PELUANG USAHA WARUNG MAKAN PRASMANAN Nama NIM Kelas Yusuf Akhsan Hidayat 11.11.5284 11 S1TI 10 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011/2012
ABSTRAK Isi dalam karya ilmiah yang saya susun ini adalah tentang usaha warung yang menyediakan makanan serba murah dan bisa diambil sendiri oleh pembeli. Usaha ini bisa dilakukan dirumah sendiri, dan dikelola oleh keluarga. Untuk memulai usaha ini, tidak memerlukan modal yang terlalu besar, karena usah ini biasa dimulai dari yang kecil-kecil, maka lama kelamaan akan menjadi usaha besar dan menjanjikan keuntungan berlipat ganda. Mulai saja dengan beberapa lauk sedergana, semisala tempe tahu goreng, sayur asem, telur goreng, dan kering tempe maka bisnis warung prasmanan ini sudah bisa dimulai. Sasaran yang paling menjanjikan adalah anak kos, yang memilih untuk mencari makan dengan pengeluaran sedikitnya tapi hasil yang memuaskan, dan jika tinggal di perumahan, membuka warung prasmanan ini dipagi hari, bisa menjadi magnet untuk para pekerja kantoran yang tidak sempat mempersiapkan sarapan sebelum mereka bekerja. Usaha warung prasmanan ini tidak terlalu sulit untuk diwujudkan, asal anda mempunyai keahlian memasak pasti usaha ini akan semakin maju, dan menu yang bervariasi akan meningkatkan juga jumlah pembeli. Jika anda tidak termasuk ahli memasak, anda bisa mengajak tetangga sekitar yang ahli memasak dan tidak mempunyai kesibukan apapun, tapi dalam penjualan andalah yang masih harus berperan aktif. Dengan cara ini bisa membantu keuangan keluarga lain melalui usaha warung prasmanan ini. Pangsa pasar warung prasmanan ini bisa dibilang untuk semua kalangan, berbeda dengan beberapa tahun yang lalu, yang biasanya hanya didatangi oleh anak sekolah, mahasiswa, atau karyawan baru. Tapi sekarang kita bisa melihat bahkan ada bos yang rela untuk makan di warung makan prasmanan seperti ini. Asal menjaga kebersihan dan kenyamanan warung, maka pelanggan yang datang akan semakin bertambah, dan jika mereka puas dengan pelayanannya, akan merekomendasikan kepada orang terdekatnya, begitupun seterusnya.
PENDAHULUAN Disaat ditinggal suami bekerja, biasanya ibu ibu rumah tangga sibuk didapur untuk memepersiapkan masakan apa yang akan dihidangkan ketika suami dan anak-anaknya pulang. Kadang apa yang dihidangkan jumlahnya sama sekali tidak terkontrol. Sehingga menyisakan beberapa makanan dan kemudian dibuang. Hal tersebut tidak cuma sekali, tapi hampir setiap hari, padahal hal tersebut bisa menjadi peluang bisnis yang menjanjikan keuntungan luar biasa. Usaha warung prasmanan menjadi peluang yang menjanjikan karena pembeli bebas untuk memilih kombinasi dan porsi apa yang pas untuk mereka. Jadi pemilik warung hanya tinggal menunggu di kasir dan tidak perlu bersusah payah untuk melayani semua pembeli. Meskipun tidak mempunyai keahlian dibidang memasak, bisa juga mengajak tetangga yang ahli memasak, untuk menambahkan menu diwarung kita tersebut. Pastikan yang diajak adalah ibu ibu yang tidak memiliki kesibukan atau pekerjaan lain, karena hal tersebut bisa mengganggu proses pengiriman dan persiapan menu makanan di keesokan harinya. Semakin banyak mengajak tetangga sebagai banyak pulsa variasi menu yang ada di warung. Bisnis kuliner memang sangat menguntungkan, apaplagi jika anda tinggal di daerah sekitar kos atau perumahan. Anak koslah yang paling membutuhkan warung semacam ini, dengan pengeluaran yang tidak terlalu besar, mereka bisa mendapatkan makanan yang sesuai denga keinginan mereka. Dapat dibayangkan jika usaha anda maju, dan tiap hari tidak pernah sepi pelanggan, berapa kali lipat keuntungan yang bisa anda ambil dibanding dengan pertama kali dibuka.
ISI Mengapa memilih usaha warung prasmanan? Ada beberapa alasan dan pertimbangan untuk mendirikan usaha warung prasmanan ini. 1. Modal kecil Masalah yang sering dialami wirausaha baru adalah masalah permodalan, karena bermula dari sebuah alternatif untuk mengisi waktu luang serta menghentikan kebiasaan menyisakan makanan, maka tidak perlu modal besar untuk memulai usaha ini, cukup minimal Rp.100.000, bisa digunakan untuk membeli bahan baku dan nasi yang nantinya akan menghasilkan menu yang beraneka ragam. 2. Berbeda dengan warung kebanyakan, menjadi magnet tersendiri untuk pelanggan Sistem prasmanan ini jelas berbeda dengan warung yang kebanyakan sudah mempersiapkan menu dan porsi yang sudah ditentukan warung. Tapi dengan sistem prasmanan seperti ini, jelas bisa menjadi magnet tersendiri bagi pelanggannya. Dengan tujuan utamanya untuk memberi kenyamanan kepada pelanggan untuk memilih menu dan porsi yang sesuai dengannya. Karena tidak semua pelanggan mempunyai porsi dan selera yang sama. 3. Mudah untuk diawasi, dan tidak bikin capek Sebagai pemilik warung tidak perlu repot-repot untuk berdiri menanyakan menu dan menyajikan ke meja pelanggan. Cukup menanti dimeja kasir, setelah pelanggan memilih menu dan menyajikan sendiri di piring masing-masing, langsung dibayar di kasir untuk dibayar dimuka, jadi pemilik warung tinggal duduk untuk menanti datangnya uang. Bisa jadi rasa capek muncul saat proses memasak dan menyiapkan hidangan diwarung, tapi bandingkan jika diwarung kebanyakan, pasti capeknya akan 2 kali lebih berat. 4. Keuntungan besar Karena jumlah variasi menu yang bermacam dan sama dengan hidangan rumahan, serta harga yang terjangkau, maka warung prasmanan seperti ini tidak pernah sepi dari pengunjung. Hampir semua kalangan meluangkan waktunya untuk menikmati hidangan di warung ini. Bingung bukan karena mau makan apa, tapi bingung mau makan yang mana, berikut penuturan dari salah satu pemilik warung prasmanan. Hal tersebut bisa dilihat dari omset yang diterima warung tersebut, yaitu sekitar Rp.1.5juta-Rp.2.5juta dihari kerja, dan Rp.2.5Juta-Rp.3.5Juta di akhir pekan.
ILUSTRASI WARUNG MAKAN PRASMANAN REFERENSI isjd.pdii.lipi.go.id/admin/jurnal/210996107.pdf