Laporan Akuntabilitas Kinerja Sekretariat Badan Litbang Pertanian Tahun 2014 BAB V. PENUTUP

dokumen-dokumen yang mirip
Laporan Akuntabilitas Kinerja Sekretariat Badan Litbang Pertanian Tahun 2013 BAB I. PENDAHULUAN

RENCANA KINERJA TAHUNAN

KATA PENGANTAR. Semoga laporan ini bermanfaat. Jakarta, 30 Januari Plt. Kepala Biro Perencanaan. Suharyono NIP

Laporan Akuntabilitas Kinerja Sekretariat Badan Litbang Pertanian Tahun 2014 BAB I. PENDAHULUAN

KATA PENGANTAR. Semoga laporan ini bermanfaat. Jakarta, 30 Januari 2015 Kepala Biro Perencanaan,

Biro Perencanaan KATA PENGANTAR

LAPORAN TRIWULAN II CAPAIAN PENETAPAN KINERJA ( P K ) SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN PERTANIAN TAHUN 2014

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016

PEMANTAUAN DAN EVALUASI CAPAIAN KINERJA KEGIATAN DUKUNGAN MANAJEMEN DAN TEKNIS LAINNYA PADA DITJEN TANAMAN PANGAN TRIWULAN III 2016

DAFTAR PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2015

BAB I PENDAHULUAN. Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. LAKIP tersebut

PEMANTAUAN DAN EVALUASI CAPAIAN KINERJA KEGIATAN DUKUNGAN MANAJEMEN DAN TEKNIS LAINNYA PADA DITJEN TANAMAN PANGAN TRIWULAN II 2016

FORMULIR 3 RENCANA KERJA KEMENTRIAN/LEMBAGA (RENJA-KL) TAHUN ANGGARAN 2016

PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 08/M-DAG/PER/2/2016 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN PERDAGANGAN

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK

LAPORAN TRIWULAN I CAPAIAN PENETAPAN KINERJA ( P K ) SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN PERTANIAN TAHUN 2014

LAPORAN TRIWULAN IV CAPAIAN PENETAPAN KINERJA ( P K ) SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN PERTANIAN TAHUN 2014

- 2 - MEMUTUSKAN: BAB I KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI, DAN SUSUNAN ORGANISASI. Bagian Kesatu Kedudukan, Tugas dan Fungsi. Pasal 1

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN 2015

LAPORAN KINERJA TRIWULAN II Pusat Penelitian Geoteknologi

LAPORAN KINERJA TRIWULAN I Pusat Penelitian Geoteknologi

RINGKASAN EKSEKUTIF menjadi unit kerja yang mampu mewujudkan pelayanan administrasi dan manajemen yang tertib, cepat, transparan dan akuntabel.

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016

LAPORAN CAPAIAN INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN PERTANIAN TRIWULAN I TAHUN 2016

1 PENDAHULUAN RENCANA KERJA TAHUNAN TA A. Latar Belakang

LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONE NOMOR : 21/Permentan/OT.040/5/2016 TANGGAL : 20 Mei 2016

- 1 - PERATURAN MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI

GUBERNUR SUMATERA BARAT,

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN INDUK

Sekretariat Jenderal KATA PENGANTAR

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2015 NOMOR : SP DIPA /2015

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PRASARANA DAN SARANA PERTANIAN TA. 2014

RENCANA KINERJA TAHUNAN

LAPORAN AKUNTABILITAS DAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2016 KATA PENGANTAR. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan wujud

ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

*) Perubahan Pertama **) Perubahan Kedua

PEMANTAUAN DAN EVALUASI CAPAIAN KINERJA KEGIATAN DUKUNGAN MANAJEMEN DAN TEKNIS LAINNYA PADA DITJEN TANAMAN PANGAN TRIWULAN I 2016

1. NAMA JABATAN: Sekretaris Direktorat Jenderal.

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN INDUK

DAFTAR INFORMASI PUBLIK YANG DIKUASAI BIRO KEUANGAN DAN PERLENGKAPAN

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT JENDERAL TAHUN 2012

PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR : PM.07/HK.001/MPEK/2012

Sekretariat Jenderal. Ikhtisar Eksekutif

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2015 TENTANG

DIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGAN

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT)

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK

PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN NOMOR: KM 60 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN KEPALA BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL NOMOR : 123/KA/VIII/2007 TENTANG RINCIAN TUGAS UNIT KERJA DI LINGKUNGAN BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL

0,75 1 0,75 0,75 1 0,75

Kegiatan Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan Indikator Pelaksanaan Kegiatan Output Kegiatan

-2- Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Re

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2015 NOMOR : SP DIPA /2015

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BULUKUMBA NOMOR 103 TAHUN 2016 TENTANG

KATA PENGANTAR. Jakarta, Agustus 2015 Sekretaris Direktorat Jenderal, Abdul Madjid

Laporan Akuntabilitas Kinerja Sekretariat Jenderal Tahun 2012

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA,

Revisi ke : 01 Tanggal : 15 Juli 2014


FORMULIR 1 PENJELASAN UMUM RENCANA KERJA KEMENTRIAN/LEMBAGA (RENJA-KL) TAHUN ANGGARAN 2016

MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA

Biro Perencanaan KATA PENGANTAR

Bagian Keempat. Sekretariat Menteri Sekretaris Negara. Pasal 542

MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR PER.15/MEN/2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG

K A T A P E N G A N T A R

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 43 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Dalam Negeri;

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR PER.15/MEN/2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2018 NOMOR : SP DIPA /2018

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) SEKRETARIAT BADAN KETAHANAN PANGAN TAHUN 2013

Pengelolaan Layanan Informasi Publik PPID Badan Litbang Pertanian

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 87 TAHUN 2016 TENTANG

RENCANA STRATEGIS BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN KALIMANTAN TENGAH TAHUN

6. Sekretariat Ditjen PPHP C. Revisi Penetapan Kinerja Direktorat Pengolahan Hasil Pertanian Direktorat Pengembangan

16. Peraturan Presiden Nomor 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan

DAFTAR INFORMASI PUBLIK PPATK

Melaksanakan urusan keuangan di lingkungan Direktorat Jenderal.

PERATURAN KEPALA BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL NOMOR 21 TAHUN 2014 TENTANG RINCIAN TUGAS UNIT KERJA DI BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL

BAB. I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2015 NOMOR : SP DIPA /2015

PERATURAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA Nomor: 43/Permentan/OT.010/8/2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN PERTANIAN

BAB I. PENDAHULUAN. Rencana Strategis Biro Perencanaan dan Keuangan

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT BADAN KETAHANAN PANGAN TAHUN 2013

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 43 TAHUN 2016 TENTANG


RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN PERTANIAN

PETUNJUK PELAKSANAAN KERJA SAMA ALIH TEKNOLOGI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA,

BAB VII SIMPULAN DAN REKOMENDASI. dapat disimpulkan jawaban dari pertanyaan penelitan sebagai berikut :

PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN NOMOR : KM. 20 TAHUN 2008 TENTANG

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT BPPSDMP TAHUN 2013

b. Kepala Sub Bagian Keuangan; c. Kepala Sub Bagian Program, Evaluasi dan Pelaporan.

RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT DITJEN PLANOLOGI KEHUTANAN DAN TATA LINGKUNGAN TAHUN 2016

LAPORAN AKUNTABILITAS DAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2015 KATA PENGANTAR. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan wujud


Transkripsi:

BAB V. PENUTUP Sekretariat Badan Litbang Pertanian sesuai tugas pokok dan fungsinya untuk memberikan pelayanan teknis dan administratif kepada semua unsur Badan Litbang Pertanian, pada tahun 2014 mengimplementasikan kegiatannya pada 5 (lima) sub kegiatan yaitu: (1) Sub Kegiatan Peningkatan Pengelolaan Program, Anggaran, Pemantauan dan Evaluasi, serta Pengelolaan Data dan Informasi Manajemen; (2) Sub Kegiatan Peningkatan Pengembangan Sumber Daya Manuasia Litbang Pertanian; (3) Sub Kegiatan Peningkatan Pengelolaan BMN, Keuangan serta Layanan Ketatausahaan dan Kearsipan; (4) Sub Kegiatan Pemantapan jaringan Kerja Sama dan Kemitraan Penelitian dan Pengkajian, Pemantapan Kelembagaan, Tatalaksana, Peraturan Perundang-undangan, Bantuan Hukum serta Pengelolaan Komunikasi dan Layanan Publik; dan (5) Sub Kegiatan Pengelolaan Hak atas Kekayaan Intelektual (HKI) Hasil Invensi Teknologi pertanian, Promosi dan Alih Teknologi. Hasil capaian akuntabilitas kelima Sub Kegiatan Utama Sekretariat Badan Litbang Pertanian tersebut adalah sebagai berikut : 1. Kegiatan Peningkatan Pengelolaan Program, Anggaran, Pemantauan dan Evaluasi, serta Pengelolaan Data dan Informasi Manajemen Pada tahun 2014 Bagian Perencanaan Sekretariat Badan Litbang Pertanian mengimplementasikan Sub Kegiatan Peningkatan Pengelolaan Program, Anggaran, Pemantauan dan Evaluasi, serta Pengelolaan Data dan Informasi Manajemen yaitu: (1) Jumlah Dokumen Perencanaan yang meliputi beberapa dokumen, yaitu (a) Draf Rencana Strategis (Renstra) lingkup Badan Litbang Pertanian TA. 2015-2019, (b) Dokumen Rencana Kinerja Tahunan lingkup Badan Litbang Pertanian TA. 2015; (c) Dokumen Penetapan Kinerja lingkup Badan Litbang Pertanian TA. 2014 beserta revisinya; (d) Dokumen Rencana Kerja Kementerian/Lembaga (Renja-KL) lingkup Badan Litbang Pertanian TA. 2015; (e) Dokumen I-Program TA. 2015 (soft file); (f) Dokumen revisi Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) lingkup UK/UPT TA. 2014 beserta revisinya; (g) Dokumen revisi Petunjuk Operasional Perkantoran (POK) lingkup UK/UPT TA. 2014 beserta revisinya; (h) Dokumen rekap Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (RKAKL) pagu sementara lingkup UK/UPT tahun 2015; (i) 145

Dokumen rekap Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (RKAKL) pagu definitif lingkup UK/UPT tahun 2015; (j) Dokumen Evaluasi Proposal TA. 2015; (k) Dokumen Raker I dengan judul Bridging Rencana Strategis dan Tata Kelola Litbang Pertanian 2010-2014 ke 2015-2019 ; (l) Draft Model dan Peta Pengembangan Kawasan Pertanian Bioindustri Berkelanjutan; (m) Draft Indonesian Agricultural Reseacrh and Development Outlook 2030 (IARDO) 2030; (n) Draft Agenda Riset Nasional Komisi Pangan dan Pertanian 2015-2019;. (2) Jumlah laporan hasil pemantauan dan pelaksanaan program. Adapun jenis laporan tersebut adalah 1) Laporan bulanan Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian; 2) Laporan kegiatan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian; 3) Laporan perkembangan pelaksanaan program dan kegiatan Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian; 4) Laporan kegiatan utama Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian; 5) LAKIP Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian tahun 2014; 6) Laporan Sistem Pengendalian Intern (SPI) Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. (3) Jumlah buku statistik penelitian pertanian, berupa 1 buku statistik penelitian pertanian, 1 data base pertanian meliputi data hasil-hasil penelitian (varietas, teknologi, produk, kebijakan, rekomendasi), data profil SDM Badan Litbang Pertanian, dan data artikel inovasi teknologi pertanian dan Jumlah sistem informasi manajemen penelitian pertanian; (4) Jumlah sistem informasi manajemen penelitian pertanian, diharapkan dapat menggunakan data tersebut sebagai acuan dalam penyusunan program dan kegiatan masing-masing UK/UPT sehingga sesuai dengan tujuan, visi, misi dan peran Badan Litbang Pertanian dalam mendukung pencapaian 4 target sukses Kementerian Pertanian; (5) Jumlah data base pertanian. Data base ini mencakup informasi hasil penelitian Badan Litbang Pertanian yang disajikan dalam situs web. Diantaranya: database varietas, teknologi, alsintandanproduk. Publikasidiantara :artikel, jurnal, prosiding, dll. Pada indikator pertama realisasi tercapai dengan baik dari target yang ditentukan. 2. Sub Kegiatan Peningkatan Pengembangan Sumber Daya Manusia Litbang Pertanian Pada tahun 2014 Bagian Kepegawaian, Sekretariat Badan Litbang Pertanian mengimplementasikan Peningkatan Pengembangan Sumber Daya Manuasia Litbang Pertanian yaitu : (1) Jumlah SDM yang mengikuti S3, S2, S1, 146

training dan scientific exchange. Jumlah SDM yang mengikuti S3, S2, S1, Training dan Scientific Exchange tahun 2014 secara umum menunjukkan hasil sebagaimana telah ditetapkan pada tahun 2014, dari target yang ditetapkan sejumlah 1.795 orang telah tercapai realisasi sejumlah 1.529 orang. Pencapaian sebesar 85,20%, hal ini dikarenakan adanya penghematan anggaran sehingga targetpun dikurangi dan kegiatan ini dibiayai juga oleh SMARTD; (2) Jumlah SDM Fungsional peneliti yang mendukung Litbang Pertanian. Jumlah SDM Fungsional peneliti yang mendukung Litbang Pertanian. Pada tahun 2014 jumlah SDM fungsional peneliti yang mendukung Litbang pertanian telah mencapai target yang ditetapkan. Dari 1783 orang terealisasi 1895 orang atau 106,3%; (3) Jumlah Peneliti Utama yang diusulkan menjadi Prof Riset. Realisasi jumlah peneliti utama yang diusulkan menjadi Profesor Riset tahun 2013 tidak memenuhi target karena pada tahun 2014 hanya 6 orang fungsional peneliti yang mengusulkan untuk dikukuhkan menjadi profesor riset; (4) Jumlah pegawai dengan jabatan fungsional non peneliti. Prosentase Fungsional yang mendukung Badan Litbang Pertanian tahun 2014 secara umum menunjukkan hasil yang telah sesuai sebagaimana ditetapkan pada tahun 2014. Jumlah Pejabat Fungsional Badan Litbang Pertanian Tahun 2014 adalah 1209 orang dari target 1225 orang atau 98,7% hal ini disebabkan karena tidak adanya pengangkatan CPNS dan ada beberapa non peneliti yang dibebaskan dari jabatannya; (5) Jumlah kompetensi jabatan sesuai profesi. Hasil yang dicapai pada tahun 2014 terealisasi baik dari target yang telah ditentukan; (6) Jumlah pegawai yang diusulkan naik pangkat belum memenuhi target yang sudah ditetapkan di tahun 2014 karenakan dipindahkannya mulai tahun 2015 untuk alur usulan kenaikan pangkat golongan III/b kebawah melalui Kantor Regional (Kanreg) sesuai kebijakan dari Biro Organisasi dan Kepegawaian dalam Permentan Nomor 10 Tahun 2010. 3. Sub Kegiatan Peningkatan Pengelolaan BMN, Keuangan serta Layanan Ketatausahaan dan Kearsipan Pada tahun 2014 Bagian Umum, Sekretariat Badan Litbang Pertanian secara rinci mengimplementasikan kedalam 5 indikator kinerja yang masing-masing mencapai 100% yaitu: (1) Jumlah pengadaan barang / jasa. 147

Tercapainya jumlah pengadaan barang /jasa pemerintah dengan sesuai target dikarenakan Pengadaan BMN secara teknis mengacu pada Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2010 dan perubahannya tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan pedoman pengadaan barang/jasa dari World Bank. Sekretariat Badan Litbang Pertanian pada Tahun 2014, anggaran pengadaan barang/jasa di danai dari APBN maupun World Bank, (2) Prosentase Laporan Keuangan (LK) yang sesuai dengan Sistem Akuntansi Pemerintah (SAP) meliputi: Laporan Keuangan Semester I TA 2014 dan LK semester II TA 2013 UAPPA E1 (Badan Litbang) berupa Neraca, Laporan Realisasi Anggaran (LRA) secara software dan manual, dan Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) dan Arsip Data Komputer (ADK). (3) Jumlah data sumberdaya potensial Kebun Percobaan dan Laboratorium Badan Litbang Pertanian. Saat ini Badan Litbang Pertanian memiliki 119 KP dengan luas total sebesar 4.617,94 ha tersebar di 45 UPT lingkup Badan Litbang Pertanian. Secara umum kondisinya sangat bervariasi, baik luas, status lahan, penggunaan dan pemanfaatan, maupun keragaannya. (4) Sampai akhir tahun 2014 terdapat 83 LHP, sebanyak 69 LHP telah ditindaklanjuti sesuai temuan Itjen dan 14 Laporan masih dalam proses tindak lanjut. (5) Jumlah UK/UPT yang mengelola inventarisasi BMN secara tertib. Pada Tahun 2014 Badan Litbang Pertanian mengusulkan penghapusan BMN secara reguler ke Sekretariat Jenderal Kementerian Pertanian dari 23 Satker lingkup Badan Litbang Pertanian dan pengusulan penghapusan tersebut telah diproses dengan baik. 4. Sub Kegiatan Pemantapan Jaringan Kerja Sama dan Kemitraan Penelitian dan Pengkajian, Pemantapan Kelembagaan, Tatalaksana, Peraturan Perundang-undangan, Bantuan Hukum serta Pengelolaan Komunikasi dan Layanan Publik. Diimplementasikan pada empat indikator yaitu: (1) Jumlah MoU, dari target yang ditetapkan sebanyak 10 MoU terealisasi 21 MoU. Badan Litbang melakukan Perjanjian kerja sama ini antara lain dengan TNI AD, Pemkab, BPPT, Bank Indonesia, dan perusahaan swasta; (2) Jumlah bahan posisi DELRI. Sehubungan dengan partisipasi Indonesia dalam pertemuanpertemuan internasional, perlu adanya penugasan Delegasi Republik 148

Indonesia (DELRI) yang jelas, yang dapat mempresentasikan kepentingan Indonesia di forum-forum internasional; (3) Jumlah kerja sama kemitraan dengan perguruan tinggi, Pemerintah, Swasta, LSM, Dalam Negeri dan luar Negeri. Saat ini Badan Litbang Pertanian memiliki kerjasama penelitian dan pengembangan pertanian yang cukup luas baik nasional maupun internasional. Secara nasional telah terbentuk kerjasama penelitian untuk beberapa komoditas dan bidang masalah yang melibatkan beberapa lembaga penelitian di bawah koordinasi Kementerian Ristek, LIPI, BATAN, BPPT dan beberapa perguruan tinggi. (4) Jumlah layanan informasi teknologi Badan Litbang Pertanian yang outputnya berupa: Pengelolaan Kegiatan Komunikasi dan Pelayanan Publik, Inovasi Teknologi untuk Daya Saing Produk Pertanian, Manajemen Promosi Hasil Penelitian dan Media Relation, Promosi Hasil Penelitian di Media TV dan Radio, dan Diseminasi Teknologi. 5. Sub Kegiatan Pengelolaan Hak atas Kekayaan Intelektual (HKI) Hasil Invensi Teknologi pertanian, Promosi dan Alih Teknologi. Diimplementasikan pada tiga indikator yaitu: (1) Jumlah rekomendasi dan requlasi pengelolaan HKI dan Alih Teknologi meliputi penelitian dan pengujian laboratorium, Metode penilaian asset tak berwujud dan kebijakan; (2) Jumlah invensi yang didaftarkan perlindungan HKI meliputi hak paten, hak cipta, merk, PVT dan Kekayaan Intelektual; dan (3) Jumlah naskah perjanjian kerjasama lisensi, meliputi eselon II Badan Litbang dengan perusahaan swasta Indonesia. 149