BAB VII POHON BINAR POHON

dokumen-dokumen yang mirip
Pertemuan 9 STRUKTUR POHON & KUNJUNGAN POHON BINER

STRUKTUR POHON & KUNJUNGAN POHON BINER

STRUKTUR POHON (TREE) Pohon atau Tree adalah salah satu bentuk Graph terhubung yang tidak mengandung sirkuit.

BAB 7 POHON BINAR R S U

STRUKTUR POHON (TREE) Pohon atau Tree adalah salah satu bentuk Graph terhubung yang tidak mengandung sirkuit.

B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T. Tinaliah, S.Kom POHON BINER

Pemrograman Algoritma Dan Struktur Data

BAB 7 POHON BINAR. Contoh : Pohon berakar T R S U

Struktur dan Organisasi Data 2 POHON BINAR

Pohon (Tree) Universitas Gunadarma Sistem Informasi 2012/2013

BAB IV POHON. Diktat Algoritma dan Struktur Data 2

ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA

POHON CARI BINER (Binary Search Tree)

Pertemuan 9 STRUKTUR POHON (TREE) Sifat utama Pohon Berakar ISTILAH-ISTILAH DASAR

Pohon (Tree) Contoh :

Termilogi Pada Pohon Berakar 10 Pohon Berakar Terurut

POHON BINAR 7.1 POHON. Gambar 7.1. Contoh pohon berakar

Tenia Wahyuningrum, S.Kom. MT Sisilia Thya Safitri, S.T.,M.T.

METODE AVL TREE UNTUK PENYEIMBANGAN TINGGI BINARY TREE

TREE STRUCTURE (Struktur Pohon)

INFIX, POSTFIX, dan PREFIX Bambang Wahyudi

Algoritma dan Struktur Data. Click to edit Master subtitle style Konsep Tree

Pertemuan 15 REVIEW & QUIS

Tree (Struktur Data) Nisa ul Hafidhoh, MT

Buku Ajar Struktur Data

TERAPAN POHON BINER 1

Definisi. Pohon adalah graf tak-berarah terhubung yang tidak mengandung sirkuit. pohon pohon bukan pohon bukan pohon

Organisasi Berkas Sekuensial Berindeks

Pohon dan Pohon Biner

Algoritma dan Struktur Data. Binary Tree & Binary Search Tree (BST)

6. TREE / BINARY TREE

Ringkasan mengenai Tree (Dari beberapa referensi lain) Nina Valentika

DIKTAT KULIAH ALGORITMA dan STRUKTUR DATA II

BAB VII Tujuan 7.1 Deskripsi dari Binary Tree

8/29/2014. Kode MK/ Nama MK. Matematika Diskrit 2 8/29/2014

Pohon. Bahan Kuliah IF2120 Matematika Diskrit. Program Studi Teknik Informatika ITB. Rinaldi M/IF2120 Matdis 1

Definisi. Pohon adalah graf tak-berarah, terhubung, dan tidak mengandung sirkuit. pohon pohon bukan pohon bukan pohon (ada sikuit) (tdk terhubung)

TUGAS MAKALAH INDIVIDUAL. Mata Kuliah : Matematika Diskrit / IF2153 Nama : Dwitiyo Abhirama NIM :

STRUKTUR DATA. By : Sri Rezeki Candra Nursari 2 SKS

Pohon (TREE) Matematika Deskrit. Hasanuddin Sirait, MT 1

Matematika Diskret (Pohon) Instruktur : Ferry Wahyu Wibowo, S.Si., M.Cs.

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Mata Kuliah : Struktur Data Kode : TIS3213 Semester : III Waktu : 2 x 3 x 50 Menit Pertemuan : 10 & 11

KUNJUNGAN PADA POHON BINER

Tree. Perhatikan pula contoh tree di bawah ini : Level. Level 2. Level 3. Level 4. Level 5

Mata Kuliah : Matematika Diskrit Program Studi : Teknik Informatika Minggu ke : 8

Pohon Biner (Bagian 1)

STRUKTUR DATA. By : Sri Rezeki Candra Nursari 2 SKS

TREE ALGORITMA & STRUKTUR DATA. Materi ASD Fakultas Teknik Elektro & Komputer UKSW ( Download Dari :

FAKULTAS TEKNOLOGI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA UNIVERSITAS NASIONAL

Soal Pendahuluan Modul 3

BAB I PENDAHULUAN. himpunan bagian bilangan cacah yang disebut label. Pertama kali diperkenalkan

Struktur Data Tree/Pohon dalam Bahasa Java

DEFINISI. Pohon adalah graf tak-berarah terhubung yang tidak mengandung sirkuit. pohon pohon bukan pohon bukan pohon 2

JAWABAN TUGAS MATRIKULASI STRUKTUR DATA. DOSEN Bpk. Krisna Adiyarta, M.Sc

OPERASI LOGIKA PADA GENERAL TREE MENGGUNAKAN FUNGSI REKURSIF

SOAL TUGAS STRUKTUR DATA

MODUL PRAKTIKUM STRUKTUR DATA

- Tree Adalah graph tak berarah yang terhubung dan tidak memuat cycle. Suatu Tree paling sedikit mengandung satu vertex. Contoh :

Silsilah keluarga Hasil pertandingan yang berbentuk turnamen Struktur organisasi dari sebuah perusahaan. B.1 Pohon Biner (Binary Tree)

Variasi Pohon Pencarian Biner Seimbang

Struktur dan Organisasi Data 2 G R A P H

Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

KLASIFIKASI BINARY TREE

Koleksi Hirarkis Tree

Lecture Notes On Algorithms and Data Structures. Oleh Thompson Susabda Ngoen

A B C E F G K Contoh Tree

BAB IX TREE (POHON) ISTILAH DASAR

Tipe Rekursif: POHON (TREE)

Algoritma dan Struktur Data. Tree

Pemanfaatan Pohon Biner dalam Pencarian Nama Pengguna pada Situs Jejaring Sosial

Binary Tree kosong Gambar 1. Binary Tree dalam kondisi kosong

P o h o n. Definisi. Oleh: Panca Mudji Rahardjo. Pohon. Adalah graf tak berarah terhubung yang tidak mengandung sirkuit.

Penerapan Pohon dengan Algoritma Branch and Bound dalam Menyelesaikan N-Queen Problem

Implementasi Skema Pohon Biner yang Persistent dalam Pemrograman Fungsional

Pohon Biner dan Aplikasinya

LIST LINIER & STACK. Pertemuan 6 Yani sugiyani, M.Kom

BAB 2 LANDASAN TEORI

Pemodelan dan Pengelolaan Data Klasifikasi Tanaman Menggunakan Pohon

HEAP. Heap dan Operasinya. Oleh Andri Heryandi

Kecerdasan Buatan. Penyelesaian Masalah dengan Pencarian... Pertemuan 02. Husni

LANDASAN TEORI. Bab Konsep Dasar Graf. Definisi Graf

KUM 6 IMPLEMENTASI BINARY TREE

Membuat Binary Search Tree Menggunakan STL Vector C++

Update 2012 DESAIN DAN ANALISIS ALGORITMA SEARCHING

Penerapan Pohon Biner dalam Proses Pengamanan Peer to Peer

Aplikasi Algoritma Traversal Dalam Binary Space Partitioning

Kecerdasan Buatan Penyelesaian Masalah dengan Pencarian

Algoritma Prim dengan Algoritma Greedy dalam Pohon Merentang Minimum

13/12/2013. Binary Tree. Contoh Tree

IT234 Algoritma dan Struktur Data. Tree

BAB 2. STRUKTUR DATA

ANALISIS ALGORITMA PEMBANGUN POHON EKSPRESI DARI NOTASI PREFIKS DAN POSTFIKS

Mata Kuliah : Struktur Data Semester : Genap Kode Mata Kuliah : 307 Waktu : 180 Menit Bobot : 4 sks. Jurusan : MI

Aplikasi Pohon pada Pohon Binatang (Animal Tree)

ANALISIS ALGORITMA BINARY SEARCH

BINARY SEARCH TREE. TUJUAN UMUM Mahasiswa memahami binary search Tree

Penggunaan Pohon Biner Sebagai Struktur Data untuk Pencarian

NASKAH UJIAN UTAMA. JENJANG/PROG. STUDI : DIPLOMA TIGA / MANAJEMEN INFORMATIKA HARI / TANGGAL : Kamis / 18 FEBRUARI 2016

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III STACK ATAU TUMPUKAN

Transkripsi:

BAB VII POHON BINAR POHON Pohon atau tree adalah salah satu bentuk graph terhubung yang tidak mengandung sirkuit. Karena merupakan graph terhubung, maka pada pohon selalu terdapat path atau jalur yang menghubungkan setiap dua simpul dalam pohon. Kali ini kita sampai pada pembahasan terhadap suatu bentuk pohon yang dilengkapi dengan apa yang disebut AKAR atau ROOT. Pohon semacam ini disebut Pohon berakar atau Rooted Tree. Lebih khusus lagi tentang pohon berakar disebut pohon binar. 1. Pohon Umum ( General Tree) 2. Pohon berakar (Rooted Tree) - Pohon Binar Co 7 1 : Pohon berakar T : P Q T R S U V W Sifat utama sebuah pohon berakar adalah : 1. Jika pohon mempunyai simpul sebanyak n, maka banyaknya ruas atau edge adalah (n-1). Pada pohon T banyak simpul adalah n = 8, dan banyak edge (n-1) = 8-1 = 7 55

2. mempunyai simpul khusus yang disebut Root, jika simpul tersebut memiliki derajat ke luar >= 0, dan derajat masuk = 0. Simpul P merupakan root pada pohon T 3. Mempunyai simpul yang disebut sebagai daun atau leaf, jika simpul tersebut berderajat ke luar = 0 dan berderajat masuk = 1. Simpul R, S, V, W merupakan daun pada pohon T. 4. Setiap simpul mempunyai tingkatan atau level, yang dimulai dari root yang levelnya = 0, sampai dengan level n pada daun paling bawah. Pada pohon T : P berlevel 0 Q dan T berlevel 1 R, S dan V berlevel 2 V dan W berlevel 3 Simpul yang berlevel sama disebut bersaudara atau Brother atau Stribling. 5. Pohon mempunyai ketinggian atau kedalaman atau height, yang merupakan level tertinggi + 1. Pohon T mempunyai = 3 + 1 = 4 6. Pohon mempunyai Weight atau berat atau bobot, yang merupakan banyaknya daun pada pohon. Pohon T mempunyai bobot 4 Istilah yang digunakan pada pohon Binar : 1. Root / Akar Suatu Simpul khusus yang memiliki derajat ke luar >= 0 dan derajat masuk = 0. 2. leaf / Daun / terminal Suatu simpul yang memiliki derajat ke luar = 0 dan derajat masuk = 1. 3. Simpul / Node Himpunan hingga elemen yang merupakan data pada pohon / tree. 4. Pohon Null / hampa Pohon yang tidak memiliki elemen / data. 5. Rekursif Sifat / definisi dari pohon berakar dimana menjelaskan didalam pohon terdapat pohon yang lain. 56

6. Suksessor (kanan / kiri) Merupakan turunan (descendant) dari root atau dikenal dengan anak / child 7. Predessor Merupakan Parent dari child / anak atau moyang (ancestor) 8. Similar Pohon yang memiliki bangun / susunan yang sama. Jika pohon mempunyai elemen yang sama pada simpul yang bersesuaian disebut salinan / copy 9. Complete / Lengkap Suatu pohon binar yang mengandung semua simpul untuk semua tingkat. 10. Almost Complete / Hampir Lengkap Suatu pohon binar yang tidak mengandung semua simpul untuk semua tingkat. 11. Simpul Internal Simpul dengan 2 anak, yang diberi simbol lingkaran 12. Simpul Eksternal Simpul tanpa anak, yang diberi simbol bujursangkar 13. Extended binary tree Pohon binar yang dikembangkan bila setiap simpul mempunyai 0 atau 2 anak. 14. Height Balanced Tree / Pohon ketinggian seimbang Pohon binar yang mempunyai sifat bahwa ketinggian subpohon kiri dan subpohon kanan dari pohon tersebut berbeda paling banyak 1. NOTASI PREFIX, INFIX DAN POSTFIX SERTA TRAVERSAL POHON Struktur pohon dipakai untuk menempatkan data, guna memudahkan pekerjaan cari (search). Pohon juga berguna untuk menyajikan koleksi data yang mempunyai struktur logik bercabang. Proses kunjungan dalam pohon dengan setiap simpul hanya dikunjungi tepat satu kali disebut traversal. Tiga kegiatan yang terdapat dalam traversal pohon binar adalah : 1. Mengunjungi simpul akar (root) 2. Melakukan traversal subpohon kiri 3. Melakukan traversal subpohon kanan 57

TRAVERSAL PRE ORDER 1. Kunjungi Simpul Akar 2. Lakukan traversal subpohon kiri secara pre-order 3. Lakukan traversal subpohon kanan secara pre-order Traversal pre order akan menghasilkan Notasi prefix Co 7 2 : Perhatikan garis putus putus yang mengambarkan traversal pre order + * E C D Hasil yang diperoleh adalah : + * C D E TRAVERSAL IN ORDER 1. Lakukan traversal subpohon kiri secara in-order 2. Kunjungi Simpul Akar 3. Lakukan traversal subpohon kanan secara in-order Traversal in order akan menghasilkan Notasi infix 58

Co 7 3 : Perhatikan garis putus putus yang mengambarkan traversal in order + * E C D Hasil yang diperoleh adalah : C * D + E TRAVERSAL POST ORDER 1. Lakukan traversal subpohon kiri secara Post-order 2. Lakukan traversal subpohon kanan secara post-order 3. Kunjungi Simpul Akar Traversal post order akan menghasilkan Notasi postfix Co 7 4 : Perhatikan garis putus putus yang mengambarkan traversal post order + * E C D Hasil yang diperoleh adalah : C D * E + 59

Lat 7 1 : Diketahui pohon binar berikut ini : / + + * D E * + C F G A B Tentukanlah : 1. Root 2. Leaf 3. Height 4. Weight 5. Notasi Prefix, infix dan postfix 60