Judul. Manajemen Aset Berbasis Komputer. Oleh: Tim Dit. TIK UPI. UPI / 9 Januari 2008.:: Manajemen Aset Berbasis Komputer.:. Dit. TIK UPI::.

dokumen-dokumen yang mirip
Sistem Informasi Manajemen Aset

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Dengan memperoleh laba yang maksimal, maka perusahaan dapat

ENTERPRISE RESOURCE PLANNING

BAB I PENDAHULUAN. ada dibelakangnya. Sebuah perusahaan akan memiliki kinerja yang berbeda pada

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pelaksanaan otonomi daerah merupakan proses yang memerlukan

FIXED ASSETS. Click to edit Master subtitle style 4/25/12

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam mendukung perkembangan zaman dan dunia usaha yang semakin

BAB IV PEMBAHASAN. A. Analisis Kondisi Perusahaan Sebelum Potensi Penerapan PSAK 13 :

BAB I PENDAHULUAN. dimaksudkan untuk dijual dalam rangka kegiatan normal perusahaan dan

TJHANG ARIEF ARTANTO PT AMIDO MAKMOR TULUS SEJATI

BAB I PENDAHULUAN. dari tantangan-tantangan yang harus di hadapi, para pelaku bisnis property di

BAB I PENDAHULUAN. menjadi alternatif masyarakat. Hal ini terlihat dari banyaknya masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. penting bagi perusahaan di bidang apapun. Dengan menguasai teknologi dan

LAMPIRAN. LAMPIRAN 1 - Wawancara dengan pihak PT. Panasonic Manufacturing Indonesia. Departemen Finance and Accounting

BAB I PENDAHULUAN. sebagai informasi bagi pihak-pihak yang berkepentingan, sehingga keberadaannya

PENGEMBANGAN JARINGAN KOMPUTER UNTUK MENJALANKAN SISTEM INFORMASI MANAGEMENT ASSET INFRASTRUKTUR IT PADA PT. ECO PAPER INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Dengan perkembangan ekonomi yang mulai tumbuh dan teknologi yang pesat

BAB I PENDAHULUAN. untuk terus mengikuti perkembangan usahanya. Begitu juga dengan setiap

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini semakin ketatnya persaingan negara-negara di dunia berlombalomba

BAB I. Perkembangan bisnis Real Estate dan Property mengalami perkembangan. yang cukup pesat di Indonesia. Real Estate Indonesia (REI) memperkirakan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Strategi Menentukan Harga Jual, Sewa dan Profit produk Properti

STRUKTUR ORGANISASI DANA PENSIUN

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. laba (profit). Selanjutnya laba tersebut digunakan untuk menjamin

Working Capital Management

BAB II AKUN DAN KODE AKUN

Manajemen SDM - Kenaikan gaji karyawan - Mengadakan pendidikan dan Pelatihan. Man. Keuangan Memenuhi Kebutuhan dana yang diperlukan oleh perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. dalam persaingan tersebut. Aspek keuangan selalu membutuhkan perhatian besar

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. Penerapan Knowledge Management (KM) di perusahaan sudah menjadi suatu

BAB I PENDAHULUAN. laba (profit). Selanjutnya laba tersebut digunakan untuk menjamin kesinambungan

BAB I PENDAHULUAN. tersebut, namun disisi lain penggunaan financial leverage dapat berpotensi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Di dalam era zaman sekarang ini, sebuah Informasi merupakan suatu

BAB II LANDASAN TEORI. manfaat bagi seseorang atau perusahaan tersebut. Manfaat ekonomi masa depan

BAB XV PENYAJIAN KEMBALI (RESTATEMENT) NERACA

BAB I PENDAHULUAN. memiliki peranan penting. Menurut Undang-Undang Nomor 10 tahun 1998

LAMPIRAN. Hasil wawancara sebelum aplikasi sistem basis data pada PT. Amico Primarasa. 1. Wawancara dengan manager keuangan PT.

VALUATION O L E H D U D I H E R P E N D I E D I S O N L E O N I S A I N T A N P R A T I W I R A H M A T D I A N A Z I R I

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Dalam perekonomian modern dan era globalisasi saat ini pasar modal di suatu

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan, sebab dengan nilai yang tinggi menunjukan tingkat kemakmuran

Kuesioner Penelitian PERSEPSI SISWA TERHADAP LAYANAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH: STUDI KASUS SMP NEGERI 3 MEDAN

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. PT Pertamina (Persero) Unit Pemasaran V merupakan perusahaan milik

BAB I PENDAHULUAN. Setiap perusahaan bertujuan untuk mencari profitabilitas. Profitabilitas

BAB I PENDAHULUAN. menjalankan kegiatan secara manual, tentu saja hal ini akan menghabiskan

BAB I PENDAHULUAN. dalam jangka panjang setiap perusahaan harus menciptakan suatu produk dan

BAB I PENDAHULUAN. terhadap harga belinya. Emamgholipour et al. (2013), menyatakan bahwa tujuan

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

hendro 6/30/2010 PRESENTASI VIII :

BAB I PENDAHULUAN. Mamduh dan Abdul (2007:159) menyatakan bahwa Return on Investment

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. skripsi ini, maka penulis mengambil kesimpulan sebagai berikut :

METADATA INFORMASI DASAR

LAMPIRAN. Lampiran 1 Tampilan Umum Aplikasi PT.Triteguh Manunggal Sejati. Aplikasi yang digunakan pada PT.Triteguh Manunggal Sejati (PT.

Database bisa dikatakan sebagai suatu kumpulan dari data yang tersimpan dan diatur atau

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

I PENDAHULUAN. fungsi keuangan. Dengan adanya pasar modal maka perusahaan publik dapat

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Gambar 1.1

POLA, BARISAN DAN DERET BILANGAN SERTA BUNGA. VENY TRIYANA ANDIKA SARI, M.Pd.

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Pada era globalisasi seperti saat ini, persaingan dalam dunia bisnis

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia, yang belum memiliki rumah. Disisi lain pemerintah juga sulit untuk

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. kegiatan usahanya harus memiliki kemampuan untuk melunasi kewajibankewajiban

BAB III METODE PENELITIAN. di Jl. Pahlawan Seribu Tangerang Periode penelitian dari tahun

Manajemen Sistem Informasi

PENDAHULUAN. untuk mencari laba / memaksimalkan profit. Selain itu, tujuan lain juga

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan yang terlihat dari kinerjanya. Informasi tentang kinerja keuangan

Muhammad Bagir, S.E.,M.T.I. Sistem Informasi Bisnis

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan penelitian yang dilakukan untuk mengetahui pengaruh

BAB I PENDAHULUAN. bertahan dan mampu bersaing menjadi yang terbaik. Perusahaan mempunyai dua

BAB I PENDAHULUAN. Dengan memperoleh laba yang maksimal, maka perusahaan dapat

BAB I PENDAHULUAN. keberadaannya dan sifatnya relatif permanen. Aset tetap memiliki masa

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dalam perkembangan era globalisasi yang semakin modern seperti saat ini

BAB I PENDAHULUAN. PT. POS INDONESIA AREA VII Teknologi Jawa Timur merupakan. perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Kegiatan yang dilakukan

Pengantar Sistem Informasi & e-bisnis. Defri Kurniawan

DANA PENSIUN PERHUTANI PROGRAM PENSIUN MANFAAT PASTI LAPORAN ASET NETO Per 31 Desember Ref

I. PENDAHULUAN. Investasi di pasar modal merupakan salah satu cara yang dapat ditempuh oleh

BAB I PENDAHULUAN. untuk berkerja, peralatan operasional, mesin-mesin produksi atau kendaraan yang

BAB I PENDAHULUAN. dalam usaha menciptakan laba yang memadai bagi terjaminnya. komunitas perusahaan. Oleh karena itu, permasalahan dalam perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. Setiap perusahaan juga mempunyai tujuan yang ingin dicapai.

BAB 1 PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

RINGKASAN EKSEKUTIF SEGER BUDIARJO,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

RINGKASAN EKSEKUTIF : : :

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

LAMPIRAN. Lampiran 1.1 : Format Laporan Aktivitas Entitas akibat Perubahan Standar IFRS

AKUNTANSI PEMERINTAHAN SOAL PERSAMAAN AKUNTANSI PEMERINTAHAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. lembaga perbankan sangat dibutuhkan dalam suatu perekonomian. Kestabilan ini

BAB I PENDAHULUAN. suatu perusahaan. Selanjutnya itu akan menjadi suatu informasi yang

BAB I PENDAHULUAN. pesat. Khususnya pada kegiatan investasi, baik berupa real asset maupun. terkandung apabila kita ingin melakukan investasi.

Gambar 4.76 User Interface Login

Panduan Pengaturan Aset Asset Management Manual

1 L a p o r a n T a h u n a n

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Transkripsi:

Judul Manajemen Aset Berbasis Komputer Oleh: Tim Dit. TIK UPI 1

Aktifitas Umum Manajemen Aset 1. Pendahuluan Asset Management Aktiva Tetap dan Aktiva Lancar (Supplies) Proses Manajemen Aktiva (Assets Management) 2. Permintaan Pengadaan Barang 3. Pengadaan Barang 4. Pendaftaran Aktiva Tetap 5. Pemeliharaan Aktiva Tetap 6. Pemeriksaan Aktiva Tetap 7. Penghapusan Aktiva Tetap 8. Pengeluaran Barang 9. Peminjaman dan Pengembalian Barang/Peralatan 10. Permintaan dan Pengeluaran Supplies 11. Penerimaan Donasi Barang dari Pihak Ketiga 2

Ruang Lingkup Sistem Informasi Manajemen Aset adalah sebuah aplikasi pengelolaan aset yang ditujukan untuk perusahaan besar yang memiliki aset dengan jumlah banyak yang seharusnya memerlukan sebuah divisi sendiri untuk pengelolaan aset tersebut. 3

Tujuan Sistem Sistem Informasi Manajemen Aset seharusnya dapat dapat menjawab permasalahan-permasalahan aset yang sering muncul dan atau dihadapi oleh perusahaan berskala enterprise, permasalahan tersebut diantaranya : Aset berjumlah banyak dan tersebar secara geografis Aset memiliki penanganan (treatment) yang spesifik Aset memiliki nilai tertentu dikaitkan dengan posisi geografis Aset memiliki masalah-masalah legal yang berbeda-beda Pemanfaatan aset masih belum optimal, sehingga kinerja aset rendah Proses pencatatan aset tidak sistematis dan terintegrasi Manajemen data masih manual Perencanaan pemanfaatan aset di masa yang akan datang belum optimal 4

Kelebihan Sistem Manajemen Aset Berbasis Komputer Tertib Administrasi; Seluruh data/atribut aset tercatat dengan baik, manageable, penanganan simultan dalam satu periode, up-to-date (selalu terbarukan), proses pengelolaan data cepat Sistem Informasi Eksekutif; Kemudahan untuk pengambilan keputusan atas aset (misal untuk untuk kepentingan utilisasi, investasi, penataan kawasan (estate management), dst. Kemudahan dalam kebutuhan data analisis terhadap aset, terutama melalui pendekatan ruang dan potensi ekonomi, sehingga dapat ditentukan kebijakan terbaik. Optimalisasi Nilai dan Jumlah Aset. Proses monitoring terhadap aset lebih optimum (kinerja aset terkontrol), sehingga akan memberikan nilai kemanfaatan atas aset yang selalu tinggi 5

Kelebihan Sistem Manajemen Aset Berbasis Komputer Manajemen pemeliharaan dan kewajiban terhadap aset Pengelolaan data dan informasi yang lebih efektif dan efisien dimana sistem pelaporan dapat dilakukan setiap saat bergantung kebutuhan Optimalisasi Bobot Aset terhadap SDM 6

Konsep Dasar Sistem Manajemen Aset Berbasis Komputer -1- Bahwa setiap aset merupakan milik perusahaan atau organisasi (dengan lokasi tertentu) yang berada pada unit tertentu. Hal ini ditujukan untuk memudahkan pengelompokan tanggung jawab dan hak terhadap aset tersebut, baik tanggung jawab berupa pemeliharaan atau jatuh tempo pada suatu kewajiban. -2- Setiap aset apapun jenisnya dianggap memiliki data atribut baik secara deskriptif yang menunjukan identitas maupun dokumen legal yang menunjukan kepemilikan atau hak dan kewajiban terhadap aset tersebut. Artinya setiap aset dianggap memiliki nilai (nilai perolehan maupun nilai pasar beserta manajemen penyusutannya). 7

Konsep Dasar Sistem Manajemen Aset Berbasis Komputer -3- Aset bisa dikelompokan berdasarkan dua kategori kelompok utama yaitu Real Property dan Personal Property. Aset Real Property Personal Property Business Financial Interest Tanah Bangunan Mesin dan Peralatan Kendaraan Fixture /Furniture 8

Fitur Utama Sistem Manajemen Aset Berbasis Komputer Workflow Manajemen Aset Deskripsi Fisik, Legal, Nilai, Kewajiban, Dokumen Search Engine Organisasi Pengelola Aset (User Management) Alert & Reminder Executive Information System Report Generator Bobot Aset terhadap Unit / SDM Penilaian Aset Penyusutan Nilai Aset Disposal Aset 9

Selesai Terima Kasih 10