BAB I PENDAHULUAN. Saat ini jumlah penduduk di Indonesia telah mencapai 200 juta orang lebih,

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. cepat. Salah satunya adalah ilmu pengetahuan. Hal tersebut dapat dilihat bahwa

BAB I PENDAHULUAN. di bidang jasa boga, maka setiap perusahaan perlu menciptakan konsep

BAB I PENDAHULUAN. untuk menciptakan suatu produk dengan keunggulan berbeda-beda. Situasi ini

BAB I PENDAHULUAN. Semakin pesatnya perkembangan lembaga pendidikan di Yogyakarta maupun

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini persaingan dalam dunia usaha semakin ketat, terlebih dengan

BAB 1 PENDAHULUAN. Konsumen sangat penting peranannya dalam konsep pemasaran, karena itu

BAB l PENDAHULUAN. sesuai dengan tuntutan dunia kerja dan persaingan yang makin super ketat.

BAB I PENDAHULUAN. perhatian dari perusahaan untuk para pelangganya. Setiap perusahaan harus

BAB I PENDAHULUAN. berat, disebabkan oleh krisis ekonomi yang berkepanjangan. Namun demikian

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan era globalisasi, dunia ilmu pengetahuan dan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. produk atau merek produk baru bermunculan. Pesatnya persaingan pasar yang

BAB I PENDAHULUAN. Yogyakarta terkenal dengan seni budayanya dan tempat pariwisata,

BAB I PENDAHULUAN. Pendirian suatu bisnis baik itu berupa barang atau jasa, sebaiknya

BAB I PENDAHULUAN. dengan pesat, khususnya di bidang industri. Hal ini terbukti dengan semakin

BAB I PENDAHULUAN. produk barang atau jasa yang dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan

BAB I PENDAHULUAN. pesat, dengan harapan tidak menghilangkan identitas kota sebagai kota warisan

BAB I PENDAHULUAN. cukup besar, karena mobil Mitsubishi Kuda saat ini merupakan salah satu

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi yang terjadi akhir-akhir ini ditandai dengan semakin

BAB I PENDAHULUAN. Pada awalnya tempat transaksi jual beli antara konsumen dengan

BAB I PENDAHULUAN. dengan semakin meningkatnya kebutuhan dan keinginan konsumen. Hal ini

BAB I PENDAHULUAN. Tuntutan kerja dan target yang ditetapkan oleh perusahaan harus dapat

BAB I PENDAHULUAN. Dalam menghadapi persaingan bisnis yang semakin ketat pada saat ini, suatu

BAB I PENDAHULUAN. dan harapan kosumen. Taktik dan strategi inilah yang ditempuh perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. tetap konsisten dipasar, oleh karenanya dituntut untuk dapat memenuhi

BAB I PENDAHULUAN. sekarang, perkembangan penerbitan buku di Indonesia mulai menunjukkan ke arah

BAB I PENDAHULUAN. dampak yang cukup besar pada keadaan perekonomian Indonesia. Dengan adanya

BAB l PENDAHULUAN. terjadinya krisis ekonomi yang berkepanjangan mengakibatkan dunia usaha harus

BAB I PENDAHULUAN. dan perilaku masyarakat dalam mengambil keputusan pembelian terhadap produk

BAB I PENDAHULUAN. daya yang paling banyak berperan dalam menggerakkan seluruh aktivitas

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perkembangan zaman yang semakin modern, seiring dengan

BAB I PENDAHULUAN. Di era globalisasi sekarang ini, perekonomian semakin maju dan

BAB I PENDAHULUAN. bisnis sekarang sudah sangat pesat dan dapat menembus batasan batasan

BAB I PENDAHULUAN. Kompetisi pada era globalisasi telah merambah disegala bidang, termasuk

BAB I PENDAHULUAN. bagi perusahaan-perusahaan yang ada, baik perusahaan domestik maupun perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan jaman dan teknologi, kebutuhan manusia

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini dunia bisnis menciptakan suatu peluang dan tantangan bagi

BAB I PENDAHULUAN. ditandai dengan banyaknya jenis dan merk kendaraan bermotor diproduksi dan

BAB I PENDAHULUAN. dan jasa pada pasar yang telah ada, juga harus mampu merebut daerah

BAB I PENDAHULUAN. dihadapi permerintah kita sekarang ini, hal ini terjadi karena penyebaran

BAB I PENDAHULUAN. bagi perusahaan. Hal ini disebabkan karena kualitas jasa dapat digunakan

BAB I PENDAHULUAN. barang dan jasa yang diproduksi dapat sampai ditangan konsumen. Dalam

BAB I PENDAHULUAN. relatif lebih bebas akibat dikuranginya proteksi dalam perdagangan internasional.

BAB l. Pendahuluan. dewasa ini semakin meningkat, terkait dengan hal tersebut orang tidak lagi hanya

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, pemasaran tidak diragukan lagi telah menduduki posisi yang

BAB I PENDAHULUAN. kita. Salah satu contohnya adalah perubahan teknologi. Komunikasi, informasi dan

BAB I PENDAHULUAN. bisnis harus dilakukan secara profesional. (Kotler, 1994:2). Untuk itu, kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. Kota Yogyakarta dikenal sebagai kota budaya, pendidikan, dan salah satu

BAB I PENDAHULUAN. persaingan bisnis karena kebutuhan dan keinginan konsumen yang pada

BAB I PENDAHULUAN. persaingan antar perusahaan yang kini semakin ketat. Banyaknya pesaing yang

BAB I PENDAHULUAN. untuk berkembang dan mendapatkan laba. Berhasil tidaknya dalam. perusahaan dalam mengelolanya, seperti bidang pemasaran, produksi,

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perkembangan dunia yang semakin maju sekarang ini, kebutuhan

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan atau instansi kepada konsumen. dibidang kesehatan banyak bermunculan di kota-kota di Indonesia, baik dari

BAB I PENDAHULUAN. modern maupun pasar tradisional sangat mempengaruhi laju pertumbuhan

BAB I PENDAHULUAN. memikat hati orang untuk membeli produk atau jasa yang diwakilinya. Citra

BAB I PENDAHULUAN. diri dengan tuntutan kerja agar dapat menyelesaikan masalah-masalah di

BAB I PENDAHULUAN. merupakan kebutuhan sekunder bagi setiap orang dan tas merupakan kebutuhan

BAB I PENDAHULUAN. semakin banyak ragam produk yang ditawarkan oleh perusahaan pada industri

BAB I PENDAHULUAN. berkembang dengan baik dalam dunia persaingan, baik dalam negeri maupun

III. METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah statistik deskriptif. Menurut Sugiyono

BAB I PENDAHULUAN. pula aktivitas perdagangan pada saat ini. Oleh karena itu, tidak terelakkan

BAB I PENDAHULUAN. yang diinginkan. Transportasi menjadi sangat penting dengan melihat

BAB I PENDAHULUAN. lain semakin meningkat. Dengan meningkatnya tingkat mobilitas ini, maka

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini kemajuan teknologi berkembang dengan pesat. Persaingan dalam

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini, dunia usaha khususnya di Indonesia sedang dilanda

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. mereka dituntut untuk memberikan dan menawarkan produk yang terbaik bagi

III. METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis / Rancangan Penelitian dan Metode Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Fenomena persaingan yang ada dalam era globalisasi akan semakin

BAB I PENDAHULUAN. Nilai suatu produk tidak hanya ditentukan oleh harga, namun juga ditentukan

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang dapat menghasilkan barang atau jasa berkualitas yang mampu

BAB I PENDAHULUAN. usaha baru baik usaha besar, menengah maupun kecil sehingga cenderung

BAB I PENDAHULUAN. berkembang cukup besar, karena sepeda motor saat ini telah menjadi salah

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. manusia merupakan salah satu bidang fungsional strategi dalam organisasi.

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan usaha tempat perbelanjaan (supermarket) pada saat ini sangat

BAB I PENDAHULUAN. tajam menuntut manajemen organisasi atau perusahaan untuk dapat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian deskriptif analisis. Metode penelitian ini diambil karena berkesesuaian

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan dagang maupun perusahaan jasa. Dengan adanya persaingan tersebut,

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan dalam dunia usaha saat ini semakin ketat. Setiap perusahaan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Dalam persaingan bisnis yang semakin kompetitif di era globalisasi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. sampai disini. Namun pesatnya perkembangan dunia dengan teknologi yang canggih

BAB III PROSEDUR PENELITIAN. dalam pengumpulan data (Arikunto, 1998 : 20). Penggunaan metode yang sesuai

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu perusahaan atau industri jasa yang saat ini telah mengalami

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

UJI INSTRUMEN SOAL KOGNITIF

BAB III OBJEK DAN METODOLGI PENELITIAN. Objek penelitian merupakan suatu permasalahan yang dijadikan sumber topik

III. METODE PENELITIAN. Berdasarkan perumusan masalah dan tujuan penelitian, jenis penelitian yang

BAB I PENDAHULUAN. saat ini memberikan dampak yang sangat besar pada perkembangan produk

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Sebuah merek (brand) mempunyai kekuatan untuk memikat hati

BAB III PENDEKATAN LAPANG

III. METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian asosiatif. Penelitian asosiatif

BAB I PENDAHULUAN. berbagai faktor lain yang mengakibatkan perubahan pada pola atau sikap manusia

III. METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif

BAB III METODE PENELITIAN. Pengembangan (Research and Development/ R & D). Penelitian dan

Transkripsi:

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Saat ini jumlah penduduk di Indonesia telah mencapai 00 juta orang lebih, sehingga persaingan mereka di dunia kerja semakin ketat. Oleh karena itu, untuk memperoleh pekerjaan yang layak mereka harus bersaing satu dengan yang lain, apalagi saat ini banyak perusahaan yang menentukan tingkat pendidikan karyawannya minimal sarjana ( S1 ). Ini tentu saja membuat sebagian besar lulusan SMU berantusias untuk melanjutkan pendidikannya di Perguruan Tinggi maupun di Akademi agar mereka selanjutnya mendapatkan pekerjaan yang lebih baik. Hal ini tentu saja membuat lembaga pendidikan di Indonesia berkembang pesat, khususnya Perguruan Tinggi. Dewasa ini hampir di seluruh daerah di Indonesia memiliki Perguruan Tinggi, terlebih di kota kota besar. Salah satunya di kota Yogyakarta yang saat ini ada lebih dari 0 Perguruan Tinggi baik Perguruan Tinggi Negeri maupun Perguruan Tinggi Swasta, tetapi yang paling dominan adalah Perguruan Tinggi Swasta. Ini menjadikan Yogyakarta dikenal sebagai kota pelajar, karena semakin banyaknya lulusan SMU dari berbagai daerah di Indonesia yang melanjutkan studinya di Perguruan Tinggi di Yogyakarta. Dalam hal ini Perguruan Tinggi Swasta merupakan salah satu alternatif bagi mereka yang tidak diterima di Perguruan Tinggi Negeri.

Dengan melihat peluang tersebut maka melatar belakangi banyak berdirinya Perguruan Tinggi Swasta baru di Yogyakarta, sehingga mengakibatkan persaingan diantara mereka. Persaingan yang terjadi sangat ketat karena setiap Perguruan Tinggi Swasta menawarkan keunggulan dan jaminan yang dimilikinya. Salah satu cara dalam memperkenalkan keunggulan dari masing masing Perguruan Tinggi Swasta adalah melalui cara promosi, baik melalui media cetak maupun media elektronik. Salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Yogyakarta yang sampai saat ini masih tetap berkembang adalah Universitas Kristen Duta Wacana ( UKDW ). UKDW juga memperkenalkan keunggulan yang dimilikinya, yaitu dengan semboyan The New Breeds of Profesionals yang berarti menciptakan lulusan yang memiliki kepribadian yang tangguh, terampil, dan mandiri. Selain itu UKDW juga menawarkan berbagai jurusan sehingga calon mahasiswa bisa memilih jurusan tersebut berdasarkan bakat dan minat calon mahasiswa tersebut. Jurusan yang ditawarkan yaitu : Fakultas Theologia, Fakultas Biologi, Fakultas Ekonomi ( Manajemen dan Akuntansi ), dan Fakultas Teknik ( Teknik Arsitektur dan Teknik Informatika ). Dengan keunggulan yang dimiliki UKDW akan menarik minat para lulusan SMU di seluruh Indonesia untuk melanjutkan studinya di UKDW Yogyakarta dengan harapan akan menjadi manusia yang profesional dan mandiri. Persaingan ketat yang timbul di antara Perguruan Tinggi Swasta akan menjadi tantangan yang harus dihadapi oleh Perguruan Tinggi untuk mendapatkan predikat terbaik di mata masyarakat. Oleh karena itu Perguruan Tinggi harus mampu

3 memberikan kualitas pelayanan yang lebih bagi mahasiswanya supaya mahasiswa merasa puas dan selanjutnya Perguruan Tinggi tersebut akan tetap terus berkembang. Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis tertarik untuk meneliti masalah ini dalam skripsi berjudul Analisis Kepuasan Mahasiswa Terhadap Atribut atribut di Program Studi Teknik Arsitektur Universitas Kristen Duta Wacana. 1.. Perumusan masalah Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, maka dapat dirumuskan masalah, yaitu Apakah mahasiswa sudah merasa puas terhadap atribut atribut di Program Studi Teknik Arsitektur UKDW? 1.3. Batasan Masalah Agar masalah yang diteliti tidak terlalu luas dan mendapatkan hasil yang lebih baik dari pokok permasalahan di atas, maka dalam penelitian ini penulis memberikan batasan sebagai berikut : 1. Penelitian dilakukan khusus pada Program Studi Teknik Arsitektur UKDW.. Waktu penelitian. Penelitian dilakukan pada bulan Oktober 004 Desember 004. 3. Jumlah responden yang diteliti sebanyak 50 orang. 4. Kuesioner dibagikan kepada mahasiswa Program Studi Teknik Arsitektur UKDW.

4 5. Atribut atribut yang diteliti : a. Lokasi kampus b. Besarnya biaya kuliah c. Latar belakang pendidikan staff pengajar d. Cara penyampaian materi dalam perkuliahan e. Kehadiran dosen dalam perkuliahan f. Hubungan antara mahasiswa dengan dosen g. Pelayanan fakultas h. Fasilitas-fasilitas yang tersedia : Perpustakaan Kelengkapan buku, kebersihan perpustakaan, dan kerapian perpustakaan. Laboratorium Jumlah komputer yang tersedia, kualitas komputer yang tersedia, fasilitas internet, dan kebersihan laboratorium. Studio gambar Kualitas meja gambar studio dan kebersihan studio gambar. Kelas Kebersihan kelas

5 Toilet Kebersihan toilet Tempat parkir Keamanan tempat parkir dan keluasan tempat parkir. 1.4. Tujuan Penelitian Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan mahasiswa terhadap atribut atribut di Program Studi Teknik Arsitektur UKDW. 1.5. Manfaat Penelitian : Adapun manfaat dari penelitian ini adalah : a. Bagi penulis Ini merupakan kesempatan bagi penulis untuk menerapkan pengetahuan yang selama ini diterima di bangku kuliah dan mempraktekkannya pada kehidupan sehari hari serta menjadikan pengalaman tersendiri selama penelitian. b. Bagi UKDW Membantu Program Studi Teknik Arsitektur untuk dapat mengetahui atribut mana saja yang dapat memuaskan mahasiswa sehingga dapat menentukan srategi yang efektif untuk meningkatkan pelayanannya.

6 Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam memenuhi harapan harapan mahasiswa UKDW khususnya Program Studi Teknik Arsitektur. c. Bagi pihak lain Sebagai salah satu bahan bacaan karya tulis ilmiah yang mampu memberikan wawasan dan menambah pengetahuan bagi semua pihak yang membutuhkan. 1.6. Hipotesis Hipotesis merupakan jawaban sementara yang harus diuji kebenarannya sesuai dengan permasalahan yang dikemukakan diatas. Penulis mengambil kesimpulan sementara yaitu mahasiswa merasa puas terhadap atribut atribut di Program Studi Teknik Arsitektur UKDW karena atribut atribut yang diberikan Program Studi Teknik Arsitektur sudah memenuhi harapan mahasiswa. 1.7. Metodelogi Penelitian Dalam usaha memperoleh data data yang diperlukan penyusunan skripsi ini penulis menggunakan beberapa metode untuk mendapatkan gambaran yang jelas mengenai kepuasan konsumen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

7 1.7.1. Sumber data Dalam mengumpulkan data yang diperlukan untuk penelitian ini maka penulis menggunakan sumber data sebagai berikut : 1. Data primer Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari sumbernya tanpa melalui pihak lain. Data primer dapat diperoleh melalui riset lapangan dengan cara : a. Kuesioner Kuesioner adalah teknik pengumpulan data dengan membuat daftar pertanyaan kemudian dibagi untuk dijawab oleh responden. Jumlah responden yang diambil sebagai sampel sebanyak 50 orang. b. Interview / Wawancara Interview adalah mengumpulkan data dengan cara mengadakan wawancara langsung dengan pihak yang bersangkutan ( mahasiswa ) yang berhubungan erat dengan objek penelitian. Maksud dari interview ini untuk memperoleh data tambahan yang tidak tercakup dalam kuesioner. c. Observasi Observasi adalah pengamatan secara langsung untuk memperoleh gambaran jelas tentang objek yang akan diteliti serta melakukan pencatatan sistematis sesuai data yang diperlukan.

8. Data sekunder Data sekunder diperoleh secara tidak langsung yang pernah dikumpulkan / dilaporkan pihak lain. Data ini diperoleh dengan cara studi pustaka, dalam arti bahan bahan yang dibutuhkan diperoleh dari buku buku literatur, catatan kuliah dan lain lainnya yang dianggap berkaitan dengan masalah yang akan diteliti. 1.7.. Populasi dan Sampel Populasi adalah jumlah / kumpulan dari unsur / elemen yang menjadi objek penelitian sedangkan sampel adalah bagian dari populasi yang menjadi objek sesungguhnya dalam penelitian, dimana jumlah sampel lebih sedikit daripada jumlah populasi. Disini populasi / objek penelitiannya adalah mahasiswa Program Studi Teknik Arsitektur UKDW. Jumlah sampel yang mewakili diambil sebanyak 50 orang responden. 1.7.3. Pengambilan sampel Metode sampling yang digunakan adalah Metode purposive random sampling. Metode purposive random sampling adalah suatu metode pengambilan sampel secara sengaja dan secara acak maksudnya adalah pengambilan sampel secara sengaja dalam arti sampel yang diambil khusus dari mahasiswa Program Studi Teknik Arsitektur UKDW. Oleh karena jumlah sampel yang diambil secara sengaja dan sangat banyak sedangkan penulis hanya meneliti 50 orang maka dilakukan pengambilan sampel secara acak / random, dengan catatan bahwa sampel yang diambil dapat mewakili populasi.

9 1.8. Metode Analisis Data 1.8.1. Analisis Kualitatif Analisis kualitatif adalah suatu bentuk analisis yang penyajiannya dipaparkan dalam bentuk bahasan teoritis sebagai pembahasan dari hal hal yang tidak dapat dikaji melalui data data numerik, yang langsung dikaitkan dengan kenyataan yang terdapat di lapangan. Dari analisis kualitatif ini akan didapat pengertian kepuasan konsumen, unsur unsur pembentuk kepuasan konsumen dan faktor faktor yang mempengaruhi kepuasan konsumen. 1.8.. Analisis Kuantitatif Analisis kuantitatif adalah metode analisis data dengan menggunakan metode perhitungan statistik dan matematik. Hasil analisis dapat berupa informasi sebagai dasar analisis data secara kuantitatif. Alat ukur yang digunakan adalah sebagai berikut: a. Validitas dan Reliabilitas Dalam setiap penelitian masalah penggunaan alat ukur perlu mendapat perhatian agar yang diperoleh adalah benar dan mencerminkan keadaan yang sesungguhnya dari masalah yang diteliti. Sebelum menganalisis mengenai sikap konsumen perlu terlebih dahulu diadakan pengujian validitas dan reliabilitas dari kuesioner sebagai alat pengukur sikap konsumen. 1. Analisis Validitas Validitas menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur itu mengukur apa yang ingin diukur. Pengujian tingkat validitas ini dilakukuan dengan

10 menggunakan teknik korelasi menurut tangkar. Adapun rumusnya adalah sebagai berikut : r xy = n xy x y x ( x) )( n y ( ( n y) keterangan : r xy x y N = Korelasi butir pertanyaan dengan total butir pertanyaan = Butir pertanyaan yang diuji = Total butir pertanyaan = Jumlah responden Dengan α = 5% apabila r hitung lebih besar dari r table, maka kuesioner sebagai alat ukur akan dikatakan valid.. Analisis Reliabilitas Analisis reliabilitas merupakan suatu pengujian yang menunjukkan sejauh mana pengukuran itu dapat memberikan hasil yang relatif tidak berbeda bila dilakukan pengulangan pengukuran terhadap subjek yang sama, uji ini hanya dapat dilakukan pengulangan pengukuran yang valid saja. Dalam pengukuran ini akan menggunakan teknik belah dua yaitu dengan item yang bernomor genap dan bernomor ganjil dengan menggunakan teknik korelasi product moment.

11 Rumusnya adalah : r xy = n xy x y x ( x) )( n y ( ( n y) keterangan : r xy x y N = Koefisien korelasi antar item yang bernomor genap dan ganjil. = Skor atau item ganjil. = Skor atau item genap = Jumlah responden. Setelah koefisien item bernomor ganjil dengan item bernomor genap ditemukan, maka untuk estimasi realibilitas test digunakan rumus Spearman Brown. r = 1 + rxy r xy keterangan : r = koefisien reliability r xy = koefisien korelasi antara item nomor genap dengan item nomor ganjil Dengan α = 5% apabila r lebih besar dari pada r table, maka koefisien sebagai alat pengukur sudah dapat memenuhi persyaratan reliabilitas. b. Analisis Prosentase Analisis prosentase digunakan untuk menganalisis presentase berdasarkan karakteristik responden, untuk menentukan variabel yang paling

1 dominan. Dalam analisis ini penulis ingin mengetahui karakteristik responden mahasiswa Program Studi Teknik Arsitektur UKDW. nx Rumus : P = x100% N Keterangan : P = Nilai prosentase nx = Jumlah data berdasarkan karakteristik konsumen. N = Jumlah data keseluruhan c. Indeks Kepuasan Konsumen ( IKK ) Indeks kepuasan konsumen yaitu mengukur sejauh mana kepuasan konsumen melalui penelitian para responden terhadap atribut yang diteliti. ( Fandy Tjiptono, 1997 : 5 ) Rumusnya : IKK = IM x PP Dimana : IM = mean. dari. tiap tiap. atribut atribut. dari. Fak. Teknik. Arsitektur Jadi : IKK = Indeks Kepuasan Konsumen IM = Importence ( kepentingan ) PP = Preceived performance ( kepuasan )

13 Data data dalam jawaban kuesioner dibuat dalam bentuk multiple choice dan disusun dengan memberikan tingkatan tingkatan nilai pada setiap jawaban berdasarkan tingkat kepentingan dan tingkat kepuasan konsumen, terhadap pelayanan yang diberikan Program Studi Teknik Arsitektur UKDW. Tingkat penting tidaknya atribut diberikan nilai dengan tingkatan : 1. Sangat Penting ( SP) = 5. Penting ( P ) = 4 3. Cukup Penting ( CP ) = 3 4. Tidak Penting ( TP ) = 5. Sangat Tidak Penting ( STP ) = 1 Untuk tingkat kepuasan dan tidaknya diberikan 5 tingkatan : 1. Sangat Memuaskan ( SM ) = 5. Memuaskan ( M ) = 4 3. Cukup Memuaskan (CM ) = 3 4. Tidak Memuaskan ( TM ) = 5. Sangat Tidak Memuaskan ( STM ) = 1 Setelah mengetahui IKK, maka dibuat skala pengukuran untuk mengetahui dimana posisi IKK berada : IKK maksimum = 0 ( 5 x 5 ) = 500 IKK minimum = 0 ( 1x 1 ) = 0 Rentang skala = ( 500 0 ) / = 40

14 Skala 1.1. Skala Pengukuran IKK Tidak Puas Puas 0 60 500 1.9. Sistematika Penulisan Sistematika dari penulisan penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran secara umum mengenai keseluruhan bab yang akan dibahas. Adapun sistematika penulisan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : Bab I : PENDAHULUAN Bab ini memuat tentang pendahuluan dari skripsi ini yaitu meliputi latar belakang masalah, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, hipotesis, metodelogi penelitian, metode analisa data, dan sistematika penulisan. Bab II : LANDASAN TEORI Bab ini membahas dasar dasar teori dan rumus rumus yang akan mendukung penelitian ini. Bab III : GAMBARAN UMUM Bab ini dijelaskan mengenai sejarah dan unsur pelaksana UKDW.

15 Bab IV : ANALISIS DATA Bab ini berisi tentang pengolahan data dan analisis data serta penafsiran hasil analisis yang diperoleh dari kuesioner. Bab V : KESIMPULAN DAN SARAN Merupakan bab terakhir dalam rangkaian penelitian yang berisi tentang kesimpulan hasil penelitian dan pengolahan data serta memberikan saran yang diharapkan dapat bermanfaat bagi Program Studi Teknik Arsitektur UKDW.