MOOD DISORDER DITA RACHMAYANI, S.Psi., M.A / YUNITA KURNIAWATI, S.Psi., M.Psi dita.lecture.ub.ac.id dita.lecture@gmail.com
PENGERTIAN & KARAKTERISTIK UTAMA gangguan yang melibatkan emosi yang berlebihan hingga depresi berat (Durand & Barlow, 2006) disertai dengan perubahan seluruh aktivitas individu DEPRESI perasaan tidak berharga, penurunan aktivitas fisik, hilangnya minat dan kegembiraan. MANIA perasaan gembira yang berlebihan dari setiap aktivitas episode depresi maupun mania dapat terjadi satu-persatu (unipolar) maupun bersamaan (bipolar)
KONTINUM MOOD DISORDER Gejala dalam merespon situasi: Perasaan sedih tapi bisa berfungsi secara normal Perasaan bahagia karena suatu hal yang membahagiakan Berpotensi memenuhi kriteria hipomania: Sering merasa gembira Peningkatan harga diri Energi yang meningkat impulsif Memenuhi kriteria episode manik Fungsional Disfungsional Berpotensi memenuhi kriteria distimik: Sering merasa sedih Apatis Mudah lelah Yang cukup mengganggu fungsi individu Memenuhi kriteria episode depresif
KLASIFIKASI GANGGUAN PPDGJ : Gangguan Suasana Perasaan -episode manik -Gg afektif bipolar -episode depresif -gg depresi berulang -Gg suasana perasaan menetap DSM-IV : Mood disorders -Mood episode - Mood disorder DSM-V : Bipolar & related Disorder Depression Disorder -bipolar I -Bipolar II -cyclothymic -dysruptive Mood dysregulation -major depressive -dysthymia -premenstrual dysphoric
DEPRESI
PENGERTIAN Suasana perasaan sedih dan susah yang berlangsung sepanjang hari Kehilangan minat dan kegembiraan Berkurangnya energi, mudah lelah, rasa lemas tak bertenaga, dan aktivitas menurun Konsentrasi dan perhatian menurun Ada rasa bersalah dan tidak berguna Gangguan pola tidur Gangguan pola makan (nafsu makan berkurang) Memandang masa depan suram, pesimis Harga diri dan kepercayaan diri menurun Ada pikiran mengenai mati dan bunuh diri Ringan Sedang Tanpa gejala Psikotik Dengan gejala Psikotik
JENIS GANGGUAN Gangguan Depresi Mayor (Major Depressive Disorder) Keadaan suasana perasaan yang ekstrim dalam 2 minggu. Gejala kognitif : merasa tidak berharga Gejala Fisik : penurunan BB, aktivitas tidur berlebihan / berkurang Anhedonia : hilang minat pada berbagai hal. Dapat terdiri dari 1 episode maupun berulang. Gangguan Distimia (Persistent Depresive disorder) Adanya depresi yang konsisten, menarik diri, pesimis, putus asa, dan berlangsung selama 2 tahun. Tanpa periode hilangnya depresi selama lebih dari 2 bulan. Biasanya terjadi pada usia 20 tahunan.
JENIS GANGGUAN Gangguan Depresi Ganda Adanya gejala gangguan depresi mayor dan distimia. Biasanya distimia yang muncul terlebih dahulu. Berhubungan dengan psikopatologi yg berat & tekanan di masa depan. Distruptive mood dysregulation disorder Adanya episode ekstrim dari perilaku yg diskontrol Terjadi pada anak2 usia 7-18 tahun. Premenstrual Dysphoric Disorder Adanya perasaan yg labil (sedih, marah, depresi & cemas) yg mengganggu aktivitas dan berdampak negatif pd fisik.
PREVALENSI Jenis kelamin Wanita > Pria = 2:1 Usia Angka kejadian tertinggi usia > 20 tahun Status sosial ekonomi SES Rendah > SES Tinggi
MANIA / BIPOLAR
GANGGUAN EPISODE MANIK Perasaan yang meningkat (elasi), euphoria (gembira sekali) Hiperaktif Bicara banyak: flight of idea (ide melompat-lompat), tangentiality (bicara melantur) Sedikit tidur Mudah marah Merasa sebagai orang penting dan hebat (grandious idea) Hipomania Tanpa gejala Psikotik Dengan gejala psikotik
JENIS GANGGUAN HIPOMANIA Afek yg meninggi / berubah disertai peningkatan aktivitas, menetap dlm bbrp hari berturut-turut, tidak disertai adanya waham. MANIA TANPA GEJALA PSIKOTIK Episode berlangsung minimal 1 minggu dan cukup berat mengacaukan ekerjaan & aktivitas sosial. Energi bertambah sehingga aktivitas jg berlebiha, banyak bicara, ide, terlalu optimis dan kurang tidur. MANIA DENGAN GEJALA PSIKOTIK Harga diri membumbung & gagasan kebesaran dapat berkembang menjadi waham kebesaran, iritabilitas & kecurigaan menjadi waham kejar.
JENIS GANGGUAN Gangguan Bipolar I Adanya episode manik dan depresi penuh Gangguan Siklotimik Banyak episode depresi ringan dan hipomania/mania ringan. Gangguan Bipolar II Adanya pergantian episode depresi dan hipomania.
PREVALENSI BIPOLAR Onset: Usia awal 20 tahun Jenis kelamin: Wanita > Pria = 1,0:1,5 Status Sosial Ekonomi: SES tinggi > SES rendah
PSIKOPATOLOGI DARI BERBAGAI PANDANGAN
Neurobiologi Rendahnya serotonin Learned Helplessness Banyaknya menghadapi situasi tdk terkontrol Psikologis Kognitif Pengalaman masa lalu traumatis Kurangnya koping Pikiran negatif (diri, lingkungan, masa depan) overgeneralisasi Psikoanalisis Dominasi Ego / Superego Sosial & Budaya Kurangnya dukungan sosial Humanistik Rendahnya harga diri krn kehilangan teman, keluarga, pekerjaan
AN INTEGRATIVE MODEL OF MOOD DISORDERS
FAKTOR RISIKO & FAKTOR PROTEKTIF
FAKTOR RISIKO Komorbiditas gangguan seperti penyalahgunaan zat, ansietas, ADHD dsb Konflik dalam keluarga Riwayat gangguan dalam keluarga Sosio-ekonomi yang rendah Depresi pada usia dini Riwayat Sexual abuse FAKTOR PROTEKTIF Dukungan sosial Dukungan keluarga Mendekatkan diri pada Tuhan Banyak berbagi pada orang lain
Selamat belajar! MINGGU DEPAN UJIAN TENGAH SEMESTER