BAB 6 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II PERENCANAAN KINERJA

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

TABEL 6.1 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

6.1. Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAPPEDA KAB. LAMONGAN

BAB VIII INDIKASI PROGRAM PRIORITAS

BAB 7 KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

1. Mewujudkan tata pemerintahan yang amanah didukung oleh aparatur pemerintah yang profesional dan berkompeten. 2. Mewujudkan keamanan dan ketertiban

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH

Tabel 6.1 Strategi dan Arah Kebijakan Kabupaten Sumenep

KET. Lampiran 2 : MATRIKS ANGGARAN RPJMD KAB. KOLAKA TAHUN No AGENDA PROGRAM

IKHTISAR EKSEKUTIF. Hasil Rekapitulasi Pencapain kinerja sasaran pada Tahun 2012 dapat dilihat pada tabel berikut :

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN

VISI DAN MISI H. ARSYADJULIANDI RACHMAN H. SUYATNO

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2015

BAB 5 VISI MISI TUJUAN DAN SASARAN

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

Tabel 6.1 Strategi, Arah dan Kebijakan Kabupaten Ponorogo TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

BAB II PERENCANAAN KINERJA

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

VISI : TERWUJUDNYA BANGKALAN YANG MAKMUR, MANDIRI DAN AGAMIS

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN BONE BOLANGO NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

Rencana Pembangunan Jangka Menengah strategi juga dapat digunakan sebagai sarana untuk melakukan tranformasi,

BAB 7. KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

PAPARAN Rancangan Awal RPJMD Tahun Wates, 27 September 2017

Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan

V BAB V PENYAJIAN VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN

BAB II RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD)

BAB 10 PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

Terwujudnya birokrasi sehat, masyarakat kuat dan lingkungan bersahabat demi tercapainya Kabupaten Sampang yang Bermartabat

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2008 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH )

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2009 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1

Pemerintah Daerah Provinsi Bali BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

DAFTAR ISI PENGANTAR

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DAN KEBUTUHAN PENDANAAN

REKAPITULASI ANGGARAN DAN REALISASI BERDASARKAN MISI PEMBANGUNAN KOTA BANDUNG TAHUN 2012

BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN MAGETAN. INDIKATOR KINERJA Meningkatkan kualitas rumah ibadah dan

TABEL KETERKAITAN VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB 2 PERENCANAAN KINERJA. 2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Anggaran (Sebelum Perubahan) , , ,00 98, , ,

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

TERWUJUDNYA MASYARAKAT BONDOWOSO YANG BERIMAN, BERDAYA, DAN BERMARTABAT

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN. rencana pembangunan jangka menengah daerah, maka strategi dan arah

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

RANCANGAN: PENDEKATAN SINERGI PERENCANAAN BERBASIS PRIORITAS PEMBANGUNAN PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2017

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN PENDANAAN

BAB VI KEBIJAKAN UMUM

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN SUKAMARA (REVISI) KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH

BAB 2 PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH. 1. Menanggulangi kemiskinan secara terpadu dan berkelanjutan;

REVISI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

REKAPITULASI HASIL EVALUASI KESELARASAN PROGRAM DALAM DOKUMEN PERENCANAAN TAHUN ANGGARAN 2016

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

3.4. AKUTABILITAS ANGGARAN

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI...

KABUPATEN ACEH TENGAH PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

RPJMD Kota Pekanbaru Tahun

BAB V RENCANA PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2013

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018

DAFTAR ISI PENGANTAR

BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAGIAN ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN SETDA KOTA LANGSA

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

(19) Peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat daerah; (20) Peningkatan pelayanan kedinasan Bupati/Wakil Bupati; (21) Pengembangan budaya baca d

BAB II PERENCANAAN KINERJA

PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2017

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN. Visi Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2013-

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Palembang Tahun BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB 6 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Dinas Kesehatan balita 4 Program Perencanaan Penanggulangan

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

DRAFT RANCANGAN AWAL RPJMD KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN Disampaikan pada Forum Konsultasi Publik Rabu, 6 April 2016

DAFTAR ISI PENGANTAR

Transkripsi:

BAB 6 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN strategi dan arah kebijakan merupakan rumusan perencanaan komprehensif tentang bagaiman pemerintah mencapai tujuan dan sasaran RPJMD dengan efektif dan efisien. Dengan pendekatan yang komprehensif strategi juga dapat digunakan sebagai sarana untuk melakukan transformasi, reformasi, dan perbaikan kinerja birokrasi. Perencanaan strategis tidak saja menggagendakan aktifitas, tetapi juga segala program yang mendukung dan menciptakan layanan tersebut dapat dilakukan dengan baik, termasuk didalamnya upaya memperbaiki kinerja dan kapasitas birokrasi, sistem manajemen, dan pemanfaatan teknologi informasi. Strategi merupakan langkah-langkah yang berisikan program-program indikatif untuk mewujudkan visi dan misi. Strategi dijadikan salah satu rujukan penting dalam perencanaan (strategy focussed manajement). Rumusan strategi merupakan pernyataan yang menjelaskan bagaimana tujuan dan sasaran akan dicapai yang selanjutnya diperjelas dengan serangkaian arah kebijakan. Berdasarkan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan sebelumnya, maka rumusan strategi berdasarkan dari misi yang telah dirumuskan dapat diuraikan sebagai berikut: Arah kebijakan adalah pedoman untuk mengarahkan perumusan strategi yang dipilih agar lebih terarah dalam mencapai tujuan dan sasaran dari tahun ke tahun selama 5 (lima) tahun. Rumusan arah kebijakan merasionalkan pilihan strategi agar memiliki fokus dan sesuai dengan pengaturan pelaksanaannya. Arah kebijakan Kabupaten Demak merupakan fokus/tema setiap tahunnya selama 5 (lima) tahun. Pentahapan dan fokus/tema ini mencerminkan urgensi permasalahan yang hendak diselesaikan berkaitan dengan pengaturan waktu. Penekanan fokus/tema dalam setiap tahunnya selama 5 (lima) tahun memiliki kesinambungan dari satu periode ke periode lainnya dalam rangka mencapai visi, misi tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Berdasarkan strategi diatas, maka arah kebijakan yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Demak terkait dengan pencapaian visi misi Bupati adalah sebagai berikut:

Tabel VI.1 Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Kabupaten Demak VISI : TERWUJUDNYA MASYARAKAT YANG SEMAKIN SEJAHTERA, MAJU, MANDIRI, DAN KOMPETITIF DALAM SUASANA KEHIDUPAN YANG KONDUSIF, AGAMIS, DAN DEMOKRATIS. Misi 1: Mewujudkan Tata Kelola Kepemerintahan yang Bersih, Efektif, Efisien, dan Akuntabel 1.1 kinerja kelembagaan pemerintahan 1.1.1 Meningkatnya kualitas SDM aparatur Pembinaan dan peningkatan kualitas SDM dan disiplin aparatur 1.2 pengendalian, dan evaluasi pelaksanaan 1.3 penyelenggaraan pemerintahan dan otonomi 1.4 Kapasitas Keuangan Daerah 1.5 pengelolaan kearsipan 1.6 Pelayanan Publik 1.2.1 Tertata dan meningkatnya kualitas pengendalian dan evaluasi pelaksanaan program, kegiatan dan anggaran SKPD 1.2.2 Tersedianya data, informasi, statistik yang akurat dan up date 1.2.3 Meningkatnya Kualitas Pengawasan Pelaksanaan Pembangunan Daerah 1.3.1 Meningkatnya kinerja penyelenggaraan pemerintahan 1.4.1 Meningkatnya Pendapatan dan Kualitas Pengelolaan Keuangan Daerah 1.5.1 Meningkatnya kualitas pengelolaan kearsipan 1.6.1 Meningkatnya Kualitas Pelayanan Kependudukan dan Catatan Sipil serta Pengendalian Kependudukan pengendalian dan evaluasi kinerja pelaksanaan rencana dan anggaran SKPD Pengembangan data/informasi/statistik Penataan dan Pemantapan Pengawasan dan Pengendalian Kebijakan Penataan dan pemantapan penyelenggaraan pemerintahan dan otonomi Intensifikasi dan Ektensifikasi Sumber- Sumber Pendapatan dan Optimalisasi Penataan Administrasi Pengelolaan Keuangan Daerah Penataan dan Pengembangan Sistem Kearsipan Daerah Penataan dan Kualitas Pelayanan Administrasi Kependudukan dan Catatan Sipil pembinaan kualitas SDM dan disipiln kerja aparatur pengendalian dan evaluasi pelaksanan rencana dan anggaran SKPD Mengembangkan data/informasi/statistik Menata dan Memantapkan Sistem, Kapasitas Kelembagaan dan SDM Pengawasan dan Pengendalian Kebijakan Menata dan memantapkan kapasitas penyelenggaraan pemerintahan dan otonomi Pendapatan dan Penataan Administrasi Pengelolaan Keuangan Daerah yang Transparan dan Akuntabel Kapasitas Sistem, SDM Aparatur dan Sarana Kearsipan Daerah Kapasitas Sistem, SDM Aparatur dan Sarana Pelayanan Administrasi Kependudukan dan Catatan Sipil

1.7 Ketentraman, Ketertiban, Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan 1.8 Tujuan : Pencegahan dan Penanggulangan Korban Bencana 1.6.2 Meningkatnya Kualitas Pelayanan Informasi 1.7.1 Meningkatnya Ketentraman, Ketertiban, Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan 1.8.1 Menurunya jumlah korban bencana Pengendalian Kependudukan daya dukung dan kualitas pelayanan sarana dan prasarana pos dan telekomunikasi Penataan, Pemutakhiran dan Pean Informasi Partisipasi Aktif Masyarakat dalam Pemeliharaan Ketentraman, Ketertiban, Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan Kesadaran Pencegahan dan Partisipasi Aktif Masyarakat dalam Penanggulangan Bencana Kerjasama Pengembangan, pengerahan dan fasilitasi penempatan pada wilayah Transmigrasi penyediaan dan kualitas sarana pos dan jaringan telekomunikasi Meningkatnya Akses Masyarakat Terhadap Informasi dan Kerjasama Pelayanan Informasi dengan Media Massa Menjaga, Memelihara dan Memantapkan Ketentraman, Ketertiban, Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan Kesiapan, Pencegahan dan Partisipasi Aktif Masyarakat dalam Penanggulangan Bencana Misi 2: Kualitas SDM melalui Pelayanan Pendidikan dan Kesehatan, serta Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial 2.1 kualitas pendidikan 2.1.1 Meningkatnya akses dan mutu pelayanan pendidikan bagi Peningkatakan akses dan mutu pelayanan pendidikan daya dukung, pemerataan, mutu pelayanan pendidikan dasar dan menengah daya dukung pelayanan pendidikan usia dini, non formal dan informal kualitas SDM pendidik dan tenaga kependidikan serta kapasitas manajemen pelayanan pendidikan minat baca

2.2 derajat kesehatan 2.3 kualitas kesejahteraan sosial 2.2.1 Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan bagi 2.3.1 Meningkatnya kesejahteraan sosial bagi melalui pemberian pelayanan, rehabilitasi sosial, jaminan sosial, pemberdayaan sosial akses dan kualitas pelayanan kesehatan serta pemeliharaan kesehatan lingkungan pelayanan, rehabilitasi dan pemberdayaan kesejahteraan sosial ketersediaan, keterjangkauan, pemerataan, keamanan, mutu dan penggunaan serta pengawasan obat dan makanan pelayanan kesehatan pembinaan pola hidup sehat Memperbaiki status gizi Mengendalikan penyakit menular langsung dan penyakit bersumber binatang serta penyehatan lingkungan manajemen dan SDM kesehatan Memperluas cakupan dan kualitas pelayanan kesehatan bagi penduduk miskin pelayanan kesehatan ibu, anak, dan lansia pemberdayaan, perlindungan, dan rehabilitasi kesejahteraan sosial pembinaan PMKS dan kapasitas kelembagaan kesejahteraan sosial Misi 3: Ketahanan Pangan dan Ekonomi Rakyat yang berbasis Pertanian, Kelautan dan Perikanan, UMKM, dan Pariwisata 3.1 peranan koperasi, UKM dan lembaga ekonomi perdesaan dalam perekonomian 3.1.1 Meningkatnya kapasitas Koperasi, UKM dan kelembagaan ekonomi perdesaan akses koperasi, UKM dan lembaga ekonomi perdesaan terhadap sumberdaya produktif koperasi, UKM dan lembaga ekonomi perdesaan terhadap sumberdaya produktif

3.2 Memperkuat peran sektor pertanian dan industri sebagai penggerak utama perekonomian 3.3 peran sektor perdagangan dan pariwisata sebagai pendukung perekonomian 3.2.1 Meningkatnya produksi dan produktivitas pertanian/perkebunan 3.2.2 Meningkatnya produksi peternakan 3.2.3 Meningkatnya ketahanan pangan 3.2.4 Meningkatnya produksi hasil kehutanan 3.2.5 Meningkatnya sumberdaya energi dan mineral 3.2.6 Meningkatnya produksi perikanan 3.2.7 Meningkatnya kinerja usaha pelaku industri kecil dan menengah 3.3.1 Menigkatnya kinerja perdagangan kapasitas SDM, kelembagaan dan manajemen, teknologi dan pemasaran pertanian/perkebunan produksi, pemasaran dan pengendalian penyakit peternakan Divesifikasi produk dan pengelolaan konsumsi pangan Pengelolaan hasil hutan sesuai daya dukung lingkungan daya dukung dan kualitas pelayanan jaringan kelistrikan kapasitas SDM, kelembagaan dan manajemen, teknologi dan pemasaran perikanan kemitraan usaha antara pelaku IKM dan industri besar kerjasama perdagangan dan perlindungan konsumen pengelolaan usaha pertanian/perkebunan pengelolaan usaha peternakan Mengembangkan keanekaragaman produk pangan pembinaan usaha kehutanan dan mengembangkan diversifikasi produk hasil hutan penyediaan dan kualitas jaringan kelistrikan perdesaan pengelolaan usaha perikanan pengelolaan usaha IKM fasilitasi kerjasama perdagangan dan perlindungan konsumen Misi 4: Mendorong Investasi dan Menciptakan Lapangan Kerja 4.1 investasi dan perluasan lapangan kerja 4.1.1 Meningkatnya jumlah investasi Penciptaan iklim investasi yang kondusif 4.1.2 Meningkatnya kesempatan dan lapangan kerja serta kualitas dan produktivitas tenaga kerja kesempatan kerja, kualitas dan produktivitas serta perlindungan tenaga kerja promosi, kerjasama dan pelayanan investasi/penanaman modal lapangan dan kesempatan kerja, kualitas dan produktivitas serta perlindungan tenaga kerja

Misi 5: Kerukunan dan Kualitas Kehidupan Beragama 5.1 kualitas kehidupan beragama dan toleransi beragama 5.1.1 aktivitas agama, lembaga/prasarana agama, serta komunikasi tokoh agama dan pemerintah penghayatan, pengamalan dan pengembangan nilainilai agama penghayatan, pengamalan dan pengembangan nilainiali agama Misi 6: pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, dan pengendalian pertumbuhan penduduk 6.1 Meningkatnya pengarustamaan gender melalui fasilitasi kelembagaan kesetaraan dan keadilan gender dalam berbagai bidang serta perlindungan anak 6.1.1 Meningkatnya kualitas kehidupan perempuan dan anak 6.1.2 menurunnya % jml pekerja di bawah umur 6.1.3 Meningkatnya partisipasi perempuan dalam dunia kerja 6.1.4 Meningkatnya kualitas pendidikan perempuan Percepatan pengarusutamaan gender dan anak dalam akses dan peran serta perempuan dalam serta perlindungan anak 6.2 Menurunnya laju pertumbuhan penduduk untuk mewujudkan keluarga kecil, bahagia dan sejahtera 6.1.5 Meningkatnya perlindungan hukum terhadap perempuan & anak 6.2.1 Meningkatnya kualitas dan jangkauan layanan keluarga berencana 6.2.2 Menurunnya jumlah penduduk miskin (Prasejahtera dan KS1) pembinaan dan pelayanan keluarga berencana pembinaan, kesertaan, dan kemandirian ber-kb Misi 7: Mengembangkan Potensi Pemuda, Olahraga dan Seni Budaya 7,1 Mewujudkan generasi muda yang bertaqwa kepada Tuhan 7.1.1 Menurunnya kasus kenakalan remaja/tawuran antar pelajar Pengembangan karakter pemuda yang mandiri, cakap, dan berjiwa YME serta 7.1.2 Meningkatnya prestasi entrepreneurship meningkatnya pemuda dalam prestasi olah raga baik nasional maupun internasional pembinaan dan peran organisasi kepemudaan dalam

7,2 Berkembangnya dan terlestarinya seni dan budaya, bangunan bersejarah serta cagar budaya sebagai identitas bangsa 7.1.3 Meningkatnya kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana olah raga dan kepemudaan 7.1.4 Meningkatnya pencapaian prestasi olah raga 7.2.1 meningkatnya pelestarian seni dan budaya tradisional 7.2.2 Meningkatnya kualitas dan kuantitas bangunan bersejarah dan cagar budaya budaya dan prestasi olahraga Penguatan jati diri dan karakter yang berbasis pada nilai budaya dan kearifan lokal pembinaan, pean dan kapasitas sarana dan prasarana olahraga apresiasi terhadap kekayaan dan nilai-nilai budaya lokal Misi 8: Mengembangkan dan Kualitas Infrastruktur Ekonomi dan Sosial 8,1 Meningkatnya kualitas dan kuantitas jaringan infrastruktur wilayah yang memadai dalam rangka peningkatan aksesibilitas dan mobilitas faktorfaktor pendukung aktivitas ekonomi dan sosial 8.1.1 Meningkatnya sarana infrastruktur penunjang perekonomian ketersediaan dan kualitas sarana infrastruktur 8.1.2 Meningkatnya daya dukung dan kualitas infrastruktur perdesaan 8.1.3 Meningkatnya ketersediaan perumahan yang layak huni bagi serta fasilitasnya daya dukung dan pemerataan infrastruktur perdesaan pemenuhan kebutuhan perumahan Membangun, Memelihara dan Daya Dukung dan Kualitas infrastruktur cakupan dan kualitas pelayanan air minum infrastruktur perdesaan fasilitasi penyehatan lingkungan perumahan dan pemberdaayan komunitas perumahan 8.1.4 Meningkatnya fasilitas perhubungan ketersediaan dan kualitas sarana dan fasilitas perhubungan ketersediaan dan kualitas sarana dan fasilitas perhubungan

8.2 Membaiknya mutu lingkungan hidup, pengelolaan sumber daya alam yang mendukung berkelanjutan 8.3 Meningkatnya dukungan rencana percepatan dan perluasan infrastruktur sosial ekonomi terhadap rencana 8.2.1 Meningkatnya Kualitas dan Daya Dukung Lingkungan Hidup 8.3.1 Meningkatnya dukungan rencana kerjasama antar, antara dengan swasta / lembaga 8.3.2 Meningkatnya dukungan rencana percepatan dan perluasan infrastruktur perkotaan partisipasi dalam pengelolaan, perlindungan dan pelestarian lingkungan hidup kerjasama antar, antara dengan swasta / lembaga rencana perkotaan kapasitas sarana dan prasarana persampahan serta pengelolaan persampahan Mengendalikan pencemaran, polusi dan kerusakan lingkungan hidup akses terhadap informasi SDA LH dan sarana pengelolaan lingkungan hidup penataan dan kulitas pemeliharaan ruang terbuka hijau rencana kerjasama rencana perkotaan 8.3.3 Meningkatnya dukungan rencana prasarana wilayah dan sumberdaya alam rencana prasarana wilayah dan sumber daya alam rencana prasarana wilayah dan sumber daya alam Misi 9: Mempercepat Pembangunan Perdesaan dan Kawasan Strategis 9.1 terwujudnya kawasan pedesaan yang mandiri, berwawasan lingkungan, selaras, serasi, dan bersinergi dengan kawasankawasan lain 9.1.1 meningkatnya percepatan pertumbuhan desa, kelembagaan serta partisipasi desa Pemantapan kualitas dan pemerintahan desa daya dukung, pemerataan dan mutu pelayanan pendidikan dasar dan menengah

9.2 penataan ruang wilayah dan pengembangan kawasan strategis 9.2.1 Meningkatnya kualitas pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfataan ruang serta pengembangan kawasan strategis Pendayagunaan rencana tata ruang ketersediaan rencana tata ruang, mengendalikan pemanfaatan ruang Misi 10: Kualitas Kehidupan Demokrasi 10.1 kehidupan demokrasi dan supremasi hukum 10.1 Meningkatnya partisipasi dalam pemilu pilkada 10.2 Meningkatnya peran dan fungsi partai politik dalam Pemilu Kualitas Penyelenggaran Demokrasi dan Penegakan Hukum Kesadaran Demokrasi dan Hukum yang Bertanggungjawab