PERANAN DATA WAREHOUSE UNTUK MENDUKUNG AKTIVITAS COMPETITIVE INTELLIGENCE DI PT. TELKOM

dokumen-dokumen yang mirip
DESAIN DATA WAREHOUSE UNTUK MENGINTEGRASIKAN DATA KEPOLISIAN DI WILAYAH JAWA TIMUR

ANALISA PERBANDINGAN DATA WAREHOUSE DENGAN SKEMA STAR DAN SNOWFLAKES (STUDI KASUS: AKADEMIK IT TELKOM)

ANALISA DAN PERANCANGAN DATA WAREHOUSE UNTUK PENDUKUNG PENGAMBILAN KEPUTUSAN PENJUALAN DAN PEMASARAN DI PT. XYZ

2. Kebutuhan informasi mengenai aktivitas pengguna sistem informasi bisa diperinci lagi untuk bisa semakin mengetahui karakteristik pengguna sistem

BAB 2 LANDASAN TEORI

MINGGU#3. Sistem Informasi, Organisasi, dan Strategi

ANALISIS DAN DESAIN DATA WAREHOUSE PADA PERPUSTAKAAN DAERAH KABUPATEN LUMAJANG. Tugas Akhir

CHAPTER 2 INFORMATION SYSTEMS FOR COMPETITIVE ADVANTAGE

Arsitektur Knowledge Management

SILABUS MATA KULIAH. 1. Nama mata kuliah : Manajemen Strategik Pariwisata

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

BAB 2 LANDASAN TEORI

ANALISIS DAN PERANCANGAN DATA WAREHOUSE PERPUSTAKAAN (STUDI KASUS: PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS BINADARMA PALEMBANG)

BAB I BAB I PENDAHULUAN

PERANCANGAN DATA WAREHOUSE DENGAN PENDEKATAN ENTERPRISE ARCHITECTURE (STUDI KASUS: PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA Tbk.)

PERANCANGAN DATA WAREHOUSE E-PROCUREMENT PADA INSTANSI PEMERINTAHAN

Laudon, K. C., & Laudon, J. P. (2010). Management Information Systems : Managing the Digital Firm, 11th Edition. New Jersey: Prentice Hall.

BAB II LANDASAN TEORI

6/26/2011. Kebutuhan perusahaan untuk mengimplementasikan BI cukup besar. BI dengan data analysis toolnya merupakan

Organizing Data and Information

DESAIN DATAWAREHOUSE UNTUK MENDUKUNG MODEL PENGELOLAAN GURU YANG BERBASIS DSS DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI

Jurnal Ilmiah Widya Teknik Volume 15 Nomor

PEMBUATAN MODEL SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENUGASAN PENGAWASAN PADA PERWAKILAN BPKP PROVINSI JAWA TIMUR

MANFAAT DATAWAREHOUSE PADA RUMAH SAKIT ABC

Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA) 1 Edisi... Volume..., Bulan 20.. ISSN :

OPTIMALISASI DATA PADA BAGIAN PENJUALAN DENGAN MENGGUNAKAN DATA MART DI PT. XYZ

PERENCANAAN PORTFOLIO APLIKASI MENDATANG DI HOTEL WHITE ROSE & SPA BALI

DESAIN DATAWAREHOUSE AKADEMIK UNTUK MENDUKUNG SISTEM ADMINISTRASI DATA AKADEMIK DI UNIVERSITAS TADULAKO. Mohammad Yazdi 1

Membangun Strategi SI/TI

PERANCANGAN DATA WAREHOUSE PENGOLAHAN PERSEDIAAN BUKU PT. GRAMEDIA ASRI MEDIA MAKASSAR

Perancangan Basis Data

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB II LANDASAN TEORI

Analisis Strategi Bisnis dan Perancangan Strategis Sistem Informasi pada Perguruan Tinggi Swasta (Studi Kasus : Universitas Majalengka)

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

PERENCANAAN ARSITEKTUR SISTEM INFORMASI DI STMIK KADIRI DENGAN TOGAF ARCHITECTURE DEVELOPMENT METHOD

IT VALUATION PENERAPAN ORACLE E-BUSINESS SUITE MODUL PLAN TO PRODUCE PADA PT. XYZ DENGAN PENDEKATAN B3E

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Analisis ValueShop Sebagai Pemodelan Bisnis Awal Dalam Perencanaan Arsitektur Enterprise (EAP)

Perencanaan Strategis Sistem Informasi dan Teknologi Informasi (SI/TI) Studi Kasus Politeknik Sekayu

BUSINESS INTELLIGENCE UNTUK MEMBANTU PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM BIDANG PENJUALAN PT. TIRTA MULTI USAHA

BAB II LANDASAN TEORI

bersamaan dengan proses produksinya. Pelayanan pada pelanggan sangat erat pada pelanggan end user maka pada saat tersebut produk atau layanan

PERANCANGAN DATA WAREHOUSE UNTUK DEMOGRAFI, PERKEMBANGAN PRODUK DAN PROMOSI PADA MANDIRI TABUNGAN RENCANA DI PT.BANK MANDIRI(PERSERO) TBK.

BAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya teknologi dan informasi saat ini telah menghasilkan kumpulan

DATA WAREHOUSE (The Building Blocks)

PERANCANGAN DATA WAREHOUSE CALON MAHASISWA BARU POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

Analisa dan Perancangan Sistem Data Warehouse untuk Inventori Material, Inventori Barang Keluar, dan Penjualan pada PT. XYZ

FORMULASI STRATEGI UNTUK PENGEMBANGAN PASAR INDUSTRI SELULER DI PEKANBARU (STUDI KASUS PERUSAHAAN XXX)

PERANCANGAN DATA MART BAGIAN PENJUALAN MOTOR BEKAS(USED MOTOR CYCLE ) PADA CV. ATLAS MOTOR


PERENCANAAN KEBUTUHAN SISTEM INFORMASI DI FAKULTAS TEKNIK PERGURUAN TINGGI XYZ

PEMBANGUNAN SISTEM METADATA SEBAGAI INFORMASI DATA DALAM PEMBUATAN DATA MART PADA PANGKALAN DATA MAHASISWA DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

Praktikum Basis Data 2. BAB 1 : Pendahuluan

Perancangan Data Warehouse pada Perpustakaan. STMIK AMIKOM Yogyakarta

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Memasuki era perekonomian global, setiap negara memperkuat pilarpilar

BAB 1 PENDAHULUAN. penting dalam berbagai bidang, terutama dalam bidang bisnis. Salah satu

Business Process Management, Business Process Reengineering, Continous Process Improvement dan Total Quality Management Business Process Management

Resume Chapter 2: Charting a Company s Direction: Its Vision, Mission, Objectives, and Strategy

PERANCANGAN DATAMART DAN APLIKASI BUSINESS INTELLIGENCE STUDI KASUS : BINUS CAREER DAN ALUMNI CENTER

ANALISA KESENJANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK DENGAN TUJUAN AKADEMIK UNIVERSITAS DI UNIVERSITAS 45 SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

Achmad Yasid, S.Kom

BAB II LANDASAN TEORI

Membangun Strategi Bisnis dengan Memanfaatkan Dukungan Teknologi / Sistem Informasi Menggunakan Teknik Strategic Option Generator

BAB I PENDAHULUAN. SMS A2P (Short Message Services Application To Person) adalah layanan

BAB II LANDASAN TEORI

Bab III Analisa dan Kerangka Usulan

Analisa dan Perancangan Data Warehouse untuk Departemen Finance, Accounting, dan Purchasing pada PT. Panarub Industry

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

SILABUS MEDIA DAN SUMBER BELAJAR PENGALAMAN BELAJAR ALOKASI WAKTU PENILAIAN MATERI POKOK

BAB II LANDASAN TEORI

DATA WAREHOUSING AND ONLINE ANALYTICAL PROCESSING (OLAP)

PEMBUATAN PURWARUPA DATA WAREHOUSE ANALISA PENJUALAN UNTUK DEPARTEMEN PENJUALAN DI P.T. NIPPON INDOSARI CORPINDO - PASURUAN

TUGAS DATA WAREHOUSE

BAH 7 SIMPULAN DAN SARAN

The Design of Warehouse Data Structure to Support Product Marketing Plan Using Star Schema

LAMPIRAN 1 LEMBAR KUESIONER PEMBOBOTAN SWOT. Kuesioner ini digunakan untuk mendapatkan nilai yang nantinya berpengaruh terhadap

STRATEGIC PLANNING Strategic Planning Proses manajerial Growth Competitive Position Geographic Scope Objective lain

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI PRODUKSI PADA CV. MECOHO

BINUS UNIVERSITY. Graduate Program Program Studi Magister Manajemen Sistem Informasi Binus University 2007/2009

BAB III METODE PENELITIAN

BAB II LANDASAN TEORI

MANFAAT DATA WAREHOUSE PADA PT ABC

PERANCANGAN DATA WAREHUSE PADA PERPUSTAKAAN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Armadyah Amborowati Dosen STMIK AMIKOM Yogyakarta

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS PADJADJARAN PROGRAM PASCASARJANA PROGRAM DOKTOR ILMU MANAJEMEN BISNIS SILABI PERKULIAHAN

DATA WAREHOUSE PADA PT. BATARA PRIMA SELERA ( CUPPA COFFEE )

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi di era globalisasi yang begerak cepat telah

ANALISIS DAN PERANCANGAN E-MARKETING PADA CV. KHARISMA DUTA LESTARI

SILABUS MEDIA DAN SUMBER BELAJAR ALOKASI WAKTU PENGALAMAN BELAJAR KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK INDIKATOR PENILAIAN. Mahasiswa mengenal perusahan yang

HUBUNGAN TIPE STRATEGI BISNIS DAN STRATEGI PEMASARAN DALAM MENCIPTAKAN KEUNGGULAN BERSAING PERUSAHAAN DENGAN MENGGUNAKAN MANAJEMEN TENAGA PENJUAL

KESUMPULAN DAN SARAN

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Transkripsi:

PERANAN DATA WAREHOUSE UNTUK MENDUKUNG AKTIVITAS COMPETITIVE INTELLIGENCE DI PT. TELKOM Suranta Brahmana Program Studi Pascasarjana Magister Manajemen Teknologi Institut Teknologi Sepuluh Nopember ABSTRAK Competitive Intelligence sebenarnya berasal dari dunia militer dan dunia politik [Kahaner, 1997]; namun saat ini dengan beberapa penyesuaian akhirnya dapat diterapkan di dunia bisnis atau komersial pada umumnya dan diterapkan di TELKOM pada khususnya. Di TELKOM, competitive intelligence saat ini masih dalam proses pengkajian dan belum diimplementasikan sebagai suatu tool. Di sinilah peranan penting data warehouse yang akan menjadi satu-satunya tool yang dapat menjawab competitive intelligence. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini beruturut-turut adalah sebagai berikut; pertama-tama dengan analisis kebutuhan system; kedua, melakukan pemodelan data multi-dimensi dengan penentuan data dan dimensi yang diperlukan dan ketiga, melakukan desain pembuatan datawarehouse dengan berbasiskan produk Oracle 9i. Pemodelan untuk desain purwarupa data warehouse untuk mendukung aktivitas competitive intelligence di PT. TELKOM, ditujukan untuk mendapatkan masukan untuk mendukung implementasi competitive intelligence di PT. TELKOM. Di samping itu implementasi dari competitive intelligence yang berbasiskan data warehouse di PT. TELKOM dapat ditujukan untuk penggunaan di banyak unit yang terkait dengan dilakukannya pemodelan data multi-dimensi dengan penentuan data dan dimensi yang diperlukan. Pemodelan ini juga ditujukan untuk menjadi solusi yang optimal untuk competitive intelligence yang berbasiskan data warehouse di PT. TELKOM dengan melihat kebutuhan yang ada dan resource yang sudah dimiliki, melalui adanya suatu kajian keberdaan dan kebutuhan untuk pembuatan entity atribute relationship disertai dengan application systems yang mungkin terkait. Kata kunci : data warehousing, competitive intelligence, competition environment, multi-dimensi, Oracle 9i, analysis engine, competitive advantage analysis, competitor analysis, competitive analysis, operational - data base, strategic support - data warehouse. PENDAHULUAN Salah satu alat bantu yang penting dalam war room tidaklah cukup hanya berbasiskan business intelligence yang saat ini sudah diimplementasikan oleh TELKOM, tetapi memerlukan competitive intelligence. Competitive Intelligence sendiri sebenarnya berasal dari dunia militer dan dunia politik [Kahaner, 1997]; namun saat ini dengan beberapa penyesuaian akhirnya dapat diterapkan di dunia bisnis atau komersial. Di TELKOM, competitive intelligence saat ini masih dalam proses pengkajian dan belum diimplementasikan sebagai suatu tool. Adapun tool untuk menjawab competitive intelligence ini adalah data warehousing. Penyajian business intelligence yang berbasiskan conventional distributed data base terdistribusi tidak bisa merespon

kebutuhan competitive intelligence; karena kebutuhan yang tidak hanya mencakup traditional entity relation model tetapi juga mencakup multi dimensional model yang mampu dijawab oleh datawarehouse dan dalam hal ini competitor intelligece dari TELKOM akan diimplementasikan dalam datawarehouse, business intelligence tidak dapat menjadi perangkat pendukung untuk proses decision support system yang berasal dari informasi kompetitor, dan ini hanya mampu dijawab oleh competitive intelligence. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah pertama-tama dengan analisis kebutuhan sistem. Di dalam analisis kebutuhan sistem ini memuat analisis sistem eksisting yang terkait dengan strategi untuk memenangkan kompetisi yang sekarang digunakan di PT. Telkom, survey dan interview (untuk mendapatkan gambaraan yang diinginkan), deskripsi kebutuhan sistem. Analisa di sini juga dengan mengkaji keberadaan dan kebutuhan dari 4 elemen dasar datawarehouse, yaitu; operational source systems, data staging area, data presentation area dan data access tools. Kedua, melakukan pemodelan data multi-dimensi dengan penentuan data dan dimensi yang diperlukan. Kegiatan ini juga meliputi kajian keberdaan dan kebutuhan untuk pembuatan entity atribute relationship disertai dengan application systems yang mungkin terkait. Ketiga, melakukan desain pembuatan datawarehouse dengan berbasiskan produk Oracle 9i. Melalui pemodelan untuk desain purwarupa data warehouse untuk mendukung aktivitas competitive intelligence di PT. TELKOM, ditujukan untuk mendapatkan masukan untuk mendukung implementasi competitive intelligence di PT. TELKOM dengan mengetahui kompleksitas dan kebutuhan yang diperlukan untuk mengimplementasikan competitive intelligence yang berbasiskan data warehouse. Di samping itu implementasi dari competitive intelligence yang berbasiskan data warehouse di PT. TELKOM dapat ditujukan untuk penggunaan di banyak unit yang terkait dengan dilakukannya pemodelan data multi-dimensi dengan penentuan data dan dimensi yang diperlukan. Pemodelan ini juga ditujukan untuk menjadi solusi yang optimal untuk competitive intelligence yang berbasiskan data warehouse di PT. TELKOM dengan melihat kebutuhan yang ada dan resource yang sudah dimiliki, melalui adanya suatu kajian keberdaan dan kebutuhan untuk pembuatan entity atribute relationship disertai dengan application systems yang mungkin terkait. Tujuan Tujuan pembahasan dan penelitian Perananan Data Warehouse Untuk Mendukung Activitas Competitive Intelligence di PT. TELKOM adalah: - Membuat Model Data Base untuk mendukung proses pelaksanaan Evaluasi dan Analisa Competitive Intelligence dalam persaingan bisnis Telekomunikasi di PT. TELKOM. - Memberikan kemudahan kepada Manajemen untuk mengambil keputusan, menetapkan kebijakan, menggariskan strategi bisnis untuk meningkatkan daya saing PT. TELKOM Analisis kebutuhan system Di dalam analisis kebutuhan sistem ini memuat analisis sistem eksisting yang terkait dengan strategi untuk memenangkan kompetisi yang sekarang digunakan di PT. Telkom, survey dan interview (untuk mendapatkan gambaraan yang diinginkan), deskripsi kebutuhan sistem. Analisa di sini juga dengan mengkaji keberadaan dan C-11-2

kebutuhan dari 4 elemen dasar datawarehouse, yaitu; operational source systems, data staging area, data presentation area dan data access tools. Di dalam melakukan analisis kebutuhan sistem ini harus melihat kebutuhan dari competition environment yaitu mulai dari internal community perspective (dengan paradigma inside out) sampai dengan macro environment community perspective (dengan paradigma outside in). Competition environment di TELKOM dapat digambarkan sebagai berikut: Gambar 1. Competition environment and community Berdasarkan analisis kebutuhan sistem didapatkan analysis engines yang dibutuhkan. Tiga analysis engines yang akan diimplementasikan untuk di dalam data warehouse di sini adalah; Competitive Advantage Analysis, Competitor Analysis, dan Competitive Analysis. Ketiga analysis engines ini akan mengambil informasi dari operational - data base dan mengolahnya menjadi strategic support - data warehouse. Competitive analysis akan memberikan tuntunan untuk menghasilkan keputusan strategis dari paradoks differentiation strategy atau low cost strategy yang akan digunakan terhadap suatu produk atau jasa yang akan dijual. Proses dari Competitive Analysis tersbut dapat digambarkan sebagai berikut; Superior Efficiency Quality Innovation Customer Responsiveness Gambar 2. Root untuk competitive advantage C-11-3

Competitor analysis dilakukan dengan assessment terhadap competitor strength dan weakness berdasarkan Competitor Profile, dengan tujuan yaitu mengidikasikan implikasi dari competitor s strength sebagai Threat for TELKOM dan mengindikasikan implikasi dari competitor s weakness sebagai Opportunity for TELKOM. Competitive analysis untuk memberikan early warning dengan cara melakukan identifikasi market ( product/service portfolio) commonality dari setiap operator dan identifikasi resource (network infrastructure) similarity dari setiap operator. Kerangka umum dari competitive analysis tersebut dapat digambarkan sebagai berikut: Pemodelan data multi-dimensi Gambar 3. Framework of competitive analysis Dalam pemodelan data multi-dimensi dengan penentuan data dan dimensi yang diperlukan juga meliputi kajian keberdaan dan kebutuhan untuk pembuatan entity atribute relationship disertai dengan application systems yang mungkin terkait. Pemodelan data multi-dimensi ini sangat penting bagi data warehouse, khususnya untuk data warehouse untuk mendukung competitive intelligence, karena competitive intelligence menuntuk data warehouse yang dapat mengakomodasi multidimensi di mana didukung oleh banya sumber data khususnya yang sudah terimplimentasi sebagai data mart maupun yang berasal dari informasi lainnya. Sumber data tersebut dapat berasal dari internal organisasi maupun eksternal organisasi, seperti dapat digambarkan sebagai berikut: C-11-4

Sumber Data Internal Eksternal Corporate Database (CDB) Database pada unit lain Sumber data lain Database komersial Nara sumber Sumber data lain Gambar 4. Desain competitive intelligence di TELKOM Desain pembuatan dataware house Semua desain pembuatan datawarehouse pada penelitian di sini dilakukan dengan berbasiskan produk Oracle 9i. Penggunaan Oracle 9i ini di samping relatif masih baru juga dikarenakan kemampuannya untuk mendukung ODS (Operational Data Stores) [Scalzo, 2003] seperti digambarkan berikut ini: Gambar 5. ODS pada Oracle 9i Pada pembuatan data warehouse di sini akan menggunakan fitur-fitur yang ada disediakan oleh Oracle 9i. Di TELKOM, competitive intelligence saat ini masih dalam proses pengkajian dan belum diimplementasikan sebagai suatu tool. Adapun tool untuk menjawab competitive intelligence ini adalah data warehousing, karena data warehousing sudah menjadi suatu kebutuhan di dalam competitive intelligence. Penyajian business intelligence yang berbasiskan conventional distributed data base terdistribusi tidak bisa merespon kebutuhan competitive intelligence; karena kebutuhan yang tidak hanya mencakup traditional entity relation model tetapi juga mencakup multi C-11-5

dimensional model yang mampu dijawab oleh datawarehouse dan dalam hal ini competitor intelligece dari TELKOM akan diimplementasikan dalam datawarehouse, business intelligence tidak dapat menjadi perangkat pendukung untuk proses decision support system yang berasal dari informasi kompetiror, dan ini hanya mampu dijawab oleh competitive intelligence. HASIL PENELITIAN Adapun kemampuan tool competitive intelligence tersebut didukung juga dengan fasilitas global search, upload document, dan forum yang diatur oleh system administrator, seperti dapat dilihat pada gambar 6 di bawah ini. Fasilitas global search ini sangat penting mengingat untuk melakukan filing dari informasi di Internet menjadi sebuah data base yang pada akhirnya dapat diakses oleh data warehouse. Gambar 6. Desain menu user Langkah penyusunan rencana implementasi dilakukan sebagai penuntun untuk membantu dalam implementasi nyata. Pada langkah ini ada 2 hal penting yang akan dibahas, yaitu; 1. Sebagai suatu langkah awal akan dilakukan pembuatan star schema dengan melihat kondisi eksisting, kemudian akan dilakukan pengembangan dengan pembuatan dimensional modeling 2. Analisa implementasi berbasiskan produk data warehouse dari Oracle 9i. Adaun aplikasi utama dari data warehouse di TELKOM ini adalah menyangkut pengaturan user dan pengaturan data, yang dapat digambarkan sebagai berikut: C-11-6

Gambar 7. Desain menu administrasi / pengaturan sistem KESIMPULAN - Competitive Intelligence menjadi salah satu kekuatan PT. TELKOM agar dapat terus mempertahankan, mengembangkan bisnis telekomunikasi di Indonesia maupun dalam bisnis Global. - Data Warehouse menjadi kunci keberhasilan pelakasanaan seluruh proses competitive Intelligence. DAFTAR PUSTAKA Bert Scalzo, Oracle DBA Guide to Data Warehousing and Star Schemas, 2003, Prentice Hall PTR Chris Todman, 2000, Designing A Data Warehouse: In Support Of Customer Relationship Management, Prentice Hall Inc., NJ- USA. Larry Kahaner, 1997, Competitive Intelligence, First edition, Touchstone, NY USA. Michael E. Porter, May June 1987, From Competitive Advantage To Corporate Strategy, Harvard Business Review. Ralph Kimball and Margy Ross, 2002, The Data Warehouse Toolkit: The Complete Guide to Dimensional Modeling, Edisi Kedua, John Willey & Sons, NY USA. W. H. Inmon, 2002, Building The Data Warehouse, Edisi ketiga, John Willey & Sons, NY USA. C-11-7

C-11-8

C-11-9