ISSN(p) : ISSN(e): Vol. 2 No. 01 Desember 2016

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN. penggunaan komunikasi yang lebih canggih dan terintegrasi. Front office sebagai

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan pariwisata di Indonesia saat ini berkembang pesat.

BAB I PENDAHULUAN. dengan banyaknya dibangun biro-biro jasa, hotel-hotel atau penginapan-penginapan,

Hotel adalah bentuk bangunan yang menyediakan kamar-kamar untuk. menginap para tamu, makanan dan minuman, serta fasilitas-fasilitas lain yang

BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan. bisa memberikan kesan pertama yang menyenangkan kepada tamu. Di The

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Pariwisata merupakan sebuah industri yang bergerak di bidang jasa dan

BAB I PENDAHULUAN. khususnya bagianfront office yang menawarkan fasiltas Hotel.Front

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan sektor pariwisata khususnya industri perhotelan di

BAB I PENDAHULUAN. Homestay The Rumah Kita merupakan city hotel di kota Lumajang, strategis dan berada pada pusat kota, Homestay The Rumah Kita sering

BAB 1 PENDAHULUAN. data yang dibutuhkan, termasuk dalam bidang perhotelan. dimana orang tersebut berasal dari daerah lain.

ISSN : Vol. 18 No. 01 Juni 2016

BAB IV PENUTUP. Berdasarkan hasil penelitian terhadap kinerja Reservation Section dalam

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

SISTEM INFORMASI RESERVASI RESORT WISATA PANTAI GEDAMBAAN KOTABARU. M. Kamil Saukani

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini, persaingan dalam dunia bisnis semakin ketat

BAB 3 OBJEK DAN METODE PENELITIAN. WR.Supratman No 37 Telp. (022) Bandung Jawa Barat

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI HASIL PENELITIAN. Pada bab V ini penulis menguraikan kesimpulan dan implikasi yang akan

BAB I PENDAHULUAN. orang-orang tersebut berasal dari daerah yang tidak sama dengan tempat

KURIKULUM SMK EDISI 2004

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. dikembangkan. Sektor ini akan menciptakan banyak peluang kerja terkait

BAB II URAIAN TEORITIS

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dikembangkan untuk meningkatkan devisa Negara di luar minyak dan gas bumi.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Perancangan Sistem Informasi Pengelolaan Persediaan Perbekalan Farmasi (Studi Kasus Pada Gudang Farmasi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bandung)

DAFTAR ISI ABSTRAK...

Perancangan Sistem Informasi Pengelolaan Persediaan Perbekalan Farmasi (Studi Kasus pada Gudang Farmasi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bandung)

BAB I PENDAHULUAN. pariwisata. Banyaknya objek wisata baru di Yogyakarta ini membuat wisatawan

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

ISSN (print) : ISSN (electronic): Vol. 2 No. 01 Juni 2017

BAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

Kepada. Yth. Bapak/Ibu. PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten. Dengan hormat, Saya yang mengirimkan kuisioner ini: Nama : Mila Meliyawati

BAB IV PENUTUP. pengetahuan dan wawancara tentang Peran Front Office Department Dalam

BAB I PENDAHULUAN. TABEL 1.1 Data Jumlah Hotel Di Jawa Barat Tahun Jumlah Hotel Kota Bogor 47. Kota. Sukabumi. Kota

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I.PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Perancangan Sistem Informasi Persediaan Bahan Bangunan (Studi Kasus Pada CV. Radho Jaya)

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. penting dalam memenuhi kebutuhan pokok tamu yang menginap dihotel.

Bisma, Vol 1, No. 6, Oktober 2016 SERVICE PERFORMANCE PADA HOTEL GRAND MAHKOTA PONTIANAK

Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Front Office Pada Wisma Chandra Dengan Menggunakan Bahasa Pemrograman Ms. Visual Basic 6.

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

DAFTAR ISI. 1.1 Latar Belakang Masalah Identifikasi Masalah Tujuan Penelitian Kegunaan Penelitian 7

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASISDATA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dengan menggunakan

DAFTAR PERTANYAAN EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT KE-2 (ACQUIRE AND IMPLEMENT)

BAB I PENDAHULUAN. latar belakang masalah, identifikasi masalah, tujuan masalah, batasan

BAB I PENDAHULUAN. dijadikan sebagai model untuk mengembangkan industri pariwisata yang merupakan salah satu

KUESIONER PENELITIAN

BAB 4 STUDI KELAYAKAN INVESTASI TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT. PELAYARAN SINDUTAMA BAHARI

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. serta petunjuk arah yang terbuat dari neon sign maupun billboard.

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi komunikasi dan

SISTEM INFORMASI APOTEK FARAH FARMA DI TEMPEL SLEMAN YOGYAKARTA. Naskah Publikasi. diajukan oleh Yulianto

BAB 1 PENDAHULUAN. mengalahkan perkembangan yang terjadi pada bidang lainnya. Perkembangan ini

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

ANALISIS DAN DESAIN CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT TRANSAKSI RESERVASI HOTEL BERBASIS TEKNOLOGI MOBILE TUGAS AKHIR. Oleh :

BAB V PENUTUP. Dalam bab V ini terdiri dari kesimpulan dan saran. Adapun kesimpulan

BAB I PENDAHULUAN. Pariwisata adalah sektor yang dapat menunjang kemajuan suatu daerah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dilakukan oleh Adi Sopian pada tahun 2004 yang berjudul Analisis Tingkat Kepuasan

BAB 1 PENDAHULUAN. Bali sebagai salah satu daerah tujuan wisata, memiliki kekayaan alam dan seni budaya

BAB I PENDAHULUAN. dari luas wilayah Propinsi DIY (

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan semakin pesatnya arus tekhnologi khususnya komputer yang

BAB 4 EVALUASI PENGENDALIAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA PT. BANGUNAN JAYA. kematangan penerapan sistem informasi pada PT. Bangunan Jaya.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

Cobit memiliki 4 Cakupan Domain : 1. Perencanaan dan Organisasi (Plan and organise)

ANALISIS DAN DESAIN CRM PADA E-MANAGEMENT HOTEL (STUDI KASUS PADA MANAJEMEN RESERVASI HOTEL RIS KEDIRI) TUGAS AKHIR.

reservasi pada hotel ini kurang efisien bagi pelanggan yang tidak memiliki banyak

BAB I PENDAHULUAN. ketepatan dalam melayani tamu. Kuatnya persaingan di dunia jasa mendorong

BAB I PENDAHULUAN. nyaman, serta mendapatkan kepuasan di dalam menerima pelayanan (service) selama

BAB I PENDAHULUAN. dinamis. Perkembangan pariwisata diindonesia tidak bisa dilepaskan dari peran

BAB I. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA ADMINISTRASI PADA HOTEL RIO RITA PALOPO

Pendidikan Nasional merupakan sarana yang efektif untuk memajukan. bangsa, sebagaimana tercantum pada Undang-Undang No 20 Tahun 2003 Tentang

ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN Sejarah PT. Jaya Wahana Terpadu. yang berhubungan dengan perpajakan seperti konsultasi, identifikasi,

BAB I PENDAHULUAN. kearah pemenuhan kebutuhan lainnya seperti makan, minum, rekreasi, olahraga,

BAB I PENDAHULUAN. minuman dan keperluan operasional lainnya dengan para rekanan.

BAB I PENDAHULUAN. hotel tersebut meminta adanya keahlian dan keterampilan di dalam. yang akan mengakibatkan kehancuran hotel tersebut.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

LAMPIRAN 1. KUESIONER PEMBOBOTAN KORPORASI PT TELKOM DOMAIN BISNIS

: Raditya Pahlepi NPM : : Sistem Informasi Pembimbing : Dr. Mohammad Iqbal., Skom., MMSI

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ISSN(p) : ISSN(e): Vol. 2 No. 01 Desember 2016

BAB IV EVALUASI DAN PEMBAHASAN. 4.1 Langkah-langkah Evaluasi Investasi Sistem dan Teknologi Informasi. dengan menggunakan Metode Information Economics

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2008/2009 LEMBAR PENILAIAN PRAKTIK KEJURUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Analisis Kepuasan Pelanggan Terhadap Pelayanan Hotel Lido Graha dengan Metode Quality Functions Deployment (QFD)

Jl. Karimata No. 49, Sumbersari, Jember

BAB I PENDAHULUAN. Pada jaman sekarang ini industri jasa semakin berkembang, begitu pula

BAB I PENDAHULUAN. perubahan yang cukup signifikan dalam pola pengambilan keputusan yang

BAB III METODE PENELITIAN. Jalan Raya Puncak Km 83 simpang kawasan wisata Taman Safari Indonesia, Gambar 3.1 Lokasi Prioritas Hotel & Resort

Perancangan Sistem Informasi Absensi Guru/Staf pada Yayasan Pesantren Modern Adnan

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI BILLING PADA HOTEL RINJANI SEMARANG BERBASIS JAVA PROGRAMING ABSTRACT

Hasil Wawancara. 1. Apakah tujuan perusahaan secara umum? 2. Bagaimana strategi-strategi SDM untuk mencapai tujuan perusahaan?

BAB I PENDAHULUAN. Alat pengolah data wajib dimiliki oleh suatu perusahaan/instansi

SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

DAFTAR ISI. SAMPUL DEPAN... i. HALAMAN JUDUL... ii. LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING... iii. LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI... iv. SURAT PERNYATAAN...

Transkripsi:

ISSN(p) : 1410 7252 ISSN(e): 2541 5859 Vol. 2 No. 01 Desember 2016 PESONA PERANAN AKURASI SISTEM KOMPUTER HOTEL DI FRONT OFFICE DEPARTEMENT DALAM MENINGKATKAN KEPUASAN TAMU DI THE BALAVA HOTEL MALANG Rio Kurnia Rendra Setiko 1 Fitria Earlike AS 2 Program Diploma Kepariwisataan Universitas Merdeka Malang 1 Jl. Bandung No. 1 Malang Korespodensi dengan Penulis: Fitria Earlike As: Telp: 081 249 449 443 ; Fax. 0341 570 371 E-mail: earlike.sani2000@gmail.com abstract Front Office merupakan tempat penyediaan informasi selama tamu berada di dalam hotel mulai dari mengatur keberangkatan mereka, termasuk mengelola pembayaran selama mereka tinggal di hotel. Untuk memperlancar pekerjaan Front Office maka hotel menggunakan suatu system yang disebut dengan Emerald System. System ini sebagai salah satu kerangka kerja terbaik dalam mengelola pengendalian teknologi informasi berfungsi untuk mempertemukan semua kebutuhan manajemen dengan cara menjembatani pemisah yang ada resiko bisnis, kebutuhan pengendalian, dan isu-isu teknik. Menurut hasil kuisioner system komputer hotel di The Balava Hotel masih belum akurat dilihat dari jumlah responden yang menjawab Ya sebanyak 30% dan Tidak sebanyak 70% hal ini membuktikan bahwa sistem Emerald banyak mengalami gangguan yang mempengaruhi kinerja karyawan dan membuat tamu lama menunggu sehingga pelayanan yang diberikan karyawan front office kurang maksimal. Sedangkan variable kepuasan tamu di The Balava Hotel Malang menurut hasil kuisioner dapat disimpulkan dari jumlah responden yang menjawab Ya sebanyak 49% dan Tidak sebanyak 51% yang didapat tamu banyak mengeluh saat proses administrasi pada waktu check-in dan check-out, ini menggambarkan bahwa karyawan front office masih belum bisa melakukan pelayanan yang diinginkan oleh tamu. Kata kunci : Hotel, Front Office, system emerald, kepuasan tamu 28

Guna meningkatkan kepuasan tamu, operasional hotel selama periode ini memiliki perubahan yang signifikan dalam peran dan pengaruh teknologi dengan meningkatnya penggunaan komunikasi yang lebih canggih dan terintegrasi. Front office sebagai jantung dari kegiatan utama hotel dituntut untuk menjadi area yang paling perlu diperhatikan karena front office adalah tempat penyediaan informasi selama tamu berada di dalam hotel, mengatur keberangkatan mereka, termasuk mengelola pembayaran. Menurut Bagyono, (2008:6) dalam bukunya yang berjudul Hotel Front Office, Front Office berasal dari bahasa Inggris Front yang artinya depan, dan Office berarti kantor. Jadi Front Office adalah Kantor Depan. Dalam konteks pengertian hotel, Kantor Depan merupakan sebuah departemen di hotel yang letaknya di bagian depan. Tepatnya tidak begitu jauh dari pintu depan hotel ataulobby. Area ini merupakan tempatyang paling sibuk di hotel. Dengan lokasi di bagian depan maka Front Office termasuk departemen yang paling mudah dicari dan dilihat oleh tamu. Pendapat Eaum dan Odgers dalam jurnal yang ditulis oleh Baum dan Devine (2007) menyatakan bahwa They identify the central role of front office in the organization of hotels, both in terms of the flow of management information and in relation to how the guest experiences the range of products and services an offer with the establishment (p271). Ini artinya, saat ini kegiatan operasional maupun administrasi front office yang bersifat tradisional telah hilang atau telah disederhanakan dengan adanya komunikasi yang canggih dan saling terintegrasi sejalan dengan kebutuhan informasi yang cepat dan tepat bagi para pelanggannya. Kini banyak perusahaan yang memanfaatkan perkembangan teknologi informasi dalam mengelola seluruh aset perusahaan untuk meningkatkan kinerja bisnis, kualitas data, dan informasi yang dihasilkan, serta kinerja para karyawan. Penerapan teknologi informasi ini tentu dilakukan untuk mencapai suatu tujuan yaitu memperoleh laba atau keuntungan yang maksimal baik secara langsung maupun tidak langsung dan memberikan kepuasan terhadap kebutuhan para pelanggannya. Pada jurnal law dan jogaratnam (2005) 29

mengatakan bahwa Information technology (IT) applications in the hotel industry have largedy been devoted to the handling of the routine operational problems that corp up while running a hotel (p170). Artinya manajer hotel dapat memperkirakan berapa besar laba keuntungan dan balik modal yang diperoleh setiap harinya. Dampaknya bagi front office adalah memungkinkan para pelanggan untuk merasakan pengalaman yang lebih baik dan staf front office dapat bekerja lebih efisien dalam membantu para pelanggannya, khususnya dalam penyediaan informasi. Sistem Komputer adalah elemen-elemen yang terkait untuk menjalankan suatu aktifitas dengan menggunakan komputer. Elemen dari sistem komputer terdiri dari manusianya (brainware), perangkat unak (software), set instruksi (instruction set), dan perangkat keras hardware). Dengan demikian komponen tersebut merupakan elemen yang terlibat dalam suatu sistem komputer. Tentu saja hardware tidak berarti apaapa jika tidak ada salah satu dari dua lainnya (software dan brainware). Contoh sederhananya, siapa yang akan menghidupkan komputer jika tidak ada manusia. Atau akan menjalankan perintah apa komputer tersebut jika tidak ada softwarenya. Arsitektur Von Neumann menggambarkan komputer dengan empat bagian utama: Unit Aritmatika dan Logis (ALU), unit kontrol, memori, dan alat masukan dan hasil (secara kolektif dinamakan I/O). Bagian ini dihubungkan oleh berkas kawat, "bus". Guna mencapai itu semua, dibutuhkan kerangka kerja yang telah teridentifikasi dengan baik dan memenuhi kebutuhan evaluasi bagi auditor. Emerald System sebagai salah satu kerangka kerja terbaik dalam mengelola pengendalian teknologi informasi berfungsi untuk mempertemukan semua kebutuhan manajemen dengan cara menjembatani pemisah yang ada resiko bisnis, kebutuhan pengendalian, dan isu-isu teknik. Emerald System terdiri dari 4 domain utama yaitu planning and organization, acquisition and implementation, delivery and support dan monitoring and evaluate. Dengan menggunakan Emerald System sebagai dasar evaluasi terhadap system informasi, perusahaan dapat menilai sifat dan tingkat pengendalian teknologi 30

informasi yang dibutuhkan untuk mengintregasikan tujuan pengendalian internal. Berdasarkan latar belakang di atas, maka permasalahan yang ada dalam penelitian adalah Bagaimana peranan akurasi sistem komputer hotel di front office department dalam meningkatkan kepuasan tamu di The Balava Hotel Malang?. Menurut Oka A. Yoeti (1991:71) mengenai kepuasan tamu adalah adanya kepuasan mungkin karena kualitas pelayanan, ketepatan waktu, puas karena harganya dan puas karena sambutan yang hangat waktu datang, kepuasan tamu atau pelanggan didasarkan pada pengalaman dan harapan-harapan dimasa lalu. Metode Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif yaitu penelitian tentang data yang dikumpulkan dan dinyatakan dalam bentuk kata kata yang disusun dalam kalimat dan gambar. Penelitian kualitatif ini untuk memahami fenomena fenomena sosial dari sudut perspektif partisipan. Metode pendekatan yang digunakan adalah metode pengembangan eksploratif deskriptif yaitu metode strategi menyeluruh untuk menemukan atau memperoleh data yang diperlukan. Pengembangan eksploratif deskriptif yaitu suatu metode untuk memaparkan serta menjelaskan kegiatan atau objek yang diteliti yaitu berkaitan dengan pengkajian fenomena secara lebih rinci atau membedakannya dengan fenomena yang lain. Definisi konseptual variable dalam penelitian ini adalah variabel (X) adalah Accuracy sistem komputer hotel dan variabel (Y) adalah Kepuasan tamu Lokasi yang dipilih oleh penulis adalah hotel baru yang ada di kota Malang, yaitu The Balava Hotel Malang tepatnya di Departement Front Office yang berada di jalan Kolonel Sugiono No. 6, Malang. Dengan nomor telepon 0341 2998888 dan fax 0341-2997777 alasan dipilihnya lokasi tersebut karena penulis bekerja di hotel tersebut, guna penghematan waktu dan biaya. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan dari department front office dan tamu yang menginap di The Balava Hotel Malang. Pengambilan sampel yaitu mengambil bagian dari staff front office, supervisor, front office 31

manager dan tamu yang menginap di The Balava Hotel Malang. Terdapat dua jenis data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu data primer dan data sekunder. Data Primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari sumbernya mengenai masalah masalah yang menjadi pokok pokok bahasan melalui wawancara. Data tersebut diperoleh secara langsung dari keterangan sebagian staff front office, front office manager, supervisor, dan beberapa kepala departemen The Balava Hotel Malang. Data Sekunder adalah sumber data sekunder diperoleh dengan membaca berbagai literatur, artikel, majalah, internet dan sumber data lain yang berupa dokumen terkait dengan latar belakang dan perumusan masalah. Pengumpulan data dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik pengumpulan data yaitu wawancara, kuesioner dan observasi. Dalam menganalisis data penulis menggunakan teknik deskriptif analitis yaitu memaparkan segala informasi dan data data yang diperoleh, baik data primer maupun sekunder dan memberikan gambaran secara jelas dan sistematis mengenai fakta fakta tentang pentingnya teamwork dan komunikasi yang efektif guna meningkatkan kelancaran operasional di front office The Balava Hotel Malang. HASIL Dengan adanya sistem emerald pekerjaan karyawan di The Balava Hotel Malang menjadi lebih efisien, tetapi kualitas dari sistem emerald sendiri masih harus lebih di tingkatkan lagi karena masih sering terjadi gangguan pada sistem emerald. seringnya gangguan pada sistem emerald karyawan sering mengeluh karena pekerjaan mereka terganggu, tidak sedikit karyawan yang sering mengganti rugi dikarenakan tidak akuratnya billing sistem dan harga kamar. Sistem di tengah-tengah pekerjaan sering tidak dapat digunakan dan harus masuk ulang. Sering lambannya sistem membuat tamu jadi menunggu lebih lama. 32

Tabel 1. Kuisioner Akurasi Sistem Komputer Hotel Jawaban no Pernyataan Tida Ya (%) k (%) 1. Sistem Emerald bebas dari kesalahan atau akurat 0 0 10 100 2. Informasi atau kinerja sistem Emerald cepat 3 30 7 70 3. Sistem Emerald berfungsi dengan seharusnya, tidak sering terjadi kesalahan atau gangguan 0 0 10 100 4. Infomasi yang di berikan up to date 4 40 6 60 5. Penangan gangguan pada sistem dapat ditangani dengan cepat dan akurat oleh operator Sistem Emerald 4 40 6 60 6. Sistem Emerald punya backup data yang akurat 3 30 7 70 7. Sistem Emerald membantu anda lebih cepat pada proses administrasi tamu selama tamu check-in sampai check-out 7 70 3 30 Rata-rata 30 70 Responden 10 orang karyawan front office. Rusmus Tabel: n: Hasil kuisioner f: Total kuisioner yang disebarkan Dari hasil angket di atas yang telah diberikan kepada 10 orang responden yaitu dari karyawan front office di The Balava Hotel, dapat diketahui khususnya yang berhubungan dengan accuracy sistem komputer hotel dengan melihat angket sebagai berikut. 1. Dibuktikan dengan hasil kuisioner tidak ada yang menjawab Ya dan yang menjawab Tidak 10 orang hal ini membuktikan bahwa sistem emerald sering terjadi gangguan dan tidak akurat dalam memberikan informasi. 2. Dibuktikan dengan hasil kuisioner 3 orang menjawab Ya dan yang menjawab Tidak 7 orang hal ini membuktikan bahwa kinerja dari sistem emerald masih lamban. 3. Dibuktikan dengan hasil kuisioner tidak ada yang menjawab Ya dan yang menjawab Tidak 10 orang hal ini membuktikan bahwa sistem emerald dalam jangka waktu pendek sering terjadi gangguan atau kesalahan sistem. 4. Dibuktikan dengan hasil kuisioner 4 orang menjawab Ya dan yang menjawab Tidak 6 orang hal ini membuktikan bahwa sistem emerald memberikan informasi yang masih kurang update dikarenakan jumlah yang tidak puas dengan kinerja sistem lebih banyak. 5. Dibuktikan dengan hasil kuisioner 4 orang menjawab Ya dan yang menjawab Tidak 6 orang hal ini 33

membuktikan bahwa penanganan gangguan pada sistem masih lamban dan kurang akurat 6. Dibuktikan dengan hasil kuisioner 3 orang menjawab Ya dan yang menjawab Tidak 7 orang hal ini membuktikan bahwa sistem emerald belum mempunyai backup data yang akurat dan masih sering salah dalam hasil laporan 7. Dibuktikan dengan hasil kuisioner 7 orang menjawab Ya dan yang menjawab Tidak 3 orang hal ini membuktikan bahwa sistem emerald membantu pekerjaan karyawan front office dalam proses check-in maupun check-out Sehingga dari uraian penjelasan di atas dapat dikatakan bahwa jawaban Ya = 30% dan jawaban tidak = 70% berarti para karyawan front office di The Balava Hotel Malang masih tidak puas dengan sistem yang sudah digunakan, dan peran operator sistem Emerald harus tanggap terhadap kesalahan sistem yang sering terjadi. Tabel 2. Kuisioner Kepuasan Tamu No. Pernyataan Jawaban Ya (%) Tidak (%) 1. Akurasi reservasi sesuai dengan apa yang anda booking 37 37 63 63 2. Akurasi billing sesuai dengan pemakaian yang sudah digunakan 31 31 69 69 3. Pelayanan sudah efisien pada saat proses check-in 48 48 52 52 4. Pelayanan sudah efisien pada saat proses check-out 25 25 75 75 5. Keluhan tamu ditangani dengan tepat 77 77 23 23 6. Kemampuan, kesopanan, dan sifat yang dapat dipercaya mampu diberikan oleh karyawan/ pemilik kepada tamu 81 81 19 19 7. Karyawan meberikan pelayanan yang ramah terhadap tamu 69 69 31 31 Rata-rata 49 51 Jumlah responden 100 orang tamu yang menginap. Rusmus Tabel: n: Hasil kuisioner f: Total kuisioner yang disebarkan Dari hasil angket di atas telah diberikan kepada 100 responden yaitu dari tamu yang menginap di The Balava Hotel Malang, dapat diketahui sehubungan dengan kepuasan tamu dengan melihat hasil angket sebagai berikut. 1. Dibuktikan dengan hasil kuisioner 37 orang menjawab Ya dan yang 34

menjawab tidak 63 orang hal ini membuktikan bahwa tamu kurang puas dengan pemesanan kamar yang sesuai dengan keinginan kamu. 2. Dibuktikan dengan hasil kuisioner 31 orang menjawab Ya dan yang menjawab Tidak 69 orang hal ini membuktikan bahwa semua pemakaian tamu selama menginap belum sesuai dengan bill yang diberikan kepada tamu, sehingga membutuhkan waktu lebih untuk memperbaiki total keseluruhan bill. 3. Dibuktikn dengan hasil kuisioner 48 menjawab Ya dan yang menjawab Tidak 52 orang hal ini membuktikan bahwa pelayana pada proses check-in masih kurang efisien dan masih membuat tamu menunggu lama. 4. Dibuktikan dengan hasil kuisioner 25 orang menjawab Ya dan yang menjawab Tidak 75 orang hal ini membuktikan bahwa pelayanan pada proses check-out terlalu lama dan tidak akurat. 5. Dibuktikan dengan hasil kuisioner 77 orang menjawab Ya dan yang menjawab Tidak 23 orang hal ini membuktikan bahwa keluhan tamu sudah teratasi dengan cepat dan tepat sehingga tamu mendapatkan apa yang mereka inginkan. 6. Dibuktikan dengan hasil kuisioner 81 orang menjawab Ya yang menjawab Tidak 81 orang hal ini membuktikan bahwa karyawan front office dapat memberi rasa percaya kepada tamu. 7. Dibuktikan dengan hasil kuisioner 69 orang menjawab Ya dan yang menjawab Tidak 31 orang hal ini membuktikan bahwa karyawan front office dapat memberikan pelayanan yang ramah dan nyaman kepada tamu. Sehingga dari uraian penjelasan di atas dapat dikatakan bahwa jawaban Ya = 49% dan jawaban Tidak = 51 % berarti kebanyakan tamu yang menginap di The Balava Hotel Malang masih belum puas dengan pelayanan yang sudah diberikan, pelayanan yang lama pada proses check-in dan check-out dan juga akurasi billing yang kurang akurat membuat sebagian besar tamu kurang puas. Akibat masalah yang ditimbulkan dari bukti masalah diatas, maka akan timbul akibat sebagai dari masalah tersebut. Akibat yang ditimbulkan adalah : 35

a. Sistem komputer hotel yang sering mengalami gangguan menghambat kinerja karyawan front office sehingga tamu menunggu terlalu lama b. Front office tidak mempunyai form manual sebagai pengganti sistem c. Adanya keluhan-keluhan tamu tentang ketidak tepat dan cepat dari kinerja reception PEMBAHASAN Berdasarkan bukti dan akibat masalah yang telah peniulis kemukakan pada pembahasan sebelumnya, maka dari masalah yang ada tersebut perlu pemecahan masalah yang dihadapi dengan memberikan beberapa alternatif pemecahan masalah sebagai berikut : a. Operator sistem Emerald harus melakukan pelatihan berkala untuk mengatasi gangguan pada sistem, karyawan front office harus dibekali kemampuan untuk menangani gangguan pada sistem dan diberikan langkah-langkah yang tepat agar bila terjadi gangguan sistem dapat langsung ditangani agar tamu tidak menunggu terlalu lama. b. Membuat form manual untuk mengantisipasi terjadinya gangguan pada sistem, sehingga disaat sistem sedang mengalami gangguan operasional tidak terganggu c. Operator Emerald mengawasi dan mengontrol sistem agar tidak sering terjadi gangguan. Agar alternatif-alternatif diatas dapat dipilih dengan tepat sebagai jalan keluar, maka perlu adanya evaluasi terhadap setiap alternatif tersebut sehingga dapat digunakan sebagai dasar untuk pemecahan masalah yang dapat segera diatasi dan dilaksanakan sebaikbaiknya. a. Melakukan Pelatihan Secara Berkala Dalam melakukan pelatihan atau training, operator sistem Emerald dapat melakukan pelatihan dalam satu bulan sekali, tiga bulan sekali, atau paling lma enam bulan sekali, untuk menangani gangguan pada sistem. Kelebihan pelatihan secara berkala yaitu memberikan kemampuan kepada karyawan front office agar dapat menangani gangguan pada sistem dan dapat meminimalisir keluhan tamu sebab gangguan mampu di tangani dengan tepat dan cepat. Kelemahannya 36

yaitu karyawan front office harus meluangkan waktu diluar jam kerja dan pengeluaran biaya lebih untuk melakukan pelatihan b. Membuat form manual Dengan membuat form manual karyawan front office mempunyai backup form yang dapat digunakan sebagai pengganti form yang ada di sistem disaat sistem mengalami gangguan. Kelebihannya yiatu membantu karyawan front office disaat terjadi gangguan pada sistem dan menurunkan resiko tamu menunggu lama karena sudah ada backup form untuk proses administrasi tamu. Kelemahannya yaitu akan lebih banyak mengeluarkan cost sebab akan banyak mengeluarkan kertas dan tinta untuk form manual c. Melakukan pengawasan dan kontrol runtin Sering terjadinya gangguan pada sistem operator sis Emerald harus rutin untuk kontrol dan update sistem mereka, agar tidak terus menurus terjadi gangguan. Kelebihannya yaitu meminimalisir terjadinya gangguan dan memberi rasa aman kepada karyawan karena sistem terus diawasi agar akurasinya tetap akurat. Kelemahannya yaitu memerlukan banyak biaya untuk akomodasi operator Emerald Kesimpulan Dalam suatu hotel sistem komputer sangatlah penting, sistem dapat membantu pekerjaan manusia sehingga lebih cepat dan lebih akurat, di The Balava Hotel Malang sistem yang digunakan yaitu sistem emerald. Menurut hasil kuisioner system komputer hotel masih belum akurat dilihat dari jumlah responden yang menjawab Ya sebanyak 30% dan Tidak sebanyak 70% hal ini membuktikan bahwa sistem Emerald banyak mengalami gangguan yang mempengaruhi kinerja karyawan dan membuat tamu lama menunggu sehingga pelayanan yang diberikan karyawan front office kurang maksimal. Kepuasan tamu dalam suatu hotel menggmbarkan suatu kesuksesan pelayanan yang sudah diberikan, di The Balava Hotel Malang pelayan yang diberikan kepada tamu sudah maksimal, tetapi menurut hasil kuisioner dapat disimpulkan dari jumlah responden yang menjawab Ya sebanyak 49% dan Tidak sebanyak 51% yang didapat tamu banyak mengeluh saat proses administrasi pada waktu check-in dan 37

check-out, ini menggambarkan bahwa karyawan front office masih belum bisa melakukan pelayanan yang diinginkan oleh tamu. Yoeti, O. A. 1995, Pengantar Ilmu Pariwisata, Jakarta : Angkasa Daftar Pustaka Atmaja. 2011. Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan. Universitas Diponegoro. Gerson,Richard. 2000. Mengukur Kepuasan Pelanggan: Panduan Menciptakan Pelayanan Bermutu. Jakarta : PPM Khusniatyi. 2007. Sistem Informasi Managemen Perhotelan Dengan Aplikasi Visual Basic Studi Kasus Pada Hotel Puri Indrakila Hotel dan Cottage Ungaran Jurusan Matematika Fakultas dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Negeri : Semarang Manurung, 2002. Management Front Office Hotel. Kesdint Blanc Soekadijo. 2000. Anatomi Pariwista. Jakarta : Gramedia. Suyanto, M 2005, Pengantar Teknologi Informasi Untuk Bisnis, Andi Offset, Yogyakarta. Webster, 2000, Hotel/ Motel Operation an overview, New Jersey. Whitten, Jeffrey L 2006, Metode Desain dan Analisis Sistem, Edisi 6, Andi Offset, Yogyakarta. 38