cara pandang dan sikap konsumen terhadap informasi yang diterima; waktu; kepuasan konsumen; loyalitas konsumen.

dokumen-dokumen yang mirip
KUISIONER TAHAP KETIGA. Mohon memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan

DAFTAR PERTANYAAN. 1. Nama : Umur :. 3. Alamat :. 5. Jabatan :. KUISIONER TAHAP KEDUA

ANALISIS STRATEGI BISNIS PADA TB GRAMEDIA DUTA PLAZA DI KOTA DENPASAR. Usaha meningkatkan kinerja TB Gramedia Duta Plaza secara menyeluruh sangat

Store Manager dibantu oleh superintendent (supervisor) yang bertanggungjawab. atas bidang tugasnya masing-masing. Struktur organisasi ini ditentukan

BAB III METODE PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN

dipilih dan ditemukan strategi yang tepat dalam upaya meningkatkan kualitas perusahaan agar dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap penciptaan

Lingkungan umum Lingkungan operasional (Struktur Industri) Tahapan dalam Penyusunan Strategi

III. METODOLOGI PENELITIAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

III. KERANGKA PEMIKIRAN

BAB 2 LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN

III. KERANGKA PEMIKIRAN

Nofianty ABSTRAK

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. PT TAJUR merupakan perusahaan yang bergerak dibidang jasa angkutan/ekspedisi, yaitu

III. KERANGKA PEMIKIRAN

penelitian ini diharapkan mampu menghasilkan alternatif strategi yang lebih objektif.

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. melalui Five Forces Porter Analysis dan analisis SWOT, maka dapat diambil

IV. METODE PENELITIAN

BAB VII FORMULASI STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA. 7.1 Perumusan Strategi Pengembangan Usaha Produk Sayuran Organik

BAB 3 METODE PENELITIAN

IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2. Metode Penentuan Responden

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB III METODE PENELITIAN. design) kualitatif dan kuantitatif. Analisis kualitatif digunakan untuk

BAB III KERANGKA PEMIKIRAN. teoretik. Manajemen strategi didefinisikan sebagai ilmu tentang perumusan

KEWIRAUSAHAAN - 2 STRATEGI PEMASARAN

IV METODE PENELITIAN. Lokasi dan Waktu Penelitian Lokasi penelitian ini dilakukan di kawasan Kalimalang, Jakarta Timur.

ANALISIS STRATEGI BISNIS PADA FM AMIRAH RADIO

BAB 2 LANDASAN TEORI

Analisis lingkungan eksternal terdiri dari lingkungan makro dan lingkungan industri. Lingkungan makro terdiri dari ekonomi, alam, teknologi, politik

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III KERANGKA PEMIKIRAN

BAB 2 LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN

III. METODE KAJIAN A. Lokasi dan Waktu B. Metode Kerja 1. Pengumpulan data

PERTEMUAN 12 STRATEGI PEMASARAN 2/13/13

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. pihak luar juga yang memberikan kontribusi untuk perkembangan pariwisata

III KERANGKA PEMIKIRAN

III. METODE PENELITIAN

III KERANGKA PEMIKIRAN

IV. METODE PENELITIAN

Distinctive Strategic Management

digunakan dalam identifikasi variabel lingkungan eksternal perusahaan. Lingkungan eksternal perusahaan secara teoritis dirumuskan oleh David

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis hasil pengolahan data maka dapat disimpulkan bahwa:

IV. METODE PENELITIAN

III. KERANGKA PEMIKIRAN

PERUMUSAN STRATEGI PERUSAHAAN PT X MENGGUNAKAN MATRIKS EVALUASI FAKTOR

BAB III METODE PENELITIAN

STRATEGIC MANAGEMENT

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang akan digunakan adalah penelitian deskriptif. Penelitian

RINGKASAN EKSEKUTIF TESIS

BAB 3 METODE PROBLEM SOLVING

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODA PENELITIAN

4.4 Metode Pengolahan dan Analisis Data

BAB 3 METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian

STRATEGI PENGEMBANGAN PRODUK DENGAN ANALISIS SWOT DAN MATRIK BCG DI PT CHINA INTERNASIONAL RAYA LEGOK

BAB 3 METODE PENELITIAN

KULIAH 7 MANAJEMEN STRATEGIS

IV. METODE PENELITIAN

Analisis Strategi Pemasaran Es Krim Walls dengan Pendekatan SWOT dan QSPM pada PT Roxy Prameswari di Lampung

MATERI 3 ANALISIS PEMECAHAN MASALAH DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN

METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2 Jenis dan Sumber Data

Universitas Bina Nusantara. Analisis Strategi Pemasaran Untuk Pengembangan Pasar Pada PT. Padang Digital Indonesia

III. METODE KAJIAN A. Pengumpulan Data

BAB II MANAJEMEN PEMASARAN

2. TINJAUAN PUSTKA 2.1. Kajian Teori Sayuran Organik Manajemen Strategi

BAB 3 METODE PENELITIAN

III KERANGKA PEMIKIRAN

STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA PRODUKSI ROTI BALI KENCANA BAKERY, DENPASAR.

6 SIMPULAN DAN SARAN Simpulan 104 Saran 105 DAFTAR PUSTAKA 106 LAMPIRAN 111 RIWAYAT HIDUP

Perumusan Strategi Pada GIANT Supermarket Pulosari Malang Berdasarkan Quantitative Strategic Planning Matrix

PENENTUAN STRATEGI BISNIS DI ATMOSPHERE CAFÉ DENGAN MENGGUNAKAN METODE QSPM

E-Marketing dalam E-Business

BAB III. Metodologi Penelitian

III. METODE KAJIAN A. Pengumpulan Data Pengumpulan data yang digunakan adalah : 1. Pengumpulan data primer melalui survei lapangan, wawancara

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang akan digunakan adalah penelitian deskriptif. Metode analisis

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian pada produk teh siap minum Walini Peko yang diproduksi oleh

III. KERANGKA PEMIKIRAN

III. METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN DAN ANALISA. mudah dan cepat serta mampu menterjemahkan Al-Qur'an. Metode ini

III KERANGKA PEMIKIRAN

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN. lebih lanjut dalam perencanaan dan perumusan strategi bisnis. Jadi akan di jabarkan

IV. METODE PENELITIAN. di industri perunggasan khususnya telur ayam ras petelur. AAPS berlokasi di km

IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2. Metode Penentuan Sampel

BAB II STRATEGI DAN ANALISIS SWOT. likuidasi, dan joint venture. Strategi adalah tindakan potensial yang

BAB 2. Landasan Teori

IV. METODE PENELITIAN. (PKPBDD) yang terletak di Jalan Raya Sawangan No. 16B, Pancoran Mas,

III. METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

mencerahkan kehidupan bangsa dengan menjadi jaringan retail terbesar, tersebar,

IV. METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Transkripsi:

174 cara pandang dan sikap konsumen terhadap informasi yang diterima; jumlah pengunjung yang berkunjung; nilai penjualan dalam satu periode waktu; kepuasan konsumen; loyalitas konsumen. Ancaman (threats) : Tingkat pendapatan masyarakat yang berpengaruh terhadap daya beli masyarakat; kepedulian masyarakat akan pentingnya pendidikan; bertambahnya jumlah kompetitor; kemampuan kompetitor yang semakin kuat; mudahnya kompetitor baru masuk dalam industri bisnis; tawaran produk substitusi sebagai produk pengganti; sensitifitas harga bagi konsumen yang peduli perbedaan harga. 2) Faktor internal yang merupakan kekuatan (strengths) dan kelemahan (weakness) bagi pengembangan TB Gramedia Duta Plaza : Kekuatan (strengths) : Arus kas (cash flow) perusahaan; biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan; keuntungan yang dapat dihasilkan; kualitas fisik produk yang baik; kualitas isi produk yang mendidik; layanan prima sesuai standar perusahaan; layanan yang bersifat personal untuk konsumen; lokasi strategis perusahaan; citra perusahaan sebagai lambang kepercayaan masyarakat terhadap perusahaan; fasilitas sarana dan prasarana yang mendukung kenyamanan dalam berbelanja; penerapan Standard Operation Procedures (SOP) sebagai pedoman standar pelaksanaan pekerjaan; proses pembelian mudah dan cepat; dimulai dari konsumen datang hingga transaksi di kasir; garansi atas produk cacat produksi; budaya kerja

175 perusahaan sebagai nilai yang dipegang teguh oleh perusahaan; penyampaian informasi yang akurat dan tepat waktu dengan sosialisasi ke seluruh karyawan; kesesuaian karyawan dengan kualifikasi yang disyaratkan; kompetensi karyawan terkait keterampilan dan pengalaman bekerja; penampilan dan keluwesan karyawan dalam melayani; kemampuan manajemen terkait dengan kepemimpinan; reward dan punishment yang tegas. Kelemahan (weakness) : Variasi produk; intensitas promosi sebagai kegiatan pengenalan produk dan program perusahaan secara continue ke masyarakat; kesesuaian antara data komputer yang diakses oleh pelanggan dengan data fisik yang ada di lapangan; sistem dan kualitas pelatihan karyawan yang optimal; sistem training dan kontrak karyawan. 3) Posisi Bisnis TB Gramedia Duta Plaza Posisi bisnis TB Gramedia Duta Plaza saat ini berada pada sel 5 (poin A), kondisi pertahankan dan pelihara (hold and maintenance). Pada masa yang akan datang, posisi bisnis TB Gramedia Duta Plaza berada pada sel 4 (poin B), yaitu kondisi tumbuh dan kembangkan (Growth and Build). 4) Strategi yang paling relevan digunakan dalam pengembangan TB Gramedia Duta Plaza di masa yang akan datang adalah : 1. Strategi Intensif (Intensive Strategy) : penetrasi pasar (market penetration), pengembangan pasar (market development), dan pengembangan produk (product development).

176 2. Strategi Integrasi (Integration Strategy) : integrasi kedepan (forward integration), integrasi kebelakang (backward integration), dan integrasi horisontal (horizontal integration). 6.2 Saran Sesuai dengan kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian ini, maka dapat disampaikan beberapa saran sebagai berikut : Bagi manajemen TB Gramedia Duta Plaza : 1) Melakukan peremajaan toko dan lingkungannya 2) Melakukan promosi buku tepat sasaran, menemukan bentuk promosi kreatif yang independent 3) Menciptakan komunitas pecinta TB Gramedia di Bali 4) Kegiatan bersama dengan beberapa/ seluruh Grup Kompas Gramedia selaku Coorporate Group dari TB Gramedia 5) Melakukan pameran diluar Kota Denpasar 6) Bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat 7) Membuka Depot Buku 8) Mengevaluasi sistem pengadaan barang yang ada 9) Memperbaiki dan memperkuat pengadaan buku Hindu 10) Memperbaiki pengadaan buku dari supplier lokal Bali 11) Melengkapi buku ajar mahasiswa 12) Menambah variasi produk dengan cerdas 13) Pengembangan produk baru

177 14) Memberlakukan sistem pengadaan dimana percetakan dan penerbitan Gramedia hanya mendistribusikan buku ke TB Gramedia saja 15) Mengakuisisi percetakan dan penerbitan buku lokal, sebagai strategi jangka panjang 16) Mengakuisi percetakan dan penerbitan milik Grup Kompas Gramedia 17) Membuat Rumah Buku 18) Menemukan strategi pemanfaatan space yang efektif dan efisien TB Gramedia sulit bersaing dalam hal harga dengan para kompetitornya, terkait pemberian diskon atau banting harga yang dilakukan oleh beberapa kompetitor, khususnya untuk produk baru. Untuk menyikapi hal ini, manajemen TB Gramedia Duta Plaza disarankan untuk memberikan nilai lebih kepada konsumen, yang tidak dapat dilakukan dengan baik oleh kompetitor. Nilai lebih tersebut, diantaranya : penyediaan produk yang lengkap, produk yang disukai dan dibutuhkan konsumen, kenyamanan sarana belanja, pelayanan yang optimal, kemudahan proses berbelanja, dan program promosi yang menarik. Disarankan agar manajemen bersama seluruh karyawan yang ada, terus berupaya meningkatkan kemampuan dalam berbagai lingkup kegiatan, tidak terbatas pada peningkatan sarana dan prasarana fisik perusahaan, namun juga pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, baik dalam hal peningkatan pelayanan, product knowledge, dan meningkatkan rasa memiliki terhadap TB Gramedia Duta Plaza, khususnya peningkatan disiplin kerja dan loyalitas terhadap perusahaan.

178 Bagi peneliti selanjutnya : Disarankan kepada peneliti selanjutnya yang akan meneliti masalah yang sama yaitu perencanaan strategis (strategic planning), untuk : 1) Menggunakan variabel operasi manajemen; pemasaran; keuangan/ akuntansi; produksi/ operasi; penelitian dan pengembangan; sistem informasi manajemen perusahaan, dalam menentukan faktor lingkungan internal untuk menemukan kekuatan dan kelemahan perusahaan. 2) Menggunakan variabel kekuatan ekonomi; kekuatan sosial, budaya, demografi, dan lingkungan; kekuatan politik, pemerintah, dan hukum; kekuatan teknologi, dan; kekuatan kompetitif, dalam menentukan faktor lingkungan eksternal untuk menemukan peluang dan ancaman bagi perusahaan. 3) Menggunakan matriks kekuatan kelemahan peluang - ancaman (strengths weakness opportunities threats SWOT) atau matriks strategi besar (grand strategy matrix) dalam menentukan posisi bisnis, dan menggunakan matriks perencanaan strategis kuantitatif (quatitative strategic planning matrix - QSPM) sebagai tahap keputusan, untuk mengevaluasi secara objektif alternatifalternatif strategi yang layak, dan memberikan dasar tujuan untuk memilih strategi yang spesifik. 4) Menggunakan metode penelitian random sampling dalam perencanaan strategis, sehingga hasil penelitian dapat digeneralisir,

179 dapat digunakan pada jenis usaha yang berbeda, selain perusahaan tempat penelitian dilakukan. Bagi Pemerintah : 1) Meninjau kembali peraturan ketenagakerjaan yang menyebutkan jangka waktu maksimal karyawan kontrak adalah dua tahun, setelah itu harus PHK atau diangkat sebagai karyawan tetap. Bagi perusahaan pengangkatan karyawan menjadi karyawan tetap tidaklah mudah, terkait dengan kemampulabaan perusahaan. Sedangkan, PHK dalam waktu dua tahun terlalu cepat, perputaran karyawan cepat, mendidik dan melatih karyawan baru seakan tidak pernah berhenti, karena rekontrak sudah tidak diperbolehkan.