bakar murah 4. Lainnya 610. a. Sumber penerangan utama yang digunakan rumah tangga: 1. Listrik PLN 3. Petromaks/lampu badai 5. Lainnya 2. Listrik non PLN 4. Pelita/sentir b. Apabila Rincian 610.a berkode 1, berapa daya listrik terpasang: 1. > 2200 watt 3. 1300 watt 5. 450 watt 2. 2200 watt 4. 900 watt 0. Tanpa meteran 611. Fasilitas buang air besar yang utama: 1. Sendiri 3. Umum 2. Bersama 4. Tidak ada 612. a. Sumber air minum terbanyak yang digunakan: 1. Air dalam kemasan 4. Mata air 6. Air hujan 2. Leding/PAM 5. Air sungai 7. Lainnya 3. Sumur b. Jika 612.a berkode 2 s.d 7, bagaimana kondisi air: 1. Baik 2. Buruk 613. Barang yang dikuasai rumah tangga ini (isikan kode 1 jika menguasai, kode 2 jika tidak menguasai) Mobil Radio/tape Antena parabola Mesin cuci Kompor gas Sepeda motor Televisi/VCD Telepon/HP Komputer/laptop Gergaji/chainsaw VII. KONDISI LINGKUNGAN 701. a. Apakah mengetahui keberadaan kawasan hutan di sekitar tempat tinggal? 1. Ya 2. Tidak langsung ke Rincian 705 b. Apabila Rincian 701.a. berkode 1, apa fungsi kawasan hutan disekitar tempat tinggal Saudara? 1. Hutan Lindung 3. Hutan Suaka Alam 2. Hutan Produksi 4. Tidak tahu 5

VII. KONDISI LINGKUNGAN (LANJUTAN) 702. a. Apakah ada batas kawasan hutan? 1. Ada 2. Tidak ada 3. Tidak tahu b. Apabila Rincian 702.a berkode 1, jenis batas kawasan hutan yang diketahui : 1. Pal/tanda batas : 1. Ya 2. Tidak 2. Jalan : 3. Ya 4. Tidak 3. Sungai : 5. Ya 6. Tidak 4. Lainnya : 7. Ya 8. Tidak 703. a. Jarak terdekat dari rumah ke kawasan hutan :...,... km b. Jenis jalan/akses yang paling sering digunakan untuk menuju/keluar kawasan hutan: 1. Jalan beraspal 3. Jalan tanah 5. Jalan setapak 2. Jalan diperkeras 4. Sungai 6. Lainnya, 704. Sumber informasi utama tentang keberadaan kawasan hutan : 1. Lurah/camat 4. Penyuluhan 2. Petugas kehutanan/aparat 5. Papan nama/plang 3. Orang 6. Lainnya 705.a. Apakah ada hutan tegakan di sekitar tempat tinggal Saudara dalam 5 tahun terakhir? 1. Ada 2. Tidak ada langsung ke Rincian 706 b. Apabila Rincian 705.a berkode 1, bagaimana pendapat Saudara tentang kondisi hutan tersebut sekarang jika dibandingkan dengan 5 tahun sebelumnya 1. Lebih baik 3. Sama buruk 2. Sama baik 4. Lebih buruk (rusak) c. Apabila Rincian 705.b berkode 4, menurut pendapat Saudara apa yang menyebabkan kerusakan tersebut? 1. Kebakaran : 1. Ya 2. Tidak 2. Penebangan : 3. Ya 4. Tidak 3. Perambahan : 5. Ya 6. Tidak 4. Penambangan/penggalian : 7. Ya 8. Tidak 5. Lainnya : 1. Ya 2. Tidak d. Apabila Rincian 705.c.1 berkode 1, menurut Saudara apa yang menjadi penyebab kebakaran? 1. Bencana alam : 1. Ya 2. Tidak 2. Pembukaan lahan dengan pembakaran : 3. Ya 4. Tidak 3. Lainnya : 5. Ya 6. Tidak 706. a. Apakah pernah mengalami bencana alam selama 3 tahun terakhir? 1. Ya, pernah 2. Tidak pernah langsung ke Rincian 707 b. Apabila Rincian 706.a berkode 1, jenis bencana alam yang paling sering terjadi : 1. Banjir 4. Angin topan 6. Kekeringan 2. Tanah longsor 5. Gunung meletus 7. Lainnya 3. Gempa 707. Apakah ada kearifan lokal/hukum adat/kebiasaan untuk menjaga kelestarian hutan? 1. Ada 2. Tidak ada 3. Tidak tahu langsung ke Rincian 709 6

VII. KONDISI LINGKUNGAN (LANJUTAN) 708. Menurut Saudara, apakah kearifan lokal/hukum adat/kebiasaan tersebut perlu dipertahankan? 1. Ya 2. Tidak 709. Bagaimana pendapat Saudara tentang pelestarian hutan? 1. Sangat penting 2. Penting 3. Tidak penting 710. Akses ke fasilitas umum (fasum) Jenis fasilitas umum Perkiraan jarak terdekat dari tempat tinggal (km) Transportasi yang biasa digunakan rumah tangga menuju fasilitas umum (1) (2) (3) 1. Angkutan bertrayek, 2. Puskesmas/poliklinik/polindes, 3. Pasar, 4. Telepon umum/wartel/warnet, 5. SD/sederajat, 6. SLTP/sederajat, 7. SLTA/sederajat, 8. Kantor desa, 9. Kantor kecamatan, 10. Kantor/pos kehutanan, Kode Kolom (3): 1. Kendaraan umum bermotor 2. Kendaraan umum tidak bermotor 3. Kendaraan pribadi bermotor 4. Kendaraan pribadi tidak bermotor 5. Tidak menggunakan VIII. PARTISIPASI RUMAH TANGGA TERHADAP KELEMBAGAAN 801. a. Apakah ada anggota rumah tangga yang menjadi anggota kelompok tani hutan binaan Kementerian Kehutanan pada saat pencacahan? 1. Ada 2. Tidak ada b. Apakah ada anggota rumah tangga yang pernah mendapat pelayanan dari kelompok tani hutan binaan Kementerian Kehutanan selama setahun yang lalu? 1. Ada 2. Tidak ada langsung ke Rincian 802 c. Apabila Rincian 801.b berkode 1, jenis pelayanan yang pernah diterima : 1. Sarana produksi : 1. Ya 2. Tidak 2. Bimbingan teknis : 3. Ya 4. Tidak 3. Bantuan modal : 5. Ya 6. Tidak 4. Lainnya : 7. Ya 8. Tidak 7

VIII. PARTISIPASI RUMAH TANGGA TERHADAP KELEMBAGAAN (LANJUTAN) 802. a. Apakah ada anggota rumah tangga yang aktif dalam kegiatan pelestarian hutan? 1. Ada 2. Tidak ada langsung ke Blok IX b. Apabila Rincian 802.a berkode 1, jenis kegiatan pelestarian hutan apa saja yang dilakukan : 1. Pencegahan kebakaran kawasan hutan : 1. Ya 2. Tidak 2. Penyuluhan yang berhubungan dengan pelestarian hutan : 3. Ya 4. Tidak 3. Kegiatan reboisasi : 5. Ya 6. Tidak 4. Pembibitan Tanaman Keras : 7. Ya 8. Tidak 5. Pelestarian sumber daya hutan : 1. Ya 2. Tidak 6. Lainnya : 3. Ya 4. Tidak IX. KETERANGAN KESEJAHTERAAN RUMAH TANGGA 901. Penilaian Saudara tentang perkembangan tingkat kesejahteraan rumah tangga selama 3 tahun terakhir: Uraian Penilaian Tingkat Kesejahteraan Lebih baik Sama saja Lebih buruk Kode (1) (2) (3) (4) (5) a. Pendapatan rumah tangga 3 2 1 b. Konsumsi rumah tangga untuk makanan (beras, lauk pauk, sayuran, gula,teh, kopi, dll) c. Konsumsi rumah tangga untuk non makanan (pakaian, perumahan, dll) 3 2 1 3 2 1 d. Pendidikan 3 2 1 e. Kesehatan 3 2 1 902. Dimanakah biasanya melakukan pengobatan apabila ada anggota rumah tangga yang sakit? 1. Rumah sakit/puskesmas/poliklinik 4. Praktek pengobatan tradisional. 2. Praktek dokter 5. Mengobati sendiri 3. Praktek petugas kesehatan 6. Tidak diobati 903. Jika ada anggota rumah tangga yang masih sekolah {Blok IV Kolom (6) ada yang berkode 2}, jenis pengeluaran yang dianggap paling memberatkan : 1. Bayaran/iuran sekolah 4. Lainnya 2. Buku dan alat-alat tulis 0. Tidak ada 3. Sumbangan 8

X. PEMANFAATAN HASIL HUTAN/WISATA ALAM SELAMA SETAHUN YANG LALU 1001. Keterangan pemungutan hasil hutan/penangkapan satwa liar: Jenis hasil hutan Apakah ada anggota rumah tangga yang melakukan pemungutan hasil hutan/ penangkapan satwa liar 1. Ya 2. Tidak Satuan Volume Apabila Kolom 2 berkode 1 Persentase penggunaan (%) Dikonsumsi sendiri Dijual Lainnya Kecenderungan hasil hutan selama 3 tahun terakhir 1. Bertambah 2. Tetap 3. Berkurang 4. Habis (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) a. Kayu bakar m 3 b. Kayu pertukangan m 3 c. Getah-getahan kg d. Kulit kayu kg e. Buah-buahan kg f. Biji-bijian kg g. Rotan kg h. Tumbuhan obat kg i. Kayu gaharu kg j. Ayam hutan ekor k. Babi hutan ekor l. Rusa ekor m. Satwa liar lainnya ekor n. Anggrek hutan pohon o. Tumbuhan liar lainnya pohon p. Madu liter q. Jamur kg r. Bambu batang s. Sarang burung walet kg t. Lainnya Apabila Rincian 1001 Kolom (2) semua berkode 2, maka langsung ke Rincian 1003 1002. Apabila Rincian 1001 Kolom (2) ada yang berkode 1, jarak terjauh dari rumah ke lokasi pemungutan hasil hutan/penangkapan satwa liar :..... (km), 1003. a. Apakah ada anggota rumah tangga yang melakukan usaha dengan memanfaatkan wisata alam di kawasan hutan? 1. Ada 2. Tidak ada langsung ke Blok XI 9

X. PEMANFAATAN HASIL HUTAN/WISATA ALAM SELAMA SETAHUN YANG LALU (LANJUTAN) 1003.b. Apabila Rincian 1003.a berkode 1, usaha apa saja yang dilakukan : 1. Penjualan cindera mata : 1. Ya 2. Tidak 2. Jasa persewaan sarana wisata : 3. Ya 4. Tidak 3. Jasa pemandu wisata : 5. Ya 6. Tidak 4. Jasa akomodasi/restoran : 7. Ya 8. Tidak 5. Jasa lainnya : 1. Ya 2. Tidak \ XI. SUMBER PENDAPATAN/PENERIMAAN RUMAH TANGGA SELAMA SETAHUN YANG LALU 1101. Lapangan usaha/pekerjaan dan statusnya: Kode usaha Lapangan usaha/pekerjaan Usaha Status pekerjaan Buruh/karyawan Jumlah Kol. (3) dan (4) yang dilingkari (1) (2) (3) (4) (5) 01. Pemungutan hasil hutan/penangkapan satwa liar 1 2 02. Penangkaran satwa/tumbuhan liar 1 2 03. Budidaya tanaman kehutanan 1 2 04. Pemanfaatan wisata alam 1 2 05. Padi/palawija 1 2 06. Hortikultura 1 2 07. Perkebunan 1 2 08. Peternakan 1 2 09. Perikanan 1 2 10. Jasa pertanian 1 2 11. Penggalian/penambangan 1 2 12. Industri/kerajinan 1 2 13. Perdagangan/hotel/restoran/rumah makan 1 2 14. Angkutan, pergudangan, dan komunikasi 1 2 15. Sektor lain 1 2 16. Pendapatan dan penerimaan lainnya (pensiun, bunga, bagi hasil, dll) 0 1102.a. Sumber pendapatan/penerimaan utama (salah satu dari kode 01 16) :. b. Status pekerjaan yang menghasilkan pendapatan/penerimaan utama (salah satu kode 0 s.d. 2): 1103. Berapa persen (%) sumbangan pendapatan dari usaha pemungutan hasil hutan/penangkapan satwa liar terhadap total pendapatan rumah tangga {Rincian 1101 kode usaha 01 Kolom (5) berkode 1 atau 3} : 1. < 25 persen 3. 50 74 persen 5. 100 persen 2. 25 49 persen 4. 75 99 persen 10

XII. PENGELUARAN RUMAH TANGGA 1201. Pengeluaran konsumsi makanan selama seminggu yang lalu (berasal dari pembelian dan produksi sendiri): Jenis pengeluaran a. Beras, umbi-umbian, tepung, sagu, biji-bijian, dll b. Daging segar, dingin atau beku c. Ikan segar, dingin atau beku d. Susu, keju dan telur e. Minyak dan lemak f. Buah-buahan g. Sayuran h. Selai, madu, coklat dan kembang gula Seminggu yang lalu (000 Rp) (1) (2) i. Produk makanan lainnya (seperti: mie instan, garam, bumbu, kecap, lada, jahe, dll) j. Kopi, teh dan gula k. Minuman beralkohol l. Makanan dan minuman jadi m. Lainnya (tembakau/rokok, sirih, dll) n. Jumlah pengeluaran makanan (a + b + c + d + e + f + g + h + i + j + k + l + m) 1202. Pengeluaran konsumsi bukan makanan (berasal dari pembelian dan produksi sendiri) Jenis pengeluaran Sebulan yang lalu (000 Rp) Setahun yang lalu (000 Rp) (1) (2) (3) a. Pakaian dan alas kaki b. Perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar lainnya c. Furniture, peralatan rumah tangga, dan pemeliharaan rutin rumah d. Kesehatan e. Transportasi f. Komunikasi g. Rekreasi dan kebudayaan h. Pendidikan i. Restoran dan Hotel j. Bermacam barang dan jasa k. Jumlah pengeluaran non makanan (a+b+c+d+e+f+g+h+i+j) 11

1203. Pengeluaran lainnya XII. PENGELUARAN RUMAH TANGGA (LANJUTAN) Jenis pengeluaran a. Sewa lahan dan atau bagi hasil Sebulan yang lalu (000 Rp) Setahun yang lalu (000 Rp) (1) (2) (3) b. Transfer keluar (seperti: mengirim uang, memberi beasiswa, premi asuransi,memberi hadiah, sumbangan, dll) c. Jumlah pengeluaran lainnya (a + b) XIII. PERIZINAN 1301.a. Apabila Rincian 502a (lahan kawasan hutan yang dikuasai) terisi, apakah mendapat izin? 1. Ya 2. Tidak langsung ke Rincian 1302 b. Jika Ya (Rincian 1301a berkode 1), siapa yang memberikan izin? 1. Kementerian Kehutanan 3. Bupati/Walikota 5. Lurah/Kepala Desa 2. Dinas Kehutanan 4. Camat 6. Lainnya c. Jika Rincian 1301b berkode 5 atau 6, izin yang diberikan berupa: 1. Tertulis 2. Tidak Tertulis (Lisan) 1302.a. Apabila Rincian 1101 kode usaha 01 (melakukan pemungutan hasil hutan/penangkapan satwa liar) Kolom (5) berkode 1 atau 3, apakah mendapat izin? 1. Ya 2. Tidak STOP b. Jika Ya (Rincian 1302a berkode 1), siapa yang memberikan izin? 1. Kementerian Kehutanan 3. Bupati/Walikota 5. Lurah/Kepala Desa 2. Dinas Kehutanan 4. Camat 6. Lainnya c. Jika Rincian 1302b berkode 5 atau 6, izin yang diberikan berupa: 1. Tertulis 2. Tidak Tertulis ( Lisan) XIV. CATATAN 12

KODE KOMODITAS TANAMAN SEMUSIM 13

KODE KOMODITAS TANAMAN KEHUTANAN 14

LEMBAR KERJA 15

LEMBAR KERJA 16