Analisa Tujuan Pembelajaran Pelatihan VCA dan PRA untuk Pelatih

dokumen-dokumen yang mirip
Kompetensi Pelatihan VCA dan PRA untuk KSR

Kompetensi Pelatihan KBBM-PERTAMA untuk KSR

PELATIHAN VCA dan PRA

P a n d u a n Pelatih P E L A T IH A N B B E R T A U N U K Panduan Pelatih

PELATIHAN VCA DAN PRA UNTUK KSR

KURIKULUM PELATIHAN PENDAMPING AKREDITASI PUSKESMAS DAN FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA

GBPP - SAP. Matakuliah PRB BERBASIS MASYARAKAT. Disusun oleh:

PEDOMAN PELAKSANAAN DAN PEMBINAAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI PUSKESMAS ABCD BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. dari Palang Merah Indonesia berada di Jakarta, unit pusat ini mengkoordinir unit

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

ASESMEN MANDIRI. SKEMA SERTIFIKASI : Fasilitator Pemberdayaan Masyarakat ( FPM ) FORM APL-02

Setelah proses pembelajaran Pokok Bahasan ini, peserta diharapkan dapat:

Kode Unit : O

1. Menetapkan Konteks risiko

TEKNIK PEMBERDAYAAN MASYARAKAT SECARA PARTISIPATIF

KODE UNIT : O JUDUL UNIT

KODE UNIT : O JUDUL UNIT

SEKOLAH SIAGA BENCANA & Pendidikan Pengurangan Risiko Bencana

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 9 Metro Barat. Penelitian dilaksanakan di kelas IVA semester ganjil Tahun. pelaksanaan sampai dengan tahap penyimpulan.

Petunjuk Teknis Pelaksanaan In Service Learning 1 Tahun 2012

PERANGKAT (TOOLS) DALAM COMMUNITY BASED TOURISM

DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM Direktorat Jenderal Cipta Karya MODUL KHUSUS KOMUNITAS C05. Relawan. Pemetaan Swadaya. PNPM Mandiri Perkotaan

PERATURAN KEPALA LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA NOMOR 4 TAHUN 2006 TENTANG

2. Pelaksanaan Unit Kompetensi ini berpedoman pada Kode Etik Humas/Public Relations Indonesia yang berlaku.

PERATURAN KEPALA LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA NOMOR 5 TAHUN 2006 TENTANG

RANCANG BANGUN PEMBELAJARAN MATA DIKLAT/GBPP

Participatory Rural Appraisal. Asep Muhamad Samsudin Pembekalan KKN Tim II Undip

SALINAN SKKNI FPM. SKEMA SERTIFIKASI : Fasilitator Pemberdayaan Masyarakat ( FPM ) STANDAR KOMPETENSI KERJA FASILITATOR PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

DRAFT PANDUAN UMUM JUMBARA DAN TEMU KARYA SUKARELAWAN PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2017

Brief no. 03. Policy Analysis Unit. Latar Belakang. Desember 2010

1. Menyampaikan misi dan tujuan organisasi. 2. Memengaruhi. individu

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

KURIKULUM PELATIHAN TENAGA PROMOSI KESEHATAN DI PUSKESMAS

BAB III METODE PENELITIAN AKSI PARTISIPATIF. Participatory Action Research (PAR). Metodologi tersebut dilakukan dengan

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Penelitian tentang bimbingan belajar berbasis teknik mind map untuk

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

KISI-KISI UJI KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH/MADRASAH

LAPORAN CAPACITY BUILDING KESIAPSIAGAAN BENCANA BERBASIS SEKOLAH 7 11 SEPTEMBER 2009

STATUTA FORUM PENGURANGAN RISIKO BENCANA JAWA BARAT PEMBUKAAN

KURIKULUM PELATIHAN PENDEKATAN PRAKTIS KESEHATAN PARU (PRACTICAL APPROACH TO LUNG HEALTH / PAL) UNTUK TENAGA PUSKESMAS

1. NAMA KEGIATAN Kegiatan lomba kepalangmerahan tingkat Madya dan Wira se-kabupaten Blitar ini kami sebut Satgana Cup III 2014.

1. Mengelola penyampaian bantuan

KODE UNIT : O JUDUL UNIT

AKREDITASI PROGRAM STUDI KEDOKTERAN

KONSULTAN PELATIHAN PENINGKATAN KAPASITAS untuk ditempatkan di Badan Nasional Penanggulangan Bencana Indonesia (BNPB)

ANALISA KOMPETENSI KESIAPSIAGAAN BENCANA PMR WIRA

KATA PENGANTAR. Adanya dukungan dan fasilitasi institusi-institusi tersebut dalam penerapan sistem penjaminan mutu eksternal sesuai

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

BAB V STUDI KASUS. Pada bab ini dilakukan studi kasus untuk menerapkan model komunitas belajar learnercentered hasil perancangan pada bab IV.

BAB IV PERANCANGAN. IV.2 Perancangan Model Komunitas Belajar Learner-Centered

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

I SBN >

STRUKTUR DAN FORMAT PENULISAN STANDAR KOMPETENSI KERJA NASIONAL INDONESIA (SKKNI)

Berkaitan dengan hal tersebut, maka disusun kurikulum pelatihan Monev Diklat.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI. 1. Kondisi Empiris Perkuliahan Strategi Pembelajaran Selama ini

PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

KODE UNIT : O JUDUL UNIT

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

BAB III ANALISIS METODOLOGI

1. Melibatkan masyarakat 1.1 Pengenalan karakter umum dan

BAB VII KESIMPULAN DAN REKOMENDASI Kesimpulan. membuktikan bahwa proses ini dapat menjawab kebutuhan masyarakat,

Development of Health Preparedness Indicator. Pusat Humaniora dan Manajemen Kesehatan Badan Litbangkes, Kemenkes RI

1. Metode Observasi Metode Wawancara (Interview) Dokumentasi G. Uji Keabsahan Data H. Analisis Data...

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU TAHUN STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR Indikator Esensial

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

Judul Unit : MenetapkanEfektivitas Hubungan di TempatKerja

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Permasalahan. Palang Merah Indonesia Provinsi Jawa Timur merupakan instansi yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Karangwungulor ini penulis menggunakan metode Participatory Action research

Teknik Fasilitasi Diskusi dengan Metode PRA

KISI-KISI UJI KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH/MADRASAH

BAB III METODOLOGI PENELITIAN RISET AKSI PARTISIPATIF. Dompyong ini penulis menggunakan metode Participatory Action research

Brief Note. Edisi 19, Mobilisasi Sosial Sebagai Mekanisme Mengatasi Kemiskinan

PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2012 TENTANG

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL...i. PERSETUJUAN PEMBIMBING... ii. PENGESAHAN PENGUJI.iii. PERSYARATAN KEASLIAN... iv. PERSEMBAHAN...vii. ABSTRAK...

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

1. Memahami pengertian dan ruang lingkup hunian / shelter

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Berdasarkan analisis data dan temuan penelitian di lapangan pada bab IV,

UPAYA PENCEGAHAN DAN PENGHAPUSAN

PANDUAN PELATIHAN AUDITOR MUTU INTERNAL

2. Pelaksanaan Unit Kompetensi ini berpedoman pada Kode Etik Humas/Public Relations Indonesia yang berlaku.

LOMBA INVITASI PERTOLONGAN PERTAMA BUPATI CUP PMR WIRA SE-EKS KERESIDENAN KEDU DAN BANYUMAS TAHUN 2016 KSR PMI UNIT UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOREJO

BAB IV RENCANA AKSI DAERAH PENGURANGAN RESIKO BENCANA KABUPATEN PIDIE JAYA TAHUN

Pedoman Umum Penyusunan Rencana Pengembangan Desa Pesisir

BAB I PENDAHULUAN. menentukan kemana arah hidup dan cita-cita yang ingin masyarakat capai. memerlukan pendidikan demi kemajuan kehidupannya.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

UNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS : ILMU KOMPUTER PROGRAM STUDI : SISTEM INFORMASI

INFORMASI TAMBAHAN I. PEMAHAMAN TENTANG PEMETAAN SWADAYA

DAFTAR ISI. COVER DALAM... i. PERSETUJUAN PEMBIMBING... ii. HALAMAN PENGESAHAN TIM PENGUJI... iii. MOTTO... iv. HALAMAN PERSEMBAHAN...

KEBIJAKAN PENANGGULANGAN KRISIS KESEHATAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) B. Tujuan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)

KURIKULUM PELATIHAN KOMUNIKASI MOTIVASI DALAM PROGRAM PENGENDALIAN TB BAGI PETUGAS KESEHATAN DI FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN

STANDAR 5. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK

KODE UNIT : O

KURIKULUM ORIENTASI KIE BAGI PPKBD DAN SUB PPKBD

KPBK (KURIKULUM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI)

2). Fokus pada kesadaran pada proses pembelajaran dan tanggung jawab. 3). Peran dosen tidak mengajari tetapi menstimulasi proses yang aktif.

KEBIJAKAN PENANGGULANGAN KRISIS KESEHATAN

Transkripsi:

Analisa Tujuan Pembelajaran dan untuk Pelatih Kompetensi Tujuan Pembelajaran Indikator Materi Belajar 1. Memahami konsep dasar dan Vulnerability and Capacity Assessment () atau asesmen kerentanan dan kapasitas Memahami pengertian bencana, bahaya, kerentanan, kapasitas dan risiko, konsep dasar bencana Memahami pengertian, tujuan dan manfaat dilakukannya serta langkah-langkah Mampu menjelaskan pengertianpengertian dasar tentang bencana, bahaya, risiko, kerentanan dan kapasitas Mampu menjelaskan konsep dasar bencana Mampu menjelaskan pengertian Mampu menjelaskan tujuan dilakukannya Mampu menjelaskan manfaat dilakukannya Mampu menjelaskan langkahlangkah Pengertian bencana, bahaya, kerentanan, kapasitas dan risiko Konsep dasar bencana Pengertian, tujuan, manfaat dan langkahlangkah 2. Memahami prinsip dasar dan pendekatan Participatory Rural Appraisal () atau kajian desa secara partisipatif Memahami pengertian, tujuan, manfaat dan prinsip-prinsip Mengetahui pondasi dasar, komunikasi efektif dan norma dalam memfasilitasi di Mampu menjelaskan pengertian Mampu menjelaskan tujuan Mampu menjelaskan manfaat Mampu menyebutkan dan menguraikan prinsip-prinsip Mampu menyebutkan dan mendefinisikan tiga pondasi dasar dalam memfasilitasi Mampu menggambarkan komunikasi efektif dalam memfasilitasi Mampu mengidentifikasi norma dalam memfasilitasi di Pengertian, tujuan, manfaat dan prinsipprinsip Tiga pondasi dasar memfasilitasi Komunikasi efektif Norma dalam memfasilitasi

3. Metode dan tools Memahami mengenai metode dan tools 4. Mampu menggerakkan dalam merumuskan rencana aksi dan mengimplementasikannya Mempraktekkan perumusan analisis bahaya, risiko, kerentanan dan kapasitas berdasarkan hasil Menyusun rencana aksi dalam rangka bencana berdasarkan prioritas permasalahan Mampu menjelaskan pengertian masing-masing tools Menjelaskan tujuan masing-masing tools Mampu mengaplikasikan metode Mampu mempraktekkan tools Mampu mempresentasikan tools Mampu melakukan sistematisasi data dan menyimpulkan hasil analisis bahaya, risiko, kerentanan dan kapasitas Mampu mengidentifikasi masalah dan potensi tindakan untuk menyelesaikan masalah Mampu merumuskan rencana aksi Mampu merumuskan indikator pencapaian tujuan Mampu merancang sumber data dan informasi mengukur pencapaian tujuan Wawancara semi terstruktur Observasi langsung Peta spot Peta transek Riwayat transek Riwayat kejadian bencana Kalender musim dan kegiatan Kalender sumber penghasilan Kalender kejadian penyakit dan bencana Jadwal rutin harian Diagram kelembagaan Ranking kekayaan dan kesejahteraan Kajian penanganan masalah lingkungan dan sosial berbasis gender Kajian penanganan masalah penyakit dan bencana berbasis gender Kajian penanganan masalah ekonomi berbasis gender Analisis kecenderungan dan perubahan Analisis kerentanan internal dan eksternal Ranking Pohon masalah Analisis bahaya, risiko, kerentanan dan kapasitas Rencana aksi

5. Mampu membuat laporan Memahami tujuan, manfaat serta mengenal format laporan Mempraktekkan penyusunan laporan Mampu menjelaskan dan mendefinisikan tujuan, manfaat dan format laporan Mampu mengaplikasikan format laporan Mampu menganalisa laporan secara obyektif sesuai dengan data dan informasi yang diperoleh Pelaporan Format laporan Monitoring dan 6. Mampu melaksanakan monitoring dan Memahami definisi, parameter Monitoring dan Mampu menjelaskan definisi monitoring dan Mampu menentukan parameter yang untuk monitoring dan Mampu melakukan monitoring dan 7. Mampu melaksanakan dan sosialisasi hasil Melakukan sharing informasi dan laporan dengan beberapa pihak terkait Mampu merencanakan kegiatan Mampu menentukan masalah yang akan dikan Mampu menentukan sasaran dan tujuan Mampu memilih metode yang efektif Mampu memonitor dan meng hasil-hasil Advokasi dan sosialisasi hasil

Kompetensi dan untuk Pelatih Kompetensi Utama: Mampu melatih dan memobilisasi anggota PMI, sebaya dan anggota dalam mengimplementasikan dan Kompetensi Umum Kompetensi Khusus Kompetensi Pendukung Memiliki kompetensi sebagai pelatih dan atau sebagai fasilitator sesuai dengan standar PMI Memahami manajemen bencana PMI Memiliki kemampuan dan ketrampilan kepemimpinan serta memahami kesiapsiagaan bencana dan bencana Memiliki pemahaman yang memadai tentang tujuh prinsip serta mendiseminasikan Gerakan dan nilainilai kemanusiaan Memahami visi dan misi PMI Mampu memahami panduan keselamatan dan keamanan petugas PMI, dan kode perilaku Memiliki komitmen tinggi untuk bekerja dalam Gerakan Palang Merah Mampu melaksanakan mandat PMI Memiliki kesadaran penuh terhadap organisasi PMI Memahami konsep dasar bencana Mampu memobilisasi KSR, Sibat, sebaya dan dalam melaksanakan sewaktu pra bencana Mampu melatih KSR, Sibat, sebaya dan anggota, mencakup pembelajaran pengetahuan, sikap dan ketrampilan Memahami konsep dasar dan mengimplementasikannya Memahami prinsip dasar Mampu menggunakan tools Mampu menggerakkan dalam merumuskan rencana aksi dan mengimplementasikannya Mampu menyusun laporan Mampu mengembangkan jejaring kerja Mampu berkomunikasi secara efektif Mampu bekerjasama secara erat dengan KSR, Sibat maupun serta stakeholder Mampu melakukan monitoring dan Mampu melakukan kepada dan stakeholder (internal dan eksternal) Mampu mengoperasikan komputer dan perangkat Memiliki rasa sensitive gender

Kurikulum dan untuk Pelatih No. Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Tujuan Pembelajaran Metode Waktu Media A. Pengantar B. Konsep Dasar Pengurangan Risiko dan Vulnerability and Capacity Assessment () atau Asesmen Kerentanan dan Kapasitas C. Prinsip-prinsip Dasar dan Pendekatan Berkenalan satu dengan yang Bina suasana (KAP, norma, harapan) Mengetahui harapan pembelajar Orientasi Bahaya, kerentanan, kapasitas dan risiko Konsep dasar (asesmen kerentanan dan kapasitas) Tujuan Manfaat Langkah-langkah Tujuan Manfaat pembelajar diharapkan Mengetahui seluruh pembelajar, sebagai tim Mengekspresikan secara bebas harapan mengikuti dan harapan dari training itu sendiri Mengetahui standar manajemen, konteks, konten, metodologi, tujuan dan alurnya pembelajar diharapkan Menjelaskan dasar tentang bencana, bahaya, risiko, kerentanan dan kapasitas Menjelaskan konsep dasar bencana Menjelaskan pengertian Menjelaskan tujuan dilakukannya Menjelaskan manfaat dilakukannya Menjelaskan langkah-langkah pembelajar diharapkan Berkenalan Energizer Energizer 4 x 45 Kit harapan Kit norma Kit pohon perkembang an KAP Jadwal Alur 4 x 45 Whiteboard Maket Bencana, Bahaya, Risiko, Kerentanan dan Kapasitas 2 x 45 Whiteboard Sumber Referensi PMI yang kaitannya dengan pengenalan diri dan orang lain serta motivasi diri Penanggulangan Bencana PMI dan Federation Guidelines dan

Participatory Rural Appraisal () atau Kajian Desa secara Partisipatif D. Metode dan tools Prinsip-prinsip Tiga pondasi dasar dalam memfasilitasi Komunikasi efektif dalam memfasilitasi Norma dalam memfasilitasi di Wawancara semi terstruktur Observasi langsung Peta spot Peta transek Riwayat transek Riwayat kejadian bencana Kalender musim dan kegiatan Kalender sumber penghasilan Kalender kejadian penyakit dan bencana Jadwal rutin harian Diagram kelembagaan Ranking kekayaan dan kesejahteraan Kajian penanganan masalah lingkungan dan ocial berbasis gender Kajian penanganan masalah penyakit dan Menjelaskan pengertian Menjelaskan tujuan Menjelaskan manfaat Menguraikan prinsip-prinsip Menyebutkan definisi tiga pondasi dasar dalam memfasilitasi Menggambarkan komunikasi efektif dalam memfasilitasi Mengidentifikasi norma dalam memfasilitasi di Menjelaskan pengertian masing-masing tools Menjelaskan tujuan masingmasing tools Mengaplikasikan metode Mempraktekkan tools Mempresentasikan tools Energizer Bermain peran Praktek di Presentasi kit Peralatan penugasan 10 x 45 Whiteboard kit Federation Guidelines Asesmen dan Federation Guidelines Asesmen

E. Perencanaan Pengurangan Risiko bencana berbasis gender Kajian penanganan masalah ekonomi berbasis gender Analisis kecenderungan dan perubahan Analisis kerentanan internal dan eksternal Ranking Pohon masalah Analisis bahaya, risiko, kerentanan dan kapasitas Rencana aksi Melakukan sistematisasi data dan menyimpulkan hasil analisis Bahaya, Risiko, Kerentanan dan Kapasitas Merumuskan prioritas masalah dan potensi solusi untuk menyelesaikan masalah Merumuskan rencana aksi Mengidentifikasi dampak dari intervensi perubahan Informatif Tukar pengalaman Praktek bersama Presentasi penugasan 17 X 45 Whiteboard kit dan Asesmen F. Pelaporan Definisi tujuan, manfaat pelaporan Format laporan Menjelaskan definisi tujuan, manfaat dan format laporan Mengaplikasikan format laporan Menganalisa laporan secara obyektif sesuai dengan data dan informasi yang diperoleh 3 x 45 Whiteboard flipchart Kerangka kerja laporan dan Asesmen

G. Monitoring dan Evaluasi Definisi monitoring dan Parameter yang untuk monitoring dan Memahami definisi monitoring dan Menentukan parameter yang untuk monitoring dan Melakukan monitoring dan 2 x 45 Whiteboard H. Advokasi dan Sosialisasi I. Pembelajaran Partisipatif Definisi Merencanakan kegiatan Menentukan masalah yang akan dikan Menentukan sasaran dan tujuan Metode yang efektif Memonitor dan meng hasil-hasil Profil pelatih Perencanaan Pembelajaran orang dewasa Gaya pembelajaran Keterampilan komunikasi Ketrampilan bertanya Ketrampilan mendengar Menjelaskan definisi Merencanakan kegiatan Menentukan masalah yang akan dikan. Menentukan sasaran dan tujuan Memilih metode yang efektif Melakukan memonitor dan meng hasil-hasil Mengaplikasikan profil pelatih dalam pembelajaran Membuat perencanaan Menjelaskan gaya pembelajaran Kerja Ceramah Kerja 3 x 45 Whiteboard Peralatan Penugasan Advokasi kit 10 x 45 Peralatan simulasi PMI /materi lain yang sesuai

J. Simulasi Pembelajaran (micro teaching) Mengelola situasi sulit Ketrampilan memfasilitasi Ketrampilan mengelola media Pengorganisasian Meng EQ dan SQ Simulasi pembelajaran K. Evaluasi Pre test Post test Daily test Evaluasi harian Evaluasi akhir Evaluasi proses Menerapkan keterampilan komunikasi, bertanya, mendengar Mengelola situasi sulit dalam suatu pembelajaran Menunjukan keterampilan dalam memfasilitasi dengan menggunakan media dalam suatu pembelajaran Mengatur proses pembelajaran Memonitoring dan meng proses pembelajaran Menerapkan EQ dan SQ dalam proses pembelajaran Di akhir, pembelajar dapat mendemonstrasikan dengan metode partisipatif Setelah proses penilaian/ terhadap pembelajaran/ ini, dapat: Menilai daya serap/pemahaman terhadap materi / Meningkatkan pengetahuan, sikap dan ketrampilannya terhadap materi / Mengaplikasikan hasil-hasil / di Kerja Tugas individu Interview Pengisian kuesioner Test praktek Test praktek Kelompok Simulasi Observasi langsung 15 x 45 Peralatan Simulasi 5 x 45 Kerja Tugas individu Soal tes (pre, post dan daily test) Kuisioner Alat-alat PMI PMI / materi lain yang sesuai Jumlah 75 x 45 menit