SESI 11 Internal Rate of Return

dokumen-dokumen yang mirip
SESI 10 Annual Equivalent

EKONOMI TEKNIK PERBANDINGAN BIAYA DAN MANFAAT BC RATIO, IRR, NET BENEFIT SEBRIAN MIRDEKLIS BESELLY PUTRA TEKNIK PENGAIRAN

SESI 14 Metode Alternatif

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III LANDASAN TEORI

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. penelitian ini, maka penulis dapat menarik simpulan sebagai berikut:

Investasi dalam aktiva tetap

Metode Penilaian Investasi Pada Aset Riil. Manajemen Investasi

SESI 15 Studi Kasus PENDAHULUAN. Mata Kuliah : Ekonomi Teknik Kode MK : TKS 4107 Pengampu : Achfas Zacoeb 12/17/2014. zacoeb.lecture.ub.ac.

ASPEK KEUANGAN. Disiapkan oleh: Bambang Sutrisno, S.E., M.S.M.

ABSTRAK. Kata Kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, dan Internal Rate of Return. Universitas Kristen Maranatha

Contoh Soal dan Pembahasan Internal Rate of Return (IRR)

Mata Kuliah - Kewirausahaan II-

PERBANDINGAN BERBAGAI ALTERNATIF INVESTASI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Penganggaran Modal. Gambaran Umum Penganggaran Modal, Payback Period, Net Present Value, Internal Rate of Return. Nurahasan Wiradjegha, S.E.,M.

BAB I PENDAHULUAN. baik agar penambangan yang dilakukan tidak menimbulkan kerugian baik. dari segi materi maupun waktu. Maka dari itu, dengan adanya

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

ANALISIS FINANSIAL PADA INVESTASI JALAN TOL CIKAMPEK-PADALARANG

TINJAUAN KELAYAKAN PROYEK DENGAN MENGGUNAKAN NET PRESENT VALUE METHOD DAN INTERNAL RATE OF RETURN METHOD

MODEL STUDI KELAYAKAN INVESTASI PROYEK PERUMAHAN SEDERHANA

EKONOMI TEKNIK ANALISIS SENSITIVITAS DAN BREAK EVEN POINT SEBRIAN MIRDEKLIS BESELLY PUTRA TEKNIK PENGAIRAN

Materi 7 Metode Penilaian Investasi

BAB 2 LANDASAN TEORI

SESI 13 Payback Period

Aspek Ekonomi dan Keuangan. Pertemuan 11

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia usaha dewasa ini ditandai dengan semakin. meningkatnya persaingan yang ketat di berbagai bidang usaha, hal ini

Oleh : Debrina Puspita Andriani

BAB V ANALISA PEMECAHAN MASALAH

Bab 7 Teknik Penganggaran Modal (Bagian 2)

BAB II LANDASAN TEORI. Dalam menjalankan suatu usaha tidak bisa lepas dari kegiatan investasi.

DAN ANALISIS TEKNO EKONOMI

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

Metode Penilaian Investasi

SIDANG TUGAS AKHIR ANALISIS ELAYAKAN USAHA MAKANAN TRADISIONAL PEPES

METODE ACCOUNTING RATE OF RETURN (ARR)

METODE PENILAIAN INVESTASI. Jakarta, 20 Oktober 2005

Analisa Investasi Perumahan Kalianget Paradise di Kabupaten Sumenep Ditinjau dari Aspek Finansial

Oleh : Debrina Puspita Andriani Teknik Industri Universitas Brawijaya /

KONSEP DAN METODE PENILAIAN INVESTASI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Lampiran 1. Contoh Perhitungan Biaya Investasi. Biaya Peralatan Medis = Rp Biaya Desain dan Pra-Operasi = Rp

EKONOMI TEKNIK. Alternatif Ekonomi Investasi Net Present Value (NPV)

MENILAI KELAYAKAN INVESTASI DAN HASIL INVESTASI

IV. METODE PENELITIAN. (Desa Cogreg dan Desa Ciaruteun Ilir), Jawa Barat. Pemilihan lokasi dilakukan

INTISARI. Kata-kata Kunci: Investasi, Studi Kelayakan, Penganggaran Modal, Analisis Sensitifitas. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan di dunia bisnis di zaman globalisasi ini kian hari semakin ketat.

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil análisis dan pembahasan terhadap kelayakan investasi PT. ABC

ANALISIS KEPUTUSAN INVESTASI (CAPITAL BUDGETING) Disampaikan Oleh Ervita safitri, S.E., M.Si

IV. METODE PENELITIAN Lokasi dan Waktu Penelitian

BAB V HASIL ANALISA. dan keekonomian. Analisis ini dilakukan untuk 10 (sepuluh) tahun. batubara merupakan faktor lain yang juga menunjang.

BAB I PENDAHULUAN. Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat. PT Trikarya Idea Sakti selaku Developer telah

ANALISIS PENGEMBANGAN USAHA AYAM GORENG SABANA CABANG PERUMAHAN ANGKASA PURI JATI ASIH - BEKASI

EKONOMI TEKNIK. Annual Equivalent (AE) EVALUASI KELAYAKAN INVESTASI

BAB III METODE PENELITIAN. Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu Propinsi Sumatera Utara. Pemilihan lokasi

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

Handout Manajemen Keuangan

6 ANALISIS KELAYAKAN USAHA PENGOLAHAN SURIMI

EKONOMI TEKNIK- PEMILIHAN ALTERNATIF2 EKONOMI. Teknik Industri - UB

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Daya Mandiri merencanakan investasi pendirian SPBU di KIIC Karawang.

penelitian salah satu dari alat produksi yang dimiliki perasahaan yaitu mesin

Minggu-15. Budget Modal (capital budgetting) Penganggaran Perusahaan. By : Ai Lili Yuliati, Dra, MM

BAB II LANDASAN TEORI

BAB V ANALISA DATA. Tabel 5.1. Hasil Survei Harga Jual Ruko sekitar Kedoya

III. METODOLOGI PENELITIAN

Mulai. Merancang bentuk alat. Memilih bahan. Diukur bahan yang akan digunakan. Merangkai alat. Pengelasan. Pengecatan

ANALISIS INVESTASI BUDI SULISTYO

Pertemuan 12 Investasi dan Penganggaran Modal

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Setiap perusahaan didirikan untuk mencapai suatu tujuan. Tujuan yang

STUDI KELAYAKAN USAHA PEMBUKAAN CABANG BARU PADA KEDAI MINUMAN LILIPUT BUBBLE

ANALISIS STUDI KELAYAKAN INVESTASI PEMBUKAAN CABANG BARU PADA USAHA JASA FOTOKOPI DAULAY JAYA

BAB II LANDASAN TEORI

PENGERTIAN DASAR APAKAH INVESTASI ITU?

BAB 3 METODE PENELITIAN

Makalah Analisis Bisnis dan Studi Kelayakan Usaha

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PEMBUKAAN CABANG BARU EDIE SHOES. : Bayu Aji Prasetyo NPM : Jurusan : Manajemen Fakultas : Ekonomi

Gambar 3. Kerangka pemikiran kajian

ANALISA STUDY KELAYAKAN KELANGSUNGAN USAHA JASA FOTO COPY CAHAYA GIRI

INVESTASI DALAM AKTIVA TETAP

PENILAIAN INVESTASI. Bentuk investasi dibedakan 1. Berdasarkan asset yang dimiliki 2. Berdasarkan lamanya waktu investasi

III. METODE PENELITIAN

TIN205 - Ekonomi Teknik Materi #8 Genap 2015/2016 TIN205 EKONOMI TEKNIK

Bab 5 Penganggaran Modal

Aspek Keuangan. Studi Kelayakan (Feasibility Study) Sumber Dana. Alam Santosa

BAB I PENDAHULUAN. ini tentu akan meningkatkan resiko dari industri pertambangan.

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia usaha yang semakin berkembang saat ini, di mana ditunjukkan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Dalam bab ini penulis menjelaskan tinjauan teori-teori yang terkait yang

EVALUASI INVESTASI RUKO

PERTEMUAN III INISIASI PROYEK

ABSTRAK. Berdasarkan data-data yang telah diolah oleh penulis, maka diperolehlah suatu hasil perhitungan yang diestimasi sebagai berikut: ESTIMASI

= Jumlah stasiun kerja. 4. Keseimbangan Waktu Senggang (Balance Delay) Balance delay merupakan ukuran dari ketidakefisienan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB II LANDASAN TEORI

worth, disingkat EUAW), atau jumlah ekivalent kapital

FAK. EKONOMI & BISNIS S-1 MANAJEMEN

Indah Pratiwi Teknik Industri - UMS. Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS

Studi Kelayakan Investasi Proyek Perumahan pada Proyek Pembangunan Perumahan Aura Tirta Graha Banjarnegara

ANALISIS TINGKAT KELAYAKAN INVESTASI PADA DEPOT AIR MINUM ABDURAHMAN SALEH. : Muhammad Iga Abi Karami NPM :

STUDI KELAYAKAN PENGEMBANGAN NECIS LAUNDRY

ANALISIS CAPITAL BUDGETING SEBAGAI SALAH SATU ALAT UNTUK MENGUKUR KELAYAKAN INVESTASI (Studi Pada PT. Wahana Makmur Bersama Gresik)

Transkripsi:

Mata Kuliah : Ekonomi Teknik Kode MK : TKS 4107 Pengampu : Achfas Zacoeb SESI 11 Internal Rate of Return zacoeb.lecture.ub.ac.id PENDAHULUAN Umumnya nilai equivalent cash flow dicari dengan menggunakan suku bunga sebagai faktor penentunya. Metode Internal Rate of Return (IRR) justru mencari suku bunga pada saat NPV = 0. Informasi yang dihasilkan berkaitan dengan tingkat kemampuan cash flow dalam pengembalian investasi yang dijelaskan dalam bentuk persentase per periode waktu. Informasi tersebut juga akan menjelaskan seberapa kemampuan cash flow dalam mengembalikan modal dan seberapa besar pula kewajiban yang harus dipenuhi. 1

PENDAHULUAN (lanjutan) Kemampuan pengembalian inilah yang disebut dengan Internal Rate of Return (IRR), sedangkan kewajibannya disebut dengan Minimum Activate Rate of Return (MARR). Suatu rencana investasi secara ekonomi dapat dikatakan layak/feasible jika IRR MARR. MARR MARR umumnya ditentukan secara subyektif melalui suatu pertimbangan-pertimbangan tertentu dari investasi, yaitu : Suku bunga investasi (i) Biaya lain yang harus dikeluarkan untuk investasi (Cc) Faktor resiko investasi ( ) Jadi MARR = i + Cc + Jika Cc dan tidal ada atau nol, maka MARR = i, sehingga MARR i untuk dikatakan feasible. 2

MARR (lanjutan) Faktor resiko dipengaruhi oleh sifat resiko dari usaha, tingkat persaingan usaha sejenis, dan gaya pimpinan perusahaan (management style). Dalam management style dikenal tiga kategori utama tipe pimpinan, yaitu : Optimistic Most likely Pesimistic MARR biasanya ditentukan secara subyektif dengan memperhatikan faktor-faktor di atas, sedangkan IRR ditentukan berdasarkan estimasi cash flow investasi. IRR Suatu cash flow investasi dihitung nilai NPV-nya pada tingkat suku bunga berubah/variabel, dan pada umumnya akan menghasilkan grafik NPV seperti Gambar 1. Gambar 1. NPV dengan nilai IRR tunggal 3

IRR (lanjutan) Dari Gambar 1, jika cash flow suatu investasi dicari NPVnya pada suku bunga i = 0%, umumnya akan menghasilkan nilai NPV maksimum. Selanjutnya, jika suku bunga (i) diperbesar, nilai NPV akan cenderung menurun sampai pada i tertentu, NPV akan mencapai nilai negatif (artinya pada suatu i tertentu, NPV akan memotong sumbu nol). Pada saat NPV sama dengan nol (NPV = 0), nilai i = i* atau disebut juga dengan IRR (internal rate of return). IRR (lanjutan) Hal lain yang perlu diketahui : o Tidak semua cash flow akan menghasilkan IRR. o Jika menghasilkan IRR ada kalanya dapat ditemukan lebih dari satu. Cash flow tanpa IRR biasanya ditandai dengan terlalu besarnya rasio antara aspek benefit dengan aspek cost (lihat Gambar 2). Cash flow dengan banyak IRR biasanya ditandai dengan netto ash flow yang bergantian antara positif dan negatif (lihat Gambar 3). 4

IRR (lanjutan) Gambar 2. NPV tanpa nilai IRR IRR (lanjutan) Gambar 3. NPV dengan nilai IRR jamak 5

PENUTUP Meskipun ada berbagai kemungkinan nilai NPV, namun untuk saat inin dibatasi hanya untuk persoalan cash flow yang menghasilkan nilai IRR tunggal. Untuk memperoleh nilai IRR dilakukan dengan mencari besarnya NPV dengan nilai i variabel (berubah-ubah) sedemikian rupa, sehingga diperoleh suatu nilai i saat NPV mendekati nol, yaitu NPV (+) dan NPV (-). Dengan cara coba-coba (trial and error), setelah diperoleh nilai NPV (+) dan NPV (-), selanjutnya dilakukan interpolasi untuk mendapatkan IRR dengan asumsi nilai diantaranya sebagai garis lurus. PENUTUP (lanjutan) Untuk mendapatkan NPV = 0 dilakukan dengan cara sebagai berikut : 1. Hitung NPV untuk suku bunga dengan interval tertentu sampai diperoleh NPV 0, yaitu NPV (+) dan NPV(-). 2. Lakukan interpolasi pada NPV (+) dan NPV(-), sehingga didapatkan i* pada NPV = 0. Kriteria keputusan : Investasi dikatakan layak(feasible), jika IRR MARR 6

CONTOH Seseorang ingin berinvestasi senilai 1200 juta, dengan perkiraan pendapatan mulai tahun ke-2 sampai tahun ke-7 sebesar 400 juta, setelah itu turun dengan gradien sebesar 15 juta/tahun. Biaya operasional dikeluarkan mulai tahun ke-1 sebesar 50 juta dan selanjutnya naik dengan gradien 10 juta. Umur investasi diprediksi 12 tahun dengan nilai sisa 500 juta. Pada tahun ke-6 ada pendapatan lump sum sebesar 300 juta, sedangkan pada tahun ke-7 ada biaya over haul sebesar 100 juta. Evaluasilah rencana investasi tersebut dengan metode IRR, jika MARR = 15%/tahun. Penyelesaian : Grafik Cash Flow 7

IRR akan diperoleh pada saat NPV 0, sehingga perlu dicari NPV dengan i yang berbeda untuk mendapatkan NPV mendekati nol. NPV = dengan : n t=0 CF i FBP CF : cash flow investasi FBP : faktor bunga present i* : i yang dicari (IRR) NPV = I + Ab P A,i,11 P F,i,1 G 1 P G,i,6 P F,i,6 + LS P F,i,6 + S P F,i,n Ac P A,i,n G 2 P G,i,n OH P F,i,7 NPV = 1200 + 400 P A,i,11 P F,i,1 15 P G,i,6 P F,i,6 + 300 P F,i,6 + 500 P F,i,12 50 P A,i,12 10 P G,i,12 100 P F,i,7 8

Jika i = 15% NPV = 1200 + 400 P A,15,11 P F,15,1 15 P G,15,6 P F,15,6 + 300 P F,15,6 + 500 P F,15,12 50 P A,15,12 10 P G,15,12 100 P F,15,7 = 1200 + 400 5,2340 0,8696 15 7,9370 0,4323 + 300 0,4323 + 500 0,1869 50 5,4210 10 21,1850 100 0,3759 = +271,74 juta Jika i = 18% NPV = 1200 + 400 P A,18,11 P F,18,1 15 P G,18,6 P F,18,6 + 300 P F,18,6 + 500 P F,18,12 50 P A,18,12 10 P G,18,12 100 P F,18,7 = 1200 + 400 4,6560 0,8475 15 7,0830 0,3704 + 300 0,3704 + 500 0,1372 50 4,7930 10 17,4810 100 0,3139 = +72,90 juta 9

Jika i = 20% NPV = 1200 + 400 P A,20,11 P F,20,1 15 P G,20,6 P F,20,6 + 300 P F,20,6 + 500 P F,20,12 50 P A,20,12 10 P G,20,12 100 P F,20,7 = 1200 + 400 4,3270 0,8333 15 6,5810 0,3349 + 300 0,3349 + 500 0,1125 50 4,0439 10 15,4670 100 0,2791 = 38,74 juta Ternyata NPV = 0 berada di antara i = 18% dengan i = 20%, selanjutnya dengan interpolasi aka diperoleh nilai IRR : NPV (+) IRR = inpv (+) + NPV (+) + NPV ( ) inpv ( ) + inpv (+) = 18% + 72,90 72,90 + 38,74 20% 18% = 19,31% Karena IRR = 19,31% > MARR = 15%, maka rencana investasi tersebut layak secara ekonomi untuk dilaksanakan. 10

LATIHAN Evaluasilah rencana investasi dengan perkiraan cash flow seperti gambat di bawah dengan metode internal rate of return (IRR), jika MARR = 12%. Grafik Cash Flow Terima kasih dan Semoga Lancar Studinya! 11