FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN. Gambaran Posisi Menyusui Yang Paling Sering Dilakukan Ibu di Kecamatan Medan-Helvetia 2011

dokumen-dokumen yang mirip
FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN

Lembar Persetujuan Menjadi Responden Penelitian Gambaran Tingkat Kecemasan Ibu Primipara dan Multipara dalam Menghadapi Proses Persalinan oleh :

( Ernita Novalia B) ( )

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN

LEMBAR PERSETUJUAN PENELITIAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT PADA LANSIA DI KELURAHAN LOSUNG BATU

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN

Lampiran 1. Surat Persetujuan resmi (Informed Concent)

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. : Pola Asuh Otoriter Orang Tua Dan Perilaku Agresif Remaja. di STM Raksana Medan

LEMBAR PERSETUJUAN SETELAH MENDAPATKAN PENJELASAN (INFORMED CONSENT) yang sedang melakukan penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui

Lembar Persetujuan Menjadi Responden

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN

LAMPIRAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

A. Data Demografi 1. Kode (diisi peneliti) :.. 2. Umur :.. Tahun 3. Agama: ( ) Islam ( ) Kristen Katolik

Penjelasan Tentang Penelitian

Lampiran 1 FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN

Jadwal Tentatif penelitian

PENJELASAN TENTANG PENELITIAN. Saya bernama Noni Valentina Tamba, mahasiswi S-1 Keperawatan,

JADWAL TENTATIF PENELITIAN

Lembar Persetujuan Menjadi Peserta Penelitian Dampak Kelahiran Anak Pertama pada Ibu yang Melahirkan di RSUD Kumpulan Pane Tebing Tinggi

Terima kasih atas partisipasi Saudara/I dalam penelitian ini. Medan, April (Junita Riani Purba) ( )

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN Kualitas Hidup Wanita Lansia di Kelurahan Pabatu Kecamatan Padabg Hulu Tebing Tinggi Oleh

SURAT PERNYATAAN EDITOR BAHASA INDONESIA. : Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan Antenatal Care di RSU Dr. Pirngadi Medan Tahun 2009

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN. Peran Keluarga Dalam Perawatan Lansia dan kepuasan Lansia Pada

1 JADWAL TENTATIF PENELITIAN

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

Universitas Sumatera Utara

KUESIONER PENELITIAN. Perilaku Caring Perawat dalam Melakukan Asuhan Keperawatan pada. Pasien di Ruang Rawat Inap RSUD Dr. Tengku Mansyur Tanjungbalai

Formulir persetujuan menjadi responden penelitian hubungan toilet training terhadap kemampuan anak dalam melakukan eliminasi

Lembar Persetujuan Menjadi Responden Penelitian

LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN

KUESIONER A HUBUNGAN MOTIVASI KERJA DENGAN KEPUASAN KERJA. PERAWAT DI RSUD. dr H YULIDDIN AWAY TAPAKTUAN KABUPATEN ACEH SELATAN

LEMBAR PERSETUJUAN (INFORMED CONSENNT) MENJADI RESPONDEN PENELITIAN

Lampiran 1 FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. Nama Saya Lucia Eirene Tamba, mahasiswa Fakultas Keperawatan

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN. Efektivitas Terapi Musik Bagi Siswa SD Terhadap Kecemasan Belajar

Lampiran 6 JADWAL KEGIATAN PROPOSAL PENELITIAN

LEMBAR PENJELASAN KEPADA RESPONDEN PENELITIAN. Medan, yang sedang melakukan penelitian dengan judul Faktor-Faktor yang

LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

Lembar Persetujuan Menjadi Responden Penelitian

Universitas Sumatera Utara

Lembar Persetujuan Menjadi Responden Penelitian. Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan di Fakultas Keperawatan USU. Oleh: Leli Elvanita

( Siti Fatimah Lubis) ( ) NIM

No. Kode Responden : (Diisi oleh peneliti) FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 1. JADWAL PENELITIAN. Universitas Sumatera Utara

JADWAL TENTATIF PENELITIAN Septem ber 2015

Lampiran 1 LEMBAR PERMINTAAN MENJADI RESPONDEN

Penjelasan Tentang Penelitian

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN. Pada Laki-laki di Lingkungan XIII Kelurahan Tegal Sari Mandala 3 Kecamatan Medan-Denai.

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN. Sumatera Utara Medan. Penelitian ini dilaksanakan sebagai salah satu kegiatan

LEMBAR PERSETUJUAN PENELITIAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA PUTRI TENTANG KANKER PAYUDARA DI SMA N.1 SINGKOHOR KABUPATEN ACEH SINGKIL TAHUN 2012

Lampiran 1 JADWAL TENTATIVE PENELITIAN. Universitas Sumatera Utara

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN. dengan judul Prevalensi Buta Warna Pada Siswa/Siswi SMU di Kecamatan

Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN

Biaya rental dan print proposal Rp Biaya internet Rp Fotocopy sumber-sumber tinjauan pustaka Rp

INSTRUMEN PENELITIAN. kuesioner terdiri dari dua bagian : Bagian 1. kuesioner Data Demografi ( KDD ) Tanggal : Kode :

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. Utara Medan. Saat ini saya sedang melakukan penelitian tentang Peran Suami

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. Kontrasepsi Jenis Suntik. Saya adalah mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara.

LAMPIRAN-LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

Waktu November Desember Januari Februari Maret April Mei Juni Juli

Informed Consent. Hubungan Dukungan Keluarga dengan Tingkat Kecemasan Pasien Pre dan Post Operasi Mayor di RSUD Dr. Pirngadi Medan

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. hospitalisasi pada anak di RSUP Haji Adam Malik Medan.Penelitian ini

Lampiran 1. SURAT BALASAN PERMOHONAN IJIN PENELITIAN

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. Saya yang bernama Eliska Mayasari / adalah mahasiswi D-IV Bidan

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN. Hubungan Keyakinan Diri (Self Efficacy dengan Perilaku Nyeri pada

LEMBAR PERSETUJUAN PENELITIAN KESIAPAN TOILET TRAINING PADA ANAK USIA TODDLER YANG MEMAKAI PAMPERS PAMPERS DI LINGKUNGAN 1WILAYAH PUSKESMAS PADANG

Medan, 2015 Peneliti,

FORMULIR PERSETUJUAN (INFORMED CONSENT)

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

Konsep Diri Remaja yang Mcngalami Fraktur yang Menjalani Pengobatan di Ruang RB 2 (Ortopedi) Rumah Sakit H. Adam Malik Medan

Lampiran 6. Universitas Sumatera Utara

Tabel Distribusi Frekuensi Data Demografi

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN. Pengalaman Nyeri pada Pasien dengan Nyeri Kronis. di RSUP Haji Adam Malik Medan

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. (Informed Concent)

Lampiran 1 Lembar Persetujuan menjadi Responden Penelitian. Medan. Saat ini saya sedang melakukan penelitian tentang Tingkat Kecemasan

IDENTITAS RESPONDEN. Lampiran 1. Kuesioner Penelitian

PERNYATAAN KESEDIAAN MENJADI RESPONDEN. saudara Siti Rubiah mengenai Pengaruh Metode Simulasi Yang Disertai Dengan

Teknik Menyusui Yang Benar adalah cara memberikan ASI kepada bayi. Persiapan memberikan ASI dilakukan bersamaan dengan kehamilan.

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN

Universitas Sumatra Utara

LEMBARAN PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN. Hubungan Tingkat Spiritual Terhadap Aktivitas Ritual Lansia di UPT

LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN

JADWAL TENTATIF PENELITIAN

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN

LAMPIRAN-LAMPIRAN 69

Petunjuk pengisian : berilah tanda (V) untuk jawaban saudara. : Sangat Tidak Setuju : Tidak Setuju : Setuju : Sangat Setuju No Pernyataan SS S TS STS

Lampiran 1. Tanggal : Kode Responden : (Diisi oleh peneliti) Tanda tangan : Tanggal : Peneliti : Frifca Meriane Firdana Tanda tangan :

Angket Penelitian. Petunjuk Pengisian Angket 1

JADWAL KEGIATAN PENELITIAN. No Kegiatan Februari Maret April Mei September

DAFTAR PUSTAKA. Ahmadi, Abu dan Nur Unbiyati Ilmu Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA TERHADAP STRES PADA PASIEN STROKE DI POLIKLINIK RSUD.

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN

Transkripsi:

Lampiran 1 FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN Gambaran Posisi Menyusui Yang Paling Sering Dilakukan Ibu di Kecamatan Medan-Helvetia 2011 Fadilla Agustina 101121026 Saya adalah mahasiswa Fakultas Keperawatan Medan. Penelitian ini dilaksanakan sebagai salah satu kegiatan dalam menyelesaikan tugas akhir di Fakultas Keperawatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi gambaran posisi menyusui yang paling ssering dilakukan ibu di Kecamatan Medan-Helvetia 2011. Saya mengharapkan partisipasi Anda yang menjadi subjek dalam penelitian ini dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ada di kuesioner. Identitas dan jawaban Anda akan dijamin kerahasiannya dan hanya digunakan untuk pengembangan ilmu keperawatan. Anda dapat memilih untuk menghentikan atau menolak berpartisipasi dalam penelitian ini kapan pun tanpa ada tekanan. Jika Anda bersedia menjadi peserta penelitian ini, tolong perhatikan petunjuk pengisian kuesioner dalam pertanyaan-pertanyaan yang ada dan menandatangani formulir persetujuan ini. Terimakasih atas perhatian dan partisipasi yang Anda berikan. Medan, Juli 2011 Peneliti Responden -------------------- ------------------------

Lampiran 2 KUESIONER PENGUKURAN GAMBARAN POSISI MENYUSUI YANG PALING SERING DILAKUKAN IBU A. Karakteristik Responden/Subjek - Pernyataan pada bagian ini berhubungan dengan karakteristik responden. Berilah tanda cheklist ) ( pada salah satu pilihan yang tersedia yang berhubungan dengan Anda - Isilah semua pernyataan yang ada titik-titiknya berdasarkan kondisi Anda yang sebenarnya. 1. Inisial ibu : 2. Usia ibu : tahun 3. Usia bayi : [a] 0-3 bulan [c] 7-12 bulan [b] 4-6 bulan [d] 13-24 bulan 4. Berat badan bayi : [a] 3,4-5,7 kg [c] 8,0-9,9 kg [b] 6,3-7,4 kg [d] 10,2-12,4 kg 5. Agama : [a] Islam [d] Budha [b] Protestan [e] Hindu [c] Katolik 6. Suku Bangsa : [a] Jawa [d] Melayu [b] Batak [e] Minang [c] Aceh [f] Lainnya 7. Pekerjaan : [a] PNS [c] Buruh [b] Wiraswasta [d] Ibu rumah tangga 8. Pendidikan : [a] Sarjana [c] SMP [b] SMA [d] SD 9. Penghasilan keluarga: [a] Rp. 300.000-500.000 / bln [b] Rp. 500.000-1.000.000 [c] Rp. 1.000.000-2.000.000 [d] Rp. 2.000.000-3.000.000 [e] Rp.3.000.000-5.000.000 10. Jumlah anak dlm kel: [a] Satu [c] Tiga [b] Dua [d] Empa

11. Riwayat persalinan : [a] Persalinan normal [b] Persalinan tidak normal: operasi caesar, vakum, forcep,bayi kembar 12. Kondisi fisik ibu : [a] Cacat fisik [b] Kondisi normal 13. Masalah menyusui (ibu) : [a] ASI tidak keluar [c] Puting lecet [b] Payudara besar [d] Puting masuk [c] ASI berlimpah [e] Payudara bengkak 14. Masalah menyusui (bayi): [a] Bayi sering menangis [d] Bayi prematur [b] Bayi bingung puting [e] Bayi kembar [c] Bayi sakit B. Posisi menyusui yang dilakukan ibu - Pernyataan pada bagian ini menjelaskan tentang posisi tubuh yang Anda lakukan saat menyusui, posisi (umum) menyusui yang Anda lakukan dan posisi menyusui dalam kondisi khusus (menyusui dalam kondisi pasca operasi caesar, menyusui bayi kembar dan menyusui dengan ASI berlimpah). Berilah tanda cheklist ) ( pada salah satu pilihan dari pernyatan yang tersedia yang berkaitan dengan posisi menyusui yang umunya Anda lakukan dan jawaban tidak boleh lebih dari satu jawaban. 1. Posisi (umum) menyusui manakah yang paling sering Anda lakukan? [a] Berdiri: Menyusui dengan berdiri, bayi digendong dengan menggunakan alat penggendong atau kain gendong, badan bayi dan dada ibu melekat, tangan bayi berada pada belakang ibu

[b] Rebahan: Menyusui bayi dengan duduk di atas tempat tidur, punggung diganjal dengan bantal sambil sehingga tubuh bersandar atau posisi setengah duduk dan kedua kaki berada lurus di atas tempat tidur. Bayi disangga dengan tangan secara merata dari kepala, bahu hingga pantatnya [c] Duduk Menyusui bayi dengan duduk di atas kursi dengan punggung tegak dan dapat juga disangga dengan bantal dan kaki terjuntai ke bawah dan dapat juga diletakkan bangku kecil di bawah kaki. Bayi berada di atas pangkuan, kepala bayi diletakkan pada lengkung siku, bokong bayi bayi ditahan oleh telapak tangan ibu [d] Menggendong Menyusui dengan mengarahkan badan bayi sehingga kuping berada satu garis dengan tangan bayi, bayi berbaring menyamping, perut dan lutut bayi menempel pada perut dan dada ibu. Tangan bayi yang berada di bawah dibiarkan seolah-olah merangkul badan ibu

[e] Menggendong menyilang Saat menyusui tidak menyangga kepala bayi dengan lekuk siku, melainkan dengan telapak tangan, jika menyusui payudara kanan maka menggunakan tangan kiri untuk memegang bayi [f] Mengepit Menyusui bayi dengan cara seperti memegang bola, apabila menyusui dengan payudara kanan maka menggunakan lengan bawah kanan memegang bayi dan badan bayi berada disamping badan ibu, tangan yang satu memegang payudara jika diperlukan [g] Berbaring miring Menyusui sambil berbaring di atas tempat tidur dengan meletakkan bantal di bawah kepala. Bayi berada disamping ibu dan menghadap ibu, kepala bayi diletakkan bantal agar ibu tidak perlu membungkukkan badannya.

2. Posisi menyusui manakah yang paling sering Anda lakukan dalam keadaan khusus (terkait dengan situasi tertentu)? a. Posisi menyusui ibu yang melahirkan melalui seksio caesaria: [1] Posisi berbaring miring [2] Posisi mengepit b. Posisi menyusui dengan bayi kembar: [1] Posisi double mengepit: c. Posisi menyusui dengan ASI berlimpah [1] Bayi tengkurap atau berada diatas dada ibu:

LEMBAR OBSERVASI GAMBARAN POSISI MENYUSUI YANG PALING SERING DILAKUKAN IBU No POSISI MENYUSUI DILAKUKAN 1. Posisi tubuh saat menyusui: a. Berdiri 1) Bayi digendong dengan kain atau alat penggendong bayi saat menyusui 2) Sebaiknya tetap disangga dengan lengan ibu agar bayi merasa teang dan tidak terputus saat menyusu 3) Lekatkan badan bayi ke dada ibu dengan meletakkan tangan bayi di belakang atau samping ibu agar tubuh ibu tidak terganjal saat menyusu b. Rebahan 1) Ibu dapat duduk di atas tempat tidur dan punggung bersandar pada sandaran tempat tidur atau dapat diganjal dengan bantal atau posisi punggung ibu berada pada semifowler 2) Kedua kaki ibu berada lurus di atas tempat tidur 3) Bayi diletakkan menghadap perut ibu/payudara 4) Ibu menyangga bayi secara merata dari kepala, bahu hingga pantatnya 5) Posisikan paha ibu turut membantu menyangga tubuh bayi, namun kalau kurang dapat ditambah dengan bantal c. Duduk 1) Gendong bayi setinggi payudara. Gunakan baantal untuk menyangga punggung atau lengan ibu 2) Ibu mengatur posisi bayi sehingga tubuh bayi miring menghadap ibu dan perut bayi menempel pada perut ibu 3) Siku dan lengan bawah ibu menyangga kepala, leher dan punggung bayi serta tangan ibu memegang bokong atau paha atas bayi 4) Lengan bayi yang lebih dekat dengan ibu diusahakan melingkari tubuh ibu agar tidak menghalangi mulut bayi d. Menggendong 1) Ibu duduk dengan posisi santai dan nyaman 2) Gunakan bantal atau selimut untuk menyangga YA TIDAK

punggung dan lengan ibu 3) Bila perlu gunkan penopang kaki untuk menyangga kaki ibu 4) Posisi bayi miring menghadap ibu dan perut bayi menempel perut ibu 5) Gendong bayi setinggi payudara ibu dan bila tubuh bayi kecil gunakan bantal untuk mengganjal 6) Letakkan kepala bayi pada siku ibu, sangga punggung bayi dengan lengan bawah ibu, tangan ibu yang lain memegang bokong atau paha atas bayi 7) Tangan bayi diletakkan melingkari tubuh ibu 8) Pegang payudara dengan tangan ibu yang satunya, arahkan dan masukkan putting susu ke mulut bayi e. Menggendong menyilang 1) Cari tempat duduk yang nyaman, gunakan bantal untuk menyangga punggung ibu 2) Bila perlu gunakan penopang kaki untuk menyangga kaki ibu 3) Baringkan bayi di atas pangkuan ibu, bila perlu letakkan bantal untuk menopang bayi 4) Sangga kepala bayi dengan tangan kiri ibu dan punggung bayi dengan lengan bawah ibu 5) Pegang payudara kanan dengan tangan kanan 6) Atur posisi bayi sehingga perut bayi menempel perut ibu, arahkan dan masukkan putting susu kanan ke mulut bayi f. Mengepit 1) Ibu bersandar di kursi atau tempat tidur 2) Letakkan satu atau dua bantal atau selimut di samping ibu, tidurkan bayi di atas bantal atau selimut tersebut 3) Sangga punggung dan leher bayi dengan siku dan lengan bawah ibu, serta sangga kepala bayi dengan tangan 4) Tubuh bayi menempel pada ibu, muka bayi langsung menghadap ke putting dan areola mamae 5) Pegang payudara dengan tangan ibu yang satunya 6) Tarik bayi kea rah payudara ibu, atur posisi putting susu dan areola mamae, lalu masukkan putting susu ke dalam mulut bayi 7) Jaga agar lengan ibu santai selama menyusui g. Berbaring miring 1) Ibu berbaring miring dengan nyaman

2) Letakkan satu atau dua bantal di bawah dan sisipkan satu bantal di belakang punggung ibu 3) Letakkan bantal lain atau lipatan selimut di bawah lutut kaki 4) Baringkan bayi dengan posisi miring ke arah payudara ibu, mulut bayi sejajar dengan putting susu 5) Gunakan lengan ibu untuk mengatur posisi bayi agar tetap miring atau sisipkan gulunan selimu atau handuk dibelakang punggung bayi 6) Gunakan tangan ibu yang bebas untuk memegang payuadara yang paling dekat dengan bayi, kemudian susui bayi 7) Apabila ingin menyusui dengan payudar yang satunya maka balikkan badan ibu ke sisi yang berlawanan dengan sisi semula 2. Posisi menyusui dalam situasi khusus : a. Posisi menyusui ibu melahirkan dengan seksio caesaria: 1. Posisi berbaring miring: 1) Ibu berbaring miring dengan nyaman 2) Letakkan satu atau dua bantal di bawah dan sisipkan satu bantal di belakang punggung ibu 3) Letakkan bantal lain atau lipatan selimut di bawah lutut kaki 4) Baringkan bayi dengan posisi miring ke arah payudara ibu, mulut bayi sejajar dengan putting susu 5) Gunakan lengan ibu untuk mengatur posisi bayi agar tetap miring atau sisipkan gulunan selimu atau handuk dibelakang punggung bayi 6) Gunakan tangan ibu yang bebas untuk memegang payuadara yang paling dekat dengan bayi, kemudian susui bayi 7) Apabila ingin menyusui dengan payudar yang satunya maka balikkan badan ibu ke sisi yang berlawanan dengan sisi semula 2. Posisi football atau mengepit: 1) Ibu bersandar di kursi atau tempat tidur 2) Letakkan satu atau dua bantal atau selimut di samping ibu, tidurkan bayi di atas bantal atau selimut tersebut 3) Sangga punggung dan leher bayi dengan siku dan lengan bawah ibu, serta sangga kepala bayi dengan tangan 4) Tubuh bayi menempel pada ibu, muka bayi langsung menghadap ke putting dan areola

mamae 5) Pegang payudara dengan tangan ibu yang satunya 6) Tarik bayi kea rah payudara ibu, atur posisi putting susu dan areola mamae, lalu masukkan putting susu ke dalam mulut bayi 7) Jaga agar lengan ibu santai selama menyusui b. Posisi menyusui dengan bayi kembar: 1. Posisi double football 1) Kedua tangan ibu memeluk masing-masing satu kepala bayi, seperti memegang bola 2) Letakkan tepat di bawah payudara ibu 3) Posisi kaki boleh dibiarkan menjuntai keluar 4) Untuk memudahkan, kedua bayi dapat diletakkan pada satu bidang datar yang memiliki ketinggian kurang lebih sepinggang ibu 5) Dengan demikian, ibu cukup menopang kepala kedua bayi kembarnya saja 6) Cara lain adalah dengan meletakkan bantal di atas pangkuan ibu c. Posisi menyusui dengan ASI berlimpah: 1. Bayi tengkurap / berada diatas dada ibu: 1) Ibu tidur telentang lurus, sementara bayi di atas perut ibu dalam posisi berbaring lurus dengan kepala menghadap ke payudara, atau tangan ibu sedikit menahan kepala bayi. Dengan posisi ini maka bayi tidak akan tesedak

Lampiran 3 JADWAL PENELITIAN No AKTIVITAS PENELITIAN JANUARI 2012 FEBRUARI 2011 MARET 2011 APRIL 2011 MEI 2011 JUNI 2011 JULI 2011 AGUSTUS 2011 SEPTEMBER 2010 OKTOBER 2010 NOPEMBER 2010 DESEMBE R 2010 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 Mengajukan judul penelitian & BAB 1 2 Menyusun BAB 2 3 Menyusun BAB 3 4 Menyusun BAB 4 dan instrument penelitian 5 Menyerahkan proposal 6 Sidang proposal 7 Revisi proposal 8 Pengumpulan data responden 9 Analisa data 10 Penyusunan laporan/skripsi 11 Pengajuan sidang 12 Ujian sidang skripsi 13 Revisi skripsi 14 Mengumpulkan skripsi

Lampiran 4 Rencana Anggaran Biaya Penelitian 1. Persiapan Proposal Biaya tinta dan kertas print proposal Rp. 100.000,- Foto kopi sumber-sumber tinjauan pustaka Rp. 150. 000,- Biaya pembelian buku Rp. 200. 000,- Biaya internet Rp. 50. 000,- Perbanyak proposal Rp. 100. 000,- Konsumsi Rp. 120. 000,- 2. Pengumpulan Data Izin penelitian Rp. 50. 000,- Transportasi Rp. 200. 000,- Penggandaan kuesioner Rp. 50. 000,- 3. Analisa Data Dan Penyusunan Laporan Perbaikan Biaya kertas dan tinta print Rp. 300. 000,- Penjilidan Rp. 50. 000,- Penggandaan laporan penelitian Rp. 200. 000,- Jumlah : Rp. 1.600. 000,-

Lampiran 5 LEMBAR KONSUL Nama : Fadilla Agustina Nim : 101121026 Dosen Pembimbing : Sti Saidah Nasution, S.Kp, M.Kep, Sp.Mat Judul : Gambaran Posisi Menyusui yang Paling Sering Dilakukan Ibu di Kecamatan Medan-Helvetia NO HARI/ TANGGAL JUDUL KONSUL KRITIK DAN SARAN PARAF DOSEN 1. Jumat, 18 Maret 2011 Konsul Bab I - Antar alinea harus ada keterkaitan dan dalam satu alinea pling sedikit terdiri dari lima baris - Mencari fenomena yang masyarakat mengenai kegagalan menyusui - Mencari data populasi ibu yang menyusui di Kecamatan Medan Helvetia, jika ada setiap Kelurahan 2. Sabtu, 2 April 2011 Perbaikan Bab I dan konsul Bab II - Memperbaiki penulisan Bab II - Membuat keterkaitan antara ASI eksklusif dengan posisi menyusui 3. Jumat, 8 April 2011 Perbaikan Bab II dan perbaikan Bab III - Definisi menyusui dan IMD dipindahkan kedepan bergabung dengan definisi ASI eksklusif - Hal-hal yang tidak penting dihapus - Lanjutkan ke Bab III 4. Rabu, 13 April 2011 Perbaikan Bab II dan Bab III - Mencantumkan posisi menyusui berdiri,

rebahan duduk (dari tinjauan pustaka) juga dicantumkan pada kerangka konseptual - Definisi operasional merupakan definisi menurut peneliti - Instrumen penelitian terdiri dari kuesioner dan observasi (data penguat dari jawaban kuesioner). Pada kuesioner responden hanya memilih satu jawaban - Pada definisi operasional juga ditambahkan posisi berdiri, rebahan dan duduk - Lanjut Bab IV 5. Senin, 25 April 2011 Perbaikan Bab III dan konsul Bab IV - Memperbaiki jumlah sampel, mencari rumus sampel yang sesuai - Pada saat pengumpulan data, peneliti menghadirkan asisten dua orang 6. 7. Selasa, 3 Mei 2011 Senin, 9 Mei 2011 Perbaikan Bab IV Perbaikan Bab I, II, III dan IV - Pada lembar observasi juga ditambahkan ciriciri dari masing-masing posisi menyusui - Pada kuesioner juga ditambahkan ciri-ciri dari masing-masing posisi menyusui dengan bahasa yang mudah dimengerti oleh responden - Menambahkan riwayat persalinan pada kuesion - ACC Bab I, II, III dan IV

8. Senin, 6 Juni 2011 Revisi Proposal - Latar belakang: profil sumatera utara tidak perlu dicantumkan, tujuan dibuat lebih operasional - Tinjauan pustaka : proses laktasi diperbaiki, gambar lebih jelas lagi - Metodologi penelitian : syarat menjadi sampel tidak dapat membaca lebih dipertimbangkan lagi - Kuesioner : lebih memperhatikan faktorfaktor apa saja yang mempengaruhi posisi menyusui - Daftar pustaka : ada 3 sumber yang tidak dicantumkan - Dan memperbaiki penulisan / masih ada penulisan yang kurang. 9. Selasa, 8 Nov 2011 Laporan Reliabilitas - Melanjutkan BAB V 10 Senin, 12 Des 2011 Master Tabel, distribusi frekuensi - Kategori usia ibu berdasarkan usia reproduktif - Kaitkan antara demografi (usia bayi, BB bayi) dengan pertanyaan 11 Kamis, 26 Des 2011 Perbaikan BAB V Lanjutkan kesimpulan dan saran 12 Jumat 27 Jan 2012 Perbaikan BAB V, kesimpulan & saran Perbaiki kesimpulan dan saran : untuk masa depan

13 Sabtu, 14 Jan 2012 ACC BAB V dan BAB VI Lanjutkan abstrak 14 Kamis, 26 Jan 2012 Konsul Abstrak Kata kunci, kata depan tidak di awal kalimat 15 Jumat, 27 Jan 2012 Konsul Abstrak Memperbaiki kalimat pada abstrak 16 Sabtu, 28 Jan 2012 Konsul Abstrak dan tanda tangan lembar pengesahan

LAMPIRAN 6 Daftar Riwayat Hidup I. Identitas Nama : Fadilla Agustina Nim : 101121026 Tempat/Tgl Lahir : Kuta Cane, 29 Agustus 1989 Agama Alamat : Islam : Jalan Setia Luhur No. 72 Medan II. Nama Orang Tua Ayah Ibu : Serka Dadang Darmawan : Ernita III. Riwayat Pendidikan SD KARTIKA I-2 Medan (1994 2000) SMP KARTIKA I-2 Medan (2000 2003) SMA KARTIKA I-2 Medan (2003 2007) D-III Keperawatan USU Medan (2007 2010) Ekstensi Keperawatan USU Medan (2010 sekarang)

Usia ibu (th) LAMPIRAN 7 Usia bayi (th) MASTER TABEL POSISI MENYUSUI YANG PALING SERING DILAKUKAN IBU DI KECAMATAN MEDAN HELVETIA Bb bayi Agama Suku Pekerjaan Pengha silan(r p) Jlh anak Persalinan K.fisik Masalah menyusui ibu Masalah menyusui bayi Posisi normal 1. 20-35 0-3 3,4-5,3 islam lainnya Ibu r.t 2-3 3 normal normal putinglecet bingungputin miring g 2. 20-35 0-3 3,4-5,7 Islam no. Ibu r.t 2-3 2 normal normal Asi berlimpah miring 3. 20-35 7-12 6,3-7,4 islam minang pns 2-3 2 sc normal miring Miring:sc 4. 20-35 0-3 3,4-5,7 islam melayu Ibu r.t 2-3 2 sc normal Asi berlimpah Bayi sakit miring 5. 35> 0-3 3,4-5,7 islam minang swasta 1-2 4 normal Payudara besar Bayi kembar menggendong mengepit 6. 20-35 0-3 3,4-5,7 islam jawa swasta 1-2 4 normal normal Asi tdk keluar menangis Duduk 7. 20-35 0-3 6,3-7,4 islam batak pns 3-5 2 normal normal Asi tdk keluar menangis rebahan 8. 20-35 0-3 3,4-5,7 katolik batak Ibu r.t 1-2 1 sc normal rebahan miring:sc 9. 20-35 7-12 8,0-9,9 protestan batak Ibu r.t 1-2 1 sc normal Asi tdk keluar miring 10 20-35 4-6 8,0-9,9 katolik batak Ibu r.t 2-3 2 sc normal berdiri 11 20-35 0-3 6,3-7,4 katolik batak Ibu r.t 500-1 1 sc normal Asi berlimpah Bayi sakit duduk tengkurap 12 20-35 0-3 3,4-5,7 islam jawa Ibu r.t 3-5 1 normal normal menangis rebahan 13 20-35 0-3 3,4-5,7 islam jawa pns 3-5 3 normal normal Asi tdk klr menangis miring 14 20-35 7-12 6,3-7,4 islam jawa swasta 500-1 3 normal normal Bingung puting miring 15 20-35 4-6 6,3-7,4 islam jawa Ibu r.t 500-1 2 sc normal menyilang Sc:miring 16 20-35 4-6 6,3-7,4 protestan batak Ibu r.t 300-3 normal normal Payudara besar menangis duduk 500 17 35> 4-6 6,3-7,4 islam minang Ibu r.t 500-1 2 normal Normal Asi berlimpah Bayi kembar rebahan 18 20-35 7-12 6,3-7,4 islam Batak Ibu r.t 1-2 3 normal Normal Asi berlimpah rebahan 19 20-35 0-3 3,4-5,7 katolik melayu pns 500-1 2 normal normal Asi berlimpah rebahan 20 20-35 4-6 6,3-7,4 protestan batak Ibu r.t 2-3 3 normal normal Asi berlimpah Bingung rebahan puting 21 20-35 4-6 6,3-7,4 protestan batak Ibu r.t 1-2 1 Normal normal duduk 22 20-35 0-3 3,4-5,7 protestan Batak Ibu r.t 1-2 2 Normal normal duduk 23 20-35 0-3 6,3-7,4 Protestan batak wiraswasta 500-1 3 Normal Normal menyilang Posis i khus us 24 20-35 0-3 3,4-5,7 islam jawa Ibu r.t 1-2 1 Normal Normal duduk 25 20-35 0-3 3,4-5,7 islam jawa Ibu r.t 1-2 1 normal Normal menggendong

26 20-35 7-12 3,4-5,7 islam aceh Ibu r.t 3-5 3 normal Normal Asi tdk klr menangis duduk 27 20-35 0-3 3,4-5,7 islam batak Ibu r.t 1-2 1 normal Normal Asi berlipah menangis duduk 28 20-35 7-12 8,0-9 protestan batak iraswasta 300-1 normal normal Payudara besar Bingung miring 500 puting 29 20-35 7-12 8,0-9,9 islam jawa Ibu r.t 3-5 1 normal normal Payudara besar rebahan 30 20-35 7-12 8,0-9,9 islam aceh swasta 2-3 2 normal normal Payudara besar Bingung rebahan puting 31 20-35 0-3 3,4-5,7 islam lainnya Ibu r,t 500-1 1 normal normal Payudara besar Bingung miring puting 32 20-35 0-3 3,4-5,7 islam lainnya Ibu r.t 300-3 normal normal menggendong 500 33 20-35 0-3 3,4-5,7 Islam jawa Ibu r.t 1-2 1 normal normal Kembar duduk 34 20-35 4-6 8,0-9,9 protestan Batak swasta 1-2 2 normal normal Payudar besar duduk 35 20-35 0-3 8,0-9,9 protestan batak wiraswasta 3-5 3 normal normal duduk 36 20-35 4-6 8,0-9,9 protestan batak swasta 500-1 1 Normal Cacat fisik duduk 37 20-35 7-12 8,0-9,9 protestan Batak Ibu r.t 500-1 4 normal normal duduk 38 20-35 0-3 3,4-5,7 islam jawa pns 3-5 1 normal Cacat fisik Payudar besar menangis rebahan 39 20-35 0-3 3,4-5,7 islam jawa pns 3-5 1 normal Cacat fisik Asi tdk klr menangis rebahan 40 20-35 0-3 3,4-5,7 islam aceh pns 1-2 1 normal normal Asi tdk klr menangis rebahan 41 20-35 0-3 3,4-5,7 islam jawa pns 1-2 1 Normal Cacat fisik Asi tdk klr menangis miring 42 >35 0-3 3,4-5,7 islam jawa pns 2-3 4 normal normal Asi tdk klr menangis rebahan 43 20-35 4-6 6,3-7,4 islam batak Ibu r.t 1-2 4 normal normal Asi berlimpah menangis duduk 44 20-35 4-6 6,3-7,4 islam jawa Ibu r.t 1-2 1 normal normal duduk 45 20-35 4-6 6,3-7,4 Protestan Batak wiraswasta 500-1 4 normal normal Asi tdk klr menangis duduk 46 20-35 4-6 6,3-7,4 islam jawa Ibu r.t 1-2 4 normal normal Payudara besar duduk 47 20-35 0-3 3,4-5,7 islam lainnya Ibu r.t 500-1 4 normal Cacat fifik miring 48 20-35 13-24 8,0-9,9 islam jawa swasta 500-1 1 sc normal Payudar besar menangis duduk 49 20-35 0-3 3,4-5,7 katolik batak swasta 1-2 1 sc normal Asi berlimpah menangis duduk 50 20-35 0-3 6,3-7,4 Protestan batak pns 3-5 1 sc Normal kembar rebahan Mengepit 51 20-35 7-12 8,0-9,9 protestan batak Ibu r.t 500-1 2 sc normal Asi tdk klr duduk 52 20-35 0-3 3,4-5,7 protestan batak swasta 3-5 2 sc normal Asi berlimpah duduk 53 20-35 0-3 3,4-5,7 protestan batak Ibu r.t 300-4 sc normal Asi berlimpah duduk 500 54 20-35 0-3 6,3-7,4 protestan batak swasta 1-2 2 sc normal miring 55 20-35 0-3 6,3-7,4 islam Jawa Ibu r.t 2-3 1 sc normal duduk 56 >35 0-3 3.4-5,7 islam minang swasta 1-2 3 sc normal rebahan 57 >35 4-6 6,3-7,4 katolik batak Ibu r.t 300-4 sc normal menggendong 500 58 20-35 4-6 6,3-7,4 islam jawa Swasta 500-1 1 sc normal miring 59 20-35 0-3 3,4-5,7 protestan batak swasta 500-1 1 sc normal Asi tdk klr menyilang 60 >35 0-3 6,3-7,4 islam jawa pns 2-3 3 normal normal Asi tdk klr menangis miring 61 >35 4-6 6,3-7,4 islam minang swasta 3-5 1 normal Normal Asi tdk klr menangis miring

62 20-35 0-3 3,4-5,7 islam jawa pns 3-5 1 normal normal Asi tdk klr menangis miring 63 20-35 0-3 3,4-5,7 islam aceh pns 2-3 3 sc normal Asi tdk klr sakit rebahan 64 >35 0-3 3,4-5,7 islam jawa pns 3-5 1 normal normal Asi tdk klr Menangis rebahan 65 20-35 0-3 3,4-5,7 islam batak pns 3-5 1 sc Normal Asi tdk klr menangis rebahan 66 20-35 0-3 6,3-7,4 islam melayu Ibu r.t 3-5 2 normal Cacat fisik Payudar besar menangis rebahan 67 20-35 0-3 6,3-7,4 islam melayu Ibu r.t 3-5 2 normal Cacat fisik Payudara besar menangis Miring 68 20-35 0-3 3,4-5,7 islam batak Pns 3-5 3 normal Normal Asi tdk klr Sakit rebahan 69 20-35 0-3 3,4-5,7 Islam Jawa Ibu r.t 1-2 2 Normal Normal Asi berlimpah Menangis miring 70 2 35 0-3 3,4-5,7 Islam Jawa Ibu r.t 1-2 2 Normal Normal Asi tdk klr Menangis miring 71 >35 0-3 6,3-7,4 Islam Melayu Swasta 3-5 2 Sc Normal Asi tdk klr menangis Miring 72 20-35 4-6 6,3-7,4 Islam Batak Swasta 1-2 1 Sc Normal Asi berlimpah Duduk Tengkurap 73 20-35 7-12 6,3-7,4 Islam Aceh Pns 3-5 2 Normal Normal Putting lecet Menangis menggendong 74 20-36 13-24 8,0-9,9 Protestan Jawa Ibu r.t 2-3 1 Sc Normal Duduk Sc:miring 75 >35 0-3 6,3-7,4 Protestan Batak Ibu r.t 3-5 2 Bayi Normal Duduk Mengepit kembar 76 20-35 4-6 6,3-7,4 Protestan Batak buruh 1-2 2 Normal Normal Rebahan 77 20-35 13-24 10,2-12,4 Islam Jawa Ibu r.t 3-5 3 Normal Normal Putting masuk menggendong 78 20-35 7-12 8,0-9,9 Islam Batak Swasta 1-2 2 sc Normal Miring Sc:miring 79 20-35 7-12 6,3-7,4 Islam Jawa Swasta 1-2 4 Sc Normal Rebahan 80 20-35 4-6 6,3-7,4 Pretestan Batak Swasta 1-2 2 Sc Normal Miring Sc:miring 81 20-35 6-12 6,3-7,4 Islam Jawa Pns 3-5 2 Sc Normal Payudara besar Berdiri 82 20-35 4-6 3,4-5,7 Islam Minang Ibu r.t 2-3 1 Normal Normal Miring 83 20-35 7-12 8,0-9,9 Protestan Batak Pns 3-5 2 Sc Normal Miring 84 20-35 4-6 6,3-7,4 Protestan Jawa Pns 3-5 1 Normal Normal Miring 85 20-35 7-12 8,0-9,9 Islam Jawa Ibu r.t 2-3 2 Normal Normal menggendong 86 20-35 4-6 3,4-5,7 Islam Melayu Swasta 500-1 2 Normal Normal Miring 87 20-35 7-12 8,0-9,9 Islam Batak Swasta 1-2 3 Normal Normal Asi berlimpah Menangis Miring 88 20-35 0-3 3,4-5,7 Islam Jawa Swasta 1-2 3 Normal Normal Putting lecet Miring 89 20-35 4-6 6,3-7,4 Katolik Batak Pns 1-2 2 Sc Normal Payudara besar Bayi sakit Rebahan 90 20-35 7-12 6,3-7,4 Protestan Batak Pns 500-1 1 Normal Normal Miring 91 20-35 0-3 3,4-5,7 buddha Lainnya Swasta 2-3 2 Sc Normal Sering Miring menangis 92 20-35 4-6 3,4-5,7 Islam Melayu Ibu r.t 1-2 2 Sc Normal Berdiri 93 20-35 0-3 3,4-5,7 Islam Jawa Swasta 1-2 1 Normal Normal Miring 94 20-35 4-6 6,3-7,4 Islam Jawa Ibu r.t 1-2 2 Sc Normal Miring 95 20-35 0-3 6,3-7,4 Protestan Batak Ibu r.t 1-2 1 Normal Normal Berdiri 96 >35 4-6 6,3-7,4 Katolik Batak Pns 3-5 2 Sc Normal Puting lecet Miring 97 20-35 7-12 8,0-9,9 Islam Jawa Buruh 500-1 1 Sc Cacat fisdik Miring

Lampiran 8 HASIL UJI VALIDITAS CVI (Content Validity Indeks), menurut Pollit Hungler, 1999 validitas dikatakan normal dengan nilai 0,7. Validitas : = Jumlah skor Jlh pertanyaan x skor tertinggi = 8 2 x 4 = 1

Lampiran 9 HASIL UJI RELIABILITAS 1.00 8.00 2.00 8.00 4.00 9.00 6.00 8.00 1.00 8.00 6.00 8.00 1.00 8.00 6.00 10.00 3.00 8.00 3.00 8.00 3.00 8.00 2.00 8.00 2.00 8.00 6.00 10.00 2.00 8.00 6.00 10.00 6.00 10.00 3.00 8.00 3.00 8.00 5.00 10.00

RELIABILITY Reliability [DataSet0] Scale: ALL VARIABLES Case Processing Summary N % Cases Valid 20 100.0 Excluded a 0.0 Total 20 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items.707 2 VAR0000 1 VAR0000 2 Item Statistics Mean Std. Deviation N 3.5500 1.90498 20 8.5500.88704 20