MODUL PEMBELAJARAN FROM TO CHART (FTC) TABEL SKALA PRIORITAS (TSP) ACTIVITY RELATIONSHIP DIAGRAM (ARD) 2013 L A B O R A T O R I U M T E K N I K I N D U S T R I L A N J U T
Tujuan Praktikum: Merencanakan pola aliran aktivitas pada bagian departemen produksi. Mengetahui layout pada bagian departemen produksi. From To Chart (FTC) Menurut sritomo, 2000 menjelaskan tentang gambaran berapa total OMH (Ongkos Material Handling) dari suatu bagian aktivitas dalam pabrik menuju aktivitas dalam pabrik lainnya, sehingga dari peta ini dapat dilihat total OMH secara keseluruhan mulai dari receiving (gudang bahan baku) menuju Fabrikasi sampai tujuan akhir menuju shipping (gudang barang jadi). FTC (form to chart) terbagi 2, yaitu: 1. FTC In-Flow 2. FTC Out-Flow Depok-Kalimalang, 22-26 Oktober 2013 2
Contoh perhitungan pada FTC inflow dan outflow: inflow ongkosdimesin ongkos yang masuk ke mesin outflow ongkosdi mesin ongkos yang keluar darimesin From To R F1 F2 F3 F4 A1 S Jumlah R 4438 2581,5 7019,5 F1 4738 4738 F2 3414 3414 F3 2828 2828 F4 3113 3113 A1 3680,6 3680,6 S Jumlah 4438 4738 3414 2828 5694,5 3680,60 24793,1 Depok-Kalimalang, 22-26 Oktober 2013 3
FTC INFLOW From To R F1 F2 F3 F4 A1 S R 1 0,50 F1 1 F2 1 F3 1 F4 0,50 A1 1 S FTC OUTFLOW From To R F1 F2 F3 F4 A1 S R 0,93 0,70 F1 1,38 F2 1,20 F3 0,90 F4 0,84 A1 S Depok-Kalimalang, 22-26 Oktober 2013 4
Tabel Skala Prioritas (TSP) TSP (Tabel Skala Prioritas) merupakan gambaran urutan prioritas antara departemen atau mesin dalam suatu lintas/layout produksi. Tujuan Tabel Skala Prioritas (TSP): 1. Untuk meminimumkan ongkos. 2. Untuk memperkecil jarak handling. 3. Untuk mengoptimalkan layout. Departemen/Mesin Prioritas I II R A1 F1 F1 F2 F3 F4 A1 F2 F3 F4 A1 S Kunci dari TSP adalah memprioritas nilai koefisien terkecil dari FTC In- Flow atau FTC Out-Flow kemudian diurutkan dari yang terkecil sampai terbesar. Pola Aliran Bahan Straight Line proses produksi berlangsung singkat, relatif lebih sederhana,terdiri dari beberapa komponen-komponen Depok-Kalimalang, 22-26 Oktober 2013 5
Serpentine atau zigzag (S-Shaped) aliran proses produksi lebih panjang dibandingkan dengan luasan area yang tersedia. U-shape akhir dari proses produksi akan berada pada lokasi yang sama dengan awal proses produksinya. Circular mengembalikan material atau produk pada titik awal aliran produksi berlangsung. Depok-Kalimalang, 22-26 Oktober 2013 6
Odd-Angle keterbatasan ruangan menyebabkan pola aliran yang lain terpaksa tidak dapat diterapkan.bilamana dikehendaki adanya pola aliran yang tetap dari fasilitas-fasilitas produksi yang ada. Activity Relationship Diagram (ARD) Menurut Apple, 1990 ARD ialah diagram hubungan antar aktivitas (departemen/mesin) berdasarkan tingkat prioritas kedekatan dengan kata lain meminimumkan ongkos handling. Tujuan dari ARD, yaitu: 1. Menentukan letak lokasi departemen satu dengan yang lain. 2. Menggambarkan hubungan derajat kepentingan antar departemen, sehingga perencanaan yang ditentukan dapat berjalan dengan tepat. Keuntungan pembuatan ARD, yaitu: 1. Pembagian wilayah kegiatan menjadi sistematis. 2. Meminimumkan ruangan yang tidak digunakan. 3. Memudahkan proses tata letak. Depok-Kalimalang, 22-26 Oktober 2013 7
Skema Pembuatan ARD IV III IV IV II I II IV III I M I III IV II I II IV IV III IV Contoh hasil pembuatan ARD: Depok-Kalimalang, 22-26 Oktober 2013 8