BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Izzi Pizza adalah sebuah restoran yang mulai berdiri di Jakarta sejak 2002

dokumen-dokumen yang mirip
II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Deskripsi Restoran

II. TINJAUAN PUSTAKA Jasa

BAB I PENDAHULUAN. Semakin majunya teknologi dan bertumbuhnya perekonomian dapat

Desain Interior Rumah Cupcakes & BBQ dengan konsep Open kitchen bernuansa Modern Chic

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Menurut Marsum (1994) ada beberapa tipe restoran, yaitu:

BAB I PENDAHULUAN. dan juga banyak diminati pasaran masyarakat era globalisasi. Gaya hidup

PENGARUH BRAND AWARENESS TERHADAP PERILAKU MEMBELI KONSUMEN PADA RESTORAN MAKANAN CEPAT SAJI KFC PLAZA PONDOK GEDE Penulisan Ilmiah Oleh : Azwin

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. menjamur di Indonesia khususnya Darah Istimewa Yogyakarta. Semakin

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

V GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. konsep makanan siap saji (fast food) dan restoran atau rumah makan. Hal

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN ,68% ,61% ,89% ,8% ,2%

BAB II GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN. No. 7B Ngaglik, Sleman, Yogyakarta. Usaha ini dirintis mulai dari awal tahun

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Gorontalo yang tepatnya berada di Jln. MT Hariyono No. 196 depan Bank sulut Kota

BAB 1 PENDAHULUAN Persaingan Industri Jasa Restoran di Jakarta

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan industri jasa restoran di Indonesia saat ini bisa dikatakan

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

DAFTAR PUSTAKA. Hassibuan, Malayu S.P. (1997). Manajemen sumber daya manusia : dasar dan kunci keberhasilan. Jakarta : Toko gunung agung

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V PENUTUP. 1. Variabel store exterior, general interior, dan interior display berpengaruh. pembelian pada Uda Espresso Cafe Payakumbuh.

BAB 1 PENDAHULUAN. menjanjikan. Model rumah makan sangat banyak ada yang bernama cafe, coffe

Studi Lokasi. desain Interior cafe Monggo di Surabaya Town Square dengan tema cokelat

Kuesioner. I. Profil Responden. 1. Jenis Kelamin a. Pria b. Wanita. 2. Usia Anda: a. <20 tahun b tahun c tahun d.

BAB III METODE PENELITIAN. berlokasi di Jl. Kimaja no.2 Way Halim Bandar Lampung. dan dapat memberikan gambaran yang menyeluruh. Maka jenis data yang

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini bisnis makanan berkembang dengan semakin banyaknya. dalam industri ini demi mencapai tujuan.

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan industri jasa sangatlah pesat di negara-negara maju begitu pula,

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Pengertian Restoran

BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Perkembangan bisnis di Indonesia secara umum telah mengalami

BAB 2 DATA DAN ANALISA. Data data dan informasi yang digunakan untuk mendukung proyek TA ini akan diambil

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Prilaku modern sekarang membuat sebagian besar orang untuk selalu

3.1. Jenis dan Pendekatan Penelitian

BAB II KAJIAN PUSTAKA. dicapai oleh pekerjaan tersebut sesuai dengan yang ditargetkan baik dalam hal mutu

V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 METODE PENELITIAN. asosiatif. Menurut Kusmayadi dan Endar Sugiarto dalam buku Prof. J. Supranto,

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan salah satu negara tempat tujuan wisata yang banyak

BAB I PENDAHULUAN. Setiap perusahaan mempunyai tujuan utama yaitu mendapatkan

BAB II URAIAN TEORITIS

BAB II URAIAN TEORITIS

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan dengan membandingkan dua kelompok data

BAB 1 PENDAHULUAN. saat ini. Hal ini dapat dilihat dari semakin banyaknya pihak-pihak yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODELOGI PENELITIAN

METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian survey, dengan

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II KERANGKA TEORI. Di Indonesia, rumah makan juga biasa disebut sebagai restoran. Restoran

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Gambar 1.1 Suasana Little White Cafe

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

1. A la Carte Restaurant : adalah restoran yang mendapatkan izin penuh untuk menjual makanan lengkap dengan banyak variasi dimana tamu bebas memilih

BAB I PENDAHULUAN. Kebanyakan kalangan muda Kota Padang senang berkumpul, berinteraksi dan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

URAIAN TEORITIS. Restoran berasal dari kata "restore" yang artinya mengembangkan atau

LAMPIRAN 1 VALID KONSTRUK

BAB II. KAJIAN LITERATUR

V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Subroto No.17 Taman Cibodas, Tangerang Banten. yang dinamakan Tip-Top Plaza. Pada tahun 1985 perusahaan ini

BAB I PENDAHULUAN. Setiap hari penduduk yang terdiri dari laki-laki dan perempuan, usia anak

BAB I PENDAHULUAN. wisata alam, wisata fashion, namun juga wisata kuliner semakin menarik banyak

BAB III METODE PENELITIAN. Objek yang akan dijadikan responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa FEB

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. menyukai makanan enak dan lebih murah. usaha-usaha yang terkait di bidang tersebut (Undang-undang No.9 Tahun

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Manajemen Strategik

VI PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penulisan skripsi ini penulis melakukan penelitian di PT. Maju Jaya

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Subjek dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri yang terlibat langsung di

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian deskriptif dan verifikatif. Sugiyono (2009:206) menyatakan bahwa

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V. Berdasarkan hasil penelitian, pembahasan dan analisis yang telah. dikemukakan pada bab bab terdahulu mengenai hubungan rancangan suasana toko

BAB II PROFIL MUSIC COFFEE. (Consultan) dan Robin Simatupang (owner). Tengku Zainal menawarkan kerja

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia kuliner baik yang berorientasi pada makanan, roti

KONSEP TUGAS AKHIR REDESAIN RESTORAN ITALIA PRONTO DENGAN KONSEP ITALIA KONTEMPORER

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Usaha retail atau eceran (retailing) dapat dipahami sebagai semua kegiatan yang

II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Definisi Restoran dan Rumah Makan 2.2 Jenis-jenis Restoran atau Rumah Makan

Annisa Rafida Manajemen Ekonomi 2016 Darmadi, SE. MM

III. METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. tahun selalu menjadi sorotan tajam oleh seluruh masyarakat selaku konsumen. Hal

BAB I PENDAHULUAN. (keluarga), kebutuhan studi, pekerjaan, status ekonomi, status sosial, dan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sun City Jakarta. Sumber : Hotel Sun City Jakarta. bertempat di jl. Hayam wuruk no 127 Jakarta barat.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menganalisis bagaimana pengaruh service convinience terhadap

BAB I PENDAHULUAN. untuk mengikuti trend yang berkembang di pasar. Oleh karena itu, para pemasar

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. ekspedisi, dan masih banyak lagi. Semakin ketatnya persaingan bisnis jasa, maka

II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Definisi dan Jenis Restoran

BAB I PENDAHULUAN. Era globalisasi menjanjikan suatu peluang dan tantangan bisnis baru bagi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Said Kav 2-3 Blok X-5 Kuningan, Jakarta Selatan,

KUESIONER AWAL L1-1. Tingkat Kepentingan Penting Tidak Penting

BAB 1 PENDAHULUAN. sesuai dengan perkembangan jaman cafe telah memiliki banyak konsep.

Penelitian ini menganalisa tentang pengaruh dimensi kualitas layanan dalam. menciptakan Word of Mouth (WOM) pada Klinik Kecantikan Kusuma di Bandar

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III METODE PENELITIAN. Tipe penelitian dalam penelitian ini adalah tipe penelitian yang bersifat

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini akan dilakukan di Restoran Metduck Paragon Semarang.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. dilihat dari banyaknya ragam bisnis restoran yang mulai bermunculan yang tersebar di Jawa

BAB I PENDAHULUAN. dengan banyak didirikannya tempat-tempat wisata. Menurut UU Nomor 10 Tahun

Transkripsi:

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan Izzi Pizza adalah sebuah restoran yang mulai berdiri di Jakarta sejak 2002 dan berkembang menjadi salah satu tempat makan yang populer di kelasnya dengan 16 gerai restoran yang tersebar di Surabaya dan Jakarta. Adapun cabangcabang Izzi Pizza Surabaya antara lain berlokasi di Galaxy mall, Tunjungan Plaza 4 Surabaya, Surabaya Town Square, sedangkan cabang- cabang Izzi Pizza Jakarta antara lain berlokasi di Menteng, Jakarta Stock Exchange, Kemang, Tebet, Citos, Mahakam, Kebun Jeruk, Oakwood. Saat ini Izzi Pizza yang berada dibawah naungan PT Sriagung Cahya Sakti telah berhasil menjual lebih dari 200.000 makanan setiap bulannya. Berdasarkan kesuksesan tersebut dan adanya tanggapan positif dari customer membawa Izzi Pizza pada filosofi baru untuk melakukan expansi yaitu From 16 units to 1000 units. Izzi Pizza hadir dengan sebuah konsep baru dalam dunia kuliner dengan fokus pada hidangan asli Italia dan Asia. Izzi Pizza beroperasi dengan komitmen sepenuh sebagai GREAT FOOD, GREAT SERVICE, AND GREAT VALUE yang penuh cita rasa masyarakat perkotaan. Restoran Izzi Pizza yang akan penulis bahas lebih lanjut adalah restoran Izzi Pizza Tebet. Restoran ini berlokasi di Gedung Sentra Pancoran, Jl. MT Haryono Kav.1 Jakarta Selatan. Restoran ini memiliki 2 lantai dengan luas 347 m2 untuk lantai satu dan 334.5 m2 pada lantai dua, sehingga dapat menampung 28

hingga 118 orang pada lantai satu dan 104 orang pada lantai 2, dengan desain interior yang modern dengan paduan warna-warna cerah membuat restoran ini nyaman untuk dikunjungi. Restoran Izzi Pizza Tebet ini beroperasi pada minggu hingga kamis pukul 11.00 hingga 22.00 dan jumat hingga sabtu pukul 11.00 hingga 23.00 3.1.2 Visi Izzi Pizza Bersama Izzi Pizza, pelanggan akan menemukan pengalaman yang menyenangkan dan relax untuk mengurangi stress. Dengan tidak berkompromi terhadap kualitas makanan atau bahan, ketulusan pelayanan, atau suasana groovy dan nilai yang luar biasa dalam pengalaman bersantap. 3.1.3 Klasifikasi Restoran Izzi Pizza Restoran terdiri dari beberapa jenis dan menurut Marshum,1994 (http://abectipub.wordpress.com/2008/12/16/mengenal-jenis-jenis-restoran/), jenis restoran terdiri dari sembilan, yaitu : a. Table D hote Restaurant adalah suatu restoran yang khusus menjual makanan menu table d hote, yaitu suatu susunan menu yang lengkap (dari hidangan pembuka sampai dengan hidangan penutup) dan tertentu, dengan harga yang telah ditentukan pula. b. Coffee Shop atau Brasserie adalah suatu restoran yang pada umumnya berhubungan dengan hotel, suatu tempat dimana tamu biasa mendapatkan makan pagi, makan siang dan makan malam secara cepat dengan harga yang relatif murah, kadang-kadang penyajiannya dilakukan dengan cara prasmanan. 29

c. Cafetaria atau Café adalah suatu restoran kecil yang mengutamakan penjualan cake (kue-kue), sandwich (roti isi), kopi dan teh. d. Canteen adalah restoran yang berhubungan dengan kantor,pabrik atau sekolah. e. Dining Room, terdapat di hotel kecil (motel), merupakan tempat yang tidak lebih ekonomis dari pada tempat makan biasa. Dining Room pada dasarnya disediakan untuk para tamu yang tinggal di hotel itu, namun juga terbuka bagi para tamu dari luar. f. Inn Tavern adalah restoran dengan harga murah yang dikelola oleh perorangan di tepi kota. g. Pizzeria adalah suatu restoran yang khusus menjual Pizza, kadang-kadang juga berupa spaghetti serta makanan khas Italia yang lain. h. Speciality Restaurant adalah restoran yang suasana dan dekorasi seluruhnya disesuaikan dengan tipe khas makanan yang disajikan atau temanya. Restoranrestoran semacam ini menyediakan masakan Cina, Jepang, India, Italia dan sebagainya. Pelayanannya sedikit banyak berdasarkan tata cara negara tempat asal makanan spesial tersebut. i. Familly Type Restaurant adalah satu restoran sederhana yang menghidangkan makanan dan minuman dengan harga yang tidak mahal, terutama disediakan untuk tamu-tamu keluarga maupun rombongan Berdasarkan pada tujuan utama pendiriannya, lokasi, pasar sasaran, dekorasi, tempat serta jenis menu makanan dan minuman restoran Izzi Pizza termasuk ke dalam golongan yang ke-7 yaitu Pizzeria, restoran yang mengutamakan turnover pengunjung yang tinggi dan kecepatan penyajian 30

pesanan serta lebih mengutamakan sajian berupa aneka macam pizza, spaghetti serta makanan khas Italia yang lain. 3.1.4 Fasilitas Restoran Izzi Pizza Fasilitas yang disediakan restoran Izzi Pizza adalah merupakan faktor penunjang untuk kenyamanan para tamu yang datang, dimana setiap ruangan didesain dengan konsep modern minimalis, dengan konsep open kitchen, selain supaya pengunjung restoran dapat melihat secara langsung proses pembuatan menu dan terjaminnya kebersihan selama proses pembuatan makanan, hal ini juga merupakan hiburan tersendiri bagi pengunjung. Ruangan yang tersedia di Izzi Pizza dibagi menjadi dua lantai yaitu : 1. Lantai pertama, yang dipisahkan menjadi dua bagian, dimana bagian depan merupakan ruangan yang disediakan bagi pengunjung yang tidak merokok (non smoking area) dan di bagian belakang merupakan ruangan yang disediakan bagi pengunjung yang merokok (smoking area). Setiap ruangan dilengkapi dengan air conditioner dan sofa, meja, serta kursi yang sangat nyaman untuk menjadi tempat berkumpul dengan teman, keluarga, maupun relasi bisnis. 2. Lantai 2 restoran Izzi Pizza juga tersedia sofa, meja dan kursi namun area ini dilengkapi dengan fasilitas permainan untuk anak-anak yaitu time zone. Serta fasilitas lain yang juga tersedia di restoran Izzi Pizza, seperti: a. Akses Internet dengan menggunakan wi-fi, yang dapat diakses pengunjung dengan melakukan transaksi pembelian minimum Rp. 75.000 b. Sarana-sarana buku-buku bacaan seperti: majalah, surat kabar. c. Tempat parkir untuk motor dan mobil 31

3.1.5 Struktur Organisasi Struktur organisasi sebuah perusahaan berguna untuk memberikan informasi yang lengkap tentang alur dokumen, informasi, instruksi tingkat jabatan atasan atau bawahan langsung dan hubungan komunikasi antara departemen dan pada setiap seksi-seksi. Pengertian struktur itu sendiri menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi ke Tiga (2001) adalah sesuatu yang disusun atau dibangun, susunan, bangunan atau yang disusun dengan pola tertentu. Dan manfaat struktur organisasi menurut Hassibuan dalam bukunya Manajemen Sumber Daya Manusia (1997), antara lain: a. Pembagian kerja artinya setiap kotak akan mewakili tanggung jawab seseorang atau submit untuk bagian tertentu dari beban kerja organisasi. b. Informasi atasan dan bawahan artinya bagan organisasi akan menunjukan garis komando atau siapa bawahan dan siapa atasan. c. Jenis pekerjaan yang dilaksanakan artinya uraian kotak-kotak yang menunjukan tugas-tugas kerja organisasi atau bidang-bidang tanggung jawab yang berbeda. d. Pengelompokan bagian-bagian kerja artinya keseluruhan bagan menunjukan dasar pembagian aktifitas organisasi atas dasar wilayah, produksi, enterprice function dan sebagainya. e. Tingkat manajer artinya sebuah bagan tidak hanya menunjukan manajer dan bawahan secara perorangan tetapi juga hirarki manajemen secara keseluruhan. f. Pimpinan organisasi artinya bagian organisasi menunjukan system pemimpinan organisasi, apa pimpinan tunggal (segitiga) atau pimpinan kolektif (setengah lingkaran). 32

Pizza adalah: Berdasarkan penjelasan tersebut maka struktur organisasi dari restoran Izzi Direktur Utama Restaurant Manager Supervisor Server Daily Worker Cashier Delivery Man Souschef Pizzaiolo Steward Cook Store Keeper Cleaner Assistant Souschef Gambar 3.1 : Struktur Organisasi Izzi Pizza (www.izzipizza.com) 3.2 Metodelogi Penelitian Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian kausal yaitu penelitian untuk mengetahui pengaruh satu atau lebih variabel (independent variables) terhadap variabel tertentu (dependent variable). Dengan metode ini penulis melakukan suatu penelitian atau riset mengenai pengaruh program promosi 75 % Discount on All Main Courses terhadap keputusan membeli pelanggan di restoran Izzi Pizza 33

3.3 Hipotesis Hipotesis merupakan dugaan sementara terhadap permasalahan yang diteliti dan kebenarannya perlu diuji secara empiris berdasarkan pokok masalah yang akan dibahas maka hipotesis yang akan diajukan yaitu: Ho = Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara program promosi Discount on All Main Courses terhadap keputusan membeli konsumen di restoran Izzi Pizza Ha = Terdapat pengaruh yang signifikan antara program promosi Discount on All Main Courses terhadap keputusan membeli konsumen di restoran Izzi Pizza Atau dengan bahasa kalimat statistik adalah Jika t hitung > dari t tabel maka Ho ditolak Jika t hitung < dari t tabel maka Ho diterima 3.4 Populasi Penelitian Populasi dalam penelitian ini merupakan konsumen dari restoran Izzi Pizza Tebet. Metode pengambilan sampel dengan menggunakan metode convenience sampling, yaitu sampel yang paling cepat dilakukan dimana peneliti memiliki kebebasan untuk memilih siapa saja yang ditemui untuk dimintai pendapatnya mengenai variabel yang diteliti (Drs. Husein Umar, 2003). Dalam penelitian ini penulis akan menggunakan sampel sebanyak 80 responden pada restoran Izzi Pizza Tebet. Menurut J. Supranto (2003) yang menyatakan bahwa riset bidang sosial seperti ekonomi, manajemen, diperoleh data primer dengan sampel sebesar > 30 responden, maka penulis menggunakan 34

sampel sebanyak 80 responden karena dianggap sudah mewakili populasi yang diamati. 3.5 Variabel dan Pengukurannya Skala yang dipakai untuk pengukuran data variabel X dan variabel Y dalam penelitian ini adalah skala likert, menurut Sugiyono (2005) skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi orang tentang fenomena sosial. Variabel yang diukur dijabarkan menjadi indikator variabel, kemudian indikator dijabarkan sebagai titik tolak dalam menyusun pernyataan yang kemudian masing-masing pernyataan diberikan skor Skor jawaban tentang pengaruh program promosi 75 % Discount on All Main Courses terhadap keputusan membeli di restoran Izzi Pizza Jawaban Pertanyaan Skor Jawaban Sangat Setuju 5 Setuju 4 Kurang Setuju 3 Tidak Setuju 2 Sangat Tidak Setuju 1 Sumber: Sugiyono (2005) Dalam penyusunan skipsi ini, penulis membuat variabel dan pengukurannya pada konsumen, mengenai program promosi 75 % Discount on All Main Courses dan pengaruhnya terhadap keputusan pembelian di restoran Izzi Pizza Tebet, dimana: 35

a. Variabel bebas (independent Variable) berupa program promosi 75 % Discount on All Main Courses yang menggunakan skala likert. b. Variabel Terikat (dependent Variable) berupa keputusan pembelian yang menggunakan skala likert. 3.6 Definisi Operasional Variabel Dalam penyusunan skipsi ini terdapat dua variabel yang harus didefinisikan yaitu: 3.6.1 Program promosi merupakan alat yang digunakan perusahaan sebagai perangsang yang dapat menarik konsumen untuk segera melakukan tindakan konsumsi terhadap produk yang dipromosikan, umumnya bersifat jangkat pendek, promosi penjualan dapat bersifat personal maupun interpersonal. Indikator: a. Program promosi yang diberikan b. Media promosi c. Cara penyampaian informasi d. Tempat atau lokasi promosi penjualan e. Tanggapan responden setelah menikmati program promosi 3.6.2 Keputusan Pembelian Merupakan suatu proses penilaian dan pemilihan dari berbagai alternatif sesuai dengan kepentingan tertentu dengan menetapkan suatu pilihan yang dianggap paling menguntungkan. Keputusan pembelian ini biasanya dipengaruhi oleh rangsangan yang dapat berupa program-program promosi yang menarik. 36

Indikator : a. Daya tarik restoran seperti fasilitas, lokasi dan harga yang ditawarkan b. Program promosi yang ditawarkan c. Kemudahan memperoleh informasi mengenai produk d. Pembelian ulang di restoran Izzi Pizza 3.7 Metode Pengumpulan Data Dalam mendapatkan data-data dan materi yang dibutuhkan guna menyusun skipsi, penulis telah menggunakan metode pengumpulan data sebagai berikut: 3.7.1 Penelitian kepustakaan Penelitian kepustakaan yaitu dengan cara mengumpulkan data sekunder berupa landasan teoritis dari membaca literatur di perpustakaan yang dimaksudkan untuk mendapatkan data tentang teori-teori yang berhubungan dengan perilaku konsumen dalam menentukan sikap untuk mengkonsumsi suatu jenis produk serta bahan-bahan referensi lainnya yang berkaitan. Sumber informasi ini dimaksudkan sebagai landasan teoritis untuk menganalisa dan membahas permasalahan dalam skipsi. 3.7.2 Penelitian Lapangan Penulis dalam melakukan penelitian ini menggunakan metode: a. Metode Interview/wawancara Dengan mengajukan sejumlah pertanyaan mengenai keadaan permasalahan yang akan diteliti secara langsung. 37

b. Metode Kuesioner Merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan membuat suatu daftar pertanyaan untuk diisi oleh para masyarakat yang akan melihat iklan. c. Metode Observasi Dimana penulis melakukan pengamatan serta merasakan sendiri seluruh proses dari program promosi 75 % Discount on All Main Courses. 3.8 Metode Analisis Data Teknik analisis data yang digunakan dalam penulisan skipsi ini adalah sebagai berikut: 3.8.1 Analisis Regresi Sederhana Analisis regresi sederhana merupakan suatu metode statistik yang digunakan untuk mengetahui pola hubungan antara dua variabel atau lebih. Tujuan utama analisis regresi adalah membuat perkiraan nilai suatu variabel (variabel dependen) jika nilai variabel yang lain berhubungan dengan variabel tersebut (variabel independen) sudah ditentukan. Dalam analisis regresi sederhana, untuk mengetahui hubungan antara variabel yang satu dengan variabel lain menggunakan suatu persamaan estimasi. Adapun persamaan estimasi yang digunakan adalah sebagai berikut: Y = a + bx Keterangan: Y = Keputusan pembelian X = Promosi Penjualan a = Besarnya nilai Y apabila nilai X sama dengan 0 (X=0) 38

b = Koefisien regresi nilai a dan b pada persamaan dapat dihitung dengan menggunakan formula di bawah ini: a b Y n X X ( X ) = 2 2 n n X XY 2 XY ( X )( Y ) ( X ) = 2 2 X Keterangan: a = koefisien persamaan b = koefisien persamaan n = Jumlah data yang digunakan sebagai sampel Dari hasil perhitungan regresi sederhana, pengujuan terhadap koefisien tersebut akan dilakukan dengan menggunakan uji statistik yaitu uji t. Untuk mengetahui ketepatan persamaan estimasi dapat digunakan kesalahan standar estimasi (standar error of estimate). Kesalahan standar estimasi diberi simbol Se, dengan formula sebagai berikut: Se 2 Y a Y b = n 2 XY 3.8.2 Uji Hipotesis Uji keberartian regresi (uji statistik t) Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah antara variabel independen (X) dengan variabel dependen (Y) terdapat pengaruh yang berarti, untuk uji ini digunakan uji t. 39

Adapun formula untuk keberartian regresi yaitu: t = r n 2 1 r 2 hipotesis : Dimana dari hasil perhitungan ini nantinya akan dibandingkan dengan tebel t, dengan ketentuan: a. Ho ditolak Ha diterima, apabila t hitung > t tabel maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang berarti antara kedua variabel tersebut b. Ho diterima Ha ditolak, apabila t hitung < t tabel maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada pengaruh yang berarti antara kedua variabel tersebut. 40