UJIAN MASUK BERSAMA (UMB) Mata Pelajaran : Kimia Tanggal : 07 Juni 009 Kode Soal : 9. Penamaan yang tepat untuk : CH CH CH CH CH CH OH CH CH adalah A. -etil-5-metil-6-heksanol B.,5-dimetil-1-heptanol C. -metil-5-etil-1-heksanol D. 5-etil--metil-1-heksanol E. 5-metil--etil-1-heptanol 50. Diketahui : o E Zn (aq) E o Cu CH Zn (s) = 0,76 V (aq) Cu (s) = 0, V E o Ag (aq) Ag (s) = 0,79 V o Reaksi berikut yang memiliki E sel paling besar adalah A. Cu (aq) Zn(s) Cu(s) Zn (aq) B. Zn (aq) Ag (s) Zn(s) Ag (aq) C. Cu (aq) Ag (s) Cu(s) Ag (aq) D. Ag (aq) Cu(s) Ag(s) Cu (aq) E. Ag (aq) Zn(s) Ag(s) Zn (aq) 51. Manakah di antara set bilangan kuantum berikut yang TIDAK diperbolehkan? A. n = ; l = ; m l = 1 B. n = ; l = 1; m l = 1 C. n = ; l = ; m l = 1 D. n = ; l = 0 ; m l = 0 E. n = ; l = ; m l = 1 5. Zat di bawah ini yang dapat larut dalam pelarut nonpolar adalah A. glisin B. protein C. asam nukleat D. lipid E. enzim Halaman 1
5. Pada keadaan STP, sebanyak 1, L campuran yang mengandung 60% v/v metana dan 0% v/v etana dibakar sempurna. Gas karbon dioksida yang dihasilkan direaksikan dengan kalsium hidroksida berlebih dan dihasilkan endapan garam karbonat dan air. Jika diketahui A r H = 1; C = 1; O = 16; Ca = 0, maka massa garam, karbonat yang diperlukan dari reaksi tersebut adalah A. 7,5 g B. 7,0 g C.,8 g D., g E. 1,0 g 5. Diketahui reaksi : NO H N H O Jika konsentrasi gas NO dibuat tetap, sedangkan konsentrasi H ditingkatkan dua kali, maka laju reaksi meningkat menjadi dua kali. Namun, pada konsentrasi H tetap, sedangkan konsentrasi gas NO diturunkan menjadi setengahnya laju reaksi menjadi seperempatnya. Persamaan laju reaksi tersebut adalah A. r = k[no][h ] B. r = k[no][h ] C. r = k[no] [H] D. r = k[no] [H ] E. r = k[no] [H ] Halaman
REAKSI PEMBENTUKAN GAS HIDROGEN YODIDA Pada reaksi kesetimbangan H HI, diberikan tiga pendekatan untuk mencapai kesetimbangan yang disajikan pada Gambar 1. Data konsentrasi reaktan dan produk dari reaksi kesetimbangan tersebut dapat dilihat pada Tabel 1. Data pada Tabel 1 digunakan untuk menentukan nilai tetapan kesetimbangan (K c) berdasarkan tiga pendekatan dan hasilnya diberikan pada Tabel. Percobaan 1 Percobaan Percobaan Gambar 1 Tabel 1 Percobaan Konsentrasi mula-mula (M) Konsentrasi saat t e (M) Konsentrasi saat setimbang (M) H I HI H I HI H I HI P1 1,50 1,50-0,0 0,0, 0,1 0,1,9 P - - 1,50 0,165 0,165 1,17 0,06 0,06 1,6 P 1,50 1,50 1,50 0,95 0,95,51 0,619 0,619,9 Percobaan P1 P P Tabel [HI] [HI] = I = II [HI] = III [H ][I ] [H ][I ] [H ][I ],9 17, (0,1) = (,9) = (0,1), 1,6 (0,06) ( 1,6) =, = 68,8 (0,06),9 11,5 (0,619) = (,9) = (0,619),9 (,9) (0,1) ( 1,6) (0,06) (,9) (0,619) = 50, = 50, = 50, Halaman
55. Jika reaksi kesetimbangan pada percobaan di atas dilakukan pada o C, maka harga K p untuk reaksi kesetimbangan tersebut adalah A. 16,5 B. 8,8 C. 50, D. 87,5 E. 5,8 56. Berdasarkan data konsentrasi pada tabel 1, dilakukan perhitungan untuk menentukan harga K c yang dihitungkan pada Tabel. Dari tiga percobaan tersebut, yang dapat memberikan harga K c reaksi kesetimbangan ini adalah A. I B. II C. III D. I dan II E. II dan III 57. Reaksi yang berlangsung berdasarkan kondisi awal pada Tabel 1 dan Gambar 1 adalah A. P1 : H HI P : HI H P : H HI B. P1 : H HI P : H HI P : HI H C. P1 : H HI P : HI H P : H HI D. P1 : H HI P : H HI P : HI H E. P1 : HI H P : H HI P : H I HI Halaman
KEPERIODIKAN SIFAT UNSUR PERIODE KETIGA Beberapa sifat unsur-unsur periode ketiga diberikan pada Tabel 1 dibawah ini. Unsur Jari-jari ( A) o Tabel 1 Energi Ionisasi pertama (kkal/mol atom) Keelektronegatifan o E reduksi (V) Na 1,90 118 0,9 -,71 Mg 1.60 176 1, -,8 Al 1, 19 1,5-1,66 Si 1,11 188 1,8 - P 1,06 5,1 - S 1,0 9,5 - Cl 0,99 99,0 - Data kereaktifannya ditunjukkan dengan reaksi antara unsur-unsur tersebut dengan air, gas oksigen, gas klor dan logam yang ditunjukkan pada Tabel Tabel Na(s) H O( l) Na (aq) OH (aq) H Mg(s) H O( l) Mg(OH) (s) H (dipanaskan) Al(s) H O Al O (s) H P (s) 5 O P O P (s) 6 Cl PCl (s) (s) 8 Fe(s) S 8(s) 8 FeS(s) Fe(s) P (s) 16 CU(s) S 8(s) 8 FCu S(s) Cu(s) P (s) 8 Zn(s) S (s) 8ZnS(s) Zn(s) P (s) 8 S (s) 8 O 8 SO (s) 8 SO (s) O SO (s) Unsur periode ketiga, ada yang dapat membentuk basa dan ada yang dapat membentuk asam. Harga K a asam oksinya tertera pada tabel. Tabel Asam oksi Harga K a Asam oksi Harga K a H SiO 6 1 HClO 1 H 1 7 HClO 1 PO 9 H H SO 1 PO HClO 1 PO HClO 8 SO 1 H H 1 Halaman 5
58. Berdasarkan harga K a asam oksi pada Tabel, reaksi asam-basa Bronsted Lowry yang BENAR adalah A. B. C. D. E. HClO ClO H H PO PO HClO HClO H SO HSO HClO H SO H SO ClO H SO H SO H H PO PO HClO H ClO HClO ClO 59. Kereaktifan unsur periode ketiga ditunjukkan pada Tabel. Reaksi berikut yang BENAR adalah A. Natrium, magnesium dan aluminium dapat bereaksi dengan air dingin dan air panas B. Natrium, magnesium dan aluminium dapat bereaksi dengan air dingin C. Natrium, magnesium dan aluminium dapat bereaksi dengan air panas D. Natrium dan magnesium dapat bereaksi dengan air dingin E. Natrium dapat bereaksi dengan air dingin 60. Rumus molekul semua asam oksi dari P adalah A. H PO, H PO dan H PO B. H PO dan H PO C. H PO dan H PO D. H PO dan H PO E. H PO 61. Sifat unsur periode ketiga dari Na ke Cl adalah A. Muatan inti bertambah besar B. Na, Mg, dan Al bersifat elektropositif C. S dan Cl sukar melepas elektron valensi D. A dan B E. A, B, dan C Halaman 6
KALOR JENIS Kalor adalah energi yang ditransfer antara sistem dan lingkungan sebagai akibat dari perbedaan suhu. Oleh karena itu kalor (Q) diformulasikan sebagai Q = m c t Dengan ketentuan m adalah massa benda yang menerima atau melepaskan kalor 1 o 1 dalam suatu proses, c adalah kalor jenis dari benda (J g C ) dan t adalah beda suhu antara keadaan akhir dan keadaan awal. Besar kalor jenis dari beberapa logam diberikan pada Tabel 1. Tabel 1 Logam A r 1 c (J g o 1 C ) Timbal 07 0,18 Emas 197 0,19 Perak 8 0, Tembaga 6 0,85 Besi 56 0,9 Aluminium 7 0,90 Magnesium 1,0 Hubungan antara kapasitas panas logam (Tabel-1) dengan massa atom relatifnya (A r) diberikan pada Gambar 1. 6. Seng memiliki kalor jenis sebesar relatif Zn kira-kira adalah A. 6 B. 56 C. 66 D. 86 E. 96 1 o 1 0,87 J g C, berdasarkan Gambar 1 massa atom Halaman 7
6. Berdasarkan data pada Tabel 1 dapat diperkirakan bahwa es yang membeku akan lebih cepat mencair bila diletakan di atas plat yang terbuat dari logam A. Perak B. Aluminium C. Tembaga D. Besi E. Timbal 6. Manakah di antara logam di bawah ini yang menyerap kalor paling banyak saat dipanaskan hingga suhu naik sebesar o C. A. 5 g besi B. g timbal C. g magnesium D. g aluminium E. 6 g tembaga 65. Aluminium, besi, dan perak secara bersamaan dipanaskan hingga 00 o C. Setelah itu, ketiga logam tersebut dibiarkan suhunya menurun sambil dicatat waktunya. Berdasarkan informasi pada Tabel 1 dan Gambar 1, urutan logam yang benar berdasarkan kecepatan penurunan suhu (dari yang paling lambat ke yang lebih cepat) adalah A. Al, Fe, Ag B. Ag, Fe, Al C. Fe, Ag, Al D. Fe, Al, Ag E. Al, Ag, Fe Halaman 8