BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Gambaran Umum Kantor PDAM Bone Bolango. Kabupaten Gorontalo pada tanggal 1 Januari 2004, BPAM Kabupaten

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pertama sebagai pelaksanaan amanat undang-undang No. 52 tahun

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Sejarah Berdirinya PT. PLN (PERSERO) Indonesia

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Kehutanan Kota Gorontalo adalah unsur pelaksana teknis daerah yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. bertujuan untuk mengendalikan angka kelahiran sekaligus dalam rangka

ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI MAHASISWA MEMILIH UNIVERSITAS GUNADARMA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA. dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. seperti halnya berbagai Negara berkembang lainnya, mengembangkan program

PENGAUH KUALITAS PRODUK, HARGA, CITRA MEREK DAN DESAIN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL JENIS MPV MEREK TOYOTA. Risnandar

PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dalam penelitian kuantitatif, kevalidan data menjadi sangat penting, karena bila

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. angkatan XI dan XII.Gambaran umum responden dalam penelitian ini adalah sebagai

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. reliabel dan valid sehingga kesimpulan dari hasil penelitian tidak menyimpang dan tidak

PENGARUH KONDISI KERJA DAN PROGRAM PELAYANAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PERUSAHAAN AIR MINERAL CLIF KOTA DEPOK

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tempat hiburan yang dinamakan QYU-QYU Karaoke ini terbentuk berkat

BAB IV DESKRPSI OBJEK PENELITIAN. daya tarik pada konsumen, sebab hasil survey perusahan membuktikan bahwa

BAB IV ANALISIS DATA

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan

Analisis Pengaruh Kompensasi Langsung Dan Kompensasi tidak Langsung Terhadap Kinerja Karyawan Apartemen Nifarro

Analisis Faktor yang Mempengaruhi Minat Konsumen Dalam Berbelanja Online Melalui Media Kaskus. Oleh : Monica ea09

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora

ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMILIHAN KARIR MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENJADI AKUNTAN PUBLIK (STUDI EMPIRIS PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN

memberikan kepuasan konsumen jangka panjang.

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. responden dan berdasarkan jenis kelamin responden. Untuk lebih jelasnya dapat di

ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE SAMSUNG

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Nento, SH. untuk mendirikan Perseroan Terbatas (PT) yang dinamkan PT.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. disebarkan sebanyak 45 kuesioner dan yang dapat diolah sebanyak 40 kuisioner. Grafik 4.1.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. UD. Inter merupakan salah satu usaha dagang yang terbilang baru diindustri

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Rumah Sakit Bunda merupakan Rumah Sakit yang didirikan oleh Dokter

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. per bulan. Dengan demikian diharapkan dapat mengetahui gambaran yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V ANALISA. Pada penelitian yang dilakukan di restoran Nasi Uduk Kebon Kacang Hj.

BAB IV HASIL PENELITIAN. transaksi untuk pembelian fashion muslim melalui e-commerce, maka akan. Tabel 4.1 Data responden berdasarkan gender

BAB III ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. pegawai BPBD Semarang yang berjumlah 56 orang. Untuk mendapatkan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta. Ruang lingkup

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. didirikan oleh Bapak Yoce Pateda pada bulan Mei tahun 2008 yang beralamat di

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Orang Pribadi

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dari 83 orang orang responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini, dilakukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPONE SAMSUNG (STUDY KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dilakukan oleh peneliti yaitu sebagai berikut: suatu keputusan pembelian.

PENGARUH KELOMPOK ACUAN, KESADARAN MEREK, PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL SUZUKI ERTIGA (Studi Kasus Konsumen Sunmotor Jakarta)

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. berkembang dari tahun ke tahun, dan pada tahun 2004 PT. Bank Danamon

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Pekalongan yang berjumlah nasabah. Dengan

PENGARUH KEPEMIMPINAN, DIDIPLIN KERJA, DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. GARUDA PLASTIK KARANGAWEN, DEMAK.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Online shop atau Toko online adalah sebuah toko yang menjual barang-barang

: Rianto Effendi NPM : Jurusan : Manajemen Dosen Pembimbing: Dr. Adi Kuswanto, MBA

Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Sejarah Kantor Badan Pemeriksa Keuangan RI. suatu Badan Pemeriksa Keuangan yang peraturannya ditetapkan

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. (Rtv) Pekanbaru terhadap 76 orang pelanggan diperoleh hasil penelitian meliputi :

BAB III PENYAJIAN DATA. Penelitian ini meneliti tentang pengaruh yang signifikan antara variabel

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB V PEMBAHASAN. Pembahasan ini diarahkan untuk menganalisis pengaruh variabel. independen (motivasi) terhadap variabel dependen (kinerja) pada BPRS

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir.

Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet

BUPATI BULUNGAN PROVINSI KALIMANTAN UTARA PERATURAN BUPATI BULUNGAN NOMOR 21 TAHUN 2014

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Andry Wirawan Analisis Pengaruh Produk dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Warung Ayam Monyet.

BAB I V HASIL DAN PEMBAHASAN

ANALISIS KEPUASAN MAHASISWA PENGGUNA PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS GUNADARMA

PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INDONESIA HYDRO CONSULT

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. bernama M. Ng. Dwidjosewojo - Sekretaris Persatuan Guru-guru Hindia

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Koperasi Balam Jaya Di Desa Balam Merah

ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kepada 80 responden yang ada di Bank Sinarmas KCP Tanah Abang.

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN

Transkripsi:

BAB IV HASI DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Kantor PDAM Bone Bolango 4.1.1 Sejarah Kantor PDAM Bone Bolango BPAM Kabupaten Bone Bolango diserahkan oleh PDAM Kabupaten Gorontalo pada tanggal 1 Januari 2004, BPAM Kabupaten Bone Bolango dibentuk berdasarkan Keputusan Bupati Bone Bolango Nomor 220 Tahun 2004 tanggal 9 Agustus 2004 serta berdasarkan Keputusan Bupati Bone Bolango Nomor 221 Tahun 2004 tanggal 9 Agustus 2004 Kepala BPAM Bone Bolango dirangkap oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bone Bolango. BPAM Kabupaten Bone Bolango saat itu berkedudukan di Kecamatan Kabila yang mempunyai 2 Kantor Unit yakni BPAM Unit Tapa dan BPAM Unit Bilungala. Pada awal tahun 2011 Kepala BPAM sudah tidak di rangkap oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum tapi sudah tersendiri. Dan pada tanggal 8 Agustus Tahun 2011 telah beralih status dari Badan Pengelola Air Minum (BPAM) ke Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) sesuai Perda No. 8 Tahun 2011. PDAM mempunyai 1 (satu) Kantor Pusat dan 3 (tiga) Kantor Unit yaitu: 1. Kantor Pusat Berkedudukan di Kecamatan Kabila 41

42 2. Kantor Unit Tapa di Kecamatan Tapa 3. Kantor Unit Suwawa di Kecamatan Suwawa 4. Kantor Unit Bilungala di Kecamatan Bonepantai adalah : Instalasi Pengolahan Air yang berada di Kabupaten Bone Bolango 1. Instalasi Pengolahan Air Desa angge Kec. Tapa Kap. 20 liter/detik 2. Instalasi Pengolahan Air Desa Tunggulo Kec. Tapa Kap. 5 liter/ detik 3. Instalasi Pengolahan Air Desa Ulanta Kec. Suwawa Kap. 10 liter/ detik 4. Instalasi Pengolahan Air Desa Ulanta Kec. Suwawa Kap. 25 liter/detik 5. Instalasi Pengolahan Air Desa ombongo Kec. Suwawa Tengah Kap. 20 liter/detik 6. Instalasi Pengolahan Air Desa Bilungala Kec. Bonepantai Kap. 5 liter/detik 7. Instalasi Pengolahan Air Desa Uwabanga Kec. Bonepantai Kap. 10 liter/ detik 8. Instalasi Pengolahan Air Desa Tulabolo Kec. Suwawa Timur Kap. 5 liter/dtk 9. Intalasi Pengolahan Air Desa Mongiilo Kec. Bulango Ulu Kap. 5 liter/dtk. 10. Instalasi Pengolahan Air Desa Taludaa Kec. Bone Kap. 5 liter.dtk

43 Sistim pengoperasian instalasi pengelolaan air (IPA) di PDAM Kabupaten Bone Bolango seluruhnya menggunakan sistim grafitasi baik dari sumber ke pengolahan dan dari pengolahan ke wilayah pelayanan. Daerah Pelayanan PDAM Kabupaten Bone Bolango dan jumlah sambungan yang terpasang sampai dengan bulan Desember 2012 adalah Table 4.1 Daftar Pemasangan Air. Tahun 2011 No Kecamatan Terpasang Aktif Non Aktif Kec. Tapa Kec. Bulango 1 Selatan Kec. Bulango Utara Kec. Bulango Timur 1.885 1.746 140 2 Kec. Bonepantai 668 656 12 3 Kec. Kabila 592 581 11 4 Kec. Tilongkabila 699 602 97 5 Kec. Suwawa 509 486 97 6 Kec. Suwawa 474 465 9 Tengah 7 Kec. Suwawa 93 87 6 Selatan

44 8 Kec. Suwawa Timur 241 241 0 9 Kec. Bolango Ulu 101 84 17 10 Kec. Bone 174 174 0 11 Kec. Bulawa 43 41 2 12 Kec. Botupingge 496 307 189 JUMAH 5.975 5.468 507 Dengan cakupan pelayanan 30,6 Tahun 2012 NO KECAMATAN TERPASANG AKTIF NON AKTIF Kec. Tapa Kec. Bulango Selatan 1 Kec. Bulango Utara Kec. Bulango Timur 1.990 1.538 452 2 Kec. Bonepantai 647 561 86 3 Kec. Kabila 732 636 96 4 Kec. Tilong Kabila 836 499 337 5 Kec. Suwawa 599 537 62 6 Kec. Suwawa Tengah 480 263 217

45 7 Kec. Suwawa 101 59 42 Selatan 8 Kec. Suwawa 295 246 49 Timur 9 Kec. Bolango Ulu 101 84 17 10 Kec. Bone 174 0 174 11 Kec. Bulawa 85 77 8 12 Kec. Botupingge 504 145 359 JUMAH 6.544 4.645 1.899 Cakupan pelayan sampai dengan bulan Desember 2012 adalah 40,7 % dengan jumlah pendududk terlayani sebesar 48.540 jiwa. Jumlah karyawan tetap pada PDAM Kabupaten Bone Bolango 9 (sembilan) orang dan 1 (satu) Direktur, tenaga Kontrak PDAM Kabupaten Bone Bolango sebanyak 29 (dua puluh sembilan) orang. Table 4.2 Daftar Nama Nama karyawan NO. NAMA/TG. AHIR GO. RUANG TMT JENIS KEPEGAWAIAN JENIS KEAMIN JABATAN TMT 1 2 Yusar laya, SE 06 Agustus 1973 S. Rivo Hiola, ST. 17 Oktober 1967 Cl Pegawai Tetap Pegawai Tetap Direktur Kabag. Tehnik

46 3 4 5 6 7 Sri Endang Ngiu 12 Desember 1972 Alananato Rauf 14 April 1963 Haris amakaraka 15 Agustus 1960 Ahmad Hinta 25 Maret 1963 Heny Podungge 11 Oktober 1969 B3 Cl B3 B3 B3 Pegawai Tetap Pegawai Tetap Pegawai Tetap Pegawai Tetap Pegawai Tetap P P Kasie. Penagihan Ka. Unit Botupingge Ka. Unit Tapa Ka. Unit Bilungala Sie. Personalia 8 Hamdi Pambi 23 Mei 1975 B3 Pegawai Tetap Ka. Sie. Distribusi 9 Romy Dengo 01 September 1972 B3 Pegawai Tetap Ka.Sie. Perawatan 10 Rosnawati Saleh 13 April 1974 B3 Pegawai Tetap P Sie. Hub. angganan 11 Mindrawaty Ngiu, SE Cl Calon 10 Januari 1984 Pegw.Tetap P Pjs. Kabag. Pembukuan 12 Dra. Salma Tuki 27 Deseber 1964 Calon Pegw.Tetap P Sie. Penagihan Tapa 13 Yusni 20 Mei 1990 Calon Pegw.Tetap P Sie. Penagihan Suwawa 14 Yulin Mile 03 Januari 1976 Calon Pegw.Tetap P Sie. Penagihan Suwawa

47 15 Guntur Yunus Calon 19 Oktober `1969 Pegw.Tetap Sie. Distribusi 16 Meska Kasim 31 Juli 1968 Calon Pegw.Tetap Pjs. Ka. Unit Tulabolo 17 Ramli Mahmud 31 Juli 1968 Calon Pegw.Tetap Distribusi/ Ck Mtr Tapa 18 19 Rahmat T. Thalib 22 Maret 1988 Winartin Mohi 05 April 1981 Calon Pegw.Tetap Calon Pegw.Tetap P Pjs. Ka. Unit suwawa tengah Penagihan Unit Bn. Pt 20 Bunyamin Biga 05 Januari 1980 Calon Pegw.Tetap Distribusi/ Ck Mtr Bn.Pt. 21 Yoyok W. Yiliantoro Calon 25 Juli 1978 Pegw.Tetap Operator Bone Pantai 22 Saleh Rahman 10 Juli 1975 Penagihan Unit Suwawa 23 Anwar Badjarat 15 Agustus 1978 Kasie. Hub. angg./biling sistem 24 Ferawati Napu 02 Oktober 1992 P Sie. Hub. angganan 25 Kartika Purnamasari Biga 31 Maret 1991 P Sie. Hub. angganan 26 Mohamad Akbar 11 Juni 1972 Distribusi/ Ck

48 Mtr Suwawa 27 Suleman Ebu 20 Juli 1963 Operator Tapa/ angge 28 Andre Komendangi 03 Juli 1983 Operator Suwawa 29 Agus Hasan 08 Agustus 1977 Operator Tunggulo 30 Abd. Rahim Saud 16 Desember 1978 Operator Suwawa 31 Djafar Mantali 06 Juli 1962 Operator Uabanga 32 Yunus Adam Distribusi/ Ck Mtr Tapa 33 Bakri Yusuf Distribusi/ Ck Mtr - Botupingge 34 Wawan Rauf Operator Tapa/ angge 35 Ardun Sunggungi Operator Suwawa 36 Ewin Rauf P Penagihan Unit Tulabolo

49 37 Wilson Botutihe Distribusi/ Ck Mtr - 38 Hisam Botutihe Tulabolo Operator Tulabolo 39 Moh Manjonge Operator Tunggulo 40 Wilda Tahir P Penagihan Unit Tulabolo

50 ampiran 1 : Keputusan Direktur PDAM Bone Bolango Nomor : 2 Tahun 2012 STRUKTUR ORGANISASI PDAM KABUPATEN BONE BOANGO BUPATI BADAN PENGAWAS DIREKTUR KEPAA BAGIAN ADMINISTRASI & KEUANGAN KEPAA BAGIAN TEKNIK KEPAA SEKSI HUBANG &BIING SISTIM KEPAA SEKSI ADM & PERS KEPAA SEKSI PEMBUKUAN KEPAA SEKSI PENAGIHAN &KEUANGAN KEPAA SEKSI PERENCANAAN TEKNIK/ PENGAWAS KONST. KEPAA SEKSI PRODUKSI & PERAWATAN KEPAA SEKSI DISTRIBUSI & GANGGUAN KEPAA SEKSI PENERTIBAN/PENYAMB KEPAA UNIT SUWAWA TIMUR KEPAA UNIT BONEPANTAI KEPAA UNIT TAPA KEPAA UNIT SUWAWA KEPAA UNIT BOTUPINGGE

51 4.1.2 Aktivitas (Operasional) Perusahaan/Instansi TUGAS DAN FUNGSI PDAM DI ATUR DAAM PERATURAN MENTERI DAAM NEGERI NOMOR 2 TAHUN 2007 TENTANG TUGAS DAN WEWENANG Direksi mempunyai tugas: a. menyusun perencanaan, melakukan koordinasi dan pengawasan seluruh kegiatan operasional PDAM; b. membina pegawai: c. mengurus dan mengelola kekayaan PDAM; d. menyelenggarakan administrasi umum dan keuangan; e. menyusun Rencana Strategis Bisnis 5 (lima) tahunan (business plan/corporate plan) yang disahkan oleh Kepada Daerah melalui usul Dewan Pengawas. f. menyusun dan menyampaikan Rencana Bisnis dan Anggaran Tahunan PDAM yang merupakan penjabaran tahunan dart Rencana Strategis Bisnis (business plan/corporate plan) kepada Kepala Daerah melalui Dewan Pengawas; dan g. menyusun dan menyampaikan laporan seluruh kegiatan PDAM. Untuk mendukung kelancaran pengelolaan PDAM, Direksi dapat diberikan dana representatif paling banyak 75% (tujuh puluh lima perseratus) dari jumlah penghasilan Direksi dalam 1 (satu) tahun.

52 Dewan Pengawas mempunyai tugas: a. melaksanakan pengawasan, pengendalian dan pembinaan terhadap pengurusan dan pengelolaan PDAM; b. memberikan pertimbangan dan saran kepada Kepala Daerah diminta atau tidak diminta guna perbaikan dan pengembangan PDAM antara lain pengangkatan Direksi, program kerja yang diajukan oleh Direksi, rencana perubahan status kekayaan PDAM, rencana pinjaman dan ikatan hukum dengan pihak lain, serta menerima, memeriksa dan atau menandatangani aporan Triwulan dan aporan Tahunan; dan c. memeriksa dan menyampaikan Rencana Strategis Bisnis (business plan/corporate plan), dan Rencana Bisnis dan Anggaran Tahunan PDAM yang dibuat Direksi kepada Kepala Daerah untuk mendapatkan pengesahan. Seksi umum personalia mempunyai tugas : 1. mengendalikan dan menyelenggarakan kegiatan-kegiatan dibidang administrasi, kepegawaian, kesektariatan, kerumahtanggaan, pengandegaan, pengarsipan terhadap surat-surat dan dokumen-dokumen lainnya. 2. Mengurus perbekalan material dan peralatan teknik. 3. Mengadakan pembelian barang yang di butuhkan perusahaan dan mengadakan inventarisasi barang-barang milik perusahaan.

53 4. Mengkoordinir, mengawasi, merencanakan, melaksanakan seleksi atas penerimaan pegawai yang di usulkan dan menetapkan kedudukan pegawai baru. Seksi perbukuan mempunyai tugas : 1. memeriksa dan menyesuaikan pembukuan pada buku pembantu dan buku besar ; 2. merencanakan mengatur dan mengawasi pembuatan rekening air. 3. Mengawasi dan menganalisis pembukuan serta perhitungan biaya pokok produksi dan penjualan air. 4. Mengawasi setiap transaksi dan biaya pada buku jurnal dan buku pembantu yang bersangkutan. Seksi keuangan dan penagihan mempunyai tugas : 1.,menyusun program pendapatan dan pengeluaran keuangan, 2. Merencanakan dan mengendalikan sumber-sumber pendapatan serta pembelanjaan dan kekayaan perusahaan. 3. Melaorkan setiap penagihan setiap bulannya.melakukan tugastugas lain yang diberikan oleh direktur sesuai fungsi yang di berikan.

54 Seksi perancanaan teknik dan pengawasan konstruksi mempunyai tugas : 1. mengumpulkan dan menyimpan data teknis dan gambar situasi untuk persiapan penyusunan perencanaan konstruksi atau instalasi baru. 2. Mengawasi dan memeriksa, menilai pekerjaan pembangunan dan perbaikan yang diserahkan pihak ketiga. 3. Mengadakan persediaan cadangan air minum guna keperluan distribusi. Seksi gangguan dan distribusi mempunyai tugas : 1. mengawasi pemasangan dan pemeliharaan pipa-pipa distribusi dalam rangka pembagian secara merata dan terus menerus 2. menatur menyelenggarakan fungsi pipa / jaringan dan pompa tekan. 3. Melakukan penelitian kebocoran air dalam rangka pemadatan distribusi air secara maksimal Seksi produksi dan perawatan mempunyai tugas : 1. Mengatur dan mengendalikan pengamanan seluruh instalasi produksi, menyelengarakan pengendalian atas kualitas dan kuantitas produksi air, termasuk rencana kebutuhan maerial produksi.

55 2. Mengawasi penggunaan bahan kimia dan bahan lain untuk proses produksi. 3. Melaporkan tentang jumlah air yang di olah, kehilangan air dalam produksi, jumlah prodksi air bersih dan isinya. Seksi penertiban dan penyambungan mempunyai tugas : 1. Menyelenggarakan dan mengawasi penetesan, peneraan, perbaikan dan penyegelan material air. 2. Mengawasi pemasangan dan pemeliharaan pipa-pipa penyambungan dan pemasangan-pemasangan baru. 3. Menyusun rencana untuk semua penggantian meter air yang telah berumur 5(lima) tahun lebih dengan meter air yang baru. 4. Melaksanakan perbaikan meter air yang masih bisa di perbaharui. 4.2 Deskripsi Variabel 4.2.1 Deskripsi Variabel Kompensasi Menurut Mangkuprawira (2004:196) kompensasi merupakan sesuatu yang di terima karyawan sebagai penukar dari konstribusi jasa mereka para karyawan terhadap perusahaan. Berikut tanggapan reponden mengenai kompensasi.

56 Tabel 4.3 Tanggapan Responden Mengenai Kompensasi Nilai Responden Menurut Item NO PERSEPSI Pertanyaan STS TS BS S SS 1 Manajemen kompensasi sebagai salah satu sarana utama di PDAM Bone Bolango. 2 Sasaran pencapaian manajemen kompensasi telah ditetapkan PDAM Bone Bolango berdasarkan perencanaan lebih awal. 3 Setiap karyawan di lingkungan PDAM Bone Bolango sebagai sasaran pencapaian manajemen kompensasi. 4 Keberhasilan PDAM Bone Bolango sebagai tujuan manajemen kompensasi. 5 Pemenuhan kebutuhan setiap karyawan di lingkungan PDAM Bone Bolango merupakan bagian tujuan manajemen kompensasi. 0 2 7 20 14 0 3 6 21 13 0 3 5 23 12 0 3 11 22 7 0 2 5 25 11 6 Unit kerja kompensasi di lingkungan PDAM Bone Bolango bekerja secara professional. 0 1 4 22 16 7 Sasaran pencapaian kompensasi di PDAM Bone 0 1 6 23 13

57 Bolango telah direncanakan melalui Unit Kerja. 8 Tingkat kemampuan karyawan dalam menjalankan pekerjaan telah ditetapkan sesuai dengan kemampuan masingmasing melalui unit kerja. 9 Kompensasi disesuaikan dengan pofesionalitas karyawan di lingkungan PDAM Bone Bolango sesuai penilaian unit kerja. 10 Kompensasi yang efektif disesuaikan dengan tingkat kinerja karyawan di PDAM Bone Bolango melalui evaluasi unit kerja. 0 2 7 23 11 0 2 6 22 13 0 3 3 21 16 Jumlah 0 22 60 222 126 Rata-rata 0 2,2 6 22,2 12,6 Sumber : Data primer yang diolah, 2014 Dari Tabel 4.3 menunjukan sebagian besar responden memberikan tanggapan yang tinggi terhadap indikator kompensasi, tanggapan setuju berjumlah 222 atau rata-rata 22,2 dan tanggapan sangat setuju berjumlah 126 atau rata-rata 12,6 artinya responden menilai kompensasi menjadi salah satu point penting dalam menjalankan suatu organisasi. Berbagai pekerjaan operasional maupun manajerial akan terasa lebih ringan, dengan adanya dukungan dari para karyawan PDAM Bone Bolango, sudah sepantasnya bila kita membangun hubungan baik antara karyawan

58 dan organisasi sehingga akan memberikan timbal balik yang positif dari karyawan terhadap instansi. 4.2.2. Deskripsi Variabel Kinerja karyawan. kinerja adalah suatu ukuran yang mencakup keefektifan dalam mencapai tujuan dan efisiensi yang merupakan rasio dari keluaran efektif terhadap masukan yang diperlukan untuk mencapai tujuan itu. Hasil tanggapan terhadap kinerja karyawan dapat dijelaskan pada Tabel 4.3. Tabel 4.4 Tanggapan Responden Mengenai Kinerja Karyawan Nilai Responden Menurut Item Pertanyaan NO PERSEPSI STS TS BS S SS 1 Karyawan selalu berusaha menghasilkan inovasi yang berkualitas dari kantor. 2 Setiap karyawan menghasilkan kreativitasnya sesuai dengan kinerja yang ada. 3 Seluruh karyawan dapat diandalkan dalam mengerjakan setiap tugas yang diberikan 4 Tugas-tugas rutin karyawan dapat dilaksanakan sesuai 0 2 5 24 12 0 2 8 24 9 0 3 10 24 6 0 0 5 26 12

59 perintah 5 Seluruh karyawan menunjukan kerjasama yang baik dalam menuntaskan tugasnya. 6 Penyelesaian pekerjaan tepat pada waktu yang ditentukan. 7 karyawan dalam menyelesaikan tugasnya dituntut target. 8 Seluruh karyawan selalu hadir tepat waktu 9 Karyawan memiliki keahliankeahlian tertentu sesuai dengan penempatan tugasnya 10 Karyawan menunjukan ketepatan dalam menyelesaikan pekerjaannya. 0 3 7 25 8 0 2 4 24 13 0 2 8 21 12 0 2 8 22 11 1 1 5 28 8 2 1 2 29 9 Jumlah 3 18 62 247 100 Rata-rata 0,3 1,8 6,2 24,7 10 Dari Tabel 4.4. Menunjukan sebagian besar responden memberikan tanggapan yang tinggi terhadap indikator kinerja karyawan tanggapan setuju berjumlah 247 atau rata-rata 24,7 dan tanggapan sangat setuju berjumlah 100 atau rata-rata 10 artinya responden menilai bahwa kinerja karyawan di Kantor PDAM Bone Bolango sangat tinggi. Kinerja karyawan yang sangat baik, dilihat dari kualitas kuantitas kehandalan dan sikap pada waktu pekerjaan yang mampu memberikan hal yang positif bagi perusahaan. Oleh

60 sebab itu karyawan sebagai responden harus mampu meningkatkan kinerja untuk kelangsungan hidup instansi. 4.3 Analisis Data 4.3.1 Pengujian Instrument 4.3.1.1 Pengujian Validitas Dan Reliabilitas Pengujian validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu untuk mengungkap sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut dan pengujian Reliabilitas adalah alat untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel. Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu (Ghozali, 2001) Sebelum masuk pada penyebaran ke 43 responden, uji validitas dan reliabiltas dilakukan dan diujikan pada 20 responden, hasil selengkapnya pengujian validitas dan reliabilitas dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.5. Uji Validitas Dan Reliabilitas Variabel kompensasi (X) dan Kinerja karyawan (Y)

61 Validitas Ket Reliabilitas Ket Variabel Item Korelasi r - Alpa (r) Kritis Cronbach Kompensasi P1.724 Valid (X) P2.801 Valid P3.558 Valid P4.759 Valid P5.511 Valid 0,444 P6.743 Valid.905 Reliabel P7.446 Valid P8.542 Valid P9.724 Valid P10.801 Valid Kinerja P1.598 Valid Pegawai (Y) P2.736 Valid P3.720 Valid P4.445 Valid P5.582 0,444 Valid 0.872 Reliabel P6.686 Valid P7.619 Valid P8.457 Valid P9.454 Valid

62 P10.694 Valid Pada tabel 4.3 menunjukan hasil pengujian Validitas untuk item-item pertanyaan yang digunakan dalam mengukur variabel kompensasi dan kinerja karyawan menunjukan dari seluruh item atau pertanyaan yang digunakan, semuanya telah mempunyai nilai korelasi yang lebih besar dari nilai r-kritis yang dirtentukan yakni 0,444 atau rhitung > rtabel. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa seluruh item pertanyaan yang digunakan tersebut telah menunjukan tingkat ketepatan yang cukup baik dan dapat digunakan untuk mengukur kedua variabel tersebut. Selanjutnya penyebaran indikator variabel pada kuesioner bisa diteruskan sampai pada 43 responden dan dianalisis dalam model regresi sederhana. 4.3.2 Uji Normalitas Salah satu asumsi yang harus dipenuhi dalam melakukan analisis regresi linier baik sederhana maupun berganda adalah data variabel dependen (terikat) harus berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Untuk itu sebelum diolah lebih lanjut, dilakukan pengujian asumsi normalitas, pengujian normalitas dilakukan terhadap residual regresi. Pengujian normalitas dilakukan terhadap residual regresi. Pengujian dilakukan dengan

63 menggunakan grafik P-P Plot,data yang normal adalah data yang membentuk titik-titik yang menyebar tidak jauh dari garis diagonal. Hasil analisis menunjukan adanya pola grafik yang normal yaitu adanya sebaran titik yang berada tidak jauh dari garis diagonal. Seperti terlihat pada gambar 4.1. Gambar 4.1 Pengujian Normalitas Sumber : Data Primer yang diolah, 2014 Pada Gambar 4.1 Menunjukan hasil pengujian tersebut bahwa titik-titik berada tidak jauh dari garis diagonal, hal ini berarti bahwa model regresi tersebut sudah berdistribusi normal. 4.3.3 Analisis Regresi inier Sederhana

64 Uji regresi untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang signifikan antara pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan. Dengan rumus sebagai berikut : Model Tabel 4.5 Hasil Analisa Regresi inear Sederhana Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta t Sig. 1 (Constant) 8.947 2.901 3.085.004 KOMPENS ASI a. Dependent Variable: KINERJA Sumber : Data Primer yang diolah, 2014.764.071.859 10.735.000 Dari Tabel 4.6. Diatas menunjukan hasil persamaan regresi sederhana sebagai berikut : Y = a + βx = 8,947 + 0,764 Dari persamaan regresi di atas dapat diartikan bahwa: Constant sebesar 8.947 menyatakan bahwa jika tidak ada kompensasi maka kinerja karyawan adalah sebesar 8.947. Terdapat pengaruh signifikan dari motivasi terhadap kinerja karyawan. Semakin banyak pemberian penghargaan dari atasan yang diterima karyawan maka kinerja karyawan mereka juga akan semakin

65 meningkat. Setiap peningkatan kompensasi sebesar satu satuan akan meningkatkan kinerja karyawan sebesar 0,764. 4.4 Pengujian Hipotesis 4.4.1 Pengujian t-test Model Pengujian t digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel independen (Kompensasi) terhadap variabel dependen (Kinerja Pegawai). Signifikan pengaruh positif dapat diestimasi dengan membandingkan P value dan α = 0,05 atau nilai t tabel dan t hitung. Berikut ini perhitungan coeffisien statistik uji t dapat dilihat pada Tabel 4.6. Tabel 4.7 Hasil Pengujian t-test Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta T Sig. 1 (Constant) 8.947 2.901 3.085.004 KOMPENS ASI a. Dependent Variable: KINERJA Sumber : Data Primer yang diolah, 2014.764.071.859 10.735.000 Hasil pengujian t untuk variabel X (Kompensasi) diperoleh nilai t hitung = 10.735, dengan menggunakan batas signifikan α = 0,05 didapat t tabel (95% ; 43-1) sebesar 1,681. Dari hasil tersebut maka kriteria pengujian yaitu t hitung > t tabel atau P value < α yang artinya H o ditolak dan H 1 diterima. Dengan demikian hipotesis uji t variabel kompensasi

66 secara signifikan dapat diterima, artinya kompensasi memiliki pengaruh signifikan terhadap Kinerja karyawan. Dapat disimpulkan bahwa indikator kompensasi yang semakin baik akan meningkatkan kinerja karyawan. 4.4.2 Pengujian Koefesien Korelasi dan Determinasi Untuk menyatakan besar kecilnya keeratan hubungan variabel X dengan variabel Y dapat ditentukan dengan rumus koofesien determinan sebagai berikut (Riduwan dan Sunarto, 2010:81), berikut ini akan dijelaskan hasil pengujian Determinasi R 2 pada Model Summary Tabel 4.7. Tabel 4.8 Hasil Koefesien Korelasi dan Determinasi Model R Model Summary b R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1.859 a.738.731 2.39458 a. Predictors: (Constant), KOMPENSASI b. Dependent Variable: KINERJA Sumber : Data Primer yang diolah, 2014 Tabel 4.8. Menunjukan Hasil Regresi linier Sederhana Model Summary nilai koefisien korelasi R yang menunjukan tingkat hubungan antara variabel independen terhadap variabel dependen yaitu 0,859 atau mendekati 1 artinya terdapat hubungan yang agak kuat, dan R square atau koefisien determinasi R 2 menunjukan besarnya kontribusi 0,738 atau 73,8% dari kompensasi terhadap

67 kinerja karyawan sementara sisanya 0,262 atau 26,2% berupa kontribusi dari faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini. 4.5 Pembahasan Dalam garis besar perusahaan lebih fokus pada keberhasilan dari suatu instansi dalam mengelola organisasinya. Kondisi ini merupakan hal yang sangat penting untuk kelangsungan organisasi. Hal tersebut tidak luput dari organisasi ataupun instansi yang diteliti, berbagai macam usaha yang ditempuh oleh manajemen organisasi dalam meningkatkan kinerja karyawan. Usaha yang ditempuh oleh pihak manajemen adalah dengan memberikan penghargaan kepada karyawan berupa kompensasi. Hasil temuan dari penelitian ini mengenai deskripsi variabel kompensasi dan kinerja karyawan dimana responden menilai bahwa semua indikator setuju dan sangat setuju. Hasil pengujian instrumen validitas dan reliabilitas tentang kedua variabel berada diatas r tabel yaitu 0,444 artinya sah atau valid dan untuk pengujian relibilitas berada di antara 0,6 sampai dengan 0,80 artinya reliabel, kesimpulannya dari kuesioner tersebut bisa mengungkapkan hasil instrumen yang baik,dari hasil tersebut selanjutnya diperoleh pengaruh kompensasi yang positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan pada kantor PDAM Bone Bolango.

68 Data deskripsi penelitian menunjukan bahwa kompensasi dinilai oleh responden memiliki pengaruh dan dapat meningkatkan kinerja mereka. Hasil dari regresi kompensasi memiliki nilai 0,764 maka kinerja karyawan akan meningkat sebesar 0,764. Hal ini dipertegas oleh pengujian t dengan nilai t hitung 10.735 dan t tabel (95% ; 43-1) sebesar 1,681, dari hasil tersebut maka kriteria pengujiannya yaitu t hitung > t tabel artinya H o ditolak dan H 1 diterima. Kesimpulannya bahwa kompensasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Pengujian regresi dan hipotesis menunjukan adanya pengaruh positif dan signifikan antara variabel kompensasi terhadap Kinerja karyawan di kantor PDAM Bone Bolango. Hasil ini menunjukan bahwa penilaian yang baik mengenai indikator kompensasi yang sesuai dan tepat akan mendorong kinerja karyawan di kantor PDAM Bone Bolango. Dari hasil penelitian ini sejalan dengan teori yang dikemukakan oleh Mangkuprawira (2004) bahwa indikator kompensasi memiliki pengaruh terhadap kinerja karyawan dimana kompensasi memengaruhi kinerja karyawan..