IDENTIFIKASI KARAKTERISTIK PASIEN SKIZOFRENIA DI RUMAH SAKIT GRHASIA YOGYAKARTA PERIODE JANUARI -DESEMBER A. Rancangan Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan rancangan cross sectional deskriptif, dengan pengambilan data secara retrospektif melalui rekam medik pada penderita skizofrenia di Rumah Sakit Grhasia periode. B. Tempat dan Waktu penelitian Penelitian ini akan dilakukan pada bulan Maret sampai Mei 200 di Rumah Sakit Grhasia Yogyakarta. C. Populasi dan Sampel Penelitian. Populasi a. Populasi target adalah pasien skizofrenia yang dirawat di Rumah Sakit Grhasia. b. Populasi terjangkau adalah pasien skizofrenia yang dirawat di Rumah Sakit Grhasia periode dengan jumlah pasien sebanyak 2.472 jiwa. minimal jumlah sampel adalah 0 % dari jumlah populasi, maka banyak jumlah sampel yang diambil berdasarkan pendapat Gay adalah : 2.472 X 0 % = 247.2 (2). Dari perhitungan tersebut diperoleh jumlah minimal sampel yang harus diambil adalah 247. D. Cara Pengambilan Sampel Jumlah pasien skizofrenia periode - di RS Grhasia adalah 2.472 pasien. Pengambilan sampel dari total jumlah pasien skizofrenia periode - dilakukan dengan metode stratified sampling. Dalam tiap tahunnya diambil 00 pasien, total pasien yang diambil selama tahun yaitu 00 pasien. Tabel V. Jumlah pasien dan jumlah sampel hasil penelitian tahun 75 0,0 2 62 0,08 8 5 0,07 7 4 85 0, 0 5 5 0,07 7 TUGAS BIOSTATISTIK
6 57 0,07 7 7 65 0,08 8 8 8 0, 0 72 0,0 0 6 0,07 7 84 0, 0 2 62 0,08 8 Total 84 00 Tabel VI. Jumlah pasien dan jumlah sampel hasil penelitian tahun 7 0, 0 2 7 0,0 6 0,08 8 4 60 0,07 7 5 78 0,0 6 6 0,07 7 7 56 0,07 7 8 54 0,07 7 8 0, 0 0 60 0,07 7 88 0, 2 6 0,08 8 Total 822 00 Tabel VII. Jumlah pasien dan jumlah sampel hasil penelitian tahun 72 0,0 2 68 0,08 8 4 7 7 0,08 0,0 8 5 72 0,0 6 68 0,08 8 7 62 0,07 7 8 76 0,0 6 0,07 7 0 65 0,08 8 65 0,08 8 2 8 0, 0 Total 86 00 Sumber : data rekam medik RS Grhasia. *jumlah pasien tiap bulan **proporsi X 00 Total jumlah pasien TUGAS BIOSTATISTIK 2
E. Variabel Penelitian Variable tergantung Karakteristik pasien skizofrenia Variable bebas Jenis kelamin Usia Pendidikan Status marital Status pasien F. Hasil dan Pembahasan Deskripsi mengenai karakteristik pasien yang dirawat di RS Grhasia Yogyakarta meliputi : jenis kelamin, umur, pendidikan, status pasien, dan status marital. a. Jenis Kelamin Secara rinci persentase distribusi pasien skizofrenia tersaji pada gambar. 6 56 64 Perempuan Laki-laki 42 58 0 0 20 0 40 50 60 70 Persentase (%) Gambar. Persentase pasien skizofrenia di RS.Grhasia periode - berdasarkan distribusi jenis kelamin Dari gambar menunjukan bahwa jumlah pasien laki-laki skizofrenia di RS.Grhasia periode - mempunyai persentase lebih tinggi bila dibandingkan dengan pasien skizofrenia berjenis kelamin perempuan. b. Usia Distribusi usia pada penelitian ini dibagi menjadi kelompok usia yaitu antara usia 0-0 tahun, usia -50 tahun, dan usia 5-80 tahun. Secara rinci distribusi pasien skizofrenia berdasarkan kelompok usia tersaji pada gambar. TUGAS BIOSTATISTIK
46 4 4 50 47 (5-80) (-50) (0-0) 0 0 20 0 40 50 60 Persentase (%) Gambar 2. Persentase pasien skizofrenia di RS. Grhasia periode - berdasarkan distribusi umur Kelompok terbanyak penyakit skizofrenia pada pada tahun,, dan berusia antara -50 tahun, mencapai 50 persen. Pasien berusia 5-80 tahun, merupakan kelompok usia yang paling sedikit mengalami skizofrenia dengan persentase %. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kelompok usia -50 tahun merupakan jumlah terbanyak skizofrenia di RS Grhasia. c. Pendidikan pasien Pada penelitian ini pendidikan pasien skizofrenia dikategorikan menjadi : tidak sekolah (TS), SD, SLTP, SLTA, dan Universitas (Perguruan Tinggi). Persentase pasien skizofrenia berdasarkan distribusi pendidikan dapat dilihat pada gambar. 4 6 6 7 7 2 2425 2 45 45 46 UNIV SLTA SLTP SD TS 0 0 20 0 40 50 Persentase Gambar. Persentase pasien skizofrenia di RS.Grhasia periode - berdasarkan distribusi pendidikan Kelompok terbanyak pasien skizofrenia pada tahun,, dan menurut kategori pendidikan adalah pada tingkat SLTA, sedangkan jumlah kelompok terendah pada tahun adalah ketegori yang tidak sekolah (TS). Pada tahun dan jumlah kelompok terendah adalah kategori pendidikan tingkat Universitas. TUGAS BIOSTATISTIK 4
d. Status marital Berdasarkan status marital, pasien skizofrenia dikategorikan menjadi : menikah, tidak menikah, janda, dan duda. Persentase pasien skizofrenia berdasarkan status marital dapat dilihat pada gambar 4. 27 2 6 64 70 Duda Janda Tdk Menikah Menikah 0 20 40 60 80 Persentase Gambar 4. Persentase pasien skizofrenia di RS.Grhasia periode - berdasarkan distribusi status marital Dari hasil penelitian persentase pasien skizofrenia dengan status marital tidak menikah, merupakan persentase terbanyak. e. Status pasien Pengelompokan pasien berdasarkan status pasien dimaksudkan untuk mengetahui jumlah pasien skizofrenia berdasarkan dominasi status ekonomi pasien. Persentase jumlah pasien skizofrenia berdasarkan status pasien dapat dilihat pada gambar 5. 5 4 4 52 56 ASKES ASKES KIN 5 UMUM 0 0 20 0 40 50 60 persentase Gambar 5. Persentase pasien skizofrenia di RS.Grhasia periode - berdasarkan distribusi status pasien Dari hasil penelitian ini didapatkan bahwa pasien skizofrenia dengan status ASKESKIN mempunyai persentase terbesar bila dibandingkan dengan pasien skizofrenia dengan status UMUM dan ASKES. TUGAS BIOSTATISTIK 5