ASPEK LINGKUNGAN INDUSTRI. Lecture Note : Ir. M. Yamin Siregar, MM

dokumen-dokumen yang mirip
BAB XII ANALISIS PROFIL PERUSAHAAN

KULIAH 7 MANAJEMEN STRATEGIS

5 Kekuatan Kompetisi Dalam Strategi Industri Menurut Michael E Porter

STRATEGI PADA TINGKAT BISNIS. Ir. M. Yamin Siregar, MM

BAB I PENDAHULUAN. semakin meningkatnya jumlah penjualan mobil dari tahun ke tahun. Dengan jumlah penduduk yang lebih dari 200 juta jiwa, para pelaku

LANDASAN TEORI. Enterprise Resource Planning (ERP) adalah sebuah aplikasi bisnis yang

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

IMC 2. Analisa Situasi Pasar : Porter, GE Matrix, Past performance. Berliani Ardha, SE, M.Si. Red tulips are associated with love.

Integrated Marketing Communication 2

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Universitas Bina Nusantara. Analisis Strategi Pemasaran Untuk Pengembangan Pasar Pada PT. Padang Digital Indonesia

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 6. Strategi Tingkat Bisnis (Business-Level Strategy) Dosen: Prof Dr Ir Rudy C Tarumingkeng

BAB 4 STRATEGI PADA TINGKAT BISNIS

2 Sistem Informasi untuk Keunggulan Strategis

Resume Chapter 2: Charting a Company s Direction: Its Vision, Mission, Objectives, and Strategy

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 3 METODOLOGI. 1. Identifikasi business model saat ini : dimana penulis akan malakukan

Mata Kuliah. - Markom Industry Analysis- Analisis Situasional Perusahaan. Ardhariksa Z, M.Med.Kom. Modul ke: Fakultas FIKOM

BAB XI ANALISIS INDUSTRI DAN PERSAINGAN

BAB II ANALISIS LINGKUNGAN

BAB 3 SWOT DAN STRATEGI BERSAING

RUMUSAN STRATEGI PERUSAHAAN PT. PINDAD (PERSERO) UNTUK BISNIS E-CLIP DALAM MENGHADAPI PERSAINGAN INDUSTRI

BAB III METODOLOGI. Dalam penulisan tesis ini digunakan strategi analisis situasi dimana

BAB II LANDASAN TEORI

CHAPTER 3: ANALISIS LINGKUNGAN EKSTERNAL

Analisis Manajemen Strategi Pada produk BKP Sport

BAB II LANDASAN TEORI

STRATEGI KORPORASI. Perhatian. Tumbuh Portofolio Sinergy

BAB II MANAJEMEN PEMASARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan analisa yang telah dilakukan pada Bab IV dan diperoleh hasilnya, maka

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Salah satunya adalah penelitian yang melakukan analisa lingkungan internal dan

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

Analisis industri..., Hendry Gozali, FE UI, 2009 Universitas Indonesia

Analisis Rantai Nilai dan Strategi Bersaing

ANALISIS LINGKUNGAN INTERNAL DAN EKSTERNAL BISNIS STMIK SUMEDANG DENGAN MENGGUNAKAN METODE SWOT ANALYSIS

BAB III METODOLOGI. Market Assessment. Marketing Strategy. Business Plan. Conclusion

3 Strategi-Strategi Perusahaan

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. konsep mengenai strategi terus berkembang. Hal ini dapat ditujukkan oleh adanya

BAB II URAIAN TEORITIS. Setiap perusahaan mempunyai tujuan untuk dapat tetap hidup dan

From Discovery to. Development. Freddy Rangkuti

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

III KERANGKA PEMIKIRAN

MANAJEMEN PEMASARAN : YOHAN ANDI NUGROHO NIM : SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA.

KATA PENGANTAR. Jakarta, Tim GFP

Mata Kuliah - Kewirausahaan II-

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pernah ada masa dimana orang menyebutnya era keunggulan komparatif, yaitu era

BAB 2 TINJAUAN TEORETIS

PORTER 5 FORCES. Analisis potensi..., Dian Lestari, FT UI, 2007

BAB II KAJIAN TEORI. bagi suatu perusahaan untuk tetap survive di dalam pasar persaingan untuk jangka panjang. Daya

BAB IV ANALISIS DATA. A. Strategi Kompetitif Porter dalam Menghadapi ACFTA. kompetitif sendiri, agar tidak kalah dalam persaingan global, baik itu

BAB 3 ANALISIS INDUSTRI

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Perencanaan Strategi Sistem dan Teknologi Informasi. mengkoordinasikan kegiatan (Coulter, 1999, p200).

STRATEGI DAN PELUANG YANG KOMPETITIF. Pertemuan 03 3 SKS

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

Analisa Strategi Manajemen pada Perusahaan AimFood Indonesia

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

MINGGU#3. Sistem Informasi, Organisasi, dan Strategi

BAB II LANDASAN TEORI

2.1.2 SEO (Search Engine Optimization)

DAFTAR ISI. Lembar judul... Lembar pengesahan... Lembar pernyataan... Kata pengantar... Daftar Isi... Daftar Tabel... Daftar Gambar... Intisari...

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

LANDASAN TEORI Konsep Strategik (Strategic Concept)

Analisis Proses Bisnis. Mia Fitriawati M.Kom

BAB 3 METODE PENELITIAN

Pengantar. Pengantar. Konsep Lain Strategi 11/23/2011. Hamel dan Prahalad (1995):

BAB III METODOLOGI PENILITIAN

Lucky B Pangau, SSos MM

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Definisi industri dalam arti sempit adalah kumpulan perusahaan yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV ALTERNATIF STRATEGI PEMASARAN MOBILE BROADBAND SMART. 4.1 Strategi Berdasarkan Analisis Porter 5 Forces

BAB 3 PENTINGNYA TEKNOLOGI INFORMASI

BAB II LANDASAN TEORI. Kajian peneliatian terdahulu yang dikaji dapat dilihat pada tabel 2.1. Tabel 2.1. Kajian Penelitian Terdahulu

BAB 3 STRATEGI BISNIS ( BUSINESS STRATEGIC )

III. METODOLOGI KAJIAN

PERENCANAAN STRATEGIS, PENGEMBANGAN BISNIS & PEMASARAN PELAYANAN KESAHATAN

Kotler Keller. Marketing Management. Donald Picauly, S.E., M.M.

ANALISIS. Entrepreneurship Center Universitas Dian Nuswantoro

BAB II KERANGKA TEORI. dunia bisnis. Tujaun tersebut hanya dapat dicapai memalui usaha mempertahankan dan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

ANALISIS STRATEGIS. Indra Maipita. Universitas Negeri Medan

Contoh berikut menggambarkan perbedaannya, "Strategi untuk memenangkan. keseluruhan kejuaraan dengan taktik untuk memenangkan satu pertandingan".

BAB V PEMBAHASAN. BMT Berkah dan mampu bersaing dalam dunia bisnis. ini adalah mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif (growth oriented

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Oleh : Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom. Edi Sugiarto, M.Kom - Supply Chain Management dan Keunggulan Kompetitif

BAB II LANDASAN TEORI. dan Robinson dalam Sitinjak dkk, 2004). 1. Mengembangkan strategic vision dan misi bisnis.

BAB I PENDAHULUAN. bisnis rokok di segmen kretek dan mild dengan brand-nya yang sudah popular yaitu

Nofianty ABSTRAK

BAB 3 METODE PENELITIAN

ANDRI HELMI M, SE., MM MANAJEMEN OPERASI INTERNASIONAL

KATA PENGANTAR. Puji dan syukur dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas bantuan dan rahmat-nya sehingga penulisan tesis ini dapat terselesaikan.

Transkripsi:

ASPEK LINGKUNGAN INDUSTRI Lecture Note : Ir. M. Yamin Siregar, MM

Analisis Lingkungan Industri Five Competitive Forces by Michael E. Porter (Model 5 Kekuatan Persaingan)

Porter s Five Competitive Forces/Model 5 Kekuatan Persaingan Ancaman Pendatang baru/threat of new entrants Kekuatan tawar menawar Pemasok Persaingan antar perusahaan -Kompetisi harga -Inovasi produk -Diferensiasi produk Kekuatan tawar menawar Pembeli Ancaman Produk Pengganti/Threat of substitute products

Tantangan dari Pendatang Baru (Threat of new entrants) Skala Ekonomis (economies of scale) Differensiasi (keunikan produk) Kebutuhan modal Halangan Masuk (barrier to entry) Switching cost (biaya beralih produk atau perusahaan lain) Akses ke jalur distribusi Cost Disadvantages Independent of Scale (kerugian biaya selain skala ekonomis: lokasi, subsidi, bahan baku) Kebijakan Pemerintah: lisensi, tata niaga Expected Retaliation: reaksi pesaing yang diantisipasi 4

Kekuatan Tawar Pemasok ( Bargaining power of supplier) Pemasok menjadi sangat kuat jika: Pemasok menggunakan kekuatannya dalam industri dengan cara: *Mengancam menaikkan harga atau menurunkan kualitas Pemasok yang kuat dapat menekan profitabilitas industri jika perusahaan tidak mampu mengatasi kenaikan biaya Industri pemasok didominasi hanya oleh sedikit perusahaan Produk pemasok hanya memiliki sedikit pengganti/ substitutes Pembeli bukan merupakan pelanggan yang penting bagi si pemasok Produk si pemasok merupakan input yang penting bagi produk pembeli Produk pemasok didiferensiasikan Produk pemasok memiliki switching costs yang tinggi Pemasok memiliki ancaman integrasi ke depan yang kuat 5

Kekuatan Tawar Pembeli (Bargaining power of buyers) Pembeli bisa menjadi kuat jika: Pembeli mempunyai pangsa yang besar dalam total produksi industri Produk pemasok tidak eksklusif atau standar Pembeli hanya menghadapi switching costs yang kecil Pembeli bersaing dengan industri pemasok dengan: * Menawar dgn harga rendah * Menekankan kualitas yang tinggi 6

Tantangan dari Produk Pengganti (Threat of substitute product s) Kunci untuk mengevaluasi produk pengganti: Produk substitusi di luar suatu industri dengan fungsi yang sama Produk dengan harga/kinerja yang lebih baik dibanding produk industri saat ini Contoh: Sistem keamanan elektronik vs penjaga keamanan Teh vs kopi 7

Rivalitas Antar Pesaing dalam industri yang sama Rivalitas yang kuat sering terjadi dengan jalan: Menjaga posisi stratejik Menggunakan kompetisi harga Melancarkan perang iklan Meningkatkan jaminan/pelayanan pelanggan Membuat perkenalan produk baru Terjadi ketika perusahaan tertekan/melihat peluang Persaingan harga sering memperburuk keseluruhan industri Perang iklan dapat meningkatkan permintaan total industri, tapi dapat menjadi sangat mahal bagi pesaing yang lebih kecil 8

Rivalitas Antar Kompetitor yang Ada Persaingan yang sangat tajam bisa terjadi ketika: Banyak kompetitor yang seimbang Pertumbuhan Industri lambat Biaya tetap yang tinggi Biaya penyimpanan tinggi Kurang diferensiasi atau switching costs Penambahan kapasitas yang besar Pesaing yang beraneka macam Resiko Stratejik yang tinggi 9 Halangan keluar yang tinggi

Rivalitas Antar Kompetitor yang Ada Persaingan yang sangat tajam bisa terjadi ketika: Banyak kompetitor yang seimbang Pertumbuhan Industri lambat Biaya tetap yang tinggi Biaya penyimpanan tinggi Kurang diferensiasi atau switching costs Pesaing yang beraneka macam Resiko Stratejik yang tinggi Halangan keluar yang tinggi 10

Efek Halangan Masuk & Halangan Keluar Terhadap Keuntungan Industri Halangan Keluar Rendah Tinggi 11 Halangan Masuk Rendah Tinggi Returns Stabil & rendah Returns Tinggi & Stabil Rendah, Returns beresiko Tinggi, Returns beresiko

Analisis Profil Perusahaan 3 pendekatan 1. SWOT Analysis 2. Strategic Cost Analysis 3. Competitive Strength Assessment

SWOT Analysis Strength (Kekuatan), Weakness (Kelemahan), Opportunity (Kesempatan), Threat (Ancaman) Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Kekuatan (strength) : segala sesuatu yang bagus yang dapat diperbuat oleh perusahaan mis : skill, core competence, sumber daya, kemampuan bersaing, teknologi superior, dll Kelemahan (weakness) : segala sesuatu yang merupakan kekurangan perusahaan

SWOT Analysis Kekuatan (strength): Keunggulan inti Keuangan bagus Reputasi baik Pemimpin pasar Mencapai skala ekonomi Tehnologi canggih Biaya rendah Periklanan lebih baik Inovasi produk Berpengalaman Pabrik lebih bagus

SWOT Analysis Kelemahan (weakness) : Arah strategi tidak jelas Fasilitas usang Profitabilitas kurang Manajemen kurang Keahlian tidak pas Reputasi kurang Kurang riset & pengembangan Citra pasar jelek Jaringan distribusi kurang Pemasaran kurang Biaya tinggi

Peluang (Opportunities) Tambahan group konsumen Masuk pasar/segmen baru Mengisi kekosongan barang Integrasi vertikal Terjadi pertumbuhan

Tantangan (threats) Pesaing biaya rendah Barang substitusi naik Pertumbuhan pasar lambat Perubahan peraturan/uu Perubahan selera konsumen

SWOT MATRIX INTERNAL EXTERNAL + Opprtunities List Opprtunities - Threats List Threats + Strengths List Strengths SO Strategies Strength Opportunities ST Strategies Strength Threats - Weaknesses List Weaknesses WO Strategies Weaknesses Opportunities WT Strategies Weaknesses Threats

SO Strategies SWOT Strength Weakness Opportunities Threats SO Strategies Use a firm s internal strengths to take advantage of external opportunities

WO Strategies SWOT Strength Weakness Opportunities Threats WO Strategies Improving internal weaknesses by taking advantage of external opportunities

ST Strategies SWOT Strength Weakness Opportunities Threats ST Strategies Use a firm s strengths to avoid or reduce the impact of external threats

WT Strategies SWOT Strength Weakness Opportunities Threats WT Strategies Defensive tactics aimed at reducing internal weaknesses & avoiding environmental threats

SWOT MATRIX INTERNAL EXTERNAL + Opprtunities List Opprtunities - Threats List Threats + Strengths List Strengths SO Strategies Gunakan kekuatan untuk mengambil peluang ST Strategies Gunakan keuatan untuk menghindari ancaman - Weaknesses List Weaknesses WO Strategies Tutupi kelemahan dengan peluang yang ada WT Strategies Tutupi kelemahan dan hindari ancaman

Strategic Cost Analysis 1. Value Chain Analysis 2. Strategic Positioning Analysis 3. Cost Driver Analysis

Analisis Rantai Nilai (Value Chain) Identifikasi Sumber daya dan Kapabilitas Yang Dapat Menambah Nilai Aktivitas endukung Meliputi dukungan yang diperlukan bagi aktivitas utama Meliputi penciptaan produk, penjualan, dan distribusi kepada konsumen, serta pelayanan purna jual 25 Aktivitas Utama

Inbound Logistics (penyimpanan penyimpanan) Operasi (mengubah input menjadi output) Outbound Lo Lo- gistics (distribusi ke konsumen) Pemasaran & Penjualan Pelayanan Analisis Rantai Nilai (Value Chain) Infrastruktur Perusahaan Aktivitas pendukung Manajemen SDM Pengembangan Teknologi Pengadaan barang 26 Aktivitas utama

STRATEGI BERSAING PADA TINGKAT BISNIS Kepemimpinan biaya (cost leadership) Diferensiasi Fokus: Focused cost leadership Focused differentiation 27

STRATEGI BISNIS GENERIK Strategic Advantage Biaya Keunikan Strategic Target Target Pasar Yang Luas Kepemim- pinan Cost Biaya Leadership (Cost Leadership) Diferensiasi (Differentiat ion) 28 Target Pasar Yang Sempit Focus Cost Focus Differentiati on

Cost Leadership Strategi PadaTingkat Bisnis Kriteria Kunci: Produk yang terstandarisasi secara relatif Features yang dapat diterima oleh banyak pelanggan Harga kompetitif terendah 29

Cost Leadership Strategi PadaTingkat Bisnis Persyaratan: Usaha konstan untuk menekan biaya melalui: Membangun skala fasilitas yang efisien Kontrol ketat terhadap biaya produksi dan overhead Minimalisasi biaya penjualan, R&D dan pelayanan State of the art manufacturing facilities Monitoring biaya aktivitas yang disediakan oleh outsider Penyederhanaan Proses 30

Diferensiasi Strategi pada Tingkat Bisnis Kriteria Kunci: Nilai yang disediakan oleh features yang khas dan karakteristik nilai Premium price Pelayanan pelanggan yang tinggi Kualitas super Gengsi atau ekslusifitas 31 Inovasi yang sangat cepat

Diferensiasi Strategi Pada Tingkat Bisnis Persyaratan: Usaha konstan untuk membedakan produk dengan cara: Mengembangkan sistem atau proses baru Membentuk persepsi lewat iklan Fokus pada kualitas Kemampuan dalam R&D 32 Memaksimalkan kontribusi SDM dengan turnover yang rendah dan motivasi yang tinggi

Strategi Pada Tingkat Bisnis Yang Terfokus Strategi pada tingkat bisnis yang terfokus melibatkan pendekatan dasar yang sama sebagai Strategi Pasar Yang Luas. Sehingga, terdapat peluang karena: Perusahaan besar mengabaikan celah kecil yang ada Perusahaan kekuarangan sumber daya untuk bersaing dalam industri Mampu melayani segmen pasar yang sempit secara lebih efisien dari pada kompetitor dalam industri 33 Fokus memungkinkan anda untuk mengarahkan sumber daya kepada aktivitas value chain tertentu untuk membangun keunggulan kompetitif

Strategi Pada Tingkat Bisnis Yang Terfokus 34 Strategi pada tingkat bisnis yang terfokus melibatkan pendekatan dasar yang sama sebagai Strategi Pasar Yang Luas. Sehingga, terdapat peluang karena: Focused Differentiators berkembang pesat dengan memilih pasar yang kecil yang tidak dilayani pemain besar Contoh: Custom manufacturers of parts for Davidson motorcycles Harley-Davidson Focused Cost leadership Contoh: IKEA menawarkan peralatan RT yang desain, fungsi & kualitasnya bagus dengan harga terjangkau

Model GE (General Electric) hi Daya tarik pasar med low hi med low Business Position/Strength

Model GE (General Electric) hi LINDUNGI POSISI INVESTASI UNTUK TUMBUH TUMBUH SELEKTIF Daya tarik pasar med TUMBUH SELEKTIF SELEKTIF/KELOLA UNTUK LABA PERLUASAN TERBATAS ATAU PANEN low LINDUNGI DAN PUSATKAN PERHATIAN KELOLA UNTUK LABA LEPASKAN hi med low Business Position/Strength

Portofolio Analysis Marketing Mix Strategy Portofolio Analysis Business Performance Share position Sales Growth Profitability Market Attractiveness Market Forces Competitive Intensity Market Access Competitive Advantage Differentiation Cost Marketing

Market Attractiveness (Best 2000) Market Atractiveness Market Growth Competitive Intensity Market Access Market Size Growth Rate Market Potential Number of Companies Ease of Entry Substitutes Customer Familiarity Channel Access Company Fit