STMIK AMIKOM Yogyakarta

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "STMIK AMIKOM Yogyakarta"

Transkripsi

1 KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS ANGKRINGAN Disusun Oleh : Feriyansyah D3TI-03 STMIK AMIKOM Yogyakarta 2012/2013

2 ABSTRAK Memiliki modal usaha yang minim sering kali membuat sebagian besar orang mengurungkan niatnya untuk memulai usaha. Padahal sebenarnya jika mereka jeli, saat ini sudah banyak peluang usaha yang dapat dijalankan dengan modal kecil. Salah satunya yaitu peluang bisnis dibidang makanan. Karya ilmiah ini ditulis berdasarkan peluang bisnis yang sedang marak akhirakhir ini yaitu Angkringan. Angkringan menjadi salah satu tempat teramai yang banyak dikunjungi para mahasiswa saat ini. Apalagi dikota Yogyakarta yang terkenal dengan kota pelajar ini. Kebutuhan mahasiswa maupun masyarakat akan tempat nogkrong yang asyik inilah yang membuat bisnis Angkringan akan semakin bagus. Berbicara tentang keuntungan tentu saja sudah tidak diragukan lagi. Apalagi karena kemudahan dalam menjalankan bisnis Angkringan, membuat bisnis ini semakin diminati oleh masyarakat yang ingin membuka usaha baru. PEMBAHASAN Hal yang paling utama yang ingin disampaikan penulis dalam makalah ini adalah usaha kecil-kecilan dengan modal yang dapat diminimalis hingga sekecil mungkin, penulis ingin membuka wawasan pembaca dengan sebuah ide sederhana dengan membuat usaha sampingan bagi mahasiswa yang sangat membutuhkan tambahan uang bulanan dengan usaha sendiri agar mampu memenuhi kabutuhan uang jajan atau uang tambahan tiap bulannya. Selain dapat menjadikan mahasiswa lebih mandiri dan kreatif dalam mebuka usaha, alternatif usaha yang penulis sampaikan ini semoga dapat menjadi salah satu solusi yang tepat bagi mahasiswa yang sangat membutuhkan usaha tambahan. Usaha yang di maksud oleh penulis adalah usaha sederhana angkringan, usaha sederhana ini memang tidak banyak dipikirkan oleh mahasiswa pada umumnya. Karena mungkin usaha ini terbilang usaha yang sangat jarang disenangi oleh mahasiswa, dapat dikatakan usaha ini hanya dilakukan oleh masyarakat yang biasa-biasa saja dalam artian sangat jarang sekali dilakukan oleh mahasiswa. Karena itu penulis ingin sekali membahas tema yang sangat menarik tentang usaha angkringan ini, selain pekerjaanya yang tidak terlalu sulit dilakukan, meski hanya bekerja part time atau paruh waktu dan bisa bergantian dengan orang lain yang tidak lain dapat berupa teman sendiri tentu saja dapat menjadi usaha bersama. 1. Faktor Pendukung Angkringan adalah salah satu tempat makan yang paling banyak ditemukan di yogyakarta dan wilayah jawa lainnya, khususnya pada daerah yang dekat dengan kompleks perumahan padat penduduk. Perumahan mewah, kos, pedesaan, dan banyak tempat lainnya menjadi tempat yang banyak menyediakan warung kecil beratap terpal ini. Kenapa banyak tempat menyediakan angkringan? Pasti jawabannya adalah karena ke-khasan nasi kucingnya, dan juga harganya yang murah. Karena hanya dengan seribu rupiah kita sudah bisa membelinya, dan tentu saja karena sifatnya yang

3 merakyat itulah yang menjadikan angkringan banyak digemari masyarakat. Berikut ada beberapa uraian yang akan penulis jelaskan mengenai kelebihan angkringan. -. Uniknya nama Nasi Kucing Banyak yang beranggapan bahwa angkringan itu pasti identik dengan nasi kucingnya, dan penasaran pada angkringan karena nasi yang porsinya berukuran kecil ini. Dinamakan nasi kucing ini karena porsinya yang tidak terlalu banyak yaitu mungkin hanya satu centong nasi yang dibungkus daun pisang dengan lauk kering tempe atau sayur oseng lainnya. Disebuat begitu juga karena lauknya hampir sama dengan makanan kucing yaitu kepala ayam, kaki ayam atau yang akrab di sebut ceker, sate usus, dan lauk-lauk lainnya yang biasa diberikan pada kucing sehingga banyak disebut sebagai nasi kucing. Dan pemberian nama inilah yang membuat angkringan begitu menarik dan digemari masyarakat umum. Termasuk juga dengan penulis saat baru awal sekali tiba di Yogyakarta. -. Harganya yang Relatif Murah Harga yang ditawarkan disetiap warung angkringan mungkin sama, yaitu perporsinya hanya seribu rupiah saja. Ini tentu saja sangat terjangkau bagi banyak kalangan, tidak terkecuali mahasiswa. Dan tidak jarang banyak mahasiswa yang lebih gemar makan di angkringan dibandingkan makan ditempat lain, bukan saja karena harganya yang murah tetapi suasana saat berada diangkringan dan rasa yang khas dari makanan yang dijajakan memiliki sensasi berbeda sehingga angkringan memiliki penggemar tersendiri. -. Makanan yang bervariasi Ada banyak sekali makanan yang dijajakan di angkringan dan pastinya tidak ada di warung-warung yang lainnya, karena di angkringan banyak menyediakan makanan yang berbeda dan unik tadi. Diantaranya, sate usus, sate telur puyuh, sate tiram, sate keong, kaki ayam/ceker, kepala ayam, kopi jhos yaitu kopi yang dicelupkan bara api, dan masih ada beberapa makanan khas angkringan lainnya yang belum penulis sebutkan. 2. Faktor Penghambat Dari penyampaian penulis terkait kelebihan dari usaha angkringan, di sini penulis juga akan menyampaikan beberapa faktor penghambat yang menurut penulis bisa terjadi saat seseorang akan membuka usaha angkringan. Namun faktor penghambat ini tidak terlalu beresiko besar, mungkin dapat dikatakan hanya sebagai faktor penghambat kecil. Faktor penghambat yang memungkinkan tersebut diantaranya : -. Penjaga Angkringan Mungkin saat sibuknya seorang mahasiswa yang akan membuka usaha angkringan adalah faktor penghambat yang mungkin terjadi saat akan menjaga angkringan, sehingga tugas menjaga angkringan menjadi sangat sulit ketika banyak tugas dari dosen atau kegiatan organisasi yang tentunya membutuhkan waktu yang banyak.

4 -. Mencari Dana Modal Selain masalah penjaga angkringan penghambat lainnya mungkin juga adalah modal awal untuk memulai usaha angkringan ini, seperti kelihatannya angkringan tidak terlalu besar yang bisa memasang iklan bagi pihak sponsor yang mau meminjamkan dana modal. -. Keberanian Faktor yang ketiga ini adalah mungkin faktor yang paling penting, dimana keberanian itu sangatlah dibutuhkan karena tidak mudah membuat usaha sederhana ini yang mungkin saja akan menjadi bahan ejekan dari pihak yang tidak suka dengan usaha kita. PENUTUP Kesimpulan Dari isi yang penulis sapaikan pada bab sebelumnya, terlihat kekurangan dan kelebihan dari usaha angkringan menurut pendapat dari penulis sendiri. Namun dibanding kekurangan yang penulis jelaskan, terlihat lebih banyak fakor pendukung akan peluang bisnis tersebut, dan menurut penulis masih ada solusi untuk menyelesaikan masalah pada faktor penghambat yaitu masalah penjaga angkringan dapat diselesaikan dengan bekerjasama antara beberapa mahasiswa agar dapat bergantian menjaga warung angkringan selama jam kuliah berlangsung atau solusi kedua adalah membayar orang yang mau menjaga angkringan yang kita miliki dengan upah yang telah disetujui, kemudian masalah modal mungkin dapat diatasi dengan mengajukan proposal pada pihak kampus agar mau meminjamkan dana awal untuk membuka usaha angkringan kampus ini, dan masalah keberanian tentunya dapat diselesaikan dari individu masing-masing. Sehingga peluang bisnis angkringan kini sangatlah mungkin menjadi salah satu alternatif bisnis baru yang menjanjikan. Saran Banyak sekali hal yang diinginkan penulis dalam upaya perwujudan usaha yang diterangkan dalam makalah ini, adapun saran yang utama penulis berikan kepada pihak kampus agar mau memberikan kepercayaan pada mahasiswa yang akan membuat usaha di lingkungan kampus supaya diberikan kemudahan dalam mengelola dan memilih tempat usaha yang sekiranya pas untuk dijadikan tempat usaha, kemudian diharapkan juga bantuan dana modal pada pihak manapun yang sangat peduli dengan usaha kreatif mahasiswa, dan tentunya dari mahasiswa sendiri diharapkan agar mau aktif dan kreatif dalam melihat peluang usaha yang ada disekitar kita, jangan takut dan malu untuk memulai sebuah usaha.

5 DAFTAR PUSTAKA Suyanto, Muhammad Rahasia Memulai Bisnis Tanpa Uang. Suyanto, Muhammad Pengantar Teknologi Informasi Untuk Bisnis. Suyanto, Muhammad Aplikasi DESAIN GRAFIS Untuk Periklanan. Kopipait 2006 Komunitas Angkringan Yogyakarta Bisnisku.com/nostalgia-angkringan-ala-joga.html Peluang Bisnis Angkringan

PELUANG USAHA WARUNG MAKAN PRASMANAN

PELUANG USAHA WARUNG MAKAN PRASMANAN PELUANG USAHA WARUNG MAKAN PRASMANAN Nama NIM Kelas Yusuf Akhsan Hidayat 11.11.5284 11 S1TI 10 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011/2012 ABSTRAK Isi dalam karya ilmiah yang saya susun ini adalah tentang usaha

Lebih terperinci

PELUANG BISNIS BERWIRAUSAHA NASI KUNING

PELUANG BISNIS BERWIRAUSAHA NASI KUNING PELUANG BISNIS BERWIRAUSAHA NASI KUNING Oleh : Nama : Didy Heryadi Tamimu NIM : 11.11.5220 Kelas : 11-S1TI-09 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012 ABSTRAK Pada perkembangan

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS ANGKRINGAN

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS ANGKRINGAN KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS ANGKRINGAN Di Susun Oleh : Faisal Dahad Arif. W 10.11.3723 Memiliki modal usaha yang minim sering kali membuat sebagian besar orang mengurungkan niatnya untuk memulai usaha.

Lebih terperinci

PELUANG BISNIS KULINER

PELUANG BISNIS KULINER PELUANG BISNIS KULINER OLEH : Nama : Ferriawan Isnan Ashari NIM : 11.12.5411 Program : Strata- 1 Jurusan : SI Kelompok : G STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2012 ABSTRAK Sebagai alternatif dalam memperoleh uang

Lebih terperinci

RUMAH MAKAN SPESIAL SAMBAL DI SEKITAR KAMPUS MAGELANG DENGAN HOTSPOT AREA

RUMAH MAKAN SPESIAL SAMBAL DI SEKITAR KAMPUS MAGELANG DENGAN HOTSPOT AREA RUMAH MAKAN SPESIAL SAMBAL DI SEKITAR KAMPUS MAGELANG DENGAN HOTSPOT AREA NAMA : HASAN MADANI NIM : 11.11.4630 KELAS : 11.S1TI.01 JURUSAN : S1 TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN

Lebih terperinci

Namun, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan untuk memulai bisnis nasi kuning.

Namun, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan untuk memulai bisnis nasi kuning. Nasi Kuning, Menu Sarapan Jadi Peluang Bisnis Rumahan Menjalankan bisnis dari rumah? Kenapa tidak. Sekarang ini hanya dengan mengandalkan peluang bisnis dari lingkungan sekitar tempat tinggal saja, kita

Lebih terperinci

TUGAS LINGKUNGAN BISNIS BERJUALAN MAKANAN ALA GEROBAK. DISUSUN OLEH : Nama : Rizqi Bayu Satrio NIM : Kelas : S1. SI.

TUGAS LINGKUNGAN BISNIS BERJUALAN MAKANAN ALA GEROBAK. DISUSUN OLEH : Nama : Rizqi Bayu Satrio NIM : Kelas : S1. SI. TUGAS LINGKUNGAN BISNIS BERJUALAN MAKANAN ALA GEROBAK DISUSUN OLEH : Nama : Rizqi Bayu Satrio NIM : 10. 12. 5144 Kelas : S1. SI. 2K STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011 ABSTRAK Karya tulis ini dibuat untuk membantu

Lebih terperinci

TUGAS KULIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS USAHA WARTEG ( WARUNG TEGAL )

TUGAS KULIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS USAHA WARTEG ( WARUNG TEGAL ) TUGAS KULIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS USAHA WARTEG ( WARUNG TEGAL ) NAMA : FAHMI SUGANDI NIM : 11.11.4946 KELAS : 11-S1TI-05 JURUSAN : S1-TI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM

Lebih terperinci

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA. Kucingan Sushi. (Kuliner Jepang Pas di Kantong) BIDANG KEGIATAN : PKM KEWIRAUSAHAAN.

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA. Kucingan Sushi. (Kuliner Jepang Pas di Kantong) BIDANG KEGIATAN : PKM KEWIRAUSAHAAN. USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Kucingan Sushi (Kuliner Jepang Pas di Kantong) BIDANG KEGIATAN : PKM KEWIRAUSAHAAN Diusulkan oleh : Arrow Aviani Ramadhan Ratri Islamawardani Teguh Prawiro (C12.2010.00319)

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS SATE AYAM AMBAL. Akhmad Nur Prasetya Ginanjar S1 TI 2A /

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS SATE AYAM AMBAL. Akhmad Nur Prasetya Ginanjar S1 TI 2A / KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS SATE AYAM AMBAL Akhmad Nur Prasetya Ginanjar S1 TI 2A / 10.11.3596 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Jl. Ring Road Utara Condong Catur Yogyakarta 2011 A. ABSTRAK Peluang usaha makanan

Lebih terperinci

BISNIS WARUNG KOPI STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Oleh : Nur cholis / S1TI2M

BISNIS WARUNG KOPI STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Oleh : Nur cholis / S1TI2M BISNIS WARUNG KOPI Oleh : Nur cholis 10.11.4545 / S1TI2M STMIK AMIKOM YOGYAKARTA BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kepuasan seseorang tergantung pada mutu minuman dan pelayanan pada konsumen sebagai

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS

TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS Peluang Bisnis Makanan ala Gerobak ESTU PRIYANGGO AJI 10.11.3920 SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2010/2011 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Abstrak Dalam penyusunan karya tulis ilmiah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang. Pariwisata dan makanan merupakan duet ideal, manakala ekses dari kegiatan pariwisata selalu membutuhkan makanan, sesuai dengan fitrah manusia atau wisatawan yang selalu

Lebih terperinci

TUGAS KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS

TUGAS KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS TUGAS KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS Bisnis Makanan Ringan DI SUSUN OLEH : MUHAMMAD ARYANTO 11.12.6044 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2012-2013 ABSTRAK Bisnis makanan ringan adalah bisnis yang cukup menjanjikan.

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS WARUNG MAKAN

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS WARUNG MAKAN KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS WARUNG MAKAN Nama :RESKY ARUNG DEMBONG NIM :11.12.5635 Kelas :S1.SI.04 STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA PENDAHULUAN Latar belakang Berbicara mengenai kesuksesan tentunya setiap pelaku

Lebih terperinci

2016 STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA RUMAH MAKAN SAUNG POJOK DADAHA KOTA TASIKMALAYA

2016 STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA RUMAH MAKAN SAUNG POJOK DADAHA KOTA TASIKMALAYA BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Industri pariwisata dapat menghasilkan manfaat ekonomi yang sangat besar baik bagi negara, bagi wilayah setempat yang bersangkutan, maupun bagi negara asal

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS : GAGAH PRAYOGI : / S1-SI-2F STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS : GAGAH PRAYOGI : / S1-SI-2F STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS NAMA NIM : GAGAH PRAYOGI : 10.12.4744 / S1-SI-2F STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRAK Menekuni berbagai peluang bisnis di bidang makanan memang menjanjikan untung besar bagi para

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. data, memilah-milahnya menjadi satuan yang dapat dikelola,

BAB IV ANALISIS DATA. data, memilah-milahnya menjadi satuan yang dapat dikelola, 74 BAB IV ANALISIS DATA A. Temuan Penelitian Dalam penelitian kualitatif, analisis data dilakukan sejak awal penelitian dan bersamaan dengan proses pengumpulan data di lapangan. Analisis data merupakan

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS

TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS Bisnis Makanan Tradisional Semakin Diburu Pasar Zakki Mubaraq 10.11.3992 SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2010/2011 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRAK Seiring dengan perkembangan

Lebih terperinci

Bisnis ini dikelola secara bersama-sama dan tiap orang mempunyai tugas masing-masing, misalkan dari 5 orang

Bisnis ini dikelola secara bersama-sama dan tiap orang mempunyai tugas masing-masing, misalkan dari 5 orang Contoh Proposal Usaha Makanan Contoh Proposal Usaha yang akan saya kemukakan adalah bagian dari upaya membuat proposal usaha yang reliable. Artinya Contoh Proposal Usaha ini nanti tidak saja menampilkan

Lebih terperinci

Menekuni berbagai peluang bisnis di bidang makanan memang menjanjikan untung besar

Menekuni berbagai peluang bisnis di bidang makanan memang menjanjikan untung besar PELUANG BERBISNIS MAKANAN Kenapa memilih makanan sebagai usaha? Menekuni berbagai peluang bisnis di bidang makanan memang menjanjikan untung besar hmn6bagi para pelakunya. Tak bisa dipungkiri bila tingginya

Lebih terperinci

Bisnis Warung Kelontong Modal Kecil

Bisnis Warung Kelontong Modal Kecil Bisnis Warung Kelontong Modal Kecil Mungkin benar bila modal uang merupakan salah satu hal yang dibutuhkan dalam memulai usaha. Namun memiliki modal uang yang terbatas, bukan menjadi satu alasan bagi Anda

Lebih terperinci

PELUANG BISNIS MAKANAN OLAHAN BUAH DURIAN

PELUANG BISNIS MAKANAN OLAHAN BUAH DURIAN KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS MAKANAN OLAHAN BUAH DURIAN DISUSUN OLEH: Nama : Muhammad Anis Rosyadi NIM :10.11.4465 Kelas Dosen Mata Kuliah :S1-TI-2L : Prof.Dr.M.Suyanto : LINGKUNGAN BISNIS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan masyarakat semakin kian padat sehingga kebutuhan pun

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan masyarakat semakin kian padat sehingga kebutuhan pun BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pertumbuhan masyarakat semakin kian padat sehingga kebutuhan pun semakin meningkat ditambah lagi yang namanya persaingan hidup akan semakin ketat, masyarakat

Lebih terperinci

BISNIS RUMAH MAKAN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Oleh : Muhamad Amirudin Fauzi / S1TI2M

BISNIS RUMAH MAKAN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Oleh : Muhamad Amirudin Fauzi / S1TI2M BISNIS RUMAH MAKAN Oleh : Muhamad Amirudin Fauzi 10.11.4479 / S1TI2M STMIK AMIKOM YOGYAKARTA BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemenuhan kebutuhan dan keinginan serta nilai kualitas jasa sangat ditentukan

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS RUMAH MAKAN. Mannasye Arundika

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS RUMAH MAKAN. Mannasye Arundika KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS RUMAH MAKAN Mannasye Arundika 11.12.6062 JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012 ABSTRAK Setiap orang

Lebih terperinci

USAHA AYAM BAKAR UNTUK MELENGKAPI TUGAS INDIVIDU NIM :

USAHA AYAM BAKAR UNTUK MELENGKAPI TUGAS INDIVIDU NIM : K A R Y A I L M I A H P E L U A N G B I S N I S USAHA AYAM BAKAR UNTUK MELENGKAPI TUGAS INDIVIDU NAMA : YUSTINA RIA NIM : 10.01.2672 KELAS : D3TI 1A PROGRAM STUDI D3TI STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2010/2011

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS Usaha Digital Printing Disusun Oleh : Nama Kelas : Nurahman Arby : 11-D3TI-01 NIM : 11.01.2870 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2011/2012 1 ABTRAK Membuat

Lebih terperinci

PELUANG BISNIS ALA GEROBAK

PELUANG BISNIS ALA GEROBAK PELUANG BISNIS ALA GEROBAK Disusun Oleh : Nama : Listiana Karuniasih NIM : 10.02.7800 Kelas : D3MI-2C STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Jl. Ring Road Utara Condong Catur Yogyakarta A. Abstrak Berbicara mengenai

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS. Bisnis Tempe Bakar

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS. Bisnis Tempe Bakar KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS Bisnis Tempe Bakar Nama Kelas : Muhammad Anis : 11-S1TI-10 NIM : 11.11.5300 TEKNIK INFORMATIKA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2012 ABSTRAKSI karya tulis ini dibuat dengan tujuan memberi

Lebih terperinci

CONTOH PROPOSAL USAHA MAKANAN

CONTOH PROPOSAL USAHA MAKANAN CONTOH PROPOSAL USAHA MAKANAN A. Pendahuluan Latar belakang Pada saat ini banyak orang yang ingin membuat acara atau kegiatan secara simpel dan efisien. Contohnya dalam hal penyiapan makanan dan hidangan.

Lebih terperinci

BISNIS ONLINE: MENGGALI ILMU SAMBIL MENCARI UANG. Disusun untuk melengkapi tugas mata kuliah Lingkungan Bisnis. Disusun oleh:

BISNIS ONLINE: MENGGALI ILMU SAMBIL MENCARI UANG. Disusun untuk melengkapi tugas mata kuliah Lingkungan Bisnis. Disusun oleh: BISNIS ONLINE: MENGGALI ILMU SAMBIL MENCARI UANG Disusun untuk melengkapi tugas mata kuliah Lingkungan Bisnis Disusun oleh: Afif Nuril Huda 10.11.4282 S1-TI-2J KULIAH LINGKUNGAN BISNIS SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN

Lebih terperinci

MENJALANKAN BISNIS KULINER

MENJALANKAN BISNIS KULINER TUGAS AKHIR MATA KULIAH LINGKUNGAN BISNIS MENJALANKAN BISNIS KULINER DISUSUN OLEH : NAMA : NOOR AENY SYARIFAH NIM : 11.01.2933 KELAS JURUSAN PROG STUDY : 11-D3TI-02 : TEKHNIK INFORMATIKA : D3 SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS CATERING MAKANAN

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS CATERING MAKANAN KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS CATERING MAKANAN NAMA : ILHAM MUSYAFA AHMAD NIM: 10.12.4902 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA PELUANG BISNIS USAHA CATERING MAKANAN

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BISNIS SKIN LAPTOP

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BISNIS SKIN LAPTOP KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BISNIS SKIN LAPTOP OLEH : NAMA : AMMAR NPM : 10.12.4414 S1.SI.2A STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011 LATAR BELAKANG Dengan adanya tugas peluang bisnis ini saya jadi bias berniat melakukan

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS KAYA SELAGI MAHASISWA DENGAN CARA BERBISNIS TANPA MENGGUNAKAN UANG. Disusun Oleh Heri Nugraha

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS KAYA SELAGI MAHASISWA DENGAN CARA BERBISNIS TANPA MENGGUNAKAN UANG. Disusun Oleh Heri Nugraha KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS KAYA SELAGI MAHASISWA DENGAN CARA BERBISNIS TANPA MENGGUNAKAN UANG Disusun Oleh Heri Nugraha 11.02.7901 Kelompok A SEKOLAH TINGGI ILMU MANAJEMEN DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN UKDW. gangguanberbicara. (Somantri,1996 cit; Tri, 2012).Komunikasi merupakan

BAB I PENDAHULUAN UKDW. gangguanberbicara. (Somantri,1996 cit; Tri, 2012).Komunikasi merupakan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tuna runguadalahorangyangmengalamigangguanpendengaran. Gangguan pendengaran yang berat pada seorang tuna rungu dapatmengakibatkan gangguanberbicara. (Somantri,1996

Lebih terperinci

POTENSI BERBISNIS KOST-KOSTAN DI KOTA YOGYAKARTA

POTENSI BERBISNIS KOST-KOSTAN DI KOTA YOGYAKARTA POTENSI BERBISNIS KOST-KOSTAN DI KOTA YOGYAKARTA KARYA ILMIAH DI SUSUN OLEH NAMA : LATIF GUNAWAN NIM : 08.11.2201 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA JENJANG STRATA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Pangan merupakan salah satu kebutuhan dasar bagi manusia. Pangan menurut Undang-Undang Republik Indonesia No. 18 tahun 2012 bahwa pangan adalah segala sesuatu yang

Lebih terperinci

PELUANG BISNIS KATERING (NASI KOTAK)

PELUANG BISNIS KATERING (NASI KOTAK) PELUANG BISNIS KATERING (NASI KOTAK) NAMA :Sri mulyati NIM : 11.01.2862 JURUSAN : D3TI-01 ABSTRAK Pada jaman sekarang ini banyak orang yang ingin membuat acara atau kegiatan secara sederhana dan efisien.

Lebih terperinci

MENUAI LABA DARI MAKANAN SEHAT ( NUGGET SAYUR )

MENUAI LABA DARI MAKANAN SEHAT ( NUGGET SAYUR ) KARYA ILMIAH MENUAI LABA DARI MAKANAN SEHAT ( NUGGET SAYUR ) Disusun untuk Memenuhi Tugas Akhir Mata Kuliah Lingkungan Bisnis Nama : FENTRI VERONIKA NIM : 10.11.3825 Kelas : S1 TI-2D STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Lebih terperinci

Menumbuhkan dan Mengembangkan Jiwa Wirausaha Mahasiswa

Menumbuhkan dan Mengembangkan Jiwa Wirausaha Mahasiswa Menumbuhkan dan Mengembangkan Jiwa Wirausaha Mahasiswa Oleh : Nama : Angga Dwi Saputra NIM : 10.12.4714 Kelas : S1 SI 2E STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2010/2011 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Mengembangkan

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS. Judul : Kreatifitas Desain Kaos dan Baju

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS. Judul : Kreatifitas Desain Kaos dan Baju KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS Judul : Kreatifitas Desain Kaos dan Baju Disusun Oleh : Wahyu Eka Pratiwi 11.12.6305 JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA

Lebih terperinci

BAB VIII JAJANAN SEBAGAI PENDUKUNG STATUS GIZI. A. Jajanan Sebagai Asupan Makanan Balita

BAB VIII JAJANAN SEBAGAI PENDUKUNG STATUS GIZI. A. Jajanan Sebagai Asupan Makanan Balita BAB VIII JAJANAN SEBAGAI PENDUKUNG STATUS GIZI A. Jajanan Sebagai Asupan Makanan Balita Makanan jajanan menurut FAO didefinisikan sebagai makanan dan minuman yang dipersiapkan dan dijual oleh pedagang

Lebih terperinci

Peluang Bisnis Gorengan Dengan Modal Kecil

Peluang Bisnis Gorengan Dengan Modal Kecil Peluang Bisnis Gorengan Dengan Modal Kecil Siapa yang tidak suka makan gorengan? Nah, makanan ringan yang satu ini memang sudah tidak asing lagi bagi lidah kita. Dalam hal usaha pun, dapat dipastikan para

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Pada saat ini banyak orang yang ingin membuat acara atau kegiatan secara simpel dan efisien. Contohnya dalam hal penyiapan makanan dan hidangan. Biasanya mereka lebih

Lebih terperinci

Melihat kembali Nasionalisme melalui Angkringan. Oleh : Abdul Rokhim. Saat dunia semakin didekatkan satu sama lain melalui globalisasi, semangat

Melihat kembali Nasionalisme melalui Angkringan. Oleh : Abdul Rokhim. Saat dunia semakin didekatkan satu sama lain melalui globalisasi, semangat Melihat kembali Nasionalisme melalui Angkringan Oleh : Abdul Rokhim Saat dunia semakin didekatkan satu sama lain melalui globalisasi, semangat nasionalisme menghadapi tantangan baru sebagai akibat dari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perencanaan bisnis adalah suatu cetak biru tertulis ( blue print ) yang

BAB I PENDAHULUAN. Perencanaan bisnis adalah suatu cetak biru tertulis ( blue print ) yang 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perencanaan bisnis adalah suatu cetak biru tertulis ( blue print ) yang berisikan tentang misi usaha, usulan usaha, operasional usaha, rincian financial, strategi

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. Analisis Permasalahan Berdasarkan fokus permasalahan di atas, timbul permasalahan dalam perancangan batik dengan sumber inspirasi makanan hidangan istimewa kampung. Pemahaman

Lebih terperinci

TUGAS PENGANTAR BISNIS Bussines Plan

TUGAS PENGANTAR BISNIS Bussines Plan TUGAS PENGANTAR BISNIS Bussines Plan BUDI AMIN 15101119 BAB 1 PENDAHULUAN Nama Usaha Bidang Usaha Jenis Produk Alamat perusahaan : Sego Buntel Masming : Produk Makanan : Sego Buntel & Sego Goreng Buntel

Lebih terperinci

PELUANG BISNIS KATERING (NASI KOTAK) ABSTRAK

PELUANG BISNIS KATERING (NASI KOTAK) ABSTRAK PELUANG BISNIS KATERING (NASI KOTAK) NAMA : FERY HERDIAWAN NIM : 10.11.4401 JURUSAN : S1 TI - 2L ABSTRAK Pada jaman sekarang ini banyak orang yang ingin membuat acara atau kegiatan secara sederhana dan

Lebih terperinci

Peluang Bisnis Rumah Makan

Peluang Bisnis Rumah Makan Peluang Bisnis Rumah Makan TUGAS LINGKUNGAN BISNIS Disusun oleh : Nama : Nur sandi Nim : 10.11.4079 Kelas : 2 H Alamat Blog : http://penghijauankembali.blogspot.com JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA ( S1 TI )

Lebih terperinci

Fotografer Freelance, Kantongi Laba Dari Moment Istimewa

Fotografer Freelance, Kantongi Laba Dari Moment Istimewa Fotografer Freelance, Kantongi Laba Dari Moment Istimewa Merintis sebuah usaha memang bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja. Termasuk juga ketika kita masih duduk di bangku kuliah dan menekuni sebuah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bisnis baru dengan mengambil risiko dan ketidakpastian demi mencapai

BAB I PENDAHULUAN. bisnis baru dengan mengambil risiko dan ketidakpastian demi mencapai BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Seorang wirausahawan (entrepreneur) adalah seseorang yang menciptakan bisnis baru dengan mengambil risiko dan ketidakpastian demi mencapai keuntungan dan pertumbuhan

Lebih terperinci

PROPOSAL USAHA MAKANAN. A.Pendahuluan. Latar belakang

PROPOSAL USAHA MAKANAN. A.Pendahuluan. Latar belakang PROPOSAL USAHA MAKANAN A.Pendahuluan Latar belakang Pada saat ini banyak orang yang ingin membuat acara atau kegiatan secara simpel dan eisien. Contohnya dalam hal penyiapan makanan dan hidangan. Biasanya

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Perkembangan zaman yang semakin meningkat membuat kebutuhan dan. keinginan manusia terhadap makanan semakin bervariasi.

I. PENDAHULUAN. Perkembangan zaman yang semakin meningkat membuat kebutuhan dan. keinginan manusia terhadap makanan semakin bervariasi. I. PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Perkembangan zaman yang semakin meningkat membuat kebutuhan dan keinginan manusia terhadap makanan semakin bervariasi. Untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan tersebut

Lebih terperinci

Bab 1 Pendahuluan UKDW

Bab 1 Pendahuluan UKDW Bab 1 Pendahuluan 1 Latar Belakang Terdapat lebih dari 100 lembaga pedidikan, terdiri dari 20 universitas, sekitar 30 sekolah tinggi, sekitar 5 politeknik, 5 institut dan 50 akademi. Di tambah banyak lembaga

Lebih terperinci

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF 1.1 Deskripsi Konsep Bisnis 1.1.1 Peluang Bisnis Berbisnis dibidang makanan tepatnya membuka usaha catering tampaknya memang sangat menjajikan. Selain keuntungan yang cukup tinggi

Lebih terperinci

BISNIS SEPEDA FIXIE DENGAN MODAL MINIM

BISNIS SEPEDA FIXIE DENGAN MODAL MINIM LINGKUNGAN BISNIS BISNIS SEPEDA FIXIE DENGAN MODAL MINIM DISUSUN OLEH : AFAN AZWAR ANAS 09.02.7540 STIMIK AMIKOM JOGJAKARTA BAB I PENDAHULUAN LatarBelakang Didasari pada perkembangan minat masyarakat pada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dewasa ini perkembangan situasi perekonomian semakin pesat, terlebih pada

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dewasa ini perkembangan situasi perekonomian semakin pesat, terlebih pada BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini perkembangan situasi perekonomian semakin pesat, terlebih pada era globalisasi seperti saat sekarang ini dimana perubahan teknologi dan arus informasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pariwisata sebagai sumber pendapatan tidak terkecuali di Indonesia. Pariwisata

BAB I PENDAHULUAN. pariwisata sebagai sumber pendapatan tidak terkecuali di Indonesia. Pariwisata BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bisnis pariwisata di anggap sebagai sektor yang sangat menjanjikan pada zaman sekarang ini. Banyak negara di dunia yang bergantung pada industri pariwisata sebagai

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. harus dihadapi dengan kesiapan yang matang dari berbagai faktor-faktor

BAB 1 PENDAHULUAN. harus dihadapi dengan kesiapan yang matang dari berbagai faktor-faktor BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi, perdagangan bebas menjadi suatu fenomena yang harus dihadapi dengan kesiapan yang matang dari berbagai faktor-faktor prooduksi yang dimiliki perusahaan.

Lebih terperinci

Merintis Dari Sepetak Kamar Kost

Merintis Dari Sepetak Kamar Kost Merintis Dari Sepetak Kamar Kost Karya Ilmiah Peluang Bisnis DISUSUN OLEH NAMA : IQSAN OKIYANTO NIM : 11.11.5484 KELOMPOK / KELAS : F / S1T1-12 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRAKSI Ini adalah sebuah konsep

Lebih terperinci

MEMBANGUN BISNIS MAKANAN MELALUI MEDIA ONLINE

MEMBANGUN BISNIS MAKANAN MELALUI MEDIA ONLINE MEMBANGUN BISNIS MAKANAN MELALUI MEDIA ONLINE DIDIK HERI NUGROHO 10.12.4891 http://zigxz.blogspot.com SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011 ABSTRAK Perkembangan bisnis

Lebih terperinci

Perpustakaan Unika LAMPIRAN 66

Perpustakaan Unika LAMPIRAN 66 LAMPIRAN 66 LAMPIRAN A SKALA PENELITIAN A-1 Skala Kepercayaan Diri Remaja Putri Overweight 67 PETUNJUK PENGISIAN SKALA 1. Tulislah terlebih dahulu identitas diri anda. 2. Bacalah setiap pernyataan dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (untuk selanjutnya bisa disingkat dengan HIK) atau bisa disebut pula dengan

BAB I PENDAHULUAN. (untuk selanjutnya bisa disingkat dengan HIK) atau bisa disebut pula dengan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kota Surakarta, salah satu yang begitu populer dan tak dapat dipisahkan dari Kota Bengawan ini adalah Hidangan Istimewa Kampung (untuk selanjutnya bisa disingkat dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. maka selera terhadap produk teknologi pangan tidak lagi bersifat lokal, tetapi menjadi

BAB I PENDAHULUAN. maka selera terhadap produk teknologi pangan tidak lagi bersifat lokal, tetapi menjadi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Era globalisasi yang dicirikan oleh pesatnya perdagangan, industri pengolahan pangan, jasa dan informasi akan mengubah gaya hidup dan pola konsumsi makan masyarakat,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dikunjungi serta memiliki fasilitas yang memadai untuk bersantai bersama

BAB I PENDAHULUAN. dikunjungi serta memiliki fasilitas yang memadai untuk bersantai bersama BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Semakin padatnya jadwal kegiatan masyarakat di Kota Medan membuat masyarakat membutuhkan tempat makan yang memiliki akses yang mudah untuk dikunjungi serta memiliki

Lebih terperinci

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS ABON JAMUR TIRAM Dosen : Drs. Suyanto Disusun Oleh : Nama : Fransisca Galuh Pawestri NIM : 10.02.7759 Kelas :D3 MI 2B STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011 BAB 1 Pendahuluan

Lebih terperinci

KARYA TULIS ILMIAH PELUANG BISNIS KUE KERING. Nama : Stevi Karlina Suseno NIM : Kelas : S1-SI 03

KARYA TULIS ILMIAH PELUANG BISNIS KUE KERING. Nama : Stevi Karlina Suseno NIM : Kelas : S1-SI 03 KARYA TULIS ILMIAH PELUANG BISNIS KUE KERING Nama : Stevi Karlina Suseno NIM : 11.12.5575 Kelas : S1-SI 03 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA SISTEM INFORMASI 2011/2012 ABSTRAK Bisnis makanan adalah salah satu bisnis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berdirinya usaha-usaha baru yang bergerak dibidang penyediaan pangan. Selain

BAB I PENDAHULUAN. berdirinya usaha-usaha baru yang bergerak dibidang penyediaan pangan. Selain BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan kota Medan sebagai salah satu pusat perdagangan dan bisnis menimbulkan banyak perubahan. Perubahan yang paling jelas terlihat adalah timbulnya persaingan

Lebih terperinci

TUGAS PELUANG BISNIS TIPS BISNIS BAGI PEMULA

TUGAS PELUANG BISNIS TIPS BISNIS BAGI PEMULA TUGAS PELUANG BISNIS TIPS BISNIS BAGI PEMULA NAMA : KARINA IGGA KUMALASARI NIM : 11.02.8125 KELAS : 11 D3MI 04 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Abstrak Memanfaatkan fasilitas yang ada untuk menjalankan usaha, memang

Lebih terperinci

JELI MELIHAT PELUANG BISNIS MENGGUNAKAN SITUS JEJARING SOSIAL FACEBOOK

JELI MELIHAT PELUANG BISNIS MENGGUNAKAN SITUS JEJARING SOSIAL FACEBOOK JELI MELIHAT PELUANG BISNIS MENGGUNAKAN SITUS JEJARING SOSIAL FACEBOOK KARYA ILMIAH Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Kelulusan Mata Kuliah Lingkungan Bisnis Disusun Oleh : Triana Hadi Kusuma 10.02.7717 /

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA. merupakan salah satu sarana untuk mengenal lebih jauh dunia kerja nyata

BAB IV PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA. merupakan salah satu sarana untuk mengenal lebih jauh dunia kerja nyata BAB IV PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Salah satu syarat untuk memperoleh gelar profesional mahasiswa tingkat akhir adalah Kuliah Kerja Media (KKM). Praktek Kuliah Kerja

Lebih terperinci

KARYA TULIS BISNIS PULSA NAMA : ANDI HERNAWAN NIM : KELAS : S1TI 2B

KARYA TULIS BISNIS PULSA NAMA : ANDI HERNAWAN NIM : KELAS : S1TI 2B KARYA TULIS BISNIS PULSA NAMA : ANDI HERNAWAN NIM : 10.11.3625 KELAS : S1TI 2B SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011 KATA PENGANTAR Puji syukur ke hadirat Alloh SWT.

Lebih terperinci

: Ainul Khilmiah, Ella yuliatik, Anis Citra Murti, Majid Muhammad Ardi SMART?: SEBUAH TAFSIR SOLUSI IDIOT ATAS PENGGUNAAN TEKNOLOGI

: Ainul Khilmiah, Ella yuliatik, Anis Citra Murti, Majid Muhammad Ardi SMART?: SEBUAH TAFSIR SOLUSI IDIOT ATAS PENGGUNAAN TEKNOLOGI Ditulis oleh : Ainul Khilmiah, Ella yuliatik, Anis Citra Murti, Majid Muhammad Ardi Pada 08 November 2015 publikasi film SMART? dalam screening mononton pada rangkaian acara Kampung Seni 2015 pukul 20.30

Lebih terperinci

Proposal Bisnis untuk Investor

Proposal Bisnis untuk Investor Proposal Bisnis untuk Investor Modul ke: 06 Widi Wahyudi,S.Kom, SE, MM. Fakultas Desain & Seni Kreatif Program Studi Desain Produk www.mercubuana.ac.id Proposal Bisnis untuk Investor Langkah yang perlu

Lebih terperinci

Persiapan yang wajib diperhatikan para calon pengusaha warung kopi :

Persiapan yang wajib diperhatikan para calon pengusaha warung kopi : Warung Kopi, Bisnis Sampingan Yang Tak Pernah Sepi Mengisi waktu luang sembari menikmati secangkir kopi bersama keluarga atau teman memang sangat menyenangkan. Siapa sangka, kebiasaan ini ternyata juga

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Perancangan. solo, serabi dan wedangan yang biasa disebut Hidangan Istimewa Kampung

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Perancangan. solo, serabi dan wedangan yang biasa disebut Hidangan Istimewa Kampung BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perancangan Solo merupakan kota yang memiliki beragam kekayaan kuliner. Tidak hanya makanan berat, tetapi juga makanan ringan atau jajanan yang unik dan menarik. Sebagai

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS BERBISNIS WARNET GAME ONLINE YANG SANGAT MENJANJIKAN DISUSUN OLEH: WIBOWO CHRISANTONO ( )

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS BERBISNIS WARNET GAME ONLINE YANG SANGAT MENJANJIKAN DISUSUN OLEH: WIBOWO CHRISANTONO ( ) KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS BERBISNIS WARNET GAME ONLINE YANG SANGAT MENJANJIKAN DISUSUN OLEH: WIBOWO CHRISANTONO (11.11.5462) STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2012 KATA PENGANTAR Puji syukur penyusun panjatkan

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH BAGAIMANA MEMULAI DAN MENJALANKAN BISNIS ONLINE

KARYA ILMIAH BAGAIMANA MEMULAI DAN MENJALANKAN BISNIS ONLINE KARYA ILMIAH BAGAIMANA MEMULAI DAN MENJALANKAN BISNIS ONLINE Disusun oleh: JAJAR GANTARA NIM : 10.12.4385 S1 SISTEM INFORMASI STMIK AMIKOM Yogyakarta KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan syukur Allhamdulillah

Lebih terperinci

MAKALAH MEMULAI BISNIS BAJU DAN AKSESORIS DISTRO

MAKALAH MEMULAI BISNIS BAJU DAN AKSESORIS DISTRO MAKALAH MEMULAI BISNIS BAJU DAN AKSESORIS DISTRO Tugas Matakuliah Kuliah Bisnis \ Disusun Oleh: Nama : Dwita Rizki Hastantyo NIM : 11.11.5077 Kelas : S1 TI 07 TEKNIK INFORMATIKA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk melakukan pembelian atas produk ataupun jasa tertentu. Minat konsumen

BAB I PENDAHULUAN. untuk melakukan pembelian atas produk ataupun jasa tertentu. Minat konsumen BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Minat untuk mengunjungi suatu tempat didasari dari rencana konsumen untuk melakukan pembelian atas produk ataupun jasa tertentu. Minat konsumen untuk berkunjung ke

Lebih terperinci

BAB II OBJEK PENELITIAN. A. Perkembangan Industri Kuliner di Yogyakarta. dibanding tahun sebelumnya (Hermawan,2013).

BAB II OBJEK PENELITIAN. A. Perkembangan Industri Kuliner di Yogyakarta. dibanding tahun sebelumnya (Hermawan,2013). BAB II OBJEK PENELITIAN A. Perkembangan Industri Kuliner di Yogyakarta Bisnis usaha kuliner di Yogyakarta dewasa ini semakin berkembang. Hal ini didukung semakin brekembangnya pendatang baik yang menetap

Lebih terperinci

TUGAS MATA KULIAH PRAKTIK PEMASARAN JUDUL TUGAS KUE CENIL SEBAGAI PELUANG USAHA EKONOMI KREATIF DAN UPAYA PELESTARIAN PANGAN LOKAL

TUGAS MATA KULIAH PRAKTIK PEMASARAN JUDUL TUGAS KUE CENIL SEBAGAI PELUANG USAHA EKONOMI KREATIF DAN UPAYA PELESTARIAN PANGAN LOKAL TUGAS MATA KULIAH PRAKTIK PEMASARAN JUDUL TUGAS KUE CENIL SEBAGAI PELUANG USAHA EKONOMI KREATIF DAN UPAYA PELESTARIAN PANGAN LOKAL Diusulkan oleh: Sahidunzuhri NIM. 14810134027 Angkatan 2014 Levana Aqidaty

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk menggambarkan operasional dan menerangkan soal keuangan, tahap

BAB I PENDAHULUAN. untuk menggambarkan operasional dan menerangkan soal keuangan, tahap BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perencanaan bisnis merupakan catatan ringkas yang di buat oleh wirausaha untuk menggambarkan operasional dan menerangkan soal keuangan, tahap keuntungan, strategi

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. televisi dalam meningkatkan citra merek Flexi dapat disimpulkan bahwa:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. televisi dalam meningkatkan citra merek Flexi dapat disimpulkan bahwa: 113 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan pembahasan hasil penelitian peranan iklan melalui media televisi dalam meningkatkan citra merek Flexi dapat disimpulkan bahwa: 1. Tanggapan terhadap

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. jeli dalam mengatur pengeluaran agar tidak berlebih. Kebutuhan atas pakaian sering

BAB V PENUTUP. jeli dalam mengatur pengeluaran agar tidak berlebih. Kebutuhan atas pakaian sering BAB V PENUTUP A. KESIMPULAN Pakaian menjadi salah satu kebutuhan yang di rasa semakin meningkat sejak masuk ke bangku kuliah. Terutama bagi mahasiswi, pakaian menjadi salah satu penanda eksistensi diri

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Membicarakan komunikasi dalam pemasaran berarti membicarakan. bagaimana pengaruh komunikasi dalam pemasaran dan bagaimana

BAB I PENDAHULUAN. Membicarakan komunikasi dalam pemasaran berarti membicarakan. bagaimana pengaruh komunikasi dalam pemasaran dan bagaimana BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Membicarakan komunikasi dalam pemasaran berarti membicarakan bagaimana pengaruh komunikasi dalam pemasaran dan bagaimana relevansi keduanya, dengan komunikasi

Lebih terperinci

Namaa Nim Kelas : SI.S1.2D

Namaa Nim Kelas : SI.S1.2D KARYA ILMIAH PENGETAHUAN BISNI IS BISNIS BAJU DISTRO Disusun Oleh : Namaa Nim Kelas : Fatriya Bima Ahadyan Nur : 10.12.6300 : SI.S1.2D STMIK AMIKOM YOGY YAKARTA ABSTRAK Bisnis Distro ini sangat menggiurkan,karena

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan berbagai macam persaingan di segala bidang. Melihat kondisi

BAB I PENDAHULUAN. dengan berbagai macam persaingan di segala bidang. Melihat kondisi 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Di era informasi yang sedang berkembang dengan cepat dan pesat dewasa ini, memungkinkan setiap individu atau kelompok menerima, menyerap dan mengkaji segala

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menjadi pilihan yang banyak disukai masyarakat (Anonim, 2007).

BAB I PENDAHULUAN. menjadi pilihan yang banyak disukai masyarakat (Anonim, 2007). BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Saat ini dengan semakin pesatnya kemajuan teknologi, maka kehadiran makanan siap saji semakin memanjakan konsumen dalam memenuhi kebutuhannya sehari-hari. Pola konsumsi

Lebih terperinci

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF I.1 Deskripsi Konsep Bisnis Konsep bisnis yang akan dibuat adalah sejenis Korean Street Food atau dinamakan Pojangmacha. Pemilihan industri makanan dipilih sebagai perencanaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dapat dibentuk. Dalam kehidupan suatu bangsa, pendidikan memiliki peranan

BAB I PENDAHULUAN. dapat dibentuk. Dalam kehidupan suatu bangsa, pendidikan memiliki peranan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan salah satu aspek dalam kehidupan yang sangat penting karena melalui pendidikan watak, tingkah laku serta kepribadian manusia dapat dibentuk.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Era globalisasi menjanjikan suatu peluang dan tantangan bisnis baru bagi

BAB I PENDAHULUAN. Era globalisasi menjanjikan suatu peluang dan tantangan bisnis baru bagi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Era globalisasi menjanjikan suatu peluang dan tantangan bisnis baru bagi perusahaan yang beroperasi di Indonesia. Di satu sisi, era globalisasi memperluas pasar produk

Lebih terperinci

PELUANG BISNIS JASA KURIR MAKANAN

PELUANG BISNIS JASA KURIR MAKANAN PELUANG BISNIS JASA KURIR MAKANAN OLEH : HERIBERTUS SIGIT PRASETYA 10.11.3980 STMIK AMIKOM Y O G Y A K A R T A 2011 ABSTRAK Keterbatasan ekonomi menjadi sebuah kendala dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Lebih terperinci

Penggunaan Teknologi Informasi dalam Menyiasati Peluang Bisnis Batik

Penggunaan Teknologi Informasi dalam Menyiasati Peluang Bisnis Batik Karya Ilmiah Penggunaan Teknologi Informasi dalam Menyiasati Peluang Bisnis Batik Disusun sebagai Tugas Akhir Mata Kuliah Lingkungan Bisnis Oleh SUTONO NIM : 10.12.4644 Sekolah Tinggi Manajemen Informatika

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mendorong peningkatan daya beli dan kebutuhan berwisata. Waktu

BAB I PENDAHULUAN. mendorong peningkatan daya beli dan kebutuhan berwisata. Waktu BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perilaku dan tren konsumen telah berubah secara dramatis dalam beberapa tahun terakhir. Perkembangan kelas menengah baru di Indonesia mendorong peningkatan daya

Lebih terperinci

Kreasi Jilbab, Bisnisnya Mudah Omsetnya Jutaan Rupiah

Kreasi Jilbab, Bisnisnya Mudah Omsetnya Jutaan Rupiah Kreasi Jilbab, Bisnisnya Mudah Omsetnya Jutaan Rupiah Perkembangan bisnis fashion yang semakin bervariatif, ternyata mendorong para muslimah di Indonesia untuk berkarya menciptakan kreasi jilbab baru dengan

Lebih terperinci

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PROPOSAL USAHA ROTI GORENG BIDANG KEGIATAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KEWIRAUSAHAAN

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PROPOSAL USAHA ROTI GORENG BIDANG KEGIATAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KEWIRAUSAHAAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PROPOSAL USAHA ROTI GORENG BIDANG KEGIATAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KEWIRAUSAHAAN Diusulkan Oleh: Nama Mahasiswa (Ketua) (NIM) Nama Mahasiswa (Wakil Ketua) (NIM) Nama

Lebih terperinci