MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

dokumen-dokumen yang mirip
MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2011 PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN SALURAN IRIGASI

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR BANGUNAN GEDUNG PENERAPAN JADWAL KONSTRUKSI

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR JASA KONSTRUKSI BIDANG PEKERJAAN SIPIL JABATAN KERJA PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN BRONJONG

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR BANGUNAN GEDUNG PEMBUATAN LAPORAN PENGUKURAN

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI BIDANG KONSTRUKSI SUB BIDANG SIPIL. Tukang Pasang Bata Melaksanakan K3 F.45 TPB I BUKU KERJA

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI BIDANG KONSTRUKSI SUB BIDANG TUKANG BANGUNAN GEDUNG PEMASANGAN PENUTUP LANTAI DAN DINDING

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN JALAN PEKERJAAN TANAH

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR BANGUNAN GEDUNG

BAB I STANDAR KOMPETENSI

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN JALAN PEKERJAAN DRAINASE

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR BANGUNAN GEDUNG

Selamat Datang MANDOR PEMBESIAN/ PENULANGAN BETON 1.1

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR BANGUNAN GEDUNG PENERAPAN JADWAL KONSTRUKSI

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR BANGUNAN GEDUNG STAKE OUT DAN MONITORING

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

BAB I STANDAR KOMPETENSI

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR BANGUNAN GEDUNG PENGUASAAN PERALATAN UKUR

DAFTAR ISI. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Quality Assurance Engineer. Kode Modul F45.QAE

ESTIMASI BIAYA KONSTRUKSI. Estimasi dalam arti luas pada hakekatnya adalah upaya untuk menilai atau memperkirakan suatu nilai melalui

BAB I STANDAR KOMPETENSI. mengidentifikasikan apa yang harus dikerjakan peserta pelatihan.

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL JABATAN KERJA TEKNISI LABORATORIUM BETON ASPAL

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL JABATAN KERJA ESTIMATOR BIAYA JALAN (COST ESTIMATOR FOR ROAD PROJECT)

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 MANDOR PERKERASAN JALAN

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2011 PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN SALURAN IRIGASI

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN JALAN

MELAKUKAN PERSIAPAN PEKERJAAN ESTIMASI BIAYA JALAN

DAFTAR ISI. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Quality Assurance Engineer. Kode Modul F45.QAE

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI. MELAKUKAN PEKERJAAN PENANAMAN PADA LAHAN KERJA F l 08 05

\\ \upi\Direktori\E - FPTK\JUR. PEND.TEKNIK SIPIL\ ROCHANY NATAWIDJANA\25 FILE UNTUK UPI\BID PRICE.

Jurnal Sipil Statik Vol.1 No.12, November 2013 ( ) ISSN:

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR JASA KONSTRUKSI BIDANG PEKERJAAN MEKANIKAL JABATAN KERJA OPERATOR BACKHOE LOADER LAPORAN HARIAN OPERASI

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR JASA KONSTRUKSI BIDANG PEKERJAAN SIPIL JABATAN KERJA TEKNISI LABORATORIUM BETON ASPAL

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL JABATAN KERJA TEKNISI LABORATORIUM BETON ASPAL PENGUJIAN MATERIAL FILLER

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR MEKANIKAL EDISI 2012 PELAKSANA PRODUKSI CAMPURAN ASPAL PANAS

Adapun pengukuran produktivitas tenaga kerja dapat diketahui dengan beberapa metode sebagai berikut:

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR JASA KONSTRUKSI BIDANG PEKERJAAN MEKANIKAL JABATAN KERJA OPERATOR BACKHOE LOADER

BAB II PENGUKURAN BIAYA PEMBEBANAN PRODUK JASA. masa datang bagi organisasi (Hansen dan Mowen, 2006:40).

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 MANDOR PERKERASAN JALAN

DAFTAR ISI. Kode Modul F45.QAE Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Quality Assurance Engineer

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR BANGUNAN GEDUNG

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Aktiva tetap yang ada di perusahaan haruslah benar-benar diperhatikan karena itu bila

DAFTAR ISI. Kode Modul F45.QAE Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Quality Assurance Engineer

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR MEKANIKAL EDISI 2012 OPERATOR MESIN PENGGELAR ASPAL PEMINDAHAN MESIN PENGGELAR ASPAL

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL JABATAN KERJA TEKNISI LABORATORIUM BETON ASPAL

SLK (STANDAR LATIH KOMPETENSI)

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI BIDANG KONSTRUKSI SUB BIDANG ARSITEKTUR LANSEKAP/BANGUNAN GEDUNG

BAB I STANDAR KOMPETENSI

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI. MELAKUKAN PEKERJAAN PENANAMAN PADA LAHAN KERJA F l 08 05

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR JASA KONSTRUKSI BIDANG PEKERJAAN MEKANIKAL JABATAN KERJA OPERATOR BACKHOE LOADER

BAB I STANDAR KOMPETENSI

Terjadi penumpukan volume lalu lintas kendaraan di sepanjang Jalan Raya Porong

Maksud dan tujuan ditetapkannya Standar Kompetensi Kerja Nasional Bidang Air Minum adalah:

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN JALAN PEKERJAAN DRAINASE

BAB III SISTEM AKUNTANSI PENYUSUTAN ASET TETAP BERWUJUD PADA PT HERFINTA FRAM AND PLANTATION

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR JASA KONSTRUKSI BIDANG PEKERJAN MEKANIKAL JABATAN KERJA MEKANIK HIDROLIK ALAT BERAT

BAB I PENDAHULUAN. dengan pihak lain yang berkepentingan dengan perusahaan. Melalui proses

BAB II KERANGKA TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN JALAN PEKERJAAN TANAH

BAB II LANDASAN TEORI. tugas akhir ini. Hal ini sangat penting karena teori-teori tersebut digunakan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Usaha Jasa Pelaksana Konstruksi adalah jenis usaha jasa konstruksi yang

DAFTAR ISI. Daftar Isi... BAB I KONSEP PENILAIAN Bagaimana Instruktur Akan Menilai Tipe Penilaian... 1

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR MEKANIKAL EDISI 2012 OPERATOR MESIN PENGGELAR ASPAL

VII. SIKLUS AKUNTANSI USAHA MANUFAKTUR

DAFTAR ISI. Kata Pengantar... i Daftar Isi... 1

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 MANDOR PERKERASAN JALAN PERSIAPAN PEKERJAAN PERKERASAN JALAN

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN JALAN KOMUNIKASI DI TEMPAT KERJA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

COST CONTROL Rencana Anggaran Pelaksana

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 PELAKSANA LAPANGAN DRAINASE PERKOTAAN PENGUKURAN LAPANGAN

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL JABATAN KERJA PELAKSANA LAPANAGAN PEKERJAAN GEDUNG

BIDANG KONSTRUKSI SUB BIDANG TUKANG BANGUNAN GEDUNG

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MANAJEMEN OPERASI SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM

Selamat Datang MANDOR PEMBESIAN/ PENULANGAN BETON 1.1

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONTRUKSI TUKANG PASANG WATERPROOFING KOMUNIKASI TIMBAL BALIK DI TEMPAT KERJA

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI...

PELATIHAN PENGENDALI BIAYA PEKERJAAN (COST CONTROLLER) PEKERJAAN SUMBER DAYA AIR

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Pekerjaan Umum, maka didapatkan kesimpulan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II DASAR TEORI. Manajemen pengadaan tersebut merupakan fungsi manajerial yang sangat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 pasal 1 ayat 1, 2,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

COST ACCOUNTING MATERI-10 AKUNTANSI BIAYA TENAGA KERJA UNIVERSITAS ESA UNGGUL JAKARTA

Transkripsi:

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG BIAYA TOTAL PEKERJAAN NO. KODE : BUKU KERJA

DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 1 BAB I STANDAR KOMPETENSI... 2 1.1 Unit Kompetensi yang Dipelajari... 2 1.2 Judul Unit... 2 1.3 Kode Unit... 2 1.4 Deskripsi Unit... 2 1.5 Kemampuan Awal... 2 1.6 Elemen Kompetensi dan Kriteria Unjuk Kerja... 2 BAB II TAHAPAN BELAJAR... 7 2.1 Langkah-Langkah/ Tahapan Belajar... 7 2.2 Perencanaan Tahapan Belajar... 7 BAB III TUGAS TEORI DAN PRAKTEK... 11 3.1 Tugas Teori... 11 3.2 Tugas Teori Yang Harus Dijawab Dengan Benar Oleh Peserta... 11 3.3 Lembar Pemeriksaan Peserta Untuk Kegiatan Tugas Teori... 14 3.4 Test Unjuk Kerja Praktek... 15 3.5 Daftar Cek Unjuk Kerja/ Tugas Praktek... 20 Halaman: 1 dari 20

BAB I STANDAR KOMPETENSI 1.1 Unit Standar Kompetensi Kerja Yang Dipelajari Dalam sistem pelatihan, Standar Kompetensi diharapkan menjadi panduan bagi peserta pelatihan atau siswa untuk dapat : 1.1.1 Mengidentifikasikan apa yang harus dikerjakan peserta pelatihan. 1.1.2 Mengidentifikasikan apa yang telah dikerjakan peserta pelatihan. 1.1.3 Memeriksa kemajuan peserta pelatihan. 1.1.4 Menyakinkan bahwa semua elemen (sub-kompetensi) dan kriteria unjuk kerja telah dimasukkan dalam pelatihan dan penilaian. 1.2 Judul Unit Menghitung Biaya Total Pekerjaan. 1.3 Kode Unit 1.4 Deskripsi Unit Unit ini berhubungan dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang diperlukan dalam menghitung biaya total pekerjaan oleh Juru Ukur Kuantitas Bangunan Gedung. 1.5 Kemampuan Awal Peserta pelatihan harus telah memiliki pengetahuan ini adalah : 1.5.1 F41.QS01.001.11 : Menerapkan ketentuan K3 dan Ketentuan pengendalian lingkungan ditempat kerja. 1.5.2 F41.QS01.002.11 : Bekerjasama dengan rekan kerja. 1.5.3 F41.QS02.001.11 : Mengidentifikasi pekerjaan yang akan dihitung. 1.5.4 F41.QS02.002.11 : Menghitung quantity (kuantitas) pekerjaan. 1.5.5 F41.QS02.003.11 : Menghitung kebutuhan bahan, peralatan, tenaga kerja dan waktu yang diperlukan. 1.6 Elemen Kompetensi dan Kriteria Unjuk Kerja ELEMEN KOMPETENSI 1. Menghitung biaya bahan bangunan gedung. KRITERIA UNJUK KERJA 1.1 Harga bahan yang digunakan dicari. 1.2 Biaya bahan yang diperlukan untuk pekerjaan dihitung dengan teliti dan diserahkan tepat waktu. Halaman: 2 dari 20

ELEMEN KOMPETENSI 2. Menghitung biaya peralatan dan tenaga kerja. KRITERIA UNJUK KERJA 2.1 Harga peralatan dan upah tenaga kerja dicari. 2.2 Biaya kebutuhan peralatan dan upah tenaga kerja dihitung dengan teliti dan diserahkan tepat waktu. 3. Menghitung harga sub kontrak. 3.1 Harga sub kontraktor dicari untuk melaksanakan sesuai bidang pekerjaannya. 3.2 Harga sub kontrak dievaluasi untuk mendapatkan harga yang paling kompetitif. 4. Menghitung biaya administrasi/ overhead proyek. 5. Menghitung biaya persiapan/ penyelesaian proyek. 6. Menghitung biaya total pekerjaan. 4.1 Biaya administrasi ditetapkan secara rinci dan lengkap. 4.2 Biaya overhead proyek ditetapkan secara rinci dan cermat. 5.1 Biaya pembuatan pekerjaan penunjang dihitung secara rinci dan lengkap. 5.2 Biaya pekerjaan preliminaries (persiapan) dihitung secara rinci dan lengkap. 6.1 Jumlah biaya bahan, biaya peralatan, biaya tenaga kerja ditotal. 6.2 Jumlah biaya sub kontraktor, biaya persiapan/ penyelesaian biaya administrasi/ overhead proyek dan biaya bank ditotal. 6.3 Jumlah biaya total pekerjaan diperiksa ulang dengan teliti dan hasil perhitungan biaya total disimpan dan di file sebagai dokumen. BATASAN VARIABEL 1. Konteks Variabel 1.1. Unit kompetensi ini diterapkan dalam satuan kerja individu dan atau berkelompok, pada lingkup pekerjaan jasa konstruksi utamanya pada pekerjaan bangunan gedung. 1.2 Unit kompetensi ini untuk menghitung biaya total pekerjaan pada bangunan gedung. 2. Perlengkapan yang diperlukan 2.1 Perlengkapan yang diperlukan : 2.1.1 Alat tulis. 2.1.2 Kartu pencatatan biaya. 2.1.3 Perlengkapan pengaman kerja. 2.2 Peralatan : 2.2.1 Komputer. Halaman: 3 dari 20

2.3 Bahan : 2.3.1 Kertas tulis. 3. Tugas-tugas yang harus dilakukan 3.1 Menghitung biaya bahan bangunan gedung. 3.2 Menghitung biaya peralatan kerja yang digunakan dalam proyek pekerjaan. 3.3 Menghitung upah tenaga kerja yang digunakan dalam proyek pekerjaan. 3.4 Memperoleh harga sub kontraktor yang paling kompetitif. 3.5 Menghitung biaya administrasi/ overhead proyek. 3.6 Menghitung biaya persiapan/ penyelesaian proyek. 3.7 Menghitung biaya total pekerjaan. 4. Peraturan-peraturan yang diperlukan 4.1 Peraturan Perusahaan dibidang Pengendalian Produksi. 4.2 Peraturan Perusahaan dibidang Akuntansi. PANDUAN PENILAIAN 1. Kondisi Pengujian Kompetensi yang tercakup dalam unit kompetensi ini harus diujikan secara konsisten pada seluruh elemen dan dilaksanakan pada situasi pekerjaan yang sebenarnya di tempat kerja atau di luar kerja secara simulasi dengan kondisi seperti tempat kerja normal dengan menggunakan kombinasi metode uji untuk mengungkap pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja sesuai dengan tuntutan standar. Metode uji antara lain : 1.1 Dapat diujikan langsung dilapangan atau pada simulasi lingkungan kerja. 1.2 Dapat dilakukan pada saat proses pengerjaan atau pada akhir pekerjaan sesuai dengan kriteria unjuk kerja. 2. Keterkaitan dengan unit lain 2.1 F41.QS01.001.11 : Menerapkan ketentuan K3 dan Ketentuan pengendalian lingkungan ditempat kerja. 2.2 F41.QS01.002.11 : Bekerjasama dengan rekan kerja. 2.3 F41.QS02.001.11 : Mengidentifikasi pekerjaan yang akan dihitung. 2.4 F41.QS02.002.11 : Menghitung quantity (kuantitas) pekerjaan. 2.5 F41.QS02.003.11 : Menghitung kebutuhan bahan, peralatan, tenaga kerja dan waktu yang diperlukan. Halaman: 4 dari 20

2.6 : Menghitung biaya total pekerjaan. 2.7 F41.QS02.005.11 : Menghitung biaya akibat perubahan pekerjaan. 3. Pengetahuan yang dibutuhkan 3.1 Persyaratan keselamatan kerja dan yang berkaitan dengan tempat kerja, peralatan dan perlengkapan kerja. 3.2 Gambar rencana, gambar kerja dan spesifikasi teknis. 3.3 Peralatan dan perlengkapan kerja. 3.4 Biaya persiapan/ penyelesaian proyek. 3.5 Biaya administrasi/ overhead proyek. 3.6 Biaya bahan konstruksi. 3.7 Biaya peralatan yang digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan. 3.8 Biaya langsung proyek (direct cost). 4. Keterampilan yang dibutuhkan 4.1 Menghitung biaya bahan yang digunakan. 4.2 Menghitung biaya peralatan kerja yang digunakan. 4.3 Menghitung upah tenaga kerja untuk melaksanakan pekerjaan. 4.4 Menghitung biaya administrasi/ overhead proyek. 4.5 Menghitung biaya persiapan/ penyelesaia proyek. 5. Aspek Kritis 5.1 Menunjukkan kesesuaian dengan rencana biaya yang telah ditetapkan. 5.2 Menunjukkan kesesuaian dengan rencana waktu yang telah ditetapkan. 5.3 Menunjukkan kesesuaian kebutuhan bahan berdasarkan waste yang telah diperhitungkan. 5.4 Menghindari kebutuhan tenaga kerja yang fluktuatif selama pelaksanaan pekerjaan. 5.5 Memperhatikan ketepatan waktu pelaksanaan karena tidak ketersediaan sumber daya yang telah terjadwalkan. Halaman: 5 dari 20

6. Kompetensi Kunci No Kompetensi Kunci Dalam Unit Ini Tingkat 1. Mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasikan informasi 1 2. Mengkomunikasikan informasi dan ide-ide 1 3. Merencanakan dan mengorganisasikan kegiatan 1 4. Bekerjasama dengan orang lain dan kelompok 2 5. Menggunakan gagasan secara matematis dan teknis 2 6. Memecahkan masalah 1 7. Menggunakan teknologi 1 Halaman: 6 dari 20

BAB II TAHAPAN BELAJAR 2.1 Langkah-Langkah/ Tahapan Belajar 2.1.1 Penyajian bahan, pengajaran, peserta dan penilai harus yakin dapat memenuhi seluruh rincian yang tertuang dalam standar kompetensi. 2.1.2 Isi perencanaan merupakan kaitan antara Kriteria Unjuk Kerja (KUK) dengan pokok-pokok keterampilan, pengetahuan dan sikap kerja yang merupakan persyaratan kompetensi yang harus dicapai pada setiap KUK yang dijabarkan dalam Indikator Unjuk Kerja (IUK). 2.2 Perencanaan Tahapan Belajar Elemen Kompetensi dan Kriteria Unjuk Kerja 1. Menghitung biaya bahan bangunan gedung. 1.1 Harga bahan yang digunakan dicari. Indikator Unjuk Kerja Tahapan Belajar Sumber - Mampu menjelaskan spesifikasi bahan yang dicari dengan tepat - Mampu menunjuk pemasok bahan terseleksi - Mampu mengevaluasi harga dasar bahan yang kompetitif. - Harga bahan. 1.2. Biaya bahan yang diperlukan untuk pekerjaan dihitung dengan teliti dan diserahkan tepat waktu. - Mampu memilih harga dasar bahan dengan cermat. - Mampu menghitung biaya-biaya bahan yang diperlukan sampai di lokasi kerja. - Simulasi. - Harga bahan. 2. Menghitung biaya peralatan dan tenaga kerja. 2.1 Harga peralatan dan upah tenaga kerja dicari. - Mampu menyediakan peralatan sendiri atau sewa alat dari daftar penyewa peralatan terseleksi. - Mampu mengidentifikasi biaya penyusutan alat atau biaya sewa alat yang kompetitif. - Upah tenaga kerja. - Biaya alat. Halaman: 7 dari 20

Elemen Kompetensi dan Kriteria Unjuk Kerja Indikator Unjuk Kerja Tahapan Belajar Sumber - Mampu menunjuk mandor tenaga kerja dari daftar terseleksi - Mampu memilih upah tenaga kerja yang paling kompetitif. 2.2 Biaya kebutuhan peralatan dan upah tenaga kerja dihitung dengan teliti, dan diserahkan tepat waktu - Mampu menghitung biaya operasional peralatan dengan benar dan tepat. - Mampu menghitung biaya perbaikan peralatan sendiri dengan rinci dan cermat - Mampu menghitung biaya transportasi tenaga kerja ke lokasi pekerjaan dengan cermat. - Mampu menghitung. biaya upah kerja yang kompetitif. - Simulasi. - Biaya alat. - Upah tenaga kerja. 3. Menghitung harga sub kontraktor 3.1 Harga sub kontraktor dicari untuk melaksanakan sesuai bidang pekerjaannya - Mampu menjelaskan jenis-jenis pekerjaan yang akan disub kontrakkan. - Mampu memilih sub kontraktor dari daftar sub kontraktor terseleksi sesuai jenis pekerjaannya. - Mampu memilih harga penawaran sub kontraktor yang paling kompetitif. - Subkontraktor. 3.2 Harga sub kontraktor dievaluasi untuk mendapatkan harga yang paling kompetitrif - Mampu memperbandingkan penawaran harga sub kontraktor dengan cermat - Mampu mengevaluasi harga sub kontraktor yang paling kompetitif. - Subkontraktor. 4. Menghitung biaya administrasi/ overhead proyek 4.1 Biaya administrasi ditetapkan secara rinci dan lengkap - Mampu menguraikan kegiatan-kegiatan terkait dengan administrasi proyek secara cermat. - Biaya langsung proyek. Halaman: 8 dari 20

Elemen Kompetensi dan Kriteria Unjuk Kerja Indikator Unjuk Kerja Tahapan Belajar Sumber - Mampu menghitung kuantitas kegiatankegiatan terkait dengan administrasi proyek secara cermat - Mampu menghitung biaya administrasi proyek secara rinci dan benar 4.2 Biaya overhead proyek ditetapkan secara rinci dan cermat - Mampu menyebutkan gaji pegawai, honor pengawas dan upah tenaga harian proyek dengan tepat. - Mampu menguraikan kegiatan-kegiatan terkait pegawai/tenaga kerja proyek secara cermat - Mampu menghitung biaya overhead proyek dengan tepat. - Simulasi. - Biaya langsung. 5. Menghitung biaya persiapan/penyelesaian proyek 5.1 Biaya pembuatan pekerjaan penunjang dihitung secara rinci dan lengkap - Mampu menyebutkan item-item bangunan/ pekerjaan sementara untuk menunjang pekerjaan berjalan lancar. - Mampu menghitung kuantitas masing-masing item tersebut dengan cermat. - Mampu menghitung pekerjaan penunjang secara rinci dan tepat. - Biaya langsung. 5.2 Biaya pekerjaan preliminaries (persiapan) dihitung secara rinci dan lengkap - Mampu menguraikan pekerjaan preliminaries (persiapan) dengan cermat dan lengkap. - Mampu menghitung kuantitas masing-masing item tersebut. - Mampu menghitung biaya pekerjaan preliminaris dengan cermat dan tepat. - Simulasi. - Biaya langsung. 6. Menghitung biaya total pekerjaan 6.1 Jumlah biaya bahan, biaya peralatan, biaya tenaga kerja ditotal - Mampu mengumpulkan biaya bahan, biaya peralatan dan biaya upah - Biaya langsung. Halaman: 9 dari 20

Elemen Kompetensi dan Kriteria Unjuk Kerja Indikator Unjuk Kerja Tahapan Belajar Sumber kerja kerja dengan cermat dan teliti. - Mampu menghitung biaya bahan, biaya peralatan dan biaya upah tenaga kerja dengan cermat dan teliti. - Simulasi. 6.2 Jumlah biaya sub kontrak, biaya persiapan/ penyelesaian, biaya administrasi/ overhead proyek dan biaya bank ditotal. 6.3 Jumlah biaya total pekerjaan - Mampu mengumpulkan biaya sub kontraktor, biaya persiapan/ penyelesaian, biaya administrasi/ overhead proyek dan biaya bank. - Mampu menghitung biaya sub kontraktor, biaya persiapan/ penyelesaian, biaya administrasi/ overhead proyek dan biaya bank - Mampu menjumlahkan biaya-biaya langsung proyek. - Mampu menyimpan sebagai dokumen hasil perhitungan biaya total pekerjaan. - Simulasi. - Simulasi. - Biaya langsung proyek. - Biaya langsung proyek. Halaman: 10 dari 20

BAB III TUGAS TEORI DAN PRAKTEK 3.1 Tugas Teori Tugas tertulis dapat digunakan oleh Instruktur untuk mengidentifikasi kesiapan peserta dalam melaksanakan penilaian unjuk kerja. Penilaian akan menggunakan satu atau lebih pertanyaan untuk setiap elemen, jika Penilai kurang puas dengan kesiapan Peserta dalam melakukan Penilaian Unjuk Kerja, maka rencana pelatihan atau Penilaian Unjuk Kerja ulang/ remidal akan dibicarakan antara Peserta dan Penilai. 3.2 Tugas Yang Harus Dijawab Dengan Benar Oleh Peserta a. Pilihan Ganda (Multiple Choice) Pilihlah salah satu yang menurut anda paling benar : a, b, c, atau d dengan memberi tanda (O) pada lembar jawaban yang tersedia. 1. Faktor kehilangan material (waste) adalah : a. Besarnya waste suatu bahan adalah tetap. b. Besarnya waste suatu bahan bisa dibuat c. Besarnya waste suatu bahan yang ditentukan berdasarkan pengalaman atau diperkirakan d. Besarnya waste suatu bahan dihitung dengan rumus. 2. Biaya oprasional alat terdiri dari : a. Biaya BBM, biaya pelumas, biaya perbaikan, biaya minyak hidrolis dan biaya grease. b. Biaya BBM, biaya pelumas, biaya minyak hidrolis, biaya operator/mekanik dan biaya grease. c. Biaya minyak hidrolis, biaya operator/mekanik, biaya BBM, biaya pelumas dan biaya perbaikan. d. Biaya minyak hidrolis, biaya operator/mekanik, biaya BBM, biaya perbaikan dan biaya operator/mekanik. Halaman: 11 dari 20

3. Yang masuk dalam biaya administrasi proyek adalah : a. Eksploitasi kendaraan karyawan, dokumen proyek dan gaji pegawai tetap proyek. b. Administrasi kantor proyek, eksploitasi kendaraan karyawan dan dokumentasi proyek. c. Eksploitasi kendaraan karyawan, dokumentasi proyek dan gaji pegawai tidak tetap proyek. d. Dokumentasi proyek, kantor kontraktor dan gaji pegawai tetap proyek. 4. Yang masuk dalam biaya preliminaries (persiapan) proyek adalah : a. Pengukuran, penyelidikan tanah, test laboratorium dan biaya peresmian. b. Penyelidikan tanah, test laboratorium, bongkaran bangunan lama dan perlengkapan K3. c. Bongkaran bangunan lama, test laboratorium, penyelidikan tanah dan eksploitasi kendaraan bermotor. d. Test laboratorium, penyelidikan tanah, jamuan tamu dan beban umum. b. Essay (Jawaban singkat) tertulis/lisan Jawab pertanyaan secara benar, singkat dan jelas 1. Apa yang dimaksud biaya langsung proyek (direct cost)? 2. Apa yang dimaksud biaya bank? 3. Apa yang dimaksud bahan dasar? 4. Apa yang dimaksud bahan olahan? 5. Apa keuntungan menggunakan alat sendiri dalam melaksanakan pekerjaan bangunan gedung? 6. Ada tiga metode untuk menghitung biaya depresiasi (penyusutan) alat. Sebutkan! 7. Jelaskan cara menghitung biaya depresiasi (penyusutan) dengan straight line method! Halaman: 12 dari 20

8. Jelaskan cara menghitung biaya depresiasi (penyusutan) dengan Declining/ Sum Of The Year Digits Method! 9. Apa yang dimaksud mandor tenaga kerja terseleksi (terpilih)? 10. Biaya operasional peralatan meliputi biaya bahan bakar, minyak pelumas, grease minyak hidrolis ditambah biaya operator dan mekanik. Bagaimana menghitung perkiraan kebutuhan bahan bakar per jam untuk suatu alat? 11. Untuk menghitung biaya perbaikan alat yang paling tepat berdasarkan pengalaman yang tercatat dengan baik. Bila tidak ada, bagaimana memperkirakan biaya perbaikan alat? 12. Sebutkan biaya-biaya yang masuk biaya operasi! 13. Manfaat apakah bila menggunakan mandor tenaga kerja terseleksi? 14. Manfaat apakah bila menggunakan sub kontraktor terseleksi? 15. Bagaimana cara menentukan perkiraan ukuran kantor proyek? 16. Sebutkan item-item yang masuk dalam pos pekerjaan preleminaries! 17. Sebutkan item-item yang masuk dalam biaya administrasi : 18. Sebutkan item-item yang masuk dalam biaya overhead proyek : 19. Sebutkan item-item pekerjaan dalam biaya perubahan pekerjaan penunjang? Halaman: 13 dari 20

3.3 Lembar Pemeriksaan Peserta untuk kegiatan Tugas Teori Semua kesalahan harus diperbaiki terlebih dahulu sebelum ditandatangani. Apakah pertanyaan 1 sampai 20 telah dijawab dengan benar? YA Tanda tangan peserta :... Tanda tangan penilai :... Catatan Penilai :............ Halaman: 14 dari 20

3.4 Tugas Unjuk Kerja Praktek Tugas 1 : Melakukan simulasi KUK 1.2 dari elemen kompetensi 1 : Menghitung biaya bahan bangunan gedung. a. Daftar Peralatan : - Alat tulis. - Kalkulator. b. Tugas Praktek : Kriteria Unjuk Kerja 1.2 Biaya bahan yang diperlukan untuk pekerjaan dihitung dengan teliti. Tugas yang harus dilaksanakan 1. a. Mendapatkan harga bahan dasar di quarry atau b. Menghitung harga bahan olahan di quarry. 2. Menghitung biaya angkut dari quarry ke lokasi pekerjaan. Halaman: 15 dari 20

Tugas 2 : Melakukan simulasi KUK 2.2 dari elemen kompetensi 2 : Menghitung biaya peralatan dan tenaga kerja. a. Daftar Peralatan : - Alat tulis. - Kalkulator. b. Tugas Praktek : Kriteria Unjuk Kerja 2.2 Biaya kebutuhan peralatan dan upah tenaga kerja dihitung dengan teliti. Tugas yang harus dilaksanakan 1. Menghitung biaya operasional dan perbaikan alat : a. Menghitung biaya BBM. b. Menghitung biaya pelumas. c. Menghitung biaya minyak hidrolis. d. Menghitung biaya grease. e. Menghitung biaya operator dan mekanik. f. Menghitung biaya perbaikan. 2. Menghitung upah tenaga kerja : a. Menetapkan komposisi tenaga kerja. b. Menghitung produktivitas per hari. c. Menghitung biaya upah dalam m 3, m 2, m 1. Halaman: 16 dari 20

Tugas 3 : Melakukan simulasi KUK 4.1 dan KUK 4.2 dari elemen kompetensi 4 : Menghitung biaya administrasi/ overhead proyek. a. Daftar Peralatan : - Alat tulis. - Kalkulator. b. Tugas Praktek : Kriteria Unjuk Kerja 4.1 Biaya administrasi ditetapkan secara rinci dan lengkap. 4.2 Biaya overhead proyek ditetapkan secara rinci dan cermat. Tugas yang harus dilaksanakan 1. Memerinci item-item biaya administrasi proyek. 2. Menghitung kuantitas. 3. Menghitung harga satuan. 4. Menghitung total biaya administrasi proyek. 1. Memerinci item-item biaya overhead proyek. 2. Menghitung kuantitas. 3. Menghitung harga satuan. 4. Menghitung total biaya overhead proyek. Halaman: 17 dari 20

Tugas 4 : Melakukan simulasi KUK 6.1 dan KUK 6.2 dari elemen kompetensi : Menghitung biaya total pekerjaan. a. Daftar Peralatan : - Alat tulis. - Kalkulator. b. Tugas Praktek : Kriteria Unjuk Kerja 5.1 Biaya pembuatan pekerjaan penunjang dihitung secara rinci dan lengkap. 5.2 Biaya pekerjaan preleminaries (persiapan) dihitung secara rinci dan lengkap. Tugas yang harus dilaksanakan 1. Memerinci item-item pekerjaan yang terkait dengan pekerjaan penunjang. 2. Menghitung kuantitas pekerjaan penunjang. 3. Menghitung harga satuan pekerjaan penunjang. 4. Menghitung total biaya pembuatan pekerjaan penunjang. 1. Memerinci item-item pekerjaan prelimanaries. 2. Menghitung kuantitas pekerjaan preliminaries. 3. Menghitung harga satuan pekerjaan preliminaries. 4. Menghitung total biaya pekerjaan preliminaries. Halaman: 18 dari 20

Tugas 5 : Melakukan simulasi KUK 6.1 dan KUK 6.2 dari elemen kompetensi 6 : Menghitung biaya total pekerjaan. a. Daftar Peralatan : - Alat tulis. - Kalkulator. b. Tugas Praktek : Kriteria Unjuk Kerja 6.1 Jumlah biaya total, biaya peralatan, biaya tenaga kerja ditotal. 6.2 Jumlah biaya sub kontraktor, biaya persiapan/ penyelesaian dan biaya administrasi/ overhead proyek ditotal. Tugas yang harus dilaksanakan 1. Menghitung total biaya bahan. 2. Menghitung total biaya peralatan. 3. Menghitung total biaya tenaga kerja. 4. Menghitung total biaya, bahan, peralatan dan tenaga kerja. 1. Menghitung total biaya subkontraktor. 2. Menghitung total biaya persiapan/ penyelesaian. 3. Menghitung total biaya administrasi. 4. Menghitung total biaya sub kontraktor, persiapan/ penyelesaian dan administrasi/ overhead. Halaman: 19 dari 20

3.5 Daftar Cek Unjuk Kerja/ Tugas Praktek Kode Unit : - Judul Unit : Biaya Total Pekerjaan. Nomor Elemen 1. Ya Tidak Kriteria Unjuk Kerja Ya Tidak 2. 3. 4. Kondisi Unjuk Kerja Penunjang Keterampilan dan Pengetahuan Aspek-Aspek Penting Dalam Pengujian Halaman: 20 dari 20