I. Capaian Pengaduan status April 2016

dokumen-dokumen yang mirip
Status Pengaduan bulan Juni 2016

Pengaduan tiap provinsi

Perkembangan PPM Bulan April 2017

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

Status Pengaduan bulan Sept 16

Perkembangan Pengelolaan Pengaduan Bulan Mei 2017

Perkembangan PPM Bulan Februari 2017

Pengelolaan Pengaduan Bulan Juni 2017

Perkembangan PPM bulan Desember 2016

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

Capaian pengaduan tiap provinsi

Perkembangan PPM Bulan Maret 2017

Pengelolaan Pengaduan Masyarakat Bulan November 2017

Progres PPM PNPM Mandiri Perkotaan Periode Maret Wilayah II. (OC 5 s/d OC 9)

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

Pengelolaan Pengaduan Masyarakat Bulan Agustus 2017

Tabel.1. Pengaduan Informatif Pada Siklus BLM

Proses pengaduan yang telah selesai ditangani dan terdapat penyelesaian penanganan pengaduan terjadi di Provinsi Jawa Barat.

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

LAPORAN TAHUNAN PPM PNPM MANDIRI PERKOTAAN WILAYAH I (Satu) Periode Januari Desember 2011

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

Pengaduan secara akumulatif mencapai aduan yang terdiri

Perkembangan PPM bulan Januari 2017

I. Bagasi tenghpendahuluan

masyarakat dominan pada pelaksanaan kegiatan sosialisasi, ekonomi dan Tabel 1.1. Pengaduan Status Proses di masing-masing Provinsi

Laporan Akhir PPM (Maret 2014)

mengalami perubahan status. Kasus tersebut terdapat di Kota Pematang siantar Provinsi Sumatera Utara.

Progres PPM PNPM Mandiri Perkotaan Periode Desember Wilayah II. (OC 5 s/d OC 9)

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Berdasarkan Lingkup Aduan

PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Berdasarkan Lingkup Aduan

PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Pengaduan Informatif dan Masalah

II. PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Pengaduan Informatif dan Masalah

Progres PPM PNPM Mandiri Perkotaan Periode Agustus 2010 Wilayah I (OC 5 s/d OC 9)

Thn Thn Thn Thn JUMLAH 91

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

PENGELOLAAN PENGADUAN MASYARAKAT (PPM) PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN

I. PENDAHULUAN PENYIM DANA DANA KEMBALI PROVINSI

II. PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Pengaduan Informatif dan Masalah

ISU-ISU STRATEGIS DALAM PELAKSANAAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2011

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

Progres PPM PNPM Mandiri Perkotaan Periode Juli 2014 Wilayah II (OSP 5, OSP 6, OSP 7, OSP 8, OSP 9, OSP 10)

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA DRAFT PEDOMAN TEKNIS PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLP-BK) 2013

PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Berdasarkan informatif dan masalah

Matrik Tahapan Pelaksanaan Kegiatan Percepatan Penanganan Kumuh Di Lokasi PLPBK Lanjutan

PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Berdasarkan Lingkup dan Kategori Masalah

III. PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Pengaduan Informatif dan Masalah

Program Peningkatan Kualitas Permukiman di Perkotaan (P2KP)

PROGRAM DAN PENGANGGARAN PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN DI PERKOTAAN (P2KP) TAHUN 2015

II. PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Pengaduan Informatif dan Masalah

masyarakat. System yang dibangun ini tidak hanya dipegang dan dikendalikan oleh konsultan tetapi dikendalikan dan dimonitoring oleh pemerintah daerah.

KEY PERFORMANCE INDIKATOR NSUP IDB

Bab 5. SISTEM INFORMASI MANAJEMEN P2KP BERBASIS WEBSITE

PROFIL PELAKSANAAN PROGRAM KOTA TANPA KUMUH (KOTAKU) KOTA TANJUNGBALAI

Pertanyaan Penelitian dan Informan Kunci. Tim 5 Studi Gender

PROFIL LKM MUTIARA SEJAHTERA KELURAHAN MUTIARA KECAMATAN KOTA KISARAN TIMUR KABUPATEN ASAHAN SUMATERA UTARA

KEY INDICATORS PERFORMANCE (KPI) PROGRAM KOTAKU

Perumusan Strategi Studi Infrastruktur & Instrumen

APA ITU PROGRAM KOTAKU? pencegahan dan peningkatan kualitas permukiman kumuh. nasional yang merupakan penjabaran dari pelaksanaan Rencana

PROFIL PELAKSANAAN PROGRAM KOTA TANPA KUMUH (KOTAKU) KABUPATEN KARO

Program Peningkatan Kualitas Permukiman (P2KP) Program Di Perkotaan Dll..DLl

MEKANISME PENCAIRAN DAN PEMANFAATAN ANGGARAN BANTUAN DANA INVESTASI (BDI) NATIONAL SLUM UPGRADING PROGRAM (NSUP)

PELAKSANAAN KEGIATAN PROGRAM KOTA TANPA KUMUH (KOTAKU) KABUPATEN SIDOARJO. Provinsi Jawa Timur

MENTERI NEGARA PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI NEGARA PERUMAHAN RAKYAT NOMOR : 05/PERMEN/M/2009

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA Menteri Negara Perumahan Rakyat. Perumahan. Pemukiman. Pedoman.

PROFIL PELAKSANAAN PROGRAM KOTA TANPA KUMUH (KOTAKU) KABUPATEN ASAHAN

BAB I PENDAHULUAN. pembatasan masalah, tujuan dari Tugas Akhir, dan sistematika penulisan Tugas

Perkembangan Kelembagaan BKM

Pembatasan Pengertian Perencanaan Partisipatif

Panduan Penulisan Profil PNPM Mandiri Perkotaan

PROFIL LKM PUSPA SIMARITO KELURAHAN SIMARITO

PROGRAM PENANGANAN KAWASAN KUMUH PERKOTAAN (P2KKP) LAPORAN MONITORING KMP PERIODE TRIWULAN III (BASELINE )

KEBIJAKAN DAN RENCANA PELAKSANAAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN TAHUN Direktur Penataan Bangunan dan Lingkungan Direktorat Jenderal Cipta Karya

Progres PPM PNPM Mandiri Perkotaan (di Wilayah Ex P2KP 2, Ex KMW Provinsi, Ex P2KP 3, OC 6, OC 7 dan OC 8) Periode Nopember 2009

Rapat Koordinasi Program Direktur & Team Leader PNPM Perkotaan Bogor, Juli 2012

Diskusi Kota Hari Ketiga ( 8 September 2009 ) MAKASSAR

PROFIL LKM MAJU MANDIRI KELURAHAN KARANG ANYER KECAMATAN KOTA KISARAN TIMUR KABUPATEN ASAHAN SUMATERA UTARA

MANFAAT DAN TARGET PROGRAM

Mekanisme Pencairan dan Pemanfaatan Bantuan Pemerintah Program KOTAKU (NSUP dan NUSP-2)

Progres PPM PNPM Mandiri Perkotaan Periode April 2015 Wilayah II (OSP 5, OSP 6, OSP 7, OSP 8, OSP 9, OSP 10)

LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMANFAATAN BLM (BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT)

STRATEGI DAN INSTRUMEN PENELITIAN PT. DWIKARSA ENVACOTAMA

PROFIL BKM SEJATI DESA TELAGA SARI

TARGET KPI/PAD PROGRAM KOTAKU WILAYAH I (IDB Loan)

Buletin Warta Desa. Tentang Program Kotaku. Manfaat & Target Program. Tujuan. Tujuan Antara

Kurikulum Pelatihan Pelatihan Masyarakat

BAB III METODE PENELITIAN. Masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan di Kota Pontianak dan faktor-faktor yang

SURAT EDARAN DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

PENYELENGGARAAN PROGRAM KOTAKU TINGKAT KABUPATEN/KOTA

PROFIL BKM MAJU DESAKU DESA SEI BERAS SEKATA

PROGRAM KOTAKU (NSUP & NUSP-2) DALAM PENANGANAN KUMUH

LAPORAN UJI PETIK PELAKSANAAN SIKLUS PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2009 PENGELOLAAN DANA BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT (BLM) Bulan Agustus 2009

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN.

PROGRESS PELAKSANAAN PILOT BDC PER 31 DESEMBER 2016

Mekanisme Pencairan dan Pemanfaatan Bantuan Pemerintah Program KOTAKU (NSUP, NUSP-2 & PISEW)

Sambutan Pembukaan. Ir. Hadi Sucahyono MPP., PH.D. Direktur Pengembangan Permukiman. Ditjen Cipta Karya - Kementerian PU-PERA.

Transkripsi:

I. Capaian Pengaduan status April 2016 Pada bulan April 2016 PPM Program Kota Tanpa Kumuh masih mengelola pengaduan yang pada program sebelumnya dan Program KOTAKU (Kota Tanpa Kumuh). Pengaduan yang masuk sebanyak 48 pengaduan dari 3 Provinsi yang mengirimkan dengan format PPM baru. Provinsi lain yang telah mengirimkan data PPM yang belum sesuai. Pengaduan pada bulan April 2016 yang telah sesuai dengan format KOTAKU sebanyak 48 pengaduan dengan pengaduan selesai sebanyak 47 pengaduan (97,92%). Pengaduan yang status proses sebanyak 1 pengaduan. Pengaduan yang status proses tersebut terdapat di Provinsi Jawa barat sebanyak 4 pengaduan. Provinsi lain tidak ada pengaduan yang status proses seperti terlihat pada grafik diatas. II. Pengadu berdasarkan status pelaku kegiatan Status pelaku kegiatan yang menyampaikan pengaduan yang masuk pada bulan April 2016 hanya terdapat pada 5 elemen masyarakat. Elemen masyarakat umum yang lebih banyak mengadukan sebanyak 20 oran (42%). Disusul dari kalangan anggota BKM sedangkan pelaku kegiatan. Elemen yang terendah dari kalangan KSM. BKM lebih banyak menyampaikan pengaduan yang berkaitan dengan penanganan kumuh tingkat kelurahan. Sedangkan dari komponen aparat berkaitan dengan kebijakan dan penentuan lokasi kawasan prioritas kumuh.

III. Media yang sering digunakan dalam pengaduan Pengaduan yang disampaikan masyarakat pada bulan April 2016 lebih dominan menggunakan media tatap langsung. Jumlah pengaduan dengan media tatap langsung mencapai 45 pengaduan (94%). Penanganan Kumuh tingkat kelurahan. Media pengaduan yang digunakan selama bulan April 2016 hanya terdapat media tatap langsung dan lainnya. Pada media tatap langsung terdapat status proses pada tingkat kelurahan. Pengaduan tersebut berkaitan dengan pertanyaan dari kepala desa yang menanyakan kawasan prioritas pada Program IV. Pengaduan berdasarkan asal aduan Pengaduan pada bulan April 2016 berdasarkan asal aduan/ tingkatan pengaduan disampaikan lebih dominan pada tingkat kelurahan. Jumlah pengaduan yang disampaikan pada tingkat kelurahan tersebut sebanyak 40 pengaduan atau 85,4% dari total pengaduan pada bulan April 2016. Pengaduan pada tingkat ini terdapat 1 pengaduan yang masih status proses. Pengaduan tersebut berasal dari Kelurahan Bojongkerta Jawa barat. V. Pengaduan berdasarkan kategori Pengaduan berdasarkan kategori pada bulan April 2016 didominansi kategori pertanyaan. Kategori pertanyaan pada bulan tersebut mencapai 39 aduan(81,3%). Pengaduan pada kategori pertanyaan tersebut berkaitan dengan Program Penanganan Kumuh Tingkat Kota sebanyak 32 aduan. Pengaduan yang masih status proses terdapat pada kategori saran. Bila

dilihat dari kategori asal aduan yang berstatus proses tersebut berasal dari Kelurahan Bojong kerta Provinsi Jawa Barat. dengan penanganan kumuh tingkat kota. Selain pertanyaan pengaduan terdapat saran yang mencapai 5 pengaduan di bulan April 2016. Kategori saran seluruhnya berkaitan VI. Pengaduan berdasarkan Jenis kegiatan Berdasarkan jenis kegiatan pengaduan yang dominan pada bulan April 2016 adalah pada kegiatan penanganan kumuh tingkat kota mencapai 40 aduan dan terdapat 1 proses. Pengaduan pada pada jenis kegiatan tersebut mencapai 83,3% dari total 48 pengaduan. Pada bulan ini terdapat jenis kegiatan yg diadukan berdasarkan pada Program diantaranya berkaitan dengan Kolaborasi, PLPBK Lanjutan dan PPMK. Sedangkan terdapat pula kegiatan dengan Program penanganan Kumuh yang berkaitan dengan pendataan, verifikasi dan SK kawasan kumuh yang masuk pada kategori pertanyaan maupun saran. VII. Pengaduan berdasarkan bidang kegiatan Berdasarkan bidang kegiatan yang paling dominan pada bidang kegiatan partisipasi masyarakat yang mencapai 37 aduan (77,1%) dan terdapat 1 pengaduan status proses. Pada bidang kegitan lain terdapat pada bidang kegiatan partisipasi pemda 4

pengaduan, manajemen proyek 6 pengaduan dan pengawasan pengaduan 1 pengaduan. Pengaduan yang berkaitan dengan manajemen proyek berkaitan dengan penetapan pagu alokasi BDI dan penangan kumuh tingkat kota. Sedangkan yang berkaitan dengan partisipasi masyarakat dominan pertanyaan. Pertanyaan tersebut berkaitan dengan Penanganan kumuh tingkat kelurahan. Pertanyaan tersebut lebih banyak pada kegiatan sosialisasi program kumuh. VIII. Penyimpangan dana Pengaduan yang termasuk kategori penyimpangan dana pada bulan April 2016 tidak ada laporan di masing-masing Provinsi yang memasukan data ke pusat. Pengaduan yang berkaitan dengan Program Penanganan kumuh pada bulan April tidak ada data yang masuk. Semoga tidak ada penyimpangan dana atau kesalahan penyalah-gunaan prosedur karena ketidak-pahaman program karena program baru tersosialisasikan.

I. Kesimpulan 1. Pengaduan sampai bulan April 2016 mencapai 48 pengaduan dengan pengaduan telah selesai ditangani sebanyak 47 (97,92%). Pengaduan yang masih status proses sebanyak 1 pengaduan. 2. Pengaduan yang masuk pada bulan April hanya terdapat 5 kategori yaitu berupa pertanyaan, saran, kritik, kebijakan dan lainnya. Pertanyaan lebih dominan sebanyak 38 pengaduan (81,3%). 3. Media pengaduan yang dominan digunakan masih menggunakan media tatap langsung (94%) dan lebih banyak pada tingkat kelurahan (85,4%). 4. Sebanyak 83,4% pengaduan pada bidang penanganan kumuh di tingkat kelurahan. Sedangkan 77% dari pengaduan tersebut merupakan partisipasi masyarakat. 5. Penyimpangan dana pada bulan April 2016 tidak ada. Jakarta, 15 Mei 2016 PPM KMP PNPM WILAYAH-1