Taman edukasi profesi dan Rekreasi anak medan

dokumen-dokumen yang mirip
Pusat Peragaan IPTEK Biologi Medan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

Wahana Wisata Biota Akuatik BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. RUMAH SAKIT UMUM TARUTUNG [Pick the date] 1.8. Latar Belakang. ARSITEKTUR FUNGSIONAL Page 11

BAB I PENDAHULUAN ROSE MILLIA LESTARI

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

TERMINAL PENUMPANG KAPAL LAUT KALIWUNGU KENDAL TAHUN 2028 JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

BELAWAN INTERNATIONAL PORT PASSANGER TERMINAL 2012 BAB I. PENDAHULUAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I. 1.1 Definisi Judul

BAB I PENDAHULUAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN I.1

Medan Culinary Center Arsitektur Rekreatif

BAB I PENDAHULUAN. Service), serta media alam sebagai media pembelajaran dan tempat. school melalui penyediaan fasilitas yang mengacu pada aktivitas

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

KAWASAN WISATA BUNGA KOTA BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN. I. 1. Latar Belakang Proyek

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

2016 PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYRAKAT

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara BAB 1

1.1 MAKSUD, TUJUAN DAN SASARAN

BAB I PENDAHULUAN. I. 1. Latar Belakang

2016 BANDUNG SPORTS CLUB

Please purchase PDFcamp Printer on to remove this watermark.

TERMINAL TERPADU AMPLAS BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

-BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang. Jakarta dengan luas 661,52 km 2 dan jumlah populasi jiwa serta kepadatan

BAB I PENDAHULUAN I.1.

BAB III METODE PERANCANGAN. Dalam metode perancangan ini, berisi tentang kajian penelitian-penelitian

BAB III METODE PERANCANGAN. kualitatif. Dimana dalam melakukan analisisnya, yaitu dengan menggunakan konteks

1 A p a r t e m e n S i s i n g a m a n g a r a j a S e m a r a n g

Bab II. Deskripsi Proyek

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN I.1 LATAR BELAKANG

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara. Gambar 1.2 Area parkir yang kurang memadai, akibatnya lobby menjadi area parkir. Sumber: (peneliti 2013)

AR 40Z0 Laporan Tugas Akhir Rusunami Kelurahan Lebak Siliwangi Bandung BAB 1 PENDAHULUAN

I.PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG PERMASALAHAN

BAB I PENDAHULUAN. Kondisi perekonomian kota Binjai dilihat dari struktur PDRB riil kota Binjai yang menunjukkan karakteristik sebagai berikut : 2

PENDAHULUAN BAB I. Latar Belakang. Kota Jakarta, ibukota negara sekaligus sebagai pusat ekonomi dan pusat

BAB III METODE PERANCANGAN

Medan_Electronic_Mall

INPUT PROSES OUTPUT PERENCANAAN ARSITEKTUR FENOMENA. Originalitas: Kawasan Perkampungan Budaya Betawi, terletak di srengseng

BAB III METODE PERANCANGAN. perancang dalam mengembangkan ide rancangan. Metode yang digunakan dalam

Bab I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang.

BAB 3 METODE PERANCANGAN. khas, serta banyaknya kelelawar yang menghuni gua, menjadi ciri khas dari obyek

1.1. Latar Belakang. Rencana Tindak Penataan Lingkungan Permukiman Isu-isu strategis

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang

B i n t o r o Abdi Negoro arsitektur universitas mercu buana. Side Entrance. Servis. Public. Semi public

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1

BAB III METODE PERANCANGAN

Bab I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB II TINJAUAN PUSTAKA...

BAB III METODE PERANCANGAN. dengan objek perancangan. Kerangka rancangan yang digunakan dalam proses

BAB III METODOLOGI PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

Halaman Judul... i Abstrak... ii Kata Pengantar... iii Daftar Isi... iv Daftar Gambar... viii Daftar Tabel... x Daftar Diagram...

Dukuh Atas Interchange Station BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III METODE PERANCANGAN. dilakukan berbagai metode perancangan yang bersifat analisa yang

BAB III METODE PERANCANGAN. kualitatif, karena penelitian ini bertujuan membuat deskripsi, gambaran atau

BAB 1 PENDAHULUAN. mengespresikan kegiatan positifnya. Jumlah pemuda kota medan

BAB I PENDAHULUAN 1. 1 Latar belakang

Universitas Sumatera Utara. 1 lebih ini, tidak pernah beroperasi sebagai pelabuhan pelelengan ikan, sehingga. 1 Dirjen Perikanan 2000

BAB I PENDAHULUAN. Pendahuluan

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB III METODE PERANCANGAN. Metode perancangan ini merupakan langkah perancang dalam merancang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN. ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang. yang ada pada daerah Malang selatan sehingga muncul ide untuk merancang

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR

Medan Convention and Exhibition Center 1 BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. baru, maka keberadaan seni dan budaya dari masa ke masa juga mengalami

Bab I. project sinopsis. JudulProyek. Media Penelitian dan Pengembangan Potensi Air ( Preseden Air+Arsitektur) Lokasi. Timur. Peta Lokasi. gambar 1.

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB 3 METODOLOGI PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN

PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia adalah negara kepulauan yang terdiri dari daratan dan lautan seluas ± 5,8 juta Km 2 dan sekitar 70 %

HOTEL BINTANG EMPAT DENGAN FASILITAS PERBELANJAAN DAN HIBURAN DIKAWASAN PANTAI MARINA SEMARANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 3 METODA PERANCANGAN. Lingkup metoda penyusunan rencana Pembangunan Pusat Sains dan Teknologi di

STUDIO TUGAS AKHIR BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. tempat ini ramai dikunjung oleh wisatawan baik dari dalam maupun dari luar

Fasilitas sportainment Di Taman Ria Senayan Jakarta

Salah satu ragam seni yang cukup populer, yaitu seni musik. Seni musik. perkembangannya, baik dari dalam yang berupa kebudayaan yang sering

BAB III METODE PERANCANGAN. perancangan merupakan paparan deskriptif mengenai langkah-langkah di dalam

PEMBANGUNAN KEMBALI PASAR PADANG BULAN ( ARSITEKTUR PERILAKU ) LAPORAN PERANCANGAN TKA TUGAS AKHIR SEMESTER B TAHUN AJARAN 2010 / 2011

PASAR BUKU KOTA SEMARANG BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sewaktu kita anak-anak, kita memiliki cita-cita yang kita impikan. Kita sering membayangkan bagaimana kalau ketika sudah dewasa nanti kita akan bekerja ataupun menekunin suatu prfesi tertentu yang kita sangat harapkan. Kita bahkan mungkin pernah berpura-pura memerankan apa yang kita cita-citakan sambil bermain bersama teman-teman kita atau kita sering mencba untuk membantu rang tua kita dalam melakukan pekerjaan rang dewasa dengan alasan penasaran dengan apa yang mereka lakukan atau hanya sekedar ingin meringankan pekerjaan mereka. Nah aktifitas seperti ini yang sering kita ingin lakukan ketika anak-anak dulu disebut dengan permainan peran. Saat ini kegiatan yang sering kita lakukan tersebut sudah diangkat ke dalam sebuah knsep permainan. Permainan ini disebut dengan permainan peran dengan meniru berbagai prfesi yang dilakukan rang dewasa dikehidupan nyata. Permainan ini terdapat dalam sebuah taman rekreasi khusus anak-anak yang disebut dengan Taman Edukasi Prfesi dan Rekreasi Anak Medan. Taman rekreasi berknsep edukasi ini sudah hadir dibeberapa Negara di dunia. Bahkan sejauh ini banyak negara yang tertarik membangun taman rekreasi dengan knsep ini karena dinilai memiliki manfaat yang baik bagi anak-anak dan juga memiliki ptensi yang besar bagi para investr. Di Indnesia taman rekreasi anak berknsep edukasi prfesi masih hanya terdapat di kta Jakarta. Padahal taman rekreasi ini sangat bagus untuk pendidikan bagi anak-anak dan knsep yang ditawarkan melaui cara sangat menarik. Manfaat yang pendidikan ditawarkan dari taman rekreasi ini sangat banyak, disamping taman rekreasi ini tetap memiliki fungsi utama yang merupakan taman rekreasi hiburan. Kta Medan merupakan salah satu kta terbesar di Indnesia yang berlkasi di bagian Utara Sumatera dengan Luasan ± 265,10 km2, jumlah ttal penduduk ± 2.109.339. dan dari data jumlah penduduk kta Medan sebagian besar penduduknya merupakan anak-anak. Dan beberapa anak-anak sedang mengecam pendidikan di seklah, dari mulai tingkat dasar hingga perguruan tinggi. Berikut 1

salah satu dari jumlah anak-anak yang sedang mengecam pendidikan diitngkat seklah dasar di kta Medan. Tabel 1.1. Jumlah Murid Seklah Dasar Kta Medan Dari data jumlah murid seklah dasar diatas dapat diketahui bahwa, ptensi anak-anak di kta Medan sangat besar untuk memperleh suatu wadah sarana taman rekreasi khusus anak-anak yang sejauh ini belum terdapat di kta Medan, padahal kta metrplitan dan juga terbesar ketiga di Indnesia dengan kepadatan penduduk yang tinggi ini seharusnya sudah dapat memenuhi kebutuhan masyarakat kta, khususnya anak-anak. Dewasa ini kebanyakan anak-anak 2

cenderung menghabiskan waktu luang ataupun waktu liburan yang kurang bermanfaat. Secara khusus anak-anak yang tinggal di perktaan umumnya menghabiskan waktu luang mereka dengan bermain game kmputer,internetan,berjalan-jalan ke mall,dsb. Hal ini merupakan sebuah masalah yang harus diperhatikan mengingat dampak aktifitas tersebut yang berlebihan dapat membuat anak-anak kedepan memilki perilaku yang negatif. Upaya untuk membina anak-anak dalam melatih kemandirian juga harus perlu dilkukan sejak dini. Kebanyakan seklah secara umum belum memfasilitasi para murid untuk dapat belajar secara mandiri dan mereka mendapatkan pendidikan frmal berdasarkan kurikulum yang belum banyak berkembang. Berdasarkan hal pertimbangan-pertimbangan diatas, maka hal inilah yang melatar belakangi pemilihan judul tugas akhir ini, yaitu ; Taman Edukasi Prfesi dan Rekreasi Anak Medan. Bangunan ini dijadikan sebagai taman rekreasi indr bagi para anak-anak umur 2-16 tahun dan rang tua di kta Medan yang berfungsi sebagai taman rekreasi hiburan dan memilki nilai edukasi. 1.2. Maksud, Tujuan dan Manfaat: Maksud dan Tujuan perancangan adalah : Maksud : 1. Meningkatkan wawasan dan pengetahuan anak-anak Medan dalam bidang prfesi dunia rang dewasa 2. Mendrng anak-anak Medan dalam membangun dan mengembangkan karakter sejak dini untuk masa depan yang lebih baik. 3. Mengenalkan bermacam-macam jenis prfesi dan dunia rang dewasa kepada anak-anak dengan cara belajar yang menyenangkan. Tujuan : 1. Menyediakan sarana taman rekreasi hiburan yang atraktif dengan knsep edukasi bagi anak-anak di kta Medan. 2. Mendirikan bangunan dan sarana rekreasi indr terbesar di kta Medan dengan fasilitas mderen 3. Menyediakan fasilitas rekreasi khusus anak-anak bersala Internasinal di kta Medan 3

4. Menyediakan fasilitas wahana yang mendukung kegiatan belajar anak Manfaat perancangan: 1. Membantu anak-anak dalam membentuk dan mengembangkan karakter mereka masing-masing 2. Melatih dan meningkatkan kemandirian anak dalam menjalani kehidupan dari mulai sejak dini 3. Menarik para investr perserangan/perusahaan lkal maupun asing untuk berinvestasi atau melakukan prmsi di dalam area Taman Edukasi Prfesi dan Rekreasi Anak Medan. 1.3. Masalah Perancangan Adapun rumusan masalah dalam perencanaan TAMAN EDUKASI PROFESI dan REKREASI ANAK MEDAN ini adalah : Bagaimana merancang TAMAN EDUKASI PROFESI dan REKREASI ANAK MEDAN agar setiap ruang, bentuk, dan bahan yang digunakan dapat berfungsi secara maksimal. Bagaimana memilih lkasi yang sesuai untuk dapat mewujudkan rancangan bangunan yang memuat kegiatan-kegiatan yang diinginkan. Bagaimana penglahan ruang dalam yang saling berintegrasi antar berbagai fungsi dengan kegiatan yang berbeda. Bagaimana merencanakan pencapaian/aksesibilitas yang mudah (easy accessibility). Bagaimana mewujudkan desain yang serasi dan mampu mencerminkan karakter kegiatan yang ditampung didalamnya sesuai dengan tema yang dipilih. 1.4. Pendekatan Untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang akan dihadapi dalam prses perencanaan dan perancangan TAMAN EDUKASI PROFESI dan REKREASI ANAK MEDAN dilakukan berbagai pendekatan desain : 4 Studi Literatur

Mencari dan menerapkan standar ruang untuk fasilitas yang akan dibuat dari data yang diperleh Mencari dan mempelajari berbagai studi banding pryek dan tema sejenis yang diambil dari internet Studi berbagai sumber pustaka yang berkaitan dengan standarstandar arsitektur dalam perencanaan sebuah TAMAN EDUKASI PROFESI dan REKREASI ANAK MEDAN MEDAN Observasi Lapangan Melakukan survey lapangan untuk mengetahui kndisi site dan ptensi yang dapat diambil untuk pryek ini Melihat langsung keadaan dan pengellaan bangunan yang ada dengan fungsi sejenis Wawancara Wawancara dilakukan untuk memperleh masukan mengenai lingkungan pryek Wawancara untuk mendapatkan permasalahan yang timbul dari lkasi site yang ada Analisis Analisis diperlukan untuk menglah dan merumuskan berbagai masukan arsitektural maupun nn arsitektural bagi keperluan perancangan Sintesis Sintesis dilakukan pada tahap integritas data-data yang ada yang telah dikaji pada tahap analisis, untuk kemudian dilah menjadi knsep perencanaan dan perancangan 1.5. Lingkup dan Batasan Dimana lingkup pelayanan pryek adalah sebagai pusat rekreasi dan pendidikan prfesi yang diperuntukkan bagi anak-anak dengan usia 2-16 tahun di Kta Medan. Dengan menyediakan berbagai wahana/paviliun yang di sesuaikan dengan kndisi mirip dengan dunia nyata sehingga anak-anak yang menggunakan wahan tersebut akan merasakan pengalaman dunia rang dewasa yang 5

sesungguhnya. Anak-anak yang berada di dalam taman rekreasi ini akan dapat lebih mudah mengenal / memahami prfesi yang selama ini mereka impikan di masa depan. Batasan kajian dalam studi kasus adalah perencanaan TAMAN EDUKASI PROFESI dan REKREASI ANAK MEDAN. Dari segi perancangan akan dibatasi secara fungsi dan arsitektural. a. Fungsi Batasan fungsi adalah kegiatan yang akan dilangsungkan dalam bangunan TAMAN EDUKASI PROFESI dan REKREASI ANAK MEDAN adalah sebagai pusat rekreasi dan edukasi bagi anak-anak di Kta Medan. b. Arsitektural Batasan arsitektural yaitu batasan nilai-nilai arsitektural yang akan dibahas nantinya dalam perancangan TAMAN EDUKASI PROFESI dan REKREASI ANAK MEDAN MEDAN ini antara lain : Bentuk dan ruang, bagaimana bentuk dan ruang dalam arsitektur jika ditinjau dari : Gubahan Massa< yang diantaranya adalah sebagai berikut : Massa Gabungan TAMAN EDUKASI PROFESI dan REKREASI ANAK MEDAN Karakteristik Lahan, karakteristik lahan yang diperuntukkan untuk TAMAN EDUKASI PROFESI dan REKREASI ANAK MEDAN Lkasi, yang berhubungan dengan lkasi antara lain : GSB, KDB, KLB Perancangan TAMAN EDUKASI PROFESI dan REKREASI ANAK MEDAN yang hanya mencakup kegiatan rekreasi hiburan dan edukasi Bangunan ini didesain dengan menggunakan unsur-unsur perancangan arsitektur, antara lain aspek fisik dan perancangan khusus pryek bangunan, yang berkaitan dengan lingkungan tapak, massa bangunan, pembentukan ruang dan arus sirkulasi dalam dam luar bangunan pada lkasi tapak perancangan, dan selanjutnya akan diterapkan ke dalam perancangan bangunan, sehingga dapat menciptakan suatu bentuk yang indah, memiliki daya tarik bagi masyarakat, dan menghibur pengunjungnya. 6

1.6. Kerangka Berpikir Diagram. 1.1 Kerangka Berpikir 7

1.7. Sistematika Penulisan Lapran Secara garis besar, urutan pembahasan dalam penulisan ini adalah sebagai berikut : Bab I Pendahuluan Berisikan tentang kajian latar belakang pembangunan TAMAN EDUKASI PROFESI dan REKREASI ANAK MEDAN, maksud dan tujuan,manfaat,rumusan masalah, pendekatan, lingkup dan batasan, dan kerangka berfikir. Bab II Deskripsi Pryek Bersisikan pembahasan umum (lkasi, luas lahan, peraturan KLB/KDB, luas dan tinggi bangunan, pemilik, sumber dana, kelengkapan fasilitas), prgram kegiatan, kebutuhan ruang, dan studi banding pryek sejenis. Bab III Elabrasi Tema Membahas pengertian tema, interpretasi tema, dan studi banding tema sejenis. Bab IV Analisis Membahasa analsis fungsinal (rganisasi ruang, penzningan, prgram ruang, persyaratan teknis), analisis kndisi lingkungan (lkasi, kndisi, dan ptensi lahan, peraturan, bangunan sekitar, prasarana, karakter lingkungan, pemandangan, rientasi, lalu lintas, sirkulasi, dan lain-lain), serta menyimpulkan pembahasan dari analisis tersebut. Bab V Knsep Perancangan Berisikan pembahasan knsep dasar (penzningan, tata letak, gubahan massa, pencapaian, hierarki ruang, sirkulasi, parkir, utilitas, tata hijau), bangunan (bentuk, fungsi, sirkulasi, struktur, dan knstruksi, bahan, desain interir, utilitas, pencegahan bahaya kebakaran, tahapan pembangunan, penyelesaian ruang luar/lansekap). 8

Bab VI Hasil Perancangan Berisikan peta situasi, gambar-gambar hasil rancangan dan ft-ft maket hasil perancangan. Daftar Pustaka Berisikan daftar pustaka yang digunakan sebagai bahan literatur dalam perencanaan ini. 9